Kementrian Lembaga: BMKG

  • Ketinggian banjir rob rendam pemukiman hingga 60 cm

    Ketinggian banjir rob rendam pemukiman hingga 60 cm

    Banjir rob merendam jalan dan pemukiman warga di Jalan Dermaga Ujung 1 Kawasan Muara Angke Jakarta Utara pada Minggu (12/1/2025) (ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi)

    BPBD DKI: Ketinggian banjir rob rendam pemukiman hingga 60 cm
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Minggu, 12 Januari 2025 – 15:25 WIB

    Elshinta.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebut banjir rob atau pasang laut merendam pemukiman warga di kawasan Pluit Penjaringan Jakarta Utara dengan ketinggian 30 hingga 60 centimeter.

    “Informasi terkini genangan air hingga pukul 11.00 WIB ada tiga RT di Pluit yang terendam banjir,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan di Jakarta, Sabtu.

    Ia mengatakan air yang disebabkan banjir rob tersebut membuat pemukiman warga terendam dan sejauh ini belum ada warga yang mengungsi.

    Sementara ruas Jalan R.E Martadinata di depan Jakarta International Stadium (JIS) di Kelurahan Papanggo Tanjung Priok Jakarta Utara tadi juga terendam air banjir hingga pukul 11.00 WIB, setelah itu kawasan itu berangsur surut.

    Ia mengatakan BPBD DKI Jakarta masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.

    “Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” kata dia.

    BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112.

    “Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” kata dia.

    Sebelumnya akses masuk Pelabuhan Muara Angke kembali terendam banjir rob atau banjir pesisir di Jalan Dermaga Ujung Muara Angke Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara pada Minggu pagi

    “Air banjir ini sudah mulai masuk dari pukul 06.00 WIB pagi masuk menggenangi jalan dan rumah warga,” kata Ketua RT006 RW 22 Wirya di Jakarta, Minggu.

    Ia mengatakan ketinggian banjir mencapai 10  hingga 30 centimeter yang menggenangi Jalan menuju Dermaga Kali Adem Pelabuhan Muara Angke.

    Menurut dia rencana warga akan melakukan gotong royong tapi kondisi ini membuat aksi ini tidak dapat dilakukan warga.

    “Pos RW 22 juga terendam banjir rob hingga saat ini,” kata dia.

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob pada tangga 9 Januari 2025 – 17 Januari 2025 akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Selain itu pasang air laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Bahaya/Siaga 1 pada Sabtu (11/01) pukul 07.00 WIB yang menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah DKI Jakarta.

    Sumber : Antara

  • Jakpus gencarkan kebersihan lingkungan di tahun 2025

    Jakpus gencarkan kebersihan lingkungan di tahun 2025

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Pusat menggencarkan kebersihan lingkungan di tahun 2025 bersama warga termasuk Duta Kebersihan Cilik melalui gerebek lumpur di Jalan Percetakan Negara X A dan X B, RW 04, Rawasari, Cempaka Putih.

    Wali Kota Jakarta Pusat Arifin menyebutkan bahwa Duta Kebersihan Cilik merupakan langkah awal untuk memperkenalkan makna dari kebersihan lingkungan sejak dini.

    “Ini sebenarnya adalah bagian dari upaya kita untuk memperkenalkan sejak awal pada saat usia dini makna dari kebersihan lingkungan,” kata Arifin usai melakukan gerebek lumpur di Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu.

    Kedatangan tersebut disambut meriah oleh Duta Kebersihan Cilik yang berasal dari PAUD Alamanda.

    Dalam kesempatan itu, Arifin juga mengimbau para pengurus Rukun Tetangga (R dan Rukun Warga (RW) untuk mengajak warganya agar menjaga kebersihan lingkungan.

    “Para pengurus RT dan RW ayo kita sama-sama menggerakkan, memberdayakan dan mengajak warganya untuk menjaga kebersihan, mengajak warga untuk menghijaukan kampungnya, mengajak warga untuk menjaga ketertiban dan keamanan,” ujar Arifin.

    Di akhiri apel kegiatan ini, Arifin secara simbolis memberikan alat pemadam api ringan (APAR) kepada para ketua RT. Peralatan itu berasal dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat.

    Pemerintah Kota Jakarta Pusat kembali menggencarkan gerebek lumpur di tingkat Rukun Warga (RW) untuk menjaga lingkungan lebih bersih dan nyaman di tahun 2025.

    Sebelumnya, gerebek lumpur awal 2025 ini sudah dilakukan di Jalan Percetakan Negara IV, RW 09, Kelurahan Johar Baru, Kecamatan Johar Baru, pada Minggu (5/1).

    Arifin meminta seluruh jajaran dan warga untuk selalu mengecek kebersihan saluran dan sampah di lingkungan untuk mengantisipasi banjir di musim hujan ini.

    Hal ini untuk menindaklanjuti prakiraan BMKG bahwa curah hujan dengan intensitas tinggi akan turun pada Desember 2024 sampai Februari 2025.

    “Kami tentu mengimbau kepada seluruh warga untuk menjaga kebersihan lingkungannya dan tidak membuang sampah sembarangan,” katanya.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Daftar 11 wilayah pesisir Jakarta yang perlu waspadai banjir rob

    Daftar 11 wilayah pesisir Jakarta yang perlu waspadai banjir rob

    Jakarta (ANTARA) – Masyarakat yang berada di wilayah Jakarta bagian utara perlu waspada akan terjadinya banjir pesisir atau Rob, sebagaimana peringatan dini yang dikeluarkan oleh BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok.

    Banjir pesisir atau Rob merupakan pengaruh dari peristiwa air laut yang mengalami pasang naik surut, sehingga terjadi genangan air yang meluap ke daratan.

    Hal ini sangat berbeda dengan banjir yang terjadi akibat luapan air sungai atau sumbatan aliran air karena sampah.

    Adanya perubahan tata guna lahan, penurunan tanah, dan kenaikan muka air laut global dapat menjadi faktor penyebab terjadinya banjir Rob.

    Selain itu, terjadinya posisi fase Bulan Purnama juga mempengaruhi potensi ketinggian pasang air laut secara maksimum berupa banjir Rob.

    Berdasarkan pantauan BPBD Jakarta yang bersumber dari informasi BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok, pada 9-17 Januari 2025 di wilayah pesisir utara DKI Jakarta akan berpotensi terjadinya banjir Rob.

    Puncak pasang maksimum pada pukul 06.00 – 12.00 WIB terjadi di 11 wilayah antara lain:

    Kamal Muara Kapuk Muara Penjaringan Pluit Ancol Kamal Marunda Cilincing Kalibaru Muara Angke Kepulauan Seribu

    Banjir Rob tidak hanya rentan terjadi di DKI Jakarta bagian utara, namun memungkinkan juga terjadi di beberapa wilayah pesisir lainnya seperti Semarang, Pekalongan, dan pesisir Jawa bagian utara.

    Durasi terjadi banjir Rob dapat berbeda-beda tiap wilayah, hal ini tergantung dari beberapa kondisi yang terjadi, seperti siklus pasang surut, topografi wilayah, dan kondisi cuaca. Secara umum, banjir Rob akan berlangsung sekitar dua hingga enam jam saat air pasang.

    Tentunya, fenomena banjir Rob dapat mengganggu kegiatan sehari-hari masyarakat sekitar. Bahkan, kerugian akan terjadi seperti mengakibatkan kerusakan jalan, rumah, fasilitas umum, operasional area pelabuhan yang terhambat, mencemari sumber air bersih, hingga menimbulkan penyakit.

    Selain itu, risiko bahaya dari banjir Rob akan semakin meningkat apabila terjadi pada wilayah pesisir yang padat dengan pertumbuhan penduduk.

    Untuk memantau lebih lanjut peringatan dini gelombang pasang dapat mengaksesnya melalui bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut. Sementara, bagi masyarakat yang mengalami kondisi darurat dan membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112.

    Pewarta: Putri Atika Chairulia
    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025

  • 3 RT di Pluit Terendam Banjir Rob, Ketinggian hingga 60 Cm
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        12 Januari 2025

    3 RT di Pluit Terendam Banjir Rob, Ketinggian hingga 60 Cm Megapolitan 12 Januari 2025

    3 RT di Pluit Terendam Banjir Rob, Ketinggian hingga 60 Cm
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta menyebut banjir rob atau pasang laut merendam permukiman warga di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (12/1/2025). 
    Ketinggian banjir di tiga RT tersebut sekitar 30 hingga 60 sentimeter (cm).
    “Informasi terkini genangan air hingga pukul 11.00 WIB ada tiga RT di Pluit yang terendam banjir,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan di Jakarta, dikutip dari
    Antara,
    Minggu.
    Sejauh ini, belum ada warga yang mengungsi.
    Sementara ruas Jalan R E Martadinata di depan Jakarta International Stadium (JIS) di Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, sempat terendam banjir hingga pukul 11.00 WIB. Namun, kini banjir sudah surut.
    BPBD Jakarta masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah.
    Mereka juga berkoordinasi dengan Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk menyedot genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.
    “Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” kata Yohan.
    BPBD Jakarta mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi banjir rob berikutnya. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112.
    “Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” kata dia.
    Sebelumnya, akses masuk Pelabuhan Muara Angke kembali terendam banjir rob pada Minggu pagi
    “Air banjir ini sudah mulai masuk dari pukul 06.00 WIB pagi masuk menggenangi jalan dan rumah warga,” kata Ketua RT 006/RW 22 Penjaringan, Wirya, di Jakarta, Minggu.
    Ketinggian banjir mencapai 10 hingga 30 cm yang menggenangi Jalan menuju Dermaga Kali Adem, Pelabuhan Muara Angke.
    Sebelumnya, warga berencana melakukan kerja bakti. Namun, hal itu tertunda karena banjir rob.
    “Pos RW 22 juga terendam banjir rob hingga saat ini,” kata dia.
    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob pada tangga 9-17 Januari 2025 akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir di wilayah pesisir utara Jakarta.
    Selain itu, pasang air laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Bahaya/Siaga 1 pada Sabtu (11/01) pukul 07.00 WIB yang menyebabkan beberapa wilayah jakarta tergenang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • BPBD DKI: Ketinggian banjir rob rendam pemukiman hingga 60 cm

    BPBD DKI: Ketinggian banjir rob rendam pemukiman hingga 60 cm

    Informasi terkini genangan air hingga pukul 11.00 WIB ada tiga RT di Pluit yang terendam banjir

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebut banjir rob atau pasang laut merendam pemukiman warga di kawasan Pluit Penjaringan Jakarta Utara dengan ketinggian 30 hingga 60 centimeter.

    “Informasi terkini genangan air hingga pukul 11.00 WIB ada tiga RT di Pluit yang terendam banjir,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan di Jakarta, Sabtu.

    Ia mengatakan air yang disebabkan banjir rob tersebut membuat pemukiman warga terendam dan sejauh ini belum ada warga yang mengungsi.

    Sementara ruas Jalan R.E Martadinata di depan Jakarta International Stadium (JIS) di Kelurahan Papanggo Tanjung Priok Jakarta Utara tadi juga terendam air banjir hingga pukul 11.00 WIB, setelah itu kawasan itu berangsur surut.

    Ia mengatakan BPBD DKI Jakarta masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.

    “Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” kata dia.

    BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112.

    “Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” kata dia.

    Sebelumnya akses masuk Pelabuhan Muara Angke kembali terendam banjir rob atau banjir pesisir di Jalan Dermaga Ujung Muara Angke Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara pada Minggu pagi

    “Air banjir ini sudah mulai masuk dari pukul 06.00 WIB pagi masuk menggenangi jalan dan rumah warga,” kata Ketua RT006 RW 22 Wirya di Jakarta, Minggu.

    Ia mengatakan ketinggian banjir mencapai 10 hingga 30 centimeter yang menggenangi Jalan menuju Dermaga Kali Adem Pelabuhan Muara Angke.

    Menurut dia rencana warga akan melakukan gotong royong tapi kondisi ini membuat aksi ini tidak dapat dilakukan warga.

    “Pos RW 22 juga terendam banjir rob hingga saat ini,” kata dia.

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob pada tangga 9 Januari 2025 – 17 Januari 2025 akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Selain itu pasang air laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Bahaya/Siaga 1 pada Sabtu (11/01) pukul 07.00 WIB yang menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah DKI Jakarta.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Waspada Hujan Petir di Sebagian Besar Ibu Kota Provinsi

    Waspada Hujan Petir di Sebagian Besar Ibu Kota Provinsi

    JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat waspada cuaca hujan petir yang terjadi di sebagian besar wilayah ibu kota provinsi pada Minggu.

    Prakirawan BMKG Bagas Briliano pada kanal Youtube yang diikuti di Jakarta menyampaikan, dimulai dari wilayah Sumatra, cuaca diprakirakan berawan di Kota Banda Aceh, hujan ringan di Tanjung Pinang, dan potensi hujan sedang terjadi di wilayah Medan.

    “Waspada hujan petir di wilayah Pekanbaru dan Padang,” katanya.

    Masih di wilayah Sumatra, cuaca hujan ringan diprakirakan terjadi di Bengkulu dan Palembang, sementara masyarakat di Kota Jambi, Pangkal Pinang, dan Lampung diminta waspada hujan petir. Beralih ke Pulau Jawa, cuaca diprakirakan hujan ringan di wilayah Serang, Jakarta dan Bandung, sedangkan potensi hujan dengan intensitas sedang diprakirakan terjadi di Semarang dan Surabaya.

    “Waspada hujan petir di wilayah DI Yogyakarta,” ucapnya.

    Selanjutnya bergeser ke Pulau Bali dan Nusa Tenggara, cuaca diprakirakan hujan sedang di Kota Mataram, sedangkan Denpasar dan Kupang berpotensi terjadi hujan petir.

    Beranjak ke Pulau Kalimantan, perlu diwaspadai hujan petir yang dapat terjadi di hampir seluruh wilayah, meliputi Tanjung Selor, Pontianak, Samarinda, Palangkaraya, dan Banjarmasin.

    “Kemudian untuk wilayah Sulawesi, cuaca diprakirakan berawan tebal di Kota Gorontalo, sedangkan Palu, Manado, dan Kendari diprakirakan hujan ringan,” ujar dia.

    Sementara itu, Kota Makassar diprakirakan hujan sedang, dan Kota Mamuju berpotensi hujan petir.

    Selanjutnya di wilayah Indonesia bagian Timur, cuaca diprakirakan berawan tebal di Kota Manokwari, sedangkan hujan ringan berpotensi terjadi di Ambon, Ternate, Sorong, Nabire, Jayapura, Jayawijaya, dan Merauke.

    Bagas juga mengingatkan masyarakat waspada banjir rob di pesisir wilayah Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Banten, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, dan Maluku Utara.

  • Gempa Bumi Magnitudo 4,4 Guncang Yogyakarta Hari Ini, Disebabkan Aktivitas Sesar Laut

    Gempa Bumi Magnitudo 4,4 Guncang Yogyakarta Hari Ini, Disebabkan Aktivitas Sesar Laut

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG melaporkan gempa bumi magnitudo 4,4 telah mengguncang Bantul, Yogyakarta pada hari ini, 12 Januari 2025.

    Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan gempa bumi itu berada di laut pada jarak 43 km arah Barat Daya Bantul, DIY dengan kedalaman 20 km.

    “Hari Minggu, 12 Januari 2025 pukul 09.52.08 WIB wilayah Bantul, DIY dan sekitarnya diguncang gempabumi tektonik,” ujar Daryono dalam keterangan tertulis, Minggu (12/1/2025).

    Berdasarkan analisis BMKG, Daryono mengatakan bahwa gempa bumi ini berjenis dangkal yang disebabkan oleh aktivitas sesar laut.

    “Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar di laut,” tambahnya.

    Adapun, sebaran guncangan ini dirasakan di daerah Kulon Progo, Sleman, Kota, Bantul, Gunungkidul, Pacitan, Trenggalek, Tulungaguang dengan level II-III MMI atau gerakan terasa seperti truk yang melintas.

    Di samping itu, Daryono menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan akibat gempa tersebut.

    “Hingga hari Minggu, 12 Januari 2025 pukul 10.06 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 2 kali gempabumi susulan,” pungkasnya.

  • Banjir Rob Merendam Akses Pelabuhan Muara Angke pada Minggu Pagi
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        12 Januari 2025

    Banjir Rob Merendam Akses Pelabuhan Muara Angke pada Minggu Pagi Megapolitan 12 Januari 2025

    Banjir Rob Merendam Akses Pelabuhan Muara Angke pada Minggu Pagi
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Akses Pelabuhan Muara Angke kembali terendam rob atau banjir akibat pasang laut di Jalan Dermaga Ujung Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (12/1/2025) pagi
    “Air mulai masuk sejak pukul 06.00 WIB pagi, menggenangi jalan dan rumah warga,” kata Wirya, Ketua RT 006/RW 022 Penjaringan, di Jakarta, Minggu, dikutip dari
    Antara.
    Ketinggian banjir mencapai 10 hingga 30 sentimeter yang menggenangi Jalan menuju Dermaga Kali Adem, Pelabuhan Muara Angke.
    Rencananya, hari ini warga akan melakukan kerja bakti. Namun, fenomena alam ini membuat kegiatan ini tidak dapat diselenggarakan.
    “Pos RW 22 juga ikut terendam banjir rob hingga saat ini,” kata dia.
    Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini adanya banjir pesisir atau banjir rob pada 9-17 Januari 2025 akibat fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir di wilayah pesisir utara Jakarta.
    Selain itu, pasang air laut menyebabkan status Pintu Air Pasar Ikan ditingkatkan menjadi Bahaya/ Siaga 1 pada Sabtu (11/1/2025) pukul 07.00 WIB.
    Hal ini menyebabkan genangan di beberapa wilayah Jakarta.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Akses Pelabuhan Muara Angke kembali terendam rob pada Minggu pagi

    Akses Pelabuhan Muara Angke kembali terendam rob pada Minggu pagi

    Air mulai masuk sejak pukul 06.00 WIB pagi, menggenangi jalan dan rumah warga

    Jakarta (ANTARA) – Akses Pelabuhan Muara Angke kembali terendam rob atau banjir akibat pasang laut di Jalan Dermaga Ujung Muara Angke Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara pada Minggu pagi

    “Air mulai masuk sejak pukul 06.00 WIB pagi, menggenangi jalan dan rumah warga,” kata Ketua RT006 RW022 Penjaringan Wirya di Jakarta, Minggu.

    Ia mengatakan ketinggian banjir mencapai 10 hingga 30 centimeter yang menggenangi Jalan menuju Dermaga Kali Adem Pelabuhan Muara Angke.

    Menurut dia, rencananya pada hari ini warga akan melakukan gotong royong tetapi fenomena alam ini membuat kegiatan ini tidak dapat diselenggarakan.

    “Pos RW 22 juga ikut terendam banjir rob hingga saat ini,” kata dia.

    Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini adanya banjir pesisir atau banjir rob pada 9-17 Januari 2025 akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Selain itu pasang air laut menyebabkan status Pintu Air Pasar Ikan ditingkatkan menjadi Bahaya/ Siaga 1 pada Sabtu (11/01) pukul 07.00 WIB yang menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah DKI Jakarta.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bakal Diguyur Hujan, Berikut Prakiraan Cuaca Blora dari BMKG Minggu 12 Januari 2025

    Bakal Diguyur Hujan, Berikut Prakiraan Cuaca Blora dari BMKG Minggu 12 Januari 2025

    TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Berikut prakiraan cuaca di Kabupaten Blora  berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Minggu (12/1/2025).

    BMKG memprediksi sebagian besar wilayah Kabupaten Blora diprediksi bakal diguyur hujan.

    Pada pagi hari pukul 08.00 WIB langit di wilayah Blora diperkirakan cerah berawan dengan suhu udara 26 derajat Celsius. Kelembaban udara 87 persen dan kecepatan angin 6 km/jam dari Barat.

    Pukul 10.00 WIB langit di Blora diprediksi hujan ringan dengan suhu 28 derajat Celsius. Kelembaban udara 77 persen dan kecepatan angin 6 km/jam dari arah Barat Daya.

    Siang harinya pukul 13.00 WIB BMKG memprediksi wilayah Blora hujan ringan dengan suhu 26 derajat Celsius. Kelembaban udara 85 persen dan kecepatan angin 12 km/jam dari arah Barat Laut.

    Sore hari pukul 16.00 WIB sebagian besar wilayah Blora diprediksi hujan sedang dengan suhu udara 25 derajat Celsius. Kelembaban udara 92 persen dan kecepatan angin 7 km/jam dari arah Barat Daya.

    Memasuki malam hari pukul 19.00 WIB wilayah Blora diprediksi cerah berawan dengan suhu udara 25 derajat Celsius. Kelembaban udara 96 persen dan kecepatan angin 9 km/jam dari arah Barat Daya.

    Malam hari pada pukul 22.00 WIB wilayah Blora diprediksi cerah berawan dengan suhu udara 24 derajat Celsius. Kelembaban udara 93 persen dan kecepatan angin 13 km/jam dari arah Barat Daya.

    Dengan adanya informasi prakiraan cuaca dari BMKG tersebut, masyarakat di wilayah  Kabupaten Blora  disarankan untuk selalu waspada terhadap segala perubahan cuaca yang terjadi.(Iqs)