Kementrian Lembaga: BI

  • Demi Ekonomi Tumbuh Menjulang, Ini Sederet Tantangan yang Kudu Diwaspadai

    Demi Ekonomi Tumbuh Menjulang, Ini Sederet Tantangan yang Kudu Diwaspadai

    Jakarta: Indonesia bisa memaksimalkan peluang guna membuat ekonomi menjulang tinggi di 2025. Proyeksi atas pertumbuhan ekonomi RI juga bisa saja melesat ke atas, jika pemerintah siap dan waspada terhadap sejumlah tantangan, baik dari domestik maupun internasional.
     
    Adapun, Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) memprediksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia di level 5,1 persen. Sementara Bank Dunia atau World Bank, memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2025 sebesar 5,1 persen.
     
    Sedangkan Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi atau Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 2025 sebesar 5,2 persen.
    “Proyeksi ini sesungguhnya tidak terlalu berbeda jauh dengan target pertumbuhan ekonomi pada APBN 2025 sebesar 5,2 persen,” kata Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 2 Januari 2025.
     
    Menurut Said, Indonesia berpotensi masih menghadapi pelemahan konsumsi rumah tangga sebagai penopang utama pertumbuhan perekonomian. Merosotnya daya beli berdampak pada rendahnya tingkat permintaan. “Gejala ini sesungguhnya sudah nampak sejak pasca pandemi,” tutur dia.
     
    Ia pun membeberkan sederet tantangan yang harus dihadapi agar pemerintah siap dan mawas diri. Hal ini juga agar Indonesia bisa memanfaatkan peluang ekonomi sehingga bisa melambung tinggi.
     
    1. Perang tarif

    Tiongkok dihadapkan perang ekonomi secara multifront, perang tarif dengan Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa. Uni Eropa bahkan telah memberlakukan bea masuk 43 persen mobil listrik dari Tiongkok.
     
    AS juga akan memberlakukan tarif masuk ke Meksiko dan Kanada atas barang ekspor untuk meredam imigran, dan peredaran narkotika. AS juga akan mengenakan tarif ekspor dari negara negara yang melakukan dedolarisasi, seperti Tiongkok dan negara negara BRICS.
     
    “Jika perang tarif ini semakin menajam di tahun ini, maka Indonesia akan terkena spillover effect, bisa negatif namun juga positif,” terang Said.
     
    Negatifnya, ungkap dia, ketidakpastian bisnis global semakin tinggi, biaya ekspor bisa berpotensi semakin tinggi. Namun bila Indonesia bisa menggantikan produk produk impor yang dibutuhkan kedua negara, maka peluang ekspor Indonesia akan besar.
     
    “Dengan demikian, pemerintah dan eksportir harus membaca situasi ini sebagai peluang emas kedepan,” tuturnya.
     
    2. Perekonomian Tiongkok melempem

    Bank Dunia memperkirakan pertumbuhan ekonomi Tiongkok pada 2025 berada di kisaran 4,5 persen, perkiraan ini lebih rendah dari prediksi pertumbuhan Tiongkok di tahun 2024 sebesar 4,8 persen.
     
    Jika perekonomian Tiongkok makin melambat karena produk ekspor globalnya terpukul, maka dampaknya juga akan terasa terhadap produk ekspor Indonesia ke Tiongkok.
     
    “Pemerintah perlu menyiapkan mitigasi resiko atas menurunnya perekonomian Tiongkok, semisal mencari negara lain sebagai pengganti ekspor ke Tiongkok yang menurun,” tutur Said.
     
    3. Dolar AS makin kuat

    Said menuturkan, perang tarif bisa berdampak pada depresiasi dolar AS (USD) terhadap rupiah. Belajar perang tarif Tiongkok dan AS pada 2018 lalu, banyak pelaku pasar lebih menyalakan tombol ‘risk on’, artinya menggenggam USD lebih low risk ketimbang mata uang lainnya.
     
    “Jika situasi ini terulang, maka kita harus bersiap sejak dini untuk memperkuat sistem moneter kita,” urai dia.
     
    Said mengungkapkan efek penguatan USD akan berlangsung lama jika perang tarif berkepanjangan. Indonesia harus memanfaatkan diplomasi perdagangan internasional untuk membuat tata perdagangan dunia lebih adil, setidaknya tidak merugikan kepentingan nasional Indonesia.
     
    “Sedangkan di dalam negeri, BI, OJK, dan pemerintah perlu mengatur lebih ketat lagi atas devisa hasil ekspor untuk kepentingan nasional,” jelas Said.
     

     

    4. Turunnya kelas menengah

    Di dalam negeri, sambung Said, Indonesia menghadapi penurunan kelas menengah dan konsumsi rumah tangga. Menurunnya kelas menengah akan menjadi ancaman bagi upaya Indonesia atas posisinya saat ini di upper middle income country. Sementara menurunnya daya beli akan menjadi sumbangan negatif terhadap pertumbuhan ekonomi.
     
    Said bilang, pemerintah bisa mengombinasikan program makan siang bergizi gratis untuk siswa guna meningkatkan gizi anak, sekaligus menggerakan ekonomi UMKM. Libatkan para pelaku UMKM dalam rantai pasok makan bergizi gratis.
     
    “Langkah ini akan berdampak multiplier ekonomi, sebab sektor UMKM akan menyerap produk produk petani dan peternak. Apalagi sektor UMKM menopang tenaga kerja terbesar di Indonesia,” tutur dia.
     
    5. Industri nonmigas susut

    Data Badan Pusat Statistik (BPS) memperlihatkan kontribusi industri pengolahan nonmigas terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada 2014 sebesar 21,28 persen dan pada 2023 kontribusinya menyusut 18,67 persen atau Rp3.900 triliun dari total PDB atas harga berlaku mencapai Rp20.892 triliun.
     
    “Banyak pihak menilai kita mengalami deindustrialisasi. Meskipun angka statistik menunjukkan penurunan, namun peluang industri manufaktur kita bangkit sangat besar sekali. Sebab jika industri manufaktur tumbuh, saya berkeyakinan, kelas menengah juga akan tumbuh sejalan dengan program industrialisasi, sebab kelas menengah bisa menjadi tenaga kerja yang adaptif untuk menopang kebutuhan industri,” ucap Said.
     
    Menjawab tantangan tersebut, kata Said, peluang yang bisa ditempuh oleh pemerintah untuk membangkitkan industri manufaktur dan mendorong kembali tumbuhnya kelas menengah hanya dengan perluasan program hilirisasi, yang saat ini masih di sektor nikel.
     
    “Perluasan hilirisasi bisa merambah ke bahan tambang selain nikel, perkebunan, pertanian, dan kehutanan, terutama yang menjadi kebutuhan rantai pasok global,” jelasnya.
     
    6. Pecut investasi

    Said menuturkan, Indonesia memiliki peluang menurunkan Incremental Capital Output Ratio (ICOR), perbandingan antara pertumbuhan ekonomi dengan investasi yang diperlukan untuk mencapai pertumbuhan, jika berhasil membereskan hambatan ekonomi, seperti korupsi, dan memberikan pesan yang jelas kepada investor dan pelaku pasar tentang arah kebijakan perekonomian lima tahun kedepan.
     
    “Dengan ICOR yang rendah, maka produk ekspor Indonesia bisa berdaya saing di pasar global. Menurunnya tingkat korupsi juga menguatkan kepercayaan kepada pemerintah,” terang Said.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Merapat ke Istana, Rosan Lapor ke Prabowo Target Investasi Rp 1.900 T

    Merapat ke Istana, Rosan Lapor ke Prabowo Target Investasi Rp 1.900 T

    Jakarta

    Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani merapat ke Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat hari ini. Dia mengatakan, dirinya dipanggil Presiden Prabowo Subianto untuk melaporkan rencana investasi 2025.

    “Biasa awal tahun ketemu bapak Presiden untuk update pekerjaan,” ujar Rosan saat tiba di Istana, Kamis (2/1/2025).

    Rosan mengungkapkan target investasi 2025 mencapai Rp 1.900 triliun lebih. Hal ini juga yang akan dilaporkan langsung ke Prabowo.

    “Target kita Rp 1.900 triliun lebih,” sebut Rosan.

    Sebelumnya, Rosan pernah mengungkapkan target investasi 2024 hingga 2026. Menurut peta jalan dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas), setiap tahunnya target investasi Indonesia selalu meningkat.

    Untuk 2024, investasi yang masuk ke Indonesia ditargetkan Rp 1.650 triliun. Kemudian, 2025 ditargetkan naik menjadi Rp 1.950 triliun dan 2026 mencapai Rp 2.200 triliun.

    “Tahun ini kurang lebih Rp 1.650 triliun dan tahun depan menjadi Rp 1.950 triliun, tahun 2026 ditargetkan lebih meningkat Rp 2.200 triliun. Jadi memang kita sudah mengantisipasi itu dan langkah-langkah yang kita lakukan baik dari sisi kebijakan, regulasi, policy, sudah kita fokuskan untuk meningkatkan target investasi dalam maupun luar negeri,” kata dia ditemui di Bank Indonesia (BI), Jakarta Pusat, akhir November 2024 yang lalu.

    (hal/ara)

  • Transisi Pengawasan Aset Kripto dari Bappebti ke OJK Masuki Tahap Final

    Transisi Pengawasan Aset Kripto dari Bappebti ke OJK Masuki Tahap Final

    Jakarta, Beritasatu.com – Transisi pengawasan aset kripto dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendekati tahap finalisasi.

    Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto OJK  Hasan Fawzi menyampaikan, berbagai perangkat regulasi telah disiapkan untuk memastikan proses ini berjalan lancar.

    “OJK telah menerbitkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 27 Tahun 2024, yang dirancang sebagai landasan hukum bagi pengaturan dan pengawasan aset kripto. Selain itu, Surat Edaran OJK (SE OJK) juga telah dikeluarkan untuk mengatur mekanisme pelaporan dan pelaksanaan pengawasan,” seusai peresmian Perdagangan Perdana 2025 di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (2/1/25).

    POJK Nomor 27 Tahun 2024 akan mulai berlaku efektif pada 10 Januari 2025, meskipun regulasi tersebut telah diterbitkan pada Desember 2024. Regulasi ini akan memastikan keberlanjutan izin dan proses yang telah dimulai di bawah Bappebti.

    “Semua bentuk perizinan, produk, dan layanan yang telah disetujui oleh Bappebti akan sepenuhnya diakui oleh OJK. Bahkan, proses yang masih berjalan di Bappebti akan dilanjutkan tanpa harus dimulai dari awal,” jelasnya dalam menanggapi transisi pengawasan aset kripto ke OJK

    Hasan juga menegaskan, struktur dan persyaratan permodalan bagi pelaku industri tidak mengalami perubahan. “Ketentuan permodalan untuk pedagang aset kripto tetap sama, yaitu Rp 100 miliar dan Rp 1 triliun untuk bursa. Semua mengacu pada aturan yang sebelumnya berlaku di Bappebti,” tambahnya.

    OJK telah menjalin koordinasi intensif dengan Bappebti, Bank Indonesia, dan kementerian terkait untuk memastikan transisi yang mulus. Hasan menegaskan, hal itu merupakan bagian dari mandat Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK), yang menetapkan tenggat waktu maksimal hingga 12 Januari 2025 untuk penyelesaian proses ini.

    “Kami juga sedang menunggu pengundangan Peraturan Pemerintah (PP) yang akan mengatur mekanisme teknis peralihan ini. Serah terima secara resmi antara Bappebti dan OJK dijadwalkan pada 10 Januari 2025,” kata Hasan.

    OJK berkomitmen untuk terus mengembangkan ekosistem aset kripto di Indonesia. Hasan menambahkan, OJK akan menyusun regulasi baru terkait penawaran aset keuangan digital pada 2025.

    “Kami sedang mengkaji aturan untuk penawaran aset kripto di pasar domestik. Hal ini akan menjadi salah satu prioritas awal kami setelah pengawasan sepenuhnya berada di bawah OJK,” ujar Hasan.

    Selain itu, OJK berencana untuk mengadopsi praktik, seperti single investor identity (SID) untuk menciptakan administrasi yang lebih tertib dan perlindungan investor yang lebih baik.

    “Kami juga sedang mempertimbangkan pembentukan lembaga perlindungan serupa dengan Securities Investor Protection Fund (SIPF) untuk aset kripto,” imbuhnya.

    Dengan perangkat regulasi yang sudah ada, kesiapan tim khusus, dan koordinasi lintas lembaga, Hasan optimistis transisi ini tidak hanya akan berjalan lancar tetapi juga memperkuat tata kelola industri aset digital di Indonesia.

    “Kami ingin memastikan bahwa transisi pengawasan aset kripto ke OJK akan berjalan mulus, memberikan kepastian hukum, dan mendukung pertumbuhan sektor ini. Dengan pendekatan yang hati-hati dan terstruktur, OJK siap membawa industri aset kripto ke level yang lebih baik,” pungkasnya.

  • Cara Perpanjang SIM Sertakan BPJS Kesehatan Bulan Januari 2025

    Cara Perpanjang SIM Sertakan BPJS Kesehatan Bulan Januari 2025

    Jakarta, CNN Indonesia

    Cara memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM) pada Januari 2025 masih sama seperti sebelumnya. Hanya ada penambahan kepesertaan BPJS Kesehatan atau JKN yang masih aktif.

    SIM adalah dokumen yang wajib dibawa bagi pengendara baik sepeda motor dan mobil. Surat tersebut harus diperpanjang untuk memastikan kelayakan mengemudi seseorang.

    Setiap SIM memiliki masa berlaku selama lima tahun yang dihitung setelah diterbitkan, bukan lagi mengacu pada tanggal lahir pemohon.

    Sebagai contoh, apabila pengguna lahir 19 Maret dan membuat SIM pada 1 Januari 2024, maka masa berlakunya sampai 1 Januari 2029, bukan habis pada tanggal lahir, 19 Maret 2029.

    Ketentuan ini sudah berlaku sejak 7 Oktober 2019 berdasarkan Peraturan Kapolri Nomor 9 Tahun 2012. Pada aturan itu masa berlaku SIM selama lima tahun terhitung sejak legalitas berkendara terbit.

    Namun saat ini memperpanjang SIM harus menyertakan keikutsertaan BPJS Kesehatan. Aturan baru tersebut merujuk pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Kesehatan Nasional.

    Berdasarkan aturan tersebut, yang berlaku untuk semua jenis SIM, A, B, C mau pun D, diharapkan makin banyak masyarakat mendaftar BPJS Kesehatan.

    Meskipun ada syarat baru, biaya mengurus perpanjangan SIM Januari 2025 masih sama, yaitu:
    SIM C Rp75 ribu
    SIM A Rp80 ribu
    SIM A Umum Rp80 ribu
    SIM BI/Umum Rp80 ribu
    SIM BII/Umum Rp80 ribu
    SIM D Rp30 ribu

    Syarat perpanjang SIM

    • Melampirkan SIM lama yang masih berlaku (maksimal masa berlaku SIM H-1 dari masa kedaluwarsa SIM) beserta fotokopinya
    • Melampirkan KTP beserta fotokopiannya
    • Surat keterangan sehat dari dokter yang bekerja sama dengan pihak Satpas
    • Surat keterangan lulus tes psikologi
    • Mengisi formulir permohonan pengajuan perpanjangan SIM
    • Melampirkan kartu BPJS Kesehatan atau Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

    Cara perpanjang SIM

    • Kunjungi Satpas, SIM Corner atau SIM keliling terdekat
    • Kumpulkan dokumen yang dibutuhkan untuk persyaratan memperpanjang SIM dan pastikan tak ada yang terlupakan
    • Isi formulir permohonan pengajuan perpanjangan SIM
    • Lakukan pembayaran perpanjangan SIM sesuai dengan jenis SIM yang Anda perpanjang
    • Lakukan perekaman sidik jari dan foto
    • Tunggu sebentar, hingga petugas memberikan SIM. Apabila Anda belum terdaftar menjadi peserta BPJS Kesehatan, maka polisi akan merekomendasikan untuk mendaftar.

    Sementara itu SIM yang masa berlakunya habis pada 1 Januari 2025 tidak perlu khawatir karena ada dispensasi sehingga tidak perlu bikin baru yang prosesnya dari awal.

    Pemilik SIM tidak perlu bikin urus dokumen dari awal apabila masa berlakunya habis karena satpas pelayanan SIM di awal tahun tutup. Oleh karena itu pemilik SIM mendapat kelonggaran perpanjangan di hari berikutnya, yakni pada tanggal 2 Januari 2025.

    “Hari Rabu tanggal 1 Januari 2025 pelayanan di Satps Daan Mogot, Unit Satpas DKI Jakarta, Unit gerai SIM DKI Jakarta dan Unit SIM keliling diliburkan. Dan unit pelayanan SIM dibuka kembali pada hari Kamis, 2 Januari 2025,” tulis akun TMC Polda Metro Jaya.

    (can/mik)

    [Gambas:Video CNN]

  • Gampang Banget! Begini Cara Menukar Uang di Money Changer

    Gampang Banget! Begini Cara Menukar Uang di Money Changer

    Jakarta: Berencana liburan ke luar negeri? Atau mungkin akan melakukan perjalanan bisnis ke negara lain? Tentu saja kamu membutuhkan mata uang asing untuk bertransaksi di sana. Salah satu cara praktis dan mudah untuk mendapatkan mata uang asing adalah dengan menukarnya di money changer.
     
    Di Indonesia, money changer biasanya berada di bandara, hotel, pusat perbelanjaan, dan tempat wisata. Untuk menukar uang di money changer, umumnya kamu hanya perlu membawa uang tunai dalam mata uang rupiah dan menunjukkan identitas diri.  
     
    Berikut langkah-langkah yang perlu kamu lakukan:
     
    1. Pilih money changer terpercaya
    Pilihlah money changer yang memiliki reputasi baik dan terdaftar resmi. Kamu bisa mencari informasi mengenai money changer terpercaya di internet atau bertanya kepada orang-orang yang pernah menukarkan uang di sana.
     
    2. Tentukan mata uang yang akan ditukar
    Tentukan jenis mata uang asing yang ingin kamu tukar. Pastikan mata uang tersebut tersedia di money changer yang kamu pilih.
     
    3. Tanyakan kurs
    Sebelum menukarkan uang, tanyakan kurs yang berlaku. Kurs dapat berbeda-beda antar money changer, jadi pastikan kamu mendapatkan kurs yang terbaik.
     
    4. Siapkan uang tunai
    Siapkan uang tunai dalam mata uang rupiah untuk ditukarkan. Biasanya, money changer tidak menerima pembayaran dengan kartu kredit atau debit.
     
    5. Tunjukkan identitas diri
    Biasanya, kamu akan diminta untuk menunjukkan identitas diri seperti KTP atau paspor. Hal ini untuk memastikan keamanan dan mencegah pencucian uang.
     
    6. Terima uang asing
    Setelah proses penukaran selesai, kamu akan menerima uang asing yang telah ditukarkan. Pastikan jumlah uang yang kamu terima sesuai dengan nilai tukar yang disepakati.
     

     

    Tips menukar uang di money changer
     
    – Bandingkan kurs:
    Bandingkan kurs di beberapa money changer sebelum memutuskan untuk menukarkan uang. Pilihlah money changer yang menawarkan kurs terbaik.
     
    – Tukar uang secukupnya
    Tukar uang secukupnya saja untuk kebutuhan selama perjalanan. Hindari menukarkan uang terlalu banyak karena kurs dapat berubah sewaktu-waktu.
     
    – Simpan bukti transaksi
    Simpan bukti transaksi penukaran uang sebagai tanda bukti. Bukti transaksi ini dapat berguna jika terjadi masalah atau kesalahan dalam penukaran.
     
    Jenis-jenis money changer
     
    1. Money changer resmi
    Money changer resmi adalah money changer yang terdaftar di Bank Indonesia (BI) dan memiliki izin untuk melakukan kegiatan penukaran mata uang asing. Money changer resmi biasanya memiliki kurs yang lebih baik dan lebih aman.
     
    2. Money changer tidak resmi
    Money changer tidak resmi adalah money changer yang tidak terdaftar di BI dan tidak memiliki izin resmi. Money changer tidak resmi biasanya memiliki kurs yang lebih rendah dan kurang aman.
     
    Menukar uang di money changer merupakan cara praktis dan mudah untuk mendapatkan mata uang asing. Namun, pastikan kamu memilih money changer yang terpercaya dan mengikuti tips di atas agar transaksi penukaran uangmu berjalan lancar dan aman. (Laura Oktaviani Sibarani)
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Biaya Perpanjang SIM Januari 2025, Tanpa Calo Kena Segini

    Biaya Perpanjang SIM Januari 2025, Tanpa Calo Kena Segini

    Jakarta

    SIM harus diperpanjang setiap lima tahun sekali. Perpanjang SIM bisa dilakukan sendiri tanpa menggunakan jasa calo. Segini biaya perpanjang SIM per Januari 2025.

    Surat izin Mengemudi (SIM) harus diperpanjang setiap lima tahun sekali. Perpanjang SIM bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Digital Korlantas atau datang langsung ke gerai SIM keliling maupun kantor Satpas SIM.

    Untuk melakukan perpanjangan di kantor Satpas, kamu bisa mengurusnya sendiri. Tak perlu pakai calo karena biayanya masih mengacu pada PP nomor 76 tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).

    Dalam aturan itu, biaya perpanjang SIM paling murah mulai Rp 30 ribu, tepatnya untuk SIM D sementara yang termahal Rp 80 ribu. Berikut ini rincian biaya perpanjang SIM.

    Biaya Perpanjang SIM Januari 2025Perpanjangan SIM A: Rp 80.000Perpanjangan SIM A Umum: Rp 80.000Perpanjangan SIM BI: Rp 80.000Perpanjangan SIM BI: Rp 80.000Perpanjangan SIM BI Umum: Rp 80.000Perpanjangan SIM BII: Rp 80.000Perpanjangan SIM BII Umum: Rp 80.000Perpanjangan SIM C: Rp 75.000Perpanjangan SIM CI: Rp 75.000Perpanjangan SIM CII: Rp 75.000Perpanjangan SIM D: Rp 30.000Perpanjangan SIM DI: Rp 30.000

    Sebagai catatan, biaya di atas merupakan biaya yang dibayarkan di Gedung Satpas. Diketahui ada biaya lain yang harus dikeluarkan untuk tes kesehatan, tes psikologi, dan asuransi. Biaya tersebut dibayarkan di luar Satpas. Pemeriksaan kesehatan dan psikologi itu dilakukan di luar area Gedung Satpas sebagaimana tertuang dalam surat telegram ST/2387/X/YAN.1.1./2022 yang ditandatangani Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi atas nama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

    Untuk besar biayanya, tergantung dari lembaga kesehatan yang dipilih. Umumnya, biaya tes kesehatan itu Rp 35.000, tes psikologi Rp 60.000, dan asuransi Rp 50.000. Dengan demikian, untuk perpanjang SIM A, dengan skema biaya tes kesehatan dan psikologi di atas akan keluar duit Rp 225.000.

    Sementara itu, untuk melakukan perpanjangan SIM lewat online biayanya sama. Tes psikologi di epPSI dikenakan tarif sekitar Rp 48.500 sementara tes kesehatan biayanya sekitar Rp 37.500. Saat perpanjang SIM lewat online, ada juga biaya lain yang dikeluarkan yaitu biaya layanan sebesar Rp 10.000 serta biaya pengiriman dan pengemasan (tergantung alamat pengiriman).

    (dry/din)

  • Keren Banget! BCA Borong 15 Penghargaan di TKMPN 2024

    Keren Banget! BCA Borong 15 Penghargaan di TKMPN 2024

    Jakarta: PT Bank Central Asia Tbk (BCA) memborong 15 penghargaan pada kompetisi Temu Karya Mutu dan Produktivitas Nasional (TKMPN) XXVIII 2024 di Nusa Dua Convention Center, Bali. Ke-15 penghargaan tersebut diperoleh dari keikutsertaan sembilan tim di Divisi e-Channel & Settlement Services (CSV) BCA.
     
    EVP e-Channel & Settlement Services BCA Reni Septiana mengatakan torehan positif itu mencerminkan komitmen BCA dalam menghadirkan inovasi layanan perbankan berkelanjutan, untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas pelayanan kepada nasabah.
     
    “Perolehan 15 penghargaan ini adalah wujud nyata komitmen perseroan yang senantiasa menghadirkan inovasi dalam peningkatan produktivitas dan kualitas pelayanan kami kepada nasabah,” ujar Reni dikutip dari siaran pers, Rabu, 1 Januari 2025.
     
    TKMPN XXVIII 2024 yang diselenggarakan pada 2-6 Desember 2024, merupakan wadah bagi perusahaan dan organisasi di Indonesia untuk memamerkan inovasi serta pencapaian terbaiknya.
     
    Mengusung tema ‘Mewujudkan Generasi Emas melalui Green Innovation dan Productivity’, ajang ini diikuti 2.300 peserta dari 227 perusahaan dan berfokus pada penilaian terhadap inovasi, produktivitas, dan kualitas layanan.
     
    Khusus sektor perbankan, penilaian dilakukan menyeluruh pada layanan konvensional maupun digital. BCA membawa pulang 15 penghargaan dari kompetisi tersebut setelah melewati berbagai tahapan dan penilaian dari para juri ahli.
     

     

    Berikut deretan 15 penghargaan yang diraih BCA:
     
    1. Top 3 Diamond (penghargaan spesial untuk perusahaan dengan inovasi terbaik) – Integrasi dan Otomasi Proses Pembukaan Rekening Dana Nasabah atas inovasi
    REDANA (layanan pembukaan rekening)
    2. Excellent Productivity – CSV Cash Ecosystem Transformation for Sustainable Development Goals
    3. Excellent Innovation – CSV Cash Ecosystem Transformation for SDGs
    4. Excellent Hi-Tech Application – CSV Cash Ecosystem Transformation for SDGs
    5. Best Presentation – CSV Cash Ecosystem Transformation for SDGs
    6. Diamond – Mengurangi Kegagalan Transaksi BI-FAST, Mempercepat Proses Rekonsiliasi dan Penanganan Keluhan atas inovasi PSR, Auto-reverse, OSRA, dan RPA
    7. Platinum – Optimalisasi Manajemen Aset Mesin ATM atas inovasi Sistem OASE (One ATM Solution Ecosystem)
    8. Diamond – Integrasi dan Otomasi Proses Pembukaan Rekening Dana Nasabah atas inovasi REDANA
    9. Best Performance – Integrasi dan Otomasi Proses Pembukaan Rekening Dana Nasabah dengan REDANA atas inovasi REDANA
    10. Diamond – Strategi Proaktif Penyelesaian Transaksi Abnormal atas inovasi Machine Learning & Transformation Process
    11. Most Favorite – Strategi Proaktif Penyelesaian Transaksi Abnormal dengan Machine Learning dan Transformasi Proses atas inovasi Machine Learning & Transformation Process
    12. Diamond – Transformasi Proses End-to-End EDC atas inovasi Integrated System Environment
    13. Diamond – Efisiensi dan Optimalisasi Layanan Pengisian Uang di ATM atas inovasi InCash
    14. Diamond – Transformasi Penyediaan Kartu Debit Instan atas inovasi Magnifico System
    15. Platinum – Mempercepat Proses Transaksi Bulk Transfer Offline atas inovasi Robotic Smart OCR
     

     

    Berkat inovasi, BCA diganjar banyak penghargaan
     
    Diakui Reni, deretan inovasi membuat BCA membantu meningkatkan kualitas operasional dan layanan lebih efisien sesuai kebutuhan nasabah. Salah satunya, inovasi Payment Status Request (PSR), Auto-Reverse, One Stop Reconciliation App (OSRA), dan Robotic Process Automation (RPA) yang membantu meminimalkan kegagalan transaksi BI-FAST, mempercepat proses rekonsiliasi, serta mengatasi keluhan nasabah.
     
    BCA juga menghadirkan inovasi Magnifico System (Machine Learning & Unified Card Personalization System) yang memungkinkan penyediaan kartu debit secara efisien. Terdapat juga inovasi REDANA yang mempermudah layanan pembukaan rekening bagi nasabah.
     
    Baru-baru ini, BCA juga meraih empat medali emas di kompetisi International Convention on Quality Control Circles (ICQCC) 2024 yang digelar di Kolombo, Sri Lanka. Pada Oktober 2024 lalu, BCA juga mendapatkan penghargaan Top 3 Global Future Workforce di Qorus-Infosys Finacle Banking Innovation Award 2024, Portugal.
     
    BCA juga menjadi pemenang utama AI Driven Bot Competition 2024 berkat inovasi GestureCam yang memudahkan penyandang disabilitas berinteraksi dengan robot. Selain inovasi tersebut, BCA mendapat penghargaan Galaxy atau anugerah tertinggi atas strategi dan inovasinya mengembangkan SDM andal secara berkelanjutan pada ajang Innovation Management Award (IMA), Oktober lalu.
     
    “Penghargaan yang diterima BCA mengukuhkan komitmen perseroan untuk senantiasa berinovasi dalam memberikan solusi terbaik bagi nasabah. Kami percaya, inovasi yang berkelanjutan adalah kunci untuk memperkuat kepercayaan dan hubungan jangka panjang dengan nasabah kami,” tegas Remi.
     
    “Ke depannya, BCA akan senantiasa beradaptasi dengan kebutuhan nasabah serta perkembangan teknologi guna memberikan nilai tambah yang optimal,” sambung Reni menutup pernyataannya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Satgas BLBI Kembalikan Puluhan Triliun Uang ke Negara Sepanjang 2024

    Satgas BLBI Kembalikan Puluhan Triliun Uang ke Negara Sepanjang 2024

    Jakarta, CNN Indonesia

    Satgas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) dari Polri dan Kejaksaan Agung (Kejagung) berhasil mengembalikan total aset senilai puluhan triliun di sepanjang 2024.

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan selama pembentukan Satgas BLBI pihaknya telah berhasil memulihkan keuangan negara sebesar Rp39,35 triliun.

    Jumlah itu, kata dia, setara dengan 35,65 persen dari total target pemulihan aset yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan senilai Rp110,45 triliun. Khusus tahun ini, Sigit mengatakan Satgas BLBI dari Polri telah membantu memulihkan aset negara sebesar Rp4,16 triliun.

    “Secara khusus pada tahun 2024, total nilai aset yang berhasil dikembalikan sebesar Rp4,16 triliun atau 3,7% dari total kerugian negara,” ujarnya dalam konferensi pers Rilis Akhir Tahun di Mabes Polri, Selasa (31/12).

    Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Harli Siregar mengatakan pihaknya berhasil menyita uang senilai Rp21,8 triliun melalui tiga tim A, B dan C Satgas BLBI.

    Khusus tim A, kata Harli, Satgas BLBI juga telah melakukan penyitaan terhadap uang dalam mata uang asing berupa Dollar Amerika Serikat sebesar 27.815,70.

    “Kinerja Tim Satgas BLBI Capaian Tim A Satgas BLBI: Rp9.926.755.788.168,00 dan USD27.815,70. Capaian Tim B Satgas BLBI: Rp11.953.142.038.186,80,” ujar Harli dalam keterangan tertulis dikutip Rabu (1/1).

    Selain itu, Harli menambahkan Kejaksaan juga turut melakukan penyitaan terhadap aset tanah dari para obligor seluas 9.252.662,57 m2 dengan nilai Rp11,9 triliun.

    (tfq/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • Satgas BLBI Kejagung-Polri Klaim Kembalikan Uang ke Negara hingga Rp15 Triliun

    Satgas BLBI Kejagung-Polri Klaim Kembalikan Uang ke Negara hingga Rp15 Triliun

    Bisnis.com, JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) dan Polri membeberkan hasil kinerja Satgas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (Satgas BLBI) sepanjang tahun 2024.

    Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung RI, Harli Siregar mengatakan pihaknya berhasil menyita uang Rp21,8 triliun dan tanah melalui tiga tim A, B dan C Satgas BLBI.

    Khusus tim A, kata Harli, Satgas BLBI juga telah melakukan penyitaan terhadap uang dalam bentuk dollar sebesar US$27.815,70.

    “Kinerja Tim Satgas BLBI Capaian Tim A Satgas BLBI: Rp9.926.755.788.168,00 dan US$27.815,70. Capaian Tim B Satgas BLBI Rp11.95 triliun,” ujar Harli dalam keterangan tertulis dikutip Rabu (1/1/2024).

    Selain itu, Harli menambahkan bahwa pihaknya juga telah melakukan penyitaan terhadap tanah seluas 9.252.662,57 m2 dengan nilai Rp11,9 triliun.

    Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa pihaknya telah memulihkan keuangan negara sebesar Rp39,35 triliun.

    Jumlah itu telah mencapai 35,63% dari total target yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rp110,45 triliun.

    Kemudian, khusus tahun ini, Satgas BLBI dari kepolisian telah membantu memulihkan aset negara sebesar Rp4,16 triliun. 

    “Secara khusus pada 2024, total nilai aset yang berhasil dikembalikan sebesar Rp4,16 triliun atau 3,7% dari total kerugian negara,” ujar Sigit di Mabes Polri, Selasa (31/12/2024).

  • KPK Dalami Proses Pengambilan Kebijakan CSR di BI dan OJK

    KPK Dalami Proses Pengambilan Kebijakan CSR di BI dan OJK

    Jakarta, Beritasatu.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mendalami proses pengambilan kebijakan dana corporate social responsibility (CSR) di Bank Indonesia (BI) maupun Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Lembaga antikorupsi itu menaruh atensi terhadap para pihak yang berwenang mengeluarkan kebijakan tersebut. 

    “Ini BI bukan bank yang profit yang menghasilkan keuntungan tetapi mengeluarkan kebijakan CSR. Siapa yang mengeluarkan dan lain-lain ya tentunya itu bagian yang sedang kita dalami,” kata Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur, dikutip Rabu (1/1/2025).