Kementrian Lembaga: BMKG

  • Gempa M 4,0 Terjadi di Sukabumi

    Gempa M 4,0 Terjadi di Sukabumi

    Jakarta

    Gempa berkekuatan magnitudo (M) 4,0 terjadi di wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Gempa itu terdeteksi di kedalaman 93 kilometer.

    Melalui akun X nya, BMKG melaporkan gempa terjadi pada Minggu (4/5/2025) pukul 20.56 WIB. Pusat gempa disebut berjarak 29 kilometer dari tenggara Kabupaten Sukabumi.

    “Gempa Mag:4.0,” tulis BMKG.

    Gempa itu terdeteksi berada pada lokasi 7,23 Lintang Selatan dan 106,65 Bujur Timur. BMKG belum menyampaikan informasi mengenai dampak gempa tersebut.

    Disebutkan informasi yang disampaikan mengutamakan kecepatan sehingga pengolahan data masih belum stabil.

    “Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” tulis BMKG.

    (fca/dek)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Warga Vila Nusa Indah Desak Percepatan Normalisasi Sungai: Kami Tak Mau Tenggelam Lagi

    Warga Vila Nusa Indah Desak Percepatan Normalisasi Sungai: Kami Tak Mau Tenggelam Lagi

    JABAR EKSPRES – Ribuan warga Perumahan Vila Nusa Indah, Bojongkulur, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, menggelar aksi damai pada Minggu (4/5), menuntut percepatan normalisasi Sungai Cileungsi dan Sungai Cikeas.

    Aksi ini diikuti lebih dari 3.000 orang yang terdampak banjir akibat luapan kedua sungai tersebut. Mereka turun ke jalan melakukan long march dari berbagai titik di lingkungan perumahan, membawa spanduk yang menyuarakan tuntutan mereka. Salah satu spanduk berbunyi, “Kami Tidak Mau Tenggelam Lagi, Kami Meminta PERCEPATAN Normalisasi Sungai Cileungsi-Cikeas.”

    Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C), Puarman, yang mewakili 32.000 warga terdampak banjir dari wilayah sekitar Sungai Cileungsi, Cikeas, dan Kali Bekasi, membuka orasi dengan memberikan apresiasi atas langkah cepat Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) dalam penanganan pasca-banjir.

    Namun, Puarman menegaskan bahwa kondisi sungai saat ini semakin memburuk, baik di bagian hulu maupun hilir. Hal ini dinilai berisiko memicu banjir yang lebih besar dan lebih sering ke depannya.

    Ia mengkritisi lambannya tahapan normalisasi yang direncanakan pemerintah. Menurut jadwal yang ada, penyiapan lahan baru akan dimulai pada 2025-2026, lelang proyek pada 2027, dan konstruksi baru dimulai pada 2028. Padahal, menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), siklus banjir besar yang sebelumnya lima tahunan kini bisa terjadi setiap tiga tahun, bahkan setiap tahun dengan volume yang sama.

    “Kalau tidak ada upaya percepatan, kami khawatir tahun 2028 kami benar-benar bisa tenggelam,” tegas Puarman.

    Koordinator aksi, Syamsudin, juga menyampaikan bahwa warga Bojongkulur dan sekitarnya sudah terlalu sering menjadi korban banjir.

    Sebagai puncak aksi, warga membacakan Surat Terbuka yang ditujukan kepada Presiden Republik Indonesia, Gubernur Jawa Barat, dan Bupati Bogor. Syamsudin menyatakan bahwa surat tersebut akan langsung dikirimkan ke masing-masing pemimpin pada keesokan harinya.

    Melalui aksi damai ini, warga berharap pemerintah tidak hanya sigap dalam penanganan bencana, tetapi juga segera merealisasikan proyek normalisasi sungai demi mencegah bencana serupa terulang kembali.

  • RI Dihantam Kemarau, Suhu Mendidih bak Neraka Bocor? Begini Ramalannya

    RI Dihantam Kemarau, Suhu Mendidih bak Neraka Bocor? Begini Ramalannya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Cuaca panas mulai dirasakan warga Indonesia. Matahari menyengat yang disertai angin panas merupakan penanda masuknya musim kemarau.

    Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, menyampaikan bahwa awal musim kemarau tahun 2025 telah mulai terjadi sejak April dan akan berlangsung secara bertahap di berbagai wilayah Indonesia.

    Kendati demikian, musim kemarau tahun 2025 diprediksi akan berlangsung lebih singkat dari biasanya di sebagian besar wilayah Indonesia. Hal ini berdasarkan pemantauan dan analisis dinamika iklim global dan regional yang dilakukan BMKG hingga pertengahan April 2025.

    “Awal musim kemarau di Indonesia diprediksi tidak terjadi secara serempak. Pada bulan April 2025, sebanyak 115 Zona Musim (ZOM) akan memasuki musim kemarau. Jumlah ini akan meningkat pada Mei dan Juni, seiring meluasnya wilayah yang terdampak, termasuk sebagian besar wilayah Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Papua,” ujar Dwikorita dikutip Minggu (4/5/2025).

    Fenomena iklim global seperti El Nino-Southern Oscillation (ENSO) dan Indian Ocean Dipole (IOD) saat ini berada dalam fase netral, yang menandakan tidak adanya gangguan iklim besar dari Samudra Pasifik maupun Samudra Hindia hingga semester II tahun 2025.

    Namun, suhu muka laut di wilayah Indonesia cenderung lebih hangat dari normal dan diperkirakan bertahan hingga September, yang dapat memengaruhi cuaca lokal di Indonesia.

    Foto: Pejalan kaki menggunakan payung untuk menghindari terik matahari di kawasan Jembatan Pinisi di halte busway Karet, Jakarta, Selasa (19/12/2023). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
    Pejalan kaki menggunakan payung untuk menghindari terik matahari di kawasan Jembatan Pinisi di halte busway Karet, Jakarta, Selasa (19/12/2023). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

    Dwikorita juga mengungkapkan bahwa puncak musim kemarau akan terjadi pada Juni hingga Agustus 2025, dengan wilayah-wilayah seperti Jawa bagian tengah hingga timur, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, dan Maluku diperkirakan mengalami puncak kekeringan pada Agustus.

    Terkait sifat musim kemarau 2025, sekitar 60% wilayah diprediksi mengalami kemarau dengan sifat normal, 26% wilayah mengalami kemarau lebih basah dari normal, dan 14% wilayah lainnya lebih kering dari biasanya.

    “Durasi kemarau diprediksi lebih pendek dari biasanya di sebagian besar wilayah, meskipun terdapat 26% wilayah yang akan mengalami musim kemarau lebih panjang, terutama di sebagian Sumatera dan Kalimantan,” tambahnya.

    Lebih lanjut, sebagai bentuk mitigasi terhadap risiko musim kemarau, Dwikorita juga menyampaikan sejumlah rekomendasi penting bagi sejumlah sektor vital. Di sektor pertanian, disarankan untuk melakukan penyesuaian jadwal tanam sesuai prediksi awal musim kemarau di tiap wilayah, pemilihan varietas tanaman yang tahan terhadap kekeringan, serta optimalisasi pengelolaan air untuk mendukung produktivitas pertanian di tengah keterbatasan curah hujan.

    “Untuk wilayah yang mengalami musim kemarau lebih basah, ini bisa menjadi peluang untuk memperluas lahan tanam dan meningkatkan produksi, dengan disertai pengendalian potensi hama,” ujarnya.

    Untuk sektor kebencanaan, peningkatan kesiapsiagaan terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menjadi hal yang sangat krusial, terutama di wilayah yang diprediksi mengalami musim kemarau dengan sifat normal hingga lebih kering dari biasanya.

    Pada periode saat ini dimana masih ada hujan, perlu ditingkatkan upaya pembasahan lahan-lahan gambut untuk menaikkan tinggi muka air dan pengisian embung-embung penampungan air di area yang rentan terbakar.

    Sementara itu, di sektor lingkungan dan kesehatan, BMKG mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi penurunan kualitas udara di wilayah perkotaan dan daerah rawan karhutla, serta dampak suhu panas dan kelembapan tinggi yang dapat mengganggu kenyamanan dan kesehatan masyarakat.

    Adapun sektor energi dan sumber daya air, tambah dia, diimbau untuk mengelola pasokan air secara bijak dan efisien demi menjamin keberlanjutan operasional pembangkit listrik tenaga air (PLTA), sistem irigasi, dan pemenuhan kebutuhan air baku masyarakat selama periode musim kemarau berlangsung.

    (wur)

  • Cuaca Indonesia Hari Ini Minggu 4 Mei 2025, Sebagian Besar Wilayah Berpotensi Hujan – Page 3

    Cuaca Indonesia Hari Ini Minggu 4 Mei 2025, Sebagian Besar Wilayah Berpotensi Hujan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi hujan dengan intensitas ringan pada hari ini, Minggu (4/5/2025).

    “Diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Banda Aceh dan Padang,” kata Prakirawan BMKG, Satriana Roguna, dikutip dari Antara.

    Cuaca di Pekanbaru dan Tanjung Pinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Kemudian, potensi hujan lebat di wilayah Medan. Sedangkan cuaca di wilayah Jambi diprakirakan berasap atau berkabut hari ini.

    BMKG memprakirakan cuaca di Bandar Lampung berawan tebal. Untuk wilayah Bengkulu, Palembang dan Pangkalpinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    “Kita beralih ke Pulau Jawa, diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Semarang,” katanya.

    Cuaca di Yogyakarta diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan untuk Serang dan Bandung diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang. Sementara itu, masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Jakarta dan Surabaya.

    “Untuk Pulau Bali dan Nusa Tenggara, diprakirakan cuaca cerah berawan untuk wilayah Denpasar,” katanya.

    Cuaca di Kupang diprakirakan berawan tebal. Sedangkan di Mataram diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. “Beralih ke Pulau Kalimantan, cuaca berawan terjadi di Pontianak,” kata prakirawan.

    Untuk cuaca di Palangka Raya, Banjarmasin dan Samarinda diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Masyarakat diminta berhati-hati adanya potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Tanjung Selor.

    Sementara di Pulau Sulawesi, diprakirakan pada hari ini terjadi hujan dengan intensitas ringan di wilayah Makassar, Palu, Gorontalo, Manado, dan Kendari. Sedangkan di Mamuju diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang.

    “Untuk wilayah timur Indonesia, diprakirakan cuaca berawan di wilayah Ternate,” katanya.

     

  • Tiang Telkom di Pesisir Gorontalo Utara roboh Akibat Gempa Pohuwato

    Tiang Telkom di Pesisir Gorontalo Utara roboh Akibat Gempa Pohuwato

    JAKARTA – Warga pesisir di Gorontalo Utara menduga gempa bermagnitudo 6.0 yang berpusat di Pohuwato telah menyebabkan tiang jaringan telekomunikasi di sekitar pemukiman mereka, roboh.

    “Gempa terasa sangat kuat. Kami berlarian keluar rumah dan mendapati ada tiang yang roboh. Kemungkinan ini tiang jaringan telekomunikasi yang rubuh setelah gempa terjadi,” kata Yessy Usira warga Kecamatan Tomilito, Gorontalo Utara pada Sabtu malam.

    Ia mengatakan tiang tersebut roboh ke arah badan jalan sehingga cukup mengganggu pelintas atau pengendara.

    “Pengendara harus ekstra hati-hati sebab potensi akan tersangkut di tiang tersebut,” katanya.

    Tiang rubuh tersebut ada di jalan utama lintas Sulawesi di Dusun Kilo Meter Lima Desa Dambalo, Kecamatan Tomilito.

    “Kabel terurai di jalan, ujung tiang pun mengarah ke badan jalan sehingga dikhawatirkan kendaraan yang melintas dapat tersangkut jika melaju,” katanya.

    Ia mendokumentasikan posisi tiang roboh dan kabel terurai di jalan tersebut untuk diketahui warga, agar tidak terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan.

    Warga Desa Titidu Kecamatan Kwandang Nifa Majid mengatakan gempa sangat terasa di Wilayah tersebut.

    “Kami berlarian ke luar rumah sebab guncangan gempa sangat terasa dan cukup lama,” katanya.

    Kepala Stasiun Geofisika Gorontalo Andri Wijaya Bidang mengatakan Wilayah Wanggarasi Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo diguncang gempa tektonik.

    Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 6,0.

    Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,57° LU ; 121,68° BT, atau tepatnya berlokasi di darat 32 kilometer arah barat laut Pohuwato, Gorontalo pada kedalaman 98 km.

    Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis menengah akibat adanya aktivitas deformasi dalam lempeng Laut Sulawesi.

    Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar-naik (oblique thrust fault).

    Gempa bumi ini katanya, berdampak dan dirasakan di daerah Boalemo dan Pohuwato dengan skala intensitas IV MMI. Daerah Gorontalo, Gorontalo Utara, Manado, Tarakan, Nunukan, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Selatan, Minahasa Tenggara, Toli-toli, Luwuk dan Berau dengan skala intensitas III MMI.

    “Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan truk berlalu. Daerah Palu dan Morowali Utara dengan skala intensitas II-III MMI,” katanya.

    Hasil pemodelan menunjukkan gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.

  • BMKG prakirakan cuaca sebagian besar Indonesia hujan ringan Minggu

    BMKG prakirakan cuaca sebagian besar Indonesia hujan ringan Minggu

    logo BMKG

    BMKG prakirakan cuaca sebagian besar Indonesia hujan ringan Minggu
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 04 Mei 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi hujan dengan intensitas ringan pada Minggu.

    “Diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Banda Aceh dan Padang,” kata Prakirawan BMKG, Satriana Roguna dalam saluran Youtube BMKG, di Jakarta, Minggu.

    Cuaca di Pekanbaru dan Tanjung Pinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Kemudian, potensi hujan lebat di wilayah Medan. Sedangkan cuaca di wilayah Jambi diprakirakan berasap atau berkabut hari ini. BMKG memprakirakan cuaca di Bandar Lampung berawan tebal. Untuk wilayah Bengkulu, Palembang dan Pangkalpinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    “Kita beralih ke Pulau Jawa, diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Semarang,” katanya.

    Cuaca di Yogyakarta diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan untuk Serang dan Bandung diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang. Sementara itu, masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Jakarta dan Surabaya.

    “Untuk Pulau Bali dan Nusa Tenggara, diprakirakan cuaca cerah berawan untuk wilayah Denpasar,” katanya.

    Cuaca di Kupang diprakirakan berawan tebal. Sedangkan di Mataram diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    “Beralih ke Pulau Kalimantan, cuaca berawan terjadi di Pontianak,” kata prakirawan.

    Untuk cuaca di Palangka Raya, Banjarmasin dan Samarinda diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Masyarakat diminta berhati-hati adanya potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Tanjung Selor. Sementara di Pulau Sulawesi, diprakirakan pada hari ini terjadi hujan dengan intensitas ringan di wilayah Makassar, Palu, Gorontalo, Manado, dan Kendari. Sedangkan di Mamuju diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang.

    “Untuk wilayah timur Indonesia, diprakirakan cuaca berawan di wilayah Ternate,” katanya.

    Cuaca di Ambon diperkirakan berawan tebal. Sementara diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan di Sorong, Manokwari, dan Jayapura. Sedangkan cuaca di Merauke diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang. Masyarakat diimbau waspada adanya potensi hujan yang dapat disertai petir di Nabire dan Jayawijaya.

    Sumber : Antara

  • Intip, Prakiraan Cuaca di Kota Batam Hari Ini

    Intip, Prakiraan Cuaca di Kota Batam Hari Ini

    Liputan6.com, Bandung – Cuaca memiliki peranan penting dalam berbagai aspek kehidupan termasuk dalam sektor industri. Banyak aktivitas industri yang sangat bergantung pada kondisi cuaca terutama untuk proses logistik dan transportasi.

    Selain itu, dalam dunia industri modern yang menuntut efisiensi dan kecepatan gangguan cuaca bisa berdampak langsung pada kelancaran distribusi, pengiriman bahan baku, hingga operasional alat berat di lapangan.

    Maka dari itu, prakiraan cuaca membantu pelaku industri untuk meminimalisir risiko yang bisa terjadi. Misalnya, dalam pengangkutan barang menggunakan jalur laut atau udara informasi mengenai potensi badai, hujan deras, atau angin kencang sangat dibutuhkan.

    Mengetahui prakiraan cuaca juga penting agar perusahaan bisa menyesuaikan operasional demi keselamatan, ketepatan waktu, serta efisiensi biaya. Tak hanya itu, industri pertanian dan perkebunan pun sangat terkait dengan kondisi cuaca.

    Adapun di Indonesia sendiri banyak wilayah-wilayah industri yang penting mengetahui prakiraan cuaca tertinggi. Salah satunya kota Batam yang terletak sebagai wilayah strategis dengan jalur pelayaran internasional.

    Kemudian mengetahui cuaca di Batam penting bagi para pekerja industri khususnya pelaku logistik. Di Indonesia sendiri informasi terkait cuaca bisa ditemukan melalui BMKG di situs web resmi atau media sosialnya.

    Melansir dari situs BMKG pada hari ini, Minggu, 4 Mei 2025 Kota Batam diprediksi mengalami hujan ringan. Salah satunya di kecamatan Batam Kota diprediksi hujan ringan dengan intensitas suhu 24 hingga 30 derajat celcius dan kelembaban 71 hingga 95 persen.

    Namun, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi prakiraan cuaca di Kota Batam hari ini berikut ini prakiraannya melansir dari BMKG.

     

    Korban Tenggelam di Perairan Nusakambangan Ditemukan

  • Prediksi Cuaca Hari Ini di Provinsi Bali, Berpotensi Hujan

    Prediksi Cuaca Hari Ini di Provinsi Bali, Berpotensi Hujan

    Liputan6.com, Bandung – Provinsi Bali dikenal sebagai salah satu destinasi wisata paling populer di Indonesia bahkan di dunia. Daya tarik utamanya adalah keindahan alam yang luar biasa mulai dari pantai eksotis seperti Kuta dan Nusa Dua hingga pegunungan sejuk seperti Kintamani dan Danau Batur.

    Wisatawan lokal maupun mancanegara sering kali datang ke Bali untuk menikmati ragam aktivitas luar ruangan seperti berselancar, menyelam, mendaki, atau sekadar bersantai di alam terbuka.

    Namun, untuk memaksimalkan pengalaman berwisata tersebut mengetahui prakiraan cuaca menjadi hal yang sangat penting. Terutama jika Musim hujan yang umumnya terjadi bisa mengganggu aktivitas wisata terutama di alam terbuka.

    Oleh karena itu, wisatawan disarankan untuk memantau prakiraan cuaca sebelum merencanakan kegiatan di luar ruangan agar perjalanan mereka tetap aman dan menyenangkan. Informasi cuaca yang akurat sangat berguna dalam menentukan waktu terbaik untuk melakukan aktivitas tersebut.

    Di Indonesia sendiri prakiraan cuaca biasanya dibagikan oleh BMKG atau aplikasi cuaca untuk membantu pengunjung dapat menghindari bahaya yang mungkin timbul akibat cuaca ekstrem atau menghindari waktu-waktu yang kurang cocok menikmati wisata alam.

    Adapun melalui artikel ini, merangkum rincian prakiraan cuaca pada hari ini, Minggu, 4 Mei 2025. Informasi tersebut dilansir melalui situs web resmi BMKG untuk sejumlah wilayah di Provinsi Bali.

     

    Ngeri, Detik-detik Puting Beliung Memporakporandakan SPBU Ambarawa

  • VIDEO: Sejumlah Rumah di Kabupaten Tanah Datar Rusak Akibat Gempa 4.8 Skla Richter

    VIDEO: Sejumlah Rumah di Kabupaten Tanah Datar Rusak Akibat Gempa 4.8 Skla Richter

    Gempa Magnitudo 4,8 menggetarkan wilayah Padang Panjang Sumbar, Jumat (2/5/2025), pukul 14.07.55 WIB. Laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, lokasi gempa Padang Panjang ini berada pada koordinat 0.45 LS,100.41 BT, dengan episenter gempa berada di darat 2 km timur laut Padang Panjang Sumbar.

    Ringkasan

  • Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 4 Mei 2025 : Tengah Malam ini Cerah
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        4 Mei 2025

    Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 4 Mei 2025 : Tengah Malam ini Cerah Surabaya 4 Mei 2025

    Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 4 Mei 2025 : Tengah Malam ini Cerah
    Penulis
    Surabaya, KOMPAS.com
    – Halaman ini memuat informasi
    prakiraan cuaca
    Surabaya, Jawa Timur, untuk hari ini Minggu 4 Mei 2025.
    Silakan simpan halaman ini untuk mengetahui prakiraan cuaca Surabaya. Jangan ke luar rumah sebelum Anda baca artikel ini. Data prakiraan cuaca diambil dari BMKG.go.id.
    Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini
    Per Jam
    Minggu 4 Mei 2025
    Di Indonesia, informasi prakiraan cuaca setiap daerah dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
    Setiap pagi, kita bisa melihat informasi perkiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG.
    Prakiraan cuaca
    dilakukan oleh seorang
    forecaster
    (prakirawan cuaca)
    Pembuatan prakiraan cuaca juga dibantu dengan teknologi pemodelan prediksi cuaca berbasis komputer yakni model
    Numerical Weather Prediction
    (NWP).
    Catatan Redaksi:
    Data prakiraan cuaca harian bisa berubah sewaktu-waktu, tergantung update dari BMKG. Prakiraan cuaca di Jakarta bisa berbeda di masing-masing wilayah administrasi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.