Kementrian Lembaga: BPBD

  • Longsor di Purworejo: 1 Orang Tewas, 3 Belum Ditemukan

    Longsor di Purworejo: 1 Orang Tewas, 3 Belum Ditemukan

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOREJO – Bencana tanah longsor terjadi di Desa Plipiran, Kecamatan Bruno, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, pada Selasa (19/11/2024) sore.

    Satu dari empat orang yang tertimbun ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

    Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Purworejo, Sutijoso Brahmanto, menjelaskan bahwa salah satu korban ditemukan sekitar pukul 23.00 WIB.

    “Alhamdulillah, korban ke-1 ditemukan pukul 22.55 WIB,” kata Sutijoso kepada awak media pada Selasa (19/11/2024).

    Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian terhadap emapt orang warga desa Plipiran, kecamatan Bruno, Purworejo yang tertimbun material longsoran tebing setinggi 15 meter. Selasa (19/11/2024) malam. (IST)

    Sutijoso menambahkan bahwa salah satu korban tersebut belum teridentifikasi.

    Untuk penanganan lebih lanjut, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Tjitrowardoyo.

     “Satu korban ditemukan.

    Identitas belum diidentifikasi.

    Korban langsung dibawa ke RS Tjitrowardoyo,” ujarnya.

    Kronologi longsor di Purworejo

    Hingga berita ini diturunkan, pihak BPBD dan instansi terkait lainnya terus melakukan evakuasi dan pencarian korban.

    Sebelumnya, bencana longsor terjadi di Desa Plipiran, Kecamatan Bruno, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, pada Selasa (19/11/2024) sore.

    Longsor tersebut menimpa rumah Subur dan menimpa anak, istri, serta cucunya yang sedang berada di dalam rumah.

    Sutijoso menjelaskan detik-detik terjadinya longsor yang merenggut empat nyawa tersebut.

    Longsor terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.

    Sebelum kejadian, Subur berpamitan untuk pergi ke Pituruh.

    Namun, sekitar 150 meter setelah meninggalkan rumah, Subur mendengar suara gemuruh dan segera kembali ke rumah.

    “Saat kembali, Pak Subur melihat rumahnya sudah tertimpa longsor.

    Keluarga Pak Subur yang berjumlah empat orang diperkirakan masih berada di dalam rumah yang tertimpa material longsor,” jelas Sutijoso setelah kejadian. (*)

     

  • Tebing Setinggi 15 Meter di Bruno Purworejo Longsor Timpa Sebuah Rumah, Empat Orang Tertimbun

    Tebing Setinggi 15 Meter di Bruno Purworejo Longsor Timpa Sebuah Rumah, Empat Orang Tertimbun

    TRIBUNJATENG.COM, CILACAP – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Bruno, Kabupaten Purworejo pada Selasa (19/11/2024) siang menyebabkan bencana longsor.

    Sebuah tebing setinggi 15 meter di Dusun Peniron, Desa Plipiran, Kecamatan Bruno alami longsor. 

    Material batu besar dari longsoran tebing itu menimpa sebuah rumah milik warga.

    Nahasnya empat orang warga disana diketahui tertimbun material longsoran.

    Kepala Basarnas Cilacap M. Abdullah mengungkapkan bencana tanah longsor itu terjadi pada pukul 16.30 WIB saat terjadi hujan deras.

    Adapun rumah yang tertimpa material longsor diketahui milik Subur, warga dusun setempat.

    “Akibat hujan deras tebing setinggi 15 meter dengan membawa material batu besar mengalami longsor pada pukul 16.30 WIB yang menimpa salah satu rumah warga,” ungkapnya kepada Tribunbanyumas.com, dalam keterangan.

    Menerima informasi adanya bencana tanah longsor dari BPBD Puworejo, Basarnas Cilacap memberangkatkan dua tim rescuer dari Basarnas Cilacap menuju lokasi kejadian.

    Mengingat ada empat orang korban yang terjebak di dalam longsoran dan perlu segera dilakukan evakuasi.

    “Tim rescue dari SS Banyumas dan kantor SAR Cilacap kami berangkatkan ke lokasi kejadian guna melakukan proses pencarian dan pertolongan terhadap korban.

    Selain itu adapula tim rescue dari USS Kulonprogo Kansar Yogyakarta yang ikut terjun dalam operasi SAR,” jelas Abdullah.

    Adapun empat korban yang tertimbun material korban yakni Finda Wahyuningsih (38), Susanti (32), Refa Yamela (6) dan Mehrunissa Reya Aresha (4).

    Sampai saat ini, tim SAR gabungan masih terus berupaya dalam melaksanakan operasi SAR. 

    Diungkapkan Abdullah bahwa dalam upaya pencarian tersebut pihaknua terkendala cuaca di lapangan yang terus menerus terjadi hujan. (pnk)

  • Ketinggian air dua RT di Cilandak Timur capai 140 cm

    Ketinggian air dua RT di Cilandak Timur capai 140 cm

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mengungkapkan ketinggian air dua rukun tetangga (RT) di kawasan Cilandak Timur, Jakarta Selatan, mencapai 140 sentimeter (cm) hingga Selasa pukul 18.00 WIB.

    “Banjir dengan ketinggian air 140 cm melanda dua RT Cilandak Timur dengan penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut,” kata Kepala Pusat Data Informasi Kebencanaan BPBD Provinsi DKI Jakarta, Mohammad Yohan di Jakarta, Selasa.

    Yohan mengatakan, tiga jalanan di Jakarta Selatan yang masih tergenang, yakni Jalan Arteri Pondok Indah (depan Gandaria City Mall), Kebayoran Lama Utara dengan ketinggian air 30 cm.

    Kemudian, Jalan Bungur V, Kebayoran Lama Utara dengan ketinggian air 30 cm dan Jalan Jagakarsa Raya, Jagakarsa dengan ketinggian air 40 cm.

    Berdasarkan data BPBD DKI, terdapat pohon tumbang di Jalan M Kahfi 2, RT 07/01, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

    Komandan Pleton (Danton) BPBD Wilayah Jakarta Selatan, Diki Meawadi mengatakan, tidak ada pengungsi akibat banjir yang melanda wilayahnya. “Belum ada pengungsi akibat hujan lokal, warga masih di rumah,” ujar Diki.

    Unsur terkait yang menangani banjir yakni unit Pencegahan dan Penanggulangan Bencana (P2B) BPBD Jakarta, Babinsa Cilandak Timur, Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Cilandak Timur serta Satpol PP.

    Selain itu Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), dan Bhabinkamtibmas.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • 8
                    
                        7 Ruas Jalan di Semarang Tergenang Saat Hujan, Ini Lokasinya
                        Regional

    8 7 Ruas Jalan di Semarang Tergenang Saat Hujan, Ini Lokasinya Regional

    7 Ruas Jalan di Semarang Tergenang Saat Hujan, Ini Lokasinya
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Sejumlah ruas jalan di Kota Semarang, Jawa Tengah tergenang setelah diguyur hujan deras sekitar dua jam.
    Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Endro P Martanto mengatakan, genangan
    banjir
    disebabkan hujan deras di Kota Semarang.
    “Ada di Jalan Pattimura, Jalan Prof Hamka, MH Thamrin, Krapyak, Citarum, Jalan Pengapon dan Jalan Muktiharjo,” kata Endro saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Selasa (19/11/2024).
    Sampai saat ini petugas BPBD Kota
    Semarang
    masih melakukan penanganan di sejumlah lokasi rawan bencana.
    “Ini masih menunggu update,” ucap dia.
    Dia mengimbau kepada pengendara agar menghindari jalur Jrakah karena genangan banjir cukup deras dengan disertai kerikil dan pasir.
    “Bila melewati Jalan Jolotundo Gajah Medoho genangan air cukup dalam dan saluran got telah meluap. Hati-hati,” pesan dia.
    Infomasi yang dia terima, genangan yang terjadi di Jalan Muktiharjo mencapai ketinggian hingga 40 sentimeter.
    Untuk di Jalan Pengapon ketinggian genengan banjir mencapai 10 sentimeter.
    “Untuk di Jalan Prof Hamka tepat di lokasi perbaikan saluran,” ucap Endro.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sudah 8.431 jiwa yang mengungsi akibat erupsi Gunung Lewotobi di NTT

    Sudah 8.431 jiwa yang mengungsi akibat erupsi Gunung Lewotobi di NTT

    Jumat, 8 November 2024 18:04 WIB

    Warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki berjalan untuk mengungsi di Desa Boru Kedang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Jumat (8/11/2024). Berdasarkan data yang dirilis BPBD Kabupaten Flores Timur, per Kamis 7 November 2024 pukul 20.00 WITA setidkanya sudah 8.431 jiwa yang mengungsi akibat erupsi Gunung Lewotobi. ANTARA FOTO/Mega Tokan/YU

    Sejumlah warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki berjalan untuk mengungsi di Desa Boru Kedang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Jumat (8/11/2024). Berdasarkan data yang dirilis BPBD Kabupaten Flores Timur, per Kamis 7 November 2024 pukul 20.00 WITA setidkanya sudah 8.431 jiwa yang mengungsi akibat erupsi Gunung Lewotobi. ANTARA FOTO/Mega Tokan/YU

    Sejumlah warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki berjalan untuk mengungsi di Desa Boru Kedang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Jumat (8/11/2024). Berdasarkan data yang dirilis BPBD Kabupaten Flores Timur, per Kamis 7 November 2024 pukul 20.00 WITA setidkanya sudah 8.431 jiwa yang mengungsi akibat erupsi Gunung Lewotobi. ANTARA FOTO/Mega Tokan/YU

  • Pj Gubernur minta KPU siapkan TPS aman dari banjir

    Pj Gubernur minta KPU siapkan TPS aman dari banjir

    Bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Demak pada Pemilu 2024 cukup menjadi pengalaman berharga

    Semarang (ANTARA) – Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana meminta KPU setempat untuk menyiapkan tempat pemungutan suara (TPS) di lokasi yang aman dari potensi banjir.

    “Kami wanti-wanti dari awal kepada KPU untuk menyiapkan TPS-TPS yang tidak rawan banjir, cari tempat yang permanen,” kata Nana Sudjana di Semarang, Senin.

    Hal tersebut disampaikannya di sela Apel Kesiapsiagaan Bencana Menghadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi Musim Hujan Tahun 2024—2025 di Halaman Kantor Gubernur Jateng, Kota Semarang.

    Menurut dia, banjir menjadi bencana alam yang patut diwaspadai seiring dengan masuknya musim hujan bersamaan dengan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada).

    Nana Sudjana mengatakan bahwa hari pemungutan dan penghitungan suara pada hari Rabu, 27 November 2024, merupakan hari libur nasional.

    Oleh karena itu, kata dia, kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) bisa memanfaatkan gedung seperti sekolah, balai desa, atau tempat lain yang representatif bagi masyarakat sebagai TPS.

    Nana menyatakan bahwa bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Demak pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 cukup menjadi pengalaman berharga karena setidaknya terdapat 114 TPS yang terdampak banjir sehingga pihak KPU melaksanakan pemilu susulan.

    “Kami terus koordinasi dengan BBWS ataupun Kementerian PUPR agar kasus tanggul jebol ini tidak terjadi, dan penguatan-penguatan sudah dilakukan selama 1 tahun terakhir,” katanya.

    Dalam satu bulan terakhir ini, kata dia, sudah ada beberapa kejadian bencana hidrometeorologi yang cukup menonjol akibat hujan dengan intensitas tinggi, antara lain, bencana longsor di Kabupaten Kebumen dan Pekalongan serta angin puting beliung di Kabupaten Sukoharjo.

    Untuk memperkuat kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai potensi bencana hidrometeorologi, Pemprov Jateng sudah melakukan berbagai upaya, mulai rapat koordinasi antarinstansi, pengecekan sarana dan prasarana di masing-masing pemangku kepentingan, serta apel siaga personel dan peralatan.

    “Jadi, apel ini sengaja kami laksanakan dalam rangka untuk mengingatkan dan juga kesiapsiagaan menghadapi musim hujan pada tahun 2024/2025,” katanya.

    Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng Bergas Catursasi mengatakan bahwa apel kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi untuk melakukan pengecekan kesiapsiagaan personel dan peralatan serta mengonsolidasikan sumber daya penanggulangan bencana.

    Apel kesiapsiagaan bencana diikuti 250 personel yang mewakili 25 instansi, yakni TNI/ Polri, organisasi perangkat daerah, instansi vertikal, Baznas, Forum Zakat, PMI Jateng, Pramuka, unit pelayanan disabilitas, RS dr. Kariadi, organisasi sukarelawan di Jateng, serta sarana dan prasarana yang telah dilengkapi.

    Bergas mengaku telah berkoordinasi dengan BPBD kabupaten/kota untuk mengingatkan masyarakat melalui jejaring yang dimiliki agar selalu waspada terhadap bencana longsor atau rawan banjir.

    “Minimal mengingatkan supaya mereka bisa antisipasi apa-apa yang bisa merugikan, apalagi sampai membahayakan,” katanya.

    Pewarta: Zuhdiar Laeis
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • BPBD: Sejumlah lokasi di Jakarta Utara masih terendam banjir rob

    BPBD: Sejumlah lokasi di Jakarta Utara masih terendam banjir rob

    memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebutkan sejumlah lokasi di Jakarta Utara masih terendam banjir pasang laut (rob) akibat fenomena Supermoon yang terjadi sejak 14 November hingga 21 November 2024.

    “Hingga Senin malam pukul 19.00 WIB sebanyak tiga RT di Kelurahan Pluit Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara masih terendam air dengan ketinggian 15 centimeter hingga 40 centimeter,” kata Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji di Jakarta, Senin.

    Selain itu ada tiga ruas jalan yang terdampak banjir rob kali ini mulai dari Jalan Hiu Pelabuhan Muara Baru Kelurahan Penjaringan dengan ketinggian air 30 centimeter.

    Jalan Cumi Pelabuhan Muara Baru, Kelurahan Penjaringan dengan ketinggian air 20 centimeter dan Jalan Tuna Pelabuhan Muara Baru dengan ketinggian air 25 centimeter.

    Sedangkan wilayah yang sudah surut sebanyak tiga RT di Kelurahan Marunda Cilincing dan Jalan RE Martadinata di depan Jakarta International Stadium (JIS) Kelurahan Papanggo Tanjung Priok.

    Ia mengatakan BPBD DKI Jakarta masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan.

    Pihaknya juga memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat.

    “BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan dan dalam keadaan darurat, segera hubungi petugas,” kata dia.

    Sebelumnya BMKG telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob pada tanggal 14 November – 21 November 2024 akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut.

    Fenomena ini bersamaan dengan fase Bulan Baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir rob di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • 10 Unit Damkar Diterjunkan untuk Jinakkan Api yang Bakar Toko Pusat Busana di Situbondo

    10 Unit Damkar Diterjunkan untuk Jinakkan Api yang Bakar Toko Pusat Busana di Situbondo

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Izi Hartono

    TRIBUNJATIM.COM, SITUBONDO – Proses pemadaman toko pusat busana dan swalayan Karunia Dharma Sentosa (KDS) di jalan raya Ahmad Yani, Kelurahan Dawuan, Kecamatan Situbondo, melibatkan 10 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar).

    “Untuk Damkar yang diterjunkan ke lokasi kebaran seluruhnya sebanyak 10 unit Damkar,” ujar Puriyono, koordinator Pusdalop BPBD Situbondo, Senin (18/11/2024).

    Puluhan unit Damkar itu, kata Ipung, diantaranya enam unit Damkar milik Pemkab Situbondo dan dua unit Damkar dari Bondowoso dan dua unit Damkar milik Pemkab Banyuwangi.

    Selain itu, sambung petugas BPBD yanhmg sehari hari dipanggil Ipung ini meneranhkan,  proses pemadaman juga dibantu empat unit truk tangki yang menyuplai air ke Damkar tersebut.

    “Empat truk tangki penyuplai itu, satu truk tangki BPBD, Dua unit milik  DLH dan satu unit truk tangki milik PDAM,” jelasnya.

    Meski kondisi api telah padam, lanjuntnya, namun proses pembasahan di lokasi kebakaran hingga saat ini masih berlangsung.

    “Pembasahan dilakukan guna mengantisipasi munculnya kobaran api lagi,” tukasnya.

    Diberitakan sebelumnya, Sebuah tolo swalayan dan pusat busana Karunia Dharma Sentosa (KDS) di Situbondo, dilalap api, Minggu (18/11/2024).

    Kebakaran hebat disiang hari membuat para pengunjung dan karyawan toko berlarian keluar menyelamatkan diri.

    Api terus membesar, karena bahan yang terbakar didalam toko kebanyakan mudah terbakar. Sehingga kobaran api memenuhi areal dalam pertokoan.

    Sejumlah unit mobil pemadam kebakaran Pemkab Situbondo, turun ke lokasi untuk memadamkan kobaran api tersebut.

    Petugas Damkar kesulitan memadamkannya, karena kobaran api terus membesar dipintu masuk terus membakar bangunan toko.

    Bahkan, kobaran api terus membesar dan mulai merembet kebagian bagunan toko yang ada sebelahnya.

    Kabar terbakarnya toko pusat baju dan swalayan KDS yang terbesar di Kabupaten Situbondo, dengan cepat menyebar dimasyatakat. 

    Sehingga masyarakat berdatangan ke lokasi untuk melihat langsung terbakarnya pertokoan baju dan swalayan tersebut.

    Berdasarkan informasi, beberapa karyawan terpaksa dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis, karena mengalami sesak nafas.

  • Banjir Rendam 2 Kecamatan di Madiun Pasca Diguyur Hujan Deras, Sampah Bambu Sumbat Sungai

    Banjir Rendam 2 Kecamatan di Madiun Pasca Diguyur Hujan Deras, Sampah Bambu Sumbat Sungai

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

    TRIBUNJATIM.COM, MADIUN – BPBD Kabupaten Madiun menyebutkan, sebanyak 2 kecamatan terkena dampak banjir, yang berasal dari hujan intensitas tinggi pada Minggu (17/11/2024).

    Kalaksa BPBD Kabupaten Madiun Boby Saktia Putra Lubis mengatakan, wilayah tersebut yakni Kecamatan Wungu, dan Kecamatan Madiun.

    Untuk Kecamatan Wungu meliputi Dusun Gedangan, Desa Mojorayung, Perumahan Puri Kelapa Gading 2, Perumahan Wijaya Kusuma, Perum Puri Sasti 2 Pilangrejo, hingga beberapa jalan seperti Jalan Cempaka, Jalan Raya Dungus, dan Jalan Raya Mojorayung.

    “Luapan sungai menggenangi beberapa rumah, hingga Jembatan Mojopurno mengalami penurunan,” ujar Boby, Senin (18/11/2024).

    Sementara di Kecamatan Madiun, lanjut Boby, tepatnya di Dusun Jetak, Desa Dempelan, sampah bambrongan bambu menutupi sungai sampai mengakibatkan luapan air menggenangi rumah.

    “Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat terjadi sejak pukul 17.00 WIB hingga jam 23.00 WIB,” imbuhnya.

    “Ketinggian banjir di pinggir jalan 10 sampai 30 cm, masuk ke pemukiman warga hingga 70 centimeter. Air dilaporkan mulai surut sekira pukul 02.35 WIB,” tuntas Boby.

  • Putus Kontrak Pogba, Juve Incar 3 Pemain Premier League Ini!

    Putus Kontrak Pogba, Juve Incar 3 Pemain Premier League Ini!

    JABAR EKSPRES – Pesepakbola asal Prancis, Paul Pogba dilaporkan resmi hengkang dari Juventus akhir November 2024 atas kesepakatan bersama. Ia dikabarkan akan kembali bermain di bulan Januari setelah hukuman larangan bermainnya dikurangi melalui proses banding.

    Kemana pemain berusia 31 itu akan berlabuh masih belum jelas, namun ia tidak akan bergabung dengan Bianconeri. Dan mereka telah mendapatkan gaji yang cukup besar dalam prosesnya.

    Kepergian Pogba membuat Juve memiliki ruang kosong dalam daftar gaji pemain. Untuk itu, klub Serie A tersebut dikabarkan tengah mengincar sejumlah pemain Premier League.

    Menurut laporan Tuttosport, Juve tengah membidik dua pemain bertahan Jakub Kiwior, bek sayap Arsenal, dan bek tengah Tottenham, Radu Dragusin.

    BACA JUGA:BPBD Cimahi Siapkan Mitigasi Potensi Bencana Jelang Pilkada 2024, Rekomendasikan Pemindahan TPS Rawan

    Selain itu, klub asal Turin tersebut juga memasukkan Joshua Zirkzee yang merupakan rekrutan baru Manchester United ke dalam daftar buruan utama mereka pada Januari nanti.

    Ketiga pemain bidikan Juve itu tak satupun yang berada di tim inti untuk tim mereka. Jika ada penawaran yang layak, bukan tidak mungkin akan terjadi kesepakatan.

    Namun demikian, Zirkzee baru bergabung dengan Setan Merah dari Bologna pada musim panas dan Dragusin menandatangani kontrak dengan Tottenham pada bulan Januari, sehingga mereka akan menjadi dua pemain yang sangat cepat jika mereka pergi pada bursa transfer Januari mendatang.

    Sepanjang 16 kali penampilannya, Zirkzee hanya mencetak satu gol saat debutnya bersama Man United. Sehingga Rasmus Hojlund kini menjadi pilihan utama di lini depan.

    BACA JUGA:Pertandingan Tinju Mike Tyson Melawan Jake Paul Memecahkan Rekor, Termasuk Hadiah yang Fantastis

    Kendati begitu, sang pelatih baru, Ruben Amorim belum menentukan tim inti, sehingga perlu disimak lebih jauh apakah pemain asal Belanda itu masuk dalam skema Amorim atau tidak.

    Sementara itu, Dragusin saat ini berada di bawah Cristian Romero dan Micky van de Ven dalam daftar bek tengah Tottenham, namun telah bermain secara reguler di berbagai kompetisi turnamen.