Kasus: serangan siber

  • 100.000 Driver Gojek Pakai Paket Swadaya Aman Telkomsel

    100.000 Driver Gojek Pakai Paket Swadaya Aman Telkomsel

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) berkolaborasi dengan Kaspersky meluncurkan Paket Swadaya Aman yang telah digunakan oleh 100.000 driver gojek hingga Februari 2025.

    Paket ini merupakan solusi digital yang menggabungkan konektivitas dengan perlindungan keamanan siber, guna meningkatkan perlindungan data pribadi dan pengalaman digital yang lebih aman bagi Mitra Driver Gojek.

    VP Enterprise Product Management and Development Telkomsel, Kwok Wai Kiat, menyatakan, melalui Paket Swadaya Aman, Telkomsel berupaya memberikan solusi digital komprehensif yang dapat mendukung produktivitas dan memberikan ketenangan bagi mitra driver.

    “Kolaborasi ini mencerminkan semangat Telkomsel untuk terus menghadirkan solusi yang relevan bagi ekosistem digital Indonesia,” kata Kwok dalam keteranganya, Selasa (4/3/2025).

    Adapun, Paket Swadaya Aman memberikan perlindungan digital selama 1 bulan kepada Mitra Driver Gojek. Selain itu, lewat paket ini Driver Gojek memungkinkan untuk menikmati kuota internet yang lebih banyak, panggilan suara, dan SMS, dengan harga terjangkau.

    Tidak hanya itu, dengan semakin meningkatnya ancaman siber, Paket Swadaya Aman hadir sebagai solusi keberlanjutan yang tidak hanya melindungi data pribadi Mitra Driver.

    Paket ini juga meningkatkan keamanan transaksi digital, mengurangi risiko serangan siber, dan mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis digital yang lebih aman dan inklusif.

    Dengan adanya fitur tersebut, Head of Region Gojek, Gede Manggala, mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik kolaborasi dengan Telkomsel dan Kaspersky untuk menghadirkan Paket Swadaya Aman. 

    “Inisiatif ini selaras dengan misi kami untuk memberikan dukungan maksimal bagi mitra driver dalam menjalankan aktivitas mereka. Dengan adanya solusi ini, kami berharap mitra driver dapat merasa lebih aman dan fokus pada produktivitas sehari-hari,” ujarnya.

    Di sisi lain, Head of Consumer Channel for Asia Pacific di Kaspersky,Choon Hong Chee menyampaikan pihaknya juga bangga menjadi bagian dari kolaborasi strategis ini dengan Telkomsel dan Gojek. 

    “Integrasi solusi Kaspersky Standard Mobile ke dalam ‘Paket Swadaya Aman’ ditujukan untuk memberikan perlindungan optimal terhadap ancaman siber, sehingga pengguna Indonesia dapat merasakan ekosistem digital yang lebih aman dan lancar,” tutur Choon.

    Adapun, untuk mengakses Paket Swadaya Aman, Mitra Driver perlu mendaftarkan diri melalui Gojek. Selanjutnya, proses aktivasi Paket Swadaya Aman dapat dilakukan dengan mudah melalui aplikasi MyTelkomsel, maupun UMB *168*455#. 

    Setelah aktivasi berhasil, pengguna akan menerima SMS berisi lisensi Kaspersky yang dapat diaktifkan langsung melalui tautan yang tersedia.

    Hingga Februari 2025, lebih dari 100 ribu Mitra Driver telah terdaftar dan mendapatkan manfaat dari Paket Swadaya Aman, menandakan tingginya kebutuhan akan solusi yang mengintegrasikan konektivitas dan keamanan digital dalam satu paket.

  • AI Jadi Benteng Pertahanan Baru di Era Serangan Siber yang Makin Canggih – Page 3

    AI Jadi Benteng Pertahanan Baru di Era Serangan Siber yang Makin Canggih – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Dari deteksi ancaman real-time hingga prediksi serangan di masa depan, kecerdasan buatan (AI) memberikan perisai yang lebih kuat untuk mencegah serangan siber.

    Kemampuan AI untuk menganalisis data dalam jumlah besar dari berbagai sumber, seperti jaringan, perangkat, dan aktivitas pengguna, memungkinkan deteksi anomali dan pola mencurigakan yang menjadi indikasi serangan siber.

    Menurut Associate Director ManageEngine, Karthick ChandraSekar, AI dan machine learning (ML) dapat digunakan untuk memperkuat sistem keamanan siber perusahaan.

    “AI dapat mengidentifikasi anomali dalam pola lalu lintas jaringan dan secara otomatis merespons ancaman, sehingga memberikan perlindungan yang lebih cepat dan efisien,” ia menjelaskan, melalui keterangannya, Senin (3/3/2025).

    Beberapa manfaat utama AI dalam keamanan siber meliputi:

    Analisis perilaku pengguna untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan.
    Penyaringan otomatis terhadap serangan phishing untuk melindungi karyawan dari ancaman rekayasa sosial.
    Manajemen identitas dan akses untuk mengurangi risiko kompromi akun.

    Sebagai bagian dari mitigasi ancaman siber, perusahaan harus berinvestasi dalam pelatihan karyawan untuk mengenali potensi risiko. Data dari Indonesia Anti-Phishing Data Exchange (IDADX) menunjukkan adanya 44.563 laporan penyalahgunaan domain pada kuartal pertama 2024.

     

  • BigBox AI Telkom (TLKM) Sasar Sektor Perbankan

    BigBox AI Telkom (TLKM) Sasar Sektor Perbankan

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) mendorong BigBox AI, platform yang dirancang untuk memproses dan menganalisis data secara real-time, termasuk sistem keamanan internal maupun eksternal, di sektor perbankan.

    Salah satu keunggulan BigBox AI adalah kapasitasnya dalam mendeteksi anomali, di mana sistem ini dapat memantau dan mendeteksi aktivitas mencurigakan dalam jaringan, kemudian memberikan alarm kepada pengguna sehingga serangan siber dapat dicegah.

    EVP Digital Business & Technology Telkom Komang Budi Aryasa mengatakan platform anyar ini dapat dimanfaatkan oleh berbagai institusi untuk mendeteksi potensi ancaman digital sehingga bisa lebih cepat bertindak preventif.

    “Tak hanya itu, kami juga memastikan keamanan data tetap terjaga dengan kepatuhan pada regulasi yang ketat,” kata Komang dalam keterangan resmi yang dikutip Bisnis, Selasa (25/2/2025).

    Dia mencontohkan, pemanfaatan layanan BigVision dari BigBox AI dapat membantu bank-bank besar meningkatkan keamanan transaksi digital sekaligus meningkatkan perlindungan terhadap data nasabah dari pencurian atau peretasan.

    BigVision dijelaskan mampu menganalisis data visual secara otomatis, mengidentifikasi pola perilaku, memantau kepadatan orang dan kendaraan, serta memberikan data secara real-time kepada pengguna.

    Perlu diketahui, keamanan nasional di era digital tidak hanya mengandalkan upaya fisik, tapi juga bergantung pada kecanggihan teknologi.

    Berdasarkan laporan BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara), sepanjang 2022 Indonesia mengalami lebih dari 370 juta serangan siber yang membuat Ibu Pertiwi berada pada risiko tinggi dalam menghadapi ancaman digital.

    Selain itu, kata Komang, perusahaan memastikan setiap inovasi yang dilakukan, termasuk dalam pengembangan AI, memberikan kontribusi positif bagi lingkungan, sosial, dan tata kelola yang baik.

    Infrastruktur AI Telkom dikatakan menggunakan teknologi efisien energi yang mendukung upaya pengurangan emisi karbon. Dalam hal ini, BigBox AI juga memainkan peran penting dalam menciptakan lingkungan digital yang aman bagi perusahaan maupun institusi, serta masyarakat umum.

  • 88% Perusahaan RI Bingung Hadapi Serangan Siber, Tingkat Kesiapan Rendah

    88% Perusahaan RI Bingung Hadapi Serangan Siber, Tingkat Kesiapan Rendah

    Bisnis.com, JAKARTA – Cisco melaporkan hanya 12% perusahaan di Indonesia yang memiliki kesiapan tinggi untuk menghadapi serangan siber. Artinya, sisa 88% belum siap menghadapi serangan. 

    Cisco’s 2024 Cybersecurity Readiness Index mengungkapkan 12% perusahaan di Indonesia yang memiliki tingkat kesiapan tinggi hanya tersebar di beberapa sektor. Hal ini menegaskan pentingnya memperkuat ketahanan sistem di seluruh sektor.

    President Cisco untuk Asia Pacific Japan and Greater China Dave West mengatakan untuk meningkatkan kesiapan tersebut Cisco bekerja sama dengan Indosat menyediakan solusi yang tepat. 

    Keduanya bekerja sama dalam membangun infrastruktur keamanan siber yang tangguh bagi perusahaan di berbagai sektor.

    “Kolaborasi ini tidak hanya merevolusi lanskap keamanan siber nasional, tetapi juga memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia di tengah dinamika era digital yang terus berkembang,” kata Dave, Selasa (25/2/2025).

    Diketahui, Indosat, melalui anak usahanya, Lintasarta, bersama dengan Cisco menghadirkan strategi yang menggabungkan keunggulan Cisco dalam jaringan dan keamanan dengan pemahaman mendalam Indosat terhadap kebutuhan digital nasional.

    Kolaborasi ini dirancang untuk menyediakan solusi keamanan siber yang tepat sasaran, adaptif, dan relevan dengan dinamika industri saat ini.

    Sebagai bagian dari strategi, Indosat dan Cisco menawarkan rangkaian layanan komprehensif yang mencakup konsultasi, manajemen servis, termasuk Firewall, Secure Service Edge (SSE), Extended Detection and Response (XDR), Multi-Factor Authentication (MFA), serta Splunk untuk analisis data dan pemantauan ancaman.

    Solusi ini menjadikan pelanggan dapat mengantisipasi ancaman siber lebih dini, merespon cepat, dan memperoleh akses penuh untuk mengoptimalkan strategi keamanan sesuai kebutuhan bisnis.

    Dengan XDR, pelanggan dapat memantau perangkat secara real-time untuk mendeteksi dan merespons ancaman siber, termasuk serangan tersembunyi. Sistem ini membantu pelaku bisnis dalam mengatasi ancaman dengan lebih cepat seraya menjaga kelancaran operasional di era digital.

    Selain itu, Lintasarta akan mendirikan experience center sebagai ruang interaktif bagi pelanggan untuk mengeksplorasi berbagai use case dan memungkinkan pelanggan merasakan langsung penerapan solusi digital guna meningkatkan efisiensi dan ketahanan bisnis.

    Indosat bersama Cisco juga menghadirkan Cisco Networking Academy, pelatihan keamanan siber nasional dengan lebih dari 520.000 pelajar di Indonesia telah memperoleh peningkatan keterampilan sejak program ini diluncurkan.

    Dengan dukungan fasilitas, sumber daya, dan instruktur berpengalaman, pelatihan ini disebut membuka peluang bagi talenta muda untuk siap menghadapi tantangan di dunia digital yang terus berkembang

    President Director and CEO of Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan kolaborasi ini bakal menghadirkan solusi keamanan cerdas yang melindungi berbagai sektor bisnis dari ancaman siber di tengah kompleksitas risiko siber.

     “Indosat berkolaborasi dengan Cisco untuk menghadirkan solusi keamanan cerdas yang melindungi berbagai sektor bisnis dari ancaman siber yang semakin kompleks, sekaligus memberikan rasa aman bagi pelaku usaha untuk berinovasi dan berkembang di dunia digital,” kata Sinha.

  • Bertemu Kadin, Menpan-RB Dukung Potensi Kolaborasi Dunia Usaha dalam Transformasi Digital Pemerintah

    Bertemu Kadin, Menpan-RB Dukung Potensi Kolaborasi Dunia Usaha dalam Transformasi Digital Pemerintah

    Bertemu Kadin, Menpan-RB Dukung Potensi Kolaborasi Dunia Usaha dalam Transformasi Digital Pemerintah
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Pemerintah Indonesia terus mempercepat
    transformasi digital
    untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik.
    Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Rini Widyantini menyatakan pentingnya kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan dunia usaha, untuk mempercepat transformasi digital di pemerintahan.
    “Kami senang dengan adanya peluang kolaborasi dunia usaha dalam mempercepat transformasi digital pemerintah. Di samping meningkatkan layanan kepada masyarakat, kita juga bisa mendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia,” ujarnya dalam siaran pers, Selasa (25/02/2025).
    Pernyataan tersebut disampaikan Rini dalam pertemuan dengan jajaran pengurus Kamar Dagang dan Industri (
    Kadin
    ) Indonesia di Jakarta, Selasa.
    Ia mengungkapkan bahwa tata kelola pemerintahan terus berinovasi dengan memanfaatkan tren teknologi digital. Upaya ini dikebut untuk mempercepat layanan publik yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat dengan lebih efektif dan efisien.
    Untuk mempercepat upaya tersebut, kata Rini, diperlukan orkestrasi kebijakan lintas sektor di instansi pemerintah.
    “Percepatan itu tidak terbatas pada sinergi dan koordinasi antarinstansi pemerintah. Pihak swasta juga berpeluang berkontribusi dalam mendukung percepatan transformasi digital pemerintah,” imbuhnya.
    Rini menekankan bahwa Kadin, sebagai wadah pengusaha Indonesia, memiliki potensi besar untuk berperan aktif dalam mendukung implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029, terutama di sektor digital.
    Berdasarkan Prioritas Nasional (PN) ke-7, yang menitikberatkan pada penguatan reformasi politik, hukum, dan birokrasi, Kadin diharapkan berkontribusi dalam penguatan teknologi digital melalui investasi dan kemitraan.
    Dukungan yang diberikan oleh Kadin bisa mencakup beberapa area strategis, antara lain penguatan teknologi digital.
    Melalui investasi dan kemitraan, Kadin dapat mendukung adopsi layanan digital oleh pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha.
    Kemudian, keamanan siber. Kadin dapat berperan dalam peningkatan kapasitas keamanan siber bagi pemerintah melalui penerapan standar industri dan partisipasi dalam forum diskusi serta simulasi mitigasi risiko serangan siber.
    Dukungan lainnya adalah pengembangan sumber daya manusia (SDM) digital.
    Kadin juga diharapkan mendukung pelatihan dan sertifikasi digital bagi aparatur sipil negara (ASN), serta berkolaborasi dalam riset dan pengembangan teknologi, seperti kecerdasan buatan (AI), big data, dan internet of things (IoT), yang akan mempercepat efisiensi birokrasi.
    “Melalui kolaborasi yang berfokus pada program dan kegiatan bersama dengan tujuan pencapaian hasil yang serupa, kami dapat mengakselerasi transformasi digital nasional demi mewujudkan birokrasi yang modern, pelayanan publik yang prima, serta iklim integrasi ekonomi, dan keuangan digital nasional,” ucap Rini.
    Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Transformasi Teknologi dan Digital, Teguh Ananta Wikrama menyampaikan, pihaknya siap dalam mendukung transformasi digital pemerintah baik dari segi teknologi maupun SDM. 
    “Kami siap berkontribusi untuk memperkuat kolaborasi pemerintah dan dunia usaha dalam transformasi digital pemerintah dan pelayanan kepada masyarakat,” katanya. 
    Sebagai informasi, Kadin adalah wadah bagi pengusaha Indonesia dan bergerak dalam bidang perekonomian.
    Pembentukan Kadin bertujuan untuk mewujudkan dunia usaha Indonesia yang kuat dan berdaya saing tinggi, dengan memanfaatkan sumber daya nasional secara optimal.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Indosat-Cisco Bikin ‘Benteng’ Perusahaan dari Serangan Siber

    Indosat-Cisco Bikin ‘Benteng’ Perusahaan dari Serangan Siber

    Jakarta

    Cisco dan Indosat Ooredoo Hutchison mengumumkan kerjasama strategis untuk meningkatkan pertahanan siber bagi para pengelola bisnis di Indonesia.

    Indosat, melalui anak usahanya, Lintasarta, bersama Cisco menghadirkan strategi go-to-market yang menggabungkan keunggulan Cisco dalam jaringan dan keamanan dengan pemahaman mendalam Indosat terhadap kebutuhan digital nasional.

    “Indosat berkolaborasi dengan Cisco untuk menghadirkan solusi keamanan cerdas yang melindungi berbagai sektor bisnis dari ancaman siber yang semakin kompleks, sekaligus memberikan rasa aman bagi pelaku usaha untuk berinovasi dan berkembang di dunia digital,” ujar Vikram Sinha, President Director and CEO of Indosat Ooredoo Hutchison di Jakarta, Selasa (25/2/2025).

    Di tengah tren digitalisasi yang pesat, begitu juga isu kebocoran data, keamanan siber menjadi benteng yang mesti diperhatikan guna menjaga keberlangsungan bisnis. Pesatnya adopsi teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) pun menambah tantangan baru dalam menjaga kestabilan infrastruktur digital perusahaan.

    Ironinya, berdasarkan laporan Cisco 2024 Cybersecurity Readiness Index, terungkap bahwa cuma 12% perusahaan di Indonesia yang memiliki tingkat kesiapan tinggi dalam menghadapi potensi serangan. Hal ini menegaskan pentingnya memperkuat ketahanan sistem di seluruh sektor.

    Sebagai bagian dari strategi ini, Indosat dan Cisco menawarkan rangkaian layanan komprehensif yang mencakup konsultasi, manajemen servis, termasuk Firewall, Secure Service Edge (SSE), Extended Detection and Response (XDR), Multi-Factor Authentication (MFA), serta Splunk untuk analisis data dan pemantauan ancaman.

    Solusi ini menjadikan pelanggan dapat mengantisipasi ancaman siber lebih dini, merespon cepat, dan memperoleh akses penuh untuk mengoptimalkan strategi keamanan sesuai kebutuhan bisnis. Dengan XDR, pelanggan dapat memantau perangkat secara real-time untuk mendeteksi dan merespons ancaman siber, termasuk serangan tersembunyi.

    Disampaikan sistem ini membantu pelaku bisnis dalam mengatasi ancaman dengan lebih cepat seraya menjaga kelancaran operasional di era digital.

    Dalam komitmen menghadirkan solusi yang relevan, Lintasarta akan mendirikan experience center sebagai ruang interaktif bagi pelanggan untuk mengeksplorasi berbagai use case dan memungkinkan pelanggan merasakan langsung penerapan solusi digital guna meningkatkan efisiensi dan ketahanan bisnis.

    Kemitraan antara Indosat Group dan Cisco merupakan bukti nyata komitmen kedua perusahaan dalam mendukung transformasi digital di Indonesia. Dengan mengintegrasikan operasi keamanan dan AI, kolaborasi strategis ini memungkinkan industri di Indonesia dapat memperkuat sistem pertahanan siber sekaligus meningkatkan efisiensi operasional.

    Cisco dan Indosat Ooredoo Hutchison mengumumkan kerjasama strategis untuk meningkatkan pertahanan siber bagi para pengelola bisnis di Indonesia. Foto: Agus Tri Haryanto/detikINET

    Indosat bersama Cisco juga telah menghadirkan Cisco Networking Academy, pelatihan keamanan siber nasional dengan lebih dari 520.000 pelajar di Indonesia telah memperoleh peningkatan keterampilan sejak program ini diluncurkan. Dengan dukungan fasilitas, sumber daya, dan instruktur berpengalaman, pelatihan ini membuka peluang bagi talenta muda untuk siap menghadapi tantangan di dunia digital yang terus berkembang.

    Dave West, President, Asia Pacific, Japan, and Greater China, Cisco menuturkan bahwa seiring dengan semakin meluasnya ancaman digital, kemitraan kami dengan Indosat dan Lintasarta memiliki peran krusial dalam membangun infrastruktur keamanan siber yang tangguh bagi perusahaan di berbagai sektor.

    “Kolaborasi ini tidak hanya merevolusi lanskap keamanan siber nasional, tetapi juga memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia di tengah dinamika era digital yang terus berkembang,” pungkasnya.

    (agt/fay)

  • Cisco Perkuat Keamanan Siber RI, CEO: Lindungi Semua yang Terhubung

    Cisco Perkuat Keamanan Siber RI, CEO: Lindungi Semua yang Terhubung

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Indosat Tbk. (ISAT) dan Cisco, perusahaan teknologi yang berfokus pada networking dan security, berkomitmen untuk memperkuat keamanan siber Indonesia dengan menghadirkan solusi tepat guna.

    Keduanya gotong royong menggabungkan kekuatan lokal dan global yang dimiliki masing-masing perusahaan.  

    Berdasarkan Cisco’s 2024 Cybersecurity Readiness Index, hanya 12% perusahaan di Indonesia yang memiliki tingkat kesiapan tinggi dalam menghadapi potensi serangan siber. Artinya, sebanyak 88% perusahaan Indonesia belum siap atau memiliki kesiapan menengah dan rendah untuk menghadapi serangan siber. 

    President Director and CEO of Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan pada percepatan adopsi digital, keamanan siber menjadi fondasi utama dalam membangun ekosistem digital yang terpercaya. 

    Pertumbuhan ekonomi 8% akan tercapai jika perusahaan merasa aman dan nyaman dari sisi infrastruktur digital. 

    Vikram menuturkan melihat hal ini Indosat berkolaborasi dengan Cisco untuk menghadirkan solusi keamanan cerdas yang melindungi berbagai sektor bisnis dari ancaman siber yang makin kompleks, sekaligus memberikan rasa aman bagi pelaku usaha untuk berinovasi di dunia digital.

    “Semua yang terhubung [dengan internet] harus terlindungi,” kata Vikram dalam konfrensi pers Lanskap Keamanan Siber Indonesia, Selasa (25/2/2025). 

    Vikram juga mengatakan bahwa keamanan siber menjadi hal yang penting, yang harus dimiliki seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Cisco dan Indosat berkolaborasi untuk memperkuat keamanan siber Tanah Air 

    Sebagai gambaran kolaborasi Indosat dan Cisco dalam mendorong solusi keamanan siber dilakukan dalam beberapa skema. Misalnya, Indosat menawarkan kepada perusahaan-perusahaan solusi dari Cisco, atau Cisco dapat menawarkan melengkapi solusi keamanan sibernya dengan produk korporasi Indosat seperti IoT, AI dan lain sebagainya. 

    Dari sisi bisnis, kerja sama tersebut akan memperkuat portofolio pendapatan Indosat dari segmen business to business (B2B), yang pada 2024 mengalami pertumbuhan 23,5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

    Adapun secara total pendapatan, Indosat membukukan pendapatan Rp55,9 triliun pada 2024.

    Sementara itu, President, Asia Pacific Japan & Greater China Cisco Dave West mengatakan langkah pertama dalam meningkatkan keamanan siber Indonesia adalah edukasi. Cisco yakin dalam membantu hal ini dengan meningkatkan kualitas talenta digital Indonesia 

    Angka 12%, kata Dave, mengkhawatirkan. Setiap orang harus merasa terpacu oleh tingkat kematangan yang saat ini hanya 12%. 

    “Langkah pertama adalah kesadaran diri—perusahaan, bisnis, atau instansi pemerintah harus mengenali di mana posisi mereka saat ini. Dari sana, tentukan langkah-langkah berikutnya,” kata Dave. 

    Dave mengatakan di transisi cloud dan AI, tekanan pada bisnis/pemerintah akan besar. Membuat keamanan sebagai fondasi kunci dalam digitalisasi.

    Cisco akan menawarkan solusi, kemampuan, konsultasi, dan dukungan lain untuk memandu pelanggan agar bisa melangkah secara digital dengan aman dengan dukungan pengalaman dan pengetahuan Indosat.

  • Poco X7 Pro Resmi Meluncur, Cek Informasi Harga Resminya di Indonesia – Page 3

    Poco X7 Pro Resmi Meluncur, Cek Informasi Harga Resminya di Indonesia – Page 3

    Di sisi lain, Xiaomi telah memperbarui daftar End-of-Support (EOS) perangkat mereka. Dengan pembaruan ini, sejumlah smartphone Redmi dan Poco dipastikan tidak lagi mendapatkan update software.

    Dikutip dari Xiaomi Time, Rabu (5/2/2025), sejak bulan ini, beberapa model HP Xiaomi dan Poco tidak lagi mendapatkan update ke HyperOS termasuk akses ke update Android terkini dan tambalan keamanan.

    Untuk mengetahui daftar smartphone Xiaomi dan Poco yang tidak lagi mendapatkan update HyperOS, simak daftarnya berikut ini

    Redmi Note 11 SE
    Redmi Note 11S 5G
    Redmi Note 11S
    Redmi Note 11
    Redmi Note 11 5G
    Poco M4 Pro
    Poco X4 Pro 5G
    Redmi 10C
    Redmi 10 2022

    Keputusan ini tentu berdampak pada pengguna perangkat tersebut. Sebab, pengguna perangkat Xiaomi dapat lebih rentan terhadap serangan siber dan eksploitasi celah keamanan karena tidak didukung pembaruan keamanan.

    Oleh sebab itu, pengguna bisa beralih ke model baru untuk bisa mendapatkan pembaruan terkini. Di sisi lain, ini merupakan hal yang wajar dilakukan perusahaan smartphone.

    Terlebih, sejumlah model memang merupakan model lawas Xiaomi. Sebagai contoh, Redmi Note 11 dan Poco X4 merupakan perangkat rilisan 2022, yang berarti masa dukungannya memang telah berakhir.

  • Serangan Siber di Asia Pasifik Melonjak, Regulasi Terlalu Longgar

    Serangan Siber di Asia Pasifik Melonjak, Regulasi Terlalu Longgar

    Bisnis.com, JAKARTA — Akamai Technologies melaporkan Asia Pasifik-Jepang (APJ) menjadi wilayah kedua dengan serangan siber Distributed Denial-of-Service (DDoS) terbanyak di dunia sepanjang 2024.

    Lonjakan serangan mencapai lima kali lipat dibanding tahun sebelumnya, didorong lemahnya standar keamanan terpusat dan adopsi teknologi lawas seperti VPN. 

    Dalam laporan Defenders’ Guide 2025: Fortify the Future of Your Defense, Akamai mengidentifikasi APJ sebagai kawasan paling rentan kedua setelah Amerika Utara untuk serangan DDoS aplikasi web.

    Keragaman ekonomi—mulai dari negara berkembang hingga maju—menyulitkan harmonisasi protokol keamanan, sementara 78% organisasi di wilayah ini masih bergantung pada VPN konvensional ketimbang Zero Trust Network Access (ZTNA). 

    SVP dan Managing Director Akamai Technologies APJ Parimal Pandya mengatakan transformasi digital agresif yang tidak diimbangi peningkatan kapasitas keamanan dan serangan berbasis AI yang makin canggih, termasuk malware tanpa file (fileless) dan botnet generasi baru seperti NoaBot dan RedTail, memperparah kondisi tersebut.

    Di sisi lain, regulasi masih terlalu longgar sehingga standar keamanan di sebuah perusahaan tidak berjalan dengan baik.

    “APJ adalah motor pertumbuhan digital global, tetapi kecepatan inovasi justru jadi bumerang ketika keamanan diabaikan,” tegas Parimal dikutip, Selasa (25/2/2025).    

    Laporan Akamai juga mengungkap bahwa 65% serangan di Asia Pasifik mengeksploitasi celah pada infrastruktur hybrid kerja jarak jauh. VPN—yang masih digunakan 320.000 perusahaan di kawasan ini—menjadi sasaran utama akibat konfigurasi keamanan yang lemah. 

    Kemudian, Akamai juga memprediksi serangan ransomware di Asia Pasifik akan meningkat 40% pada 2025, seiring maraknya eksploitasi kerentanan IoT dan cloud. Sementara itu, hanya 12% perusahaan di kawasan ini yang telah mengadopsi sistem deteksi ancaman berbasis AI.

    Akamai menyarankan model penilaian risiko kuantitatif, mitigasi malware mutakhir, hingga transisi ke ZTNA untuk menekan serangan tersebut.

    Parimal mengatakan kontainer yang makin banyak digunakan karena fleksibel, ringan, dan mudah diterapkan, tetapi hal ini juga menghadirkan beragam tantangan keamanan baru. Dibutuhkan keamanan host dan perencanaan yang matang serta pemahaman mendalam tentang potensi risiko untuk membangun pertahanan kuat yang adaptif dalam lanskap digital yang terus berubah.

    Dengan meningkatnya ketergantungan pada Kubernetes di dunia bisnis, Defenders’ Guide menyediakan analisis enam kerentanan Kubernetes dari tahun 2023–2024, termasuk risiko serangan injeksi perintah.

    “Laporan ini menekankan pentingnya pembaruan patch proaktif dan kewaspadaan terhadap ancaman yang muncul di lingkungan kontainer,” kata Parimal

  • 15 Pekerjaan dengan Gaji Tertinggi di Indonesia, Ada yang Sampai Rp2 Miliar!

    15 Pekerjaan dengan Gaji Tertinggi di Indonesia, Ada yang Sampai Rp2 Miliar!

    Jakarta: Siapa sih yang nggak mau punya pekerjaan dengan gaji tinggi? Di Indonesia, ada beberapa profesi yang menawarkan penghasilan fantastis, bahkan bisa mencapai miliaran rupiah per bulan! 
     
    Tapi tentu saja, gaji besar sebanding dengan tanggung jawab dan keahlian yang dibutuhkan.
     
    Kalau kamu penasaran pekerjaan apa saja yang masuk daftar profesi dengan bayaran tertinggi di 2025, simak ulasan berikut, seperti dikutip dari Ruang Menyala.

    Daftar 15 pekerjaan dengan gaji tertinggi

    1. Eksekutif Perusahaan (CEO, CFO, dan Direktur)

    Pekerjaan di level tertinggi perusahaan ini jelas punya gaji selangit. Seorang CEO atau CFO di perusahaan besar bisa mengantongi Rp130 juta hingga Rp250 juta per bulan! Tapi ingat, tanggung jawabnya juga sangat besar, mulai dari strategi bisnis hingga mengelola ribuan karyawan.

    2. Manajer Perbankan

    Industri perbankan masih menjadi salah satu sektor dengan bayaran tinggi. Manajer cabang bisa mendapat gaji sekitar Rp25 juta, sedangkan manajer regional bisa mencapai Rp150 juta per bulan, belum termasuk bonus performa yang menggiurkan.
     

    3. Insinyur Tambang dan Perminyakan

    Sektor tambang dan migas selalu menawarkan gaji tinggi. Bahkan di level teknisi, gaji sudah berada di kisaran Rp13 juta-Rp15 juta per bulan. Kalau sudah di level manajemen, penghasilannya bisa naik berkali-kali lipat!

    4. Manajer Keuangan

    Sebagai orang yang mengelola keuangan perusahaan, profesi ini punya peran krusial. Gaji seorang manajer keuangan berkisar antara Rp10 juta-Rp80 juta per bulan, dan bisa lebih tinggi jika bertanggung jawab atas investasi besar.

    5. Manajer Proyek Konstruksi

    Pembangunan infrastruktur di Indonesia terus berkembang, dan posisi ini sangat dibutuhkan. Dengan pengalaman 10-15 tahun, seorang manajer proyek bisa meraup gaji Rp80 juta-Rp250 juta per bulan, belum termasuk komisi dari proyek yang dikelola.

    6. Head of Marketing

    Sebagai pemimpin strategi pemasaran, gaji Head of Marketing di perusahaan besar bisa mencapai Rp40 juta–Rp150 juta per bulan. Jika performa timnya sukses mendongkrak penjualan, bonus besar sudah pasti menanti.

    7. Digital Marketing Strategist

    Di era digital, profesi ini semakin diminati. Digital marketing strategist yang mengelola SEO, media sosial, dan iklan bisa mendapatkan gaji Rp8 juta-Rp100 juta per bulan, tergantung pengalaman dan skala perusahaan.

    8. Content Manager

    Industri kreatif juga menawarkan penghasilan tinggi, terutama untuk posisi Content Manager. Profesi ini bertanggung jawab atas strategi konten perusahaan dan bisa mendapatkan gaji Rp8 juta-Rp30 juta per bulan.
     

    9. Senior Software Engineer

    Kemajuan teknologi membuat profesi ini semakin dibutuhkan. Di Indonesia, gaji seorang Senior Software Engineer berkisar Rp20 juta-Rp80 juta per bulan. Jika bekerja untuk perusahaan luar negeri, penghasilannya bisa mencapai miliaran rupiah per tahun!

    10. Full Stack Developer

    Menguasai front-end, back-end, dan database? Profesi ini bisa jadi ladang cuan! Gaji seorang Full Stack Developer pemula mulai dari Rp8 juta, sementara yang sudah berpengalaman bisa mencapai Rp200 juta per bulan.

    11. Cyber Security Engineer

    Di era digital, keamanan data adalah segalanya. Cyber Security Engineer yang bertanggung jawab menjaga sistem dari serangan siber bisa mengantongi Rp10 juta hingga Rp2 miliar per bulan jika bekerja di proyek internasional!

    12. Kepala HRD (Human Resources Development)

    Sebagai ujung tombak dalam merekrut dan mengelola SDM perusahaan, gaji seorang Head of HRD bisa mencapai Rp15 juta-Rp100 juta per bulan, tergantung pengalaman dan skala perusahaan.

    13. Pilot

    Profesi pilot tetap menjadi salah satu pekerjaan dengan bayaran tinggi. Seorang pilot junior bisa mendapatkan Rp20 juta-Rp30 juta per bulan, sementara pilot senior bisa meraup Rp40 juta-Rp50 juta.

    14. Dokter Spesialis dan Ahli Bedah

    Jalan menjadi dokter spesialis memang panjang dan butuh biaya besar, tapi hasilnya sepadan. Gaji dokter spesialis di Indonesia berkisar antara Rp25 juta–Rp50 juta per bulan, tergantung bidang dan tempat praktiknya.

    15. Sekretaris Direktur

    Bukan sekadar pekerjaan administratif, seorang sekretaris direktur bertanggung jawab mengelola berbagai urusan penting perusahaan. Gajinya? Bisa mencapai Rp50 juta-Rp80 juta per bulan!

    Pekerjaan dengan gaji tinggi itu tentu tidak bisa didapatkan secara instan. Keahlian, pengalaman, dan jaringan profesional sangat berperan dalam menentukan kesuksesan karier seseorang.
     
    Kalau kamu bercita-cita mendapatkan gaji besar, pastikan untuk terus mengasah skill, memperluas wawasan, dan memilih jalur karier yang tepat! 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)