Kementrian Lembaga: BMKG

  • Gempa Hari Ini Mengguncang Ternate dengan Magnitudo 4,2

    Gempa Hari Ini Mengguncang Ternate dengan Magnitudo 4,2

    Jakarta, Beritasatu.com – Gempa bumi pada hari ini, Jumat (22/11/2024) mengguncang Ternate, Maluku dengan magnitudo 4,2. Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa terjadi pada pukul 15.30 WIB.

    Episentrum gempa di Ternate hari ini terletak pada koordinat 0,53 derajat lintang utara (LU) dan 126,62 derajat bujur timur. Pusat gempa berada di darat 87 kilometer barat daya Ternate, Maluku dengan kedalaman 19 kilometer.

    “Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” tulis BMKG.

    Sebelumnya, gempa juga terjadi pada hari ini di Pulau Maluku, tepatnya di Daruba Maluku Utara, dengan magnitudo 5,4 pada pukul 14.51 WIB. Pusat gempa berada di laut 74 kilometer barat laut Daruba dengan kedalaman 13 kilometer.

  • RI Siaga Hujan Lebat-Cuaca Ekstrem, Ini 4 Penyebabnya Menurut BMKG

    RI Siaga Hujan Lebat-Cuaca Ekstrem, Ini 4 Penyebabnya Menurut BMKG

    Daftar Isi

    Berikut 4 dinamika atmosfer yang perlu diperhatikan menurut BMKG:

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan, ada potensi cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Peringatan ini berlaku untuk periode 22-28 November 2024.

    Disebutkan, hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat telah terjadi di beberapa wilayah seperti Aceh, Sumatra Utara, Riau, Jambi, Sumatra Selatan, Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Papua, dan Papua Selatan.

    Kondisi ini dipengaruhi oleh fenomena atmosfer, termasuk perlambatan angin yang berperan meningkatkan intensitas curah hujan di beberapa daerah.

    “Menghadapi potensi cuaca ekstrem ini, BMKG mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi risiko bencana hidrometeorologi. Seperti banjir, tanah longsor, dan genangan air, terutama di wilayah rawan,” tulis BMKG dalam Prospek Cuaca Mingguan periode 22-28 November 2024, dikutip dari situs resmi, Jumat (22/11/2024).

    BMKG juga meminta masyarakat membersihkan saluran air dan lingkungan sekitar untuk mengurangi risiko banjir. Selain it, agar menghindari aktivitas di wilayah rawan bencana serta mempersiapkan perlengkapan darurat. Serta, memantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG, baik situs resmi maupun media sosial, juga aplikasi infoBMKG.

    “Tetap tenang dan siaga menghadapi perubahan cuaca ekstrem, serta pahami langkah evakuasi jika diperlukan. Informasi ini akan terus diperbarui sesuai dengan perkembangan cuaca terbaru,” tegas BMKG.

    Dalam sepekan ke depan, BMKG mengingatkan pola cuaca Indonesia yang masih akan mengalami peningkatan hujan.

    1. Bibit siklon tropis 96S di Samudra Hindia sebelah barat daya Bengkulu

    – memberikan dampak tidak langsung maupun tidak langsung terhadap cuaca dan perairan di wilayah Indonesia bagian barat

    2. Dipole Mode Negatif

    – berlangsung konsisten
    – fenomena ini meningkatkan pasokan uap air yang memperkuat curah hujan di wilayah barat dan tengah Indonesia

    3. Madden-Julian Oscillation (MJO)

    – diprediksi akan aktif di wilayah barat Indonesia
    – mendukung pembentukan awan hujan di Sumatra, Kalimantan bagian barat, dan sebagian Jawa

    4. Gelombang Rossby dan Kelvin

    – memperkuat peluang pembentukan awan hujan signifikan di wilayah barat dan timur Indonesia, seperti Sumatra, sebagian Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Papua.

    “Kombinasi dari fenomena-fenomena ini diperkirakan akan meningkatkan curah hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat, meliputi wilayah dari Barat hingga Timur Indonesia,” sebut BMKG.

    “BMKG memprediksi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat, yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, akan terjadi selama periode 22-28 November 2024,” ungkap BMKG.

    Berikut wilayah masuk yang diperingatkan BMKG akan mengalami hujan disertai kilat, dan angin kencang, periode 22-28 November 2024:

    Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Kep. Riau, Jambi, Sumatra Selatan, Kep. Bangka Belitung, Bengkulu, dan Lampung.

    Banten, DK Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali

    Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

    Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Utara

    Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara

    Maluku Utara, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua, dan Papua Selatan.

    “Potensi angin kencang juga diperkirakan terjadi di wilayah pesisir barat Sumatra Utara hingga Bengkulu selama periode yang sama. Kondisi ini meningkatkan risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, genangan air, tanah longsor, dan angin kencang, terutama di wilayah rawan,” tulis BMKG.

    Foto: Cuaca di Indonesia Kamis (21/11/2024). (Dok: BMKG)
    Cuaca di Indonesia Kamis (21/11/2024). (Dok: BMKG)

    (dce/dce)

  • Curah Hujan di Jakarta Diprediksi Meningkat, Pemprov Jakarta Siapkan Mitigasi Bencana – Page 3

    Curah Hujan di Jakarta Diprediksi Meningkat, Pemprov Jakarta Siapkan Mitigasi Bencana – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiapkan langkah mitigasi menghadapi berbagai tantangan selama musim hujan di Jakarta. Khususnya, potensi bencana hidrometeorologi.

    Hal ini disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi dalam upacara apel kesiapsiagaan mengantisipasi musim penghujan di Silang Selatan Monas, Jakarta Pusat, pada Jumat (22/11/2024).

    Pasalnya, kata Teguh berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), musim hujan di Jakarta diprediksi berlangsung sejak awal November 2024 dan puncaknya akan terjadi pada Februari 2025. Curah hujan di Jakarta juga diprakirakan meningkat signifikan.

    “Jakarta memiliki karakter topografi yang unik, dengan dataran rendah dan 13 sungai yang melintasinya. Curah hujan ekstrem juga menjadi tantangan yang harus dihadapi. Intensitas curah hujan di Jakarta diprediksi meningkat signifikan dengan potensi hujan lebat yang disertai angin kencang,” kata Teguh.

    Teguh menyampaikan, curah hujan yang tinggi berpotensi menyebabkan banjir, genangan, tanah longsor, dan pohon tumbang. Oleh karena itu, kata Teguh dibutuhkan kesiapsiagaan dan upaya mitigasi yang dilakukan pemerintah serta seluruh elemen masyarakat.

    “Dengan kerja keras, kebersamaan, serta partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, diharapkan kita dapat menghadapi segala tantangan, meminimalkan risiko banjir dan melewati musim penghujan 2024/2025 dengan aman,” ucap Teguh.

     

  • Sebagian Jakarta diperkirakan hujan pada Jumat pagi hingga sore

    Sebagian Jakarta diperkirakan hujan pada Jumat pagi hingga sore

    Ilustrasi – Seorang warga menggunakan payung saat turun hujan di kawasan Bundaran HI, Jakarta. ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso/foc/am.

    Sebagian Jakarta diperkirakan hujan pada Jumat pagi hingga sore
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Jumat, 22 November 2024 – 06:01 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian wilayah DKI Jakarta hujan ringan hingga sedang pada Jumat pagi hingga sore.

    BMKG melalui laman resminya bmkg.go.id  merinci sebagian wilayah DKI Jakarta pada pagi hari seperti Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur diperkirakan berawan tebal, sedangkan Kepulauan Seribu diperkirakan hujan ringan.

    Memasuki siang hari, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur diperkirakan hujan ringan. Sedangkan Kepulauan Seribu diperkirakan berawan tebal. Lalu sore hingga malam hari seluruh wilayah Jakarta diperkirakan hujan ringan hingga petir.

    Suhu udara pada hari ini di Jakarta pagi hari diperkirakan berada pada kisaran minimum 26 derajat hingga 30 derajat Celsius, lalu memasuki siang hari suhu udara mencapai 28 sampai 31 derajat Celsius, sedangkan malam hari mencapai 25 sampai 28 derajat Celcius.

    Sumber : Antara

  • Ramalan Cuaca Jakarta, Hujan dari Pagi hingga Sore

    Ramalan Cuaca Jakarta, Hujan dari Pagi hingga Sore

    Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian wilayah DKI Jakarta hujan ringan hingga sedang pada Jumat, 22 November 2024. Hujan diperkirakan pada pagi hingga sore.

    BMKG melalui laman resminya bmkg.go.id  merinci sebagian wilayah DKI Jakarta pada pagi hari seperti Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur diperkirakan berawan tebal, sedangkan Kepulauan Seribu diperkirakan hujan ringan.
     

    Memasuki siang hari, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur diperkirakan hujan ringan. Sedangkan Kepulauan Seribu diperkirakan berawan tebal. Lalu sore hingga malam hari seluruh wilayah Jakarta diperkirakan hujan ringan hingga petir.

    Suhu udara pada hari ini di Jakarta pagi hari diperkirakan berada pada kisaran minimum 26 derajat hingga 30 derajat Celsius, lalu memasuki siang hari suhu udara mencapai 28 sampai 31 derajat Celsius, sedangkan malam hari mencapai 25 sampai 28 derajat celsius.

    Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian wilayah DKI Jakarta hujan ringan hingga sedang pada Jumat, 22 November 2024. Hujan diperkirakan pada pagi hingga sore.
     
    BMKG melalui laman resminya bmkg.go.id  merinci sebagian wilayah DKI Jakarta pada pagi hari seperti Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur diperkirakan berawan tebal, sedangkan Kepulauan Seribu diperkirakan hujan ringan.
     

    Memasuki siang hari, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur diperkirakan hujan ringan. Sedangkan Kepulauan Seribu diperkirakan berawan tebal. Lalu sore hingga malam hari seluruh wilayah Jakarta diperkirakan hujan ringan hingga petir.
     
    Suhu udara pada hari ini di Jakarta pagi hari diperkirakan berada pada kisaran minimum 26 derajat hingga 30 derajat Celsius, lalu memasuki siang hari suhu udara mencapai 28 sampai 31 derajat Celsius, sedangkan malam hari mencapai 25 sampai 28 derajat celsius.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ADN)

  • Puluhan Sekolah Rusak Akibat Gempa Beruntun di Cianjur

    Puluhan Sekolah Rusak Akibat Gempa Beruntun di Cianjur

    TRIBUNJATENG.COM, CIANJUR – Gempa dengan magnitudo 3,0 mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada Kamis (21/11/2024).

    Puluhan sekolah dasar mengalami kerusakan akibat gempa tersebut.

    Tidak ada korban jiwa.

    Sejumlah bangunan sekolah dilaporkan mengalami kerusakan pada dinding, atap plafon, dan tembok pagar.

    Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Cianjur, Aripin menyampaikan, pihaknya telah menerima 10 laporan mengenai dampak gempa terhadap bangunan sekolah.

    “Ada 10 SD di wilayah Kecamatan Cibeber yang terdampak, dari mulai rusak sedang hingga berat.

    Sejauh ini, tidak ada korban terdampak dan mudah-mudahan tidak ada,” ucap Aripin saat dihubungi melalui telepon pada Kamis petang.

    Kerusakan fisik meliputi dinding pagar dan kelas yang retak, serta atap plafon ambruk.

    Aripin berharap, jumlah sekolah yang rusak akibat gempa tidak bertambah dan tidak menimbulkan korban jiwa.

    “Saat kejadian, situasi pembelajaran di kelas sudah selesai.

    Alhamdulillah, sejauh ini tidak ada laporan guru maupun murid yang terdampak dan semoga tidak ada,” tuturnya.

    Diberitakan sebelumnya, hari ini (Kamis, 21/11/2024) menandai dua tahun terjadinya gempa bumi magnitudo 5,6 di Cianjur, diwarnai gempa berturut-turut.

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat empat kali gempa bumi tektonik yang berpusat di Kabupaten Cianjur pada hari ini.

    Gempa yang terjadi sejak pagi hingga siang ini berkekuatan magnitudo 2,2; M2,0; M3,0; dan M3,0, dengan episenter yang berbeda dan kedalaman bervariasi antara 5 kilometer hingga 10 kilometer.

    Kepala BMKG Stasiun Geofisika Bandung, Teguh Rahayu, melalui siaran pers yang diterima Kompas.com menyebutkan, gempa berpusat di darat dan merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif.

    Teguh mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (*)

     

  • Gempa Baru Saja Terjadi Malam Tadi, Kamis 21 November 2024, Cek Lokasi dan Magnitudo, Info BMKG

    Gempa Baru Saja Terjadi Malam Tadi, Kamis 21 November 2024, Cek Lokasi dan Magnitudo, Info BMKG

    Gempa Baru Saja Terjadi Malam Tadi, Kamis 21 November 2024, Cek Lokasi dan Magnitudo, Info BMKG

    TRIBUNJATENG.COM- Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Kamis malam (21/11/2024).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi 2 kali di beberapa wilayah dengan magnitudo berbeda-beda.

    Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Kamis 21 November 2024:

    1. Gempa Bumi Papua

    Gempa Mag:5.5, 21-Nov-2024 19:12:51WIB, Lok:1.98LS, 139.19BT (54 km BaratLaut SARMI-PAPUA), Kedlmn:81 Km

    Pukul 19.12.51 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 5.5 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 1.98 Lintang Selatan (LS) dan 139.19 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 54 km Barat Laut Sarmi Papua. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 81 kilometer.

    2. Gempa Bumi Maluku

    Gempa Mag:4.6, 21-Nov-2024 21:44:50WIB, Lok:6.13LS, 130.39BT (228 km BaratLaut MALUKUTENGGARABRT), Kedlmn:155 Km

    Beberapa jam setelah gempa pertama, pada pukul 21.44.50 WIB, tercatat gempa dengan magnitudo 4.6.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat 6.13 Lintang Selatan dan 130.39 Bujur Timur.

    Lokasi tersebut sekitar 228 kilometer Barat Laut Maluku Tenggara Barat.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.

    Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

    BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap informasi resmi yang akan diumumkan secara lebih detail.

     

  • Hujan Ringan dan Sedang Guyur 15 Daerah Jawa Timur Besok, 22 November 2024, Wilayah Lain Berawan

    Hujan Ringan dan Sedang Guyur 15 Daerah Jawa Timur Besok, 22 November 2024, Wilayah Lain Berawan

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah ramalan cuaca Jawa Timur besok Jumat, 22 November 2024.

    Menurut laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), 15 daerah akan hujan, sekira pukul 06.00, 09.00, atau 12.00 WIB.

    Intensitasnya pun ringan hingga sedang.

    Sementara wilayah lain akan berawan. 

    Sebagian besar akan mengalami cuaca ini saat siang dan sore.

    Beberapa wilayah juga akan berkabut saat malam, seperti Bangkalan, Lamongan, Pamekasan, Sampang, dan Tulungagung.

    Inilah wilayah-wilayah Jawa Timur yang akan diguyur hujan:

    Bondowoso

    Jember

    Kediri

    Blitar

    Madiun

    Lumajang

    Magetan

    Malang

    Ngawi

    Pamekasan

    Pasuruan

    Ponorogo

    Probolinggo

    Sampang

    Situbondo

    Informasi lengkap mengenai ramalan cuaca ini bisa Tribunners akses melalui tautan ini: KLIK.

    Berhubung cuaca akan hujan, warga diharapkan menyiapkan jas hujan atau payung sebelum beraktivitas di luar rumah.

    Para pengguna jalan, entah pengemudi atau pun pejalan kaki, diimbau berhati-hati sebab jalanan licin.

    Selamat beraktivitas!

    —– 

    Berita Jatim dan berita viral lainnya.

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

  • PU siapkan infrastruktur dasar untuk dukung huntara bencana Lewotobi

    PU siapkan infrastruktur dasar untuk dukung huntara bencana Lewotobi

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti mengungkapkan kementeriannya mempersiapkan infrastruktur dasar untuk mendukung pembangunan hunian sementara (huntara) yang dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bagi para pengungsi yang terdampak bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Nusa Tenggara Timur (NTT).

    “Kita juga harus menyediakan infrastruktur dasarnya, air minumnya, persampahan, jalan dan sebagainya. Kita harus bersinergi bersama-sama antar kementerian,” ujar Diana di Semarang, Jawa Tengah.

    Menurut dia, pemerintah saat ini bergerak cepat untuk mempersiapkan terkait pasca-bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, salah satunya adalah persiapan untuk pembangunan huntara.

    Hal ini dikarenakan bahwa saat ini memasuki musim penghujan dan para pengungsi yang ada di sana tentunya juga membutuhkan huntara. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga mengingatkan terkait masalah hujan yang sering terjadi di sana.

    Sebagai informasi, Pemerintah bergerak cepat membangun hunian sementara bagi para pengungsi terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki demi memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat seiring memasuki musim penghujan.

    Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengatakan, hunian sementara ini disegerakan karena sebentar lagi akan menghadapi risiko musim hujan dan juga nanti ada liburan Natal juga, jadi pemerintah akan mempercepat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan segera melakukan hunian sementara.

    Berdasarkan keterangan dari kementerian/lembaga teknis bahwa aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi masih berlangsung, tetapi tidak ada gejala peningkatan. Di samping itu, radius untuk daerah keamanan juga sudah dikurangi dan layanan pengungsian tetap dijaga.

    Jumlah pengungsi terpusat juga sudah mengalami penurunan yang kini sekitar 5.117 jiwa. Kendati demikian, pengungsi mandiri jumlahnya masih banyak hingga 6 ribuan jiwa.

    Selain membangun hunian sementara, pemerintah juga akan membantu proses relokasi mandiri, renovasi rumah, dan penyiapan untuk hunian tetap.

    Pemerintah pusat dan daerah sudah memetakan lokasi mana saja yang akan dibangun hunian tetap. Nantinya pembangunan hunian tetap ini tidak akan terkonsentrasi di satu wilayah. Namun Pratikno memastikan proses pendataannya akan melibatkan warga yang terdampak.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2024

  • Satu RT di Pluit Penjaringan masih terendam banjir rob

    Satu RT di Pluit Penjaringan masih terendam banjir rob

    Dalam keadaan darurat agar dapat menghubungi petugas

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan satu wilayah Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, masih terendam banjir kenaikan air laut (rob) hingga Kamis sore.

    “Hingga pukul 16.00 WIB satu RT di Kelurahan Pluit terendam air setinggi 25 centimeter akibat banjir rob,” kata Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji di Jakarta, Kamis.

    BPBD DKI Jakarta masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga serta Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.

    “Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” kata dia.

    BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. “Dalam keadaan darurat agar dapat menghubungi petugas,” kata dia.

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir pesisir atau rob sejak 14 November-21 November 2024.

    Banjir rob ini terjadi akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa rob di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024