Kementrian Lembaga: BPBD

  • DKI kemarin, soal sarapan gratis hingga kasus ISPA akibat HMPV

    DKI kemarin, soal sarapan gratis hingga kasus ISPA akibat HMPV

    Jakarta (ANTARA) – Peristiwa penting dan menarik terjadi di Jakarta selama Sabtu (11/1) mulai dari Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Terpilih, Pramono Anung bakal memberikan subsidi untuk sekolah dalam Program Sarapan Gratis hingga temuan kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang diakibatkan oleh Human Metapneumovirus (HMPV) pada Januari 2025.

    Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca kembali.

    1. Selain makan siang, sekolah di Jakarta bakal dapat sarapan gratis

    Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Terpilih, Pramono Anung bakal memberikan subsidi untuk sekolah dalam Program Sarapan Gratis jika sudah dilantik sebagai gubernur.

    “Jadi pemerintah Jakarta akan memberikan subsidi kepada sekolah-sekolah. Nanti sekolah bekerjasama dengan UMKM setempat,” kata Pramono di Kampus Universitas Indonesia (UI) Depok, Sabtu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    2. Dinkes DKI temukan 214 kasus ISPA akibat HMPV di awal 2025

    Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta menemukan sebanyak 214 kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang diakibatkan oleh Human Metapneumovirus (HMPV) pada Januari 2025.

    “Sejak 2023 hingga Januari 2025, kami mencatat total kasus ISPA akibat HMPV yang tersebar di wilayah Jakarta sebanyak 214 kasus,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati di Jakarta, Sabtu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    3. Taman Margasatwa Ragunan siapkan kamera untuk pantau kelahiran satwa

    Pengelola Taman Margasatwa Ragunan menyiapkan sejumlah kamera pengawas (CCTV) untuk memantau kelahiran satwa sekaligus memastikan kondisi mereka secara terkini.

    “Jerapah kan kemarin proses kelahirannya pun terpantau CCTV ya,” kata Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan Wahyudi Bambang saat dihubungi di Jakarta, Sabtu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    4. Pramono siap buka beberapa taman 24 jam dan tindak pungutan liar

    Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Terpilih, Pramono Anung siap membuka beberapa taman di Jakarta selama 24 jam dan menindak pungutan liar (pungli) jika sudah dilantik.

    “Pokoknya pungutan liar kepada siapapun tentunya akan kami tangkap,” kata Pramono di Kampus UI Depok, Sabtu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    5. Satu RT di Pluit terendam banjir pada Sabtu sore

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta mencatat satu lokasi Rukun Tetangga (RT) di kawasan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, terendam banjir rob atau banjir pesisir pada Sabtu sore.

    “Data hingga pukul 16.00 WIB satu RT terdampak banjir,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Mohamad Yohan di Jakarta, Sabtu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • 4
                    
                        Kondisi Banjir di Kediri: 11 Rumah Terendam Akibat Hujan Deras
                        Regional

    4 Kondisi Banjir di Kediri: 11 Rumah Terendam Akibat Hujan Deras Regional

    Kondisi Banjir di Kediri: 11 Rumah Terendam Akibat Hujan Deras
    Tim Redaksi
    KEDIRI, KOMPAS.com –
    Sebanyak 11 rumah di Dusun Bulawen, Desa Tiron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, terendam banjir pada Sabtu (11/1/2025).
    Banjir ini disebabkan oleh meluapnya
    Sungai Ledokan
    yang tidak mampu menampung debit air kiriman dari wilayah hulu di
    Gunung Wilis
    .
    Ali Shodiq, petugas Taruna Tanggap Bencana (Tagana) Kabupaten Kediri, menjelaskan bahwa sebelum kejadian, kawasan Gunung Wilis diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi.
    “Hujan derasnya cukup lama, sekitar 3 jam lamanya,” ujar Ali Shodiq yang melakukan pemantauan di lokasi kejadian.
    Luapan air sungai tersebut meluber hingga ke pemukiman warga, mengakibatkan banjir setinggi sekitar lutut orang dewasa.
    “Tidak ada korban jiwa,” pungkasnya.
    Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, Djoko Sukrisno, menambahkan bahwa air sempat menggenangi wilayah tersebut, namun kini sudah surut seiring dengan turunnya debit air sungai.
    “Sekarang sudah surut,” ujar Djoko Sukrisno.
    Wilayah terdampak banjir ini merupakan lokasi yang cukup sering mengalami banjir.
    Setiap kali hujan deras di kawasan Gunung Wilis, banjir dapat dipastikan akan melanda dusun tersebut.
    Djoko Sukrisno menjelaskan bahwa lokasi tersebut berada di cekungan, sehingga mudah terendam saat sungai meluap.
    Menanggapi kondisi ini, Sukrisno menyatakan bahwa pihak Pemkab Kediri sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Sungai Brantas (BBWS) di bawah Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum untuk penanganan bencana.
    “Pak Sekda sudah minta BBWS untuk membuat grand design penanganan banjir barat sungai,” pungkas Djoko Sukrisno.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Satu RT di Pluit terendam banjir pada Sabtu sore

    Satu RT di Pluit terendam banjir pada Sabtu sore

    Arsip foto – Kendaran melintasi banjir rob di Jalan RE Martadinata, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (17/12/2024). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar (ANTARA)

    Satu RT di Pluit terendam banjir pada Sabtu sore
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 11 Januari 2025 – 21:25 WIB

    Elshinta.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta mencatat satu lokasi Rukun Tetangga (RT) di kawasan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, terendam banjir rob atau banjir pesisir pada Sabtu sore.

    “Data hingga pukul 16.00 WIB satu RT terdampak banjir,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Mohamad Yohan di Jakarta, Sabtu.

    Ia mengatakan, RT tersebut terendam banjir rob dari ketinggian 30 centimeter (cm) yang disebabkan banjir rob. “Tidak ada pengungsi dari kejadian ini,” kata dia.

    Menurut dia, banjir rob terjadi sejak pagi dan pada Sabtu sore ada tiga RT yang airnya telah surut, yakni dua RT di Kelurahan Pluit dan satu RT di Kelurahan Marunda.

    Selain itu Jalan RE Martadinata di depan Jakarta International Stadium (JIS) Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, sebelumnya terendam banjir rob tapi sudah surut pada sore ini.

    BMKG telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob pada tangga 9 Januari 2025 hingga 17 Januari 2025 akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Selain itu, pasang air laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan berstatus Bahaya atau Siaga 1 pada Sabtu pukul 07.00 WIB yang menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah DKI Jakarta.

    BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga dan Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan.

    Petugas juga memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik dan dilakukan koordinasi dengan para lurah dan camat setempat. “Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” kata dia.

    BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.

    “Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • 1
                    
                        Mandi di Kolam Bekas Tambang bersama Orang Tua, Bocah Perempuan Diterkam Buaya
                        Regional

    1 Mandi di Kolam Bekas Tambang bersama Orang Tua, Bocah Perempuan Diterkam Buaya Regional

    Mandi di Kolam Bekas Tambang bersama Orang Tua, Bocah Perempuan Diterkam Buaya
    Tim Redaksi
    BANGKA, KOMPAS.com –
    Seorang anak perempuan berusia lima tahun bernama Caca dilaporkan hilang setelah
    diterkam buaya
    di
    kolam bekas tambang
    di Desa Bukit Layang, Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, pada Sabtu (11/1/2025).
    Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, menjelaskan bahwa kejadian tersebut bermula sekitar pukul 09.30 WIB saat Caca sedang mandi bersama orang tuanya.
    “Caca disambar buaya di depan orang tuanya. Ketika itu, sang anak baru saja masuk ke dalam air dan tiba-tiba ada buaya yang datang menerkam,” ungkap Oka.
    Oka menambahkan bahwa Caca diseret ke dalam air setelah diterkam buaya. Orang tuanya berusaha mencari, namun upaya tersebut belum berhasil.
    “Akhirnya, mereka melaporkan kejadian ini kepada petugas,” jelasnya.
    Setelah menerima informasi, Kantor SAR Pangkalpinang segera memberangkatkan satu tim rescue menuju lokasi kejadian di Bukit Layang.
    Tim SAR gabungan yang terdiri dari Kansar Pkp, TNI AL, Satpolair Polres Bangka, BPBD Bangka, dan Laskar Sekaban melakukan pencarian menggunakan rubber boat.
    Tim juga dilengkapi dengan alat pendeteksi predator air yang disebut CAPE (Crocodile Attack Protection Equipment).
    “Semoga upaya pencarian hari ini dapat membuahkan hasil,” harap Oka.
    Pencarian Caca terus dilakukan dengan harapan dapat menemukan anak tersebut secepatnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Cuaca Ekstrem: Banjir Melanda Tanjungpinang, 800 Warga Dievakuasi
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        11 Januari 2025

    Cuaca Ekstrem: Banjir Melanda Tanjungpinang, 800 Warga Dievakuasi Regional 11 Januari 2025

    Cuaca Ekstrem: Banjir Melanda Tanjungpinang, 800 Warga Dievakuasi
    Tim Redaksi
    TANJUNGPINANG, KOMPAS.COM –
    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjungpinang,
    Kepulauan Riau
    , telah mengevakuasi sekitar 800 warga dari 10 titik banjir akibat
    cuaca ekstrem
    yang melanda Provinsi Kepulauan Riau sejak Jumat (10/1/2025) pagi.
    Kepala BPBD Tanjungpinang, Muhammad Yamin, menyatakan, banjir terjadi di lima lokasi, antara lain di Perumahan Puspandari Km.13, perumahan belakang Kantor Camat Bukit Bestari, Perumahan kawasan Sri Katon, Perumahan Jalan Radar, dan Daerah Patung Gajah Km.8.
    “Sejak kemarin, bersama dengan Basarnas dan instansi lainnya, kita melakukan evakuasi warga serta kendaraan yang melalui jalan terdampak banjir, seperti di simpang Bandara arah Kijang dan arah ke Uban, tepatnya di kawasan jembatan Puspandari,” jelas Yamin pada Sabtu (11/1/2025) sore.
    Dari 10 titik yang teridentifikasi, Yamin mengungkapkan bahwa banjir dengan ketinggian setinggi dada orang dewasa terjadi di Perumahan Puspandari dan Sri Katon.
    Untuk memfasilitasi evakuasi, pihaknya juga menggunakan perahu karet untuk membawa warga dari kediaman mereka.
    Warga yang berhasil dievakuasi kemudian dibawa ke mushala atau masjid yang berada di tempat tinggi, sementara beberapa memilih untuk menginap di rumah sanak saudara.
    “Evakuasi warga yang terdampak banjir di Perumahan Puspandari, kita bantu menuju mushala maupun masjid dan rumah warga yang aman dan tinggi dari air, juga ada yang dievakuasi ke rumah anak atau saudaranya,” tambahnya.
    BPBD Tanjungpinang telah memberikan bantuan awal berupa pangan dan kebutuhan mendasar lainnya kepada warga terdampak melalui Dinas Sosial.
    Selain hujan dengan intensitas ringan hingga deras yang berlangsung selama dua hari, kondisi beberapa kawasan jalan juga diperparah oleh pasang tinggi air laut.
    Untuk menjaga keamanan, BPBD juga melakukan evakuasi terhadap beberapa tiang traffic light yang tumbang akibat gerusan air hujan.
    “Jika dilihat dari pengalaman dua hari ini dan prakiraan cuaca dari BMKG dengan hujan yang intensitasnya tinggi serta air laut yang sedang pasang, maka potensi titik-titik ini akan kembali banjir kemungkinan terjadi,” ujarnya.
    BPBD Tanjungpinang juga telah mengeluarkan himbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca saat ini.
    Masyarakat diminta untuk segera mematikan aliran listrik dan melakukan evakuasi mandiri jika melihat air meninggi di kawasan pemukiman masing-masing.
    “Imbauan agar masyarakat selalu waspada dan tanggap jika terjadi bencana. Saat banjir, segera matikan aliran listrik dan lakukan evakuasi mandiri di tempat yang aman dan lebih tinggi sembari menunggu petugas ke lokasi,” tutup Yamin.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 5 RT di Jakut dan Jalan Depan JIS Terendam Banjir Rob

    5 RT di Jakut dan Jalan Depan JIS Terendam Banjir Rob

    loading…

    Tiga RT di Kelurahan Pluit dan 1 RT di Kelurahan Marunda, Jakarta Utara terdampak banjir rob. Banjir rob juga menggenangi Jalan RE Martadinata (depan JIS). Foto/BPBD Jakarta Utara

    JAKARTA – BPBD Jakarta menyampaikan 3 RT di Kelurahan Pluit dan 1 RT di Kelurahan Marunda, Jakarta Utara terdampak banjir rob. Selain itu, banjir rob juga menggenangi Jalan RE Martadinata (depan JIS) Kelurahan Papanggo, Jakarta Utara.

    “BPBD mencatat genangan banjir saat ini mengalami kenaikan dari sebelumnya 1 RT saat ini menjadi 4 RT atau 0,013% dari 30.772 RT dan 1 ruas Jalan tergenang,” kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji pada Sabtu (11/1/2025).

    Lebih lanjut Isnawa menyampaikan, 1 RT di Kelurahan Marunda ketinggian banjir rob yakni 10 cm. Sedangkan 3 RT di Kelurahan Pluit ketinggian bervariasi mulai dari 40 cm sampai dengan 75 cm.

    “Untuk Jalan RE Martadinata RT 01/12, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, ketinggian 20 cm,” ujarnya.

    Meskipun beberapa wilayah terdampak banjir rob, dia menyampaikan tak ada warga yang mengungsi. Pihaknya pun telah mengirimkan sudah mengirimkan personil ke lokasi dan berkoordinasi dengan Tim Kelurahan di lokasi terdampak.

    Tak lupa BPBD juga mengimbau agar warga pun selalu berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.

    “Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” pungkasnya.

    (shf)

  • Cuaca Ekstrem, Masyarakat & Wisatawan Diimbau Tak Melakukan Pendakian Gunung Agung di Bali – Halaman all

    Cuaca Ekstrem, Masyarakat & Wisatawan Diimbau Tak Melakukan Pendakian Gunung Agung di Bali – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BALI – Masyarakat dan wisatawan diimbau agar tidak melakukan pendakian ke Gunung Agung selama kondisi cuaca ekstrem.

    Gunung Agung adalah gunung tertinggi di Pulau Bali dengan ketinggian 3.142 mdpl. 

    Gunung berapi ini terletak di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali.

    Imbauan ini disampaikan Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup.

    Hal ini berdasarkan laporan dari berbagai pihak mengenai peningkatan risiko keselamatan akibat hujan deras dan badai di kawasan puncak kawah Gunung Agung.

    Imbauan ini dituangkan dalam Surat Edaran Plt. Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali Nomor B.24.500.4.1/95/UPTD.KPHBT/DKLH Tahun 2025 tentang Pencegahan Risiko Pendakian ke Gunung Agung Pada Kondisi Cuaca Ekstrem yang dikeluarkan di Denpasar, Jumat (10/1/2024). 

    Plt Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali I Made Rentin menyampaikan imbauan agar menghindari pendakian pada kondisi cuaca ekstrem.

    “Para pendaki diimbau untuk tidak melakukan aktivitas pendakian ke Gunung Agung pada saat cuaca buruk, seperti hujan lebat, badai, atau potensi cuaca ekstrem lainnya yang dapat membahayakan keselamatan,” demikian bunyi poin satu dalam surat edaran.
     
    Selanjutnya pendaki diwajibkan untuk menggunakan pemandu lokal. 

    “Pendaki yang tetap memilih melakukan pendakian diwajibkan untuk menggunakan jasa pemandu lokal yang memiliki pengalaman dan pengetahuan memadai terkait jalur pendakian serta kondisi lingkungan Gunung Agung,” tambahnya.

    Pendaki juga diminta mematuhi seluruh aturan yang berlaku serta mengikuti arahan dari petugas di pos pendakian guna memastikan keselamatan selama perjalanan.

    “Informasi terkini mengenai kondisi cuaca dari BMKG wajib diperhatikan. Sosialisasi terkait potensi risiko kepada masyarakat dan pendaki juga menjadi prioritas untuk meminimalkan kejadian yang tidak diinginkan,” bunyi poin terakhir.

    Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kesatuan Pengelolaan Hutan Bali Timur, Made Maha Widyartha yang juga ditunjuk sebagai narahubung, dapat dihubungi melalui nomor telepon 08125651052 untuk memberikan informasi lebih lanjut.

    Pemandu wisata pendakian Gunung Agung bersama tim SAR gabungan mengevakuasi 2 pendaki yang sempat hilang di Gunung Agung dan berhasil ditemukan dengan selamat pada Jumat (27/12/2024). (Istimewa)

    Rentin mengatakan surat Edaran ini dibuat sebagai upaya untuk menjaga keselamatan para pendaki serta kelestarian lingkungan Gunung Agung. 

    “Kami berharap seluruh pihak terkait dapat mendukung dan melaksanakan imbauan ini dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.

    WNA Korsel Tewas saat Mendaki di Gunung Agung

    Kyung Dam Oh (31), warga negara Korea Selatan (Korsel) ditemukan meninggal dunia setelah dikabarkan menghilang karena tersesat saat mendaki Gunung Agung, Karangasem, Bali, Kamis (2/1/2025).

    Kronologis kejadian bermula saat Kyung Dam Oh mendaki Gunung Agung sendirian tanpa didampingi pemandu lokal, Rabu (1/1/2025) pagi.

    Ia mendaki Gunung Agung melalui jalur Pura Pasar Agung, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Karangasem.

    Sebelum dikabarkan menghilang, Kyung Dam Oh sempat menghubungi temannya yang berada di Korea Selatan pada pukul 09.00 Wita, Rabu, 1 Januari 2025.

    Saat itu, Kyung Dam Oh mengabarkan jika dirinya berada di ketinggian 2000 Mdpl.

    Kabar menghilangnya Kyung Dam Oh diterima Kantor Pos Basarnas Bali pada Kamis (2/1/2025) siang setelah menerima laporan dari Konsulat Korea Selatan. 

    Setelah menerima laporan, tim SAR gabungan langsung dikerahkan untuk mencari keberadaan Kyung Dam Oh melalui jalur Pura Pasar Agung, Desa Sebudi, Kecamatan Selat.

    Pada pukul 13.20 Wita, sebanyak 23 orang pemandu lokal sudah bergerak dari jalur Pasar Agung Selat dan 4 orang lainnya sudah mendahului pencarian dari jalur Pasar Agung Bebandem.

    “Jadi tim pemandu ini kita bagi menjadi 2 SRU, mengingat memang tidak ada saksi mata yang melihat WNA ini saat akan mendaki,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, Kamis (2/1/2024).

    Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar pun lantas menggali informasi dengan pihak konsulat Korea Selatan untuk mencari petunjuk arah pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan.

    Setelah dilakukan pengecekan di lokasi titik terakhir korban, ditemukan motor rental yang disewa korban terparkir di Pura Pasar Agung. 

    Kemudian pencarian pun mulai dipusatkan. 

    Pada pukul 13.30 Wita personel dari Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem berjumlah 8 orang pun tiba di posko SAR gabungan. 

    Pada pukul 13.45 Wita menyusul 10 orang tim SAR gabungan memulai pendakian dari Pasar Agung Sebudi, yang terdiri dari 5 orang dari Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem, 3 orang pemandu lokal dan 2 orang dari TRC BPBD Kabupaten Karangasem.

    Unsur SAR lainnya yang terlibat dalam pencariab tersebut di antaranya Koramil Selat dan Polsek Selat.

    Pada pencarian di hari pertama, Kamis (2/1/2025) tim SAR gabungan belum berhasil menemukan keberadaan korban.

    Pada hari kedua pencarian, tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia. 

    Tubuh Kyung Dam Oh ditemukan pada ketinggian 2.200 Mdpl, Jumat (3/1/2025) pukul 10.00 WITA. 

    “Tim Search Rescue atau SRU 1 yang bergerak dari Pura Pasar Agung sekitar pukul 07.00 Wita melihat tubuh korban posisi tertelungkup saat penyisiran di jalur pendakian pasar Agung, posisi jenazahnya berada kurang lebih 100 meter di bawah,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, Jumat (3/12/2025).

  • Dampingi Pj Gubernur, BPBD Jatim Langsung Tangani Dampak Banjir Bandang Bondowoso

    Dampingi Pj Gubernur, BPBD Jatim Langsung Tangani Dampak Banjir Bandang Bondowoso

    Surabaya (beritajatim.com) – Banjir bandang yang menimpa wilayah Desa Gunungsari, Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso, Kamis (9/1/2025), mendapat respons cepat dari Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono.

    Dengan didampingi Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto dan Kadis PRKP & Cipta Karya Jatim I Nyoman Gunadi, Jumat (10/1/2025) dini hari, Pj Gubernur Jatim langsung meluncur ke lokasi kejadian.

    Sesaat sebelum Subuh, sekira pukul 03.30 WIB, rombongan Pj Gubernur tiba di lokasi dan meninjau wilayah terdampak bersama Pj Bupati Bondowoso Hadi Wawan, termasuk jembatan di Sungai Peh, Dusun Peh, Desa Gunungsari, yang terhambat material banjir bandang, seperti, sampah, kayu dan bambu.

    Dengan gerak cepat, Pj Gubernur Adhy Karyono bersama pejabat yang hadir langsung melakukan bersih-bersih material tersebut.

    Usai salat subuh, Pj Gubernur Adhy Karyono bersama masyarakat setempat melanjutkan bersih-bersih material banjir bandang yang merupakan kiriman dari Pegunungan Hyung.

    Selanjutnya, rombongan meninjau lokasi pengungsian di Rumah Kepala Dusun Peh, Desa Gunungsari.

    Dalam kesempatan ini, Adhy juga menyerahkan bantuan paket sembako kepada warga terdampak yang berada di pengungsian dan sejumlah bantuan logistik dan peralatan yang diserahkan secara simbolis kepada Pj Bupati Bondowoso.

    Sedikitnya, 100 paket sembako diberikan kepada masyarakat terdampak melalui BPBD Jatim. Termasuk bantuan logistik dan peralatan lain, seperti, selimut 50 pcs, matras 100 lembar, cangkul 60 pcs, sekop 60 biji, makanan siap saji 9 dus dan tas P3K satu koli.

    Dalam kejadian ini, sedikitnya 25 jiwa mengungsi di rumah Kepala Dusun Peh dan sejumlah rumah mengalami rusak ringan, sedang dan berat.

    “Sementara tadi, ada 3 rumah yang rusak berat. Selebihnya, sedang dan ringan. Mungkin, sekitar 10 rumah yang akan kita bantu rehab-nya,” ujarnya.

    Pj Gubernur juga memastikan, penanganan banjir bandang ini telah berlangsung dengan cepat dan masyarakat terdampak mendapat bantuan untuk memenuhi kebutuhan dasarnya.

    Usai peninjauan ini, Tim Gabungan dari TNI, Polri, TRC BPBD, Tagana Dinsos, sejumlah relawan dan masyarakat setempat melakukan kerja bhakti pembersihan material banjir bandang di lokasi kejadian. (tok/ian)

  • Legislator minta Pram-Doel cari solusi soal banjir di Jakut

    Legislator minta Pram-Doel cari solusi soal banjir di Jakut

    Jakarta (ANTARA) – Anggota DPRD DKI Jakarta Tri Waluyo meminta pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Pramono Anung-Rano Karno mencari solusi masalah banjir dan kesehatan di kawasan pesisir utara Jakarta.

    “Banyak PR yang menunggu pasangan pemimpin Jakarta yang baru tersebut diantaranya terkait persoalan banjir dan persoalan fasilitas kesehatan milik pemerintah daerah,” katanya di Jakarta, Jumat.

    Tri Waluyo merupakan anggota DPRD DKI Jakarta dari Daerah Pemilihan (Dapil) DKI Jakarta Utara II meliputi Penjaringan, Tanjung Priok dan Penjaringan.

    Ia mengatakan, banjir masih menjadi momok menakutkan bagi warga Jakarta terutama yang tinggal di sekitar pesisir Teluk Jakarta.

    “Kami meminta kepada gubernur dan wakil gubernur terpilih yang baru saja ditetapkan oleh KPU untuk serius melakukan penanganan banjir dengan percepatan pembangunan NCICD atau tanggul laut,” kata dia.

    Arsip foto – Sejumlah anak bermain di tengah banjir rob di Muara Angke, Jakarta, Jumat (13/12/2024). BPBD DKI Jakarta menyebutkan akan terjadi banjir rob di wilayah utara Jakarta pada 11 hingga 20 Desember 2024 akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan purnama dan Perigee (jarak terdekat dengan bulan ke bumi). ANTARA FOTO/Fauzan/foc/pri.

    Selain itu, Jakarta juga masih minim fasilitas kesehatan milik pemerintah daerah diantaranya belum adanya rumah sakit umum daerah Penjaringan, Jakarta Utara.

    Menurut dia, jika ada warga setempat yang membutuhkan penanganan harus dirujuk ke RSUD Jakarta Utara maupun RSUD Cengkareng, Jakarta Barat.

    “Kami harap ini menjadi perhatian serius karena jumlah warga yang padat dan membutuhkan keberadaan RSUD di wilayah Penjaringan,” kata dia.

    Tri Waluyo juga mengucapkan selamat kepada Pramono Anung dan Rano Karbo yang telah ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta hasil dari Pilkada DKI Jakarta.

    “Saya sebagai anggota Fraksi PKB di DPRD DKI Jakarta mengucapkan selamat,” kata dia.

    Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKB Tri Waluyo (ANTARA/HO-Dokumen Pribadi)

    Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan pasangan Pramono Anung dan Rano Karno atau Si Doel sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih DKI Jakarta.

    “Sesuai undang-undang menyatakan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang memperoleh suara lebih dari 50 persen ditetapkan sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih,” kata Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata di Jakarta, Kamis (9/1).

    Menurut dia, dari hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3 Pramono Anung dan Rano Karno atau Si Doel memperoleh 2.183.239 suara atau 50,07 persen dari total suara sah.

    Untuk itu, sesuai peraturan yang ada maka pasangan Pram-Doel mulai Kamis, 9 Januari 2025, telah sah ditetapkan sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih. “Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan,” kata Wahyu.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Nasib 4 Kru Bus Terlibat Kecelakaan Maut di Kota Batu, Diperiksa Intensif oleh Polisi – Halaman all

    Nasib 4 Kru Bus Terlibat Kecelakaan Maut di Kota Batu, Diperiksa Intensif oleh Polisi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, Kota Batu – Polres Batu telah melakukan pemeriksaan intensif terhadap empat kru bus pariwisata yang terlibat dalam kecelakaan maut pada Rabu malam, 8 Januari 2025.

    Kecelakaan tersebut melibatkan bus Sakhindra Trans yang mengangkut rombongan studi tur dari SMK TI Bali Global, Badung.

    Kapolres Batu, AKBP Andy Yudha Pranata, menjelaskan bahwa pemeriksaan terhadap kru bus terdiri dari satu sopir, satu sopir cadangan, dan dua kernet.

    “Masih kami periksa secara intensif di Mapolres Batu,” ujarnya saat menjenguk korban di RS Bhayangkara Hasta Brata Batu, Kamis dini hari.

    Bus pariwisata dengan nomor polisi DK7942GB mengalami rem blong di Jalan Imam Bonjol dan baru berhenti setelah menabrak pohon di Jalan Ir Soekarno.

    Kecelakaan ini juga melibatkan enam mobil dan sepuluh sepeda motor.

    Korban Kecelakaan

    Dalam peristiwa tersebut, sebanyak 14 orang menjadi korban.

    Rincian korban mencakup empat orang yang meninggal dunia, dua orang luka berat, dua orang luka sedang, dan enam orang luka ringan.

    Terkait kondisi penumpang, Kapolres menambahkan bahwa semua penumpang dalam keadaan sehat, meskipun beberapa di antaranya mengalami syok atau trauma.

    “Pemkot Batu telah menyediakan tim gabungan dari BPBD dan Dinkes untuk melakukan post trauma healing,” jelasnya.

    Upaya Pemulihan Trauma

    Pemulihan trauma bagi penumpang bus menjadi prioritas utama.

    Saat ini, mereka telah ditempatkan di sebuah shelter khusus di Kota Batu.

    “Kami pastikan penanganan intensif untuk trauma healing hingga kesehatannya benar-benar pulih,” pungkas Kapolres.

    Pemeriksaan terhadap penumpang yang terdiri dari 39 siswa dan tiga guru pendamping juga sedang dilakukan untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut tentang kejadian tersebut.

    (Kukuh Kurniawan/Tribunmataraman.com)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).