Kasus: PHK

  • Proyek Besar Elon Musk Gagal Total, Ada Apa?

    Proyek Besar Elon Musk Gagal Total, Ada Apa?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Salah satu impian besar Elon Musk adalah menciptakan robotaxi di bawah Tesla. Robotaxi adalah taksi otomatis tanpa sopir yang sudah lebih dulu dikembangkan Waymo milik Alphabet.

    Selain itu, banyak perusahaan China yang juga sudah meluncurkan layanan komersial robotaxi. Bahkan, beberapa kota di China sudah ‘lumrah’ dengan keberadaan robotaxi.

    Namun, mimpi besar Musk untuk meningkatkan persaingan Tesla di industri robotaxi terancam gagal total. Padahal, Musk telah menjanjikan sistem mobil otomatis kepada investor sekitar satu dekade lalu.

    Namun hingga kini belum ada kemajuan apapun dari proyek besar tersebut. Tesla baru mengadopsi sistem otomatis sebagian saja. Tenggat yang diumbar Musk untuk merilis robotaxi pada Juni mendatang belum kelihatan tanda-tanda realisasinya.

    Sistem Tesla di Amerika Serikat (AS) bernama Full Self Driving (FSD) itu menggunakan kamera dan software. Keduanya akan menavigasi mobil secara otomatis ke jalanan hingga melakukan pengereman maupun merespon lampu lalu lintas, dikutip dari CNBC Internasional, Selasa (8/4/2025).

    Meski begitu, Tesla tetap mengingatkan pentingnya kontrol manusia di balik kemudi mobil. Dalam buku petunjuk, sistem mengharuskan pengguna memegang kemudi dengan tangan dan memperhatikan kondisi jalanan sekitar.

    Aspek keamanan dan keselamatan jadi kekhawatiran yang muncul dengan sistem FSD. Banyak pengguna yang mengabaikan ketentuan dan menggunakannya tanpa memegang kemudi.

    Sejumlah laporan tabrakan yang mengakibatkan cedera dan kematian juga terus terdengar.

    Di sisi lain, Tesla juga harus mendapatkan tantangan karena pilihan politik Musk. Dia diketahui sebagai pendukung setia Donald Trump hingga akhirnya menjadi bagian pemerintahan kedua presiden AS itu.

    Musk memimpin tim Departemen Efisien Pemerintah atau dikenal sebagai DOGE. Tugasnya memangkas tenaga kerja dan anggaran pemerintah.

    Setidaknya data dari Challenger Gray menyebutkan tim DOGE membuat lebih dari 280 ribu rencana PHK dan kontraktor federal pada 27 lembaga selama dua bulan terakhir.

    Hal ini jelas menimbulkan reaksi keras pada Tesla. Perusahaan mendapatkan berbagai aksi protes, boikot hingga aksi kriminal vandalisme, yang membuat pelanggan beralih ke merek lain.

    Hambatan Tesla untuk mewujudkan robotaxi juga dipicu perang dagang terbaru yang ditetapkan Trump. Padahal, banyak komponen Tesla yang dibeli dari China, salah satu negara yang kena tarif tinggi dari Trump.

    (fab/fab)

  • Tak Ada yang Ajukan Keberatan

    Tak Ada yang Ajukan Keberatan

    Cirebon, Beritasatu.com – Ribuan karyawan PT Yihong Novatex Indonesia di Desa Kanci, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, terpaksa kehilangan pekerjaan setelah perusahaan melakukan penghentian kegiatan usaha dan mem-PHK karyawan.

    Langkah ini diambil menyusul aksi mogok kerja yang berlangsung selama empat hari dan berujung pada pembatalan seluruh pesanan (order) dari para buyer.

    Pengacara PT Yihong Novatex Indonesia Muhammad Hafidz menjelaskan, PHK ini bukan dilakukan secara sepihak, melainkan sebagai dampak langsung dari situasi yang tak terelakkan akibat aksi buruh yang disebut tidak sesuai prosedur.

    “Awalnya hanya tiga pekerja yang dipanggil karena masa kontraknya (PKWT) akan segera berakhir. Namun, hal ini langsung memicu reaksi besar. Aksi mogok kerja dilakukan secara spontan dan terorganisir sejak 1 Maret 2025. Akibatnya, buyer menarik seluruh order dari tanggal 3 hingga 7 Maret,” jelas Hafidz kepada Beritasatu.com, Selasa (8/4/2025)

    Hafidz menegaskan, PT Yihong telah memenuhi kewajiban sesuai nota pengawasan dari Dinas Ketenagakerjaan, termasuk pembayaran hak-hak pekerja, seperti gaji Maret, cuti tahunan, THR, hingga kompensasi PHK.

    “Kami sudah memberikan kesempatan kepada pekerja untuk mengajukan keberatan secara tertulis sesuai undang-undang, tetapi sampai batas waktu 17 Maret tidak ada yang mengajukan. Jadi kami anggap proses PHK ini sah dan sudah diterima,” tambahnya.

    Meski demikian, Hafidz menyatakan bahwa perusahaan sedang berusaha bangkit kembali.

    “Kami sedang menjajaki peluang kerja sama baru, bahkan sebagian besar order dari pabrik kami di China dan Vietnam berencana dialihkan ke Indonesia. Rekrutmen ke depan akan dilakukan melalui Dinas Tenaga Kerja, dengan memprioritaskan warga lokal dari Kanci dan Buntet,” ucapnya Hafidz terkait PHK karyawan PT Yihong.

  • PT Yihong PHK 1.126 Buruh Gegara Mogok Kerja, Begini Kronologinya

    PT Yihong PHK 1.126 Buruh Gegara Mogok Kerja, Begini Kronologinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebanyak 1.126 buruh PT Yihong Novatex Indonesia menjadi korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). PT Yihong Novatex sendiri merupakan pabrik tekstil dan alas kaki di Desa Kanci, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon.

    PHK diketahui sudah dilakukan pada awal Maret 2025 lalu. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat Teppy Wawan Dharmawan.

    “Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh kuasa hukum dari perusahaan pada saat dilakukan fasilitasi tersebut menyatakan bahwa, PHK sudah dilakukan pada tanggal 10 Maret 2025 kepada seluruh pekerja sebanyak 1.126 orang,” ungkap Teppy kepada CNBC Indonesia dikutip Selasa (8/4/2025).

    Teppy pun membeberkan alasan PHK terhadap 1.126 buruh tersebut. Hal ini disebabkan karena pemberi pekerjaan menarik dan menghentikan pesanan (order) akibat keterlambatan pengiriman. Ini akibat dari mogok kerja tidak sah yang dilakukan pekerja pada tanggal 30 Januari sampai dengan 1 Februari 2025 yang berdampak pada perusahaan diberikan peringatan lampu kuning oleh pemberi pekerjaan.

    “Dan pada tanggal 1, 3 dan 4 Maret 2025 terjadi mogok kerja kembali yang mengakibatkan pemberi pekerjaan menarik dan menghentikan pesanan, bahkan terdapat beberapa mesin dan bahan baku yang sudah ditarik oleh pemberi pekerjaan,” sebutnya.

    Kasus ini sebenarnya sudah difasilitasi pada Rabu, 12 Maret 2025 pada pukul 14.00 sampai 16.30 WIB yang bertempat di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Kabupaten Cirebon. Fasilitasi yang dimaksud adalah mengenai hubungan industrial yang terjadi di PT Yihong Novatex Indonesia.

    Fasilitasi dilakukan atas inisiasi dari Bupati Cirebon. Pada kegiatan tersebut hadir dari seluruh jajaran FORKOPINDA Kabupaten Cirebon, FORKOPINCA Kecamatan Astanajapura, Disnaker Kabupaten Cirebon, UPTD Wanaker Wilayah III Cirebon, APINDO dan Aliansi Buruh Cirebon.

    Bagi pekerja yang tidak mengajukan keberatan atas PHK tersebut, uang kompensasi pesangon, cuti, THR dan upah bulan Maret 2025 dibayarkan pada tanggal 17 Maret 2025. Bagi pekerja yang mengajukan keberatan atas PHK tersebut maka ditempuh mekanisme perselisihan hubungan industrial dan akan dibayarkan setelah mendapat putusan yang berkekuatan hukum tetap.

    “Untuk pelaksanaan pembayaran hak-hak pekerja yang di PHK tersebut maka dilakukan monitoring oleh seluruh stakeholder,” sebutnya.

    Setelah selesai kasus PHK ini, pemerintah Kabupaten Cirebon meminta kepada perusahaan untuk tetap berinvestasi dan beroperasi kembali, dengan memprioritaskan pekerja yang sebelumnya d-PHK. Pemerintah Kabupaten Cirebon juga akan mendorong kepada perusahaan yang memberikan order untuk memberikan kembali order yang ditarik.

    “Berdasarkan pernyataan awal dari kuasa hukum Perusahaan bahwa setelah permasalahan PHK ini selesai diharapkan kepercayaan dari pemberi pekerjaan kembali diperoleh dan Perusahaan berkomitmen untuk merekrut kembali dengan memprioritaskan para pekerja yang telah di-PHK tersebut,” jelasnya.

    (wur/wur)

  • 8
                    
                        PT Yihong Berencana Kembali Pekerjakan 1.126 Buruh yang Kena PHK 
                        Bandung

    8 PT Yihong Berencana Kembali Pekerjakan 1.126 Buruh yang Kena PHK Bandung

    PT Yihong Buka Kembali Peluang Kerja bagi Eks Buruh yang Kena PHK
    Tim Redaksi
    CIREBON, KOMPAS.com – 
    PT Yihong Novatex
    Indonesia di Cirebon membuka
    peluang kerja
    bagi 1.126 mantan pekerja yang sebelumnya terkena
    pemutusan hubungan kerja
    (PHK).
    Langkah ini diambil setelah polemik yang berlangsung sejak awal Maret 2025 mulai menemui titik terang dan diselesaikan bersama oleh semua pihak terkait.
    Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Cirebon, Novi Hendrianto, menyampaikan bahwa peluang kerja tersebut merupakan hasil kesepakatan dalam pertemuan antara Dinas Tenaga Kerja, kuasa hukum PT Yihong Novatex, dan sejumlah perwakilan
    eks pekerja
    .
    “Satu hari sebelum cuti Idul Fitri, Selasa 26 Maret 2025, kami terakhir kali memfasilitasi antara pihak manajemen melalui kuasa hukumnya dengan serikat pekerja. Hasilnya, PT Yihong akan kembali beroperasi dan masih ada peluang bagi eks pekerja untuk kembali bekerja,” kata Novi saat ditemui
    Kompas.com
    di kantornya, Selasa (8/4/2025).
    Selain membuka kembali peluang kerja, pertemuan tersebut juga membawa sejumlah kabar baik lainnya.
    Kuasa hukum PT Yihong Novatex menyatakan bahwa manajemen perusahaan saat ini tengah membenahi internal perusahaan, merespons poin-poin yang tercantum dalam nota hasil pemeriksaan UPTD Wasnaker Wilayah 3 Provinsi Jawa Barat.
    Meski demikian, Novi mengaku tidak mengetahui secara detail isi nota pemeriksaan tersebut.
    Hal itu hanya menjadi komunikasi langsung antara tim pengawas tenaga kerja dan pihak manajemen.
    Dalam pertemuan itu juga disepakati bahwa manajemen perusahaan akan kembali melakukan pertemuan dengan perwakilan eks pekerja, yang dijadwalkan berlangsung beberapa hari setelah Idul Fitri 2025.
    Namun, hingga Selasa siang, menurut Novi, belum ada kabar mengenai kelanjutan pertemuan tersebut.
    Oleh karena itu, Dinas Tenaga Kerja berencana mengirimkan kembali surat undangan kepada kedua belah pihak untuk duduk bersama dan melanjutkan penyelesaian masalah.
    “Dari manajemen sedang diperbaiki, dan kami sampaikan sama-sama introspeksi teman-teman serikat. Kita jaga kondusivitas agar kesempatan kerja yang disampaikan pihak manajemen untuk operasional kembali segera terlaksana. Kami akan undang untuk fasilitasi secepatnya,” ujar Novi.
    Ia menilai bahwa polemik PHK massal yang terjadi di PT Yihong Novatex disebabkan oleh miskomunikasi antara manajemen dan pekerja.
    Masalah komunikasi yang tersumbat ini diakui oleh kedua belah pihak, baik kuasa hukum perusahaan maupun serikat pekerja.
    Dalam pertemuan terakhir pada 25 Maret 2025, sebelum libur Idul Fitri, semua pihak menangkap sinyal positif dari niat manajemen untuk kembali menjalankan operasional perusahaan.
    Adapun teknis pembukaan peluang kerja ke depan akan dikoordinasikan oleh Pemerintah Kabupaten Cirebon dengan berkonsultasi pada pemerintah pusat dan Provinsi Jawa Barat.
    Novi menambahkan bahwa proses rekrutmen ke depan akan menggunakan pola satu data agar lebih terkoordinasi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Badai PHK Menggila, Raksasa AS Angkat Kaki dari China

    Badai PHK Menggila, Raksasa AS Angkat Kaki dari China

    Jakarta, CNBC Indonesia – Perusahaan patungan Microsoft, Wicresoft, akan menghentikan operasinya di China pada Selasa (8/4) waktu setempat, menurut laporan media China Caijing yang mengutip sumber internal. Langkah ini diperkirakan akan berdampak pada pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 2.000 karyawan.

    Keputusan tersebut sejalan dengan langkah Microsoft yang menghentikan layanan purnajual (after-sales support) yang selama ini dialihdayakan ke Wicresoft di China.

    Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai bagaimana raksasa teknologi asal Amerika Serikat tersebut akan melayani pengguna produk Windows dan Office yang berbasis di China, demikian dikutip dari Reuters, Selasa (8/4/2025).

    Dalam laporannya, Caijing menyebut bahwa penutupan ini akan berdampak pada tim outsourcing Microsoft di China yang terdiri dari sekitar 2.000 orang.

    Pihak Wicresoft belum memberikan komentar resmi terkait kabar tersebut.

    Langkah ini menambah daftar panjang tantangan yang dihadapi Microsoft di China di tengah meningkatnya ketegangan politik dan perdagangan antara Washington dan Beijing. Selain itu, terjadi persaingan ketat dengan perusahaan lokal seperti Kingsoft.

    Shanghai Wicresoft Co. Ltd. didirikan pada tahun 2002 sebagai perusahaan patungan pertama Microsoft di Tiongkok, dan kini memiliki operasi di Amerika Serikat, Eropa, serta Jepang, dengan jumlah karyawan global lebih dari 10.000 orang.

    Sebelumnya, pada awal tahun ini, Microsoft juga telah menutup laboratorium di Shanghai yang fokus pada pengembangan teknologi Internet of Things (IoT) dan kecerdasan buatan (AI), menurut laporan South China Morning Post.

    Sebuah tangkapan layar dari email internal yang beredar di media sosial China turut memperkuat kabar penutupan operasi tersebut. Namun, juru bicara Microsoft membantah bahwa perusahaan menutup operasinya di China, dan menyebut bahwa yang dimaksud adalah Wicresoft, sesuai dengan penjelasan dari Caijing.

    (fab/fab)

  • Cara Klaim Saldo BPJS Ketenagakerjaan Secara Online, Bisa Lewat HP Tanpa Antre!

    Cara Klaim Saldo BPJS Ketenagakerjaan Secara Online, Bisa Lewat HP Tanpa Antre!

    Bagi Anda yang ingin mencairkan BPJS Ketenagakerjaan bisa melalui layanan online tanpa harus antre. Begini caranya.

    Tayang: Selasa, 8 April 2025 13:09 WIB

    sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/kartu-digital

    BPJS KETENAGAKERJAAN – Bagi Anda yang ingin mencairkan BPJS Ketenagakerjaan bisa melalui layanan online tanpa harus antre. Saldo Jaminan Hari Tua (JHT) BPJS Ketenagakerjaan bisa diklaim secara penuh apabila peserta mengalami pemutusan hubungan kerja, resign kerja, hingga mencapai usia pensiun. 

    TRIBUNJAKARTA.COM – Bagi Anda yang ingin mencairkan BPJS Ketenagakerjaan bisa melalui layanan online tanpa harus antre.

    Saldo Jaminan Hari Tua (JHT) BPJS Ketenagakerjaan bisa diklaim secara penuh apabila peserta mengalami pemutusan hubungan kerja, resign kerja, hingga mencapai usia pensiun.

    Pencairan saldo BPJS Ketenagakerjaan dapat dilakukan di kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan dengan membawa sejumlah dokumen persyaratan.

    Namun untuk mencairkan saldo tersebut seringkali peserta harus antre saat mendatangi kantor cabang tersebut.

    Untuk menghindarinya, peserta bisa mengajukan klaim saldo BPJS Ketenagakerjaan melalui layanan online.

    Tak perlu repot-repot mendatangi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan, pengajuan klaim saldo JHT bisa dilakukan dari rumah saja.

    Berikut daftar dokumen yang harus disiapkan untuk mengajukan klaim saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan secara online:

    Kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan
    Bukti identitas KTP
    Surat keterangan telah mengundurkan diri dari pekerjaan dari pemberi kerja bila peserta resign.
    Bukti surat pemutusan hubungan kerja (bila peserta mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
    NPWP bagi peserta dengan saldo lebih dari Rp 50 juta atau peserta yang telah mengajukan klaim sebagian sebelumnya. 

    Dihimpun dari situs resmi BPJS Ketenagakerjaan, berikut cara klaim saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan melalui layanan online:

    Buka situs Lapak Asik BPJS Ketenagakerjaan atau lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id.
    Isi data diri secara lengkap. Pastikan peserta mengisi NIK, nama lengkap, dan nomor kepesertaan dengan benar.
    Unggah semua dokumen persyaratan dan foto diri terbaru tampak depan dengan jenis file JPG/JPEG/PNG/PDF maksimal ukuran file 6 MB.
    Saat mendapat konfirmasi data pengajuan, klik simpan.
    Selanjutnya, peserta akan mendapat jadwal wawancara online yang dikirimkan melalui email yang dilampirkan.
    Peserta pengajuan klaim akan dihubungi oleh petugas untuk verifikasi data melalui wawancara via video call.
    Setelah proses selesai, saldo JHT akan dikirimkan ke rekening yang telah kamu lampirkan di formulir.

    Itulah cara mencairkan saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan dengan mudah tanpa harus antre di kantor cabang.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast + 1;
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
    else img = ”;
    if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }

    Berita Terkini

  • Catatan Mudik 2025 yang Lancar

    Catatan Mudik 2025 yang Lancar

    Jakarta – Mudik Lebaran 2025 dinilai banyak kalangan sebagai mudik terlancar semenjak tahun 2000-an. Pemerintah diapresiasi karena dipandang siap dalam menghadapi lonjakan pemudik. Mudik selalu terulang setiap tahun dan yang terjadi selama ini adalah keluhan kemacetan lalu lintas. Antisipasi pemerintah dengan menerapkan libur sekolah semenjak 21 Maret disusul dengan cuti bersama Hari Raya Nyepi lalu Lebaran dan cuti bersama Lebaran sejak tanggal 2 hingga 7 April terbukti mampu mengurai kepadatan lalu lintas.

    Meskipun prediksi pemerintah yang akan pulang kampung sebanyak 148,48 juta tidak menjadi kenyataan, banyak orang baik di desa maupun di kota mengatakan mudik 2025 lebih sepi dibanding tahun sebelumnya. Jika di kota bisa jadi mereka membatalkan pulang kampung karena menjadi korban PHK, pengangguran atau kesulitan keuangan sehingga niatan mudik terpaksa mereka urungkan.

    Sementara di desa Lebaran terasa sepi karena di desa sedang masa paceklik –tidak sedang panen bahkan beberapa daerah gagal panen karena banjir dan cuaca ekstrem. Langkah bijak tentu saja ditempuh sebagian warga kota yang membatalkan diri tidak jadi mudik karena kesulitan keuangan. Namun terlepas dari apapun situasi dan keadaannya mudik 2025 layak diapresiasi karena lancar.

    Ada sejumlah faktor yang menjadikan mudik ini lebih lancar. Bagi pemudik kepulangan ke kampung halaman bisa dimajukan karena ada libur sebelumnya sehingga mampu diantisipasi. Begitu juga kepulangan kembali ke kota pasca Lebaran masih ada cuti bersama yang cukup panjang sehingga tidak perlu buru-buru kembali ke kota. Ini memberi keleluasaan pemudik untuk berlama-lama silaturahmi dan tidak perlu terburu-buru pulang. Tindakan buru-buru adalah tindakan ceroboh yang kerap berujung fatal kecelakaan lalu lintas.

    Ada sejumlah aspek yang menyebabkan mudik 2025, kata Ketua Komisi III DPR Habiburrohman, paling lancar sepanjang sejarah. Pertama, meski volume kendaraan meningkat drastis mampu dikendalikan pemerintah. Terdapat antisipasi resiko terburuk dan ada pemberitahuan dari otoritas berwenang mengenai kondisi ini. Ini berkat koordinasi dari TNI, Polri, BPBD, Kementerian Perhubungan, relawan dan masyarakat.

    Volume kendaraan yang bertambah ditunjang dengan pemberlakuan pembayaran tarif tol yang diberikan potongan harga memudahkan pemudik. Penerapan sistem one way dari Jakarta atau Cikampek ke Jawa Tengah terbukti sangat membantu mengurai kemacetan. Baru kali ini one way searah diterapkan sangat masif ke arah Jawa Tengah sehingga perjalanan lancar. Ketika informasi one way diberlakukan dan pemudik tinggal mengikuti pasti tidak terjebak kemacetan parah.

    Kedua, antrean loket pembayaran tol elektronik mampu diantisipasi sehingga tidak menimbulkan kemacetan. Penerapan pembayaran secara elektronik terbukti memudahkan. Karena pembayaran tol dengan cara manual membutuhkan waktu minimal tiga menit karena harus menghitung kembalian. Ini tentu memerlukan waktu relatif lama. Belum lagi ketika keluar dari tol kendaraan pemudik bertemu dengan arus dari jalan nasional pantai utara Jawa yang juga sama-sama macet.

    Larangan kendaraan berat melintas selama Lebaran dan cuti bersama sangat membantu. Bagaimanapun mereka adalah penyebab utama kemacetan. Dengan adanya larangan terbukti di sepanjang ruas jalan tol, nasional dan provinsi lancar dan tanpa kendala berarti. Artinya sepanjang manajemen mudik diterapkan dengan benar kelancaran lalu lintas aman terjaga.

    Ketiga, libur dan cuti bersama Lebaran 2025 yang cukup panjang justru mempermudah dalam pengaturan arus mudik. Hampir semua pemudik berpikiran pulang ke kampung halaman lebih awal agar tidak terjebak kemacetan dan bisa beristirahat di desa mempersiapkan Lebaran. Hal ini penting agar tidak di waktu yang sama membludak di jalanan. Puncak arus mudik dan arus balik yang selama ini menjadi mitos mengerikan terbukti tidak terjadi. Justru menurut media prediksi puncak arus mudik dan arus balik terus berubah menyesuaikan situasi di jalanan.

    Saya sebenarnya berharap begitu macet panjang di ruas tol pemudik dibebaskan dari keharusan membayar tarif tol untuk menghindari risiko yang lebih buruk. Bagi pemudik macet di jalan tol jelas kesengsaraan bertubi-tubi. Di jalan tol baru tentu minim fasilitas karena berada di tengah-tengah sawah dan ladang penduduk. Tidak ada rumah makan, toilet, tempat beristirahat, stasiun pengisian bahan bakar. Meski bahan bakar sudah terisi penuh dari Jakarta sampai ke Jawa Tengah pasti sudah habis dengan harapan dapat mengisi bahan bakar di pantura.

    Belajar dari mudik 2025 yang lancar ke depan pengaturan jadwal kepulangan pemudik agar tidak membeludak di jalan raya penting dilakukan. Misalnya dengan memperpanjang liburan dan cuti bersama. Pengendalian angkutan mudik juga perlu diperhatikan. Memaksa pemudik menggunakan angkutan umum tidak akan berhasil selama pemudik masih senang dengan kendaraan pribadi dan sepeda motor. Selama angkutan di perdesaan tidak beres jangan harap mereka pulang naik angkutan umum.

    Pembatasan kendaraan juga sangat diperlukan. Pabrikan kendaraan terus berproduksi tanpa memperhitungkan panjang jalan raya. Usia kendaraan tidak pernah dibatasi. Lihat saja di jalur mudik kendaraan berusia lebih dari 20 tahun masih melintas di jalanan pemudik. Pemerintah menangguk untung besar dari pajak kendaraan bermotor namun tidak dipikirkan kemacetan terjadi dimana-mana.

    Antisipasi perlu dilakukan terkait pengaturan arus balik pasca Lebaran. Kendaraan dari Jawa Tengah menuju Jakarta menggunakan jalan tol secara one way. Sementara jalan nasional dari Jakarta ke Jawa tengah menggunakan jalan nasional. Informasi ini perlu diberitahukan semenjak dini agar pemudik yang akan kembali ke Jakarta dapat mengatur strategi dan melakukan mitigasi.

    Bagaimanapun mudik 2025 layak diberikan apresiasi. Kita juga berterima kasih kepada mereka yang kena PHK dan punya persoalan keuangan lain akibat kesulitan ekonomi batal mudik sehingga memperlancar arus lalu lintas. Pemerintah dianggap serius dan lebih siap mengelola pemudik. Tinggal bagaimana sekarang mereka duduk bersama para pihak agar pengalaman bagus ini menjadi pelajaran berharga di masa depan.

    Paulus Mujiran pemerhati sosial di Yayasan Kesejahteraan Keluarga Soegijapranata Semarang

    (mmu/mmu)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Tren Naik Turun Pemudik Lebaran, Bagaimana Tahun Ini?

    Tren Naik Turun Pemudik Lebaran, Bagaimana Tahun Ini?

    Bisnis.com, JAKARTA – Mudik Lebaran 2025 agaknya tampak berbeda jika dibandingkan dengan momen pada perayaan Idulfitri pada tahun-tahun sebelumnya.

    Pasalnya, setelah masa pandemi Covid-19 pada 2020, tren realisasi para pemudik terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Namun, pada tahun ini trennya mulai mengalami penurunan.

    Berdasarkan data Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat arus mudik Lebaran 2025 dimulai pada 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025. Puncak arus mudik pun terjadi pada 28 Maret 2025, sedangkan puncak arus balik diprediksi jatuh pada esok hari atau 6 April 2025. 

    Pada puncak arus mudik atau H-3 Idulfitri, pergerakan masyarakat harian di sejumlah moda transportasi sempat mencapai level tertingginya selama masa angkutan Lebaran 2025. Pergerakan tertinggi berada di moda angkutan udara atau pesawat yang mencapai 303.468 penumpang.

    Kemudian, penumpang angkutan penyeberangan tercatat menyentuh level 297.342 penumpang dan kereta api sebanyak 247.611 penumpang. Adapun angkutan laut sekitar 115.993 penumpang. 

    Perbedaan hanya ada pada angkutan bus di mana pergerakan tertinggi jatuh pada H-4 Idulfitri atau 27 Maret 2025 sebesar 300.793 orang.

    Adapun sampai dengan H+1 Idulfitri atau 1 April 2025, jumlah penumpang angkutan umum secara akumulasi tercatat turun apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada tahun ini, jumlah penumpang angkutan umum secara akumulasi sejak 21 Maret—1 April 2025 baik kereta api, udara, laut, penyeberangan dan bus sebesar 12,1 juta penumpang.

    Jumlah itu turun dari akumulasi 2024 yakni 12,5 juta penumpang atau terjadi penurunan sebesar 3,57%. Penurunan utamanya terjadi pada moda angkutan laut, penyeberangan dan bus. Moda kereta api dan udara tercatat masih naik dari periode 2024.

    Berbeda dengan moda angkutan umum, jumlah pemudik dengan moda angkutan pribadi pada 2025 masih tercatat naik dari 2024. Berdasarkan data yang dihimpun posko Angkutan Lebaran Kemenhub, jumlah penumpang angkutan pribadi dari 21 Maret hingga 1 April 2025 tercatat sebanyak 47,1 juta orang atau naik dari tahun sebelumnya 44,1 juta. Kenaikan itu sebesar 6,85%.

    Adapun Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno mengamini penurunan jumlah pemudik tahun ini. Dia menilai penurunan utamanya terjadi pada angkutan bus, sebagaimana terlihat di empat terminal seperti Pulo Gebang, Tanjung Priok, Kalideres dan Poris.

    Menurut Djoko, pemudik banyak yang masih memilih moda sepeda motor. Dia juga melihat tren yang berbeda tahun ini, di mana masyarakat mudik tanpa dibarengi dengan belanja.

    “Bisa juga orang mudik yang penting kumpul tetapi tidak belanja. Buktinya di daerah juga kuliner-kuliner tidak seramai dulu, hotel-hotel juga enggak marak,” ujarnya kepada Bisnis, Sabtu (5/4/2025).

    Djoko memandang penurunan jumlah pemudik turut disebabkan oleh faktor ekonomi. Misalnya, kalangan aparatur sipil negara (ASN) menahan belanjanya saat mudik Lebaran karena penghasilannya yang tidak setinggi dulu lagi.

    Hal itu diketahui lantaran efisiensi anggaran pemerintahan yang diberlakukan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto melalui Instruksi Presiden (Inpres) No.1/2025 yang memerintahkan kementerian/lembaga untuk melakukan efisiensi anggaran kementerian.

    Konsekuensinya, kata Djoko, ASN yang biasanya mendapatkan tambahan penghasilan dari seminar, diskusi maupun dinas ke luar kota kini harus menahan belanja saat momen Lebaran.

    “Hanya dapat gaji saja. Ya terus mau apa? Berat mereka itu. Kalau pejabatnya eselon 2 dan 3 dapat tunjangan. Apalagi eselon 1. Coba yang staf-stafnya, belum lagi [swasta, red] yang kena PHK atau yang honorer-honorer itu. Terasa mereka,” terang akademisi Universitas Unika Soegijapranata itu.

    Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menyebut bahwa penurunan pendapatan menjadi penyebab utama sepinya pergerakan mudik.

    “Sekarang ini, pendapatan sedang turun, terutama di pedagang kaki lima, sektor informal, dan UMKM,” ujarnya kepada Bisnis, Minggu (6/4/2025).

    Bagi kelompok ini, kata Bhima, omzet yang merosot berarti lebaran tanpa mudik adalah keputusan rasional. Namun, bukan hanya sektor informal. Kalangan pekerja formal pun kini lebih berhati-hati.

    Meski masih menerima Tunjangan Hari Raya (THR), banyak yang memilih menyimpan dana tersebut sebagai cadangan darurat pasca-Lebaran.

    “Kalau setelah lebaran kena PHK bagaimana? Banyak yang akhirnya menunda mudik,” lanjut Bhima.

    Bhima menjelaskan bahwa transportasi menjadi sektor yang paling terdampak. Tiket pesawat, bus, kereta, hingga kapal laut biasanya melonjak karena permintaan tinggi saat mudik. Penurunan jumlah pemudik artinya lesunya pemasukan dari sektor ini.

    “Begitu juga sektor perhotelan, makanan-minuman, hingga industri oleh-oleh yang omzetnya saat Lebaran bisa menutup biaya operasional sepanjang tahun,” imbuhnya.

    Menurutnya, ketika mudik sepi, banyak pengusaha di daerah yang “gigit jari”. Tenaga kerja di sektor ini pun ikut menanggung dampak. Bagi banyak daerah yang mengandalkan momentum Lebaran untuk mendorong pendapatan asli daerah, kondisi ini jelas memprihatinkan.

    Oleh sebab itu, Bhima menilai bahwa solusinya ada pada kebijakan pemerintah yang lebih berpihak pada perlindungan daya beli masyarakat.

    Bhima menambahkan bahwa Ramadan dan Lebaran merupakan periode konsumsi rumah tangga tertinggi dalam setahun. Jika momentum ini hilang, maka pertumbuhan ekonomi nasional pun terancam stagnan. 

    “Jangan ada kebijakan yang mendistorsi konsumsi. Diskon tarif listrik harus diperpanjang hingga akhir tahun. Bantuan sosial harus tepat sasaran dan diperkuat,” tegas Bhima.

  • Daftar Industri RI Berpotensi Paling Terdampak Tarif Trump

    Daftar Industri RI Berpotensi Paling Terdampak Tarif Trump

    Bisnis.com, JAKARTA – Kebijakan tarif resiprokal impor Amerika Serikat (AS) kepada Indonesia sebesar 32% berpotensi menjadi pukulan bagi industri yang berorientasi ekspor. Apalagi, cukup banyak industri yang bergantung pada pasar AS. 

    Presiden AS Donald Trump menerapkan tarif tinggi atas produk asal Indonesia ke AS didasari sejumlah asalan, utamanya sebagai balasan atas penerapan tarif impor tinggi barang AS yang masuk ke RI. 

    Laporan dari Gedung Putih menyebutkan, bea masuk etanol AS ke Indonesia sangat tinggi hingga mencapai 30%, sedangkan AS hanya menerapkan 2,5%. Tak hanya itu, Trump juga keberatan atas kebijakan konten lokal Indonesia atau TKDN di berbagai sektor. 

    Di sisi lain, izin impor ke Indonesia disebut kompleks karena harus melibatkan banyak instansi, meskipun otoritas perizinan impor ada di Kementerian Perdagangan. 

    Lebih lanjut, Indonesia juga banyak menikmati keuntungan perdagangan dari AS. Hal ini terlihat dari surplus dagang Indonesia dari AS yang mencapai US$19,3 miliar atau meningkat dari tahun sebelumnya sebesar US$14,01 miliar pada 2024.

    Nilai surplus tersebut meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Namun, Indonesia masih berada di peringkat ke-15 negara asal defisit perdagangan AS 2024. 

    Sejumlah alasan tersebut yang membuat Indonesia harus bersiap, utamanya sejumlah sektor industri yang banyak diekspor ke AS dan berpotensi terkena tarif resiprokal 32%. 

    Berikut daftar industri yang berpotensi paling terdampak tarif Trump:
    1. Industri Pakaian Jadi (HS 61-62)

    Industri kecil dan menengah (IKM) sektor pakaian jadi turut terancam kebijakan tarif impor tinggi AS. Ketua Umum Ikatan Pengusaha Konveksi Berkarya (IPKB) Nandi Herdiaman mengatakan, sebanyak 25% pelaku usaha melakukan ekspor ke AS dalam beberapa waktu terakhir. 

    Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS), nilai ekspor pakaian jadi berupa rajutan maupun bukan rajutan dari Indonesia ke AS, mencapai US$4,3 miliar pada 2023 dan naik menjadi US$4,5 miliar pada 2024. 

    “Bisa terjadi dua-duanya [ekspor turun atau tidak lagi ekspor] mengingat selain biaya produksi membengkak dengan adanya pajak naik ditambah tarif masuk Amerika 32% berat bagi pelaku usaha,” kata Nandi kepada Bisnis, Senin (7/4/2025). 

    Bagi pelaku usaha industri hilir, terlebih industri kecil dan menengah, kebijakan tarif tinggi ke AS disebut sangat membebani usaha mereka yang saat ini pun masih berusaha bertahan. 

    Pasalnya, pelaku usaha melihat produk tekstil dan produk tekstil (TPT) impor akan makin oversupply atau membanjiri pasar domestik. Sementara itu, industri berorientasi ekspor akan mengalami penurunan penjualan. 

    “Industri besar tekstil yang sudah ekspor kemungkinan adanya tarif ini salah satu menjadi penyebab bahwa akan berkurangnya ekspor produk ke AS, ini kita khawatir industri hanya mengandalkan pasti untuk market-nya di dalam negeri,” ujarnya. 

    Apalagi, China juga disebut akan makin masif mengalihkan produk ekspor TPT-nya ke pasar-pasar yang mudah dimasuki, salah satunya Indonesia. Padahal, saat ini pun Indonesia disebut kewalahan dengan produk murah asal China. 

    “Sekarang pun teman-teman sudah banyak yang gulung tikar, pabrik banyak tutup, PHK. Pemerintah harus segera mengambil langkah untuk melindungi industri, khususnya IKM ini. Ini akan meningkatkan banyak pengangguran, akan banyak dampak sosialnya,” imbuhnya.

    2. Industri Alas Kaki (HS 64)

    Di samping itu, ekspor alas kaki juga cukup bergantung pada AS. Negeri Paman Sam merupakan negara tujuan ekspor alas kaki terbesar Indonesia, bahkan selama tahun 2020 – 2022 kinerja ekspor selalu meningkat setiap tahunnya. 

    Pada 2023, terjadi penurunan ekspor ke AS sebesar 26%. Namun, kembali meningkat pada tahun 2024 sebesar 24%.  

    Secara terperinci, pada 2020, nilai ekspor alas kaki ke AS mencapai US$1,3 miliar. Setahun setelahnya naik ke US$2,1 miliar, kemudian naik menjadi US$2,6 miliar pada 2022.  Sempat terjadi penurunan pada 2023 ke angka US$1,9 miliar hingga 2024 nilai ekspor naik menjadi US$2,3 miliar. 

    Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) pun mendesak pemerintah untuk segera menyelesaikan kesepakatan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (IEU-CEPA) untuk meminimalisir dampak kebijakan tarif Trump.

    Ketua Umum Aprisindo Eddy Widjanarko mengatakan, kesepakatan tersebut dapat membuat Indonesia memiliki akses pasar alternatif dan mengurangi tarif bea masuk produk alas kaki ke 27 negara Eropa. 

    “Negara pesaing seperti Vietnam dan Bangladesh yang telah memiliki perjanjian serupa,” ujar Eddy dalam keterangan resminya, dikutip Sabtu (5/4/2025). 

  • Kronologi PT Yihong PHK 1.126 Karyawan Akibat Aksi Mogok Kerja

    Kronologi PT Yihong PHK 1.126 Karyawan Akibat Aksi Mogok Kerja

    Jakarta, Beritasatu.com – Sebanyak 1.126 karyawan PT Yihong Novatex Indonesia harus kehilangan pekerjaannya setelah perusahaan asal Tiongkok itu menghentikan operasional pabriknya di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

    Keputusan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal ini dipicu oleh aksi mogok kerja yang dilakukan ribuan karyawan selama empat hari berturut-turut sebagai bentuk protes terhadap pemecatan tiga rekan mereka.

    Lantas, bagaimana sebenarnya awal mula kejadian PHK massal PT Yihong ini? Dihimpun dari laporan tim Beritasatu.com, berikut kronologi lengkapnya!

    Kronologi PT Yihong PHK 1.126 Karyawan

    PT Yihong Novatex Indonesia menghentikan kegiatan operasional pabriknya dan memutuskan hubungan kerja dengan 1.126 karyawan akibat aksi mogok kerja massal yang berlangsung selama empat hari.

    Penutupan ini berawal dari pemecatan tiga karyawan oleh pihak perusahaan. Tindakan tersebut langsung memicu aksi solidaritas dari para pekerja lainnya, yang merasa tidak terima dengan keputusan tersebut.

    Dalam waktu singkat, aksi spontan ini berkembang menjadi unjuk rasa dan mogok kerja massal yang berlangsung selama empat hari.

    Selama periode itu, aktivitas produksi di pabrik benar-benar terhenti. Manajemen PT Yihong mengeklaim bahwa aksi mogok kerja menyebabkan perusahaan mengalami kerugian yang tidak sedikit.

    Banyak pemberi kerja membatalkan pesanan akibat keterlambatan pengiriman. Situasi ini disebut sebagai alasan utama perusahaan menutup operasionalnya dan melakukan PHK besar-besaran.

    PHK Massal Karyawan

    Keputusan PHK ini diumumkan melalui surat resmi yang ditandatangani oleh direktur PT Yihong dan kemudian viral di media sosial. Dalam surat tersebut disebutkan bahwa PHK diberlakukan mulai 10 Maret 2025.

    Penyebabnya adalah karena aksi mogok kerja yang dianggap tidak sah telah mengganggu kelancaran operasional dan menyebabkan klien menghentikan kerja sama.

    Perusahaan menjanjikan kompensasi kepada para pekerja yang menerima keputusan PHK tersebut tanpa keberatan. Kompensasi yang diberikan mencakup pesangon, upah, dan Tunjangan Hari Raya (THR), yang rencananya dibayarkan pada 17 Maret 2025.

    Sementara itu, bagi karyawan yang mengajukan keberatan atas keputusan ini, kompensasi akan diberikan setelah ada keputusan tetap dari Pengadilan Hubungan Industrial.

    Karyawan Bingung dan Merasa Dirugikan

    Dampak dari keputusan ini sangat dirasakan oleh para karyawan. Banyak dari mereka yang mengaku tidak memahami secara menyeluruh alasan di balik aksi mogok kerja yang berujung pada PHK massal tersebut.

    Salah satunya adalah Yanti Komala, yang baru bekerja di perusahaan tersebut sejak Desember 2024. Ia mengaku hanya mengikuti ajakan teman-temannya untuk melakukan aksi sebagai bentuk solidaritas.

    “Kata teman-teman, ini karena PHK sepihak. Saya sendiri enggak tahu jelasnya. Waktu diajak demo ya ikut, soalnya semua ikut. Masa saya enggak ikut?” kata Yanti.

    Yanti merasa dirugikan karena kehilangan pekerjaan menjelang Lebaran dan tidak memiliki penghasilan lagi.

    Senada dengan Yanti, Rini, karyawan lain yang turut terkena dampak, juga menyatakan bahwa banyak dari mereka tidak benar-benar mengerti atau terlibat secara langsung dalam aksi protes tersebut. Namun, mereka tetap harus menerima konsekuensi yang sama.

    “Saya cuma kerja buat keluarga. Enggak tahu urusan demo-demo begitu. Tapi kalau enggak ikut, takut dikucilkan. Sekarang malah kehilangan pekerjaan,” keluh Rini. 

    Rini berharap perusahaan bisa mempertimbangkan ulang dan memberi kesempatan kedua bagi para pekerja yang terdampak.

    PT Yihong Bakal Kembali Beroperasi

    Ketua DPD Apindo Kabupaten Cirebon, Asep Sholeh Fakhrul Insan, menanggapi kejadian ini dengan mengimbau agar para pekerja tidak mudah terpancing emosi.

    Ia menyayangkan terjadinya aksi mogok kerja yang tidak melalui prosedur formal, karena hal tersebut bisa berdampak negatif bagi semua pihak, termasuk para buruh sendiri.

    “Kita harus belajar dari kasus ini agar tidak terulang. Aksi sepihak bisa merusak iklim investasi di Cirebon. Jika investor merasa daerah ini tidak kondusif, maka masyarakat juga yang akan dirugikan,” tegas Asep, Senin (7/4/2025).

    Menurutnya, penyelesaian konflik ketenagakerjaan seharusnya dilakukan melalui jalur musyawarah seperti Bipartit antara pekerja dan perusahaan, atau Tripartit dengan melibatkan pemerintah.

    Ia juga menyampaikan bahwa PT Yihong telah menyatakan niatnya untuk kembali membuka pabrik di Cirebon dan sedang merancang proses rekrutmen ulang yang akan diawasi oleh Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Cirebon.

    “Sudah ada pembicaraan dengan bupati. Harapannya, proses rekrutmen nanti bisa berjalan lancar dan kondusif,” ungkapnya.

    Asep menutup pernyataannya dengan mengingatkan semua pihak agar tidak mudah terprovokasi oleh oknum yang memanfaatkan situasi demi kepentingan pribadi dan berharap kejadian seperti PT Yihong ini menjadi pembelajaran.