Kasus: serangan siber

  • Seberapa Besar Kekuatan Militer Iran Dibandingkan Israel?

    Seberapa Besar Kekuatan Militer Iran Dibandingkan Israel?

    Jakarta

    Hizbullah melancarkan rangkaian serangan drone tempur dan roket ke wilayah utara Israel selama satu pekan terakhir. Meski begitu, kelompok bersenjata yang berbasis Lebanon itu memperingatkan bahwa pembalasan mereka atas tindakan Israel yang membunuh komandan tinggi mereka pada Juli lalu belumlah tuntas.

    Pada Selasa (06/08), tim medis dan aparat keamanan melaporkan empat orang terbunuh dalam serangan di satu rumah di kota Mayfadoun, Lebanon yang terletak 30 kilometer di utara perbatasan.

    Pertempuran ini terjadi setelah meningkatnya ketegangan antara Israel, Iran dan Hizbullah. Ketegangan ini memicu kekhawatiran akan terjadinya konflik besar.

    Bagaimana nasib masing-masing pihak jika perang besar benar terjadi?

    EPAPemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh terbunuh dalam sebuah serangan udara di ibukota Iran, Teheran.

    Pekan lalu, Hamas menyatakan pemimpin politik mereka, Ismail Haniyeh, tewas dalam serangan di ibu kota Iran, Teheran. Israel belum mengonfirmasi apakah mereka bertanggung jawab atas serangan tersebut.

    Ketegangan meningkat semenjak Iran meluncurkan serangan rudal dan pesawat tak berawak terhadap Israel pada tanggal 13 April. Selain itu, pesawat tak berawak Israel menghantam sebuah target militer di Iran.

    Getty ImagesKemampuan rudal Iran merupakan bagian penting dari kekuatan militernya.

    Pihak mana yang lebih unggul?

    BBC mempertimbangkan pertanyaan ini menggunakan sumber-sumber yang tercantum di bawah ini. Perlu dicatat kemampuan signifikan masing-masing negara mungkin dirahasiakan.

    International Institute for Strategic Studies (IISS) membandingkan kekuatan persenjataan militer kedua negara. Kajian IISS menggunakan berbagai metode resmi dan sumber terbuka untuk menghasilkan estimasi terbaik yang bisa dilakukan.

    Organisasi lain, seperti Stockholm International Peace Research Institute, juga melakukan kajian. Meski begitu, keakuratannya bisa berbeda-beda untuk negara-negara yang sering tidak menyajikan angka secara publik.

    Nicholas Marsh dari Peace Research Institute Oslo (PRIO) menyebut IISS dipandang sebagai tolok ukur untuk menilai kekuatan militer negara-negara di seluruh dunia.

    BBC

    Menurut IISS, belanja anggaran pertahanan Israel lebih besar dibandingkan Iran. Ini membuat Israel memiliki kekuatan yang signifikan dalam setiap potensi konflik.

    IISS menambahkan anggaran pertahanan Iran sekitar US$7,4 miliar (Rp118 triliun) pada tahun 2022 dan 2023. Adapun anggaran pertahanan Israel lebih dari dua kali lipatnya, yaitu sekitar US$19 miliar (Rp303 triliun).

    Perbandingan pengeluaran pertahanan Israel dibandingkan dengan Produk Domestik Bruto (ukuran hasil ekonominya) juga dua kali lipat dari Iran.

    Baca juga:

    Getty ImagesF-35 adalah salah satu pesawat paling canggih di dunia.

    Langkah selanjutnya

    Israel dan Hizbullah saling meningkatkan serangan mereka terhadap satu sama lain. Israel melancarkan serangan udara terhadap target-target Hizbullah di Lebanon.

    Mereka mengatakan telah melakukan pembunuhan terhadap komandan senior Fuad Shukr pada tanggal 30 Juli 2024.

    Sementara Hizbullah menembakkan rudal mereka ke Israel bagian utara. Sistem anti-rudal Iron Dome Israel berhasil mencegat sebagian besar rudal tersebut.

    Menurut Jeremy Binnie, pakar pertahanan Timur Tengah dari jurnal analisis pertahanan Janes, Iron Dome akan menjadi sistem utama yang mempertahankan diri dari roket artileri dan rudal jarak pendek yang diluncurkan dari Lebanon.

    WAEL HAMZEH/EPA-EFE/REX/ShutterstockPoster mendiang komandan senior Hizbullah Fuad Shukr diperlihatkan dalam sebuah upacara peringatan untuk menandai satu minggu sejak dirinya terbunuh dalam sebuah serangan udara Israel di Lebanon.

    “Meskipun Hizbullah secara luas dianggap memiliki begitu banyak rudal sehingga akan mampu setidaknya menggencar pertahanan udara Israel meski sifatnya sementara,” ujarnya.

    Baca juga:

    Nicholas Marsh dari Institut Penelitian Perdamaian Oslo mengatakan bahwa Iran telah menerbitkan daftar target yang luas.

    “Itu bisa jadi merupakan upaya pengalihan perhatian. Tetapi akan sulit bagi Israel untuk melindungi semua target yang ada,” ujarnya.

    “Yang menjadi pertimbangan utama Israel adalah berapa banyak target yang bisa mereka tembak jatuh sebelum bisa mendekati negara mereka.”

    Apakah mungkin ada eskalasi besar?

    Editor Defence Eye, Tim Ripley, mengatakan kepada BBC bahwa para ahli strategi militer harus berpikir “out of the box” (tidak konvensional) mengenai respons Iran dan Hizbullah.

    “Anda harus menempatkan diri Anda pada pola pikir orang-orang Iran, Hizbullah, dan Houthi [militan Islam yang telah menyerang pelayaran internasional di Timur Tengah]. Mengapa menyia-nyiakan upaya Anda untuk lagi-lagi melakukan hal yang sama?”

    Menurut Ripley, Iran dapat mendorong Hizbullah untuk melancarkan serangan di perbatasan. Mereka diperkirakan menyadari bagaimana serangan Hamas pada 7 Oktober mengejutkan Israel, sementara serangan rudal konvensional gagal menembus pertahanan Israel dengan mudah.

    Getty ImagesPara petugas penyelamat mencari di reruntuhan kompleks bangunan yang dihantam serangan Israel di jantung pinggiran kota Beirut yang didominasi kaum Syiah pada 13 Agustus 2006.

    Ripley juga mengatakan bahwa Iran mungkin akan mempertimbangkan untuk menyita tanker-tanker minyak asing.

    Namun, Jeremy Binnie dari Janes percaya bahwa eskalasi seperti itu tidak mungkin terjadi:

    “Pasukan elite Hizbullah, Radwan, telah berlatih untuk operasi lintas batas, tetapi menurut saya mereka tidak akan terlibat dalam pembalasan,” katanya.

    “Di satu sisi, IDF (Pasukan Pertahanan Israel) akan jauh lebih siap untuk skenario itu dibandingkan 7 Oktober; di sisi lain, penculikan sejumlah kecil warga negara Israel kemungkinan akan memicu eskalasi besar, seperti yang terjadi pada tahun 2006.”

    Baca juga:

    Getty ImagesPetugas pemadam kebakaran berjalan di atas atap sebuah rumah di Israel utara yang terkena serangan roket yang ditembakkan dari Lebanon selatan pada tanggal 23 Juli 2006.

    Pada tahun 2006, Israel melancarkan serangan darat di Lebanon setelah Hizbullah menculik dua tentara Israel. Terjadi pertempuran sengit dan banyak korban jiwa berjatuhan dari kedua belah pihak.

    Baca juga:

    Ripley mengatakan Israel dapat melakukan serangan lebih lanjut terhadap Hizbullah untuk menjatuhkan semangat mereka alih-alih memberikan dampak yang signifikan terhadap kekuatan perangkat keras militer kelompok tersebut.

    “Itulah yang mereka lakukan di Lebanon pada tahun 2006 dan di Gaza sekarang,” katanya.

    Keunggulan teknologi

    Data IISS menunjukkan bahwa Israel memiliki 340 pesawat militer yang siap tempur. Fakta ini memberikan Israel keunggulan dalam bidang serangan udara yang tepat sasaran.

    Di antara jet-jet tersebut adalah pesawat F-15 dengan jangkauan serangan jarak jauh, F-35 pesawat “siluman” berteknologi tinggi yang dapat menghindari radar dan helikopter serang cepat.

    IISS memperkirakan Iran memiliki sekitar 320 pesawat tempur. Jet-jet tersebut berasal dari tahun 1960-an dan termasuk F-4, F-5, dan F-14 (yang terakhir adalah pesawat yang terkenal dalam film Top Gun tahun 1986).

    Namun, Nicholas Marsh dari PRIO mengatakan bahwa tidak jelas seberapa banyak dari pesawat-pesawat tua ini yang benar-benar bisa terbang.

    Sanksi Barat terhadap Iran menyulitkan mereka mengimpor suku cadang untuk memperbaiki pesawat-pesawat ini.

    Getty ImagesF-14 Tomcat dihentikan oleh Angkatan Laut AS hampir 20 tahun yang lalu, tetapi masih beroperasi di Iran.

    Iron Dome dan Arrow

    Tulang punggung pertahanan Israel adalah sistem Iron Dome dan Arrow mereka.

    Insinyur rudal Uzi Rubin merupakan pendiri Organisasi Pertahanan Rudal Israel di Kementerian Pertahanan negara itu.

    Rubin kini menjadi peneliti senior di Institut Strategi dan Keamanan Yerusalem. Kepada BBC, dia mengaku merasa “aman” ketika menyaksikan Iron Dome dan sekutu internasional menghancurkan hampir semua rudal dan pesawat tak berawak yang ditembakkan Iran ke Israel pada Sabtu (03/08).

    “Saya merasa sangat puas dan senang… Sistem ini sangat spesifik terhadap target-targetnya. Ini adalah pertahanan rudal jarak pendek. Tidak ada yang serupa dengannya [di sistem] yang lain.”

    Baca juga:

    Amir Cohen / ReutersSistem pertahanan rudal Iron Dome Israel membantu menghancurkan lebih dari 300 rudal dan pesawat tak berawak yang ditembakkan oleh Iran selama akhir pekan.

    Seberapa jauh Iran dari Israel?

    BBC

    Israel berjarak lebih dari 2.100 kilometer dari Iran. Editor Defence Eye, Tim Ripley, menyebut rudal-rudal adalah cara utama untuk menyerang negara itu.

    Program rudal Iran dianggap sebagai yang terbesar dan paling bervariasi di Timur Tengah.

    Pada tahun 2022, Jenderal Kenneth McKenzie dari Komando Pusat AS mengatakan bahwa Iran memiliki “lebih dari 3.000” rudal balistik.

    Menurut Proyek Pertahanan Rudal CSIS, Israel juga mengekspor rudal ke beberapa negara.

    EPAIran menembakkan lebih dari 300 rudal dan pesawat tak berawak ke Israel pada 13 April.

    Rudal dan drone tempur Iran

    Iran melakukan pengembangan ekstensif pada sistem rudal dan drone tempur sejak perang dengan negara tetangganya, Irak, dari tahun 1980 hingga 1988.

    Iran mengembangkan rudal dan drone tempur jarak pendek dan jarak jauh yang banyak di antaranya baru-baru ini ditembakkan ke Israel.

    Para analis yang mempelajari rudal yang ditargetkan ke Arab Saudi oleh pemberontak Houthi menyimpulkan bahwa rudal tersebut diproduksi di Iran.

    ReutersSebuah gedung konsulat Iran di Suriah hancur dalam serangan udara pada tanggal 1 April. Serangan menewaskan personil militer senior Iran.

    Serangan jarak jauh

    Tim Ripley dari Defence Eye menyebut Israel sangat tidak mungkin terlibat dalam perang darat dengan Iran.

    “Keuntungan besar Israel adalah kekuatan udaranya dan senjata-senjata berpemandu. Jadi, Israel memiliki potensi untuk melancarkan serangan udara terhadap target-target utama di Iran,” ujarnya.

    Menurut Ripley, Israel kemungkinan besar akan membunuh para pejabat Iran dan menghancurkan instalasi minyak dari udara.

    IRGC handout / ReutersPara analis mengatakan bahwa angkatan laut Iran tidak mampu bertempur dalam perang. Angkatan laut Iran yang sudah tua memiliki sekitar 220 kapal, sementara Israel memiliki sekitar 60 kapal, menurut laporan IISS.

    “Hukuman adalah inti dari semua ini… Para pemimpin militer dan politik Israel selalu menggunakan kata itu.”

    “Itu adalah bagian dari filosofi mereka, bahwa mereka harus menimbulkan rasa sakit untuk membuat lawan-lawan mereka berpikir dua kali untuk menentang Israel,” ujarnya,

    Tokoh-tokoh militer dan sipil Iran yang terkenal telah terbunuh dalam serangan udara, termasuk dalam penghancuran gedung konsulat Iran di ibukota Suriah pada 1 April.

    Serangan itu memicu serangan balik Iran.

    Namun, Israel belum mengaku bertanggung jawab atas hal tersebut. Begitu pula dengan sejumlah serangan lain yang menargetkan pejabat-pejabat terkemuka Iran.

    Di sisi lain, mereka juga tidak membantah bahwa mereka telah bertanggung jawab.

    Angkatan Laut

    Menurut laporan IISS, Angkatan Laut Iran yang sudah menua memiliki sekitar 220 kapal, sementara Israel memiliki sekitar 60 kapal.

    Para analis mengatakan angkatan laut Iran tidak mampu bertempur dalam perang.

    EPAIISS mengatakan bahwa angkatan laut Israel memiliki sekitar 60 kapal.

    Serangan siber

    Israel akan mengalami lebih banyak kerugian dibandingkan Iran dalam serangan siber.

    Sistem pertahanan Iran kurang maju secara teknologi dibandingkan Israel. Artinya, serangan elektronik terhadap militer Israel dapat berdampak jauh lebih besar.

    Direktorat Siber Nasional pemerintah Israel menyatakan “intensitas serangan siber lebih tinggi dari sebelumnya”.

    “Setidaknya tiga kali lebih tinggi, dan dengan serangan di setiap sektor Israel. Kerja sama antara Iran dan Hizbullah (organisasi militan dan politik Lebanon) meningkat selama perang,” sebut mereka.

    Iranian government / Getty ImagesPada tahun 2008, Presiden Iran saat itu, Mahmoud Ahmadinejad, mengumumkan peningkatan produksi uranium di pabrik nuklir di Natanz.

    Laporan tersebut melaporkan ada 3.380 serangan siber antara serangan 7 Oktober dan akhir 2023.

    Kepala Organisasi Pertahanan Sipil Iran, Brigadir Jenderal Gholamreza Jalali, mengatakan bahwa Iran menggagalkan hampir 200 serangan siber pada bulan menjelang pemilihan parlemen baru-baru ini.

    Pada bulan Desember, Menteri Perminyakan Iran, Javad Owji, mengatakan bahwa serangan siber menyebabkan gangguan nasional pada SPBU-SPBU nasional.

    Ancaman nuklir

    Israel diasumsikan memiliki senjata nuklirnya sendiri. Namun, Israel sengaja mempertahankan kebijakan resmi supaya kemampuan nuklir mereka dibuat ambigu.

    Iran dianggap tidak memiliki senjata nuklir. Meskipun ada tuduhan sebaliknya, Iran menyangkal telah berusaha menggunakan program nuklir sipilnya untuk menjadi negara bersenjata nuklir.

    Geografi dan demografi

    Iran adalah negara yang jauh lebih besar dibandingkan Israel. Populasi Iran (hampir 89 juta) sembilan kali lipat lebih besar dari Israel (hampir 10 juta).

    Iran juga memiliki jumlah tentara aktif sekitar enam kali lipat lebih banyak dari Israel.

    Menurut IISS, terdapat 600.000 tentara aktif di Iran, sementara Israel memiliki 170.000 tentara.

    ReutersSebuah rudal balistik tergeletak di pantai Laut Mati setelah Iran meluncurkan pesawat tak berawak dan rudal ke arah Israel pada Sabtu (03/08).

    Bagaimana Israel bisa membalas?

    Dr Eric Rondsky, peneliti Timur Tengah yang berafiliasi dengan Universitas Tel Aviv, mengatakan Israel bertanggung jawab atas kegagalan tersebut dengan menyatakan keadaan siaga tinggi ketika Iran menyerang.

    Militan yang didukung Iran di negara-negara tetangga secara teratur melancarkan serangan terhadap target-target yang merupakan kepentingan Israel.

    Jeremy Binnie, pakar pertahanan Timur Tengah di Janes, percaya bahwa Israel tidak mungkin membalas dengan segera: “Secara potensial, mereka memiliki sejumlah pilihan jika mereka ingin membalas, seperti mengebom situs-situs di Lebanon atau Suriah.”

    Binnie meragukan akan ada perang skala besar konvensional.

    Getty ImagesAmerika Serikat menuduh Iran melengkapi pemberontak Houthi di Yaman dengan drone tempur.

    “Tentara tidak akan berperang, angkatan laut tidak akan berperang, mereka (Iran dan Israel) berada jauh dari satu sama lain.

    “Kami melihat situasi di mana kedua belah pihak memiliki kemampuan serangan jarak jauh versus pertahanan udara pihak lain. Kami melihat satu sisi dari hal itu dengan kemampuan serangan jarak jauh Iran versus pertahanan Israel pada hari Sabtu (03/08) dan Minggu (04/08).”

    Dia mengatakan bahwa Israel harus melanggar wilayah udara negara-negara berdaulat seperti Suriah, Yordania dan Irak apabila eskalasi perang terjadi.

    Namun, Israel memiliki dinas rahasia yang berpengalaman yang dapat melakukan operasi klandestin alias diam-diam di dalam wilayah Iran.

    ‘Kartu Iran’

    Pakar Timur Tengah Tariq Sulaiman mengatakan kepada BBC Urdu bahwa sejumlah anggota parlemen dan kabinet Israel adalah pro-perang dan menginginkan perang terjadi. Hal ini memberikan tekanan pada perdana menteri Israel untuk bertindak.

    “Setiap kali Netanyahu mendapati dirinya rentan secara politik, dia segera menggunakan kartu Iran,” ujarnya.

    Getty ImagesPejuang Houthi membajak kapal milik Inggris dan Jepang di Laut Merah pada 19 November 2023.

    Sebuah jajak pendapat yang dilakukan oleh Universitas Ibrani Israel pada bulan April menemukan bahwa hampir tiga perempat dari publik Israel menentang serangan balasan terhadap Iran apabila tindakan seperti itu akan membahayakan aliansi keamanan Israel dengan para sekutunya.

    Sebuah pernyataan dari universitas mengatakan bahwa survei tersebut dilakukan pada tanggal 14 dan 15 April melalui internet dan telepon, dan mengambil sampel dari 1.466 pria dan wanita yang mewakili warga Israel dewasa, baik Yahudi maupun Arab.

    Apa yang dimaksud dengan ‘perang proksi’ Israel dan Iran?

    Meskipun Israel dan Iran belum pernah berperang secara resmi hingga saat ini, kedua negara telah terlibat dalam konflik tidak resmi. Tokoh-tokoh penting Iran di negara-negara lain terbunuh dalam serangan yang secara luas dituduhkan kepada Israel, termasuk di Iran sendiri..

    Adapun Iran menargetkan Israel melalui proksi-proksi mereka. Kelompok militan dan politik Hizbullah berperang dalam perang proksi terbesar Iran melawan Israel dari Lebanon. Iran tidak menyangkal telah mendukung Hizbullah.

    Dukungannya untuk Hamas di Gaza juga serupa. Hamas melancarkan serangan 7 Oktober ke Israel, dan telah menembakkan roket dari Jalur Gaza ke wilayah Israel selama beberapa dekade.

    Houthi militants handout / EPAPejuang Houthi melancarkan serangan terhadap kapal-kapal di Laut Merah.

    Israel dan negara-negara Barat meyakini Iran menyediakan senjata, amunisi, dan pelatihan untuk Hamas.

    Houthi di Yaman secara luas dipandang sebagai proksi Iran. Arab Saudi mengatakan bahwa rudal-rudal Houthi yang ditembakkan ke arahnya dibuat di Iran.

    Kelompok-kelompok yang didukung Iran juga memiliki kekuatan yang cukup besar di Irak dan Suriah. Iran mendukung pemerintah Suriah dan disebut-sebut menggunakan wilayah Suriah untuk menyerang Israel.

    Ahmen Khawaja, Carla Rosch, Reza Sabeti, dan Chris Partridge ikut berkontribusi untuk artikel ini.

    (ita/ita)

  • Dicari! Hacker Korut yang Serang Amerika Pakai Ransomware

    Dicari! Hacker Korut yang Serang Amerika Pakai Ransomware

    Jakarta

    Pengadilan di Kansas City, Amerika Serikat memutus bersalah Rim Jong Hyok, seorang agen intelijen Korea Utara yang menggunakan ransomware untuk menyerang penyedia layanan kesehatan di Amerika.

    Menurut Kementerian Luar Negeri Amerika, Rim adalah bagian dari sindikat bernama Andariel, yang dikelola oleh badan intelijen Korut, atau Reconnaissance General Bureau, demikian dikutip detikINET dari Engadget, Selasa (30/7/2024).

    Meski sudah diputus bersalah, Rim belum ditangkap oleh pemerintah Amerika. Malah mereka menawarkan hadiah sebesar USD 10 juta untuk orang yang bisa memberikan informasi lokasi dari Rim, agen intelijen asing yang melakukan serangan siber terhadap infrastruktur penting Amerika.

    Korban ransomware yang disebar oleh Andariel ini adalah sebuah sebuah rumah sakit di Kansas. Dalam laporannya ke FBI, mereka menyebut ada sebuah serangan siber pada tahun 2021 yang memblokir akses data pasien dan hasil lab. Serangan ini juga membuat jaringan komputer di rumah sakit itu tidak bisa dipakai.

    Modus operandi Andariel ini sudah sering dipakai. Yaitu menyusupkan ransomware Maui ke dalam sistem komputer korban. Kemudian mereka meminta uang tebusan dengan ancaman menyebarkan informasi rahasia jika tebusan itu tak dibayarkan.

    Dalam kasus rumah sakit Kansas ini, uang tebusan yang diminta adalah USD 100 ribu dalam bentuk bitcoin, yang harus dibayarkan dalam rentang waktu 48 jam. Uang-uang tebusan itu diduga dipakai untuk membeli komputer dan server yang nantinya dipakai untuk melakukan serangan siber lain.

    Uang tebusan itu akhirnya dibayarkan, namun aliran uangnya bisa ditelusuri sampai akhirnya mereka menemukan bahwa seseorang mentransfer bitcoin itu ke sebuah alamat milik dua warga negara Hong Kong.

    Dalam dokumen pengadilan disebutkan uang itu kemudian ditransfer ke sebuah bank di China dan ditarik menggunakan ATM yang berlokasi di Jembatan Sino-Korean Friendship Bridge, yang menghubungkan China dengan Korea Utara.

    Andariel dan Rim diputus bersalah karena menyusup ke jaringan milik 17 entitas yang tersebar di 11 negara bagian. Empat di antaranya adalah kontraktor pertahanan, dua buah pangkalan Angkatan Udara Amerika, juga NASA.

    Bahkan Andariel disebut bersembunyi di jaringan komputer NASA selama tiga bulan dan berhasil mencuri data rahasia sebanyak 17GB. Semenetara dari kontraktor pertahanan Amerika, mereka sukses mencuri data rahasia sebesar 30GB.

    FBI, Cybersecurity and Infrastructure Security Agency (CISA), dan Departemen Keuangan Amerika sampai mengeluarkan peringatan terkait serangan siber dari Andariel ini terhadap institusi kesehatan pada 2022.

    “Penjahat siber dari Korea Utara mungkin menganggap bahwa organisasi yang menyediakan layanan kesehatan akan mau membayar uang tebusan,” tulis tiga badan itu dalam pernyataannya.

    (asj/rns)

  • 86 Layanan Publik Sudah Pulih Pasca PDNS 2 Kena Ransomware

    86 Layanan Publik Sudah Pulih Pasca PDNS 2 Kena Ransomware

    Jakarta

    Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto mengungkapkan perkembangan pasca lebih dari tiga minggu Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 tumbang pada 20 Juni lalu.

    Hadi mengatakan pemerintah terus berupaya melakukan pemulihan layanan publik dari instansi pemerintah, kementerian, dan pemerintah daerah yang terdampak usai PDNS 2 diserang ransomware.

    Disampaikannya, jumlah layanan publik yang telah dinyatakan pulih kini semakin bertambah menjadi 86 layanan yang berasal dari 16 tenant PDNS 2 Surabaya.

    “Per 12 Juli, pukul 17.30 WIB, tercatat 86 layanan dari 16 kementerian, lembaga dan pemerintah daerah telah go live,” ujar Hadi dalam keterangan tertulisnya, seperti dilansir Minggu (14/7/2024).

    Hadi menyebutkan proses pemulihan layanan publik ini dilakukan oleh tim yang terdiri dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Badan SIber dan Sandi Negara (BSSN), Telkom, dan partisipasi aktif dari semua tenant.

    Menkopolhukam menjelaskan beberapa layanan publik yang berhasil dipulihkan selain dalam bentuk layanan perizinan juga berupa layanan informasi dalam bentuk portal.

    “Termasuk layanan beasiswa yang dikelola Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi,” kata Hadi.

    Hadi menambahkan, saat ini tim terus melakukan upaya pemulihan layanan publik dengan secepat-cepatnya dengan tetap memperhatikan aspek kehati-hatian. Proses pemulihan layanan terbagi dalam tiga zona tahapan berdasarkan teknik penanganan data.

    “Kami membagi dalam tiga zona. Data yang terdampak insiden pada PDNS 2 berada di zona merah, dan ditetapkan dalam proses ‘karantina’. Selanjutnya akan kita pindahkan ke zona biru untuk dilakukan penguatan keamanan dan pemindaian kerentanan, sebelum nantinya bisa go-live atau data layanan publik diunggah ke pusat data lain ke zona hijau yang siap digunakan kembali,” jelasnya.

    Menurut Menko Hadi, setiap tahapan pemulihan dilakukan dengan teliti dan cermat. Langkah itu diambil untuk meminimalkan celah serangan siber yang dapat masuk dan berdampak pada pelayanan publik.

    “Pemerintah melakukan pembersihan data dari malware atau pun virus yang mencurigakan dari data yang sudah berhasil diselamatkan, sekaligus memperkuat parameter keamanan infrastrukturnya” pungkasnya.

    (agt/fay)

  • Menakar Harga Data Pribadi Kita

    Menakar Harga Data Pribadi Kita

    Jakarta

    Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pernah berujar bahwa kedaulatan serta keamanan data harus menjadi perhatian bersama. Ia menekankan bahwa data merupakan sesuatu yang paling berharga. Bahkan, ia menyebut bahwa data merupakan minyak baru atau new oil.

    “Data adalah new oil, yang harganya tak terhingga,” kata Jokowi dalam Puncak Peringatan Hari Pers Nasional 2023 yang disiarkan melalui Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (9/2/2023).

    Dalam kesempatan lain, Jokowi juga pernah menyebutkan bahwa data merupakan aset kekayaan baru di masa kini. Oleh Jokowi, data merupakan senjata untuk mendorong negara ke arah yang lebih baik.

    “Data sekarang ini adalah jenis kekayaan baru. Saat ini data adalah new oil. Bahkan lebih, bahkan lebih berharga dari minyak. Data yang valid merupakan kunci utama kesuksesan pembangunan negara,” kata Jokowi dalam pencanangan Pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 di Istana Negara, seperti ditulis dalam detikcom, Jumat (24/1/2020).

    Namun sayangnya Indonesia masih kesulitan untuk menjaga kekayaan jenis baru ini. Berdasarkan data Lanskap Keamanan Siber 2023 yang dirilis Pusat Data Nasional (PDNS) Sementara, Indonesia mendapatkan lebih dari 400 juta kali serangan siber atau tepatnya 403.990.813 kali sepanjang 2023 lalu. Berdasarkan data tersebut, Trafik tertinggi terjadi pada bulan Agustus dengan jumlah 78.464.385 kali.

    Sementara itu, diketahui Indonesia telah berhasil menghalau 29 juta serangan siber dalam tahun yang sama. Melansir detikInet, informasi yang diperoleh dari Kaspersky ini bisa dilihat sebagai sebuah capaian yang besar. Dony Koesmandarin, Territory Manager Kaspersky for Indonesia sekaligus lanskap kejahatan siber di Indonesia menerangkan bahwa dalam sehari terdapat 80 ribu web attack.

    “Jadi di 2023 kita bisa memblokir internet-borne sekitar 29 juta, angka yang besar dan lebih dari 80 ribu web attack per hari. Untuk kejahatan hari ini mereka mencari profit, mereka juga mencari bagaimana caranya bisa meng-attack satu web tersebut dengan tujuan tertentu,” terangnya.

    Kembali ke kasus terbaru soal bobolnya data PDNS beberapa waktu lalu, membuka ingatan pahit tentang beberapa serangan siber sebelumnya yang menguras perhatian pemerintah hingga masyarakat, yaitu Bjorka. Meski disebut sebagai serangan dengan intensitas rendah, nyatanya sejumlah data pribadi masyarakat sempat tercuri.

    Kini, Brain Chipper yang mengaku sebagai penanggung jawab atas serangan ke PDSN kembali mengingatkan bahwa data belum dilihat sebagai hal yang berharga bagi negara. Berkaca dari kejadian ini, benarkah ‘new oil’ adalah jargon hiperbola? Jika benar data masyarakat sudah dijual di pasar gelap internet, apa ancaman paling nyata yang akan diterima masyarakat? Menghadirkan pakar siber Ruby Alamsyah, temukan jawabannya dalam Editorial Review hari ini.

    Beralih ke Jawa Timur, fenomena nikah siri online tanpa wali tengah mencuat di Gresik. Para penyedia jasa ini mematok tarif jutaan rupiah kepada warga yang berminat mencobanya. Lantas bagaimana persyaratan yang harus dipenuhi dalam nikah siri online ini? Berapa tarifnya? Ikuti laporan Redaktur detikJatim dalam Indonesia Detik Ini.

    Sementara itu dalam segmen Sunsetalk, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menemukan adanya kontaminasi bahan aktif obat atau APIs di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum Hulu, Jawa Barat. Hal ini membuat penurunan kualitas air karena tidak layak digunakan sebagai air bersih. Lalu bagaimana cara mendeteksi air sungai yang tercemar? Apa dampaknya untuk tubuh? Temukan ulasan selengkapnya dalam diskusi bersama Redaktur detikHealth.

    Ikuti terus ulasan mendalam berita-berita hangat detikcom dalam sehari yang disiarkan secara langsung langsung (live streaming) pada Senin-Jumat, pukul 15.30-18.00 WIB, di 20.detik.com dan TikTok detikcom. Jangan ketinggalan untuk mengikuti analisis pergerakan pasar saham jelang penutupan IHSG di awal acara. Sampaikan komentar Anda melalui kolom live chat yang tersedia.

    “Detik Sore, Nggak Cuma Hore-hore!”

    (vys/vys)

  • Kapal Perang Iran Tenggelam Saat Diperbaiki di Pelabuhan, 2 Orang Tewas

    Kapal Perang Iran Tenggelam Saat Diperbaiki di Pelabuhan, 2 Orang Tewas

    Teheran

    Sebuah kapal perang Iran terbalik dan tenggelam saat sedang menjalani perbaikan di pelabuhan Bandar Abbas di sebelah selatan negara tersebut. Sedikitnya dua orang tewas dan beberapa orang lainnya mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.

    Seperti dilansir Reuters dan The Telegraph, Senin (8/7/2024), laporan media pemerintah Iran menyebut insiden yang melanda kapal perang jenis fregat bernama Sahand, yang merupakan milik Angkatan Laut Iran, itu terjadi pada Minggu (8/7) sore waktu setempat.

    Insiden terjadi di area pelabuhan Bandar Abbas yang terletak dekat Selat Hormuz.

    “Saat Sahand sedang diperbaiki di dermaga, kapal tersebut kehilangan keseimbangan karena masuknya air. Untungnya, kapal bisa kembali diseimbangkan dengan cepat,” demikian laporan kantor berita IRNA dengan mengutip pernyataan Angkatan Laut Iran.

    Laporan IRNA tidak menyebut secara spesifik soal kapan insiden itu terjadi. Media pemerintah Iran mempublikasikan gambar kapal yang tenggelam dan melaporkan beberapa orang dilarikan ke rumah sakit karena luka ringan.

    Namun, laporan media Uni Emirat Arab, The National News, yang mengutip kantor berita Mehr menyebut kapal perang Iran itu terbalik dan tenggelam sebagian pada Minggu (7/7) sore waktu setempat setelah mengalami apa yang disebut sebagai “kecelakaan”.

    Kantor berita Mehr menyebut kapal Sahand “mengalami kecelakaan … dan sebagian kapal penghancur itu tenggelam” di kota pelabuhan Bandar Abbas.

    Kepala Kompleks Industri Pembuatan Kapal dan Lepas Pantai Iran (Isoico), Salman Zarbi, menyebut kecelakaan itu kemungkinan disebabkan oleh “masalah pada tangki keseimbangan kapal atau infiltrasi air selama perbaikan”.

    Kapal Sahand, yang dinamai berdasarkan nama gunung di Iran bagian utara, merupakan kapal perang pembawa rudal yang dibangun oleh produsen kapal Angkatan Laut Iran, Nedaja, dan diluncurkan sejak tahun 2012 lalu.

    Kapal ini disebut sebagai jenis penghancur atau destroyer oleh media Iran, namun dengan bobotnya yang mencapai 2.000 ton, kapal Sahand lebih mendekati sebagai jenis kapal kelas corvette atau sejenis kapal Angkatan Laut berukuran kecil.

    Kapal tersebut menggunakan nama kapal militer Iran lainnya yang ditenggelamkan oleh militer Amerika Serikat (AS) tahun 1988 silam dalam bentrokan di Laut Arab. Pertempuran laut itu terjadi setelah penempatan ranjau laut Teheran, yang memicu kerusakan pada salah satu kapal perang Washington.

    Zarbi menambahkan bahwa kapal perang itu sekarang dipindahkan untuk diperbaiki.

    Meskipun media-media lokal Iran menggambarkan insiden itu sebagai kecelakaan, namun menurut beberapa analis yang dikutip The Telegraph, insiden tersebut bisa jadi disebabkan oleh serangan siber Israel, musuh abadi Teheran.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Komunitas iCIO Ingatkan Pentingnya Mitigasi Ancaman Ransomware di RI

    Komunitas iCIO Ingatkan Pentingnya Mitigasi Ancaman Ransomware di RI

    Jakarta

    Ransomware yang menyerang Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 menyita perhatian banyak pihak, tak terkecuali iCIO Community. Mereka menekankan pentingnya mitigasi ancaman ransomware bagi organisasi di Indonesia.

    iCIO Community merupakan komunitas Chief Information Officer dan Eksekutif di bidang TIK perusahaan dan organisasi di Tanah Air. Komunitas ini didesain sebagai sarana berbagi praktik dan kepemimpinan di bidang TIK.

    “Penting bagi setiap organisasi untuk mengembangkan strategi keamanan siber yang komprehensif dan proaktif. Di dunia yang semakin terhubung dan rentan terhadap serangan siber, perlindungan data dan kolaborasi antar perusahaan tidak hanya penting, tetapi juga mendesak. Mari bersatu, berbagi pengalaman, dan menguatkan pertahanan organisasi kita. Bersama, kita dapat melindungi masa depan digital Indonesia dari ancaman yang terus berkembang,” ujar Iskak Hendrawan, Wakil Ketua iCIO Community, dari informasi yang diterima detikINET, Sabtu (6/7/2024).

    Terlebih lagi undang-undang perlindungan data pribadi akan selesai masa percobaannya pada bulan Oktober tahun ini.

    “Dalam era digital saat ini, serangan ransomware tidak bisa dianggap enteng. Dengan diterapkannya Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi di Indonesia, perusahaan dituntut untuk lebih serius dalam melindungi data pribadi pengguna. Kami dari iCIO Community berharap agar pemerintah dan layanan publik dapat mengadopsi teknologi yang memadai dan menerapkan prosedur tata kelola data yang baik. Ini bukan sekadar tentang teknologi, tetapi juga tentang tanggung jawab untuk melindungi dan mengelola informasi yang vital bagi negara dan masyarakat,” ungkap Harry Surjanto, Advisor iCIO Community

    Meskipun sulit untuk sepenuhnya mencegah serangan ransomware, langkah-langkah mitigasi yang tepat dapat meminimalisir dampaknya. Tahun lalu, komunitas ini mengaku telah melakukan focus group discussion secara tertutup antara para anggotanya untuk membahas ancaman ransomware yang mereka hadapi.

    iCIO Community Foto: iCIO Community

    iCIO Community menilai perlunya disiplin operasional yang ketat untuk memastikan pemulihan yang cepat dalam menghadapi serangan siber. Hal ini mencakup beberapa aspek penting.

    Pertama pengamanan Infrastruktur di Pusat Data. Semua infrastruktur di organisasi harus selalu dilakukan hardening dan update critical security patch di level operating system dan firmware perangkat.

    “Seluruh data harus dilakukan backup rutin dan tersimpan secara aman dan ketat,” ujar perwakilan iCIO Community.

    Kedua monitoring yang ketat. Monitoring kesehatan dan keamanan sistem melalui command center dan security operation center 7×24 jam sangat penting. Organisasi harus memiliki unit reaksi cepat untuk pemulihan dan mengatasi serangan peretasan.

    Ketiga Disaster Recovery Center (DRC). Organisasi harus memiliki DRC dan rutin melakukan latihan pemulihan terhadap bencana. Kegiatan latihan pemulihan sistem terhadap bencana ini juga wajib dimonitor dan dilaporkan ke regulator

    Basic security hygiene menjadi perhatian utama dan disiplin yang tidak boleh diabaikan. Menurut iCIO Community, ini adalah fondasi utama untuk melindungi organisasi dari ancaman yang terus berkembang.

    Kasus-kasus seperti serangan terhadap PDN menunjukkan betapa pentingnya memiliki strategi respons yang cepat dan efektif. Kami mengharapkan pemerintah dapat merancang dan mengimplementasikan rencana darurat yang komprehensif untuk mengatasi serangan ransomware.

    Kolaborasi lintas sektor dan berbagi informasi tentang ancaman serta taktik serangan yang baru menjadi krusial dalam memperkuat pertahanan ancaman siber nasional.

    Dengan langkah-langkah ini, iCIO Community yakin bahwa kita dapat memitigasi dampak negatif dari serangan ransomware dan memastikan keamanan data yang kritis bagi kepentingan nasional. Dan berkat adopsi teknologi yang memadai serta prosedur tata kelola, mitigasi, dan pemulihan data yang baik, pemerintah dan layanan publik dapat memberikan layanan yang lebih baik, meningkatkan kepercayaan masyarakat, dan melindungi informasi penting yang dimiliki.

    (afr/afr)

  • Pakar Sebut PDNS 2 Kena Ransomware Serangan Terorisme Siber

    Pakar Sebut PDNS 2 Kena Ransomware Serangan Terorisme Siber

    Jakarta

    Serangan ransomware ke Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 turut menyisakan satu pertanyaan penting, apakah serangan siber ini dapat dikategorikan sebagai serangan terorisme siber?

    Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2022 tentang Pelindungan Infrastruktur Informasi Vital seperti pada Pasal 1 Ayat 1, PDNS termasuk ke dalam definisi infrastruktur informasi vital.

    PDNS 2 di Surabaya, Jawa Timur, diketahui terkena serangan ransomware yang berdampak pada 282 instansi pemerintah, baik kementerian, lembaga, serta pemerintah daerah (K/L/D) terganggu.

    “Sehingga gangguan, kerusakan, dan/atau kehancuran yang dialami oleh infrastruktur informasi vital PDNS 2 ini dapat dikategorikan sebagai serangan terstruktur terhadap pemerintah atau negara,” Wakil Ketua Tim Insiden Keamanan Internet dan Infrastruktur Indonesia (Indonesia Security Incident Response Team on Internet and Infrastructure/ID-SIRTII) Muhammad Salahuddien Manggalany dalam keterangan tertulisnya.

    Terkait bagaimana penetapan suatu insiden siber di tingkat nasional sebagai suatu serangan terorisme siber, begitu juga siapa yang harus memutuskan dan bertanggungjawab untuk melaksanakan mitigasinya, Salahuddien mengungkapkan semua itu belum ada rujukannya di dalam peraturan perundangan yang terkait.

    Hanya saja, lebih lanjut Salahuddien mengatakan, diskursus tentang terorisme siber masih terus berkemabng di kalangan akademisi dan praktisi di bidang keamanan siber.

    “Definisi dan karakteristik terorisme siber sendiri juga dinamis mengikuti perubahan motivasi, modus, jenis target, dan dampak berbagai serangan siber. Berbeda dengan kriminalisme siber (cyber crime), belum ada konsensus di tingkat global yang menyepakati definisi terorisme siber secara universal,” tuturnya.

    Namun demikian, berdasarkan hasil kajian dan riset dari seluruh dunia, para hali berusaha menyusun suatu taksonomi tentang terorisme siber, berdasarkan enam kategori: aktor pelaku, motivasi, tujuan, sarana, dampak, dan korban.

    Kesulitan utama untuk menetapkan apakah suatu serangan siber, termasuk ke dalam kategori terorisme atau kriminal biasa terutama karena aksi tersebut dilakukan dengan dua motivasi, yaitu kepentingan ideologi atau politik serta untuk mendapatkan keuntungan ekonomi. Sehingga, otoritas harus dapat mengungkap dan membuktikan dua motivasi di balik serangan siber tersebut.

    “Serangan Siber jenis Ransomware adalah salah satu modus utama serangan Terorisme Siber dimana tujuan teror dan keuntungan ekonomi penyerang dapat sekaligus dicapai dalam satu kali aksi,” kata Salahuddien.

    Disampaikannya, secara teknis, serangan ransomware ke PDNS 2 sudah memenuhi semua kriteria di dalam taksonomi terorisme siber.

    “Tinggal bagaimana otoritas mengungkap dan membuktikan adanya aktor yang memiliki motivasi ideologi dan politik di balik kelompok kriminal Brain Cipher yang meminta tebusan USD 8 juta,” ucapnya.

    “Apabila terbukti ada Aktor yang memiliki motovasi ideologi dan politik di balik serangan siber tersebut, justru akan mengakibatkan tantangan baru yang lebih kompleks dalam sistem penegakan hukum kita,” sambungnya.

    Sebagaimana diketahui, Undang-Undang mengatur bahwa terorisme merupakan ruang lingkup tugas Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang diketahui belum memiliki kemampuan Kontra Terorisme Siber. Demikian juga pengampu dan penyelenggara layanan di semua sektor Infrastruktur Informasi Vital (IIV) juga belum memiliki protokol Kontra Terorisme Siber, termasuk tentu saja PDNS 2.

    “Manajemen krisis siber untuk mitigasi serangan siber yang telah ditetapkan sebagai Terorisme Siber, berbeda dengan prosedur respon insiden siber yang dikategorikan sebagai kriminal siber biasa,” imbuh Salahuddien.

    Penindakan terhadap Terorisme Siber selain melalui penegakan hukum siber juga dimungkinkan menggunakan protokol retaliasi, artinya otoritas – dalam hal ini BNPT – dapat melakukan serangan ofensif (offensive) terhadap Aktor Teroris dan sumber dayanya sebagai pembalasan.

    “Karena ini menyangkut suatu kepentingan yang sangat luas dan kemungkinan dampak jangka panjang, apabila pemerintah mempertimbangkan pilihan yang akan menetapkan insiden serangan ransomware ke PDNS sebagai aksi terorisme siber, maka harus melalui persetujuan DPR terlebih dahulu dan mendengarkan masukan masyarakat, khususnya para praktisi keamanan siber,” pungkasnya.

    (agt/fyk)

  • Evaluasi Keamanan Siber RI Usai Dirjen Aptika Kominfo Mundur

    Evaluasi Keamanan Siber RI Usai Dirjen Aptika Kominfo Mundur

    Jakarta

    Menyusul perkembangan serangan siber ke Indonesia beberapa hari lalu, Semuel A. Pangerapan, mengundurkan dari jabatannya sebagai Direktur Jenderal Aptika Kominfo.
    Atas serangan ransomware Brain Cipher pada Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 itu, ia meminta maaf hingga akhirnya mengajukan surat pengunduran diri per 1 juli lalu. Pengunduran ini menurut Semuel sebagai bentuk tanggung jawab atas kekacauan yang terjadi.

    “Saya menyatakan bahwa per tanggal 1 Juli saya telah mengajukan pengunduran diri saya secara lisan dan suratnya sudah saya sampaikan kemarin kepada menteri. Terima kasih atas kerjasamanya yang telah terjadi selama ini dan saya mohon maaf apabila ada kesalahan dan perkataan saya yang kurang berkenan” ujarnya, dilansir dari detikInet, Kamis (4/7/2024).

    “Jadi saya mengambil tanggung jawab secara moral dan saya menyatakan harusnya selesai di saya. Harusnya masalah ini saya tangani dengan baik. Itu alasan utamanya,” lanjut Semuel.

    Sementara itu, kabar yang mengejutkan juga muncul tak lama sebelum Semuel mengundurkan diri. Kelompok hacker Brain Chipper yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi. Mereka mengaku sebagai kelompok independen yang tidak terafiliasi dengan organisasi politik manapun. Mereka mengaku tidak ada motif lain selain meminta bayaran atas aksi yang mereka lakukan.

    Tidak hanya meminta maaf, Brain Chipper pun akhirnya melepaskan kunci deskripsi Data Pusat Data Nasional Sementra (PDNS) 2 pada Rabu (3/7) lalu. Semuel yang saat itu masih menjabat sebagai Dirjen Aptika Kominfo pun sempat mencoba kunci ini sebelum dirinya mengungkapkan pengunduran dirinya.

    Terkait hal ini, pemerintah pun sempat menaruh curiga atas perubahan sikap Brain Chipper. Beberapa ahli keamanan siber pun memiliki beberapa teori yang berbeda tentang hal ini. Apa saja teori mereka? Benarkah yang meminta maaf ini adalah pihak yang sama dengan peminta tebusan 8 USD? Apa evaluasi pemerintah usai serangan ini? Temukan jawabannya dalam Editorial Review bersama Redaktur Pelaksana detikInet.

    Sementara itu dari Bali, detik Sore akan mengajak anda untuk memahami lebih dalam beberapa pungutan baru untuk turis mancanegara. Apa saja pungutannya? Berapa besarannya? Ikuti laporan Kepala Biro detikBali dalam Indonesia Detik Ini.

    Sementara itu untuk menutup detik Sore edisi Rabu 3 Juli 2024, Sunsetalk akan mengajak anda Melihat langsung proses pembangunan di tanah Jokowi yang berada di wilayah Surakarta. Bangunan apa yang akan didirikan di sana? ikuti diskusinya bersama Wakil Redaktur detikProperty akan mengulasnya lebih dalam untuk anda.

    Ikuti terus ulasan mendalam berita-berita hangat detikcom dalam sehari yang disiarkan secara langsung langsung (live streaming) pada Senin-Jumat, pukul 15.30-18.00 WIB, di 20.detik.com dan TikTok detikcom. Jangan ketinggalan untuk mengikuti analisis pergerakan pasar saham jelang penutupan IHSG di awal acara. Sampaikan komentar Anda melalui kolom live chat yang tersedia.

    “Detik Sore, Nggak Cuma Hore-hore!”

    (vys/vys)

  • Pemilik Bisnis Perlu Waspada Jenis-jenis Serangan Siber Ini!

    Pemilik Bisnis Perlu Waspada Jenis-jenis Serangan Siber Ini!

    Jakarta

    Sebagai seorang pemilik bisnis, bayangkan jika suatu hari Anda terbangun dengan berita mengejutkan bahwa sistem IT perusahaan Anda telah diserang oleh ransomware. Semua data penting tidak dapat diakses, dan hacker meminta tebusan dalam jumlah besar untuk memulihkan aksesnya.

    Ini bukan sekadar fiksi, tetapi ancaman nyata yang bisa terjadi kapan saja. Pemerasan pada Pusat Data Nasional bulan lalu, yang berimbas pada sejumlah lembaga publik, menjadi pengingat bagi kita untuk selalu waspada akan ancaman siber. Maka dari itu, memahami berbagai jenis serangan siber yang dapat merugikan bisnis Anda sangatlah penting.

    Jenis-jenis Serangan Siber yang Perlu Diketahui

    Phishing : penipuan online yang berusaha untuk mendapatkan informasi pribadi seperti kata sandi dan nomor kartu kredit. Serangan DDoS (Distributed Denial of Service) : serangan terhadap server atau jaringan dengan membanjiri lalu lintas, membuatnya tidak tersedia untuk pengguna yang sah. Serangan Man in the Middle (MITM) : mencegat (intercept) komunikasi antara dua pihak yang sah dan mencuri informasi yang sedang ditransmisikan. Serangan Zero-Day : serangan yang mengeksploitasi kerentanan perangkat lunak yang belum ditemukan atau dilaporkan kepada pengembang. Serangan ini dapat sangat merusak karena tidak ada pembaruan keamanan yang tersedia. Serangan Ransomware : serangan yang mengenkripsi data dan mengharuskan korban membayar tebusan untuk mendapatkan akses kembali. Malware : perangkat lunak berbahaya yang dapat merusak sistem dan mencuri data.

    Dampak Serangan Siber pada Perusahaan Besar

    Serangan siber berskala besar sering kali menjadi sorotan media dan menunjukkan betapa seriusnya ancaman ini. Ambil contoh kasus pembobolan Bank Syariah Indonesia (BSI) pada Mei 2023, di mana kelompok peretas LockBit berhasil membocorkan data nasabah di situs dark web setelah negosiasi gagal. Dalam kurun waktu satu minggu, nilai saham BSI mengalami penurunan yang signifikan. Kasus-kasus serupa juga terjadi pada perusahaan besar dan lembaga publik seperti Tokopedia, BPJS, dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Serangan-serangan ini tidak hanya merugikan secara finansial tetapi juga merusak reputasi perusahaan.

    Pentingnya Asuransi Simas Cyber Enterprise

    Menghadapi risiko serangan siber yang semakin meningkat, memiliki perlindungan tambahan melalui asuransi siber menjadi sangat penting. Asuransi Sinar Mas meluncurkan Simas Cyber Enterprise yang menawarkan solusi komprehensif untuk melindungi perusahaan Anda dari ancaman siber. Polis asuransi ini tidak hanya memberikan perlindungan finansial tetapi juga mendukung perusahaan dalam pemulihan pasca serangan.

    Dengan Asuransi Simas Cyber Enterprise, perusahaan Anda akan mendapatkan manfaat antara lain :

    Jaminan restorasi data elektronik yang terdampak oleh serangan siber. Jaminan biaya penyelidikan data terkait suatu penyelidikan sebagai akibat dari serangan siber. Gangguan usaha. Jaminan ancaman pemerasan dan pembayaran uang penghargaan dalam rangka mengakhiri suatu serangan siber.

    Manfaat di atas adalah sebagian dari jaminan-jaminan yang ditanggung asuransi Simas Cyber Enterprise. Asuransi Sinar Mas juga menyiapkan layanan konsultasi produk Simas Cyber Enterprise yang dapat diakses melalui sinarmas.co.id/simascyber

    (Content Promotion/Sinar Mas)

  • Janji Manis Brain Cipher Beri Kunci Dekripsi PDNS 2 Gratis

    Janji Manis Brain Cipher Beri Kunci Dekripsi PDNS 2 Gratis

    Jakarta

    Geng hacker Brain Cipher mengumumkan akan membebaskan data dari Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 yang sudah hampir dua minggu mereka sandera. Pernyataan ini mereka utarakan dalam sebuah forum yang tangkapan layarnya diposting oleh @stealthmole_int di X.

    Dalam pernyataannya, Brain Cipher mengaku akan memberikan kunci untuk mendekripsi data PDNS 2 secara cuma-cuma.

    “Hari Rabu kami akan memberikan kuncinya secara gratis. Kami berharap serangan kami membuat Anda sadar pentingnya untuk mendanai industri ini dan merekrut ahli yang punya kualifikasi,” tulis mereka.

    Brain Cipher menyebut serangan terhadap PDNS 2 tidak mengandung muatan politik. Mereka mengaku hanya melakukan pentest yang ditutup dengan pembayaran.

    Geng hacker tersebut pun meminta maaf atas aksinya yang berdampak pada banyak orang. Dalam akhir postingan, mereka menyebut akan menerima donasi secara sukarela yang bisa diberikan lewat dompet digital Monero. Brain Cipher memastikan akan memberi kunci dekripsi secara gratis.

    “Kami akan membuka dompet monero untuk donasi, kami berharap pada Rabu besok kami akan mendapat sesuatu. (Dan kami ulangi sekali lagi: kami memberikan kunci ini tanpa dipungut bayaran dan atas insiatif kami sendiri)”.

    Pengumuman ini pun mendapat reaksi beragam dari warganet. Kebanyakan warganet merasa bingung dengan pengumuman ini, apakah harus senang atau sedih menanggapinya.

    “sampai dikasihani hacker karena pemerintah indo sangat jelek ngurus kasus keamanan cyber😭😭😭indonesia ga baik” saja🔥🗣️💯” tulis @odesaa_.

    “Ini jika di sinetron, yang abis ngerampok malah jatuh kasian, karena yang dirampok pasrah sambil teriak melas “ambil dah ambil aja semua” selamat @kemkominfo acting memelasnya bisa Oscar, tidak perlu membuat firewall dan sistem pertahanan digital, cukup pertahankan acting melas aja,” tulis @adriaInsight.

    “Ibarat lu diculik, trus penculiknya ngelepasin lu krn penculiknya kasian sm lu soalnya ortu lu ***. Gatau mau seneng apa sedih,” ujar @sodaberry118.

    “Salah langkah, pemerintah kita tidak akan ngubah apapun, malah jadi punya pola pikir jika nnti diserang lagi jadi ‘ah tunggu aja nanti juga dibalikin kaya waktu itu’, udh paling benar gausah balik biar pemerintah menanggung kesalahan mereka kehilangan data,” ujar @verdemiura.

    Sebelumnya, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto telah mengungkap penyebab PDNS 2 diserang ransomware. Berdasarkan hasil forensik digital, ada penggunaan kata sandi yang terdeteksi dari salah satu user PDNS 2.

    “Dari hasil forensik pun kami sudah bisa mengetahui bahwa siapa yang user yang selalu menggunakan password-nya dan akhirnya terjadi permasalahan-permasalahan yang sangat serius ini,” ujar Hadi di Jakarta, Senin (1/7/2024).

    Tak disebutkan sosok user yang dimaksud Hadi, apakah ada keterlibatan orang dalam maupun berasal dari orang luar. Namun karena kejadian ini, para user yang mengakses PDNS 2 akan langsung dipantau oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

    “Oleh sebab itu, penegakan hukum oleh BSSN nantinya oleh aparat itu bisa dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku,” pungkas Hadi.

    Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ikut buka suara terkait serangan ransomware ke PDNS 2 ini. AHY mengatakan kementeriannya belum mengintegrasikan data ke PDNS 2. Ia bicara soal pentingnya mempertimbangkan keamanan sebelum mengintegrasikan data.

    “Kami sendiri kementerian ATR/BPN ingin terus menjadi bagian dari transformasi digital. Ini menjadi masa depan kita, menjadi backbone yang mudah-mudahan juga semakin memudahkan masyarakat. Tetapi jangan sampai karena sistem yang semakin digital ini justru menghadirkan kerentanan dan bahaya serangan siber oleh pada hacker yang makin canggih, makin jago itu,” kata AHY rapat bersama Komite I DPD di gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, Selasa (2/7/2024).

    AHY menerangkan data kementeriannya masih dikelola internal di Pusdatin. Pihaknya akan terus berupaya memperkuat tahapan yang dilakukan sebelum pengintegrasian data.

    Sementara itu, Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah serius menangani PDNS 2 yang diretas. Ia mewanti-wanti supaya kejadian serupa tak terulang.

    “DPR berharap pemerintah serius dalam melakukan evaluasi terkait dengan hal tersebut (peretasan PDNS 2 Surabaya),” kata Puan Maharani kepada wartawan di gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (2/7/2024).

    “Jangan sampai ini terulang kembali, kemudian harus dievaluasi kenapa ini bisa terjadi,” tambahnya.

    Puan mendesak pemerintah melakukan Tindakan konkret terkait peretasan tersebut. Ia berharap PDNS bisa kembali pulih.

    “Pihak-pihak yang kemudian terkait harus bisa melakukan tindak lanjut yang konkret supaya ini segera bisa berjalan normal kembali,” sambungnya.

    Kira-kira benarkah Brain Cipher akan memberikan kunci untuk membuka data PDNS 2? Pembahasan lebih lanjut akan dikupas tuntas dalam program detikPagi edisi Rabu (3/7/2024).

    Di sisi lain, detikPagi spesial Greentalk akan menyajikan dialog bertema “Nature Based Solution untuk Mendukung Business Sustainability”. Pada dialog kali ini hadir Sekretaris Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Nety Widayati, Chief Sustainability Officer APP Group Elim Sritaba, dan Direktur Strategic & Corporate Affair Vale Indonesia Budiawansyah.

    Nikmati terus menu sarapan informasi khas detikPagi secara langsung langsung (live streaming) pada Senin-Jumat, pukul 08.00-11.00 WIB, di 20.detik.com dan TikTok detikcom. Tidak hanya menyimak, detikers juga bisa berbagi ide, cerita, hingga membagikan pertanyaan lewat kolom live chat.

    “Detik Pagi, Jangan Tidur Lagi!”

    (vrs/vrs)