Kementrian Lembaga: BPBD

  • Cuaca Ekstrem Akibatkan Pohon Tumbang dan Rumah Rusak di Pamekasan

    Cuaca Ekstrem Akibatkan Pohon Tumbang dan Rumah Rusak di Pamekasan

    Pamekasan (beritajatim.com) – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Pamekasan, dan sekitarnya, mengakibatkan pohon tumbang dan sejumlah rumah rusak, Senin (17/2/2025).

    Pohon tumbang dan rumah rusak akibat cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang, terjadi di dua kecamatan berbeda di Pamekasan, yakni kecamatan Galis dan Larangan, Pamekasan.

    “Data sementara, daerah terdampak pohon tumbang di Dusun/Desa Galis, tercatat 5 (lima) pohon tumbang, sebagian di antaranya menutup akses jalan raya Galis,” kata Kalaksa BPBD Pamekasan, Akhmad Dhofir Rosidi.

    Guna menangani dampak dari peristiwa tersebut, pihaknya menerjunkan tim posko ke dua lokasi berbeda untuk melakukan asesmen dan evakuasi. “Untuk wilayah Galis, alhamdulilah sudah kami tangani. Sementara untuk di kecamatan Larangan masih proses evakuasi,” ungkapnya.

    “Untuk wilayah Larangan, angin kencang terjadi di Dusun Billa’an dan Dusun Murgajam, Desa Montok. Untuk Dusun Billa’an, pohon tumbang sekitar 26 pohon, tiga di antaranya menimpa rumah warga, dan dua lainnya mengganggu akses jalan raya. Dusun Murgajam, masih proses asesmen,” jelasnya.

    Tidak hanya pohon tumbang, cuaca ekstrem juga mengakibatkan sejumlah rumah warga mengalami kerusakan khususnya pada bagian atap. “Hingga pukul 15:56 WIB, tim gabungan masih melakukan asesmen,” pungkasnya. [pin/kun]

  • Cegah Hujan Ekstrem dan Banjir, Jakarta Lakukan Modifikasi Cuaca

    Cegah Hujan Ekstrem dan Banjir, Jakarta Lakukan Modifikasi Cuaca

    JAKARTA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta bekerja sama dengan BMKG dan instansi terkait menggelar operasi modifikasi cuaca (OMC) di Jakarta untuk mengantisipasi hujan ekstrem yang berpotensi menyebabkan banjir di ibu kota. Langkah ini diambil sebagai upaya pencegahan bencana hidrometeorologi akibat tingginya curah hujan.

    Ketua Sub Kelompok Logistik dan Peralatan BPBD DKI Jakarta Michael Sitanggang menyatakan, operasi hari ini mencakup satu sorti penyemaian di wilayah barat daya-barat laut Jakarta.

    Hingga saat ini, total lima sorti telah dilakukan dengan penggunaan 4 ton garam NaCl food-grade untuk menurunkan potensi hujan ekstrem.

    Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Tata Kelola Modifikasi Cuaca BMKG Budi Harsoyo menjelaskan, pertumbuhan awan hujan di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat cukup tinggi, dengan kelembapan udara mencapai 100%. Jika curah hujan diprediksi melebihi 50 mm/hari, maka modifikasi cuaca di Jakarta akan dilakukan untuk mengurangi dampak banjir.

    BMKG menegaskan OMC tidak akan menyebabkan kekeringan di Jakarta. Jika curah hujan berada dalam kondisi normal, hujan tetap akan turun secara alami di ibu kota. Terkait hal itu, masyarakat tidak perlu khawatir modifikasi cuaca akan menghilangkan curah hujan sepenuhnya.

    Modifikasi cuaca di Jakarta dilakukan sebagai langkah strategis untuk mencegah banjir akibat hujan ekstrem. Dengan penyemaian garam NaCl yang tepat, diharapkan intensitas curah hujan dapat dikendalikan tanpa mengganggu keseimbangan cuaca di ibu kota.

  • Ibu dan Anak di Bogor Jabar Masuk ke Jurang saat Kendarai Motor – Halaman all

    Ibu dan Anak di Bogor Jabar Masuk ke Jurang saat Kendarai Motor – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BOGOR – Ibu dan anak yang mengendarai sepeda motor masuk ke jurang sedalam 8 meter di Jembatan Satu, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (16/2/2025) malam.

    Diketahui, korban tersebut bernama Lina (42) dan anaknya yakni SH (8) mengendarai Honda PCX.

    Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol Yudiono menjelaskan, kecelakaan berawal saat Lina melaju dari arah Jalan Baru menuju Cilebut.

    Saat di Jembatan 1, sepeda motor yang dikendarai Lina tidak bisa dikendalikannya.

    “Bannya slip kemudian pengendaranya mengalami shock,” kata Kompol Yudiono saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Senin (17/2/2025).

    Lina yang kaget saat itu tidak sengaja menarik gasnya. “Kemudian ia menabrak trotoar dan terjatuh masuk ke jurang bawahnya sungai,” ujarnya.

    Kondisi Lina dan anaknya mengalami luka-luka.

    “Akibat dari kejadian tersebut pengendara serta penumpangnya mengalami luka-luka serta kendaraannya mengalami kerusakan. Saat ini pengendara sudah pulang ke rumahnya,” ucapnya.

    Sementara itu, Lina dan anaknya sendiri berhasil dievakuasi oleh personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

    Sejumlah personel langsung turun ke jurang untuk mengevakuasi.

    Selama dua jam Lina dan anaknya serta motornya berhasil diangkat ke pinggir jalan kembali.

    Keduanya langsung dilarikan ke RS Islam untuk mendapat pertolongan.

    “Untuk ibunya luka lecet, memar di kaki dan tangan. Sedangkan untuk anaknya luka robek dibagian bibir dan dagu,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Hidayatullah dalam keterangannya. (Rahmat Hidayat/TribunnewsBogor)

     

     

  • BMKG prakirakan Jakarta hujan pada Senin hingga Rabu

    BMKG prakirakan Jakarta hujan pada Senin hingga Rabu

    Warga berolahraga di tengah hujan saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (9/2/2025). ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/nz

    BMKG prakirakan Jakarta hujan pada Senin hingga Rabu
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Senin, 17 Februari 2025 – 06:41 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca sejumlah wilayah DKI Jakarta berpotensi hujan selama tiga hari ke depan atau dari Senin hingga Rabu (19/2).

    Prakiraan cuaca BMKG yang diteruskan akun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta di X, Senin, menunjukkan potensi hujan berdurasi ringan meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Jakarta Pusat.

    Sedangkan wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur berpotensi hujan berdurasi ringan, sedang, hingga hujan petir.

    Selanjutnya, diprediksi cuaca di Kepulauan Seribu akan berawan pada Rabu (19/2), kendati hujan berdurasi ringan berpotensi terjadi pada Senin hingga Selasa (18/2).

    Suhu di daratan Jakarta diperkirakan berkisar 24 hingga 29 derajat celsius, sedangkan kelembaban udara berkisar antara 73 hingga 96 persen.

    Adapun di wilayah Kepulauan Seribu, suhu diperkirakan berkisar 26 hingga 28 derajat celsius dan kelembaban udara antara 77 hingga 86 persen.

    Sementara itu, pasang surut air laut maksimum pada Senin pagi, terjadi pukul 07.00 WIB dengan ketinggian maksimum mencapai 0,7 meter.

    Arah angin di kawasan pelabuhan Jakarta umumnya bergerak dari barat  menuju utara dengan kecepatan tiga sampai delapan knots, seperti di Sunda Kelapa, Marunda, Kalibaru, Muara Angke, dan Pelabuhan Perikanan Samudra Muara Baru.

    Perbedaan arah angin diperkirakan terjadi di Tanjung Priok, yakni pergerakan dari barat daya menuju barat laut dengan kecepatan dua hingga delapan knots.

    Suhu udara di kawasan pelabuhan tersebut berkisar 27 hingga 29 derajat celsius pada Senin ini, sedangkan kelembaban di hari yang sama antara 80 hingga 90 persen.

    Cuaca di seluruh kawasan pelabuhan diprediksi hujan ringan pada Senin, tinggi gelombang antara 0,1 hingga 0,5 meter dan jarak pandang (visibilitas) diperkirakan berkisar enam hingga delapan kilometer.

    Sumber : Antara

  • Tambang Pasir di Blitar Longsor, Dua Penambang Hilang

    Tambang Pasir di Blitar Longsor, Dua Penambang Hilang

    Blitar (beritajatim.com) – Tambang pasir di Kali Putih, Desa Karangrejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar longsor. Tebing setinggi 50 meter lebih yang berada di sisi barat Kali Putih longsor hingga menimbun 2 penambang pasir.

    Kedua penambang pasir yang tertimbun longsor itu adalah Nur Kholis (45) dan Rohman (31) warga Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar. Keduanya pun hingga kini masih dalam proses pencarian oleh petugas gabungan dan BPBD.

    “Ada 2 orang yang tertimbun dan kini masih dalam proses pencarian,” ucap Kasubsi PIDM Sihumas Polres Blitar, Ipda Putut Siswahyudi, Senin (17/2/2025).

    Longsor di area tambang pasir Kali Putih Kabupaten Blitar ini sebenarnya terjadi pada Minggu (16/02/2025) sekitar pukul 12.30 WIB. Kala itu, kedua korban sedang mencari pasir dengan cari membuat lubang di aliran sungai.

    Setelah selesai membuat lobang di aliran sungai, kedua penambang tersebut kemudian mulai mengeruk pasir yang ada di kubangan tersebut. Namun tanpa disangka tebing yang berada di sisi barat lokasi longsor dan menimpa keduanya.

    “Jadi saat korban menaikkan pasir dari kubangan itu tebing yang berjarak 30 meter dari lokasi tiba-tiba longsor,” tegasnya.

    Kini kedua korban masih dalam pencarian. Satu alat berat pun dikerahkan ke lokasi longsor untuk mencari jasad korban.

    “Ini masih proses pencarian semoga jasad korban bisa segera ditemukan,” tegasnya.

    Kali Putih sendiri merupakan areal pertambangan pasir yang masuk wilayah Kecamatan Garum Kabupaten Blitar. Disana ada puluhan bahkan ratusan tambang pasir yang telah beroperasi puluhan tahun lamanya. [owi/beq]

  • Cuaca sejumlah wilayah DKI Jakarta berpotensi hujan pada Senin hingga Rabu

    Cuaca sejumlah wilayah DKI Jakarta berpotensi hujan pada Senin hingga Rabu

    Warga berolahraga di tengah hujan saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (9/2/2025). ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/nz

    Cuaca sejumlah wilayah DKI Jakarta berpotensi hujan pada Senin hingga Rabu
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 17 Februari 2025 – 07:26 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca sejumlah wilayah DKI Jakarta berpotensi hujan selama tiga hari ke depan atau dari Senin hingga Rabu (19/2).

    Prakiraan cuaca BMKG yang diteruskan akun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta di X, Senin, menunjukkan potensi hujan berdurasi ringan meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Jakarta Pusat.

    Sedangkan wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur berpotensi hujan berdurasi ringan, sedang, hingga hujan petir.

    Selanjutnya, diprediksi cuaca di Kepulauan Seribu akan berawan pada Rabu (19/2), kendati hujan berdurasi ringan berpotensi terjadi pada Senin hingga Selasa (18/2).

    Suhu di daratan Jakarta diperkirakan berkisar 24 hingga 29 derajat celsius, sedangkan kelembaban udara berkisar antara 73 hingga 96 persen.

    Adapun di wilayah Kepulauan Seribu, suhu diperkirakan berkisar 26 hingga 28 derajat celsius dan kelembaban udara antara 77 hingga 86 persen.

    Sementara itu, pasang surut air laut maksimum pada Senin pagi, terjadi pukul 07.00 WIB dengan ketinggian maksimum mencapai 0,7 meter.

    Arah angin di kawasan pelabuhan Jakarta umumnya bergerak dari barat  menuju utara dengan kecepatan tiga sampai delapan knots, seperti di Sunda Kelapa, Marunda, Kalibaru, Muara Angke, dan Pelabuhan Perikanan Samudra Muara Baru.

    Perbedaan arah angin diperkirakan terjadi di Tanjung Priok, yakni pergerakan dari barat daya menuju barat laut dengan kecepatan dua hingga delapan knots.

    Suhu udara di kawasan pelabuhan tersebut berkisar 27 hingga 29 derajat celsius pada Senin ini, sedangkan kelembaban di hari yang sama antara 80 hingga 90 persen.

    Cuaca di seluruh kawasan pelabuhan diprediksi hujan ringan pada Senin, tinggi gelombang antara 0,1 hingga 0,5 meter dan jarak pandang (visibilitas) diperkirakan berkisar enam hingga delapan kilometer.

    Sumber : Antara

  • Ragukan Fenomena Hujan Jeli di Gorontalo, BMKG: Perlu Verifikasi

    Ragukan Fenomena Hujan Jeli di Gorontalo, BMKG: Perlu Verifikasi

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan keraguan terhadap laporan mengenai fenomena hujan jeli yang dikabarkan terjadi di Kecamatan Tomilito, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo.

    “Keabsahannya masih perlu diverifikasi,” ujar Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Direktorat Meteorologi Publik BMKG, Ida Pramuwardani pada Minggu (16/2/2025).

    Ida menjelaskan, meskipun ada kemungkinan-kemungkinan ilmiah terkait hujan jeli di Gorontalo, tetapi BMKG tidak dapat langsung berasumsi tanpa bukti yang valid. Hingga saat ini, pihaknya belum memperoleh data yang bisa memastikan kebenaran peristiwa tersebut.

    “Dalam kondisi alami, fenomena seperti ini tidak mungkin terjadi,” tegasnya.

    Namun, BMKG tengah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gorontalo serta mencoba menghubungi pemilik akun media sosial yang pertama kali mengunggah video terkait dugaan hujan jeli. Jika informasi tersebut terbukti benar, BMKG akan meneliti lebih lanjut penyebabnya.

    BMKG juga mengimbau masyarakat Gorontalo agar tetap tenang dan tidak terburu-buru mempercayai fenomena yang belum terverifikasi kebenarannya.

    Sebelumnya, warga Desa Leyao, Kecamatan Tomilito, Gorontalo Utara, dilaporkan dikejutkan oleh fenomena hujan yang menghasilkan butiran menyerupai jeli pada Sabtu (15/2/2025) sekitar pukul 20.00 Wita.

    Kejadian ini terekam dalam video amatir berdurasi 28 detik yang diunggah akun Instagram @infosulawesidotcom pada Minggu (16/2/2025) sore.

    Salah seorang warga setempat Ewan Saputra mengaku terkejut saat melihat butiran jeli memenuhi pekarangan rumah dan jalan setelah hujan reda. Ia menyebut beberapa warga bahkan mengumpulkan butiran tersebut dalam wadah karena penasaran dengan teksturnya yang lembek, mirip agar-agar.

    Sementara itu, sebagian warga lainnya memilih menghindari fenomena yang berlangsung sekitar 30 menit tersebut karena merasa belum pernah melihat kejadian serupa sebelumnya.

    “Hingga kini belum diketahui apakah butiran jeli ini menyebar di seluruh desa atau hanya di lokasi tertentu, mengingat peristiwa ini terjadi pada malam hari,” ujarnya dalam menanggapi hujan jeli di Gorontalo.

  • Selama tiga hari, BMKG prakirakan hujan di Jakarta

    Selama tiga hari, BMKG prakirakan hujan di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca sejumlah wilayah DKI Jakarta berpotensi hujan selama tiga hari ke depan atau dari Senin hingga Rabu (19/2).

    Prakiraan cuaca BMKG yang diteruskan akun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta di X, Senin, menunjukkan potensi hujan berdurasi ringan meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Jakarta Pusat.

    Sedangkan wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur berpotensi hujan berdurasi ringan, sedang, hingga hujan petir.

    Selanjutnya, diprediksi cuaca di Kepulauan Seribu akan berawan pada Rabu (19/2), kendati hujan berdurasi ringan berpotensi terjadi pada Senin hingga Selasa (18/2).

    Suhu di daratan Jakarta diperkirakan berkisar 24 hingga 29 derajat celsius, sedangkan kelembaban udara berkisar antara 73 hingga 96 persen.

    Adapun di wilayah Kepulauan Seribu, suhu diperkirakan berkisar 26 hingga 28 derajat celsius dan kelembaban udara antara 77 hingga 86 persen.

    Sementara itu, pasang surut air laut maksimum pada Senin pagi, terjadi pukul 07.00 WIB dengan ketinggian maksimum mencapai 0,7 meter.

    Arah angin di kawasan pelabuhan Jakarta umumnya bergerak dari barat menuju utara dengan kecepatan tiga sampai delapan knots, seperti di Sunda Kelapa, Marunda, Kalibaru, Muara Angke, dan Pelabuhan Perikanan Samudra Muara Baru.

    Perbedaan arah angin diperkirakan terjadi di Tanjung Priok, yakni pergerakan dari barat daya menuju barat laut dengan kecepatan dua hingga delapan knots.

    Suhu udara di kawasan pelabuhan tersebut berkisar 27 hingga 29 derajat celsius pada Senin ini, sedangkan kelembaban di hari yang sama antara 80 hingga 90 persen.

    Cuaca di seluruh kawasan pelabuhan diprediksi hujan ringan pada Senin, tinggi gelombang antara 0,1 hingga 0,5 meter dan jarak pandang (visibilitas) diperkirakan berkisar enam hingga delapan kilometer.

    Pewarta: Abdu Faisal
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Motor Ditumpangi Ibu dan Anak Masuk Jurang Sedalam 8 Meter di Bogor

    Motor Ditumpangi Ibu dan Anak Masuk Jurang Sedalam 8 Meter di Bogor

    Bogor

    Motor yang ditumpangi ibu dan anak terjun ke jurang sedalam 8 meter di Jalan Raya Cilebut, Kota Bogor, Jawa Barat. Korban LN (41) dan anaknya ASH (8) mengalami luka dilarikan ke rumah sakit.

    “Betul (motor terjun ke jurang), korban dua orang dibawa ke RS. (Korban) pemotor, ibu dan anak,” kata Kanit Laka Polresta Bogor Kota AKP Santi Marintan ketika dimintai konfirmasi, Minggu (16/2/2025).

    Santi menyebutkan, peristiwa terjadi ketika korban LN (41) dan anaknya ASH (8) melaju dari arah Jalan Sholeh Iskandar (Sholis) menuju Cilebut-Bojonggede sekitar pukul 19.30 WIB. Di lokasi, motor yang dikendarai korban oleng hingga terjun ke jurang yang di bawahnya merupakan aliran Sungai Cipakancilan.

    “Berdasarkan keterangan pengendara, awal mengalami kecelakaan tunggal saat mengendarai (motor) mengalami oleng, slip, kemudian pengendaranya mengalami shock, dan secara tidak sengaja mengegas kendaraanya, kemudian menabrak trotoar dan terjatuh ke sungai,” kata Santi.

    Tim SAR gabungan mengevakuasi motor ditumpangi ibu dan anak terjun ke jurang Jl Raya Cilebut Bogor. Foto: Dok. istimewa.

    Kedua korban berhasil dievakuasi dari dasar jurang setinggi 8 meter dan langsung dibawa ke rumah sakit. Sementara motor korban, dievakuasi tim SAR gabungan dan dibawa ke Satlantas Polresta Bogor Kota.

    “Pengemudi motor tidak dapat mengendalikan motornya, lalu terperosok ke jurang sedalam kurang lebih 8 meter. Korban dibawa ke RS Islam Bogor untuk mendapatkan penanganan. Evakuasi sepeda motor bersama dengan Tim SAR gabungan BPBD, Damkar, Kepolisian, TNI dan relawan,” kata Kalak BPBD Kota Bogor Hidayatullah dihubungi terpisah.

    (sol/taa)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Petaka Siswi SMA Iseng Masukin Jari Kelingking ke Kursi Kayu, Ending Bikin Damkar Turun Tangan

    Petaka Siswi SMA Iseng Masukin Jari Kelingking ke Kursi Kayu, Ending Bikin Damkar Turun Tangan

    TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG – Seorang siswi SMA mengalami kejadian tak terduga setelah iseng memasukkan jarinya ke kursi kayu, Selasa (11/2/2025). 

    Hal itu dilakukan siswi SMA tersebut saat sedang bermain dengan temannya.

    Diketahui, peristiwa itu terjadi di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Mojoagung, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang.

    Akibat peristiwa itu, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) sampai turun tangan.

    Kejadian tak terduga itu dialami oleh seorang siswi SMA, dimana jari kelingking terjepit lubang yang berada di sebuah kursi kayu pada Selasa (11/2/2025) siang. 

    Siswi sempat merasa kesakitan karena jari kelingking tersangkut dan sulit dilepas. 

    Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB saat korban dan satu temannya sedang asik bermain di salah satu ruang kelas di sekolah.

    Tanpa disengaja, korban memasukkan jarinya ke dalam celah kursi kayu berbentuk lubang dengan diameter sangat kecil. 

    Siswi tersebut sempat ingin mengeluarkan jari kelingkingnya itu namun kesulitan hingga akhirnya merintih kesakitan karena jarinya tidak bisa lepas dari celah lubang tersebut. 

    Teman korban yang mengetahui itu lalu melaporkan kejadian itu penjaga sekolah yang kemudian diteruskan ke Pos Damkar Mojoagung untuk meminta pertolongan.

    Tidak berselang lama, petugas Damkar Jombang pun tiba di lokasi dan melakukan proses evakuasi melepaskan jari siswi itu dari celah lubang tersebut. 

    Menurut keterangan dari Kasi Pemadam Kebakaran (PMK) BPBD Jombang, Syamsul Bahri mengatakan jika pada akhirnya jari kelingking siswi tersebut bisa dilepaskan dengan cara memotong bagian dari kursi kayu menggunakan Gerinda. 

    Beberapa bagian dari kursi kayu itu dipotong satu per satu menggunakan Gerinda.

    Setelah beberapa bagian sudah terpotong, perlahan petugas pun mengeluarkan jari kelingking siswi tersebut. 

    Petugas membutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk melakukan proses pemotongan bagian kursi kayu sampai melepaskan jari kelingking siswi yang belum diketahui identitas dan kelas berapa itu. 

    “Kondisi korban, jari kelingkingnya sudah bisa dilepaskan dan tidak ada dampak serius,” ucapnya. 

    Sementara itu, kisah jari terjepit juga pernah terjadi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

    Nasib bocah yang asyik bermain malah tak sengaja memasukkan jarinya ke lubang kunci slot.

    Peristiwa itu diketahui terjadi di Kabupaten Sumedang.

    Bocah itu adalah Naira (6).

    Ia memainkan kunci slot atau kunci palang pintu yang sedang tidak terpasang.

    UPT Damkar Wilayah Kota, Kabupaten Sumedang membantu seorang siswa yang jarinya masuk lubang kunci slot, Minggu (9/2/2025). 

    Naira adalah warga Dusun Cikadu RT 03/07, Desa Cikadu, Kecamata Situraja, Kabupaten Sumedang. 

    Asyik memainkan lubang kunci itu, Naira tak sadar jari kelingking kanannya semakin dalam masuk ke lubang dan akhirnya tidak bisa dilepaskan.

    Dengan panik, dia memberi tahu orang tuanya. 

    Orang tua Naira berupaya melepaskan jari anaknya itu dari lubang kunci slot, dengan membubuhkan air sabun supaya lebih licin, tapi upaya itu tak membuahkan hasil. 

    Pukul 10.00, Minggu, orang tua Naira melapor ke Damkar UPT Wilayah Kota, Kabupaten Sumedang.

    Laporan dilakukan dengan membawa serta Naira ke kantor Damkar. 

    “Korban langsung datang ke kantor UPT Damkar Sumedang Kota untuk meminta bantuan untuk melepaskan jari yang tersangkut di lubang slot kunci,” kata Deni Gumilar, petugas Damkar Sumedang Kota,

    Dia mengatakan, evakuasi dimulai pada pukul 10.10 dan selesai dalam 20 menit saja.

    Tim Damkar menggergaji besi yang menjadi bahan lubang kunci slot itu. 

    Sambil seorang menggunakan gerinda bermata kecil untuk memotong, seorang petugas lain tampak menyemprotkan air.

    Gunanya, agar gesekan dari alat pemotong tidak membuat besi panas yang bisa menyakiti Naira.  

    “Evakuasi dilaksanakan regu piket 3 UPT Damkar Sumedang Kota,” katanya.(*)

    Sementara itu, peristiwa serupa juga pernah terjadi di Senen, Jakarta Pusat.

    Jari bocah 9 tahun tersangkut lubang bangku hingga ditolong petugas damkar atau pemadam kebakaran.

    Peristiwa ini dialami bocah di Senen, Jakarta Pusat. 

    Kronologi kejadian pun terungkap.

    Tragedi ini bermula saat si ibu suapi bocah itu pakai lontong sayur.

    Pagi itu, Yani, si ibu bocah tersebut, mengajak anaknya ke tempat kerjanya. 

    Sang ibu lalu membelikan lontong sayur untuk sarapan. 

    Sembari disuapi si ibu, si anak bermain ponsel.

    “Saat anak saya duduk, kebetulan bangku ada lubangnya. Lubangnya ternyata pas di jari anak saya. Tangan kiri anak saya pegang Hp sementara tangan kanannya pegang lubang bangku,” ujar Yani seperti dikutip dari TribunJakarta.

    Yani tak memerhatikan gerak-gerik tangan kanan si anak karena ia keasyikan menyuapinya. 

    Namun, saat lagi disuapi makan, si anak tiba-tiba panik. 

    “Mama jari aku enggak bisa keluar!” kata Yani menirukan suara si anak. 

    Yani kemudian baru sadar melihat dua jari si anak tersangkut di lubang bangku. 

    “Yang tersangkut awalnya jari telunjuk dan jari tengah. Yang jari telunjuk dia paksa tarik tuh alhamdulilah lepas, nah yang jari tengah enggak bisa,” katanya. 

    Melihat si anak yang meledak dalam tangis, Yani pun ikut-ikutan panik. 

    Ada sekitar 20 menit, jari si anak tersangkut sekaligus menahan sakit. 

    Ia mencoba melepaskan jari si anak dengan menggunakan minyak sayur, tetapi ketika jari ditarik, si anak makin kesakitan. 

    Beruntung, Yani mengenal Sulatun, seorang petugas Satpol PP yang tahu solusi atas kejadian sial itu. 

    “Anak saya lalu dibawa ke Damkar Senen, alhamdulilah bisa dilepas,” ujarnya. 

    Sebanyak empat personel Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat sektor Senen turun tangan membantu melepaskan jari si anak. 

    “Jari dapat dilepas dengan cara memotong bangku memakai alat gerinda mini drill,” ujar Koordinator Grup C Sektor IV Senen, Nurrul Hafizh. 

    Dari video yang diunggah petugas damkar @abie113 di TikTok, tampak seorang anak menangis saat jarinya dievakuasi petugas damkar. 

    Sembari memotong bangku plastik, petugas mencoba menenangkan si anak itu agar tak banyak bergerak dan panik. 

    Akhirnya, jari pun dapat terlepas dari lubang bangku. 

    Sebelumnya, kisah petugas damkar diminta usir hantu oleh ibu-ibu viral di media sosial.

    Salah satu postingannya diunggah oleh akun Instagram @abouthetic, Rabu (22/1/2025).

    Petugas Damkar yang mengalami pengalaman aneh ini rupanya terjadi di Kelurahan Palas, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru.

    Dalam narasi yang beredar di media sosial, kisah ini diceritakan oleh Kepala Seksi (Kasi) Rescue Damkar Pekanbaru, Hendro Putra Gautama dikutip dari Kompas.com.

    Hendro menceritakan kejadian di luar nalar itu dia alami pada 2024 lalu.

    Waktu itu waktu menunjukan pukul 21.30 malam masuk telepon dari seorang ibu-ibu yang meminta pertolongan aneh.

    Ibu tersebut mengeluh di rumahnya yang belum lama dia tempati ada hantu yang mengganggu.

    Warga ini meminta tolong kepada petugas Damkar untuk menangkap hantu tersebut.

    “Dia bilang ada setan yang sering mengganggunya,” sebut Hendro dalam unggahan tersebut, dikutip dari Tribun Jambi.

    Hendro pun mengingat ada salah satu anggota Damkar bernama Rahmat yang dikenal mampu mengusir makhluk halus.

    Dia pun kemudian menerjunkan tim termasuk petugas Damkar Rahmat itu ke TKP malam itu juga.

    Setelah sampai di TKP rumah ibu-ibu itu, Rahmat kemudian melakukan ritual mengusir setan.

    Proses pengusiran setan itu berlangsung cukup lama.

    “Sampai jam dua dini hari baru selesai,” kata Hendro.

    Hantu yang dikeluhkan ibu-ibu itu tidak ditangkap petugas Damkar kemudian dibawa pulang.

    Hantu itu dipindahkan dari rumah agar menghuni sebuah pohon.

    Hendro pun mengaku selama proses itu, suasana di rumah ibu-ibu itu memang membuat bulu kuduk berdiri.

    “Rahmat memindahkan setan ke pohon. Suasana di lokasi bikin merinding,” katanya.

    Biasanya ketika menangkap atau mengevakuasi reptil seperti ular atas permintaan warga, anggota di lapangan membuat laporan kegiatannya.

    Namun tindakan menangkap hantu itu tidak dibuatkan laporannya oleh petugas di lapangan saat itu.

    “Lagi pula gimana mau bikin laporan, yang dievakuasi tak tampak,” kata Hendro tertawa.

    Kisah ini cukup ramai direspons warganet di media sosial.

    Berikut beberapa komentar mereka.

    “serba bisa. ga pernah menolak saat masyarakat butuh bantuannya”

    “apa yg mereka ga bisa”

    “mba kunti nya dipindah”

    “WKWKWKWKKWKWKWKW”. 

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com