Warga Bandung Raya Diimbau Waspada Ancaman Banjir dan Cuaca Buruk
Tim Redaksi
BANDUNG, KOMPAS.com
– Hujan deras yang mengguyur Kota Bandung dan Cimahi sejak Jumat sore (24/1/2025) menyebabkan genangan di sejumlah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat melaporkan adanya genangan di kawasan di kedua kota tersebut.
Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jabar, Hadi Rahmat, mengungkapkan bahwa di Kota Bandung, genangan terdeteksi di kawasan Pasteur, Pasir Koj, Astana Anyar, Jalan Sukajadi sebelum Mal PVJ, Jalan Pagarsih, dan Jalan Baladewa Pajajaran.
Sementara itu, di Kota Cimahi, banjir melanda Jalan Raya Cilembar Cigugur Tengah dan Jalan Jendral H. Amir Machmud Karangmekar.
“Sementara ini, tapi mulai surut,” ucap Hadi.
Kepala
BMKG
Stasiun Bandung, Teguh Rahayu, menjelaskan bahwa fenomena cuaca yang terjadi pada tanggal 24 Januari 2025 dipengaruhi oleh konvergensi dan belokan angin yang melewati Jawa Barat.
Hal ini berdampak pada pertumbuhan awan hujan di wilayah tersebut.
Berdasarkan prediksi kondisi global, regional, dan model probabilistik, cuaca di Jawa Barat umumnya berawan dengan potensi hujan ringan hingga lebat di beberapa daerah.
Potensi angin kencang juga masih ada di sebagian wilayah Jawa Barat, termasuk Bandung Raya.
“Di Bandung Raya terdapat pengaruh lokal yang mendukung potensi pertumbuhan awan konvektif, yakni kelembapan udara yang lembap pada lapisan 850 mb dan 700 mb, yaitu 55-95 persen,” jelas Teguh dalam keterangan tertulis.
Ia menambahkan bahwa pola angin menunjukkan menguatnya dominasi angin baratan (Monsun Asia), dengan suhu minimum di Bandung Raya berkisar antara 20 – 22 °C, dan suhu maksimum antara 29.0-31.6 °C.
Pada siang hari, proses pembentukan awan hujan (proses konveksi) menyebabkan suhu menjadi panas, namun saat hujan turun di sore, malam, atau pagi hari, suhu akan turun menjadi lebih dingin.
Kondisi cuaca di Bandung Raya pada 24 Januari 2025 umumnya berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang sepanjang hari.
“Suhu berkisar antara 22.0 – 29.4 °C. Kelembapan berkisar antara 60% – 94%. Angin pada umumnya berasal dari Barat Laut dengan kecepatan antara 5 – 20 km/jam,” ujar Teguh.
BMKG mengimbau warga untuk waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, termasuk genangan, banjir, tanah longsor, dan angin kencang.
“Bagi yang sedang beraktivitas di luar ruangan, apabila terjadi
cuaca buruk
berupa hujan maupun angin kencang, diharapkan untuk berlindung di tempat yang aman,” tutup Teguh.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Kementrian Lembaga: BMKG
-
/data/photo/2025/01/24/6793adb381e43.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Gempa M 4,9 Guncang Kolaka Timur, Warga Lari Bawa Ayam dari Kandang Makassar 24 Januari 2025
Gempa M 4,9 Guncang Kolaka Timur, Warga Lari Bawa Ayam dari Kandang
Tim Redaksi
KENDARI, KOMPAS. com-
Gempa berkekuatan M 4,9 menguncag Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (24/1/2025) pukul 21.37 Wita
Hasil analisis BMKG menunjukkan, pusat gempa di darat pada jarak 4.8 km, Tenggara Lalolae, Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara pada kedalaman 10 km.
Gempa ini dirasakan kuat oleh warga Kabupaten Kolaka. Akibat gempa tersebut warga berhamburan ke luar rumah dan ada warga yang bawa ayamnya.
Novi, salah seorang warga Kecamatan Tirawuta, Kabupaten Kolaka Timur menuturkan bahwa ia bersama keluarga dan warga lainnya berlarian keluar dari rumah.
Ia mengaku kaget karena baru pertama kali merasakan gempa yang guncangannya sangat keras.
“Keras sekali. Seng rumah sampai bunyi-bunyi sampai terlepas dari pakunya. Sumpah, kulkas sampai bergeser, ndak bohong,” ungkap Novi kepada Kompas.com lewat telepon.
Ia mengatakan seluruh warga di kompleks perumahan terpaksa keluar rumah dan mereka belum berani masuk kembali ke rumahnya.
“Semua warga keluar. Ini sampai lari bawa ayam dari kandang, kuat sekali getaran gempanya dan kami syok kak,” kata Novi kembali.
Meski guncangan gempa cukup keras, ia menyampaikan belum ada retakan atau kerusakan di rumah warga.
Saat ini, lanjut Novi, warga di sekitar tempat tinggalnya masih waspada dan memilih berjaga di luar rumah.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Sungai Kampar Meluap, Banjir di Pelalawan Akibatkan Jalur Lintas Timur Lumpuh
Pelalawan, Beritasatu.com – Jalur Lintas Timur (Jalintim) di KM 83, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, lumpuh akibat banjir. Genangan air setinggi 60 sentimeter merendam badan jalan, disebabkan luapan Sungai Kampar akibat dibukanya pintu waduk PLTA Koto Panjang.
Bupati Pelalawan, Zukri, meminta pemerintah pusat untuk turut memberikan perhatian serius terhadap permasalahan ini.
“Ini tahun kedua terjadi banjir di sini. Kedalamannya 60 sentimeter, bahkan tadi pagi naik 11 sentimeter. Tahun lalu, genangan mencapai 1,5 meter. Jalur ini sangat strategis dan berdampak besar pada arus barang dan jasa. Kami berharap pemerintah pusat segera mencari solusi jangka panjang agar banjir seperti ini tidak berulang,” ungkap Zukri pada Kamis (23/1/2025).
Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau, Yohanes Tulak, menyatakan sejumlah langkah penanganan telah dilakukan. Untuk jangka pendek, pengaturan lalu lintas dengan sistem buka-tutup diterapkan, dan tanda pembatas jalan dipasang untuk memastikan kendaraan tetap aman melintas.
“Sebagai antisipasi lonjakan lalu lintas selama libur panjang, jalur alternatif melalui Simpang Japura-Kuantan Singingi telah disiapkan,” jelas Yohanes.
Lebih lanjut, BPJN bekerja sama dengan Balai Wilayah Sungai dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam rapat virtual untuk membahas modifikasi cuaca dan pengaturan pintu air Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang.
-

Banjir di Tempuran Mojokerto Perlahan Mulai Surut
Mojokerto (beritajatim.com) – Banjir masih merendam Desa Tempuran, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Namun trend banjir akibat debit air Sungai Avour Jombok meningkat karena hujan yang menguyur Mojokerto dan Jombang ini perlahan mulai turun perlahan.
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, Abdul Khakim mengatakan, baniir yang terjadi di Desa Tempuran memasuki hari kedua. “Banjir terjadi sejak Kamis kemarin,” ungkapnya, Jumat (24/1/2025).
Khakim menjelaskan, berdasarkan Pantauan BMKG Juanda pada tanggal 22 Januari 2025 terjadi hujan sedang hingga lebat di wilayah Kabupaten Jombang dan Kabupaten Mojokerto yang berdurasi cukup lama. Akibatnya debit air Sungai Avour Jombok meningkat.
“Ketinggian air di rumah ± 10 cm sampai 20 cm. Air banjir juga merendam fasilitas umum seperti SDN Tempuran, tempat ibadah, halaman Balai Desa Tempuran dengan ketinggian air ± 15 cm sampai 30 cm. Banjir juga merendam area persawahan di dua dusun,” katanya.
Lahan pertanian di Dusun Bekucuk yang terendam dengan luas 67 hektar berupa tanaman padi seluas 60 hektar dan tanaman tebu seluas 7 hektar. Sementara lahan pertanian di Dusun Tempuran dengan luas 30 hektar berupa tanamam padi seluas 15 hektar dan tanaman tebu 15 hektar.
“Tim BPBD Kabupaten Mojokerto
melakukan assesment dan kaji cepat terkait banjir di Desa Tempuran. Banjir yang terjadi akibat curah hujan tinggi di wilayah Jombang dan Mojokerto serta klep irigasi persawahan tidak berfungsi, sekira pukul 09.00 WIB debit air naik perlahan,” jelasnya.Dua pompa air milik Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) distandbykan di DAM Siphon untuk memompa air di Sungai Avour Jombok. Petugas juga standby di lokasi untuk melakukan pemantauan yakni dari TNI/Polri dan Potensi Relawan.
“Di lokasi standby dua pompa air sejak kemarin, tim sudah berada di lokasi sejak kemarin. Alhamdulilah, sekira pukul 06.30 WIB tadi pagi, trend air turun perlahan. Semoga hujan tidak turun sehingga air yang merendam Desa Tempuran surut total,” tegasnya. [tin/aje]
-

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 24 Januari 2025, Hujan Ringan
Malang (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memperkirakan cuaca Malang raya pada Jumat 24 Januari 2025 hari ini.
BMKG Juanda melaporkan bahwa kota Malang pagi hari mulai pukul 07.00 sampai 09.00 WIB cuaca hujan ringan. “Memasuki pukul 10.00 cuaca di kota Malang cuaca berawan,” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.
Cuaca berawan dan udara kabut terjadi pada siang hari pukul 13.00 WIB. Sore hari cuaca di kota Malang cuaca berawan. Malam hari cuaca di kota Malang cuaca berawan.
Hari Sabtu (25/1/2025) dini hari cuaca berawan. Suhu di kota Malang selama satu hari penuh berada pada rentan 22 – 28 derajat celcius. Pagi hari kembali hujan petir dan berawan.
Sementara itu, wilayah Kabupaten Malang pada Jumat (24/1/2025) pagi hari sebagian besar kecamatan cuaca hujan ringan. Cuaca berawan terjadi di Donomulyo, Gedangan, Kasembon, Tajinan, Tumpang, Wajak.
Kemudian, pukul 10.00 WIB hingga 13.00 WIB cuaca cuaca hujan ringan dan berawan. Cuaca kabut terjadi di Dau, Ngantang, Pujon, Karangploso, Lawang, Singosari.
“Pukul 16.00 WIB diperkirakan cuaca sebagian besar kecamatan di kabupaten Malang cuaca berawan dan udara kabut,” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.
Malam hari pukul 19.00 WIB sampai pukul 22.000 cuaca berawan dan udara kabut. Cuaca berkabut terjadi di Kasembon, Pagak, Pagelaran, Turen.
Dini hari Sabtu (25/1/2025) wilayah di kabupaten Malang cuaca berawan dan cerah berawan. Cuaca udara kabut terjadi di Karangploso, Lawang, Singosari. Suhu dengan kondisi tersebut selama sehari berada pada rentan angka 22 sampai 27 derajat celcius.
Kota Batu pada Jumat 24 Januari 2025 pagi hari diperkirakan cuaca hujan ringan. Pukul 10.00 WIB cuaca udara kabut. Cuaca kabut dan udara kabut terjadi pada siang hari. Sore hari cuaca berkabut.
Kota Batu yang meliputi Batu, Bumiaji, dan Junrejo cuaca berawan terjadi pada pukul 19.00. Kemudian malam hari cuaca berawan dan udara kabut. Dini hari Sabtu 25 Januari 2025 cuaca berawan. Pagi hari pukul 07.00 WIB cuaca hujan ringan. Suhu berada pada rentan 17 – 22 derajat celcius. [dan/aje]
-

Jumat, Jakarta berpotensi turun hujan sejak siang hingga sore hari
Jakarta (ANTARA) – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca pada hari Jumat di wilayah Jakarta diprediksi akan turun hujan dengan intensitas ringan pada siang hingga sore hari.
Pada Jumat pagi seluruh wilayah Jakarta akan berawan dengan suhu diperkirakan 27 – 28 derajat Celcius dengan kelembapan udara pada pagi hari rata-rata 78 – 80 persen, sedangkan kecepatan angin pada pagi hari rata-rata 6,6 – 10,3 km/jam.
Memasuki siang hari hampir seluruh wilayah Jakarta akan turun hujan dengan intensitas ringan, kecuali Jakarta Utara yang akan berawan. Untuk suhu pada siang hari yaitu 27 – 28 derajat Celcius dengan kelembapan udara pada siang hari rata-rata 78 – 83 persen, sedangkan kecepatan angin pada siang hari rata-rata 6,4 – 13,2 km/jam.
Selanjutnya pada sore hari seluruh wilayah Jakarta masih akan hujan, dengan suhu rata-rata berada di angka 25 – 26 derajat Celcius sedangkan kelembapan udara pada sore hari rata-rata 87 – 92 persen, kemudian untuk kecepatan angin pada sore hari rata-rata 4,1 – 8,8 km/jam.
Kemudian untuk malam hari seluruh wilayah Jakarta akan berawan dengan suhu rata-rata berkisar 25 hingga 26 derajat Celcius dengan kelembapan udara pada malam hari berkisar 89 – 94 persen, sedangkan kecepatan angin pada malam hari berkisar pada 3,6 – 4,9 km/jam.
Sementara itu, pada Sabtu (25/1) dini hari seluruh wilayah Jakarta akan berawan dengan suhu rata-rata 24 – 25 derajat Celcius dengan kelembapan udara berkisar 93 – 95 persen, sedangkan kecepatan angin pada dini hari berkisar pada 2,1 – 6,5 km/jam.
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2025 -

Cuaca Madiun Raya 24 Januari 2025, Diperkirakan Turun Hujan
Surabaya (beritajatim.com) – Pada hari Jumat, 24 Januari 2025, prakiraan cuaca untuk wilayah Madiun Raya menunjukkan kondisi yang cenderung hujan ringan dengan langit berawan sepanjang hari. Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh Oky Sukma Hakim, S.Tr., prakirawan BMKG Juanda, cuaca di beberapa wilayah diperkirakan akan cukup serupa, meskipun ada perbedaan dalam durasi hujan.
Di Kota Madiun, hujan ringan diperkirakan akan turun mulai pukul 06.00 WIB. Hujan ini akan mereda dan langit akan berawan pada pukul 09.00 WIB, namun hujan ringan kembali datang pada pukul 12.00 WIB.
Pada sore hari, antara pukul 15.00 hingga 21.00 WIB, langit akan tetap berawan. Suhu udara di Kota Madiun diperkirakan antara 23 hingga 34 derajat Celcius, dengan kecepatan angin 16,1 km/jam dari arah Barat Laut. Kelembaban udara di wilayah ini cukup tinggi, yakni antara 78 hingga 97 persen.
Sementara itu, Kabupaten Madiun diperkirakan akan mengalami kondisi cuaca yang serupa dengan Kota Madiun. Hujan ringan akan turun pada pagi dan siang hari, dan suhu udara di sana diprediksi berkisar antara 23 hingga 32 derajat Celsius.
“Di wilayah kabupaten angin akan datang dari arah Utara dengan kecepatan 16,1 km/jam, sementara kelembaban udara antara 79 hingga 96 persen,” terang Oky pada Rabu (23/1).
Hujan ringan diperkirakan akan berlangsung lebih lama di Ngawi. Hujan diprediksi turun sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB, sementara pada sore hari, langit akan berawan antara pukul 15.00 hingga 21.00 WIB. Suhu udara di Ngawi berkisar antara 23 hingga 31 derajat Celcius, dengan kecepatan angin 15,8 km/jam dari arah Barat Daya. Kelembaban udara diperkirakan antara 85 hingga 97 persen.
Magetan juga diperkirakan akan mengalami hujan ringan yang berlangsung cukup lama, sejak pagi hingga sore hari, hingga pukul 15.00 WIB. Setelah itu, langit akan berawan antara pukul 18.00 hingga 21.00 WIB.
Suhu terendah di wilayah ini yakni berada di 22 derajat Celcius, sedangkan suhu tertingginya yakni 30 derajat Celcius. Dengan kecepatan angin yang berasal dari arah Utara sekitar 12,9 km/jam, Magetan memiliki kelembaban udara yang berkisar dari 86 hingga 96 persen.
Di Pacitan, cuaca pagi hari akan berawan dari pukul 06.00 hingga 09.00 WIB, dan hujan ringan diperkirakan akan turun di siang hari, disertai langit berawan hingga pukul 18.00 WIB. Menjelang malam, tepatnya pada pukul 21.00 WIB, udara di Pacitan akan terasa kabur. Suhu di Pacitan diperkirakan antara 21 hingga 30 derajat Celcius, dengan kecepatan angin 10,1 km/jam dari arah Barat Laut. Kelembaban udara di wilayah ini sangat tinggi, yakni antara 91 hingga 99 persen.
Tak berbeda jauh, cuaca pagi hari di Ponorogo juga akan disambut dengan berawan, dengan hujan ringan baru turun pada pukul 12.00 WIB. Setelah hujan, kondisi cuaca akan berawan hingga pukul 21.00 WIB. Suhu udara di Ponorogo diperkirakan antara 23 hingga 33 derajat Celcius, dengan kecepatan angin dari arah Tenggara sebesar 14,5 km/jam. Kelembaban udara di Ponorogo akan berada di kisaran 80 hingga 94 persen.
Secara keseluruhan, cuaca di wilayah Madiun Raya pada 24 Januari 2025 diperkirakan akan didominasi oleh hujan ringan dan langit berawan.
“Masyarakat di Madiun Raya harus tetap memperhatikan perubahan cuaca dan mempersiapkan diri dengan membawa perlengkapan seperti payung atau jas hujan,” tutup Oky.
Dengan suhu yang bervariasi antara 21 hingga 34 derajat Celcius dan kelembaban udara yang tinggi, penting bagi masyarakat untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan selama beraktivitas di luar ruangan. (mnd/ian)
/data/photo/2025/01/24/67938f8a748d5.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)


