Kementrian Lembaga: BIN

  • Eks Navy SEAL Penembak Osama bin Laden Kini Jadi Bos Ganja

    Eks Navy SEAL Penembak Osama bin Laden Kini Jadi Bos Ganja

    New York

    Robert O’Neill, mantan anggota pasukan khusus Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) Navy SEAL yang menembak mati pendiri Al-Qaeda, mendiang Osama bin Laden, kini menekuni bisnis ganja. O’Neill dilaporkan menjadi bos perusahaan ganja yang akan segera menjual mereka ganja berlisensi negara di New York City.

    “Saya ingin masuk ke bisnis ganja melalui pengalaman saya di militer dan menyaksikan para veteran (perang) mengalami hal-hal seperti gangguan stres pasca-trauma (PTSD),” ucap O’Neill yang kini berusia 48 tahun saat berbicara kepada New York Post, Selasa (18/2/2025).

    “Ini cara yang bagus untuk meredakannya. Ini membantu menghilangkan kebisingan,” sebutnya.

    O’Neill yang merupakan penembak jitu ulung ini mengatakan dirinya berencana menyalurkan sebagian pendapatan dari perusahaannya kepada para veteran perang penyandang disabilitas melalui kelompok amal terpisah.

    Diakui oleh O’Neill bahwa ganja menjadi hal terakhir yang ada dalam pikirannya saat masih aktif menjadi anggota komando Navy SEAL, mengingat ganja dan obat-obatan terlarang lainnya sangat dilarang dalam militer.

    Namun dia kini meyakini bahwa ganja juga dapat membantu dalam meredakan perdebatan politik yang buruk dan memecah belah di AS. “Jika kita menggunakan ganja, kita bisa melakukan percakapan yang lebih baik. Kita memiliki potensi perdamaian dunia di sini,” ujarnya.

    Sebagai mantan anggota Tim 6 Navy SEAL, O’Neill menjadi terkenal ketika dia menuai pujian sebagai tentara yang melepaskan tembakan yang menewaskan Osama, dalang serangan 9/11 di AS, dalam operasi rahasia di Abbottabad, Pakistan, tahun 2011 lalu.

    Dia bersyukur masih hidup, sambil mengenang bahwa Osama pada saat itu memiliki bahan peledak yang akan membunuh tim komando Navy SEAL yang ditugaskan untuk membawanya keluar dari persembunyian.

    “Saya pikir itu akan menjadi hari terakhir saya di Bumi: Kami akan membunuhnya, dan dia akan membunuh kami. Kami mampu memenuhi misi tersebut,” kata O’Neill menengah misinya tersebut.

    Perusahaan ganja yang didirikan O’Neill memiliki nama Operator Canna Co, yang sama dengan judul bukunya yang menceritakan masa tugasnya sebagai Navy SEAL. Pengalaman militernya tercermin di perusahaannya, dengan situsnya memiliki warna hijau militer dan kursor pada situs itu berbentuk sasaran tembak.

    Perusahaan O’Neill menanam dan membudidayakan ganja sendiri dan akan dijual secara eksklusif di toko ganja yang ada di Staten Island dan Queens, juga di Upper West Side dan Soho di Manhattan, New York. Dia meyakini ganja adalah alternatif yang lebih baik daripada alkohol dan obat dengan resep.

    “Ganja adalah cara nyata untuk mengatasi stres di masa lalu. Ini adalah cara yang baik bagi orang-orang untuk menghilangkan kecemasan,” ucap O’Neill.

    Lihat juga Video ‘Penampakan 5 Titik Ladang Ganja di Taman Nasional Bromo’:

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Update Kasus Pagar Laut Tangerang dan Bekasi, Nusron Sebut Ada Pejabat yang Akan Dicopot – Halaman all

    Update Kasus Pagar Laut Tangerang dan Bekasi, Nusron Sebut Ada Pejabat yang Akan Dicopot – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid menyebut akan ada pencopotan pejabat buntut polemik kasus pagar laut.

    Hal itu disampaikan Nusron Wahid seusai pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (17/2/2025).

    Salah satu topik utama yang turut dibahas adalah kasus dugaan penyalahgunaan sertifikat tanah di wilayah perairan Bekasi dan Tangerang.

    “Sudah kita serahkan semua data-datanya baik yang di Tangerang maupun Bekasi. Yang Bekasi pun proses investigasi terhadap aparat kita juga sudah selesai.”

    “Mungkin besok atau lusa saya umumkan ada beberapa orang yang akan diberhentikan juga yang di Bekasi,” ungkap Nusron. 

    Adapun terkait kasus pagar laut Tangerang, Nusron mengatakan 193 sertifikat yang terbit di atas laut telah dibatalkan secara sukarela oleh pemegang sertifikat.

    Kasus pemindahan peta bidang tanah ke laut ini dilakukan oknum pejabat tingkat bawah.

    “Modusnya ada orang ada sertifikat jumlahnya 89 sertifikat, dimiliki 84 orang, jumlahnya 11,6 hektare. Nah ini NIB (Nomor Induk Bidang)-nya dipakai dipindah ke laut jumlahnya 79 hektare, dari 11,6 pindah ke laut yang luasnya 79,6 hektare.”

    “Yang semula pemiliknya ada 84 pemilik menjadi 11 pemilik yang salah satu di antara pemiliknya itu adalah oknum kepala desa sekitar,” katanya. 

    Kepala Desa Kohod Bantah Jadi Aktor Utama Pagar Laut

    Sebelumnya, Kepala Desa Kohod, Arsin bin Asip, membantah menjadi aktor utama dalam kasus pagar laut di perairan Tangerang yang kini tengah menjadi polemik lantaran dugaan pemalsuan SHM dan SHGB.

    Hal ini diungkap kuasa hukum Arsin, Yunihar, saat melakukan konferensi pers di rumah Arsin di Desa Kohod, Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten pada Jumat (14/2/2025) malam.

    “Bahwa tidak benar klien kami sebagai aktor pemagaran laut ataupun penerbitan SHM maupun SHGB yang saat ini viral,” kata Yunihar kepada wartawan.

    Dia mengatakan kliennya malah merupakan korban akibat kurangnya pengetahuan dalam birokrasi.

    “Kepala Desa Kohot juga sebagai korban akibat kurangnya pengetahuan dalam birokrasi dan terlalu percaya kepada pihak ketiga yang berinisial SP dan C pada pertengahan lalu, pada pertengahan 2022,” ucapnya.

    Pihak ketiga itu, kata Yunihar, menawarkan bantuan untuk mengurus peningkatan alas hak tanah berupa tanah garap milik sejumlah warga menjadi sertifikat.

    “Bahwa klien kami tidak mengetahui secara detail dan tidak terlibat terhadap penerbitan SHM maupun SHGB, klien kami menduga itu semua dilakukan dan diurus oleh pihak ketiga tadi yang dimaksud terhadap banyaknya pemberitaan yang beredar melalui media masa atau media sosial,” ucapnya.

    Dengan begitu, Yunihar berharap agar seluruh masyarakat untuk mengedapankan asas praduga tak bersalah dan tidak menyebarkan informasi tidak benar atau hoaks.

    Minta Maaf 

    Kepala Desa Kohod, Pakuhaji, Tangerang, Arsin bin Asip, akhirnya muncul ke publik setelah keberadaannya sempat tak diketahui. 

    Arsin muncul dalam konferensi pers bersama dua pengacaranya pada Jumat (14/2/2025). 

    Kades Kohod itu tampak mengenakan kemeja pendek berwarna putih dilengkapi peci hitam. 

    Dalam kesempatan tersebut, Arsin meminta maaf kepada publik khususnya warga Desa Kohod atas kegaduhan pagar laut di perairan Tangerang itu. 

    “Saya Arsin bin Asip, secara pribadi maupun jabatan saya sebagai kepala desa, atas kegaduhan di Desa Kohod, situasi tersebut tidaklah kita harapkan.

    Pada kesempatan ini, dengan kerendahan hati, saya izin menyampaikan permohonan maaf saya, khusus pada warga Kohod dan seluruh warga Indonesia, ” ujar Arsin, Jumat (14/2/2025). 

    Arsin mengaku menjadi korban dalam kasus terkait pembuatan surat izin berupa hak guna bangunan (HGB) dan hak milik (HM) di atas lahan pagar laut Tangerang tersebut.

    “Bahwa saya juga adalah korban dari perbuatan yang dilakukan oleh pihak lain,” ucapnya.

    “Tentunya ini terjadi akibat kurangnya pengetahuan dan ketidakhati-hatian yang saya dapat lakukan,” lanjutnya. 

    (Tribunnews.com/Gilang Putranto, Reynas Abdila)

  • Arab Saudi Tempat Netral bagi Trump Pulihkan Hubungan AS-Rusia, MBS Menentang Rencana Trump di Gaza – Halaman all

    Arab Saudi Tempat Netral bagi Trump Pulihkan Hubungan AS-Rusia, MBS Menentang Rencana Trump di Gaza – Halaman all

    Arab Saudi Tempat Netral bagi Trump Pulihkan Hubungan AS-Rusia, MBS Menentang Rencana Trump di Gaza

    TRIBUNNEWS.COM- Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio bertemu dengan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) di Riyadh pada hari Senin (17/2/2025).

    Pemimpin Saudi berusia 39 tahun itu berada di persimpangan serangkaian konflik yang membentang dari Ukraina hingga Gaza yang ingin diselesaikan oleh pemerintahan Donald Trump.

    Di Ukraina, Arab Saudi telah muncul sebagai mediator yang nyaman bagi pemerintahan Donald Trump, mencerminkan seberapa cepat kebijakan luar negeri AS berubah di Eropa Timur.

    Arab Saudi menyambut Presiden Rusia Vladimir Putin dalam kunjungannya pada tahun 2023 ketika pemerintahan Joe Biden melobi para mitra untuk menjauhi pemimpin Rusia tersebut.

    Sekarang, dengan Donald Trump menjabat dan sekutu NATO AS dikesampingkan.

    Riyadh menjadi tempat netral yang disukai Kremlin dan Washington untuk mulai membahas diakhirinya perang di Ukraina, pembicaraan bersejarah yang menurut para analis dapat mengubah arsitektur keamanan Eropa.

    Rubio, penasihat keamanan nasional Mike Waltz, dan utusan Timur Tengah Steve Witkoff akan bertemu delegasi pejabat Rusia.

    Termasuk Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov dan penasihat Putin Yuri Ushakov, di Riyadh pada hari Selasa.

    Namun, di panggung lain, Putra Mahkota Mohammed bin Salman merupakan peserta aktif dan secara resmi berselisih dengan pemerintahan Trump.

    Rubio tiba di Arab Saudi sebagai bagian dari perjalanan Timur Tengah yang lebih luas dengan pemberhentian pertama di Israel. 

    Di sana, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memanfaatkan rencana kontroversial Trump agar AS “mengambil alih” Gaza dan mengubahnya menjadi pembangunan mewah setelah menggusur paksa penduduk Palestina di sana.

    “Setelah perang di Gaza, tidak akan ada Hamas maupun Otoritas Palestina. Saya berkomitmen pada rencana Presiden AS Trump untuk menciptakan Gaza yang berbeda,” kata Netanyahu pada hari Senin.

    Arab Saudi dengan Tegas Menolak Rencana Imigrasi Sukarela

    Sebagai tanda bahwa Israel terus maju dengan upaya untuk mengosongkan Jalur Gaza dari warga Palestina, Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengumumkan pada hari Senin sebuah direktorat telah ada untuk memfasilitasi “imigrasi sukarela” warga Palestina keluar dari Gaza melalui darat, laut dan udara.

    Arab Saudi dengan tegas menolak rencana tersebut. 

    Bahkan, setelah Trump melontarkan gagasan pengambilalihan oleh AS, Riyadh menegaskan kembali prasyaratnya untuk menormalisasi hubungan dengan Israel, dengan mengatakan bahwa langkah tersebut hanya akan terjadi setelah negara Palestina didirikan.

    Dorongan Netanyahu bahwa Palestina dapat mendirikan negara di kerajaan Teluk itu disambut dengan tanggapan marah dari media yang dikendalikan pemerintah Saudi.

    Di Israel, Rubio membela rencana Trump sebagai “berani”, tetapi dalam wawancara sebelumnya, ia mengatakan bahwa jika negara-negara Arab menentang usulan Trump, mereka harus mengajukan tawaran, dengan menyatakan, “Seseorang harus menghadapi orang-orang itu [Hamas].  Bukan tentara Amerika yang akan melakukannya. Dan jika negara-negara di kawasan itu tidak dapat menemukan jalan keluarnya, maka Israel harus melakukannya.”

    Bahkan beberapa sekutu terdekat Trump di AS mempertanyakan mengapa seorang presiden Amerika yang berkampanye untuk melepaskan AS dari perang asing ingin “memiliki” Gaza.

    Dalam kunjungannya ke Israel, Senator Republik Lindsey Graham mengatakan pada hari Selasa bahwa ada “sangat sedikit keinginan” bagi AS untuk mengambil alih Gaza “dengan cara, bentuk, atau wujud apa pun”. 

    Senator Demokrat Richard Blumenthal mengatakan Raja Yordania Abdullah telah memberitahunya bahwa negara-negara Arab memiliki rencana untuk menormalisasi hubungan dengan Israel, mencapai penentuan nasib sendiri Palestina dan memperluas perjanjian pertahanan regional dengan Israel. 

    Sky News Arabia melaporkan pada hari Senin bahwa Hamas setuju untuk menyerahkan kendali Gaza kepada Otoritas Palestina di bawah tekanan dari Mesir. 

    Menanggapi laporan tersebut, juru bicara Netanyahu Omer Dostri menjawab di X, “Tidak akan terjadi.”

    Ketegangan Saudi-Trump? 

    Putra Mahkota Mohammed bin Salman memiliki hubungan dekat dengan lingkaran dalam Donald Trump selama masa jabatan pertamanya. 

    Ia menjalin persahabatan dengan penasihat dan menantu Trump, Jared Kushner, dan kemudian berinvestasi di grup ekuitas swasta miliknya, Affinity Partners. 

    Kushner mengusulkan penggusuran paksa warga Palestina dari Gaza sebelum Trump dan mengalokasikannya sebagai investasi real estat.

    Arab Saudi akan menjadi tuan rumah pertemuan puncak multilateral Arab pada hari Kamis untuk membahas proposal bagi Gaza pascaperang. 

    Tetangga Teluk Arab Saudi sekaligus “musuh bebuyutannya”, UEA, telah memutuskan hubungan. Duta Besar UEA untuk AS mengatakan ia tidak melihat “alternatif” untuk rencana Trump.

    Arab Saudi semakin dekat untuk menormalisasi hubungan dengan Israel sebelum serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023 di Israel selatan, sebuah kesepakatan yang ingin disegel oleh pemerintahan Trump, tetapi putra mahkota Saudi telah berubah pikiran.

    Para diplomat dan analis mencoba menguraikan seberapa besar retorika sang putra mahkota ditujukan untuk konsumsi dalam negeri atau posisi tawar-menawar. 

    Sang putra mahkota secara terbuka mengatakan bahwa Israel telah melakukan genosida di Gaza.

    Dalam kemungkinan adanya ketegangan antara AS dan Arab Saudi, siaran pers dari kedua negara tersebut tidak seperti biasanya, singkat. 

    Departemen Luar Negeri tidak menyebutkan peran mediator Arab Saudi dengan Rusia – sebuah rahasia yang ingin digembar-gemborkan oleh Saudi – dan juga tidak menyebutkan rakyat Palestina.

    Arab Saudi mengeluarkan video pendek putra mahkota dan Rubio yang sedang berbicara.

    Pemerintahan Trump tidak senang dengan Arab Saudi dalam beberapa hal, kata seorang pejabat keamanan nasional AS kepada Middle East Eye.

    Kerajaan itu mengabaikan seruan Trump untuk memompa lebih banyak minyak bulan lalu. Jika seruan itu hanya gertakan, keputusan Arab Saudi untuk terus mencegah AS melancarkan serangan terhadap Houthi Yaman dari pangkalan udara adalah titik yang menyakitkan dalam hubungan tersebut.

    Trump kembali menunjuk Houthi sebagai organisasi teroris asing pada bulan Januari atas serangan mereka terhadap kapal-kapal komersial. 

    AS mengatakan Rubio dan putra mahkota membahas “keamanan Laut Merah dan kebebasan navigasi”. Arab Saudi sebagian besar telah menghentikan perangnya terhadap Houthi dan sedang dalam perundingan damai.

    Israel juga melobi pemerintahan Trump untuk mendukung serangan terhadap fasilitas nuklir Iran. Iran telah sangat dilemahkan oleh perang regional yang dipicu oleh serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023.

    Sebagai tanda berkurangnya pengaruhnya, pemerintah baru Lebanon yang pro-AS melarang penerbangan dari Iran tanpa batas waktu pada hari Senin. Hizbullah adalah pencegah utama Iran terhadap serangan langsung Israel.

    Meskipun Arab Saudi mendukung langkah pemerintahan Trump untuk meninggalkan kesepakatan nuklir 2015 pada tahun 2018, sejak itu Arab Saudi berupaya mengelola hubungan dengan Republik Islam melalui diplomasi, bahkan ketika berupaya menggantikannya di Suriah dan Lebanon.

     

    SUMBER: MIDDLE EAST EYE

  • Zelensky Kunjungi Arab Saudi Usai Pertemuan Pejabat Rusia-AS di Saudi

    Zelensky Kunjungi Arab Saudi Usai Pertemuan Pejabat Rusia-AS di Saudi

    Jakarta

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky akan mengunjungi Arab Saudi pada hari Rabu (19/2/2025), sehari setelah pertemuan di kerajaan tersebut antara para pejabat tinggi Rusia dan Amerika Serikat.

    Zelensky telah mengumumkan rencana kunjungan itu beserta persinggahan di Uni Emirat Arab (UEA) dan Turki minggu lalu, tanpa menyebutkan tanggalnya. Pemimpin Ukraina itu menambahkan bahwa ia tidak punya rencana untuk bertemu dengan para pejabat Rusia atau AS di Saudi.

    Dilansir kantor berita AFP, Selasa (18/2/2025), juru bicara Zelensky, Sergiy Nykyforov mengatakan Zelensky akan mengunjungi Arab Saudi bersama istrinya, sebagai bagian dari kunjungan resmi yang “telah direncanakan sejak lama”.

    Perjalanannya ke Saudi akan dilakukan satu hari setelah Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov bertemu dengan pejabat-pejabat AS, sebagai bagian dari apa yang dikatakan Kremlin sebagai upaya untuk memperbaiki hubungan Moskow dengan Washington.

    Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio mendarat pada hari Senin lalu di Arab Saudi, di mana ia akan berbicara dengan para pejabat Saudi tentang Gaza.

    Sementara itu, Zelensky mengatakan pada hari Senin lalu, bahwa ia telah mengadakan “percakapan yang berarti dengan Presiden Mohammed bin Zayed Al Nahyan di Abu Dhabi.” UEA telah memainkan peran penting dalam memfasilitasi pertukaran tahanan Rusia dan Ukraina. Zelensky mengatakan mediasi UEA tersebut telah “menyelamatkan banyak nyawa.”

    Ia juga mengatakan kedua pihak telah menandatangani dokumen kerja sama ekonomi dan membahas isu-isu kemanusiaan.

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Kongkalikong Kades Kohod dengan Oknum di Kasus Pagar Laut, Pantes Jadi OKB dan Punya Rubicon

    Kongkalikong Kades Kohod dengan Oknum di Kasus Pagar Laut, Pantes Jadi OKB dan Punya Rubicon

    PIKIRAN RAKYAT – Ketua Riset dan Advokasi Publik LBH PP Muhammadiyah, Gufroni membongkar kongkalikong Kades Kohod, Arsin bin Asip dengan para oknum. Dari aksinya, dia diduga meraup keuntungan hingga Rp23,2 miliar di kasus pagar laut misterius Tangerang.

    Dia membeberkan bahwa Arsin bin Asip telah menyulap 116 hektare lahan sekitar pagar laut. Modusnya, tanah yang diklaim area tambak padahal bidang laut dibuatkan girik palsu.

    Dalam aksinya, Kades Kohod itu bersekongkol dengan para oknum untuk membuat girik palsu yang kemudian diterbitkan Sertifikat Hak Milik dan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHM/SHGB).

    “Arsin dapat Rp1.500/meter dibayar di awal,” ucap Gufroni, Senin 17 Februari 2025.

    Dia menuturkan bahwa setelah SHGB/SHM terbit, Arsin bin Asip kembali mendapat Rp20.000/meter.

    “Kami sudah melaporkan praktek culas Arsin ke Bareskrim Polri pada Jum’at, 17 Januari 2025 lalu,” kata Gufroni.

    “Jadi, dia dapat Rp20 ribu/meter dikali 116 hektare, maka totalnya Rp23,2 miliar. Udah banyak banget, maka wajar kalau kekayaan dia melesat jadi orang kaya baru dari awalnya dia bukan siapa-siapa,” tuturnya menambahkan.

    Sementara itu, Kades Kohod Arsin bin Asip melalui kuasa hukumnya, Yunihar membantah kliennya terlibat dalam kasus pagar laut misterius. Bahkan, dia mengungkapkan bahwa kliennya menjadi korban, karena telah ditipu oleh dua orang pelaku yang menjadi mafia tanah berinisial SP dan C.

    “Tentunya Ini terjadi akibat dari kekurangan pengetahuan dan tidak hati-hati Pak Arsin. Pak Arsin ini hanya korban,” ujarnya.

    Kades Kohod: Saya juga Korban

    Kades Kohod, Arsin bin Asip menyampaikan permintaan maaf atas kegaduhan di kasus Pagar Laut. Namun, dia mengklaim bahwa dirinya masuk sebagai korban terkait penerbitan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) dan Sertifikat Hak Milik (SHM) pagar laut Tangerang.

    Sosok yang menghilang ketika ramai sorotan kepemilikan Rubicon dan dan sejumlah kendaraan lainnya itu menyampaikan klarifikasi dalam rekaman video berdurasi kurang lebih dua menit.

    “Saya ingin sampaikan bahwa saya juga adalah korban dari perbuatan yang dilakukan oleh pihak lain,” ucap Arsin bin Asip, Sabtu 15 Februari 2025.

    Dia mengaku, kasus SHGB/SHM pagar laut yang menyeret namanya itu terjadi akibat kurangnya pengetahuan Kades Kohod tersebut dalam mengeluarkan surat kepemilikan tanah yang akhirnya muncul sertifikat tanah itu.

    “Ini terjadi akibat dari kekurangan pengetahuan dan tidak hati-hati, kehati-hatian yang saya dapat lakukan pelayanan publik di Desa Kohod,” ujar Arsin bin Asip.

    Arsin bin Asip menyampaikan, dari kejadian ini tentunya akan menjadi pelajaran dan evaluasi internal perangkat Desa Kohod untuk ke depannya.

    “Evaluasi akan dilakukan agar hal-hal buruk dalam pelayanan Desa Kohod di kemudian hari tidak terulang lagi,” ucapnya.

    Dalam kesempatan tersebut, Arsin bin Asip juga menyampaikan permohonan maaf kepada warga Kobod dan masyarakat Indonesia atas perilaku serta tindakannya yang membuat gaduh selama ini.

    “Saya Arsin secara pribadi maupun jabatan saya sebagai kepala desa, atas kegaduhan di Desa Kohod. Pada kesempatan ini, dengan kerendahan hati saya ingin menyampaikan permohonan maaf,” tuturnya.

    Rubicon yang Jadi Sorotan

    Pada awal ramai kasus Pagar Laut Tangerang, Arsin bin Asip selaku Kades Kohod menjadi sorotan karena memiliki mobil mewah Jeep Wrangler Rubicon. Anggota DPR, Dede Yusuf menilai ini sebagai indikasi adanya permainan antara pengembang dan wilayah tertentu yang diberikan kemudahan dalam perizinan.

    Warga Desa Kohod membenarkan bahwa Arsin memiliki Rubicon sejak awal menjabat sebagai Kades pada 2021. Namun, kendaraan tersebut kini tidak terlihat di rumahnya sejak kasus pagar laut mencuat. Selain Rubicon, empat motor yang dimilikinya juga diduga telah dijual.

    Arsin juga memiliki Honda Civic Vtec berwarna putih keluaran tahun 2019 dengan nomor pelat B 412 SIN, yang jika dibaca menyerupai namanya. Mobil ini masih terparkir di rumahnya, namun pajaknya telah menunggak selama 4,5 tahun dengan denda mencapai Rp42.259.000.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Sebelum Meninggal, Kim Sae-ron Unggah Pesan tentang Keputusasaan

    Sebelum Meninggal, Kim Sae-ron Unggah Pesan tentang Keputusasaan

    Seoul, Beritasatu.com – Kim Sae-roon meninggal dunia pada Minggu (16/2/2025) pada usia yang masih muda, yaitu 24 tahun. Jenazahnya ditemukan temannya di kediamannya yang terletak di daerah Seongdong-gu, Seoul. Diduga, kepergian Kim Sae-ron disebabkan oleh rasa putus asa yang mendalam.

    Beberapa tahun sebelum meninggal dunia, tepatnya pada Mei 2022, Kim Sae-ron sempat terlibat dalam kecelakaan mobil di kawasan Gangnam, Seoul. Ia menabrak berbagai fasilitas umum dan menyebabkan gangguan pasokan listrik.

    Menurut hasil penyelidikan, Kim Sae-ron mengemudi kendaraannya dalam keadaan terpengaruh alkohol saat kecelakaan terjadi. Dalam proses  persidangan, ia kemudian dijatuhi denda lebih dari Rp 200 juta.

    Setelah kejadian tersebut, Kim Sae-ron memilih untuk mengambil jeda dari dunia hiburan lantaran kejadian tersebut membuat hari-harinya cukup berat. 

    Bahkan, beberapa proyek drama yang seharusnya ia bintangi juga akhirnya dibatalkan karena Kim Sae-ron belum siap tampil ke hadapan publik setelah kejadian tersebut berlangsung.

    Sejak insiden itu, Kim Sae-ron kerap menghadapi komentar negatif dari netizen. Setiap unggahan yang ia tampilkan di Instagram selalu mendapat respons buruk, sehingga membuatnya terpaksa menghapusnya dengan cepat.

    Dihimpun dari berbagai sumber, pada 2024 lalu Kim Sae-ron mengunggah sebuah tulisan yang berisi tentang keputusasaan, yang akhirnya ia hapus tidak lama setelah diunggah.

    Pada April 2024, lawan main Won Bin ini juga mengunggah meme viral yang berisi pertanyaan tentang bagaimana cara meminta maaf kepada atasan yang memperlihatkan kalimat seperti “Maaf. Maaf, maaf, tetapi mengapa aku minta maaf? Maaf karena tidak minta maaf”. tulis Kim Sae-ron.

    Selain itu, ada meme lain yang menunjukkan kutipan dari Gong Hyo-jin dalam film The Most Ordinary Romance, yang berbunyi: “XX itu sulit, bisakah kamu menghentikannya?”.

    Semua unggahan Kim Sae-ron tersebut diduga berhubungan dengan kematiannya secara mendadak pada usia muda. Ia diduga putus asa karena terlalu banyak hal yang menyedihkan di kehidupannya belakangan ini.

    Selanjutnya, penyelidikan atas kematian Kim Sae-ron oleh kepolisian Korea Selatan akhirnya menghasilkan kesimpulan. Seorang pejabat kepolisian dalam konferensi pers rutin pada Senin (17/2/2025) menyatakan, kematian Kim Sae-ron diduga akibat upaya bunuh diri.

    “Kami percaya bahwa Kim Sae-ron mengambil langkah ekstrem, dan kami berencana untuk menyimpulkan penyelidikan ini sebagai kasus bunuh diri,” ujar pejabat tersebut.

    Namun, pihak kepolisian menegaskan bahwa mereka tidak menemukan adanya surat wasiat atau petunjuk lain yang mencurigakan dalam proses penyelidikan. Dugaan lainnya adalah Kim Sae-ron sendiri meninggal dunia akibat henti jantung.

    Kontak Bantuan

    Bunuh diri bisa terjadi saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Apabila Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

    Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak informasi dalam situs web Into the Light Indonesia https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling.

    Sebagai informasi, Kim Sae-ron lahir di Seoul pada 31 Juli 2000. Ia memulai karier aktingnya sejak usia sangat muda, dan nama besarnya mulai dikenal luas ketika masih berusia sembilan tahun lewat perannya dalam film A Brand New Life.

  • Berikan Penghormatan Terakhir, Won Bin Datang ke Rumah Duka Kim Sae-ron

    Berikan Penghormatan Terakhir, Won Bin Datang ke Rumah Duka Kim Sae-ron

    Seoul, Beritasatu.com – Won Bin terlihat mengunjungi rumah duka tempat jenazah Kim Sae-ron disemayamkan. Saat datang ke rumah duka, aktor tersebut tampak mengenakan jas hitam dan turtle neck berwarna senada, menunjukkan rasa hormat pada momen duka tersebut.

    Dilansir dari Yonhap News, Selasa (18/2/2025), Won Bin memberikan penghormatan terakhir kepada Kim Sae-ron sebelum segera meninggalkan rumah duka. 

    Sementara itu, terdapat kekhawatiran dari sang aktor bahwa kehadirannya bisa menarik perhatian media atau publik di rumah duka Kim Sae-ron.

    Meskipun datang ke rumah duka Kim Sae-ron, Won Bin tidak mengatakan apa pun atau berkomentar tentang kematian Sae-ron. Namun, wajahnya terlihat begitu sedih dan kerap menunduk karena tidak ingin terlalu tersorot oleh kamera.

    Won Bin dan Kim Sae-ron sebelumnya pernah beradu akting dalam film The Man from Nowhere pada 2010. Film tersebut menjadi momen penting bagi Kim Sae-ron, yang mulai dikenal luas sebagai artis cilik dengan kemampuan akting yang luar biasa.

    Diberitakan sebelumnya, Kim Sae-ron ditemukan meninggal dunia pada 16 Februari 2025, sekitar pukul 16.54 waktu Korea Selatan. Tubuhnya ditemukan oleh sahabatnya yang segera menghubungi pihak kepolisian.

    Kematian mendadak ini mengejutkan banyak orang, mengingat Kim Sae-ron sedang mempersiapkan kembalinya ke dunia hiburan. Bahkan, ia telah mengganti nama menjadi Kim Ah-im untuk mendukung proyek comeback tersebut.

    Rencananya, jenazah Kim Sae-ron akan dimakamkan pada 19 Februari 2025 pukul 06.20 Korea Selatan. Keluarga yang berduka meliputi orang tua serta dua adik perempuannya, Kim Ah-ron (23) dan Kim Ye-roon (20). Namun, belum ada informasi terkait dengan kehadiran Won Bin di pemakaman artis tersebut.

  • Demo Tolak MBG di Papua, Istana: Jangan Halangi Hak Penerima Manfaat – Page 3

    Demo Tolak MBG di Papua, Istana: Jangan Halangi Hak Penerima Manfaat – Page 3

    Sebelumnya, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menegaskan bahwa tidak ada mitra Makan Bergizi Gratis (MBG) yang mundur dari kemitraan.

    “Sampai sejauh ini, yang sudah menjadi mitra badan gizi tidak ada yang mundur. Yang mundur itu yang mendaftar ketika diverifikasi itu tidak memenuhi syarat,” kata Dadan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (3/2/2025) malam.

    Dadan juga memastikan proses pembayaran kepada para mitra sudah terpenuhi. Dia menegaskan bahwa program MBG berjalan optimal karena dibantu berbagai pihak.

    “Kami usahakan, kami makanya mengembangkan jejaring dengan berbagai instansi, Polri, TNI, BIN, kemudian NU, Muhammadiyah, dan lain-lain itu untuk mempercepat proses,” ucap Dadan.

    Dia juga menepis kekhawatiran masyarakat yang ingin bergabung sebagai mitra. Program MBG terus meluas dan masih banyak peluang bagi masyarakat untuk ikut serta.

    “Sekarang baru 0,8 persen. Kalau nanti pertengahan Februari 1,5 persen. Itu berarti kurang 98,5 persen. Masih banyak peluangnya. Jadi bagi masyarakat enggak usah khawatir akan ketinggalan program ini, karena program kami baru 0,8 persen. Peluangnya masih besar, siapapun silakan bergabung,” imbuh Dadan.

  • Baznas-KSrelief Distribusikan 7.911 Paket Pangan Ramadan untuk 40 Kabupaten dan Kota

    Baznas-KSrelief Distribusikan 7.911 Paket Pangan Ramadan untuk 40 Kabupaten dan Kota

    loading…

    Baznas bersama King Salman Humanitarian Aid & Relief Centre (KSrelief) menyalurkan 7.911 paket pangan Ramadan 1446 H. Foto/istimewa

    JAKARTA – Badan Amil Zakat Nasional ( Baznas ) bersama King Salman Humanitarian Aid & Relief Centre (KSrelief) menyalurkan 7.911 paket pangan Ramadan 1446 H di empat provinsi Indonesia. Bantuan ini ditujukan bagi keluarga prasejahtera agar dapat menjalankan ibadah puasa dengan lebih layak.

    Penyerahan simbolis bantuan dilakukan di Gedung Baznas RI, Jakarta, Senin (17/2/2025). Acara ini dihadiri perwakilan pemerintah, penerima bantuan, serta perwakilan Kedutaan Besar (Kedubes) Arab Saudi untuk Indonesia.

    Setiap paket berisi kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, mi instan, sarden, kecap, saus, garam, dan gula dengan total berat 29 Kg per paket. Bantuan ini akan didistribusikan ke 40 kabupaten/kota di Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

    Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama (Kemenag) Abu Rokhmad, mengapresiasi kolaborasi antara KSrelief dan Baznas dalam program bantuan pangan ini. “Dengan adanya kerja sama ini, kita dapat memastikan bahwa lebih banyak masyarakat yang terbantu dalam memenuhi kebutuhan pokoknya,” ujarnya.

    Abu menambahkan, program ini tidak hanya bersifat jangka pendek, tetapi juga bagian dari upaya memperkuat solidaritas umat Islam global. “Kami berharap program seperti ini terus berlanjut dan semakin meluas agar lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya,” katanya.

    Ketua Baznas Noor Ahmad mengungkapkan, bantuan ini merupakan wujud nyata komitmen kemanusiaan. Dia juga menyebut, program ini telah berjalan selama tiga tahun berturut-turut.

    “Secara rutin, Baznas menerima bantuan paket pangan Ramadan dari KSrelief untuk disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Program ini sudah berjalan selama tiga tahun,” ujarnya.

    Dia juga menyatakan kesiapan Baznas untuk memperluas kolaborasi dengan KSrelief ke sektor lain seperti ekonomi dan pendidikan. “Baznas siap untuk meningkatkan kerja sama dengan KSrelief di berbagai bidang, tidak hanya dalam kemanusiaan, tetapi juga ekonomi, pendidikan, dan lainnya,” tambahnya.

    Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal Al-Amudi mengatakan, bantuan ini mencerminkan kepedulian Arab Saudi terhadap umat Islam di seluruh dunia.

    “Bantuan kemanusiaan ini merupakan arahan langsung dari Yang Mulia Raja Salman bin Abdul Aziz dan Pangeran Mohammed bin Salman, yang disalurkan melalui Baznas,” ujarnya.

    Acara pelepasan bantuan ini juga dihadiri perwakilan KSrelief, Abdul Rahman Al Zaben dan Ghazi Alanazi, serta sejumlah pejabat Kementerian Agama, Kementerian Sosial, dan Kementerian Luar Negeri.

    (cip)

  • Sindir Rusia-AS, Zelensky: Perundingan Tanpa Ukraina Tak Berguna dan Tidak Sah – Halaman all

    Sindir Rusia-AS, Zelensky: Perundingan Tanpa Ukraina Tak Berguna dan Tidak Sah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengomentari pertemuan perwakilan Rusia dan Amerika Serikat (AS) di Arab Saudi pada Senin (17/2/2025).

    Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencananya untuk menengahi perundingan antara Rusia dan Ukraina dalam upaya mengakhiri perang yang berlangsung sejak tahun 2022.

    Ia mengatakan, Ukraina tidak akan berpartisipasi dalam perundingan tersebut.

    “Ukraina tidak akan berpartisipasi (dalam perundingan). Ukraina tidak tahu apa pun tentang perundingan itu,” kata Zelensky wartawan dalam jumpa pers melalui video dari UEA, Senin, dikutip dari Al Arabiya.

    Zelensky menegaskan, Ukraina tidak akan mengakui perjanjian apa pun mengenai Ukraina tanpa partisipasi pejabat Kyiv.

    “Ukraina menganggap perundingan apa pun tentang Ukraina tanpa Ukraina tidak ada gunanya. Dan kami tidak dapat mengakui apa pun atau perjanjian apa pun tentang kami tanpa kami. Kami tidak akan mengakui perjanjian semacam itu,” lanjutnya.

    Pada hari yang sama, Zelensky melakukan kunjungan kenegaraan ke Uni Emirat Arab (UEA).

    Zelensky mengatakan, dia mengadakan percakapan yang bermakna dengan Presiden Mohammed bin Zayed Al Nahyan di Abu Dhabi selama kunjungannya ke UEA.

    Negara Teluk tersebut, telah memainkan peran penting dalam memfasilitasi pertukaran tawanan perang Rusia dan Ukraina, dan Zelensky mengatakan, mediasinya telah menyelamatkan banyak nyawa.

    “Kami telah menandatangani dokumen kerja sama ekonomi dan membahas masalah kemanusiaan,” katanya, seperti diberitakan Pravda.

    Setelah mengunjungi UEA, Zelensky akan melakukan kunjungan resmi ke Arab Saudi pada Rabu (19/2/2025).

    Kantor Zelensky mengatakan, kunjungan tersebut tidak ada hubungannya dengan apa yang terjadi di Arab Saudi pada tingkat perwakilan Amerika Serikat dan Rusia.

    Pada minggu lalu, Zelensky mengumumkan perjalanan beserta pemberhentian di Uni Emirat Arab dan Turki tanpa menyebutkan tanggalnya.

    Ia juga mengatakan, tidak punya rencana untuk bertemu pejabat Rusia atau AS dalam perjalanan tersebut.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

    Berita lain terkait Konflik Rusia VS Ukraina