Kasus: PHK

  • Airlangga hingga Puan Maharani Ikut Hadiri Hari Buruh di Monas

    Airlangga hingga Puan Maharani Ikut Hadiri Hari Buruh di Monas

    Bisnis.com, JAKARTA — Sederet pembantu Presiden Prabowo Subianto terpantau meramaikan peringatan Hari Buruh Internasional 2025 (May Day 2025) di Monumen Nasional (Monas) pada Kamis (1/5/2025)

    Berdasarkan pantauan Bisnis, Kamis (1/5/2025), sederet menteri hadir dalam gelaran May Day 2025 di antaranya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan hingga Menteri Hukum Supratman Andi Agtas.

    Selain itu, juga ada Ketua DPR Puan Maharani dan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad. Untuk diketahui, momentum May Day 2025 kali ini dimeriahkan Wika Salim dan band Tipe-X sembari menunggu kehadiran Presiden Prabowo Subianto.

    Pada pukul 08.38 WIB, panggung utama di area lapangan Monas sudah sesak dipenuhi lautan buruh yang membawa bendera serikat pekerja masing-masing. Para buruh juga terpantau membawa anggota keluarga.

    Serikat buruh yang meramaikan May Day 2025 di antaranya Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), SPSI, Serikat Buruh Sejahtera Independen ‘92 (SBSI ‘92), Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI), hingga Serikat Pekerja Nasional (SPN).

    Sebelum memasuki area panggung, para buruh/pekerja maupun masyarakat terlebih dahulu harus melakukan pengecekan badan. Di sana, terdapat petugas yang akan mengecek barang bawaan peserta. Adapun, para petugas akan menyita barang berbahaya seperti pemantik api.

    Presiden KSPI sekaligus Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyampaikan peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 akan dipusatkan di Lapangan Monas, Jakarta, pada 1 Mei 2025.

    Said memperkirakan acara ini akan dihadiri lebih dari 200.000 buruh beserta keluarganya serta masyarakat luas yang ingin bergabung dalam gelombang solidaritas kelas pekerja.

    “May Day adalah momentum bagi kaum buruh untuk menyuarakan harapan. Buruh tidak hanya menuntut, tapi juga menawarkan jalan keadilan sosial bagi seluruh rakyat,” ujar Said dalam keterangan tertulis, Rabu (30/4/2025).

    Lebih lanjut, Said menyampaikan May Day tahun ini membawa enam isu utama yang menjadi harapan bagi buruh Indonesia. Pertama, hapus outsourcing. Kedua, membentuk Satgas PHK.

    Ketiga, mewujudkan upah yang layak. Keempat, lindungi buruh dengan mengesahkan RUU Ketenagakerjaan baru.

    Kelima, lindungi pekerja rumah tangga dengan mengesahkan RUU PPRT. Keenam, berantas korupsi dan sahkan RUU Perampasan Aset.

    “May Day bukan sekadar perayaan, melainkan panggung untuk menyuarakan keadilan sosial dan hak-hak pekerja. Keenam isu ini merupakan cermin dari kebutuhan nyata buruh Indonesia,” tandasnya.

  • Aksi May Day di Depan Gedung DPR, Orator: Tolak RUU Polri, Sahkan RUU PPRT – Halaman all

    Aksi May Day di Depan Gedung DPR, Orator: Tolak RUU Polri, Sahkan RUU PPRT – Halaman all

    Berdasarkan pantauan Tribunnews di lokasi, mayoritas peserta aksi mengenakan kaus berwarna merah dan hitam.

    Tayang: Kamis, 1 Mei 2025 11:33 WIB

    Tribunnews.com/Alfarizy AF

    MAY DAY DI DPR – Buruh, Mahasiswa, dan masyarakat umum menggelar unjuk rasa pada peringatan Hari Buruy Internasional (May Day) 2025 di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Kamis (1/5/2025). 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gabungan serikat dan buruh perempuan menyuarakan agar DPR RI segera mengesahkan Rancangan Undang-undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT).

    Hal itu disampaikan orator aksi di atas mobil komando, dalam peringatan Hari Buruh Internasional atau MayDay di depan Gedung DPR RI, Kamis (1/5/2025).

    “Sahkan RUU PPRT, bangun dunia yang lebih adil,” ujar orator.

    Massa juga menuntut adanya perlindungan terhadap buruh dari pemutusan hubungan kerja (PHK) massal, perlindungan bagi tenaga perawat, subsidi sosial bagi pekerja domestik, serta perlindungan menyeluruh tanpa diskriminasi status kerja.

    Selain itu, massa juga menolak DPR RI membahas sejumlah RUU, yakni RUU Polri dan RUU KUHAP.

    “Tolak RUU Polri, tolak RUU KUHAP,” ucapnya.

    Berdasarkan pantauan Tribunnews di lokasi, mayoritas peserta aksi mengenakan kaus berwarna merah dan hitam.

    Mereka membawa atribut di antaranya poster dan bendera.

    Sementara itu, pantauan arus lalu lintas di depan Gedung DPR atau tepatnya di Jalan Gatot Subroto masih terpantau lancar.

     

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Aksi May Day di Depan Gedung DPR, Orator: Tolak RUU Polri, Sahkan RUU PPRT – Halaman all

    4.793 Personel Gabungan Diterjunkan Kawal May Day di Depan Gedung DPR RI  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kapolres Metro Jakarta Pusat (Jakpus) Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan, sebanyak 4.793 personel gabungan diterjunkan untuk mengawal aksi Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025).

    Susatyo Purnomo mengatakan jika personel tersebut berasal unsur TNI, Polri, dan Pemda Jakarta.

    “Jumlah personel gabungan total 4.793 orang,” ungkap Susatyo kepada awak media.

    Kepolisian pun mengatakan jika rekayasa lalu lintas di kawan kantor DPR RI bersifat situasonal.

    Pantauan Tribunnews di lokasi, sampai pukul 10.30 WIB, kendaraan yang melintas di Jalan Gatot Subroto masih lancar tanpa hambatan berarti.

    Sementara itu, massa aksi dari berbagai elemen terus berdatangan ke lokasi demonstrasi.

    Tolak Aksi May Day Fiesta Bareng Prabowo

    Gerakan Buruh Bersama Rakyat (GEBRAK) memilih untuk menggelar aksi terpisah dengan aliansi buruh lainnya pada peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025.

    Gerakan yang terdiri dari aliansi buruh, mahasiswa, sampai masyarakat umum itu akan terjun di DPR RI pada May Day, Kamis (1/5/2025).

    “Jadi, akhirnya kami diskusikan, kami alihkan ke DPR dan kami beritahukan ke pihak kepolisian. Mereka memperbolehkan untuk aksi di DPR,” kata Ketua Umum Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh (KASBI), Unang Sunarno, saat dihubungi Tribunnews, Rabu (30/4/2025).

    Unang Sunarno, mengatakan jika pihak GEBRAK sejatinya ingin melakukan aksi dari Bundaran HI ke Istana Negara.

    Namun, hal tersebut urung dilakukan karena ada massa buruh lainnya yang akan menggelar May Day Fiesta di Monumen Nasional (Monas).

    Seperti diketahui, May Day Fiesta tersebut akan dihadiri oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, dan beberapa pejabat negara.

    Mengenai alasan mengapa KASBI, begitu juga dengan beberapa kelompok buruh lainnya enggan turun aksi di May Day Fiesta, Unang mengatakan jika pokok tujuan aksinya cukup berbeda.

    “Kenapa enggak gabung ke Monas dengan Prabowo? Ya, Prabowo ya saya pikir karena konteks temanya kan memang beda ya. Kalau mereka kan May Day Fiesta. Kami ini kan masih aksi turun ke jalan. Dalam posisi semangat perjuangan kaum buruh di awal abad 19 itu kan, untuk perjuangan pengurangan jam kerja.

    “Jadi, semangat kami adalah, karena posisi sekarang itu hak-hak kaum buruh kan makin buruk. Terus soal badai PHK yang penanganannya juga masih buruk. Undang-undang Cipta Kerja belum dicabut,” paparnya.

  • Prabowo Tiba di Lapangan Monas Naik Pindad Maung

    Prabowo Tiba di Lapangan Monas Naik Pindad Maung

    PIKIRAN RAKYAT – Presiden Prabowo Subianto tiba di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, pada peringatan May Day 2025 atau Hari Buruh, Kamis, 1 Mei 2025 dan disambut riuh oleh massa buruh.

    Pantauan di lokasi, iring-iringan mobil kepresidenan tiba di Lapangan Monas sekira pukul 09.58 WIB. Prabowo sendiri menaiki mobil pindad Maung warna putih dan sempat menyapa massa buruh yang berada di sisi jalur masuk kendaraannya.

    Suara riuh dari massa buruh ketika menyambut kedatangan Prabowo tersebut.

    Dalam peringatan May Day 2025 Prabowo memang sebelumnya telah dijadwalkan hadir. Berdasarkan rundown acara yang diterima, Prabowo dijadwalkan memberikan pidato orasi kebangsaan di hadapan massa buruh.

    Diperkirakan hingga seratusan ribu buruh dari berbagai asosiasi memadati kawasan Monas untuk mengikuti serangkaian kegiatan saat May Day 2025.

    Pantauan di lokasi pukul 09.00 WIB, buruh mulai memadati kawasan Monas. Mereka tampak mengenakan baju yang menampilkan identitas Serikat masing masing pekerja.

    Buruh meminta enam tuntutan pada May Day 2025 antara lain penggapusan outsourcing, bentuk Satgas PHK, Wujudkan upah layak Lindungi buruh dengan mengesahkan RUU Ketenagakerjaan baru, Lindungi Pekerja Rumah Tangga – Sahkan RUU PPRT, Berantas Korupsi – Sahkan RUU Perampasan Aset.

    Said mengatakan kemungkinan sebanyak 200 ribu orang buruh dari wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi, Karawang, Purwakarta, Serang, dan Cilegon akan hadir dalam Hari Buruh Internasional di Lapangan Monas nanti.

    Sementara, para buruh di setidaknya 30 provinsi juga akan melakukan peringatan yang sama di masing-masing daerah. Peringatan tersebut diisi dengan panggung orasi hingga aksi terkait perjuangan isu-isu buruh.

    “Jumlah buruh yang terlibat di seluruh Indonesia adalah melebihi angka 1,2 juta orang, berdasarkan laporan dari daerah-daerah,” ujar Said dikutip dari Antara.***

     

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Janji Prabowo di May Day: Kami Akan Loloskan RUU Perlindungan Pekerja

    Janji Prabowo di May Day: Kami Akan Loloskan RUU Perlindungan Pekerja

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden RI Prabowo Subianto berjanji untuk segera meloloskan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga. Hal ini disampaikan dalam pidatonya di Hari Buruh Internasional atau May Day di Monas, jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025).

    “Saudara sekalian kita akan segera meloloskan RUU perlindungan pekerja rumah tangga. Minggu ini akan mulai dibahas,” terang Prabowo.

    Ia berharap kepada DPR RI untuk bisa menyelesaikan RUU Perlindungan Pekerja ini dalam waktu tiga bulan.

    Tak cuma itu, ia juga meminta kepada DPR untuk membentuk UU Pekerja di Laut dan Industri Perikanan serta perkapalan.

    “Kita akan segera membuat UU itu. Satgas PHK dan kesejahteraan buruh mempunyai peran penting. Saya juga akan meminta dewan kesejahteraan nasional mempelajari secepat-cepatnya kita ingin menghapus outsourcing,” tandas Prabowo.

    Prabowo Subianto juga berjanji akan memberikan hadiah kepada para buruh di Indonesia. Ia membeberkan, hadiah tersebut berisi pembentukan segera Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional. Di mana ini akan terdiri dari semua tokoh pimpinan buruh seluruh Indonesia.

    “Tugasnya mempelajari keadaan buruh dan memberi nasihat kepada Presiden, mana UU yang tidak beres yang tidak melindungi buruh. Mana regulasi yang tidak benar, mereka akan memberikan masukan ke saya dan akan segera diperbaiki,” ungkap Prabowo.

    Tak cuma itu, pihaknya juga akan memberikan hadiah berupa pembentukan Satuan Tugas PHK. Ditegaskan, kelak pemerintah tidak akan membiarkan masyarakatnya di PHK seenaknya. “Tak perlu ragu-ragu negara akan turun tangan,” tandas Prabowo.

    (pgr/pgr)

  • Prabowo Dukung Marsinah Jadi Pahlawan Nasional

    Prabowo Dukung Marsinah Jadi Pahlawan Nasional

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden RI Prabowo Subianto meminta kepada para buruh untuk mengusulkan nama-nama tokoh buruh yang bisa dijadikan tokoh nasional, tak terkecuali Marsinah. Hal ini disampaikan Prabowo dalam sambutannya di Hari buruh Internasional atau May Daya di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025).

    Ia menyampaikan, jika ada usul maka pihaknya akan membahas dan mendukungnya. “Kalian berembuk usul dari kaum buruh bagaimana (misalnya) Marsinah? Asal pimpinan buruh sepakat saya akan dukung Marsinah jadi pahlawan nasional,” terang Prabowo.

    Prabowo Subianto juga berjanji akan memberikan hadiah kepada para buruh di Indonesia. Ia membeberkan, hadiah tersebut berisi pembentukan segera Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional. Di mana ini akan terdiri dari semua tokoh pimpinan buruh seluruh Indonesia.

    “Tugasnya mempelajari keadaan buruh dan memberi nasihat kepada Presiden, mana UU yang tidak beres yang tidak melindungi buruh. Mana regulasi yang tidak benar, mereka akan memberikan masukan ke saya dan akan segera diperbaiki,” ungkap Prabowo.

    Tak cuma itu, pihaknya juga akan memberikan hadiah berupa pembentukan Satuan Tugas PHK. Ditegaskan, kelak pemeirntah tidak akan membbiarkan masyarakatnya di PHK seenaknya.

    “Tak perlu ragu-ragu negara akan turun tangan,” tandas Prabowo.

    (pgr/pgr)

  • May Day! Prabowo Siapkan Hadiah Untuk Buruh, Ini Isinya

    May Day! Prabowo Siapkan Hadiah Untuk Buruh, Ini Isinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden RI Prabowo Subianto berjanji akan memberikan hadiah kepada para buruh di Indonesia. Hal ini disampaikan Prabowo langsung di Hari Buruh Internasional atau May Daya pada, Kamis (1/5/2025) di Monas, Jakarta Pusat.

    Ia membeberkan, hadiah tersebut berisi pembentukan segera Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional. Di mana ini akan terdiri dari semua tokoh pimpinan buruh seluruh Indonesia.

    “Tugasnya mempelajari keadaan buruh dan memberi nasihat kepada Presiden, mana UU yang tidak beres yang tidak melindungi buruh. Mana regulasi yang tidak benar, mereka akan memberikan masukan ke saya dan akan segera diperbaiki,” ungkap Prabowo.

    Tak cuma itu, pihaknya juga akan memberikan hadia berupa pembentukan Satuan Tugas PHK. Ditegaskan, kelak pemeirntah tidak akan membbiarkan masyarakatnya di PHK seenaknya. “Tak perlu ragu-ragu negara akan turun tangan,” tandas Prabowo.

    Sebelumnya, Prabowo mengisahkan bahwa ia sudah lima kali mencalonkan menjadi Calon Presiden RI. Namun, empat kali mengalami kekalahan. “Walau 4 kali kalah, buruh selalu mendukung saya. Terimakasih. Yang ke 5 kita menang, Saya merasa menjadi presidennya buruh,” terang Prabowo.

    Tak cuma menyampaikan itu, Prabowo menerangkan, pihaknya akan bekerja sekeras-kerasnya untuk menghilangkan kemiskinan dari Indonesia.

    “Saya akan bekerja sekeras-kerasnya agar tidak ada anak Indonesia yang lapar. Kami akan bekerja agar semua anak-anak Indonesia bisa sekolah gratis. Itu perjuangan kami,” ungkap Prabowo.

    Tak cuma itu, ia menegaskan, bahwa warga Indonesia akan mendapatkan pelayanan kesehatan yang sebaik-baiknya dan murah. “Kami menghitung kekayaan Indonesia begitu besar. Tapi malingnya banyak,” tandas Prabowo.

    (pgr/pgr)

  • Kapolda Metro Jaya Minta Peringatan May Day Digelar dengan Damai: Jangan Ada Provokasi – Halaman all

    Kapolda Metro Jaya Minta Peringatan May Day Digelar dengan Damai: Jangan Ada Provokasi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto meminta massa yang akan merayakan May Day atau hari buruh agar tidak melakukan kegiatan provokasi yang bisa berujung kepada kericuhan.

    “Kami sangat berharap bahwa masyarakat yang lain yang sedikit ada masalah-masalah menyangkut isu-isu yang lain, untuk tidak ikut memprovokasi. Walaupun unjuk rasa, silakan unjuk rasa dengan cara-cara yang baik yang sudah diatur oleh undang-undang,” kata Karyoto kepada wartawan, dikutip Kamis (1/5/2025). 

    Karyoto mengatakan pihaknya akan mengawal kegiatan massa mulai dari keberangkatan hingga pulang dari lokasi kegiatan. 

    “Tentunya kita juga mengharapkan bahwa semua masyarakat akan mendukung dengan adanya May Day ini dan akan bisa dilaksanakan dengan baik. Masuk berangkat dari persiapan ke tempat acara dengan aman lancar. Di sini tidak ada insiden-insiden dan kembali bisa pulang ke tempat masing-masing dengan aman dan lancar,” jelasnya. 

    Lebih lanjut, Karyoto meminta jajarannya untuk mengantisipasi setiap kerawanan. 

    Dia juga meminta rekayasa lalu lintas diterapkan maksimal agar tidak terjadi kemacetan selama kegiatan dilakukan.

    “Maka dari itu kita tidak boleh lengah sekecil apapun. Gangguan keamanan di Jakarta dapat berdampak luas, baik secara sosial, politik, maupun ekonomi,” imbuhnya.

    Prabowo Dipastikan Hadir

    Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan sejumlah organisasi buruh mengirimkan undangan kepada Presiden Prabowo Subianto untuk hadir dalam peringatan hari butuh internasional atau May Day pada 1 Mei. 

    Presiden kata Prasetyo akan hadir memenuhi undangan peringatan hari buruh tersebut.

    “Presiden memutuskan insyaallah beliau berkenan hadir di dalam acara peringatan may day tersebut,” kata Prasetyo, Rabu (30/4/2025).

    Menurut Prasetyo bagi Presiden peringatan hari buruh sangatlah penting. Buruh merupakan faktor penting dalam pergerakan ekonomi.

    “Karena sekali lagi bagi presiden dan pemerintah cara pandangan beliau adalah bahwa buruh adalah elemen kunci di dalam ekonomi kita yang tidak terpisahkan,” tuturnya.

    Presiden kata Prasetyo menekankan buruh bersama elemen pemerintah dan pengusaha untuk selalu bekerjasama demi kemajuan ekonomi nasional. Karena tiga unsur tersebut yang menentukan ekonomi ke depan.

    Lebih lanjut Prasetyo menjelaskan bahwa kerja sama tersebut menjadi sangat penting untuk mitigasi tantangan ekonomi. Salah satunya apabila terjadi PHK.

    “Maka bagaimana cara menangani dan memenuhi hak-hak teman-teman pekerja dan kemudian juga sesegera mungkin bagaimana kita atasi dengan menciptakan lapangan kerja baru,” pungkasnya.

  • Kapolri Jenderal Sigit Kawal hingga Tuntas Hari Buruh di Monas – Halaman all

    Kapolri Jenderal Sigit Kawal hingga Tuntas Hari Buruh di Monas – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan akan mengawal hingga tuntas kegiatan Hari Buruh atau May Day Fiesta di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025).

    Sigit telah menginstruksikan seluruh jajaran Korps Bhayangkara mengamankan proses kedatangan hingga selesai kegiatan nanti. 

    “Hari ini rekan-rekan buruh melaksanakan kegiatan perayaan May Day Fiesta di Monas. Kita lihat masih banyak yang berdatangan,” kata Sigit saat menghadiri May Day Fiesta di Monas, Kamis (1/5/2025).

    “Tentunya kita bersama seluruh rekan-rekan terkait lainnya yang terlibat dalam pengamanan akan mengawal mulai dari proses keberangkatan sampai dengan nanti kembali,” ujar Sigit.

    Dalam kesempatan yang sama, Sigit menyatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto bakal menghadiri kegiatan May Day Fiesta di Monas. 

    Tentunya ini adalah hal baik untuk kelompok buruh. 

    “Harapan Kita kegiatan May Day Fiesta kali ini, apalagi nanti akan dihadiri langsung oleh Bapak Presiden betul-betul bisa memberikan kejutan ataupun hadiah yang mungkin menjadi kabar baik untuk buruh,” ucap Sigit. 

    Di sisi lain, Sigit meminta agar seluruh petugas melakukan pengaturan arus lalu lintas dengan baik sehingga seluruh masyarakat dapat terlayani. Baik itu kelompok buruh yang akan melakukan aksi ataupun masyarakat yang akan beraktifitas. 

    “Yang jelas untuk pengaturan arus lalin sudah kita atur baik dari jalur yang berasal dari wilayah Timur maupun yang berasal dari wilayah Tangerang,” tutur Sigit.

    “Jadi jalur-jalur tersebut kami minta untuk diinformasikan sehingga masyarakat yang akan menggunakan jalan terutama Sudirman-Thamrin, ini masih bisa digunakan untuk kegiatan,” tambahnya.

    Diketahui, ribuan buruh terus berdatangan memadati kawasan Monas di Jakarta Pusat untuk mengikuti peringatan Hari Buruh se-dunia, Kamis (1/5/2025). 

    Jalan Medan Merdeka Selatan misalnya, dipadati dengan kendaraan – kendaraan bermotor buruh yang parkir di pinggir jalan. 

    Pengamanan juga terlihat disiagakan pada gedung – gedung pemerintahan.

    Kawasan Gedung DPRD DKI Jakarta dan Balai Kota banyak dijaga aparat keamanan gabungan mulai dari Satpol PP, Kepolisian hingga TNI. 

    Sementara pada area kawasan Monas, tepatnya untuk akses mendekati panggung utama, pasukan pengamanan presiden (paspampres) mendirikan gerbang deteksi metal dan memeriksa setiap orang yang memasuki pintu masuknya.

    Presiden Prabowo Subianto sendiri hadir di panggung utama Hari Buruh se-dunia sekitar pukul 10.00 WIB dan dijadwalkan menyampaikan pidato di hadapan ribuan buruh yang hadir.

    Prabowo hadir ditemani Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indrawijaya, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco, Presiden Partai Buruh Said Iqbal, Ketua Umum KSPSI Jumhur Hidayat, Presiden KSBSI Ely Rosita Silaban, dan Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea.

    Serikat pekerja membawa beberapa tuntutan kepada pemerintah diantaranya, meminta pemerintah menyempurnakan UU Ketenagakerjaan khususnya penghapusan outsourcing yang bukan pada tempatnya, memperbaiki pesangon, upah layak serta pengakuan terhadap keberadaan pengemudi ojek daring.

    Kemudian meminta pemerintah segera menerbitkan UU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga, meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Perlindungan Pekerja Perikanan Tangkap, dan segera membentuk Satgas PHK sebagai antisipasi dinamika ekonomi global yang tidak menentu.

  • Buruh dan Driver Ojol di Makassar Turun ke Jalan, Tuntut Keadilan Sosial Bagi Pekerja
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        1 Mei 2025

    Buruh dan Driver Ojol di Makassar Turun ke Jalan, Tuntut Keadilan Sosial Bagi Pekerja Regional 1 Mei 2025

    Buruh dan Driver Ojol di Makassar Turun ke Jalan, Tuntut Keadilan Sosial Bagi Pekerja
    Tim Redaksi
     
    MAKASSAR, KOMPAS.com
    – Ratusan massa memadati kawasan Fly Over Jalan A P Pettarani, Kecamatan Panakkukang, Kota
    Makassar
    , Sulawesi Selatan, dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional (
    May Day
    ), Kamis (1/5/2025).
    Tak hanya buruh, aksi ini juga diikuti oleh puluhan pengemudi ojek online (ojol) yang turut menyuarakan aspirasi mereka di tengah kerumunan.
    Unjuk rasa dimulai sekitar pukul 10.53 Wita, dengan massa aksi dari organisasi Konfederasi Serikat Nusantara (KSN).
    Mereka menggunakan truk kontainer sebagai panggung orasi, sambil menyampaikan sejumlah tuntutan, termasuk penolakan terhadap pembahasan RUU Polri dan RUU TNI yang dianggap mengancam kebebasan berpendapat.
    “Di sektor ketenagakerjaan kami meminta segera dibuat undang-undang ketenagakerjaan yang mencerminkan keadilan sosial, wujudkan perlindungan kerja, tolak PHK massal,” seru salah satu orator di tengah aksi.
    Massa juga menilai para pekerja belum mendapatkan keadilan sosial meski Indonesia telah merdeka. Mereka mengkritik maraknya kepentingan elit dan oligarki ekonomi yang masih menguasai kebijakan publik.
    “Indonesia saat ini sedang darurat, masih banyak oligarki ekonomi politik kapitalisme. Maka kita di sini untuk melakukan perlawanan untuk kepentingan rakyat,” lanjut orator tersebut.
    Untuk mengamankan jalannya aksi, Polda Sulawesi Selatan mengerahkan sebanyak 5.300 personel gabungan yang terdiri dari berbagai unsur keamanan.
    Kepala Bidang Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Didik Supranoto, menjelaskan bahwa ribuan personel tersebut berasal dari berbagai satuan, termasuk Satgas Polda (1.250 personel), Polres jajaran (2.856), bantuan TNI (649), dan instansi terkait (545).
    “Total ada 5.300 personel yang diturunkan, terdiri dari Satgas Polda sebanyak 1.250 personel, jajaran Polres sebanyak 2.856 personel, perbantuan dari TNI sebanyak 649 personel, serta 545 personel dari instansi terkait,” jelas Didik.
    Ia menegaskan bahwa Polda Sulsel mengedepankan langkah-langkah preventif dan humanis dalam mengawal aksi.
    “Pihak kepolisian berharap para peserta unjuk rasa dapat menyampaikan aspirasi dengan tertib, damai, dan sesuai aturan hukum yang berlaku,” tandasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.