Kementrian Lembaga: BKPM

  • Jumlah Kopdes Merah Putih Naik Jadi 80 Ribu, Ini Alasannya

    Jumlah Kopdes Merah Putih Naik Jadi 80 Ribu, Ini Alasannya

    Jakarta

    Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi telah menaikkan target pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih yang semula 70.000 menjadi 80.000. Apa alasannya?

    Budi Arie mengatakan target ini bertambah karena telah memasukkan kelurahan dalam rencana pembentukan Kopdes Merah Putih.

    “Jadi ada pertimbangan juga untuk di kelurahan-kelurahan, melibatkan kelurahan juga. Karena jumlah desa kita kan 75.000, 235.000 kalau nggak salah. Terus ada kelurahan juga, jadi kelurahan juga dilibatkan atau juga ingin diwujudkan di kelurahan-kelurahan,” kata Budi Arie saat ditemui di kantornya, Senin (24/3/2025).

    Menurut Budi Arie, kemungkinan setiap desa mempunyai lebih dari satu Kopdes. Hal ini dikarenakan ada beberapa desa yang padat penduduknya.

    “Gini, desa-desa yang penduduknya padat banyak sekali, misalnya di Pulau Jawa itu banyak sekali desa yang bahkan ada penduduknya 40.000, mungkin bisa dua Kopdes. Di Bekasi, contohnya desa di Bekasi, Kabupaten Bekasi, itu bisa dua Kopdes. Karena kalau satu mungkin lebih berat,” terang Budi Arie.

    Budi menyebut operasional Kopdes Merah Putih ini dilakukan secara bertahap. Pertama, pihaknya akan membentuk badan hukumnya secara legalitas terlebih dahulu. Pembentukannya ini harus melalui mekanisme musyawarah desa.

    Kemudian, pembentukan Kopdes Merah Putih ini juga harus melalui persetujuan Kementerian Hukum, Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), hingga Kementerian Koperasi (Kemenkop).

    “Jadi jangan kamu bayangkan, Juli itu ada 80.000 jadi semua gitu, enggak. Kan badannya, jadi 80.000 sudah terbentuk sebagai legalitas hukumnya. Baru kita bangun, baru kita monitoring, kita evaluasi. Kalau terbentuk kita secara badan hukum harus bisa semua. Karena kan musyawarah desa, terus ke Kementerian Hukum, ke Kementerian Investasi untuk nomor induk perusahaan, terus ke kami, ke Kementerian Koperasi untuk nomor induk koperasi gitu. Kalau terbentuknya bisa, bisa,” jelas Budi Arie.

    (hns/hns)

  • CEO Danantara Rosan Masih Bakal Jadi Menteri, tapi Pejabat di Bawahnya Dilarang Rangkap Jabatan – Halaman all

    CEO Danantara Rosan Masih Bakal Jadi Menteri, tapi Pejabat di Bawahnya Dilarang Rangkap Jabatan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Chief Executive Officer (CEO) Danantara Rosan Roeslani mengatakan pejabat di bawahnya tidak boleh merangkap jabatan.

    Hal itu ia sampaikan ketika mengumumkan kepengurusan Danantara Indonesia di gedung Graha CIMB Niaga, Jakarta Selatan, Senin (24/3/2025).

    Ketika mengumumkan posisi Managing Director Finance Danantara, Rosan mengungkap jabatan tersebut akan diisi oleh Arief Budiman yang kini masih menjabat sebagai Deputy CEO Indonesia Investment Authority (INA).

    Rosan mengatakan Arief nantinya akan bergabung secara penuh di Danantara karena lembaga teranyar ini melarang adanya rangkap jabatan.

    Kemudian, ketika mengumumkan Managing Director Human Resources, Rosan menyebut Sanjay Bharwani.

    Sanjay kini masih menjabat sebagai Presiden Director Bester & Co, yang kata Rosan akan segera ditinggalkan jabatan itu dan fokus secara penuh di Danantara.

    Rosan mengatakan bahwa pejabat Danantara di bawah dirinya tidak boleh merangkap jabatan.

    “Jadi setelah ini beliau akan full ada di kami karena di kami tidak boleh ada yang merengkap pejabatan di level di bawah kami,” kata Rosan.

    Ketika ditemui usai acara pengumuman kepengurusan ini, Rosan mengungkap alasannya masih menjabat sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM.

    Menurut dia, jabatannya sebagai Kepala Danantara merangkap Menteri Investasi sudah sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 10 Tahun 2025 tentang Organisasi dan Tata Kelola Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara.

    Berdasarkan PP 10/2025 Pasal 33, untuk pertama kali, dalam rangka percepatan pelaksanaan tugas Badan, Presiden dapat mengangkat menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang investasi sebagai Kepala Badan Pelaksana.

    Selain itu, kata Rosan, tugas dia sebagai Menteri Investasi dan CEO Danantara saling menyempurnakan dan melengkapi satu sama lain.

    “Ini di PP juga sudah ada. Itu dengan [tugas sebagai] Menteri Investasi saling menunjang, saling melengkapi,” ujarnya.

    Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa dengan menjabat kedua posisi tersebut, ia dapat meminimalisir birokrasi yang sering menjadi hambatan dalam proses investasi.

    Ia menilai, dengan posisi rangkap jabatannya, birokrasi yang selama ini sering menjadi masalah bisa dikurangi.

    “Katanya, selama ini diributin soal birokrasi. Kita pemerintahannya sendiri-sendiri. Sekarang, dengan adanya ini kan diharapkan mengurangi birokrasi, mengurangi silo dan kebijakan masing-masing, sehingga ini bisa menjadi lebih cepat, lebih baik, lebih transparan,” ucap Rosan. 

    Berikut struktur Danantara Indonesia:

    Presiden

    Dewan Pengawas

    1. Erick Thohir

    2. Muliaman Haddad

    3. Jajaran kementerian yang ditunjuk oleh presiden

    Dewan Pengarah

    1. Joko Widodo

    2. Susilo Bambang Yudhoyono

    Dewan Penasihat

    1. Mantan Wakil Presiden

    2. Ray Dalio

    3. Helman Sitohang

    4. Jeffrey Sachs

    5. F. Chapman Taylor

    6. Thaksin Shinawatra

    Komite Pengawasan dan Akuntabilitas

    1. Kepala PPATK

    2. Ketua KPK

    3. Ketua BPK

    4. Ketua BPKP

    5. Kapolri

    6. Jaksa Agung

    Board of Danantara Indonesia

    – CEO: Rosan Roeslani

    – COO: Dony Oskaria

    – CIO: Pandu Sjahrir

    Managing Director Legal: Robertus Bilitea

    Managing Director Risk and Sustainability: Lieng-Seng Wee

    Managing Director Finance (CFO): Arief Budiman

    Managing Director Treasury: Ali Setiawan

    Managing Director Global Relations and Governance: Mohamad Al-Arief

    Managing Director Stakeholders Management: Rohan Hafas

    Managing Director Internal Audit: Ahmad Hidayat

    Managing Director Human Resources: Sanjay Bharwani

    Managing Director/Chief Economist: Reza Yamora Siregar

    Managing Director Head of Office: Ivy Santoso

    Komiten Manajemen Risiko: John Prasetio

    Komite Investasi dan Portofolio: Yup Kim

    Holding Operasional

    Managing Director: Agus Dwi Handaya

    Managing Director Non Financial: Febriani Eddy

    Managing Director Risk: Riko Banardi

    Holding Investasi

    Managing Director Finance: Djamal Attamimi

    Managing Director Legal: Bono Daru Adji

    Managing Director Investment: Stefanus Ade Hadiwidjaja

  • Wamen Investasi dan Hilirisasi Tawarkan Investasi di Sektor Hilirisasi kepada 40 Investor Australia – Halaman all

    Wamen Investasi dan Hilirisasi Tawarkan Investasi di Sektor Hilirisasi kepada 40 Investor Australia – Halaman all

    Hasiolan EP/Tribunnews.com

    TRIBUNNEWS.COM – Pemerintah melalui Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) terus melakukan langkah aktif untuk menarik investasi asing ke Indonesia. 

    Hal ini ditandai dengan kunjungan kerja, Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM Todotua Pasaribu ke Australia pada 19-20 Maret 2025 untuk melakukan serangkaian pertemuan penting dengan pejabat pemerintah, investor, serta pemimpin bisnis Australia, termasuk memberikan keynote speech dalam Australia-Indonesia Business Forum yang dihadiri oleh 40 perusahaan Australia yang bergerak di berbagai sektor, serta membuka Indonesia Investment Roundtable and Networking.

    Kunjungan kerja tersebut, dilakukan bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN).

    Beberapa hal yang disampaikan oleh Wamen Investasi dan Hilirisasi diantaranya adalah peluang investasi dan kerja sama kedua negara terutama potensi hilirisasi USD 618 miliar maupun proyek strategis nasional (PSN) guna mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    “Dalam Asta Cita terdapat beberapa sektor-sektor utama yang merupakan peluang bagi investor asing, termasuk energi terbarukan, industri hilirisasi, ekonomi digital, infrastruktur, dan pendidikan. Presiden juga telah mengumumkan 77 Proyek Strategis Nasional yang akan diprioritaskan dalam periode 2025-2029. Beberapa di antaranya melibatkan swasta nasional termasuk Program Hilirisasi Garam, Proyek Pengembangan Soda Ash, Program Hilirisasi Kelapa Sawit, Kelapa, dan Rumput Laut, serta Program Hilirisasi Nikel, Timah, Bauksit, dan Tembaga,” ujar Todotua, dalam keterangan dikutip Senin (24/3/2025).
     
    Todotua juga menyoroti pentingnya penguatan investasi dalam sektor hilirisasi dan energi hijau guna mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. 

    Menurutnya, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia telah menetapkan target ambisius untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan menarik investasi berkualitas.
     
    “Indonesia telah mengidentifikasi 28 komoditas hilirisasi dengan potensi investasi mencapai USD618 miliar. Kami mengundang investor Australia untuk memanfaatkan peluang ini dengan berinvestasi di sektor-sektor prioritas seperti hilirisasi nikel dan bauksit, pengembangan energi terbarukan, serta infrastruktur digital,” jelasnya.
     
    Menteri Perdagangan dan Pariwisata Australia Don Farrel merespons positif berbagai peluang investasi yang ditawarkan oleh pemerintah Indonesia. 

    “Indonesia merupakan partner penting bagi Australia dan Australia bisa investasi di Indonesia karena Australia merupakan negara yang memiliki teknologi terbaik di dalam produksi pangan,” paparnya.
     
    Don juga menilai bahwa kerja sama ekonomi Australia dan Indonesia juga dapat dikembangkan lebih lanjut terutama terkait rencana Indonesia mengembangkan Ibu Kota Negara (IKN) yang baru. “Australia memiliki expertise dalam hal ini, sehingga peluang kerja sama sangat terbuka lebar,” imbuhnya.
     
    Turut hadir dalam Australia-Indonesia Business Forum(AIBF) Menteri Keuangan New South Wales Courtney Housos dan Menteri Perbaikan Regulasi dan Fair TradingNew South Wales Anoulack Chanthivong. 
     
    AIBF tersebut terselenggara atas dukungan dari Australia Department of Foreign Affairs and Trade, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Fitzpatrick & Co, serta KPMG. 

    Wamen Todotua juga menyampaikan bagaimana kondisi kerjasama Indonesia Australia melalui IA CEPA dan contoh beberapa perusahaan Australia yang sudah berhasil melakukan investasi ke Indonesia.
     
    Senada dengan Todotua, Wakil Ketua Umum KADIN Bidang Hubungan Luar Negeri Benardino M. Vega, mendorong agar kerja sama antara pengusaha Indonesia dan Australia semakin kuat. Menurutnya, kerja sama yang sudah terjalin dengan baik antara kedua negara harus ditingkatkan, terutama dalam mendukung pembangunan sektor-sektor prioritas yang telah ditetapkan pemerintah Indonesia.

    “Kedua negara memiliki visi yang sama dalam melihat ASEAN sebagai kawasan yang strategis, dan kami terus mengeksplorasi peluang kerja sama di berbagai sektor, termasuk mineral kritis. Setiap tahun, ada inisiatif baru dalam bidang ini, dan kita perlu membangun lebih banyak kemitraan bisnis ke bisnis (B2B) di sektor ini. Indonesia dan Australia dapat bekerja sama dalam sektor mineral dengan lebih erat, karena menemukan mitra yang tepat di kedua negara sangatlah penting,” ujar Bernardino.
     
    Selama lima tahun terakhir (periode 2019 -2024), Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM mencatat Australia berada di peringkat ke-10 negara dengan realisasi investasi terbesar di Indonesia dengan total investasi USD2,7 miliar. Lima sektor investasi yang paling diminati antara lain Pertambangan (59,4%), Hotel dan Restoran (7,9%), Jasa Lainnya (7,1%), Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran (4,7%), dan Perikanan (4,7%). (*)

  • Presiden singgung Maruarar-Trenggono stres saham jatuh saat paripurna

    Presiden singgung Maruarar-Trenggono stres saham jatuh saat paripurna

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Presiden singgung Maruarar-Trenggono stres saham jatuh saat paripurna
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 21 Maret 2025 – 20:45 WIB

    Elshinta.com – Presiden RI Prabowo Subianto turut membahas anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) beberapa hari lalu serta menyinggung Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait dan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono yang stres karena saham yang jatuh.

    Hal itu disampaikan Presiden Prabowo saat memberikan arahan kepada para menteri, wakil menteri, dan kepala lembaga pada Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat.

    “Harga saham boleh naik turun, pangan aman, negara aman, saudara-saudara. Saya lihat yang stres harga saham turun hanya beberapa orang, di antara saudara-saudara. Maruarar, siapa lagi itu? Trenggono, mana Trenggono? Oh duduk sebelahan,” kata Prabowo seraya mencari posisi duduk Maruarar dan Trenggono saat Sidang Kabinet Paripurna.

    Prabowo pun berkelakar ada pula menteri-menteri yang tampaknya tidak terpengaruh saat IHSG jatuh, salah satunya Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko.

    “Mana lagi ya? Kalau Budiman enggak, Budiman tenang aja karena enggak punya saham dia,” kata Prabowo sambil tertawa terbahak-bahak.

    Selain tiga menteri tersebut, giliran Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman hingga Kepala BKPM/Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani yang disinggung Presiden.

    Saat menteri-menteri menyebutkan nama Amran, Presiden Prabowo pun langsung menepis bahwa Menteri Amran juga tidak terpengaruh dengan harga saham karena tidak berinvestasi saham.

    Namun, saat menteri-menteri menyebutkan nama Rosan, Presiden Prabowo seolah tidak memedulikan Rosan yang dinilainya tidak terpengaruh karena harga saham jatuh.

    “Siapa lagi ya? Amran? Enggak, dia enggak main saham dia. Dia enggak main saham, dia enggak main saham,” kata Prabowo.

    Pada Selasa (18/3), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan tajam lebih dari 5 persen sehingga membuat Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan pembekuan sementara perdagangan (trading halt) pada pukul 11:19:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS).

    Pada penutupan perdagangan sesi I, Selasa (18/3) siang, IHSG tercatat ditutup melemah 395,87 poin atau 6,12 persen ke posisi 6.076,08.

    Sementara itu, indeks LQ45 tercatat turun 38,27 poin atau 5,25 persen ke posisi 691,08.Sedangkan pada penutupan perdagangan Selasa (18/3) sore, IHSG ditutup melemah 248,56 poin atau 3,84 persen ke posisi 6.223,39.

    Sumber : Antara

  • Pengurus Danantara Diumumkan Senin Depan, Dijamin Tak Ada Orang Titipan

    Pengurus Danantara Diumumkan Senin Depan, Dijamin Tak Ada Orang Titipan

    Jakarta

    Pengurus Badan Pengelola Investasi Danantara akan diumumkan Senin 24 Maret 2025. Hal ini disampaikan langsung oleh CEO Danantara Rosan Roeslani.

    “Oke, Senin jam 12 siang,” ujar Rosan menjawab pertanyaan soal kapan struktur Danantara diumumkan ke publik, ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (21/3/2025).

    Rosan belum mau merinci siapa saja nama yang akan diumumkan. Termasuk apakah pengumuman akan dilakukan secara langsung oleh Presiden Prabowo Subianto atau tidak.

    “Ya nanti tunggu saja,” kata Menteri Investasi & Hilirisasi/Kepala BKPM itu.

    Yang jelas sederet nama-nama sudah banyak diperbincangkan mengisi berbagai posisi di Danantara, misalnya mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

    Ada juga nama Investor Kawakan dari Amerika Serikat (AS) Ray Dalio di posisi yang sama. Rosan sebelumnya sudah memberikan kode yang membenarkan soal posisi Ray Dalio di Danantara.

    Rosan juga memastikan mereka yang akan menjadi pengurus Danantara bukanlah titipan dari siapapun, termasuk dari Presiden Prabowo Subianto.

    Bahkan Prabowo telah memberikan arahan kepengurusan Danantara tidak ada intervensi.Rosan mengatakan telah memberikan nama-nama daftar pengurus Danantara pada Prabowo.

    Prabowo juga sempat bertanya dan memastikan nama-nama tersebut tidak ada orang titipan darinya.

    “Arahan Bapak Presiden soal Danantara sangat jelas tidak ada titipan, tidak ada intervensi. Bahkan beliau saat saya sampaikan nama-nama ini, kemarin meeting dan beliau sampaikan begini kepada para menteri, ‘Pak Rosan Apakah ada titipan satu namapun dari saya?’, ‘Tidak ada Pak’,” kata Rosan dikutip dari akun Instagram @rosanroeslani.

    Eks Ketua Umum Kadin Indonesia itu menambahkan Prabowo tidak hanya melihat nama, tapi juga menganalisis CV secara satu-satu. Hasilnya, Rosan menilai orang-orang yang menjadi pengurus Danantara nanti memang kompeten di bidangnya.

    “Karena saya percaya tim ini. Beliau tidak hanya melihat nama tapi beliau juga melihat CV satu-satu. Beliau analisa dengan tim beliau ternyata memang nama-nama ini profesional dan memang kompeten di bidangnya,” jelas Rosan.

    (hns/hns)

  • Wameninves ajak 40 investor Australia tanamkan modal sektor hilirisasi

    Wameninves ajak 40 investor Australia tanamkan modal sektor hilirisasi

    Kami mengundang investor Australia untuk memanfaatkan peluang ini dengan berinvestasi di sektor-sektor prioritas

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Investasi (Wameninves) dan Hilirisasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Todotua Pasaribu menawarkan investasi di sektor hilirisasi kepada 40 perusahaan asal Australia.

    Tawaran tersebut disampaikan dia saat melakukan kunjungan ke Australia pada 19 hingga 20 Maret, sebagai upaya nyata menarik minat investasi asing ke tanah air.

    Wameninves dalam pernyataan di Jakarta, Jumat menyampaikan proyek hilirisasi yang ditawarkannya kepada investor Australia yakni 77 proyek strategis nasional (PSN) yang akan diprioritaskan pada periode 2025-2029.

    Program hilirisasi dari PSN tersebut yakni hilirisasi garam, proyek pengembangan soda ash, program hilirisasi kelapa sawit, kelapa dan rumput laut, serta program hilirisasi nikel, timah, bauksit dan tembaga.

    “Indonesia telah mengidentifikasi 28 komoditas hilirisasi dengan potensi investasi mencapai 618 miliar dolar AS. Kami mengundang investor Australia untuk memanfaatkan peluang ini dengan berinvestasi di sektor-sektor prioritas seperti hilirisasi nikel dan bauksit, pengembangan energi terbarukan, serta infrastruktur digital,” katanya.

    Selama lima tahun terakhir yakni periode 2019 hingga 2024, pihaknya mencatat Australia berada di peringkat ke-10 negara dengan realisasi investasi terbesar di Indonesia, dengan total investasi 2,7 miliar dolar AS atau Rp44,5 triliun (kurs Rp16.510).

    Lima sektor investasi yang paling diminati antara lain pertambangan sebesar 59,4 persen, hotel dan restoran 7,9 persen, jasa lainnya 7,1 persen, perumahan, kawasan industri dan perkantoran 4,7 persen, serta perikanan 4,7 persen.

    Sementara itu, Menteri Perdagangan dan Pariwisata Australia Don Farrel merespons positif peluang investasi yang ditawarkan oleh Pemerintah Indonesia.

    Ia menyatakan kerja sama ekonomi Australia dan Indonesia juga dapat dikembangkan lebih lanjut terutama terkait rencana Indonesia mengembangkan Ibu Kota Nusantara (IKN).

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Perusahaan Teknologi AS Mau Investasi di RI, Bikin Alat Penangkal Deepfake

    Perusahaan Teknologi AS Mau Investasi di RI, Bikin Alat Penangkal Deepfake

    Jakarta

    Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM bersama Tools for Humanity Corporation (TFH) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk menjajaki peluang investasi di sektor digital Indonesia. Kerja sama ini berfokus pada fasilitasi investasi TFH dalam pengembangan dan produksi Orb.

    Alat tersebut merupakan perangkat kamera khusus yang digunakan dalam sistem identitas digital berbasis kecerdasan buatan, World ID. TFH adalah perusahaan teknologi global berbasis di Amerika Serikat yang mengembangkan World ID, sebuah sistem verifikasi digital yang memastikan identitas seseorang.

    World ID memungkinkan pembuktian identitas di website, aplikasi, dan dunia online, tanpa perlu membagikan data pribadi. Kehadiran teknologi ini dipercaya dapat memperkuat keamanan digital dan verifikasi anti-bot, seiring dengan meningkatnya ancaman seperti deepfakes, pencurian identitas, dan serangan siber berbasis AI.

    Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM, Todotua Pasaribu, menegaskan investasi di sektor digital sejalan dengan Visi Digital 2045 yang bertujuan menciptakan ekosistem digital yang inklusif dan kolaboratif. Menurutnya, pemerintah terus berkomitmen untuk mempercepat agenda ini.

    “Indonesia telah menetapkan Visi Digital 2045 yang berfokus pada inovasi sebagai penggerak utama ekosistem digital. Dalam Rencana Pembangunan Nasional 2025-2029 dan Asta Cita Presiden Prabowo, transformasi digital menjadi pilar utama dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing global Indonesia,” jelas Todotua dalam keterangan tertulis, Jumat (21/3/2025).

    Todotua memaparkan potensi besar dalam ekonomi digital yang mencapai US$ 130 miliar pada tahun ini. Pertumbuhan ini akan didorong oleh investasi infrastruktur, peningkatan akses internet, inovasi di berbagai sektor seperti fintech, healthtech, dan edtech, serta populasi muda yang melek teknologi.

    “Proyeksi pasar digital kita yang mencapai US$ 130 miliar pada 2025 dan potensi tumbuh hingga US$ 360 miliar pada 2030 menunjukkan betapa pentingnya investasi di sektor ini, termasuk di bidang kecerdasan buatan yang akan menyumbang signifikan terhadap PDB (Produk Domestik Bruto) nasional,” ujar Todotua.

    Sementara itu, Damien Kieran, Chief Legal and Privacy Officer TFH, menyoroti potensi besar Indonesia dalam ekosistem digital global dan komitmen TFH dalam mendukung pertumbuhan industri teknologi nasional.

    “Indonesia berada di garis depan transformasi digital Asia, dan di bawah visi Presiden Prabowo serta kepemimpinan Menteri Rosan dan Wakil Menteri Todotua, negara ini berada dalam posisi yang tepat untuk semakin mempercepat perannya sebagai pusat teknologi regional dan global,” ungkap Kieran.

    Kieran juga mengakui percepatan ekonomi digital membawa tantangan seperti peningkatan risiko penipuan berbasis AI, deepfake, dan pencurian identitas. Teknologi World ID yang didukung oleh perangkat Orb, menawarkan solusi verifikasi identitas berbasis privasi melalui pemindaian iris unik, tanpa menyimpan data pribadi.

    “Dengan dukungan dari Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, kami berkomitmen untuk mengeksplorasi peluang perakitan Orb di Indonesia, tidak hanya untuk pasar domestik tetapi juga untuk kawasan Asia Tenggara,” jelas Damien.

    TFH telah memulai kehadirannya di Indonesia sejak Februari lalu melalui peluncuran Orb di Jakarta. Melalui MoU ini, Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM akan memberikan dukungan dalam hal fasilitasi proses perizinan investasi, serta membantu TFH mengidentifikasi insentif yang tersedia sesuai dengan regulasi yang berlaku.

    Di sisi lain, TFH akan mengidentifikasi mitra industri lokal yang berpotensi mendukung produksi Orb, melakukan investasi dalam pengembangan fasilitas produksi, serta memberikan dukungan teknis dan pelatihan bagi mitra lokal.

    (ily/fdl)

  • Komdigi Matangkan Model Sharing Network (MOCN) 5G, Segera Panggil Opsel

    Komdigi Matangkan Model Sharing Network (MOCN) 5G, Segera Panggil Opsel

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengkaji model Multi-Operator Core Network (MOCN) sebelum digunakan untuk mempercepat adopsi 5G di Tanah Air.

    Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria mengatakan, pengkajian ini dilakukan untuk melihat keunggulan dan kelemahan dari model ini.

    Nezar pun menyebut model sharing network ini memiliki banyak manfaat jika nantinya digunakan di Indonesia.

    “Jadi kita coba coba review dulu lah. Tapi sharing network ini kalau secara hitungan cost dan benefitnya itu lebih banyak benefitnya,” kata Nezar kepada Bisnis, Kamis (20/1/2025).

    Multi-Operator Core Network (MOCN) adalah model berbagi jaringan telekomunikasi yang memungkinkan beberapa operator seluler untuk berbagi infrastruktur jaringan akses radio (RAN) yang sama, termasuk menara, antena, dan spektrum frekuensi, sambil tetap mempertahankan jaringan inti (core network) mereka secara terpisah.

    Model ini diklaim berhasil diterapkan di Malaysia. Sehingga, cakupan 5G di Malaysia sudah mencapai 80%.

    Semantara itu, Indonesia masih tertinggal jauh dalam penetrasi jaringan 5G. Padahal, implementasi 5G di Malaysia dilakukan pada waktu yang sama dengan Indonesia di 2021.

    Maka dari itu, Nezar menuturkan model sharing network ini akan membuat pembangunan jaringan dan teknologi untuk 5G akan lebih optimal dan efisien.

    Nezar menambahkan, pihaknya juga akan memanggil pihak operator seluler untuk mendengarkan masukan terkait model yang sukses dipakai oleh Malaysia ini.

    “Iya nanti kita bicarakan dengan mereka (Opsel), ujarnya.

    Diberitakan sebelumnya, Komdigi mengusulkan penerapan model Multi-Operator Core Network (MOCN) untuk mempercepat adopsi 5G di Tanah Air.

    Adapun, usul ini dikatakan saat pertemuan antara Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid dengan Menteri Investasi dan Hilirisasi/BKPM sekaligus CEO Danantara, Rosan Roeslani.

    Meutya mengatakan, model ini memungkinkan operator berbagi infrastruktur, sehingga dapat mempercepat ekspansi jaringan sekaligus menekan biaya investasi. 

    Selain itu, pemanfaatan infrastruktur milik PLN juga menjadi solusi strategis dalam memperluas jaringan telekomunikasi ke daerah-daerah yang masih minim akses internet. 

    Dengan memanfaatkan tiang listrik PLN untuk distribusi serat optik, biaya investasi dapat ditekan hingga 67%, mempercepat penetrasi internet dengan lebih efisien.

    “Implementasi 5G yang optimal dapat mengurangi Total Cost of Ownership (TCO) hingga 54% dibandingkan dengan 4G. Dengan strategi yang tepat, kita dapat memenuhi kebutuhan industri, bisnis, dan masyarakat akan jaringan yang lebih cepat dan andal,” kata Meutya.

  • Menteri UMKM sebut masih tunggu PP bagi UKM urus tambang

    Menteri UMKM sebut masih tunggu PP bagi UKM urus tambang

    belum ada (UMKM yang mendaftar karena PP-nya belum selesai. Kita tunggu PP-nya, lalu kita harus bikin Permen, baru bisa jalan

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengatakan, pihaknya masih menunggu Peraturan Pemerintah (PP) yang akan menjadi landasan hukum dan regulasi terkait kriteria hingga skema usaha kecil dan menengah (UKM) untuk mengelola bisnis pertambangan.

    Hal ini menyusul Undang-Undang Mineral dan Batubara (UU Minerba) memberikan ruang dan kesempatan bagi pengusaha kecil dan menengah untuk mengelola pertambangan melalui Izin Usaha Pertambangan (IUP).

    “Masih belum ada (UMKM yang mendaftar, karena PP-nya belum selesai. Kita tunggu PP-nya, lalu kita harus bikin Permen (peraturan menteri), baru kita bisa jalan,” kata Maman ditemui di Kantor Kementerian UMKM Jakarta, Kamis.

    Ia melanjutkan, pihaknya dan pihak terkait lainnya termasuk Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Hukum dan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM ) masih menggodok PP tersebut.

    “Ini lagi dibahas di kementerian. Sabar, tidak boleh buru-buru,” ujar Maman.

    “(Targetnya) Secepatnya, ini sedang digarap, doakan saja,” imbuhnya.

    Lebih lanjut, Menteri UMKM menegaskan bahwa hanya usaha kecil dan menengah yang bisa terlibat dalam bisnis tambang dan memiliki IUP.

    “Tidak (usaha mikro), tidak bisa (terlibat). Itu (yang bisa hanya) kecil dan menengah,” kata dia.

    Sebelumnya, Maman mengatakan UU Minerba merupakan sebuah momentum bagi pelaku UKM untuk ikut serta menjadi penopang ekonomi Indonesia.

    “Secara spirit munculnya aturan baru dalam Undang-Undang Minerba memberikan kesempatan kepada usaha kecil dan menengah dalam menaikkan level usahanya,” kata Maman, dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Rabu (19/2).

    Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Investasi bidang IT bantu transformasi digital dan riset

    Investasi bidang IT bantu transformasi digital dan riset

    Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Todotua Pasaribu. (ANTARA/Aji Cakti)

    Wameninves: Investasi bidang IT bantu transformasi digital dan riset
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Rabu, 19 Maret 2025 – 07:43 WIB

    Elshinta.com – Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Todotua Pasaribu mengungkapkan investasi dalam bidang IT, khususnya kecerdasan buatan (artificial intelligence), dapat membantu transformasi digital dan berkontribusi dalam memperkuat riset.

    “Ini adalah satu rencana investasi di bidang IT khususnya di artificial intelligence, pemerintahan saat ini salah satu target program kerjanya adalah berbicara terhadap transformasi digital, investasi dalam IT, dan khususnya artificial intelligence,” ujar Todotua di Jakarta, Selasa.

    Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi (Wameninves) Todotua Pasaribu melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM dengan Tools For Humanity Corporation (TFH) mengenai Peluang Investasi di Sektor Digital Indonesia.

    “Tentunya ini adalah supporting perangkat dalam kerangka kita berbicara konsep artificial intelligence, karena memang ini juga banyak akan mendukung kepada pendataan, kemudian juga di industri keuangan untuk verifikasi,” kata Todotua.

    “Jadi ini memang satu advance dan juga kita berharap dari assembly-nya nanti ada di sini, dan nanti apabila cycle-nya atau produknya sudah mulai ter-develop kita mengharapkan juga memang industri manufakturnya di sini,” tambahnya.

    Menurut dia, berbicara hilirisasi bukan hanya bicara di mineral, perikanan dan lain-lain, tetapi di teknologi IT pun adalah hilirisasi. Di luar selain data center atau produk platform-platform lain, tentunya ini adalah salah satu juga bentuk hilirisasi dalam mendukung transformasi digital.

    Wameninves juga berharap dengan adanya investasi yang berhilirisasi di bidang IT maka Indonesia bisa mendapatkan transfer teknologi, Kementerian Investasi dan Hilirisasi sangat memahami bahwa Indonesia sendiri memiliki kelemahan dalam riset, khususnya di bidang IT.

    “Kita harapkan dengan adanya grup company yang seperti ini mereka mau masuk dan mau punya resiko dalam mengembangkan investasi maka hal itu juga bisa memberikan kontribusi bagi riset kita ke depannya,” katanya.

    Sementara itu, Chief Legal and Privacy Officer TFH Damien Kieran mengungkapkan bahwa Orb yang akan digunakan untuk melakukan verifikasi bukti keaslian manusia atau proof of human. Perusahaan teknologi Tools For Humanity (TFH) memperkenalkan sistem verifikasi manusia bernama Orb yang berguna untuk mencegah terjadinya penipuan menggunakan kecerdasan buatan (AI).

    “Mungkin teman-teman familiar dengan teknologi captcha atau OTP untuk membuktikan kalau kita manusia asli di Internet, Orb ini adalah teknologi untuk membuktikan kalau seseorang adalah manusia asli tanpa memberikan data pribadi apapun,” kata Damien.

    Dia berharap hal tersebut bisa menjadi standar baru di dunia digital ke depannya, di mana semua pihak bisa berinteraksi secara aman di dunia daring dengan terus menjaga privasi.

    Sebagai informasi, proyek ini telah dijalankan sejak tahun 2019 yang diinisiasikan oleh Sam Altman, yang kini menjabat CEO OpenAI, bersama Alex Blania dan Max Novendstern.

    Proyek ini bertujuan untuk menciptakan teknologi yang dapat membantu manusia merespon perkembangan teknologi AI, bagaimana teknologi AI seperti deepfake saat ini rentan digunakan untuk praktik penipuan dan manipulasi identitas. Orb ini bekerja menggunakan kode unik dari hasil pemindaian wajah dan mata manusia yang tersimpan dalam basis data perangkat.

    Chief Legal and Privacy Officer TFH Damien Kieran memastikan bahwa keamanan pengguna Orb terjaga karena mekanisme verifikasi identitas pada sistem ini tidak membutuhkan transfer data.

    Sumber : Antara