Kementrian Lembaga: BMKG

  • Pemkot Jakut salurkan bantuan bagi warga terdampak banjir rob

    Pemkot Jakut salurkan bantuan bagi warga terdampak banjir rob

    Jakarta (ANTARA) –

    Suku Dinas Sosial Jakarta Utara menyalurkan paket bantuan bagi warga Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan yang menjadi korban terdampak banjir pesisir atau banjir rob.

    “Kami serahkan bantuan langsung ke lurah, nanti mereka menyalurkan ke warga yang terdampak,” kata Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Utara, Rizqon Hermawan di Jakarta, Selasa.

    Ia mengatakan pihak kelurahan lebih mengerti kondisi di lapangan, sehingga bantuan natura yang disalurkan dapat ini tepat sasaran dan bermanfaat untuk warga setempat.

    “Bantuan yang diberikan mencapai 150 paket yang terdiri dari minyak goreng, mie instan, beras, biskuit, kecap manis, dan ikan kaleng,” kata dia.

    Lurah Pluit Achmad Faizal mengingatkan warganya di Muara Angke untuk bersiaga karena adanya potensi banjir rob susulan.

    “Potensi rob diprediksi masih akan terjadi hingga akhir Juni 2025 karena adanya fenomena Super New Moon atau fase bulan baru,” katanya.

    Ia mengatakan pada Senin (23/6) malam ketinggian banjir rob di 10 RT yang ada di RW 22 Pluit mencapai sekitar 65 sentimeter (cm). Namun, Selasa pagi sudah berangsur surut.

    Berdasarkan prediksi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) banjir rob masih berpotensi menerjang kawasan pesisir utara Jakarta malam ini.

    “Kami ingatkan kepada warga untuk tetap siaga, menjaga barang berharga, dan pastikan kebutuhan pangan tercukupi,” kata dia

    Petugas menyalurkan bantuan bagi warga di RW 22 Muara Angke Pluit Penjaringan Jakarta Utara saat diterjang banjir rob pada Senin (23/6/2025) malam. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

    Sebelumnya, BPBD DKI Jakarta telah mengeluarkan peringatan adanya banjir pesisir atau banjir rob di kawasan pesisir DKI Jakarta. Peringatan ini dikeluarkan ini berdasarkan informasi dari BMKG Kelas I Maritim Tanjung Priok tentang peringatan banjir rob pada 24 Juni hingga 31 Juni 2025.

    Potensi banjir pesisir ini diprediksi terjadi karena adanya fenomena Super New Moon atau fase bulan baru dan perigee yang terjadi pada 27 Juni 2025. Kondisi tersebut berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum sehingga membuat terjadinya banjir rob atau banjir pesisir di pesisir utara Jakarta seperti Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan.

    Kemudian kawasan Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, Muara Angke, Tanung Priok dan Kabupaten Kepulauan Seribu.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Warga Muara Angke diminta siaga potensi banjir rob susulan

    Warga Muara Angke diminta siaga potensi banjir rob susulan

    Jakarta (ANTARA) – Warga di RW 22 Muara Angke, Kelurahan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara diminta untuk bersiaga karena adanya potensi banjir rob susulan meski pada Selasa siang, kondisi air telah surut.

    “Potensi rob diprediksi masih akan terjadi hingga akhir Juni 2025 karena adanya fenomena Super New Moon atau fase bulan baru,” kata Lurah Pluit, Achmad Faizal di Jakarta, Selasa.

    Ia mengatakan pada Senin (23/6) malam ketinggian banjir rob di 10 RT yang ada di RW 22 Pluit mencapai sekitar 65 sentimeter (cm). Namun, Selasa pagi sudah berangsur surut.

    Berdasarkan prediksi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) banjir rob masih berpotensi menerjang kawasan pesisir utara Jakarta malam ini.

    “Kami ingatkan kepada warga untuk tetap siaga, menjaga barang berharga, dan pastikan kebutuhan pangan tercukupi,” kata dia

    Kelurahan Pluit telah berkoordinasi dengan Suku Dinas Sosial Jakarta Utara untuk mengirimkan bantuan kepada warga dan Suku Dinas Kesehatan untuk memberikan pelayanan kesehatan keliling secara gratis.

    “Kami ingin warga mendapatkan layanan yang terbaik,” kata dia.

    Saat ini, Pemprov DKI Jakarta tengah membangun tanggul mitigasi untuk mencegah rob masuk ke permukiman warga.

    Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengatakan pembangunan tanggul mitigasi rob dilakukan sebagai bagian dari dukungan Pemprov DKI Jakarta terhadap program Giant Sea Wall yang digagas pemerintah pusat.

    “Sebagai bagian dari dukungan sepenuhnya Pemerintah Jakarta terhadap gagasan National Capital Integrated Coastal Development (NCICD), atau yang disebut dengan Giant Sea Wall, Pemerintah Jakarta memulai hal baru untuk penanganan yang bersifat jangka menengah terlebih dahulu,” kata Pramono saat dijumpai di Muara Angke, Jakarta Utara, Kamis (12/6).

    Pramono menjelaskan, awalnya Giant Sea Wall yang menjadi tanggung jawab pemerintah Jakarta hanya sepanjang 12 kilometer. Namun kini, jumlahnya akan diperpanjang lagi sepanjang 7 kilometer menjadi 19 kilometer

    “Sehingga dengan demikian apa yang menjadi keinginan gagasan arahan Bapak Presiden Prabowo, pemerintah Jakarta sudah memulai lebih awal untuk penanganan banjir rob di tempat ini,” kata Pramono

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan hingga hujan

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan hingga hujan

    logo BMKG

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan hingga hujan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 24 Juni 2025 – 08:05 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI memprakirakan mayoritas wilayah Indonesia diselimuti awan dan berpotensi hujan di sejumlah titik. Dalam siaran prakiraan cuaca di Jakarta, Selasa, Prakirawati BMKG Raeni Chindi memaparkan awan tebal diprakirakan menyelimuti Banda Aceh, Padang, dan Pekanbaru. Di samping itu, hujan ringan diprakirakan mengguyur Medan dan Tanjung Pinang. 

    “Masih dari Pulau Sumatera, diprakirakan berawan tebal untuk Kota Jambi dan Pangkal Pinang, diperkirakan hujan ringan untuk Kota Bengkulu dan Palembang, dan waspadai adanya potensi hujan disertai dengan petir untuk Kota Bandar Lampung,” katanya.  

    Di wilayah jawa, Raeni memaparkan hujan ringan diprakirakan mengguyur Serang dan Bandung, serta awan tebal menyelimuti Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Di wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan ringan diprakirakan mengguyur Denpasar. Adapun Mataram dan Kupang diprakirakan berawan tebal.

    “Selanjutnya untuk Pulau Kalimantan, diprakirakan berawan untuk Kota Pontianak dan diprakirakan hujan ringan untuk Kota Palangka Raya, Banjarmasin, dan Samarinda, dan waspadai adanya hujan disertai dengan petir untuk Kota Tanjung Selor,” ujarnya.

    Sedangkan di wilayah Sulawesi, Raeni mengungkapkan terdapat potensi hujan lebat di Mamuju, hujan ringan di Makassar, Palu, dan Kendari, serta berawan tebal untuk Gorontalo dan Manado. Adapun di timur Indonesia, hujan ringan diprakirakan terjadi di Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Nabire, Jayapura dan Jayawijaya, serta hujan sedang diprakirakan mengguyur Merauke.

    Raeni mengingatkan bahwa informasi tersebut merupakan gambaran umum dari cuaca yang terdapat di masing-masing wilayah. Adapun untuk prakiraan cuaca yang lebih spesifik dan diperbarui setiap 3 jam, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG serta media sosial @infobmkg.

    Sumber : Antara

  • Jakarta Diprediksi Berawan Hari Ini, Selasa 24 Juni 2025

    Jakarta Diprediksi Berawan Hari Ini, Selasa 24 Juni 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca sebagian besar wilayah Jakarta berawan pada hari Selasa, 24 Juni 2025 hari ini.

    BMKG melalui laman resmi https://www.bmkg.go.id/ menyebutkan cuaca berawan terjadi di wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

    Sedangkan Kabupaten Kepulauan Seribu diprakirakan hujan sedang dengan intensitas sedang. Suhu berkisar 26-29 derajat Celcius dengan kelembaban berkisar 74-85 persen.

    Jakarta Pusat diprakirakan berawan dengan suhu berkisar 23-30 derajat Celcius dan kelembaban berkisar 65-97 persen.

    Jakarta Utara diprakirakan berawan dengan suhu berkisar 24-30 derajat Celcius dan kelembaban berkisar 68-95 persen.

    Jakarta Barat diprakirakan berawan dengan suhu berkisar 23-30 derajat Celcius dan kelembaban berkisar 66-98 persen.

    Jakarta Selatan diprakirakan berawan dengan suhu berkisar 22-31 derajat Celcius dan kelembaban berkisar 62-98 persen.

    Jakarta Timur diprakirakan berawan dengan suhu berkisar 23-31 derajat Celcius dan kelembaban berkisar 60-98 persen.

    BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan memperbarui informasi cuaca terkini melalui aplikasi Info BMKG, situs web resmi www.bmkg.go.id serta media sosial @info.bmkg.

  • Hujan ringan diprakirakan guyur Jakarta pada Senin

    Hujan ringan diprakirakan guyur Jakarta pada Senin

    Arsip foto – Awan tebal yang menyelimuti Monas di Jakarta, Jumat (15/3/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/YU/pri.

    Hujan ringan diprakirakan guyur Jakarta pada Senin
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 23 Juni 2025 – 07:40 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan semua wilayah DKI Jakarta pada Senin, akan diguyur hujan mulai dari pagi hingga sore hari.

    Informasi yang diunggah BMKG di akun Instagram dikutip di Jakarta, Senin, menyebutkan bahwa pada pagi hari dari enam wilayah yaitu Jakarta Barat, Timur, Pusat, Utara, Selatan,dan Kepulauan Kabupaten Seribu, lima di antaranya diguyur hujan intensitas ringan, sedangkan Jakarta Selatan hanya berawan tebal.

    Beranjak pada siang hari dari enam wilayah itu, hanya Kabupaten Kepulauan Seribu yang diguyur hujan, sementara daerah lainnya berawan tebal.

    Awan tebal pada Senin siang itu menjadi hujan di seluruh wilayah DKI dengan intensitas ringan pada sore hari, kecuali Kabupaten Kepulauan Seribu yang berawan tebal.

    Sementara untuk malam hari awan tebal akan menyelimuti daerah yang baru merayakan ulang tahun ke-498.

    Diketahui bahwa hujan dengan intensitas ringan menurunkan air kurang dari 2,5 mm per jam, sedangkan hujan sedang membawa 5-10 mm air per jam.

    Pada hari yang sama, suhu udara di Jakarta diprakirakan berada pada kisaran 23-28 derajat Celcius dengan kecepatan angin 7 kilometer per jam, kecuali Kabupaten Kepulauan Seribu yang mencapai 22 km per jam.

    Sumber : Antara

  • Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Kabupaten Garut Jabar

    Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Kabupaten Garut Jabar

     

    Liputan6.com, Jakarta – Gempa Magnitudo 4,7 menggetarkan wilayah Kabupaten Garut, Jabar, Senin (23/6/2025), pukul 07.56.40 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa Kabupaten Garut ini berada pada koordinat 8.27LS, 107.14BT, dengan episenter gempa berada di laut 143 km barat daya Kabupaten garut Jabar.

    “kedalaman gempa 10 km,” tulis BMKG.

    BMKG juga memastikan gempa tidak berpotensi tsunami. Belum ada laporak kerusakan akibat gempa, namun warga diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.

  • Banjir Rendam Ribuan Rumah di Halmahera Selatan Maluku Utara, 1 Balita Dilaporkan Meninggal

    Banjir Rendam Ribuan Rumah di Halmahera Selatan Maluku Utara, 1 Balita Dilaporkan Meninggal

     

    Liputan6.com, Jakarta – Banjir melanda sejumlah titik di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, menyebabkan ribuan orang yang ada di lima kecamatan terdampak, dan 1 orang balita dilaporkan meninggal dunia. 

    Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari di Jakarta, Senin (23/6/2025) mengatakan, status tanggap darurat mulai berlaku sejak Senin dini hari (23/6/2025) setelah banjir merendam permukiman warga di lima kecamatan akibat hujan berintensitas tinggi yang mengguyur selama beberapa hari terakhir.

    Data yang diterima BNPB mencatat sebanyak 4.182 Kepala Keluarga (KK) atau 13.965 jiwa mengungsi dari 15 desa yang tersebar di enam kecamatan yakni Bacan, Bacan Selatan, Gane Barat, Gane Timur, Gane Timur Selatan, dan Gane Barat Selatan.

    “Selain ribuan warga terdampak, satu balita berusia dua tahun dilaporkan meninggal dunia karena terbawa arus dan satu orang mengalami luka akibat tersengat listrik,” kata Abdul Muhari.

    BNPB juga melaporkan banjir Halmahera Selatan mengakibatkan 1.522 rumah terendam. Selain itu empat rumah mengalami kerusakan berat, tiga rumah rusak ringan, dua jembatan mengalami rusak berat, satu jembatan rusak ringan, serta satu bronjong sepanjang 40 meter ikut terdampak.

    Menurut Abdul, tinggi muka air di lokasi terdampak bervariasi mulai dari 20-150 centimeter. Kondisi ini menghambat aktivitas warga dan membuat sebagian besar wilayah terdampak sulit dijangkau tanpa perahu atau kendaraan khusus.

    BNPB telah mengoordinasikan dukungan logistik bersama pemerintah daerah dan instansi terkait.

    Adapun kebutuhan mendesak bagi para penyintas saat ini meliputi makanan siap saji, selimut, terpal, tikar, pakaian layak pakai, serta perlengkapan bayi dan balita.

    Abdul mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat curah hujan di wilayah tersebut masih berpotensi tinggi, dan diminta terus memantau informasi resmi dari BMKG, BPBD, dan kanal komunikasi resmi pemerintah.

     

     

  • BPBD minta warga pesisir Jakarta dapat antisipasi potensi banjir rob

    BPBD minta warga pesisir Jakarta dapat antisipasi potensi banjir rob

    Tangkapan layar peringatan dini yang dikeluarkan BPBd DKI Jakarta di akun resmi instagram terkait potensi banjir rob di pesisir utara Jakarta. ANTARA/Tangkapan layar/instagram@bpbddkijakarta

    BPBD minta warga pesisir Jakarta dapat antisipasi potensi banjir rob
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 23 Juni 2025 – 06:00 WIB

    Elshinta.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta meminta warga yang tinggal di kawasan pesisir utara Jakarta agar dapat mengantisipasi potensi terjadinya banjir rob di kawasan tersebut

    “BPBD mengimbau warga agar dapat mengantisipasi dampak potensi banjir rob tersebut dan bila menemukan keadaan darurat dapat menghubungi call center 112,” kata BPBD DKI Jakarta melalui akun resmi instagram @bpbddkijakarta di Jakarta, Senin.

    BPBD DKI Jakarta telah mengeluarkan peringatan adanya banjir pesisir atau banjir rob di kawasan pesisir DKI Jakarta.

    Peringatan ini dikeluarkan ini berdasarkan informasi dari BMKG Kelas I Maritim Tanjung Priok tentang peringatan banjir rob pada 24 Juni hingga 31 Juni 2025.

    Potensi banjir pesisir ini diprediksi terjadi karena adanya fenomena Super New Moon atau fase bulan baru dan perigee yang terjadi pada 27 Juni 2025.

    Kondisi tersebut berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum sehingga membuat terjadinya banjir rob atau banjir pesisir di pesisir utara Jakarta seperti Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan.

    Kemudian kawasan Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, Muara Angke, Tanung Priok dan Kabupaten Kepulauan Seribu.

    Banjir rob kembali merendam pemukiman warga di RW 22, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Minggu (22/6).

    “Banjir rob kembali merendam pemukiman warga, air datang sekitar pukul 17.00 WIB, kata Ketua RW 22 Kelurahan Pluit Penjaringan Bani di Jakarta, Senin

    Sumber : Antara

  • 3 Kali Gagal Tanam Tembakau Akibat Kemarau Basah di Pamekasan
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        23 Juni 2025

    3 Kali Gagal Tanam Tembakau Akibat Kemarau Basah di Pamekasan Surabaya 23 Juni 2025

    3 Kali Gagal Tanam Tembakau Akibat Kemarau Basah di Pamekasan
    Tim Redaksi
    PAMEKASAN, KOMPAS.com

    Kemarau basah
    membuat
    petani tembakau
    resah di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Minggu (22/6/2025).
    Fudi (45) warga Desa Laden Kec. Pamekasan mengalami kegagalan sampai tiga kali tanam
    bibit tembakau
    .
    “Saya sudah tiga kali tanam bibit gagal. Bibit membusuk akibat terkena hujan,” kata Fudi.
    Dikatakan, bibit belum tumbuh baik tapi sudah turun hujan. Sehingga bibit layu, membusuk dan akhirnya kering.
    Tiga kali berturut-turut terjadi hal yang sama. Baru ditanam dua hari sudah diguyur hujan.
    “Saya sempat putus asa. Tapi tetap masih berusaha tanam bibit keempat kalinya,” katanya.
    Dia menjelaskan, jika bibit yang masih berumur satu dua hari rentan mati jika diguyur hujan.
    Bahkan, beberapa kali akibat air hujan yang menggenang. Sehingga bibit terendam dan membusuk.
    Fudi mengaku menanam sekitar 8 ribu bibit. Setelah diguyur hujan tersisa sekitar 500 bibit yang masih hidup.
    Harganya mencapai Rp 45 ribu setiap satu bendel berisi 1.000 bibit.
    Sehingga modal yang dikeluarkan berkisar Rp 3 juta lengkap dengan bayaran petani yang membantu menanam bibit.
    Hal yang sama dirasakan Rohemah, 53, warga Dusun Srabunan, Desa Teja Timur, Pamekasan.
    Dia menanam bibit mencapai 10.000 bibit dan sudah menanam kedua kalinya.
    Setelah tanam bibit pertama gagal karena sawahnya direndam banjir.
    “Bibit yang hidup hanya tersisa sedikit. Saat ini sudah menanam kedua kalinya,” katanya.
    Prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Trunojoyo Sumenep, Madura, Radibyo Trihastyo mengungkapkan jika hujan diprediksi masih terjadi.
    “Hujan bisa dimungkinkan masih terjadi. Karena pengaruh pusaran angin yang terjadi di wilayah sekitar Maluku dan Sulawesi yang membentuk awan dan berdampak ke Madura,” kata Radibyo.
    Dia mengatakan, bisa dilihat perkembangannya selama sepekan ke depan.
    Jika curah hujan turun kemungkinan hujan akan berkurang.
    Radibyo menjelaskan jika ada pergeseran musim dibanding tahun sebelumnya.
    Salah satunya akibat perubahan iklim.
    “Jika dalam seminggu ke depan curah hujan turun, kemungkinan musim kemarau berakhir bulan ini,” katanya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Intip, Prakiraan Cuaca di Bali Hari Ini

    Intip, Prakiraan Cuaca di Bali Hari Ini

    Liputan6.com, Bandung – Informasi mengenai prakiraan cuaca menjadi salah satu kabar yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat terutama bagi mereka yang banyak berkegiatan di luar ruangan ataupun yang terlibat di sektor pariwisata.

    Adapun di Indonesia daerah seperti Provinsi Bali yang terkenal sebagai destinasi wisata alam unggulan sangat membutuhkan informasi cuaca tersebut. Pasalnya cuaca berperan besar dalam menentukan kelancaran aktivitas para pelancong maupun warga lokal.

    Oleh karena itu, data cuaca yang dirilis oleh BMKG menjadi referensi penting untuk merancang agenda harian dengan lebih baik dan efisien. Pada hari Senin, 23 Juni 2025 BMKG memperkirakan sebagian besar wilayah di Bali akan diguyur hujan ringan.

    Melansir dari situs resmi BMKG, daerah seperti Jembrana dan Buleleng justru diprediksi cerah dengan intensitas suhu 24 hingga 30 derajat celcius. Sementara itu, daerah Badung, Gianyar, hingga kota Denpasar diprediksi turun hujan ringan.

    Sementara itu, sebagian besar wilayah yang diprediksi turun hujan memiliki intensitas suhu mulai dari 24 hingga 30 derajat celcius.  Meski tergolong ringan, masyarakat tetap dianjurkan untuk berhati-hati terhadap potensi genangan air serta perubahan cuaca tiba-tiba.

    Kemudian diimbau mengenakan pakaian yang nyaman dan membawa jas hujan atau payung serta memperhatikan informasi cuaca terkini untuk berjaga-jaga.

    Geger Buaya-Buaya Jumbo Berkeliaran Gara-Gara Tembok Penangkaran Roboh di Cianjur