Kasus: PHK

  • Antisipasi Kepadatan di Hari Buruh, Tarif Tol Akan Digratiskan bagi Peserta Aksi
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 Mei 2025

    Antisipasi Kepadatan di Hari Buruh, Tarif Tol Akan Digratiskan bagi Peserta Aksi Megapolitan 1 Mei 2025

    Antisipasi Kepadatan di Hari Buruh, Tarif Tol Akan Digratiskan bagi Peserta Aksi
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin memastikan tarif tol digratiskan untuk peserta aksi
    May Day
    atau
    Hari Buruh
    hari ini, Kamis (1/5/2025).
    Kepolisian sudah berkoordinasi dengan pengelola jalan tol terkait kebijakan tarif saat Hari Buruh.
    “Peserta yang jumlahnya sedemikian banyak, ini diberikan kelancaran, untuk tol digratiskan. Ini yang kami barusan dapat suratnya,” kata Komarudin kepada wartawan, Rabu (30/4/2025).
    Kebijakan tersebut diambil untuk mengurangi penumpukan kendaraan, terutama di gerbang tol arah Jakarta.
    “Mengantisipasi, jangan sampai nanti terjadi penumpukan yang cukup banyak karena diprediksi akan ada ribuan bus yang nanti akan mengarah ke Jakarta, baik dari arah timur maupun dari arah Banten,” ucap dia.
    Meski tarif tol digratiskan, hanya peserta yang menggunakan bus dan kendaraan roda empat yang bisa masuk. Untuk kendaraan roda dua tetap melalui arteri.
    “Untuk rombongan peserta yang menggunakan roda dua tetap menggunakan jalur arteri, dilarang keras untuk melakukan perjalanan di dalam tol karena akan sangat-sangat berbahaya, terlebih lagi karena memang itu dilarang,” ujar Komarudin.
    Sebelumnya diberitakan, sebanyak 200.000 buruh dari berbagai elemen diperkirakan akan menghadiri peringatan Hari Buruh 2025 di kawasan Monas.
    Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyampaikan, penghapusan sistem
    outsourcing
    akan menjadi salah satu tuntutan utama dalam aksi tersebut.
    “Isu yang diangkat dalam perayaan
    May Day
    adalah penghapusan
    outsourcing
    ,” kata Said dalam konferensi pers virtual, Kamis (24/4/2025), dikutip dari
    Antara
    .
    Selain itu, para buruh juga akan menuntut pembentukan Satuan Tugas Pemutusan Hubungan Kerja (Satgas PHK), pemberian upah layak, serta perlindungan lebih kuat terhadap pekerja.
    Tuntutan lainnya mencakup pengesahan revisi Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, pengesahan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT), serta RUU Perampasan Aset sebagai upaya pemberantasan korupsi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Hadir di Tengah Ratusan Ribu Buruh di Monas Hari Ini, Peringati Hari Buruh 2025
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 Mei 2025

    Prabowo Hadir di Tengah Ratusan Ribu Buruh di Monas Hari Ini, Peringati Hari Buruh 2025 Megapolitan 1 Mei 2025

    Prabowo Hadir di Tengah Ratusan Ribu Buruh di Monas Hari Ini, Peringati Hari Buruh 2025
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    Presiden
    Prabowo
    Subianto dipastikan menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 yang digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025).
    Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) sekaligus Juru Bicara Presiden, Prasetyo Hadi, mengatakan bahwa Prabowo menerima undangan dari panitia serikat buruh dan telah memutuskan untuk hadir.
    Kehadiran Prabowo ini disebut sebagai bentuk komitmen pemerintah terhadap pentingnya peran buruh dalam pembangunan ekonomi nasional.
    “Beliau memutuskan, Insya Allah akan berkenan hadir dalam acara peringatan May Day tersebut,” ujar Prasetyo dalam pernyataan di Jakarta, Rabu (30/4/2025), dikutip dari
    Antara
    .
    Lebih lanjut, Prasetyo menegaskan, bahwa Presiden melihat buruh sebagai elemen tak terpisahkan dari perekonomian nasional.
    “Bagi Bapak Presiden dan pemerintah, buruh adalah elemen kunci dalam perekonomian kita. Karena itu perhatian beliau sangat besar terhadap sinergi antara pemerintah, sektor swasta, pengusaha, dan para pekerja,” tutur Prasetyo.
    Peringatan May Day tahun ini diorganisir oleh Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan mengangkat enam isu utama.
    Presiden KSPI Said Iqbal menyebutkan bahwa penghapusan sistem outsourcing menjadi tuntutan paling mendesak dari para buruh.
    “Isu yang dibawa dalam perayaan May Day adalah (tuntutan untuk) menghapus outsourcing,” kata Said.
    Tuntutan lainnya mencakup pengesahan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT), perlindungan melalui revisi UU Ketenagakerjaan, realisasi upah layak, pembentukan Satgas Pemutusan Hubungan Kerja (Satgas PHK), serta pengesahan RUU Perampasan Aset sebagai bagian dari pemberantasan korupsi.
    Sementara itu, Federasi Serikat Pekerja ASPEK Indonesia (FSP ASPEK) secara khusus menyoroti praktik kemitraan di PT Pos Indonesia yang dinilai tidak sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan.
    Presiden FSP ASPEK Abdul Gofur berharap Presiden Prabowo mendengarkan langsung aspirasi para buruh dan segera mengambil langkah konkret.
    Diperkirakan sekitar 200.000 buruh dari berbagai elemen akan memadati area Monas dalam aksi damai yang berlangsung sejak pagi.
    Polda Metro Jaya mengerahkan 13.252 personel gabungan guna menjaga ketertiban selama kegiatan berlangsung.
    Personel tersebut terdiri dari 9.591 anggota Polri, 3.385 anggota TNI, dan 276 petugas dari unsur pemerintah daerah.
    Kehadiran Presiden dalam peringatan May Day ini menjadi catatan penting dalam sejarah pergerakan buruh di Indonesia, dengan harapan terciptanya dialog konstruktif antara pemerintah dan pekerja demi kesejahteraan bersama.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 38 Ucapan Hari Buruh 1 Mei untuk Bos dan Rekan Kerja, Cocok Dikirim WA atau Story IG

    38 Ucapan Hari Buruh 1 Mei untuk Bos dan Rekan Kerja, Cocok Dikirim WA atau Story IG

    PIKIRAN RAKYAT – Info 38 ucapan Hari Buruh 1 Mei untuk bos dan rekan kerja. Sobat PR bisa mengirimkannya kepada mereka melalui grup WhatsApp, chat pribadi, atau story Instagram.

    Diketahui Hari Buruh atau May Day adalah peringatan yang dilakukan seluruh dunia. Di Indonesia, ada sejumlah tuntutan yang dialamatkan kepada pemerintah. Salah satunya adalah menuntut penghapusan outsourcing.

    “Menuntut pembentukan Satuan Tugas Pemutusan Hubungan Kerja (Satgas PHK), menuntut upah yang laik Menuntut perlindungan buruh dengan sahkan RUU Ketenagakerjaan yang baru, menuntut perlindungan pekerja rumah tangga dengan sahkan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT), menuntut pemberantasan korupsi dengan sahkan RUU Perampasan Aset,” katanya.

    Bagi yang ingin meramaikan Hari Buruh 1 Mei tersebut, tuntutan di atas bisa disandingkan dengan ucapan atau caption berikut yang cocok dicantumkan di media sosial atau dikirimkan kepada bos dan rekan kerja. Apa saja? Simak selengkapnya:

    Ucapan Hari Buruh untuk Bos Terima kasih atas kepemimpinan dan dukungan Anda yang tak kenal lelah. Selamat Hari Buruh! Kami menghargai visi dan kerja keras Anda dalam memajukan perusahaan. Selamat Hari Buruh! Semoga semangat Hari Buruh ini terus menginspirasi kita semua untuk bekerja lebih baik. Terima kasih atas bimbingan Anda. Selamat Hari Buruh! Kami bangga bekerja di bawah kepemimpinan Anda. Dedikasi dan kerja keras Anda adalah contoh bagi kami semua. Selamat Hari Buruh, Bapak/Ibu! Terima kasih atas kesempatan yang Anda berikan kepada kami untuk berkembang. Selamat Hari Buruh! Semoga perusahaan semakin maju di bawah kepemimpinan Anda. Selamat Hari Buruh! Kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi Anda terhadap kerja keras tim. Selamat Hari Buruh! Selamat Hari Buruh! Semoga kita semua terus solid dan produktif. Terima kasih atas dukungan Anda dalam menciptakan lingkungan kerja yang positif. Selamat Hari Buruh! Kepemimpinan Anda memotivasi kami untuk memberikan yang terbaik. Selamat Hari Buruh! Kami menghargai setiap arahan yang Anda berikan. Selamat Hari Buruh, Bapak/Ibu! Semoga Hari Buruh ini membawa semangat baru bagi kita semua. Terima kasih atas inspirasi Anda. Selamat Hari Buruh! Kami siap terus berkontribusi untuk kemajuan perusahaan. Terima kasih atas kepercayaan yang Anda berikan kepada tim kami. Selamat Hari Buruh!

    Peringati May Day, Puluhan Ribu Buruh dari Karawang Akan Bertolak ke Jakarta

    20 Twibbon Ucapan Hari Buruh Internasional 2025 Terbaru dengan Desain Unik

    Ucapan Hari Buruh untuk rekan kerja Selamat Hari Buruh! Mari terus semangat dan solid dalam bekerja. Terima kasih atas kerja sama dan dukunganmu selama ini. Selamat Hari Buruh!
    Semoga Hari Buruh ini membawa kebahagiaan dan semangat baru untuk kita semua. Kita adalah tim yang hebat! Selamat Hari Buruh untuk kita semua. Mari rayakan kerja keras kita bersama. Selamat Hari Buruh! Terima kasih sudah menjadi rekan kerja yang luar biasa. Selamat Hari Buruh! Semoga kita semua terus sukses dalam karier kita. Selamat Hari Buruh! Mari jadikan Hari Buruh ini sebagai motivasi untuk terus maju. Kebersamaan kita adalah kekuatan. Selamat Hari Buruh, kawan! Terima kasih atas kontribusimu yang tak ternilai. Selamat Hari Buruh! Mari terus belajar dan berkembang bersama. Selamat Hari Buruh! Semoga kerja keras kita selalu membuahkan hasil yang baik. Selamat Hari Buruh! Solidaritas kita adalah kunci. Selamat Hari Buruh untuk kita! Terima kasih sudah menjadi bagian penting dari tim ini. Selamat Hari Buruh! Mari nikmati hari ini dan kembali bekerja dengan semangat baru. Selamat Hari Buruh! Ucapan Hari Buruh untuk bos dan rekan kerja Selamat Hari Buruh! Semoga kita semua selalu dihargai atas kerja keras kita. Mari jadikan Hari Buruh ini sebagai pengingat akan pentingnya hak-hak pekerja. Semoga semangat perjuangan buruh terus menginspirasi kita semua. Selamat Hari Buruh! Kerja keras adalah kunci keberhasilan. Selamat Hari Buruh untuk kita semua! Mari rayakan kontribusi setiap individu dalam memajukan bangsa. Selamat Hari Buruh! Semoga kesejahteraan selalu menyertai para pekerja. Selamat Hari Buruh! Hari ini adalah hari kita. Selamat Hari Buruh! Mari terus berkarya dan memberikan yang terbaik. Selamat Hari Buruh!

    Demikian 38 ucapan Hari Buruh 1 Mei 2025, momen May Day bisa diramaikan di media sosial dengan caption-caption berikut. Sobat PR bisa mengirimkannya kepada bos dan rekan kerja.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • KSPI Sebut Prabowo dan Sejumlah Menteri akan Hadiri Perayaan May Day di Monas Jakarta – Halaman all

    KSPI Sebut Prabowo dan Sejumlah Menteri akan Hadiri Perayaan May Day di Monas Jakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, mengatakan ihwal Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dijadwalkan akan menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Kamis (1/5/2025). 

    Hal itu disampaikan oleh KSPI melalui keterangan resminya, Rabu (30/4/2025).

    “Acara ini juga akan dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, serta pimpinan serikat buruh sedunia dari International Trade Union Confederation (ITUC), termasuk Presiden dan Sekretaris Jenderalnya.

    Sejumlah Menteri Kabinet dan Pimpinan DPR RI juga dijadwalkan hadir dalam peringatan May Day tahun ini,”  isi keterangan resmi tersebut. 

    Said Iqbal yang juga merupakan Presiden Partai Buruh mengatakan May Day sebagai momentum mereka menyuarakan harapan. Dalam kesempatan itu mereka juga membawa beberapa isu, seperti:

    Penghapusan tenaga kerja outsourcing, pembentukan satuan tugas PHK, mewujudkan upah layah, pengesahan RUU Ketenagakerjaan, RUU PRT, hingga RUU Perampasan Aset.

    “May Day bukan sekadar perayaan, melainkan panggung untuk menyuarakan keadilan sosial dan hak-hak pekerja. Keenam isu ini merupakan cermin dari kebutuhan nyata buruh Indonesia,” tegas Said Iqbal.

    KSPI berharap, pemerintah dan para pemangku kepentingan untuk tidak sekadar hadir secara simbolis, tetapi benar-benar mendengar dan menindaklanjuti enam isu yang disampaikan. 

    Sebab hanya dengan komitmen kuat terhadap perlindungan dan kesejahteraan pekerja, Indonesia dapat mewujudkan tatanan ketenagakerjaan yang manusiawi, inklusif, dan bermartabat bagi seluruh rakyatnya.
     

     

  • Hari Buruh Apakah Libur? Simak Jadwal May Day dan Hari Libur Nasional 2025

    Hari Buruh Apakah Libur? Simak Jadwal May Day dan Hari Libur Nasional 2025

    PIKIRAN RAKYAT – Info Hari Buruh apakah libur bisa diketahui di artikel ini. Akan ada momen May Day yang diperingati seluruh dunia pada 1 Mei 2025 mendatang termasuk di Indonesia.

    Sobat PR yang ingin beraktivitas perlu mengetahui rekayasa lalu lintas pada hari tersebut. Ini adalah momen setahun sekali yang diperingati banyak pekerja di dunia.

    Hari Buruh apakah libur?

    Ternyata Hari Buruh adalah Hari Libur Nasional berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri Nomor 1017 Tahun 2024. Libur 1 Mei 2025 ini berlaku bagi instansi pemerintahan, pekerja, pegawai negeri, karyawan swasta, dan seluruh pelajar di semua jenjang pendidikan.

    Akan ada demonstrasi yang diadakan para buruh di Jakarta, Medan, Yogyakarta, dan kota-kota lainnya. Mereka memberikan tuntutan tertentu kepada pemerintah terkait kesejahteraan mereka.

    6 tuntutan Hari Buruh 1 Mei 2025

    Berikut tuntutan yang bisa diketahui:

    Menuntut penghapusan outsourcing Menuntut pembentukan Satuan Tugas Pemutusan Hubungan Kerja (Satgas PHK) Menuntut upah yang laik Menuntut perlindungan buruh dengan sahkan RUU Ketenagakerjaan yang baru Menuntut perlindungan pekerja rumah tangga dengan sahkan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT) Menuntut pemberantasan korupsi dengan sahkan RUU Perampasan Aset Daftar hari libur nasional dan cuti bersama Mei 2025

    Selain Hari Buruh, pemerintah telah menetapkan Hari Libur Nasional dan cuti bersama tahun 2025. Di antaranya adalah:

    Kamis, 1 Mei 2025 = Hari Buruh Internasional Senin, 12 Mei 2025 = Hari Raya Waisak 2569 BE
    Selasa, 13 Mei 2025 = Cuti Bersama Hari Raya Waisak Kamis, 29 Mei 2025 = Kenaikan Yesus Kristus Jumat, 30 Mei 2025 = Cuti Bersama Kenaikan Yesus Kristus​

    Tolak May Day Fiesta, Buruh KASBI Kota Cimahi Bertolak ke Jakarta Perjuangkan Hak Buruh

    Buruh Bergerak, Pemerintah Merespons: Potret Peringatan May Day di Berbagai Wilayah Indonesia

    Daftar long weekend Mei 2025

    Bagi Sobat PR yang ingin liburan bersama keluarga, terdapat 2 long weekend di Mei 2025 yang bisa dimanfaatkan. Simak daftarnya:

    Long Weekend 10 sampai 13 Mei 2025

    Sabtu, 10 Mei 2025 = Libur akhir pekan Minggu, 11 Mei 2025 = Libur akhir pekan Senin, 12 Mei 2025 = Libur nasional Hari Raya Waisak Selasa, 13 Mei 2025 = Cuti Bersama Hari Raya Waisak

    Long Weekend 29 Mei sampai 1 Juni 2025

    Kamis, 29 Mei 2025 = Libur nasional Kenaikan Yesus Kristus Jumat, 30 Mei 2025 = Cuti Bersama Kenaikan Yesus Kristus Sabtu, 31 Mei 2025 = Libur akhir pekan Minggu, 1 Juni 2025 = Libur nasional Hari Lahir Pancasila

    Demikian info Hari Buruh apakah libur. Sobat PR bisa mengacu pada SKB 3 Menteri tentang momen peringatan 1 Mei 2025 tersebut bahwa hari buruh adalah Hari Libur Nasional.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Menaker Ungkap Kabar Terbaru Pembentukan Satgas PHK

    Menaker Ungkap Kabar Terbaru Pembentukan Satgas PHK

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) buka suara ihwal pembentukan satuan tugas pemutusan hubungan kerja (Satgas PHK). Hal ini sekaligus merespons salah satu tuntutan buruh dalam aksi May Day pada Kamis (1/5/2025).

    Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengatakan pihaknya tengah merampungkan konsep pembentukan Satgas PHK bersama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) dan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensesneg).

    “Kami bersama Kemenko Ekonomi dan Kemensesneg sedang finalisasi konsep Satgas PHK,” kata Yassierli kepada Bisnis, Rabu (30/4/2025).

    Untuk diketahui, Satgas PHK dibentuk untuk memantau dan mengantisipasi kemungkinan lonjakan pemutusan hubungan kerja, terutama di sektor-sektor strategis yang menyerap banyak tenaga kerja. 

    Sejalan dengan momentum May Day 2025 yang akan dihadiri sekitar 200.000 buruh/pekerja, Yassierli menuturkan Kemnaker juga berencana menghadiri agenda tersebut yang dihelat di Monumen Nasional (Monas).

    “Insya Allah kami akan hadir [di May Day besok],” ujarnya.

    Berdasarkan susunan acara May Day 2025 yang diterima Bisnis, massa peserta May Day akan mulai masuk ke lapangan Monas pada pukul 08.30 WIB. Nantinya, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan menghadiri acara May Day dan memberikan sambutan.

    Selain Kepala Negara RI, pimpinan serikat buruh sedunia dari International Trade Union Confederation (ITUC), hingga sejumlah menteri dan pimpinan DPR juga dijadwalkan hadir dalam peringatan May Day 2025.

    Sebelumnya, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sekaligus Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyampaikan peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 akan dipusatkan di Lapangan Monas, Jakarta, pada 1 Mei 2025.

    Said memperkirakan acara ini akan dihadiri lebih dari 200.000 buruh beserta keluarga, serta masyarakat luas yang ingin bergabung dalam gelombang solidaritas kelas pekerja.

    “May Day adalah momentum bagi kaum buruh untuk menyuarakan harapan. Buruh tidak hanya menuntut, tapi juga menawarkan jalan keadilan sosial bagi seluruh rakyat,” ujar Said dalam keterangan tertulis, Rabu (30/4/2025).

    Lebih lanjut, Said menjelaskan bahwa May Day tahun ini setidaknya membawa enam isu utama yang menjadi harapan buruh Indonesia. Pertama, hapus outsourcing. Kedua, membentuk Satgas PHK.

    Ketiga, mewujudkan upah yang layak. Keempat, lindungi buruh dengan mengesahkan RUU Ketenagakerjaan baru.

    Kelima, lindungi pekerja rumah tangga dengan mengesahkan RUU PPRT. Keenam, berantas korupsi dan sahkan RUU Perampasan Aset.

    “May Day bukan sekadar perayaan, melainkan panggung untuk menyuarakan keadilan sosial dan hak-hak pekerja. Keenam isu ini merupakan cermin dari kebutuhan nyata buruh Indonesia,” imbuhnya.

    Selain di Jakarta, Iqbal menyampaikan bahwa peringatan May Day 2025 juga bakal digelar secara serentak di berbagai daerah di Indonesia.

    Tercatat, ada lebih dari 1 juta buruh yang akan turun ke jalan, di antaranya Surabaya, Semarang, Lampung, Medan, Palembang, Makassar, Batam, Cirebon, Palembang, Serang, Bekasi, Tangerang, Gresik, Banjarmasin, Pontianak, hingga Balikpapan.

  • Tolak May Day Fiesta, Buruh KASBI Kota Cimahi Bertolak ke Jakarta Perjuangkan Hak Buruh

    Tolak May Day Fiesta, Buruh KASBI Kota Cimahi Bertolak ke Jakarta Perjuangkan Hak Buruh

    PIKIRAN RAKYAT – Kalangan buruh yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Kota Cimahi siap bergerak dalam peringatan Hari Buruh Sedunia (May Day), Kamis, 1 Mei 2025. Mereka berangkat ke Jakarta bukan untuk terlibat dalam May Day Fiesta yang digelar pemerintah, namun untuk menyuarakan hak buruh. Kegiatan May Day Fiesta akan digelar di kawasan Monas Jakarta. Sedangkan, aksi buruh akan berlangsung di Bunderan HI.

    Bertempat di sekretariat KASBI Jalan Melong Kota Cimahi, kaum buruh yang didominasi perempuan sibuk mempersiapkan sejumlah pernak pernik atribut aksi. Properti tersebut akan digunakan dalam aksi turun ke jalan di Jakarta.

    “KASBI Cimahi menyampaikan untuk Mayday kami melakukan gerakan buruh progresif memperjuangkan hak buruh. Kami menolak kegiatan Mayday Fiesta,” ujar Koordinator PC FPPB KASBI Kota Cimahi Siti Eni, Selasa, 29 April 2025.

    Menurut dia, masih banyak kebijakan pemerintah yang menindas kaum buruh. “Peringatan hari buruh internasional ini kita rayakan dengan menyampaikan aspirasi buruh dengan turun ke jalan menuntut pemerintah membuat kebijakan proburuh,” katanya.

    Dia menilai, kondisi para buruh di Indonesia saat ini terdegradasi baik secara kuantitas maupun kualitas. “Secara sistem, kondisi buruh dibuT tidak berdaya dengan turunnya PP 78, kemudian UU Cipta Kerja yang membuat buruh mengalami bencana luar biasa,” ucapnya.

    Kehadiran UU Cipta Kerja yang diklaim pemerintah menguntungkan buruh, lanjut Siti, kenyataannya justru berbalik terbalik dengan yang dialami para buruh saat ini.

    “Contoh, UU Cipta Kerja akan memudahkan lapangan kerja tetapi kenyataannya buruh mengalami badai gelombang PHK yang luar biasa dan tidak bisa menghindar tidak bisa melawan,”ungkapnya.

    Karena itu, buruh Kota Cimahi tetap tegak lurus fokus menyuarakan hak buruh serta menolak kebijakan pemerintah yang merugikan para buruh.

    “Kami tetap menolak UU Cipta Kerja Omnibuslaw, melawan dan menolak adanya PHK serentak. Kemudian turunkan harga sembako, menolak adanya kriminalisasi terhadap aktivis atau buruh. Kami yakin buruh dan rakyat bersatu,” tegasnya.

    Dalam aksi peringatan May Day nanti ribuan buruh yang tergabung dalam KASBI Bandung Raya akan menggelar aksi unjuk rasa di Jakarta termasuk ratusan buruh Cimahi. “Sementara ini akan diberangkatkan menggunakan 6 bus pada Kamis, 1 Mei 2025 pagi ke Jakarta, bergabung dengan buruh lain dan masyarakat di sekitar Bunderan HI,” tandasnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Sekam Bakar dan Tanaman Hias Kota Bogor Tembus Pasar Internasional! 

    Sekam Bakar dan Tanaman Hias Kota Bogor Tembus Pasar Internasional! 

    JABAR EKSPRES – Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, bersama Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti, Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan, dan CEO Minaqu Indonesia Ade Wardhana Adinata, melepas ekspor sekam bakar dan tanaman hias ke Belanda.

    Pelepasan ekspor ke Negeri Kincir Angin tersebut berlangsung di Kompleks Bogor Nirwana Residence, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Rabu (30/4).

    Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menyampaikan bahwa di tengah kondisi ekonomi saat ini, masih ada harapan bagi para pengusaha untuk melakukan ekspor.

    Sekam bakar yang sering dianggap sebagian besar orang sebagai sampah atau limbah pertanian, di tangan Minaqu Indonesia dapat menjadi produk ekspor ke negara-negara Eropa.

    BACA JUGA:Indonesia Bakal Ekspor Beras ke Malaysia? Begini Kata Mentan

    “Dan ternyata kita lihat ini memiliki nilai setelah diolah oleh perusahaan yang berasal dari Kota Bogor. Gabahnya diambil dari daerah-daerah produsen beras, pengolahannya dilakukan di Kota Bogor, dan eksportirnya pun dari Kota Bogor,” kata Dedie A. Rachim.

    Menurutnya, keberadaan produk ekspor yang dihasilkan dari Kota Bogor ini menjadi harapan untuk terus meningkatkan inovasi produk agar mampu menembus pasar internasional.

    “Sehingga ke depan harapannya tidak hanya sekam, tetapi produk lain yang diolah dan memiliki manfaat serta nilai juga bisa menjadi produk ekspor,” imbuh dia.

    Keberadaan perusahaan di Kota Bogor yang mampu menembus pasar internasional ini pun mendapat apresiasi dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia.

    BACA JUGA:Kebijakan Tarif Ekspor Amerika Ancam PHK Massal Bagi Buruh

    Wamendag, Dyah Roro Esti, mengatakan bahwa di tengah ketegangan geopolitik dunia, Indonesia melalui Kota Bogor aktif melakukan diversifikasi pasar.

    “Ini sesuatu yang harus kita apresiasi, berkat kerja sama ini juga sebagai upaya memperkuat hubungan bilateral Indonesia – Belanda,” tutur Dyah.

    Senada, Wagub Jabar, Erwan Setiawan, mengaku bangga terhadap Kota Bogor dan para pengusahanya karena mampu menembus pasar global, yang juga sejalan dengan program dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

    “Sejalan dengan visi Pemprov Jawa Barat Istimewa yang diarahkan untuk menjadi provinsi inovatif, ramah lingkungan, dan berdaya saing global, dengan memasarkan produk pertanian berkelanjutan serta pemanfaatan limbah pertanian,” ujar Erwan.

  • Roundtable 98 Cipayung Nilai Kehadiran Presiden Prabowo di May Day sebagai Simbol Keberpihakan kepada Buruh

    Roundtable 98 Cipayung Nilai Kehadiran Presiden Prabowo di May Day sebagai Simbol Keberpihakan kepada Buruh

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Gerakan aktivis mahasiswa 1998 yang tergabung dalam Roundtable 98 Cipayung menilai kehadiran Presiden RI Prabowo Subianto dalam peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di Monas, Jakarta Pusat, pada Kamis (1/5), sebagai bentuk nyata keberpihakan pemerintah terhadap perjuangan kaum buruh.

    “Apresiasi ini kami sampaikan karena hanya ada dua presiden yang pernah hadir langsung di peringatan May Day, yakni Presiden Soekarno dan Presiden Prabowo,” ujar Haris Rusly Moti, perwakilan Roundtable 98 Cipayung, dalam keterangan tertulis, Rabu (30/4).

    Haris menilai, momen ini menjadi simbol kuat bagi persatuan rakyat menuju cita-cita Indonesia yang maju, adil, dan sejahtera. Ia juga menyebut Presiden Prabowo telah menunjukkan sikap tanggap terhadap isu-isu ketenagakerjaan, termasuk perlindungan buruh di tengah ancaman guncangan ekonomi global.

    Satgas Perlindungan PHK Dinilai Langkah Strategis

    Salah satu kebijakan yang diapresiasi adalah pembentukan Satgas Perlindungan PHK, yang menurut Haris merupakan langkah komprehensif dalam menjaga keberlangsungan pekerjaan bagi buruh, sekaligus menjaga ketahanan industri nasional.

    “Ini bukan hanya tentang buruh, tapi juga tentang kedaulatan ekonomi Indonesia di tengah krisis global,” tegasnya.

    Roundtable 98 juga mengapresiasi kedewasaan sikap dari para pimpinan serikat pekerja yang mengedepankan semangat persatuan nasional. Seruan untuk memperingati May Day secara damai, kreatif, dan terorganisasi dianggap sebagai bukti kematangan gerakan buruh di Indonesia.

  • Masalah Ekonomi Keluarga Bisa Pengaruhi Mental Anak, Begini Antisipasinya  – Halaman all

    Masalah Ekonomi Keluarga Bisa Pengaruhi Mental Anak, Begini Antisipasinya  – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kondisi ekonomi dirasakan sedang tidak baik-baik saja untuk sebagian besar masyarakat. 

    Tidak mengherankan jika situasi tersebut membuat orang tua merasa khawatir dan was-was.  

    Namun, orang tua perlu tahu, rasa khawatir terhadap kondisi ekonomi keluarga, bisa memengaruhi kondisi mental anak. 

    Hal ini diungkapkan oleh seorang peneliti di bidang ketahanan sosial dan psikologis Michael Ungar, Ph.D. 

    “Selama beberapa tahun, saya telah mempelajari bagaimana kondisi ekonomi memengaruhi kehidupan sehari-hari keluarga.  Sebagian besar menjadi lebih buruk—meskipun dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, juga menjadi lebih baik,” ungkapnya dilansir dari Psychology Today, Rabu (30/4/2024). 

    Menurut Michael, ekonomi pasang surut sebetulnya hal biasa yang akan sering dihadapi. 

    Namun, anak-anak cenderung menganggap orang tua dan pengasuh mereka sering stres dan tidak tersedia secara emosional. 

    Dalam penelitiannya, banyak rumah tangga kelas menengah, mengalami banyak perubahan. Khususnya dari fasilitas bermain anak. 

    Seperti apakah keluarga tersebut masih memiliki penghasilan untuk mendaftarkan anak mereka dalam olahraga mahal seperti ski atau berkuda

    Atau apakah anak tersebut dapat membeli sepatu kets model terbaru. 

    “Hal-hal ini mungkin terdengar sepele, tetapi bagi anak yang menikmati hak istimewa ini, kehilangan tersebut dapat meninggalkan noda emosional yang bertahan lama. Sehingga membuat masa depan tampak kurang dapat diprediksi dan masa kini kurang bahagia,” imbuhnya. 

    Oleh karena itu, untuk mencapai ketahanan keluarga, orang tua perlu memikirkan kembali cara mendukung keluarga di berbagai tingkat sistemik. Michael memberikan beberapa ide terkait hal ini.

    Pertama, ketika ekonomi sedang lesu, pastikan ada yang mengawasi anak-anak dari orang tua yang paling terdampak oleh PHK. 

    Itu berarti menyediakan guru, pemimpin agama, dan anggota masyarakat dengan alat yang mereka butuhkan untuk terhubung dengan anak-anak.

    Dapat membantu mereka mendapatkan perhatian yang mungkin tidak dapat diberikan oleh orang tua yang tidak fokus.

    Kedua, saat perekonomian sedang berkembang pesat, berinvestasilah dalam membangun dukungan sosial dan infrastruktur masyarakat (seperti taman dan fasilitas rekreasi).

    Bisa juga dengan menyediakan tempat keluarga untuk berkumpul dengan biaya rendah atau tanpa biaya selama ekonomi sedang lesu.

    Ketiga, ketika ekonomi sedang terpuruk, bantu anak-anak menemukan konsistensi yang mereka butuhkan untuk tetap optimis tentang masa depan mereka.

    “Jika mereka sedang berolahraga dan keluarga mereka tidak mampu lagi menyekolahkan anak mereka, carilah solusi filantropis untuk membantu anak yang hidupnya akan terganggu,” imbuhnya. 

    Jika memungkinkan, bantu anak-anak tetap berada di lingkungan yang sama. Sehingga bisa bermain teman sebaya yang sama, tidak peduli apa pun yang terjadi dalam ekonomi.

    Suasana ini membuat anak-anak cenderung lebih mampu mengatasi tekanan yang dialami keluarga mereka.

    “Kemerosotan ekonomi mungkin terasa di luar kendali kita, tetapi dampaknya mengubah cara anak-anak dan orang tua berinteraksi. Mungkin ada lusinan strategi lain. Tapi poinnya, tetap memusatkan perhatian pada kebutuhan anak,” pungkasnya.