Kementrian Lembaga: BIN

  • Komisi I akan bahas kejelasan regulasi-tupoksi kementerian soal judol

    Komisi I akan bahas kejelasan regulasi-tupoksi kementerian soal judol

    Anggota Komisi I DPR RI Rizki Aulia Rahman Natakusumah di Bogor, Jawa Barat, Jumat (1/10/2024). ANTARA/Melalusa Susthira K..

    Komisi I akan bahas kejelasan regulasi-tupoksi kementerian soal judol
    Dalam Negeri   
    Widodo   
    Sabtu, 02 November 2024 – 09:31 WIB

    Elshinta.com – Anggota Komisi I DPR RI Rizki Aulia Rahman Natakusumah mengatakan isu menyangkut kejelasan regulasi hingga pembagian tugas, pokok, dan fungsi (tupoksi) kementerian/lembaga dalam mengatasi judi online (judol) akan menjadi pembahasan di Komisi I DPR RI.

    “Peraturan perundang-undangan juga harus jelas, pembagian tupoksi dari kementerian dan lembaganya juga harus jelas, Komdigi bergerak dimana, Siber Polri (Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri) bergerak dimana, BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara) juga bergerak dimana. Nah, ini yang akan menjadi isu pembahasan di Komisi I,” kata Rizki di Bogor, Jawa Barat, Jumat (1/10).

    Hal tersebut disampaikannya merespons kasus judi online yang masih terus bermunculan di tanah air. Terbaru, penangkapan 11 tersangka judi online yang merupakan oknum pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi).

    Dia berharap Kemenkomdigi dapat menggenjot kembali program-programnya guna membumikan sekaligus mengedukasi kebijakan terkait pemberantasan judi online kepada masyarakat.

    “Masyarakatnya harus bisa lebih teredukasi dengan baik karena sebaik-baiknya undang-undang, sebaik-baiknya peraturan, selama tidak bottom up, selama tidak mengakar atau mulai dari akar rumput masyarakat sepertinya sulit untuk bisa optimal,” tuturnya.

    Dia berharap pula pihaknya dapat berkoordinasi lebih intensif dengan para mitra kerja Komisi I DPR RI, di antaranya Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Badan Intelijen Negara (BIN), serta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam memberantas judi online di tanah air.

    Dia pun mengapresiasi ketegasan Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid dalam merespons kasus judi online yang melibatkan 11 tersangka di kementeriannya.

    “Beliau sudah sampaikan sepertinya bahwa beliau tidak akan main-main kalau sampai ada jajaran di dalam kementeriannya yang terlibat judi online,” tuturnya.

    Dia menambahkan bahwa upaya untuk memberantas judi online di tanah air sudah ditekankan sejak beberapa waktu lalu oleh Komisi I DPR RI bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) yang kini menjelma menjadi Kemenkomdigi.

    “Ke depan Komisi I dinahkodai pimpinan baru, banyak juga anggota baru, menteri-menterinya juga menteri baru, saya yakin semangatnya lebih kuat lagi untuk memberantas judol,” kata dia.

    Sebelumnya, Polda Metro Jaya menangkap 11 tersangka kasus judi online yang melibatkan oknum pegawai Kemkomdigi di Kota Bekasi, Jawa Barat.

    “Ini 11 orang, beberapa orang di antaranya adalah oknum pegawai Kemkomdigi, antara lain, ada juga staf-staf ahli dari Komdigi,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (1/10).

    Kombes Pol. Ade Ary menjelaskan bahwa pegawai Kementerian Komdigi tersebut memiliki kewenangan untuk melakukan pengecekan web judi online hingga memblokir. Namun, mereka menyalahgunakan wewenang dengan tidak memblokir situs judi online.

    Sumber : Antara

  • Mesra, Momen Ali Ngabalin Cium Kening Habib Bahar bin Smith

    Mesra, Momen Ali Ngabalin Cium Kening Habib Bahar bin Smith

    GELORA.CO – Momen keakraban Ali Mochtar Ngabalin dengan Habib Bahar bin Smith beredar di YouTube. Keduanya tampak bertemu dalam pesta pernikahan anak pejabat.

    Hal tersebut diketahui dari unggahan channel YouTube Pemuda Hijrah yang dibagikan pada Senin, 14 Oktober 2024 lalu.

    Dalam video itu tampak Ngabalin menemui Habib Bahar ketika berbicara dengan sejumlah tamu undangan termasuk Ustaz Fadlan Garamatan. Dalam acara pernikahan itu hadir juga Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad.

    Menyadari kehadiran mantan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin, Habib Bahar tampak menyambutnya dengan tangan terbuka dan tawa lebar.

    “Ahlan! Apa kabar? Sehat?” tanya Bahar sambil cipika-cipiki dengan Ngabalin, dilihat Jumat 1 November 2024.

    Pada kesempatan itu, Bahar dan Ngabalin tidak lupa melakukan foto bersama. Keduanya terlihat saling merangkul dalam sesi foto tersebut dan tertawa bersama setelah foto usai diambil.

    Setelah beberapa saat, Ngabalin kembali mendatangi Bahar. Pada momen itu Bahar terdengar menyinggung perut Ngabalin yang sudah terlalu besar dan memintanya jaga kesehatan.

    Tidak lama, keduanya meninggalkan lokasi pesta. Ngabalin terlihat mendampingi Bahar. Dia bahkan tak segan membukakan pintu mobil untuk Bahar.

    Momen mesra Ngabalin dan Habib Bahar ini sontak menjadi sorotan warganet. Pasalnya kedua tokoh ini dikenal memiliki pemikiran yang bersebrangan dan beberapa kali terlibat perdebatan panas.

  • Komisi I DPR Akan Panggil Menkomdigi Terkait 11 Pegawai Terlibat Judi Online

    Komisi I DPR Akan Panggil Menkomdigi Terkait 11 Pegawai Terlibat Judi Online

    Jakarta, Beritasatu.com – Komisi I DPR berencana memanggil Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid untuk meminta keterangan terkait 11 pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) yang diduga terlibat dalam aktivitas judi online (judol). Anggota Komisi I dari Fraksi Demokrat, Rizki Aulia Rahman Natakusumah, mengapresiasi respons cepat Menkomdigi Meutya Hafid dalam menangani isu tersebut.

    “Kami mengapresiasi beliau yang sudah menunjukkan sikap tegas dengan menyatakan tidak akan main-main jika ada jajaran di kementeriannya yang terlibat judi online,” ujar Rizki di Bogor, Jawa Barat, Jumat (1/10/2024).

    Rizki menjelaskan upaya untuk menangani kasus judi online ini sebenarnya telah ditekankan sejak lama oleh Komisi I DPR dan pemerintah, termasuk Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) yang kini bertransformasi menjadi Kemenkomdigi.

    “Ini adalah ikhtiar yang sudah sering disampaikan, baik dari Komisi I maupun dari pemerintahan,” tambahnya.

    Rizki berharap agar pihaknya dapat berkoordinasi lebih intensif dengan Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Badan Intelijen Negara (BIN), serta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk memperkuat pemberantasan judi online. Menurutnya, selain regulasi yang ketat, upaya pemberantasan harus didukung dengan edukasi yang kuat kepada masyarakat.

    “Tanpa adanya edukasi yang mengakar hingga ke tingkat masyarakat bawah, pemberantasan judi online akan sulit optimal. Ke depan, kami harapkan Kemenkomdigi dapat meningkatkan program-program edukasi dan kebijakan yang efektif untuk memberantas judi online secara menyeluruh,” ujar Rizki.

  • Arab Saudi Tegaskan Tak Ada Normalisasi Israel Tanpa Negara Palestina

    Arab Saudi Tegaskan Tak Ada Normalisasi Israel Tanpa Negara Palestina

    Riyadh

    Menteri Luar Negeri (Menlu) Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, mengecam tindakan Israel yang disebutnya “merendahkan” nyawa rakyat Palestina. Pangeran Faisal pun kembali menegaskan posisi Riyadh, bahwa tidak akan ada normalisasi hubungan dengan Israel tanpa adanya negara Palestina.

    “Tingkat kehancuran di Gaza dan direndahkannya nyawa rakyat Palestina akan menciptakan siklus yang bertentangan dengan kepentingan semua orang,” ujar Pangeran Faisal dalam wawancara dengan Inisiatif Investasi Masa Depan (FII) di Riyadh, seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (1/11/2024).

    Diperkirakan lebih dari 40.000 warga Palestina tewas akibat serangan-serangan Israel di Jalur Gaza sejak Oktober tahun lalu, setelah Hamas menyerang negara Yahudi tersebut. Militer Tel Aviv terus menggempur Jalur Gaza dengan dalih membalas Hamas.

    Israel juga secara rutin memblokir bantuan kemanusiaan untuk masuk ke wilayah Jalur Gaza. Situasi ini berpuncak saat Amerika Serikat (AS) memperingatkan sekutunya, jika lebih banyak bantuan tidak diperbolehkan masuk, maka Washington tidak mengambil tindakan khusus sebagai tanggapan.

    Kritikan menghujani AS dan pemerintahan Presiden Joe Biden yang disebut gagal dalam mengendalikan respons Israel, sekutunya, terhadap serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu dan mencegah apa yang disebut banyak pihak sebagai genosida terhadap rakyat Palestina.

    Saat ditanya apakah komentarnya merujuk pada genosida, Pangeran Faisal mengatakan bahwa blokade terhadap akses apa pun untuk barang kemanusiaan, dengan serangan militer Israel terus berlanjut dan tidak ada jalur bagi warga sipil untuk mencari perlindungan atau zona aman, “hanya dapat digambarkan sebagai bentuk genosida”.

    Meski perang terus berkecamuk selama setahun terakhir, pemerintahan Biden terus menggembar-gemborkan kemungkinan normalisasi antara Saudi dan Israel.

    Pangeran Faisal menegaskan bahwa: “Bukan hanya sebuah risiko; hal ini tidak akan terjadi sampai kita memiliki resolusi untuk negara Palestina.”

  • Nelayan dan Pedagang Ikan di Batang Dukung Sudaryono di Pilgub Jateng

    Nelayan dan Pedagang Ikan di Batang Dukung Sudaryono di Pilgub Jateng

    Batang, Gatra.com – Sejumlah nelayan dan pedagang ikan di Pasar Roban Timur, Kabupaten Batang bersatu dan mendeklarasikan dukungan kepada Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono, maju sebagai Calon Gubernur Jateng.

    Bukan hanya dukungan, nelayan dan para pedagang ikan juga siap memenangkan Sudaryono menjadi Gubernur Jateng pada Pilkada serentak 2024.

    “Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, kami pedagang ikan Pasar Roban Timur siap mendukung dan memenangkan Mas Dar (sapaan akrab Sudaryono) di Pilgub Jateng,” kata para pedagang Pasar Roban Timur, Batang, Rabu (3/7).

    Baca Juga: Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan

    Ketua DPC Pedagang Pejuang Indonesia Raya (Papera) Kabupaten Batang, Lutfiyati Muflichati yang hadir dalam acara deklarasi ini menyampaikan, dukungan dari pedagang di Pasar Roban Timur ini karena mereka ingin ada perubahan di Jawa Tengah.

    “Mereka melihat sosok Sudaryono mampu membawa Jateng yang maju dan mapan. Untuk itu mereka mendukung dan siap memenangkan Sudaryono di Pilgub Jateng,” katanya.

    Selain itu, mereka juga yakin bila Sudaryono menjadi gubernur maka kesejahteraan para pedagang segera terwujud. Mengingat, saat ini saja, Sudaryono dinilai para pedagang sudah sangat memedulikan nasib mereka.

    “Para pedagang menyampaikan saat ini saja meski belum jadi gubernur Bapak Sudaryono sudah sangat peduli kepada pedagang. Salah satunya melalui APPSI dan Papera,” ujarnya.

    Lutfiyati menegaskan dukungan dari para pedagang ikan ini sangat berarti bagi Sudaryono. Sebab, ini menandakan bahwa Sudaryono sudah menjadi simbol harapan baru bagi kelompok pedagang ikan dan nelayan di Kabupaten Batang.

    Baca Juga: Wonge Mas Dar: Warga Temanggung Cocok dengan Cagub Sudaryono

    “Kami akan merawat dukungan dari para pegadang dan nelayan dengan terus merangkul mereka dalam pembangunan Jateng apabila Sudaryono kelak terpilih sebagai Gubernur Jateng,” tegas Lutfiyati.

    Adapun Sudaryono merupakan Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI). Melalui APPSI Sudaryono memang kerap melakukan sejumlah langkah untuk perbaikan dan kesejahteraan para pedagang pasar. Sementara di Papera Sudaryono merupakan Ketua Dewan Pembina.

    Sebagai informasi, dukungan terhadap Sudaryono untuk maju sebagai calon gubernur dalam Pilgub Jateng diketahui terus mengalir. Bahkan, hampir semua pedagang pasar sudah memberikan dukungan kepada Sudaryono untuk maju di Pilgub Jateng.

    60

  • Ingat, Negara Kita Beraneka Ragam

    Ingat, Negara Kita Beraneka Ragam

    GELORA.CO  – Ketua Umum Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), Ipong Hembing Putra, menyayangkan pernyataan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Haikal Hassan.

    Diketahui, pria yang akrab disapa Babe Haikal itu berencana menerapkan sertifikasi halal ke semua produk yang ada di Indonesia.

    “Dalam kesempatan ini, saya selaku Ketua Umum PITI, menyayangkan pernyataan Kepala Badan Sertifikasi Halal Kementerian Agama Haikal Hassan yang telah menimbulkan kegaduhan terkait wacana sertifikasi halal untuk seluruh produk,” ungkapnya dalam siaran tertulis pada Kamis (31/10/2024).

    Ipong menyampaikan bahwa pernyataan Haikal Hassan tersebut kontraproduktif dan berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat.

    “Meski demikian, saya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi,” ujarnya.

    Ipong pun mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara yang berlandaskan Pancasila dan bukan negara agama.

    “Oleh karena itu, segala pernyataan maupun tindakan pejabat publik seharusnya mencerminkan persatuan dan kesatuan bangsa,” katanya.

    Ipong mengungkapkan bahwa hal itu penting agar tidak memicu kegaduhan yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat Indonesia yang majemuk dengan beragam agama, suku, ras dan golongan.

    “Mari kita selesaikan persoalan ini dengan kepala dingin sesuai dengan ajaran agama dan kepercayaan masing-masing,” ungkapnya.

    Ipong menilai, terkait halal dan haram adalah urusan pribadi seseorang dengan Tuhan yang diyakininya, bukan urusan pemerintah atau pihak lain manapun.

    Menurut Ipong, hal itu termasuk dalam Hak Asasi Manusia yang harus dihormati oleh semua pihak.

    “Ingat, bahwa negara kita beraneka ragam suku, budaya dan agama. Kita harus tetap bersama dan bersatu dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Merdeka,” ujarnya.

    Babe Haikal Balas Kritik Keras Mahfud MD

    Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Haikal Hassan akhirnya angkat suara terkait ramainya kritik yang dilayangkan kepadanya. 

    Terlebih, soal pernyataan kerasnya yang mengancam akan mencabut izin usaha, apabila pengusaha tak mengurus sertifikasi halal. 

    Tetap pada pendiriannya, pria yang akrab disapa Babe Haikal itu tidak mencabut ataupun mengklarifikasi pernyataannya.

    Keputusannya untuk mengultimatum para pengusaha agar segera mengurus sertifikasi halal tegas disampaikannya.

    Mereka diminta agar segera mengurus sertifikasi halal mulai Oktober 2024. 

    Hal tersebut disampaikan Babe Haikal lewat status Instagramnya @haikalhassan_quote pada Sabtu (26/10/2024).

    Dalam postingannya, Babe Haikal menjawab kritik soal barang non halal yang diperdebatkan, seperti yang dipertanyakan oleh Mahfud MD. 

    Sebelumnya, Mantan Menko Polhukam menyebut penjelasannya soal sertifikasi halal salah. 

    Mahfud MD pun mempertanyakan soal realisasi sertifikasi halal atas semua produk yang diperjualbelikan di Indonesia.

    “Penjelasan Pemerintah ttg sertifikasi ini salah,” ujar Mahfud MD lewat twitternya @mohmahfudmd pada Jumat (25/10/2024).

    “Masak, semua yg dijualbelikan hrs pakai sertifikasi halal? Bmgn kalau membeli kambing, ayam, laptop, buku dll?” tambahnya.

    Menyusul postingan Mahfud MD yang viral di media sosial, Babe Haikal mengunggah statusnya. 

    Tak banyak kalimat yang dituliskan Babe Haikal. 

    Dirinya hanya menggarisbawahi soal kewajiban warga Indonesia untuk mematuhi perintah Undang-undang Nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.

    “Mari hormati Undang-Undang.. Ini bentuk kepedulian negara terhadap rakyatnya,” tulis Babe Haikal pada Sabtu (26/10/2024).

    Bersamaan dengan keterangannya, Babe Haikal pun mengunggah tangkapan layar Undang-undang Nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal, antara lain:

    Pasal 2

    Ayat 1: Produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di Indonesia wajib bersertifikat halal.

    Ayat 2: Produk yang berasal dari bahan yang diharamkan, dikecualikan dari kewajiban bersertifikasi halal

    Ayat 3: Produk sebagaimana dimaksud Ayat (2) wajib diberikan keterangan tidak halal. 

    Pasal 3

    Sertifikat halal sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 Ayat (1) diberikan terhadap produk yang berasal dari bahan halal dan memenuhi PPH.

    Berikut adalah beberapa ketentuan dalam UU JPH: 

    Produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di Indonesia wajib bersertifikat halal. 

    Produk halal adalah produk yang telah dinyatakan halal sesuai dengan syariat Islam. 

    Produk yang dimaksud meliputi barang dan/atau jasa yang terkait dengan makanan, minuman, obat, kosmetik, produk kimiawi, produk biologi, produk rekayasa genetik, serta barang gunaan. 

    Pelaku usaha mikro dan kecil wajib memiliki sertifikat halal bagi produk olahannya. 

    Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) adalah sistem yang mengatur bahan, proses produksi, produk, sumber daya, dan prosedur untuk menjaga kesinambungan proses produk halal. 

    Mahfud MD: Penjelasan Tentang Sertifikasi Ini Salah

    Sebelumnya, Pernyataan keras yang disampaikan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Haikal Hassan terkait sertifikasi halal viral di media sosial.

    Dalam pernyataannya, Pria yang akrab disapa Babe haikal itu mengultimatum para pengusaha untuk mengurus sertifikasi halal mulai Oktober 2024.

    Hal tersebut mengacu Undang-undang Nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.

    Dalam keterangannya, Babe Haikal menegaskan akan mencabut izin usaha bila pengusaha tidak mengurus sertifikasi halal atas produk yang diperdagangkan.

    “Tolong semua produk yang ada yang beredar, yang masuk, yang diperjualbelikan di wilayah Republik Indonesia wajib bersertifikat halal. Itu (amanat) undang-undang. Jadi gimana-gimana, ya musti begitu ya,” ujar Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Haikal Hassan di kantor BPJPH, Jalan Pinang Ranti, Jakarta, Kamis (24/10/2024)

    “Jadi nanti, pelaku-pelaku usaha nih saya bilangin, mulai tanggal 18 Oktober kemarin, kalau seandainya belum juga mau proses, belum juga ada logo dari pada halal ini, halal Indonesia, akan kena sanksi,” ucapnya.

    “Kalau masih juga, sanksi kedua itu adalah berupa satu, bisa penutupan usaha, bisa penarikan dari peredaran. Itu tolong diperhatikan tuh semua dan tolong disampaikan,” tuturnya.

    Pernyataan Babe Haikal menuai kritik keras dari masyarakat.

    Satu di antaranya disampaikan oleh mantan Menkopolhukam Mahfud MD.

    Dirinya menilai pernyataan Babe Haikal tidak tepat.

    Mahfud MD pun mempertanyakan realisasi sertifikasi halal atas semua produk yang diperjualbelikan di Indonesia.

    “Penjelasan Pemerintah ttg sertifikasi ini salah,” ujar Mahfud MD lewat twitternya @mohmahfudmd pada Jumat (25/10/2024).

    “Masak, semua yg dijualbelikan hrs pakai sertifikasi halal? Bmgn kalau membeli kambing, ayam, laptop, buku dll?” tanyanya.

    Tak hanya itu, dirinya menilai pernyataan babe Haikal mengusik soal keberagaman beragama.

    Sebab, tidak semua barang yang diperjualbelikan di Indonesia adalah produk halal.

    “Kalau spt itu, jadinya beragama di negara ini terasa sulit. Tak semua yg haram dimakan itu tak blh diniagakan,” tambah Mahfud MD.

    Postingan Mahfud MD pun disambut ramai masyarakat.

    Beragam tanggapan dituliskan dalam kolom komentar postingannya.

    @fadilbapuk: Org ini dikasih jabatan mlh ngaco prof

    @zinedinezimam: Sertifikasi Halal memang baiknya tidak diwajibkan ke masyarakat. Tapi pemerintah harus hadir untuk memfasilitasi bagi mereka yang mau buat. Karna konsekuensi dari “kewajiban” adalah akan dikenai hukuman bagi yg melanggar.

    @EviDrajat: Alaaaaaaaa yg begini koq bisa sih. Apa di indo tdk ada lagi org⊃2; yg cerdas Prof…..

    @sesukahatimu23: La yang penting pemerintah nya mau blusukan ke produk” makanan biar di kasih sertifikat halal

    @masreyhaan: Kasih pahaam pak proff, bisaa nih disentil dikit

    @iik_najib: Raribet amat ya Prof

    @EdyChandraM: Saya setuju prof,, moso semua harus halal? Jadi kalau red label harus halal? 

    @kangmirdja: Maklum Prof, namanya juga motivator jadi provokator trus jadi menteri. Omongan dia sendiri saja gak bisa dia pegang.

    @kadangbablas: Makanan, minuman, kosmetik bahkan fashion wajib bersertifikat halal. Eeh jgn lupa tuh, calon Istri & suami juga wajib bersertifikat halal sblm “dipakai”

    @masaris01: Kasian pedagang cilok,kupang, sate kerang ,rujak ,tahu petis

    @rmanuels: laptop bersetifikat halal 

    @f_yathir: Betulan nggak kompeten yach Pak..

    @teddypradana: Benar prof, kenapa jadi sudah. Apalagi utk toleransi antar umat beragama lain, antar sesama umat beragama sendiri aja sulit.

    @Dwi1975: Calon menteri/pejabat setingkat menteri yg akan dipecat dalam 6 bulan

    @maureen_hdc: Kulkas sudah berlabel HALAL, bentar lagi tipi, aneh bin ajaib tapi nyata

    @Pamz_R: Ya namanya juga bisnis agama, Prof.

    Tak Urus Sertifikasi Halal Bisa Disanksi Penutupan Usaha

    Pemerintah mewajibkan sertifikasi halal kepada para pelaku usaha mulai Oktober 2024, mengacu pada Undang-undang Nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.

    Pengusaha yang melanggar dan tidak mengurus sertifikasi halal atas produk yang diperdagangkan, bisa diancam sanksi penutupan usaha.

    “Tolong semua produk yang ada yang beredar, yang masuk, yang diperjualbelikan di wilayah Republik Indonesia wajib bersertifikat halal. Itu (amanat) undang-undang. Jadi gimana-gimana, ya musti begitu ya,” ujar Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Haikal Hassan di kantor BPJPH, Jalan Pinang Ranti, Jakarta, Kamis (24/10/2024).

    Dikutip dari Tribunnews.com, Haikal mengungkapkan, aturan wajib sertifikasi halal mencakup produk makanan, minuman, kosmetik, fesyen, sembelihan, obat, restoran, dan semua barang olahan.

    “Jadi nanti, pelaku-pelaku usaha nih saya bilangin, mulai tanggal 18 Oktober kemarin, kalau seandainya belum juga mau proses, belum juga ada logo dari pada halal ini, halal Indonesia, akan kena sanksi,” ucapnya.

    Sanksi tersebut berupa sanksi administratif berupa peringatan tertulis, atau penarikan produk dari peredaran, termasuk penutupan usaha.

    “Kalau masih juga, sanksi kedua itu adalah berupa satu, bisa penutupan usaha, bisa penarikan dari peredaran. Itu tolong diperhatikan tuh semua dan tolong disampaikan,” tuturnya.

    Masyarakat, kata Haikal Hassan, dapat melapor ke pihaknya jika menemukan produk yang belum melakukan sertifikasi halal.

    Partisipasi masyarakat, menurut Haikal Hassan, dibutuhkan untuk meningkatkan produk yang bersertifikasi halal.

    “Jangan cuma dari kita doang. Masyarakat bisa dateng melapor, kita terbuka,” pungkasnya.

    Seperti diketahui, Pemerintah telah memberlakukan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (UU JPH) beserta regulasi turunannya mewajibkan seluruh produk yang beredar wajib bersertifikat halal.

    Sebelumnya, masa tenggang terdekat jatuh tempo aturan tersebut pada 17 Oktober 2024

  • Pramono Dukung Langkah Presiden Prabowo Berantas Judi Online

    Pramono Dukung Langkah Presiden Prabowo Berantas Judi Online

    Jakarta, Beritasatu.com – Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung mendukung langkah Presiden Prabowo Subianto dalam memberantas judi online (judol) di Indonesia. Pramono mendorong ke depan pemerintah pusat mempunyai ketegasan dalam memberantas judi online.

    “Saya termasuk yang mendorong untuk persoalan judi online ini ada ketegasan bagi siapa pun pengambil keputusan untuk masalah ini,” ujar Pramono kepada wartawan seusai deklarasi relawan Jakarta Muda Menyala di Restoran Kembang Goela, Jakarta Selatan, Kamis (31/10/2024).

    “Sangat mendukung (langkah Pak Prabowo). Apa yang disampaikan Pak Prabowo kan tadi saya sebutkan, saya mendukung banget,” sambungnya.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menginginkan sejumlah masalah yang tengah dihadapi Indonesia seperti judi online, narkoba, penyelundupan, dan korupsi bisa segera diberantas.

    Prabowo langsung memerintahkan Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf Ateh, dan Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Herindra untuk mengatasi hal tersebut.

    “Fokus ancaman yang berat bagi kita judi online, narkoba, penyelundupan, penyelewengan korupsi, kebocorannya dengan penegakan hukum yang tegas dan intelijen yang baik, bukti-bukti yang kuat. Bisa kita segera mitigasi hal ini semua,” jelas Prabowo saat pengarahan sidang kabinet perdana di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (23/10/2024).

  • Ibu-ibu Pedagang Pasar Grobogan Dukung Sudaryono: Kapan Lagi Punya Putra Daerah Jadi Gubernur

    Ibu-ibu Pedagang Pasar Grobogan Dukung Sudaryono: Kapan Lagi Punya Putra Daerah Jadi Gubernur

    Grobogan, Gatra.com – Puluhan ibu-ibu yang juga pegadang Pasar Grenggeng, Karangrayung, Kabupaten Grobogan, melabuhkan pilihan kepada Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono, sebagai Calon Gubernur Jateng 2024. 

    Mereka memutuskan mendukung Sudaryono karena orang dekat Presiden terpilih, Prabowo Subianto, itu dipercaya mampu membawa perubahan bagi Grobogan.

    Perwakilan pegadang Pasar Grenggeng, Ibu Supi mengatakan, dia dan pedagang lain mendukung Mas Dar (sapaan akrab Sudaryono) karena beliau adalah putra daerah. 

    “Di samping itu Mas Dar juga anak muda yang punya perhatian besar kepada pegadang pasar tradisional,” ujarnya di Pasar Grenggeng, Karangrayung, Grobogan, Jateng, Kamis, (11/7).

    Baca Juga: Adik Kandung Eks Ajudan Jokowi Dukung Sudaryono di Pilgub Jateng

    Sebagai putra daerah, Ibu Supi meyakini Sudaryono tidak mungkin melupakan Grobogan sebavai kampung kelahiran. Sehingga, kata Ibu Supi, apabila terpilih sebagai Gubernur Jateng, Sudaryono pasti akan memberikan kontribusi pembangunan bagi Kabupaten Grobogan.

    “Itu pasti. Tidak mungkin Mas Dar membangun Jateng dengan melupakan Grobogan. Di tangan Mas Dar, Grobogan pasti akan tersentuh pembangunan dan kemajuan bersama daerah-daerah,” jelas Ibu Supi.

    Sebagai tetangga kabupaten yang baik, lanjutnya, pegadang Pasar Grenggeng harus memberikan kesempatan bagi Sudaryono memimpin Jateng. “Kapan lagi kita punya Gubernur Jateng dari Grobogan. Sudah pintar, juga punya perhatian besar kepada pedagang dan petani,” jelas Ibu Supi.

    Menurutnya, perhatian Sudaryono terhadap pedagang pasar tidak diragukan lagi. Sejauh ini, Sudaryono yang juga Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) selalu turun ke pasar untuk menyerap aspirasi dan mencarikan jalan keluar setiap masalah yang dihadapi para pedagang.

    Adapun dukungan dari pedagang Pasar Grenggeng itu dititipkan kepada sejumlah pengurus Pedagang Pejuang Indonesia Raya (Papera) Kabupaten Grobogan yang sedang melakukan blusukan ke pasar di Kecamatan Karangrayung tersebut. Papera sendiri merupakan organisasi sayap Partai Gerindra.

    Baca Juga: Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan

    Tri Budiono selaku Ketua DPC Papera Kabupaten Grobogan berterimakasih dipercaya menyampaikan dukungan para pedagang Pasar Grenggeng kepada Sudaryono. Tri menegaskan Sudaryono pasti akan menjaga amanah para pegadang dengan sebaik mungkin.

    “Mas Dar selalu berpesan kepada kami bahwa amanah itu nikmat Allah yang wajib disyukuri. Karena apabila kita mendapat amanah, berarti kita orang yang dapat dipercaya,” kata Tri mengutip pernyataan Sudaryono.

    Tri menegaskan Sudaryono merupakan Cagub Jateng yang mencintai kaum petani dan pedagang. Sehingga, Sudaryono kerap turun ke pasar-pasar tradisional untuk menyerap aspirasi sejauh mana pasar tradisional menyerap hasil panen para petani. 

    “Mas Dar itu Ketua Umum Tani Merdeka dan Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia. Beliau selalu di garda depan membela petani dan pedagang tradisional,” tandasnya.

    78

  • Bolehkah Merayakan Halloween? Ini Hukumnya Menurut Islam

    Bolehkah Merayakan Halloween? Ini Hukumnya Menurut Islam

    Jakarta, Beritasatu.com – Saat musim gugur tiba, banyak rumah di dunia Barat dihiasi dengan labu dan dekorasi menyeramkan. Halloween adalah perayaan populer yang identik dengan kostum menakutkan, dekorasi hantu, dan kegiatan seperti trick or treat.

    Asal usul Halloween berasal dari Samhain, sebuah festival Pagan yang dirayakan oleh bangsa Celtic setiap 31 Oktober. Malam ini diyakini sebagai waktu ketika arwah dan makhluk gaib mendekati dunia manusia. Untuk mengusir roh-roh tersebut, orang-orang menyalakan api unggun dan mengenakan kostum.

    Pada banyak negara Barat, Halloween dianggap sebagai bentuk hiburan atau perayaan budaya, tanpa menonjolkan makna spiritual. Namun, bagi sebagian umat Islam, perayaan ini menimbulkan pertanyaan mengenai hukum dan keabsahannya.

    Kekhawatiran ini muncul karena elemen-elemen ritual dan simbolisme dalam Halloween yang dianggap bertentangan dengan ajaran Islam. Banyak yang merasa bahwa partisipasi dalam Halloween bisa mengarah pada tindakan syirik atau menyekutukan Allah, terutama karena adanya unsur pengagungan terhadap roh atau kekuatan lain.

    Namun, apakah merayakan Halloween diperbolehkan, ataukah haram dalam pandangan Islam? Simak penjelasannya di bawah ini.

    Hukum Halloween dalam Islam
    Dalam Islam, terdapat ajaran yang melarang seorang muslim meniru atau mengikuti adat istiadat yang bertentangan dengan akidah Islam. Rasulullah Saw bersabda:

    مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ

    “Barang siapa yang meniru suatu kaum, maka ia termasuk golongan mereka”. (HR Abu Dawud)

    Hadis ini sering dijadikan landasan bagi sebagian ulama untuk melarang umat Islam dari ikut serta dalam perayaan yang memiliki akar tradisi non-Islam, contohnya adalah perayaan Halloween.

    Mengikuti perayaan ini dapat mengikis identitas dan nilai-nilai Islam. Hal ini juga membuat seorang Muslim menjadi tidak peka terhadap hal-hal yang bertentangan dengan akidahnya, melemahkan keimanan, dan bahkan menyiratkan persetujuan terhadap praktik yang tidak sesuai ajaran Islam.

    Ayat Al-Qur’an yang melarang umat muslim meniru adat yang bertentangan dengan Islam juga terdapat dalam surah Al-Ma’idah ayat 51:

    يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا لَا تَتَّخِذُوا الۡيَهُوۡدَ وَالنَّصٰرٰۤى اَوۡلِيَآءَ ​ۘ بَعۡضُهُمۡ اَوۡلِيَآءُ بَعۡضٍ​ؕ وَمَنۡ يَّتَوَلَّهُمۡ مِّنۡكُمۡ فَاِنَّهٗ مِنۡهُمۡ​ؕ اِنَّ اللّٰهَ لَا يَهۡدِى الۡقَوۡمَ الظّٰلِمِيۡنَ‏ ٥١

    Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpinmu; sebagian mereka adalah pemimpin bagi sebagian yang lain. Barang siapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sungguh, Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim”. (QS Al-Ma’idah: 51)

    Ayat tersebut mengingatkan umat muslim untuk berhati-hati agar tidak meniru praktik keagamaan dari agama lain. Hal ini bukan berarti dilarang untuk bersikap ramah atau menghormati penganut agama lain.

    Namun, sebaiknya Anda tidak mengadopsi perayaan atau ritual keagamaan mereka. Merayakan hari raya non-Islam, seperti Halloween, dianggap meniru praktik yang tidak sejalan dengan ajaran Islam.

    Dalam Islam, hanya ada dua hari raya yang harus dirayakan, yaitu Idulfitri dan Iduladha, Rasulullah Saw bersabda:

    عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ كَانَ لِأَهْلِ الْجَاهِلِيَّةِ يَوْمَانِ فِي كُلِّ سَنَةٍ يَلْعَبُونَ فِيهِمَا فَلَمَّا قَدِمَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِينَةَ قَالَ كَانَ لَكُمْ يَوْمَانِ تَلْعَبُونَ فِيهِمَا وَقَدْ أَبْدَلَكُمْ اللَّهُ بِهِمَا خَيْرًا مِنْهُمَا يَوْمَ الْفِطْرِ وَيَوْمَ الْأَضْحَى

    Artinya: Dari Anas bin Malik, Rasulullah bersabda: “Kaum jahiliyah dalam setiap tahunnya memiliki dua hari yang digunakan untuk bermain. Ketika Nabi Muhammad datang ke Madinah, Rasulullah bersabda: Kalian memiliki dua hari yang biasa digunakan bermain, sesungguhnya Allah telah mengganti dua hari itu dengan hari yang lebih baik, yaitu Idulfitri dan Iduladha”. (HR Abu Dawud dan An-Nasa’i)

    Dengan demikian, menghadiri perayaan Halloween dianggap ikut serta dalam tradisi yang bukan bagian dari ajaran Islam, meskipun niatnya sekadar untuk bersenang-senang. Islam mengajarkan agar kesenangan umat muslim difokuskan pada dua hari raya yang telah disyariatkan, sehingga tetap menjaga nilai dan identitas Islam dalam setiap perayaan.

  • Istana: Prabowo Sangat Tegas Memberantas Judi "Online"
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        30 Oktober 2024

    Istana: Prabowo Sangat Tegas Memberantas Judi "Online" Nasional 30 Oktober 2024

    Istana: Prabowo Sangat Tegas Memberantas Judi “Online”
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan/PCO Hasan Nasbi menyatakan, Presiden
    Prabowo
    Subianto memiliki komitmen tegas untuk memberantas judi
    online.

    Bahkan, pemberantasan judi
    online
    di kalangan masyarakat ini menjadi salah satu prioritas Prabowo di pemerintahan saat ini.
    “Pemerintah Pak Prabowo tegas untuk memberantas judi
    online.
    Ketegasan itu sangat tegas, dari Bapak Prabowo itu sangat tegas. Itu jadi salah satu prioritas Beliau,” kata Hasan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2024).
    Hasan menuturkan, Prabowo bakal menyiapkan langkah-langkah untuk memberantas judi
    online.
    Kendati begitu, Hasan tidak menjelaskan langkah-langkah tersebut secara lebih detail. 
    “Pasti nanti akan ada langkah-langkah. Namun, kita lihat, saya belum ngerti detailnya di mana. Pasti akan ada langkah-langkah untuk itu. Pasti akan ada langkah-langkah,” ucapnya.
    Ia pun enggan mengungkapkan nama-nama bandar judi
    online
    yang disebut-sebut sudah dipegang oleh Prabowo.
    Ia mengaku belum mendapat informasi secara detail mengenai hal tersebut.
    “Saya belum bisa konfirmasi soal itu saya belum dapat informasi soal itu,” ucap dia. 
    Sebelumnya diberitakan, Presiden Prabowo Subianto meminta seluruh pimpinan aparat penegak hukum yakni Jaksa Agung, Kapolri hingga Badan Intelijen Negara (BIN) fokus terhadap beragam ancaman berat negara.
    Prabowo mengatakan hal itu dalam sidang kabinet Merah Putih perdana setelah dilantik pada 20 Oktober 2024.
    Ia pun mengungkap berbagai ancaman tersebut antara lain judi
    online
    , narkoba hingga korupsi.
    “Penegakan hukum yang tidak ragu-ragu, saya minta Jaksa Agung, Kapolri, BPKP, Badan Intelijen Negara, fokus ancaman berat bagi kita,
    judi online
    , narkoba, penyelundupan, penyelewengan, korupsi, kebocoran,” kata Prabowo, Rabu (23/10/2024).
    Menurut Prabowo, ancaman berat tersebut dapat dimitigasi hanya dengan penegakan hukum yang tegas, intelijen yang baik, serta bukti yang kuat.
    Ia berpandangan bahwa penegakan hukum itu bertujuan menghadirkan pertahanan yang kuat.
    Dengan pertahanan yang kuat, menurutnya, demokrasi di Indonesia bisa berjalan dengan baik.
    Sementara itu, kata Prabowo, dua hal penting lainnya dalam demokrasi adalah menghadirkan pendidikan dan kesehatan bagi seluruh warga Indonesia.
    “Demokratisasi yang paling cepat, yang paling dirasakan oleh rakyat adalah pendidikan dan kesehatan,” ungkap mantan Menteri Pertahanan RI ini.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.