Keluarga Ogah Dampingi Pelaku Perusakaan 3 Mobil Dinas Pemkot Solo, Gegara Gangguan Kejiwaan?

Keluarga Ogah Dampingi Pelaku Perusakaan 3 Mobil Dinas Pemkot Solo, Gegara Gangguan Kejiwaan?

Respati mengungkapkan, jika pihak keluarga memang enggan mengurus salah satu anggota keluarganya yang menjadi pelaku perusakan itu, maka Pemkot Solo akan bertanggungjawab untuk mengurus dan membiayai perawatan di rumah sakit jiwa.

“Kami akan rawat di rumah sakit jiwa. Bila dinyatakan sehat, nanti proses hukum yang berlaku dan itu menjadi tanggung jawab negara karena sudah tidak ada lagi keluarga yang mau mengakui,” kata dia.

Sedangkan terkait terjadinya insiden perusakan saat cuti bersama di lingkungan Pemkot Solo, Respati akan mengevaluasi sistem pengamanan di Balai Kota Solo. Menurutnya, Balai Kota Solo merupakan salah satu obyek vital negara sehingga sangat disayangkan terjadinya aksi tersebut.

“Itu menjadi catatan kami di Pamdal (pengamanan dalam) dan Bagian Umum Pemkot, saya akan langsung review. Ini pemerintah kota jangan sampai masuk di Dispendukcapil karena ada data kependudukan. Keamanan balai kota sedang saya review kembali karena ini obyek vital negara bisa kemasukan, ini menjadi catatan pamdal dan keamanan balai kota,” tegasnya.