Kementrian Lembaga: BMKG

  • Wilayah Jakarta diprakirakan terjadi hujan petir pada Kamis pagi

    Wilayah Jakarta diprakirakan terjadi hujan petir pada Kamis pagi

    Sejumlah pengendara roda dua berteduh di bawah Jalan tol yang berada di kawasan Jakarta Timur saat hujan deras terjadi pada Rabu (8/1/2025)malam ANTARA/Mario Sofia Nasution

    Wilayah Jakarta diprakirakan terjadi hujan petir pada Kamis pagi
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Kamis, 09 Januari 2025 – 06:15 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan terjadi hujan disertai petir di seluruh wilayah DKI Jakarta pada Kamis pagi.

    Hujan petir diprediksi terjadi di Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Selatan dan Kepulauan Seribu.

    Selanjutnya hujan terus berlanjut hingga siang hari di Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat.

    Sementara cuaca di Kabupaten Kepulauan Seribu pada Kamis siang diprediksi berawan tebal.

    Kondisi cuaca berawan tebal ini juga terjadi di seluruh wilayah DKI Jakarta pada Kamis malam baik di Jakarta Selatan,Kepulauan Seribu Jakarta Barat, Jakarta Utara Jakarta Timur, dan Jakarta Pusat

    Suhu di DKI Jakarta diperkirakan berkisar antara 23 hingga 29 derajat Celcius.

    BMKG juga menyatakan bahwa kecepatan angin di DKI Jakarta di hari tersebut berkisar 2 kilometer per jam hingga 24 kilometer (km) per jam.

    Sumber : Antara

  • Awas! Jakarta Hari Ini Bakal Diguyur Hujan Disertai Petir

    Awas! Jakarta Hari Ini Bakal Diguyur Hujan Disertai Petir

    loading…

    BMKG memprakirakan sejumlah wilayah yang ada di Jakarta bakal diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang disertai petir pada Kamis (9/1/2025). Foto/Dok.SINDOnews

    JAKARTA – Sejumlah wilayah Jakarta diprediksi bakal diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang disertai petir pada Kamis, (9/1/2025). Prakiraan cuaca itu berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Beberapa wilayah di Jakarta akan mengalami hujan lebat yang disertai petir di antaranya di Kepulauan Seribu, Jakarta Utara. Sementara, wilayah Jakarta lainnya hanya akan diguyur dengan hujan intensitas ringan.

    BMKG pun mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi hujan lebat dan kilat, terutama di wilayah Kepulauan Seribu dan Jakarta Utara yang diprediksi mengalami hujan petir.

    Selain itu, warga disarankan membawa perlengkapan hujan dan berhati-hati terhadap kemungkinan genangan air di beberapa titik yang sering tergenang saat hujan.

    Berikut Prakiraan Cuaca Per Wilayah Jakarta

    1. Jakarta Pusat

    Jakarta Pusat akan mengalami hujan ringan sepanjang hari. Suhu udara diperkirakan mencapai 24–28 °C dengan kelembaban udara sekitar 76–96%.

    2. Jakarta Utara

    Hujan petir diprediksi terjadi di Jakarta Utara. Suhu udara berkisar antara 24–28 °C dengan kelembaban udara di angka 77–93%.

    3. Jakarta Barat

    Jakarta Barat diprediksi mengalami hujan ringan. Suhu udara di wilayah ini berkisar antara 23–28 °C, dengan tingkat kelembaban 76–97%.

    4. Jakarta Selatan

    Hujan ringan juga akan turun di Jakarta Selatan. Suhu udara berada di kisaran 23–28 °C, sementara kelembaban udara mencapai 77–97%.

    5. Jakarta Timur

    Cuaca di Jakarta Timur diperkirakan hujan ringan, dengan suhu udara antara 23–28 °C dan kelembaban udara 76–97%.

    6. Kepulauan Seribu

    Wilayah ini diperkirakan akan dilanda hujan petir. Suhu udara berada pada kisaran 26–30 °C dengan tingkat kelembaban antara 70–85%.

    (shf)

  • Cuaca Jatim Besok Kamis, 9 Januari 2025: Hujan Ringan hingga Lebat Akan Turun, Beberapa Bakal Cerah

    Cuaca Jatim Besok Kamis, 9 Januari 2025: Hujan Ringan hingga Lebat Akan Turun, Beberapa Bakal Cerah

    TRIBUNJATIM.COM – Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), cuaca di Jawa Timur besok Kamis, 9 Januari 2025 akan hujan hingga cerah.

    Intensitas hujan tersebut akan ringan, sedang, dan lebat disertai petir.

    Hujan akan mulai mengguyur sejumlah wilayah pada pagi hari, sekira pukul 06.00 WIB.

    Wilayah-wilayah itu antara lain Bojonegoro, Kediri, Malang, Probolinggo, Lamongan, Lumajang, Magetan, dan Tuban.

    Wilayah yang terkena hujan akan bertambah sekira pukul 09.00 WIB.

    Magetan akan hujan berintensitas sedang sementara Mojokerto hujan petir.

    Namun, Bondowoso, Gresik, Batu, Pasuruan, Malang, Situbondo, dan Sumenep akan berawan.

    Hujan tak lagi turun saat siang, tergantikan oleh berawan bahkan cerah.

    Sampang, Gresik, dan Bangkalan akan cerah.

    Saat sore, cuaca serupa juga akan terjadi, namun Mojokerto akan kembali hujan petir.

    Hujan akan tetap berawan dan cerah di seluruh wilayah Jawa Timur saat malam, pada pukul 18.00 dan 21.00 WIB.

    Berhubung beberapa wilayah akan hujan, warga diharapkan membawa jas hujan dan payung sebelum bepergian ke luar rumah.

    Sementara itu, warga yang menempati wilayah berawan dan cerah diimbau menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari sengatan cahaya matahari.

    Risiko kanker kulit akan terminimalisir dengan tabir surya.

    Informasi selengkapnya mengenai ramalan cuaca Jawa Timur besok dapat diakses melalui tautan ini: KLIK.

    Selamat beraktivitas!

    —– 

    Berita Jatim dan berita viral lainnya.

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

  • Jakarta siap hadapi puncak musim hujan

    Jakarta siap hadapi puncak musim hujan

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan telah siap menghadapi puncak musim hujan terutama terkait potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, angin kencang dan lainnya.

    “Kami menyiagakan personel gabungan selama 24 jam dari seluruh unsur perangkat daerah,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Mohamad Yohan di Jakarta, Rabu.

    Menurut dia, antisipasi dalam rangka menghadapi puncak musim hujan telah dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan menyiagakan sebanyak 267 kantor kelurahan yang ada sebagai posko siaga bencana.

    Selain itu, BPBD DKI Jakarta memiliki posko antisipasi bencana di tingkat provinsi yang beroperasi 24 jam untuk memonitor posko siaga bencana di seluruh wilayah yang ada di Jakarta.

    BPBD juga menyiagakan layanan pengaduan dan darurat untuk masyarakat apabila apabila mengalami atau menemukan keadaan darurat melalui Jakarta Siaga 112 secara gratis yang beroperasi 24 jam non-stop.

    Arsip foto – Seorang warga memotret awan tebal yang menyelimuti permukiman dan gedung bertingkat di Jakarta, Kamis (5/12/2024). ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/tom/aa.

    Untuk aduan kondisi kemasyarakatan lainnya dapat diadukan melalui Cepat Respon Masyarakat (CRM) yang mengintegrasikan seluruh kanal pengaduan resmi Pemprov DKI Jakarta seperti JAKI, media sosial dan lainnya

    BPBD juga telah menyiapkan telah menyiapkan langkah yang diperlukan dengan memetakan jenis bahaya, pengembangan skenario kejadian dan asumsi dampak.

    Dari data yang ada, diperkirakan bahwa jumlah wilayah yang berpotensi terdampak banjir terdiri dari 176 Rukun Tetangga (RT).

    Berdasarkan analisis BMKG terkait prakiraan curah hujan tinggi dan prediksi tinggi muka air laut pasang serta pandangan para ahli meteorologi tentang perkiraan puncak curah hujan maka ditetapkan tiga prediksi skenario kondisi banjir.

    “Skenario tersebut, yaitu kondisi siaga, kondisi tanggap darurat dan tahap transisi darurat ke pemulihan,” katanya.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Gempa Terkini Rabu 8 Januari Siang Hari, Barusan Terjadi, Info Lengkap dari BMKG Klik Sini

    Gempa Terkini Rabu 8 Januari Siang Hari, Barusan Terjadi, Info Lengkap dari BMKG Klik Sini

    Gempa Terkini Rabu 8 Januari Siang Hari, Barusan Terjadi, Info Lengkap dari BMKG Klik Sini

    TRIBUNJATENG.COM- Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Rabu siang (8/1/2025).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi di Kab Pangandaran Jabar.

    Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Rabu 8 Januari 2025:

    1. Gempa Bumi Jabar

    Gempa Mag:4.2, 08-Jan-2025 11:41:04 WIB, Lok:8.26LS, 107.88BT (92 km BaratDaya KAB-PANGANDARAN-JABAR), Kedlmn:14 Km

    Pukul 11.41.04 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 4.2 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 8.26 Lintang Selatan (LS) dan 107.88 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 92 km Barat Daya Kab Pangandaran Jabar. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 14 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.

    Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

    BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap informasi resmi yang akan diumumkan secara lebih detail.

     

  • Gempa M 4,3 di Laut Pangandaran, Getaran Dirasakan di Sejumlah Daerah

    Gempa M 4,3 di Laut Pangandaran, Getaran Dirasakan di Sejumlah Daerah

    Jakarta

    Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo (M) 4,3 terjadi di laut wilayah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat (Jabar). Gempa dirasakan di sejumlah daerah.

    BMKG melaporkan gempa bumi itu terjadi pada siang ini, Rabu (8/1/2025) pukul 11.41 WIB. Episenter gempa terletak di koordinat 8,12 derajat Lintang Selatan (LS) dan 107,89 derajat Bujur Timur (BT).

    Pusat gempa tepatnya berlokasi di laut pada jarak 81 km arah barat daya Pangandaran pada kedalaman 25 km.

    “Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya penyesaran dasar laut,” kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto, dalam keterangan tertulis.

    Berdasarkan peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG dan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Garut, Cikelet, Singajaya, Pamengpeuk, Cikalong, Cijulang, Karanganyar dengan Skala Intensitas II – III MMI. Artinya getaran dirasakan beberapa orang, membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang, serta terasa getaran seperti ada truk lewat.

    Getaran gempa juga dirasakan di Simpenan dengan Skala II MMI yang artinya getaran dirasakan beberapa orang, membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

    (jbr/imk)

  • Gempa Magnitudo 4,2 Getarkan Kabupaten Pangandaran Jabar

    Gempa Magnitudo 4,2 Getarkan Kabupaten Pangandaran Jabar

    Liputan6.com, Jakarta – Gempa Magnitudo 4,2 menggetarkan wilayah Kabupaten Pangandaran, Jabar, Rabu (8/1/2025), pukul 11.41.04 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, lokasi gempa Kabupaten Pangandaran ini berada pada koordinat 8.26LS, 107.88BT, dengan episenter gempa berada di 92 km barat daya Kabupaten Pangandaran. 

    “Kedalaman gempa 14 km,” tulis BMKG. 

    BMKG menyebutkan gempa terasa di beberapa daerah dengan skasla MMI, antara lain II-III di Garut, II-III di Cikelet, II-III di Singajaya, II-III di Pamengpeuk, II-III di Cikalong, II-III di Cijulang, II-III di Karanganyar, dan II di Simpenan.

    Belum ada laporan kerusakan akibat gempa, namun warga diimbau waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.

  • Gempa Bumi M 4,9 Guncang Bima, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Naik Busur Belakang Flores

    Gempa Bumi M 4,9 Guncang Bima, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Naik Busur Belakang Flores

    Bima, Beritasatu.com – Wilayah Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), diguncang gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 4,9 pada Rabu, (8/1/2025) pukul 01.52 Wita. Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Sumawan mengungkapkan, episenter gempa terletak pada koordinat 8,21° LS dan 119,27° BT, tepatnya di laut, sekitar 64 kilometer timur laut Kota Bima, dengan kedalaman 11 kilometer.

    Sumawan menjelaskan, hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa ini merupakan jenis gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas Sesar Naik Busur Belakang Flores (Flores back arc thrust). 

    Menurutnya, mekanisme pergerakan naik atau thrust fault ini menghasilkan getaran yang cukup signifikan di permukaan, meskipun episentrumnya berada di laut.

    “Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi ini diidentifikasi sebagai gempa dangkal yang disebabkan oleh sesar aktif di wilayah tersebut,” ujar Sumawan dalam keterangannya, Rabu (8/1/2024).

    Sementara itu, laporan dari masyarakat menyebutkan bahwa guncangan akibat gempa dirasakan dengan intensitas IV MMI (modified mercalli intensity) di wilayah Bima. 

    Pada skala tersebut, guncangan cukup kuat untuk dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah, menyebabkan gerabah pecah, pintu dan jendela berderit, serta dinding berbunyi.

    “Hingga saat ini, belum ada laporan kerusakan bangunan atau fasilitas umum yang signifikan. Hasil pemodelan tsunami dari BMKG juga memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami, sehingga masyarakat diminta untuk tetap tenang,” jelasnya.

    BMKG juga melaporkan adanya lima aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) hingga pukul 02.15 Wita. Meskipun magnitudonya lebih kecil dibandingkan gempa utama, masyarakat diminta tetap waspada terhadap potensi dampak tambahan, terutama pada bangunan yang telah mengalami keretakan.

    “Untuk menghindari risiko yang lebih besar, BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menghindari informasi hoaks. Jangan mudah percaya pada isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Pastikan informasi diperoleh dari sumber resmi seperti BMKG,” tambahnya.

    BMKG juga mengingatkan agar masyarakat tidak mendekati atau memasuki bangunan yang mengalami keretakan atau kerusakan hingga ada kepastian keamanan dari pihak berwenang. Sebelum kembali ke rumah, pastikan struktur bangunan dalam kondisi baik dan tidak mengalami kerusakan akibat gempa bumi tektonik yang dapat membahayakan keselamatan.

  • BMKG prakirakan hujan masih guyur banyak kota besar di Indonesia

    BMKG prakirakan hujan masih guyur banyak kota besar di Indonesia

    logo BMKG

    BMKG prakirakan hujan masih guyur banyak kota besar di Indonesia
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 08 Januari 2025 – 08:05 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan masih mengguyur banyak kota-kota besar pada Rabu dan memperingatkan masyarakat untuk bersiap dengan potensi hujan ringan hingga yang disertai petir.

    Prakirawan BMKG Kania Mustikawati dalam prakiraan cuaca daring BMKG yang diikuti dari Jakarta, Rabu, mengatakan mayoritas kota-kota besar di Pulau Sumatera berpotensi mengalami hujan, dimulai dari hujan ringan di Banda Aceh, Padang, Tanjung Pinang, Pekanbaru, Pangkal Pinang, Palembang, dan Bengkulu.

    Hujan dengan intensitas sedang diprakirakan turun di kota Medan pada hari ini, katanya, dengan hujan disertai petir dapat dialami masyarakat yang berada di Jambi dan Bandar Lampung.

    “Bergeser ke Pulau Jawa, diprakirakan cuaca berawan tebal di kota Jakarta, hujan ringan di kota Serang dan Bandung, hujan sedang di Kota Semarang dan Surabaya, dan waspadai adanya potensi hujan disertai petir di Kota Yogyakarta,” kata Kania.

    BMKG juga memprakirakan hujan petir berpotensi terjadi di Kupang dan hujan ringan di Denpasar serta Mataram untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara. Di wilayah Pulau Kalimantan, Kania menyebut adanya kemungkinan hujan ringan di Pontianak, Palangkaraya, dan Banjarmasin. Kemudian hujan dengan intensitas sedang di Samarinda serta hujan yang disertai petir di daerah Tanjung Selor.

    Sementara itu di Pulau Sulawesi, semua ibu kota provinsi diprakirakan BMKG mengalami hujan pada hari ini, termasuk hujan ringan di Kendari, Makassar, dan Gorontalo. Kemudian hujan disertai petir yang dapat terjadi di Mamuju, Palu dan Manado. Untuk wilayah timur Indonesia, lanjug dia, hanya Manokwari yang diprakirakan mengalami cuaca berawan. Sementara terdapat potensi hujan ringan di Ambon, Ternate, Sorong, Nabire, dan Jayapura.

    Potensi hujan dengan intensitas sedang kemungkinan dialami wilayah Jayawijaya serta hujan petir di Merauke.

    Sumber : Antara

  • Siklon Tropis 97S Kepung Pulau Jawa, Warga Diminta Waspada

    Siklon Tropis 97S Kepung Pulau Jawa, Warga Diminta Waspada

    Jakarta, CNN Indonesia

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan masyarakat di Pulau Jawa untuk mengantisipasi peningkatan potensi hujan yang ditimbulkan akibat bibit siklon tropis 97S. Siklon tropis juga potensi terjadi di Nusa Tenggara Barat (NTB).

    Aktivitas fenomena alam ini akan terjadi hingga 24 jam ke depan.

    Prakirawan BMKG Eriska Febriati mengatakan bahwa bibit siklon tropis 97S itu saat ini terpantau sedang berada di Samudra Hindia selatan Jawa Timur dengan kecepatan angin maksimum 15 knot atau 28 kilometer per jam.

    Kawasan tersebut sebelumnya telah dideteksi BMKG sebagai suspek area siklon tropis atau gangguan tropis dalam beberapa empat hari terakhir atau setidaknya sejak Jumat
    (3/1) seperti disitat dari Antara, Selasa (7/1).

    Meskipun diprediksikan secara umum potensi bibit siklon 97S itu menjadi siklon tropis dalam 24-72 jam ke depan masih dalam kategori rendah, namun kondisi ini dapat menimbulkan hujan dengan intensitas sedang (lebih dari 4,0 mm per jam) hingga lebat (lebih dari 50 mm per jam) dan dapat disertai angin kencang.

    Berdasarkan analisis BMKG potensi hujan akan mengguyur secara merata di wilayah Banten bagian selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

    Selanjutnya BMKG memperingatkan operasi kapal laut juga harus lebih hati-hati bersamaan datangnya bibit siklon tropis tersebut. Sebab fenomena ini memicu gelombang laut tinggi 1,25-2,5 meter di wilayah perairan selatan Jawa Barat (Kabupaten Sukabumi dan sekitarnya), Selat Sunda, selatan Jawa-NTB, dan Laut Jawa.

    (tim/mik)

    [Gambas:Video CNN]