Kementrian Lembaga: BMKG

  • Berikut Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 19 Juni 2025

    Berikut Cuaca Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 19 Juni 2025

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda kembali merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik pada Kamis, 19 Juni 2025.

    “Cuaca di Surabaya, Sidoarjo, maupun Gresik cenderung berawan di sepanjang hari ini, meski begitu tidak ada tanda akan diguyur hujan di wilayah ini,” ujar Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr., Rabu (18/6/2025).

    Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini

    BMKG memprediksi cuaca di Surabaya cenderung berawan di sepanjang hari ini, meski begitu tidak ada tanda akan diguyur hujan, termasuk di Kecamatan Tegalsari, Wonokromo, Sawahan, Mulyorejo, Krembangan, Jambangan, hingga Dukuh Pakis.

    Suhu udara: 24°C – 30°C
    Kelembapan: 59% – 92%
    Kecepatan angin: 4,7 km/jam dari arah Barat Daya.

    Prakiraan Cuaca Sidoarjo Hari Ini

    Sama seperti Surabaya, cuaca di Sidoarjo cenderung berawan sepanjang hari ini, termasuk di Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Krembung, Gedangan, hingga Balongbendo. Meski begitu, tidak ada daerah yang diprediksi diguyur hujan.

    Suhu udara: 24°C – 30°C
    Kelembapan: 56% – 89%
    Kecepatan angin: 7,3 km/jam dari arah Barat Daya.

    Prakiraan Cuaca Gresik Hari Ini

    BMKG memprakirakan cuaca di Gresik cenderung berawan hari ini, termasuk Kecamatan Kebomas, Pabean, Manyar, Duduksampeyan, Driyorejo, dan Bungah. Bahkan, daerah Sangkapura dan Tambak yang sempet diprediksi terjadi petir di pagi hari, tetapi tidak ada tanda akan turun hujan.

    Suhu udara: 25°C – 29°C
    Kelembapan: 66% – 88%
    Kecepatan angin: 11,1 km/jam dari arah Selatan.

    Meski cuaca berawan mendominasi, masyarakat disarankan untuk membawa payung atau jas hujan sebagai langkah antisipatif. Mengingat cuaca di wilayah tropis seperti Jawa Timur dapat berubah dalam waktu singkat, penting bagi warga untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca melalui aplikasi resmi BMKG atau layanan cuaca daring lainnya.

    Dengan memahami prakiraan cuaca secara detail, masyarakat di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik dapat menjalani aktivitas hari ini dengan lebih aman dan nyaman, termasuk saat memulai aktivitas tempat. (fyi)

  • Aktivitas Gempa Meningkat di Pacitan, Warga Diminta Siaga dan Pahami Jalur Evakuasi

    Aktivitas Gempa Meningkat di Pacitan, Warga Diminta Siaga dan Pahami Jalur Evakuasi

    Pacitan (beritajatim.com)– Aktivitas gempa bumi di Kabupaten Pacitan terus menunjukkan peningkatan. Berdasarkan catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pacitan, sejak awal bulan Juni hingga Rabu, 18 Juni 2025, telah terjadi 79 kali gempa bumi dengan intensitas antara 2 hingga 4 skala richter di wilayah Pacitan.

    “Pada Rabu, 18 Juni 2025, telah terjadi 8 kali guncangan gempa bumi,” ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pacitan, Radite Suryo Anggono.

    Hasil monitoring BMKG menunjukkan bahwa terdapat kluster aktivitas gempa yang lebih aktif di wilayah selatan Pacitan dibandingkan wilayah sekitarnya. Hal ini mengindikasikan adanya peningkatan aktivitas pada zona subduksi lempeng Indo-Australia, yang memang dikenal sebagai kawasan rawan gempa.

    Meski seluruh gempa yang terjadi berkekuatan kecil dan tidak menimbulkan kerusakan, Radite menekankan pentingnya kewaspadaan.

    “Masyarakat terus kita imbau untuk memahami langkah-langkah evakuasi dan tindakan aman saat terjadi gempa,” ujarnya.

    BPBD Pacitan bersama BMKG akan terus memberikan pembaruan informasi terkait kondisi kegempaan di wilayah Pacitan. Warga diimbau untuk tetap tenang, tidak panik, dan selalu mengikuti informasi resmi dari BMKG maupun BPBD.

    “Kesiapsiagaan masyarakat menjadi hal yang sangat penting, terutama di daerah rawan gempa seperti Pacitan,” pungkas Radite. (tri/ian)

  • BMKG Kasih Peringatan Banjir di Wilayah RI Juni 2025, Ini Lokasinya

    BMKG Kasih Peringatan Banjir di Wilayah RI Juni 2025, Ini Lokasinya

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali merilis prakiraan daerah berpotensi banjir kategori tinggi untuk Juni 2025.

    Berdasarkan hasil monitoring dinamika atmosfer dan curah hujan, sebagian besar wilayah Indonesia masih berada dalam periode musim hujan. Kondisi ini meningkatkan risiko banjir di sejumlah daerah.

    BMKG mencatat bahwa hingga pertengahan Juni 2025, sekitar 65% wilayah Zona Musim (ZOM) di Indonesia masih mengalami musim hujan, sedangkan hanya 19% wilayah yang telah memasuki musim kemarau.

    Berikut klasifikasi wilayah terdampak curah hujan tinggi menurut tingkat kewaspadaan, berlaku mulai 11-20 Juni 2025:

    Klasifikasi Awas

    Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Maluku, Sulawesi Selatan.

    Klasifikasi Siaga

    Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat.

    Klasifikasi Waspada

    Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Selatan

    Berikut adalah pemetaan daerah di seluruh provinsi di Indonesia berdasarkan potensi banjir Dasarian II Juni 2025 menurut data BMKG:

    Aceh

    Potensi banjir rendah

    Aceh Tamiang: Tamiang Hulu, Tenggulun

    Aceh Tenggara: Babussalam, Badar, Bambel, Bukit Tusam, Darul Hasanah, Deleng Pokhkisen, Ketambe, Lawe Alas, Lawe Bulan, Lawe Sumur

    Sumatera Utara

    Potensi banjir rendah

    Langkat: Bahorok, Batang Serangan, Besitang, Sei Lepan

    Riau

    Potensi banjir rendah

    Bengkalis: Bantan, Bathin Solapan

    Indragiri Hilir: Kateman

    Indragiri Hulu: Lirik

    Kepulauan Riau

    Potensi banjir rendah

    Karimun: Meral, Meral Barat

    Kota Batam: Galang

    Lingga: Lingga Timur

    Sumatera Barat

    Potensi banjir rendah

    Kota Padang, Padang Pariaman, Pesisir Selatan, Solok, Solok Selatan, Tanah Datar

    Jambi

    Potensi banjir: Tidak ada data

    Bengkulu

    Potensi banjir rendah

    Bengkulu Selatan: Ulu Manna

    Sumatera Selatan

    Potensi banjir rendah

    Ogan Komering Ilir: Cengal, Sungai Menang, Tulung Selapan

    Bangka Belitung

    Potensi banjir rendah

    Bangka Selatan, Bangka Tengah, Belitung, Belitung Timur

    Lampung

    Potensi banjir rendah

    Lampung Timur: Labuhan Maringgai, Labuhan Ratu, Pasir Sakti, Sekampung Udik

    Tulang Bawang: Dente Teladas

    Banten

    Potensi banjir menengah & rendah

    Lebak, Kota Tangerang Selatan, Pandeglang, Serang, Tangerang

    DKI Jakarta

    Potensi banjir rendah

    Jakarta Selatan: Jagakarsa

    Jawa Barat

    Potensi banjir menengah & rendah

    Wilayah luas di Kabupaten/Kota: Bogor, Sukabumi, Bandung, Garut, Cianjur, Pangandaran, Bekasi, Depok, Tasikmalaya

    Jawa Tengah

    Potensi banjir rendah

    Cilacap, Pemalang, Purbalingga

    Jawa Timur

    Potensi banjir menengah & rendah

    Banyuwangi, Lumajang, Jember, Malang, Pasuruan, Probolinggo, Trenggalek

    Bali

    Potensi banjir rendah

    Bangli, Gianyar, Karangasem, Tabanan

    Nusa Tenggara Barat & Nusa Tenggara Timur

    Potensi banjir rendah

    Beberapa kecamatan di Belu, Kupang, Malaka, Manggarai, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Manggarai Barat

    Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara

    Potensi banjir menengah & rendah

    Hampir seluruh wilayah kabupaten memiliki kecamatan dengan potensi banjir

    Sulawesi Utara

    Potensi banjir menengah, rendah

    Bolaang Mongondow, Kepulauan Talaud Kep, Siau Tagulandang, Kota Manado, Kota Tomohon, Minahasa, Kepulauan Sangihe.

    Gorontalo

    Potensi banjir menengah, rendah

    Boalemo, Bone Bolango, Gorontalo, Pohuwato

    Sulawesi Tengah

    Potensi banjir menengah, rendah

    Banggau, Morowali Utara, Buol, Donghala, Poso, Toli Toli

    Sulawesi Barat

    Potensi banjir menengah, rendah

    Mamuju, Polewali Mandar, Majene

    Sulawesi Selatan

    Potensi banjir tinggi, menengah, rendah

    Bone, Sinjai, Bantaeng, Gowa Kepulauan Selayar, Luwu, Toraja Utara, Tana Toraja, Waji

    Sulawesi Tenggara

    Potensi banjir mengengah, rendah

    Kolaka Utara, Konawe Utara, Buton, Kolaka, Bombana, Muna

    Maluku & Maluku Utara

    Potensi banjir menengah & rendah

    Kota Ambon, Seram Bagian Barat/Timur, Maluku Tengah, Buru, Halmahera, Ternate, Tidore

    Papua, Papua Tengah, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Selatan

    Potensi banjir menengah & rendah

    Deiyai, Jayapura, Mimika, Nabire, Keerom, Kota Jayapura, Kota Sorong, Teluk Bintuni, Fakfak, Mappi, dan lainnya.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • BMKG prakirakan mayoritas wilayah RI alami hujan ringan hingga sedang

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah RI alami hujan ringan hingga sedang

    logo BMKG

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah RI alami hujan ringan hingga sedang
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 18 Juni 2025 – 09:23 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang, hingga lebat, yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia pada Rabu.

    Dikutip dari laman resmi BMKG di Jakarta, Rabu, Prakirawan Sekar Anggraeni menerangkan secara umum daerah konvergensi memanjang dari Selat Makassar hingga Kalimantan Tengah, dari Kalimantan Timur hingga Selat Makassar, dari Samudra Hindia barat daya Banten hingga barat daya Bengkulu di Laut Natuna, dari Laut Jawa hingga Kalimantan Barat.

    Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi. Oleh karena itu pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, antara lain Bengkulu, Bandar Lampung, Tanjung Selor, Banjarmasin, Palu, Mamuju, Manado, Jayawijaya, dan Merauke.

    Sementara itu beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Tanjung Pinang, Palembang, Serang, Bandung, Pontianak, Palangka Raya, Samarinda, Makassar, Gorontalo, Kendari, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Nabire, dan Jayapura.

    Adapun beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Medan, Banda Aceh, Pekanbaru, Jambi, Yogyakarta, Jakarta, Semarang, Surabaya, Denpasar, Mataram, dan Kupang.

    Untuk prakiraan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 meter, sementara gelombang tinggi hingga 4 meter berpotensi terjadi di sekitar perairan Samudra Hindia Selatan Banten, Nusa Tenggara Barat dan perairan selatan Jawa Tengah hingga Bali.

    Pihaknya juga mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi banjir rob di pesisir Kepulauan Riau, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Maluku.

    Sumber : Antara

  • Cuaca Indonesia Hari Ini Rabu 18 Juni 2025, BMKG: Mayoritas Kota Besar Hujan – Page 3

    Cuaca Indonesia Hari Ini Rabu 18 Juni 2025, BMKG: Mayoritas Kota Besar Hujan – Page 3

    Sementara itu beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Tanjung Pinang, Palembang, Serang, Bandung, Pontianak, Palangka Raya, Samarinda, Makassar, Gorontalo, Kendari, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Nabire, dan Jayapura.

    Adapun beberapa kota besar lain yang diperkirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Medan, Banda Aceh, Pekanbaru, Jambi, Yogyakarta, Jakarta, Semarang, Surabaya, Denpasar, Mataram, dan Kupang.

     

  • Prakiraan BMKG Juanda Cuaca Hari Ini Rabu 18 Juni 2025, Malang Raya Berawan Seharian

    Prakiraan BMKG Juanda Cuaca Hari Ini Rabu 18 Juni 2025, Malang Raya Berawan Seharian

    Malang (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memperkirakan cuaca Malang Raya pada Rabu 18 Juni 2025 di wilayah kabupaten dan kota Malang.

    BMKG Juanda melaporkan bahwa kota Malang pagi hari mulai pukul 07.00 sampai 09.00 WIB cuaca berawan. “Memasuki pukul 10.00 cuaca di kota Malang cuaca masih cerah berawan dan berawan,” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.

    Cuaca berawan terjadi pada siang hari pukul 13.00 WIB. Sore hari cuaca di kota Malang cuaca masih berawan. Malam hari cuaca di kota Malang cuaca berkabut.

    Hari Kamis (19/6/2025) dini hari cuaca di Malang cuaca berawan. Suhu di kota Malang selama satu hari penuh berada pada rentan 19 sampai 29 derajat celcius. Pagi hari cuaca cerah.

    Sementara itu, wilayah Kabupaten Malang pada Rabu (18/6/2025) pagi hari sebagian besar kecamatan cuaca sebagian berawan. Cuaca cerah berawan terjadi di Ampelgading, Tirtoyudo.

    Kemudian, pukul 10.00 WIB hingga 13.00 WIB cuaca cuaca berawan. Cuaca udara kabut terjadi di Jabung dan Kasembon. Donomulyo dan Kalipare cuaca berkabut.

    “Pukul 16.00 WIB diperkirakan cuaca sebagian besar kecamatan di kabupaten Malang cuaca berawan. Cuaca udara kabut terjadi di Ampelgading, Turen, Ngantang, Pujon, ” dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.

    Malam hari pukul 19.00 WIB sampai pukul 22.000 cuaca berawan. Cuaca udara kabut terjadi di Kasembon, Turen, Dau, Jabung, Ngantang, dan Pujon.

    Dini hari Kamis (19/6/2025) wilayah di kabupaten Malang cuaca berawan. Cuaca cerah berawan terjadi di Jabung, Kromengan, Ngajum, Sumberpucung. Suhu dengan kondisi tersebut selama sehari berada pada rentan angka 18 sampai 28 derajat celcius.

    Kota Batu pada Rabu 18 Juni 2025 pagi hari diperkirakan cuaca berawan. Pukul 10.00 WIB cuaca berawan. Cuaca berawan dan udara kabut terjadi pada siang hari. Sore hari cuaca berawan.

    Kota Batu yang meliputi Batu, Bumiaji, dan Junrejo cuaca berawan terjadi pada pukul 19.00. Kemudian malam hari cuaca udara kabut. Dini hari Kamis, 19 Juni 2025 cuaca berawan. Pagi hari pukul 07.00 WIB cuaca cerah berawan. Suhu berada pada rentan 14 – 23 derajat celcius. [dan/aje]

  • Prakiraan Cuaca di Kota Batam Hari Ini, 18 Juni 2025

    Prakiraan Cuaca di Kota Batam Hari Ini, 18 Juni 2025

    Liputan6.com, Bandung – Pada hari ini, Rabu, 18 Juni 2025 prakiraan cuaca di Kota Batam menunjukkan potensi turun hujan di beberapa wilayah kecamatan. Selain itu, Curah hujan diprediksi ringan dengan suhu berkisar antara 26–31°C.

    Kondisi ini termasuk wajar terjadi pada bulan Juni karen masih memasuki masa puncak musim hujan di Batam dan sekitarnya. Para pelaku industri di Batam tentunya sangat bergantung pada informasi cuaca.

    Pasalnya cuaca dapat mengganggu aktivitas operasional seperti pengiriman barang antar pelabuhan maupun logistik darat. Maka dari itu, mengetahui potensi hujan pada tanggal 18 Juni pelaku industri bisa menyusun jadwal dan melakukan langkah mitigasi.

    Selain itu, sektor konstruksi di Batam yang sedang berkembang pesat juga harus menyesuaikan kegiatan lapangan seperti pengecoran dan pemasangan struktur bangunan, berdasarkan kondisi cuaca.

    Hujan mendadak dapat menyebabkan penundaan yang berdampak pada kenaikan biaya dan penurunan produktivitas. Oleh karena itu, prakiraan cuaca yang akurat sangat penting agar proyek bisa dilanjutkan pada hari dengan kondisi cuaca optimal.

    Meskipun tidak sepenuhnya akurat informasi ini bisa jadi langkah awal mitigasi dalam menghadapi cuaca tidak terduga. Melansir dari situs resmi BMKG, kecamatan Belakang Padang berpotensi hujan ringan dengan intensitas suhu 27 hingga 32 derajat celcius.

    Kemudian di kecamatan Batam Kota berpotensi turun hujan ringan dengan intensitas suhu 25 hingga 32 derajat Celsius. Adapun lebih jelasnya lagi berikut ini informasi prakiraan cuaca terkini di kota Batam hari ini.

  • Waspada, Cuaca Ekstrem Berpotensi Landa Kota Tangerang dan Tangsel Dua Jam ke Depan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 Juni 2025

    Waspada, Cuaca Ekstrem Berpotensi Landa Kota Tangerang dan Tangsel Dua Jam ke Depan Megapolitan 17 Juni 2025

    Waspada, Cuaca Ekstrem Berpotensi Landa Kota Tangerang dan Tangsel Dua Jam ke Depan
    Tim Redaksi
    TANGERANG, KOMPAS.com –
    Badan Meteteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini mengenai potensi
    cuaca ekstrem
    di wilayah Kota Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel) pada Selasa (17/6/2025) malam.
    Cuaca ekstrem
    yang dimaksud meliputi hujan lebat hingga sangat lebat, atau bahkan hujan ekstrem yang dapat disertai dengan angin kencang serta kilat atau petir.
    “Tanggal 17 Juni 2025 pukul 19.54 WIB hingga 2 (dua) jam ke depan,” demikian penjelasan
    BMKG
    dalam laman resminya, dikutip Selasa.
    Berikut ini adalah wilayah-wilayah yang perlu mewaspadai potensi cuaca ekstrem:
    Kecamatan: Ciledug, Karang Tengah, Larangan
    Kecamatan: Serpong, Serpong Utara, Pondok Aren, Ciputat, Ciputat Timur, dan sekitarnya.
    “Daerah tersebut berpotensi terdampak bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, dan pohon tumbang akibat cuaca ekstrem,” ujar BMKG.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Fenomena Kemarau Basah Terjadi di Indonesia, Bisa Begini Efeknya ke Kulit

    Fenomena Kemarau Basah Terjadi di Indonesia, Bisa Begini Efeknya ke Kulit

    Jakarta

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut Indonesia memasuki musim ‘kemarau basah’ yang diperkirakan akan berlangsung hingga Agustus 2025. Kemarau basah adalah fenomena ketika hujan masih turun secara berkala di musim kemarau.

    Saat kemarau basah, ada risiko penyakit yang bisa muncul seperti DBD dan diare. Di samping itu kemarau basah juga bisa mempengaruhi kesehatan kulit.

    Spesialis dermatologi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dr Hanny Nilasari, SpDVE mengatakan kemarau basah berpotensi meningkatkan munculnya dermatitis atopik dan biang keringat terutama mereka dengan kondisi kulit sensitif.

    “Orang-orang yang mengalami kondisi kulit yang sangat kering kemudian juga sangat sensitif itu pastinya akan terganggu di masa itu. Karena seharusnya kan dia fasenya sudah kemarau tapi karena kelembabannya tinggi jadi makanya pelembab itu sangat penting digunakan sehari-hari,” kata dr Hanny.

    Orang dengan riwayat eksim atau dermatitis atopik akan cenderung terpengaruh dengan fenomena kemarau basah. Oleh karena itu, dr Hanny menyarankan untuk menggunakan pelembap yang memiliki bahan aktif seperti oat dan ceramide untuk mengatasi permasalahan kulit yang muncul akibat kemarau basah.

    Penggunaan pelembap dengan bahan ceramide juga cenderung aman dipakai setiap hari. Agar efeknya maksimal, pelembab disarankan digunakan 5-10 menit setelah mandi.

    “Karena itulah, penting sekali untuk melembapkan kulit sensitif dengan bahan yang dapat membantu menghidrasi kulit, meredakan iritasi, mendukung perbaikan kulit dan melindungi kulit dari pemicu iritasi,” jelas dr Hanny

    (kna/kna)

  • BMKG: Cuaca Indonesia di Sejumlah Kota Besar Diprediksi Hujan Selasa 17 Juni 2025 – Page 3

    BMKG: Cuaca Indonesia di Sejumlah Kota Besar Diprediksi Hujan Selasa 17 Juni 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sejumlah kota-kota besar di Indonesia pada umumnya bakal diguyur hujan pada hari ini, Selasa (17/6/2025).

    “Di pulau Jawa, hujan ringan hingga sedang berpotensi di Serang, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Adapun Bandung berpotensi hujan lebat disertai kilat,” ujar Prakirawan BMKG Sekar Anggraeni dalam siaran prakiraan cuaca di Jakarta, melansir Antara, Selasa (17/6/2025).

    Ada pun, lanjut dia, cuaca di wilayah Sumatera, wilayah yang berpotensi diguyur hujan ringan hingga yakni di Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, dan Palembang, sedangkan Aceh berpotensi cerah berawan.

    “Sementara Padang, Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, dan Bandar Lampung berpotensi diguyur hujan lebat yang disertai kilat. Untuk Kota Denpasar, Kupang, dan Mataram diprediksi berawan,” papar Sekar.

    Selanjutnya, kata dia, di Pulau Kalimantan yang berpotensi diguyur hujan lebat disertai kilat yakni Tanjung Selor. Ada pun, menurut Sekar, Pontianak, Samarinda, Palangkaraya, dan Banjarmasin diprakirakan hujan ringan.

    “Berpindah ke wilayah Sulawesi, Palu, Mamuju, Gorontalo, dan Kendari diprakirakan diguyur hujan ringan hingga sedang. Manado hujan petir dan Makassar berawan tebal,” terang Sekar.

    Dia mengatakan, di wilayah Indonesia Timur pada umumnya berpotensi diguyur hujan ringan hingga sedang seperti di Ambon, Nabire, Jayawijaya, Jayapura, Merauke, Ternate, Sorong, dan Manokwari.

    “Bagi yang ingin mengetahui cuaca secara khusus yang diperbaharui setiap tiga jam dapat memantau di aplikasi BMKG,” tandas Sekar.

     

    Cuaca ekstrem melanda sebagian wilayah Kabupaten Gunungkidul, DIY. Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan sejumlah fasilitas umum rusak, hingga atap bangunan roboh menimpa kendaraan.