Kementrian Lembaga: BPBD

  • 13 pohon di Jakarta tumbang, dua orang jadi korban

    13 pohon di Jakarta tumbang, dua orang jadi korban

    Petugas saat mengevakuasi pohon tumbang di Jakarta, Senin (17/3/2025). ANTARA/Ho-BPBD DKI Jakarta

    13 pohon di Jakarta tumbang, dua orang jadi korban
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Selasa, 18 Maret 2025 – 06:01 WIB

    Elshinta.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan bahwa terdapat 13 pohon tumbang di daerah itu karena hujan deras disertai angin kencang dan mengakibatkan dua orang menjadi korban.

    “Dua orang luka ringan setelah mobilnya tertimpa pohon tumbang,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

    Yohan mengatakan bahwa kejadian pohon tumbang terjadi di lima wilayah yang berada di DKI Jakarta, Jakarta Pusat tiga, Jakarta Selatan satu, Jakarta Barat tiga, Jakarta Timur lima dan Jakarta Barat 1.

    Menurut dia, dari jumlah tersebut yang berdampak dan menimbulkan kerusakan serta korban luka berada di Jakarta Pusat, di mana pohon tumbang menimpa dua unit mobil yang sedang terparkir.

    Ia mengatakan bahwa penyebab pohon tumbang itu dikarenakan hujan disertai angin kencang sehingga pohon yang sudah tua roboh.

    “Hujan lebat disertai angin kencang membuat pohon yang sudah tua roboh dan menimpa dua unit mobil yang sedang parkir di sekitar Kebon Sirih,” ujarnya.

    Yohan mengatakan bahwa dua korban berhasil dievakuasi dari dalam mobil yang tertimpa pohon dalam kondisi selamat. Kedua korban saat ini sedang ditangani oleh tim medis di lokasi kejadian.

    Sementara itu, untuk mobil yang tertimpa pohon tumbang lanjut Yohan, rusak berat di bagian atapnya.

    “Kedua korban sudah berhasil dievakuasi tim dan telah ditangani oleh medis,” katanya.

    Sumber : Antara

  • Banjir Rendam 34 RT di Jakarta, Ketinggian Air Capai 250 Cm
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        18 Maret 2025

    Banjir Rendam 34 RT di Jakarta, Ketinggian Air Capai 250 Cm Megapolitan 18 Maret 2025

    Banjir Rendam 34 RT di Jakarta, Ketinggian Air Capai 250 Cm
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak Senin (17/3/2025) malam menyebabkan banjir di
    34 rukun tetangga
    (RT) hingga pukul 10.00 WIB pada Selasa (18/3/2025).
    Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, banjir terjadi di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur dengan ketinggian air bervariasi hingga 250 sentimeter (cm).
    “Hingga pukul 10.00 WIB,
    BPBD Jakarta
    mencatat saat ini genangan terjadi di 34 RT,” ujar Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD Jakarta, Mohamad Yohan, saat dikonfirmasi, Selasa.
    BPBD Jakarta mencatat rincian genangan di masing-masing wilayah sebagai berikut:
    “Ketinggian air bervariasi akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,” kata Yohan.
    “Kelurahan Lubang Buaya satu RT, Kelurahan Bidara Cina tiga RT, Kelurahan Kampung Melayu empat RT, Kelurahan Balekambang tiga RT, Kelurahan Cawang lima RT, Kelurahan Cililitan dua RT, dan Kelurahan Cipinang Melayu tiga RT,” ungkap Yohan.
    BPBD Jakarta bersama Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat saat ini tengah melakukan penyedotan genangan dan memastikan aliran air berjalan lancar.
    Personel juga telah dikerahkan untuk memonitor kondisi di lapangan dan menyiapkan kebutuhan dasar bagi warga terdampak.
    BPBD menargetkan genangan dapat surut dalam waktu cepat. Yohan mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan.
    Masyarakat yang berada di wilayah rawan diharapkan segera mengamankan barang berharga dan mencari tempat yang lebih aman jika diperlukan.
    Dalam keadaan darurat, warga dapat menghubungi layanan darurat di nomor 112, yang beroperasi selama 24 jam tanpa biaya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Banjir Jakarta meluas hingga merendam 34 RT di tiga wilayah

    Banjir Jakarta meluas hingga merendam 34 RT di tiga wilayah

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan bahwa banjir yang melanda di sebagian wilayah Jakarta Selatan, Timur, dan Barat, meluas dan merendam sebanyak 34 rukun tetangga (RT).

    “Pada jam 09.00 WIB banjir menggenangi 29 RT, data terakhir jam 10.00 WIB 34 RT,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

    Menurut dia, banjir yang terjadi di beberapa titik di Jakarta Selatan, Timur dan Barat, dikarenakan hujan intensitas tinggi pada Senin (17/3) malam dan juga meluapnya Sungai Ciliwung, dan Kali Angke.

    Ia menjelaskan bahwa penambahan titik banjir terjadi di Jakarta Selatan dari yang sebelumnya hanya empat RT kini menjadi 11 RT dari tiga kelurahan yang terdampak.

    Banjir di Jakarta Selatan sendiri terjadi di Kelurahan Pejaten Timur, Rawajati, dan Cipulir yang berada di bantaran Sungai Ciliwung.

    “Untuk ketinggian air di titik tersebut lanjut Yohan yaitu mulai dari 40 sentimeter (cm) sampai 1,9 meter,” ujarnya.

    Sementara itu, untuk di Jakarta Timur terdapat di 21 RT dari tujuh kelurahan yaitu Kelurahan Lubang Buaya, Bidara Cina, Kampung Melayu, Balekambang, Cawang, Cililitan, dan Kelurahan Cipinang Melayu.

    Untuk ketinggian air mulai dari 30 cm hingga 2,5 meter dan itu terjadi di dua RT yang berada di Kelurahan Cililitan.

    Yohan mengatakan, sementara di wilayah lainnya seperti Jakarta Barat masih sama yaitu di dua RT yang berada di Kelurahan Rawa Buaya, dengan ketinggian air 35 cm, banjir di lokasi tersebut disebabkan curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • BPBD kerahkan 30 personel untuk atasi banjir di Jaktim

    BPBD kerahkan 30 personel untuk atasi banjir di Jaktim

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta Timur mengerahkan 30 personel untuk memonitor dan mengatasi banjir di Jakarta Timur yang mencapai 2,5 meter akibat meluapnya Kali Ciliwung, Selasa pagi.

    “Kami menyiagakan 30 personel yang sudah ada di setiap titik rawan banjir untuk bersiap-siap jika memang ada yang harus dievakuasi,” kata Kepala Satgas Korwil BPBD Jakarta Timur, Sukendar saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

    Petugas penanganan bencana itu tetap dikerahkan untuk memantau wilayah dan membantu penanganan banjir dan genangan. Enam Kelurahan yang menjadi fokus yakni Bidara Cina, Kampung Melayu, Balekambang, Cawang, Cililitan, dan Gedong.

    BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengoordinasikan unsur Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan banjir dan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.

    “Semua alat evakuasi dan personel sudah ada di setiap titik, jadi pasti bersiaga,” ucap Sukendar.

    Hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya, pada Senin (17/3) malam hingga Selasa (18/3) dini hari menyebabkan 23 RT tergenang di Jakarta Timur setinggi 10 sentimeter hingga 250 sentimeter (cm).

    “Penyebab banjir serta genangan karena, curah hujan tinggi dan luapan kali Ciliwung,” ucap Sukendar.

    Sukendar memastikan warga sudah melakukan evakuasi mandiri ketika air perlahan naik. Sehingga sampai saat ini tidak ada warga yang dievakuasi dan harus mengungsi.

    Berikut beberapa titik genangan yang tercatat oleh BPBD Jakarta Timur hingga pukul 09.00 WIB:

    Kelurahan Lubang Buaya

    Jumlah: 1 RT

    Ketinggian: 30 cm

    Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Sunter

    Kelurahan Bidara Cina

    Jumlah: 3 RT

    Ketinggian: 160 sampai dengan 175 cm

    Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung

    Kelurahan Kampung Melayu

    Jumlah: 4 RT

    Ketinggian: 160 cm

    Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung

    Kelurahan Balekambang

    Jumlah: 3 RT

    Ketinggian: 130 sampai dengan 170 cm

    Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung​​​​​​​

    Kelurahan Cawang

    Jumlah: 7 RT

    Ketinggian: 30 sampai 230 cm

    Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung​​​​​​​

    Kelurahan Cililitan

    Jumlah: 2 RT

    Ketinggian: 230 sampai dengan 250 cm

    Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung​​​​​​​

    Kelurahan Cipinang Melayu

    Jumlah: 3 RT

    Ketinggian: 30 sampai dengan 40 cm

    Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Sunter

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Banjir Jakarta Kembali Rendam 29 RT Akibat Hujan Sejak Senin 17 Maret 2025 – Page 3

    Banjir Jakarta Kembali Rendam 29 RT Akibat Hujan Sejak Senin 17 Maret 2025 – Page 3

     

    Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta menyatakan, terdapat 13 pohon tumbang di wilayah Jakarta. Penyebabnya, hujan deras disertai angin kencang dan mengakibatkan dua orang menjadi korban.

    “Dua orang luka ringan setelah mobilnya tertimpa pohon tumbang,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin, 17 Maret 2025, seperti dilansir dari Antara.

    Yohan mengatakan bahwa kejadian pohon tumbang terjadi di lima wilayah yang berada di DKI Jakarta, yakni Jakarta Pusat tiga, Jakarta Selatan satu, Jakarta Barat tiga, Jakarta Timur lima, dan Jakarta Barat 1.

    Menurut dia, dari jumlah tersebut yang berdampak dan menimbulkan kerusakan serta korban luka berada di Jakarta Pusat, di mana pohon tumbang menimpa dua unit mobil yang sedang terparkir.

    Ia mengatakan bahwa penyebab pohon tumbang itu dikarenakan hujan disertai angin kencang sehingga pohon yang sudah tua roboh.

    “Hujan lebat disertai angin kencang membuat pohon yang sudah tua roboh dan menimpa dua unit mobil yang sedang parkir di sekitar Kebon Sirih,” ujar Yohan.

    Yohan mengatakan bahwa dua korban berhasil dievakuasi dari dalam mobil yang tertimpa pohon dalam kondisi selamat. Kedua korban saat ini sedang ditangani oleh tim medis di lokasi kejadian.

    Sementara itu, untuk mobil yang tertimpa pohon tumbang lanjut Yohan, rusak berat di bagian atapnya.

    “Kedua korban sudah berhasil dievakuasi tim dan telah ditangani oleh medis,” jelas Yohan.

  • Terminal Pulo Gebang buka posko bersama untuk mudik Lebaran 2025

    Terminal Pulo Gebang buka posko bersama untuk mudik Lebaran 2025

    Jakarta (ANTARA) – Terminal Terpadu Pulo Gebang membuka posko bersama pemangku kepentingan terkait (stakeholders) untuk menerima aduan sekaligus menciptakan keamanan dan kenyamanan pemudik pada mudik Lebaran 2025.

    “Seperti yang sudah berjalan selama ini, jadi kalau misalnya bicara soal posko di sini tuh nanti ada posko Angkutan Lebaran Tahun 2025 ini ada posko bersama,” kata Pengawas Operasional Terminal Terpadu Pulo Gebang Mujib Tambrin saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

    Posko tersebut merupakan gabungan dari TNI/Polri, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

    Posko itu berupa kanal aduan bagi masyarakat, khususnya pemudik saat menerima layanan dari petugas di terminal untuk memastikan perjalanan mudik bisa berjalan lebih nyaman dan aman.

    “Nanti akan mulai beroperasi juga tujuh hari sebelum lebaran (H-7). Posko itu yang pasti pada dasarnya untuk memberikan kenyamanan dan rasa aman terhadap masyarakat yang akan berangkat dari Terminal Terpadu Pulo Gebang,” ujar Mujib.

    Selain itu, Terminal Terpadu Pulo Gebang juga membuka posko Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) bagi pemudik perempuan dan anak yang mengalami tindak kekerasan di terminal atau angkutan umum.

    “Jadi, itu terkait kekerasan perempuan lebih khususnya pada saat di terminal atau angkutan umum seperti di bus AKAP,” ucap Mujib.

    Adapun posko SAPA tersebut berada di lantai dua Terminal Terpadu Pulo Gebang, menyatu dengan pos pelayanan kesehatan karena yang berjaga merupakan petugas pelayanan kesehatan Terminal Terpadu Pulo Gebang.

    Begitupun dengan posko pelayanan kesehatan gabungan dengan dinas kesehatan akan dibuka saat masa angkutan lebaran 2025.

    Sebelumnya, Terminal Terpadu Pulo Gebang Jakarta Timur memprediksi jumlah pemudik pada masa angkutan Lebaran 2025 mencapai 15.000 orang.

    “Kalau untuk keberangkatan itu H-7 puncaknya atau bisa juga di tanggal 27 atau 28 Maret mulai ramai jadi puncak mudik. Kalau di sini prediksi awal bisa lebih dari 10.000 orang, bisa mencapai 15.000 penumpang,” kata Mujib, Jumat (14/3).

    Angka tersebut diperkirakan meningkat sekitar tiga sampai lima persen dari masa angkutan Lebaran 2024. Selain itu, Terminal Terpadu Pulo Gebang akan mempersiapkan bus cadangan sebagai tambahan jika jumlah pemudik 2025 membludak.

    Namun, Mujib tidak bisa merinci berapa jumlah bus tambahan yang akan disiapkan. Menurut Mujib, pihaknya akan menyesuaikan terlebih dahulu jumlah pemudik yang berangkat dari Terminal Terpadu Pulo Gebang.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Masih Ada Potensi Hujan Lebat, BPBD Fokus Modifikasi Cuaca Jakarta

    Masih Ada Potensi Hujan Lebat, BPBD Fokus Modifikasi Cuaca Jakarta

    Jakarta

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta terus melanjutkan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC). BPBD mengoptimalkan penyemaian di wilayah barat hingga barat laut karena adanya potensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.

    “Sesuai supervisi BMKG, sortie pertama difokuskan di wilayah barat, barat daya Banten, dan perairan Selat Sunda,” kata Ketua Subkelompok Logistik dan Peralatan BPBD DKI Jakarta sekaligus juru bicara OMC Jakarta 2025 Michael Sitanggang dilansir Antara, Senin (17/3/2025).

    Adapun sortie merupakan misi penyemaian awan untuk modifikasi cuaca. Ia mengatakan pada hari ketujuh pelaksanaan OMC, telah dilakukan tiga sortie penyemaian. Pihaknya menggunakan 2,4 ton bahan semai higroskopis.

    Menurut dia, sortie pertama difokuskan di wilayah barat, barat daya Banten, dan perairan Selat Sunda. Sortie kedua dilakukan di area barat, barat laut Merak Banten, perairan Selat Sunda, serta Laut Jawa bagian utara.

    Sementara sortie ketiga menyasar pesisir Serang, Selat Sunda, dan Laut Jawa bagian Utara dengan total durasi penerbangan mencapai 6 jam 15 menit.

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa Senin (17/3), pada siang hingga dini hari, wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten diperkirakan mengalami hujan dengan intensitas ringan, sedang, hingga lebat.

    Plt Direktur Tata Kelola Modifikasi Cuaca BMKG Budi Harsoyo menjelaskan terdapat peningkatan Indeks Surge yang mempengaruhi pembentukan awan secara signifikan di wilayah Jawa bagian Barat dari tanggal 17-18 Maret 2025.

    Budi menjelaskan bahwa berdasarkan analisis dinamika atmosfer, terdapat potensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat di wilayah DKI Jakarta pada siang hingga dini hari.

    “Oleh karena itu, strategi OMC akan dilaksanakan dengan area penyemaian di wilayah barat hingga barat laut,” katanya.

    (rdp/dhn)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • 23 RT di Jakarta Timur Banjir, Tinggi Air Capai 250 Cm
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        18 Maret 2025

    23 RT di Jakarta Timur Banjir, Tinggi Air Capai 250 Cm Megapolitan 18 Maret 2025

    23 RT di Jakarta Timur Banjir, Tinggi Air Capai 250 Cm
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sebanyak 23 RT di Jakarta Timur terendam banjir pada Selasa (18/3/2025).
    Kepala Satgas Korwil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jakarta Timur, Sukendar, menjelaskan, banjir disebabkan karena hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya pada Senin (17/3/2025) malam hingga Selasa dini hari.
    “Penyebab banjir serta genangan karena curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,” tutur Sukendar saat dikonfirmasi, Selasa (18/3/2025).
    Sukendar menjelaskan, ketinggian air di 23 RT tersebut bervariasi, mulai dari 10 sentimeter hingga 250 sentimeter.
    Meski begitu, Sukendar memastikan, warga sudah melakukan evakuasi mandiri sejak air mulai naik.
    “Sementara nihil evakuasi karena warga sudah evakuasi mandiri,” ucap dia. 
    Berikut sejumlah titik di Jakarta Timur yang terendam banjir pada Selasa (18/3/2025) hingga pukul 09.00 WIB menurut data BPBD Jakarta Timur:
    Kelurahan Lubang Buaya
    Kelurahan Bidara Cina
    Kelurahan Kampung Melayu
    Kelurahan Balekambang
    Kelurahan Cawang
    Kelurahan Cililitan
    Kelurahan Cipinang Melayu
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 21 Pohon Tumbang di Jakarta: Timpa Rumah hingga Kendaraan, 2 Orang Terluka

    21 Pohon Tumbang di Jakarta: Timpa Rumah hingga Kendaraan, 2 Orang Terluka

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Jakarta pada Senin (17/3/2025) malam hingga dini hari tadi menyebabkan kejadian pohon tumbang di sejumlah wilayah.

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, setidaknya ada 21 kejadian pohon tumbang terjadi hanya dalam kurun waktu satu malam.

    Kejadian pohon tumbang ini terjadi di seluruh wilayah kota administrasi Jakarta.

    “Rinciannya, Jakarta Pusat ada 4 kejadian, Jakarta Barat 5 kejadian, Jakarta Utara 1 kejadian, Jakarta Selatan 3 kejadian, dan Jakarta Timur 8 kejadian,” ucap Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta Muhammad Yohan, Selasa (18/3/2025).

    Kejadian pohon tumbang ini pun menimbulkan kerugian material lantaran turut menimpa rumah warga, ruko, hingga kendaraan yang sedang melintas.

    Alhasil, sebanyak dua orang pengguna jalan mengalami luka-luka imbas pohon tumbang di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada Senin malam.

    Berikut daftar kejadian pohon tumbang di Jakarta:

    JAKARTA PUSAT (4 KEJADIAN)

    1. Pohon Tumbang di Jakarta Pusat

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 19:05 WIB

    Lokasi: Jl. Samanhudi Raya ( Median Tengah) RT 005/RW 03, Kel. Pasar Baru, Kec. Sawah Besar

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    2. Pohon Tumbang di Jakarta Pusat

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:47 WIB

    Lokasi: Jl. Kebon Sirih No.48 – 50, Kel. Gambir, Kec. Gambir

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang, 1 Rumah Tinggal, 1 Mobil

    Korban: 2 Luka Ringan

    Kerugian: Dalam pendataan

    3. Pohon Tumbang di Jakarta Pusat

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:46 WIB

    Lokasi: Jl. Cikini Raya RT.13/RW.5, Kel. Cikini, Kec. Menteng

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang, 1 Kabel PLN

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    4. Pohon Tumbang di Jakarta Pusat

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 21:10 WIB

    Lokasi: Jl. Salemba Tengah Gang R, Kel. Paseban, Kec. Senen

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    JAKARTA BARAT (5 KEJADIAN)

    1. Pohon Tumbang di Jakarta Barat

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:53 WIB

    Lokasi: Jln. Raya Perjuangan, Kel. Kebon Jeruk, Kec. Kebon Jeruk

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    2. Pohon Tumbang di Jakarta Barat

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:53 WIB

    Lokasi: Jl. Kemanggisan Utama VII No.12 4, RT.3/RW.7, Kel. Kemanggisan, Kec. Palmerah

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    3. Pohon Tumbang di Jakarta Barat

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:00 WIB

    Lokasi: Jl. Menceng Raya RT.004 RW.010, Kel. Tegal Alur, Kec. Kalideres

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang, 1 Kabel Telkom

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    4. Pohon Tumbang di Jakarta Barat

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:30 WIB

    Lokasi: Jl. Panjang RT.12 RW.012, Kel. Kedoya Utara, Kec. Kebon Jeruk

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    5. Pohon Tumbang di Jakarta Barat

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:53 WIB

    Lokasi: Jl. Taman semanan Indah RT 08/RW 11, Kel. Duri Kosambi, Kec. Cengkareng

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    JAKARTA TIMUR (8 KEJADIAN)

    1. Pohon Tumbang di Jakarta Timur

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 21:27 WIB

    Lokasi: Jl. Basuki Rahmat Rt 06/Rw 10, Kel. Cipinang Besar Selatan, Kec. Jatinegara

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang, 2 Ruko

    Korban: Nihil

    Kerugian: Dalam pendataan

    2. Pohon Tumbang di Jakarta Timur

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 21:00 WIB

    Lokasi: Jln. Jatinegara Timur, Kel. Bali Mester, Kec. Jatinegara

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    3. Pohon Tumbang di Jakarta Timur

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 21:30 WIB

    Lokasi: Jln. Jatinegara Barat, Kel. Bali Mester, Kec. Jatinegara

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    4. Pohon Tumbang di Jakarta Timur

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 21:00 WIB

    Lokasi: Jl. Matraman Raya Rt 05/Rw 04, Kel. Kebon Manggis, Kec. Matraman

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    5. Pohon Tumbang di Jakarta Timur

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:50 WIB

    Lokasi: Jl. Dr. Sumarno No.9 ( Titik Kenal Pengadilan Negeri Jakarta Timur ), Kel. Penggilingan, Kec. Cakung

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang, 1 Kabel PJU

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    6. Pohon Tumbang di Jakarta Timur

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:45 WIB

    Lokasi: Jl. Pisangan 1 No 15 RT 005 RW01, Kel. Pisangan Timur, Kec. Pulogadung

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    7. Pohon Tumbang di Jakarta Timur

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:40 WIB

    Lokasi: Jln. Pemuda Titik Kenal Halte Busway Layur, Kel. Jati, Kec. Pulo Gadung

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    Penanganan: Selesai ditangani oleh Digulkarmat, P2B BPBD, Distamhut, Satpol PP, Dinas Bina Marga & PPSU

    8. Pohon Tumbang di Jakarta Timur

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 21:10 WIB

    Lokasi: Jl. Laut arafuru, Kel. Pondok Bambu, Kec. Duren Sawit

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    JAKARTA SELATAN (3 KEJADIAN)

    1. Pohon Tumbang di Jakarta Selatan

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 21:53 WIB

    Lokasi: Jl. Manggarai Utara VIII RT.001 RW.011, Kel. Manggarai, Kec. Tebet

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang, 1 Kabel PLN, 1 Kabel Optik

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    2. Pohon Tumbang di Jakarta Selatan

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 21:44 WIB

    Lokasi: Jl. Puri Mutiara 1, RT07/RW01, Kel. Cipete Selatan, Kec. Cilandak

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang

    Korban: Nihil

    Kerugian: Nihil

    3. Pohon Tumbang di Jakarta Selatan

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:30 WIB

    Lokasi: Jl. anggur II , RT.008/RW.006, Kel. Cipete Selatan, Kec. Cilandak

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang, 1 Atap Warung, 1 Kabel Udara

    Korban: Nihil

    Kerugian: Rp.5.000.000,-

    JAKARTA UTARA (1 KEJADIAN)

    1. Pohon Tumbang di Jakarta Utara

    Waktu Kejadian: Senin, 17 Maret 2025, Pukul 20:05 WIB

    Lokasi: Perum Imperial Gading Pelindo Blok E1 No.16 RT.9 RW.8, Kel. Sukapura, Kec. Cilincing

    Objek: Pohon Tumbang

    Penyebab: Hujan Disertai Angin Kencang

    Terdampak: 1 Pohon Tumbang, 1 Rumah Tinggal, 1 Mobil

    Korban: Nihil

    Kerugian: Dalam pendataan

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • BPBD: 13 Pohon Tumbang di Jakarta, 2 Orang Jadi Korban – Page 3

    BPBD: 13 Pohon Tumbang di Jakarta, 2 Orang Jadi Korban – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan, terdapat 13 pohon tumbang di wilayah Jakarta. Penyebabnya, hujan deras disertai angin kencang dan mengakibatkan dua orang menjadi korban.

    “Dua orang luka ringan setelah mobilnya tertimpa pohon tumbang,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin, 17 Maret 2025, seperti dilansir dari Antara.

    Yohan mengatakan bahwa kejadian pohon tumbang terjadi di lima wilayah yang berada di DKI Jakarta, yakni Jakarta Pusat tiga, Jakarta Selatan satu, Jakarta Barat tiga, Jakarta Timur lima, dan Jakarta Barat 1.

    Menurut dia, dari jumlah tersebut yang berdampak dan menimbulkan kerusakan serta korban luka berada di Jakarta Pusat, di mana pohon tumbang menimpa dua unit mobil yang sedang terparkir.

    Ia mengatakan bahwa penyebab pohon tumbang itu dikarenakan hujan disertai angin kencang sehingga pohon yang sudah tua roboh.

    “Hujan lebat disertai angin kencang membuat pohon yang sudah tua roboh dan menimpa dua unit mobil yang sedang parkir di sekitar Kebon Sirih,” ujar Yohan.