Kasus: penembakan

  • Belasan Orang Tewas di Jenin Selama Kurang dari 48 Jam, PA Bergabung dengan Operasi Brutal Israel – Halaman all

    Belasan Orang Tewas di Jenin Selama Kurang dari 48 Jam, PA Bergabung dengan Operasi Brutal Israel – Halaman all

    Belasan Orang Tewas di Jenin Selama Kurang dari 48 Jam, PA Bergabung dengan Operasi Brutal Israel

    TRIBUNNEWS.COM- Jumlah korban tewas akibat operasi brutal Israel di kota Jenin, Tepi Barat yang diduduki, dan kamp pengungsi telah meningkat menjadi 13.

    Pasukan Otoritas Palestina (PA) bekerja sama dengan Israel dalam serangan tanpa pandang bulu tersebut.

    Seorang pejuang perlawanan muda, Mohammad Shadi al-Sabah, ditembak mati oleh pasukan PA di kamp Jenin pada akhir 22 Januari, sehingga jumlah korban tewas menjadi 13 dalam waktu kurang dari 48 jam. 

    Pasukan Israel menghancurkan sebuah rumah di kota Burqin, sebelah barat Jenin, pada Rabu malam setelah mengepungnya selama berjam-jam. 

    Para pejuang perlawanan yang berada di dalam dilaporkan menolak untuk menyerah. 

    Dua pejuang yang bertanggung jawab atas  operasi penembakan  yang membunuh tiga warga Israel di desa Al-Funduq awal bulan ini tewas. 

    Bentrokan hebat terus terjadi di daerah tersebut serta di kota Jenin dan kamp tersebut, yang berlanjut hingga keesokan paginya – dengan Brigade Jenin dari gerakan Jihad Islam Palestina (PIJ) Brigade Quds mengumumkan beberapa operasi melawan pasukan Israel. 

    “Pejuang kami meledakkan alat peledak berpemandu di kendaraan militer di wilayah Jalbuni, dan mengakibatkan korban luka-luka,” kata Brigade Jenin pada 23 Januari dini hari. 

    Wali kota Jenin mengatakan pada hari Kamis bahwa pengungsian warga di kamp tersebut terus berlanjut. Setidaknya 600 warga Palestina terpaksa meninggalkan rumah mereka akibat kekerasan Israel-PA. 

    Jalanan dan trotoar telah dihancurkan oleh buldoser tentara Israel.

    Israel melancarkan operasi militer besar-besaran di Jenin pada 21 Januari, bersamaan dengan serangan udara di kota itu. Operasi itu dijuluki “Tembok Besi”.

    Sebelum “Tembok Besi” diluncurkan, Otoritas Palestina (PA) telah mengepung kamp Jenin selama enam minggu dalam operasi yang didukung Israel yang menurut Ramallah bertujuan untuk membasmi Brigade Jenin dan membangun kendali atas kamp tersebut.

    Meskipun media berbahasa Ibrani melaporkan awal minggu ini bahwa PA menarik diri dari wilayah tersebut atas permintaan Israel, pasukan Ramallah dipastikan ikut serta dalam operasi tersebut. Al Jazeera melaporkan pada hari Kamis bahwa salah satu korespondennya ditahan oleh PA karena meliput operasi besar-besaran dan mematikan di Jenin.

    Pasukan PA dan pasukan Israel secara bersamaan mengepung beberapa rumah sakit di Jenin pada hari Rabu. 

    Menurut seorang pejabat PA yang dikutip oleh Times of Israel pada 17 Januari, PA mencapai kesepakatan dengan Brigade Jenin untuk mengakhiri pengepungan.

    Kesepakatan tersebut dilaporkan mengharuskan anggota tertentu dari Brigade Jenin untuk menyerahkan senjata mereka dan memungkinkan PA untuk beroperasi secara bebas di kamp pengungsi, kata pejabat tersebut.

    Daftar 13 Nama Warga Palestina yang Tewas Setelah Serangan Israel di Jenin, Tepi Barat:

    1 – Khalil Tariq Al-Saadi.

    2 – Khalaf Ahmed Jamhawi.

    3 – Hussein Abdel Moneim Abu al-Haija.

    4 – Yousef Khalil Abu Awad.

    5 – Moataz Imad Abu Tabikh.

    6 – Ahmed Nimer al-Shaib.

    7 – Amin Salah al-Asmar.

    8 – Raed Hussein Abu al-Sabaa.

    8 – Abdul Wahab Ahmed al-Saadi.

    10 – Mahmoud Ibrahim Jaradat.

    11 – Qutaiba Walid al-Shalabi.

    12 – Mohammad Asaad Nazzal.

    13 – Mohammad Shadi al-Sabah.

    SUMBER: THE CRADLE

  • Akan Tulis Ulang Lagu Kebangsaan, Arab Saudi Gandeng Hans Zimmer

    Akan Tulis Ulang Lagu Kebangsaan, Arab Saudi Gandeng Hans Zimmer

    Untuk melengkapi asupan informasi hari ini, kami telah merangkumkan sejumlah informasi utama dari berbagai negara.

    Dunia Hari Ini edisi 24 Januari 2025 akan kita awali dari Arab Saudi.

    Rencana kerja sama Arab Saudi dengan musisi peraih Oscar

    Arab Saudi tengah berunding dengan Hans Zimmer agar maestro musik itu menulis ulang lagu kebangsaan Kerajaan itu dengan menggunakan berbagai instrumen.

    Turki Al al-Sheikh, ketua Otoritas Hiburan Umum (GEA), mengunggah foto bersama Zimmer di X dan Instagram menyebutnya sebagai “salah satu musisi terhebat era ini.”

    Al-Sheikh mengatakan keduanya membahas sejumlah proyek musik yang dapat segera terwujud, termasuk sebuah konser dan komposisi orisinal berjudul Arabia yang terinspirasi oleh budaya dan warisan Arab Saudi, serta soundtrack untuk film Saudi mendatang, The Battle of Yarmouk.

    Selain itu, al-Sheikh mengisyaratkan rencana konser Hans Zimmer berskala besar yang akan diadakan pada edisi mendatang Riyadh Season.

    Trump minta berkas kasus pembunuhan JFK dibuka

    Perintah eksekutif lengkap Trump tentang rilis dokumen pembunuhan yang melibatkan tokoh penting telah dipublikasikan.

    Perintah tersebut berisi beberapa tenggat waktu untuk direktur intelijen nasional dan jaksa agung.

    Mereka memiliki waktu 15 hari untuk menyusun rencana merilis semua catatan yang berkaitan dengan pembunuhan presiden John F Kennedy.

    John F Kennedy mati ditembak pada tahun 1963, pada usia 43 tahun, saat berkendara dalam iring-iringan mobilnya melalui Dallas, Texas.

    ‘Komisi Warren’, yang melakukan penyelidikan, menyimpulkan bahwa mantan Marinir dan aktivis komunis Lee Harvey Oswald bertindak sendiri dalam penembakan JFK.

    Pelaku penikaman kelas dansa Taylor Swift dihukum

    Remaja Inggris Axel Rudakubana meninggalkan rumahnya pada bulan Juli tahun lalu dengan niat untuk membunuh.

    Di Pengadilan Liverpool kemarin, remaja berusia 18 tahun itu dijatuhi hukuman setidaknya 52 tahun penjara atas pembunuhan Bebe King, 6 tahun, Elsie Dot Stancombe, 7 tahun, dan Alice da Silva Aguiar, 9 tahun, serta percobaan pembunuhan terhadap 10 orang lainnya.

    Ia menargetkan sekelompok gadis muda yang membuat gelang persahabatan sambil menyanyikan lagu-lagu Taylor Swift di sebuah acara liburan sekolah yang penuh sesak di kota Southport, Inggris.

    Setelah penangkapannya, Rudakubana mengatakan kepada polisi “baguslah anak-anak itu sudah meninggal, saya sangat senang, saya sangat bahagia”.

    Gunung es terbesar di dunia hanyut

    Gunung es terbesar di dunia, dengan dinding es setinggi 40 meter yang luasnya lebih besar dari Wilayah Ibu Kota Australia, terus bergerak menuju pulau terpencil Inggris di ujung Antartika, enam minggu setelah terlepas dari dasar laut.

    Bongkahan es bernama A23a itu digambarkan sebagai gunung es raksasa yang beratnya hampir satu triliun ton.

    Bongkahan tersebut menghantam Pulau Georgia Selatan sebelum tersangkut atau terhanyut di daratan oleh arus.

    Jika tersangkut, gunung es tersebut dapat menyulitkan induk penguin di pulau itu untuk memberi makan anak-anaknya dan beberapa di antaranya dapat mati kelaparan.

    Meskipun para ilmuwan belum khawatir tentang potensi kerusakan yang dapat ditimbulkan oleh gunung es tersebut, beberapa menyuarakan pendapat mereka tentang proses alami yang melibatkan A23a.

  • Senapan Angin dan Rekaman CCTV Jadi Barang Bukti Kasus Penembakan Kucing di Kelapa Gading – Halaman all

    Senapan Angin dan Rekaman CCTV Jadi Barang Bukti Kasus Penembakan Kucing di Kelapa Gading – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pria pelaku penembakan kucing di Kelapa Gading, Jakarta Utara, telah ditangkap pihak kepolisian.

    Pria berinisial D (45) itu telah ditetapkan sebagai tersangka setelah menembak kucing menggunakan senapan angin.

    Senapan angin berisi 54 butir dan rekaman CCTV diamankan sebagai barang bukti, sebagaimana diwartakan TribunJakarta.com.

    Panit 2 Reskrim Polsek Kelapa Gading Ipda Amirul Fadel menyebut pelaku dilaporkan oleh pemilik kucing.

    Amirul mengatakan pelaku mendapat senapan dari temannya yang membutuhkan uang.

    “”Untuk senapan anginnya tersebut tidak memiliki izin dan untuk legalitasnya juga yang bersangkutan tidak join dalam komunitas berburu ataupun air soft gun,” kata Amirul, Jumat (24/1/2025).

    Motif Penembakan 

    Kepada polisi, pelaku mengaku kesal lantaran kucing terebut kerap buang air di mobilnya.

    Selain itu, kucing tersebut dikatakan membuat kendaraannya lecet.

    Kemudian saat mendapati kucing di depan rumahnya langsung, D langsung menembak dengan senapan anginnya.

    Dalam kasus ini, D dikenakan pasal 406 dan 302 KUHP tentang kekerasan pada hewan. 

    “Untuk 406 itu hukuman maksimal ancaman 2 tahun 8 bulan, kemudian kalau 302 itu hukuman maksimalnya 3 bulan,” ujar Amirul.

    Lantaran ancaman hukuman pidananya kurang dari empat tahun, saat ini polisi telah memulangkan D sampai nanti saat persidangan.

    “Sementara tidak wajib lapor akan tetapi jika ada panggilan terkait dengan persidangan pasti akan kami hubungi pelakunya,” tuturnya.

    Diketahui, video D menembak kucing viral di media sosial.

    Kucing berwarna putih-hitam tersebut sempat kejang hingga akhirnya mati setelah ditembak.

    Kapolsek Kelapa Gadung, Kompol Seto Handoko sebelumnya mengatakan insiden penembakan terjadi pada Selasa (21/1/2025).

    Kejadian terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.

    “Polsek Kelapa Gading melakukan quick response dengan mendatangi TKP dan melakukan penangkapan kepada terduga pelaku penembakan dan mengundang pihak pemilik kucing guna dimintai keterangan lebih lanjut,” ucapnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Terlalu Sayang Mobilnya, Pria di Kelapa Gading Jakut Tembak Kucing Tetangga Pakai Senapan Angin

    (Tribunnews.com/Gilang Putranto, Abdi Ryanda Shakti) (TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra)

  • Trump Rilis Berkas Rahasia Pembunuhan John F Kennedy, Robert F Kennedy, dan Martin Luther King – Halaman all

    Trump Rilis Berkas Rahasia Pembunuhan John F Kennedy, Robert F Kennedy, dan Martin Luther King – Halaman all

    Trump Rilis Berkas Rahasia Pembunuhan John F Kennedy, Robert F Kennedy, dan Martin Luther King

    TRIBUNNEWS.COM- Presiden AS Donald Trump merilis berkas rahasia yang berkaitan dengan pembunuhan JFK, saudaranya, dan Martin Luther King Jr., memenuhi janji yang telah lama dipegangnya.

    Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah eksekutif pada hari Kamis yang mendeklasifikasi berkas yang terkait dengan pembunuhan Presiden John F. Kennedy pada tahun 1960-an, saudaranya Senator Robert F. Kennedy, dan pemimpin hak-hak sipil Martin Luther King Jr.

    “Banyak orang telah menunggu ini selama bertahun-tahun, selama puluhan tahun,” kata Trump saat menandatangani perintah di Ruang Oval. “Semuanya akan terungkap.”

    Setelah menandatangani perintah tersebut, Trump menyerahkan pulpen yang digunakannya kepada seorang ajudan, dan memberi instruksi, “Berikan itu kepada RFK Jr.” Robert F. Kennedy Jr. adalah calon Trump untuk Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan.

    RFK telah menyatakan bahwa ia yakin CIA bertanggung jawab atas pembunuhan pamannya pada tahun 1963.    

    “Ada bukti yang sangat kuat bahwa CIA terlibat dalam pembunuhan [John F Kennedy]. Saya rasa tidak ada keraguan lagi pada saat ini,” kata kandidat tersebut dalam acara Cats Roundtable di WABC 770 AM bersama John Catsimatidis sambil merujuk pada buku karangan James Douglas “JFK and the Unspeakable.”  

    Arsip Nasional telah merilis puluhan ribu catatan selama bertahun-tahun terkait pembunuhan John F. Kennedy pada 22 November 1963. 

    Namun, ribuan dokumen tetap dirahasiakan karena masalah keamanan nasional. Hingga Desember 2022, Arsip Nasional melaporkan bahwa 97 persen catatan terkait Kennedy—yang terdiri dari sekitar lima juta halaman—telah dipublikasikan.

    Spekulasi seputar kematian

    Komisi Warren, yang bertugas menyelidiki pembunuhan Kennedy, menyimpulkan bahwa mantan penembak jitu Marinir Lee Harvey Oswald bertindak sendiri dalam penembakan tersebut. 

    Meskipun demikian, spekulasi tentang konspirasi yang lebih luas telah berlangsung selama beberapa dekade, didorong oleh rilis dokumen pemerintah secara bertahap.

    Presiden Joe Biden, selama perilisan dokumen terkait Kennedy pada bulan Desember 2022, menyatakan bahwa sejumlah “terbatas” berkas akan tetap dirahasiakan atas permintaan “lembaga” tertentu. 

    Lembaga-lembaga ini, termasuk Badan Intelijen Pusat (CIA) dan Biro Investigasi Federal (FBI), sebelumnya telah berupaya menyembunyikan dokumen-dokumen tersebut.

    Selama masa jabatan pertama Trump , ribuan berkas terkait Kennedy dipublikasikan, tetapi ia juga menyembunyikan beberapa catatan dengan alasan masalah keamanan nasional. 

    Perintah terbaru bertujuan untuk membuka berkas-berkas tersebut secara penuh, menanggapi tuntutan lama akan transparansi tentang momen-momen penting dalam sejarah Amerika ini.

    Para pakar Kennedy berpendapat bahwa dokumen rahasia tersebut tidak mungkin berisi pengungkapan penting atau mengungkap teori konspirasi di balik pembunuhan JFK.

    Sementara itu, Martin Luther King Jr dibunuh pada bulan April 1968 di Memphis, Tennessee. 

    James Earl Ray dihukum atas pembunuhan tersebut dan meninggal di penjara pada tahun 1998, tetapi anak-anak King sebelumnya meragukan bahwa Ray adalah pembunuhnya, dan menuduh FBI sebagai pelakunya.

     

    SUMBER: AL MAYADEEN

  • Trump Perintahkan Buka Dokumen Rahasia Terakhir Pembunuhan John F Kennedy

    Trump Perintahkan Buka Dokumen Rahasia Terakhir Pembunuhan John F Kennedy

    Jakarta

    Presiden Donald Trump memerintahkan deklasifikasi atau pembukaan rahasia negara terhadap dokumen-dokumen terakhir soal kasus pembunuhan Presiden John F Kennedy (JFK). Peristiwa pembunuhan JFK tersebut telah memicu aneka teori konspirasi setelah 60 tahun berlalu.

    “Yang (kasus) gede itu ya? Orang-orang sudah menunggu lama bertahun-tahun, berpuluh-puluh tahun,” kata Trump kepada wartawan seraya meneken perintah di Ruang Oval, Gedung Putih, Washington DC, dilansir AFP, Jumat (24/1/2025).

    Perintah yang diteken Trump meliputi penerbitan yang “penuh dan lengkap” dari dokumen-dokumen soal JFK, tanpa penyuntingan yang dia setujui pada 2017 lalu ketika dia pernah menerbitkan sebagian besar dokumen-dokumen itu ke publik.

    “Merupakan kepentingan nasional untuk pada akhirnya merilis semua catatan berkaitan dengan pembunuhan-pembunuhan itu tanpa penundaan,” perintah Trump. Ini juga merupakan janji Trump yang dia ucapkan pada Senin (20/1) lalu.

    Trump meneken perintah pembukaan dokumen rahasia negara mengenai kasus besar dari dekade 1960-an itu. Dokumen yang hendak dibuka termasuk pembunuhan terhadap adik JFK yakni Robert F Kennedy, serta pembunuhan terhadap aktivis hak-hak sipil Martin Luther King Jr.

    “Semuanya akan diungkap,” kata Trump.

    Setelah menandatangani perintah itu, Trump memberikan pena yang digunakannya ke ajudannya dan mengatakan, “Kasih yang itu ke RFK Jr.” Nama yang Trump sebut adalah keponakan dari JFK dan anak dari RFK, sekaligus kandidat sekretaris Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan.

    Pada saat rilis skala besar terakhir, pada Desember 2022, dikatakan bahwa 97 persen catatan Kennedy — yang totalnya lima juta halaman — kini telah dipublikasikan.

    Komisi Warren yang menyelidiki penembakan presiden berusia 46 tahun yang karismatik itu menetapkan bahwa penembakan itu dilakukan oleh seorang mantan penembak jitu Marinir, Lee Harvey Oswald, yang bertindak sendiri.

    (dnu/zap)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Teganya Pria Tembak Mati Kucing Timmy dari Jarak Dekat

    Teganya Pria Tembak Mati Kucing Timmy dari Jarak Dekat

    Jakarta

    Seorang pria tega menembak mati kucing di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Kucing bernama Timmy itu ditembak dari jarak dekat.

    Pria itu diketahui berinisial DD (42). Penembakan ini pun terekam dalam sebuah video. Dalam video viral yang beredar, DD terlihat menembak kucing yang ada di depan rumahnya dengan senapan angin.

    Dari gerak-gerik pria tersebut, tangannya seperti menenteng suatu benda mirip senapan yang kemudian diarahkan ke luar pagar. Tak lama kemudian, kucing yang berada di depan rumah pria tersebut terjatuh dan kejang-kejang.

    Di akhir video, tampak kucing terbujur kaku dibungkus kain putih bermotif kotak-kotak. Berdasarkan unggahan di media sosial, peristiwa itu terjadi di Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Selasa (21/1).

    Polisi pun langsung menangkap DD. DD mengaku menembak kucing itu lantaran kerap kencing sembarangan.

    “Katanya udah meresahkan sering kencing sama tiduran di mobilnya sampai mobilnya lecet-lecet,” kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Seto Handoko saat dihubungi detikcom, Rabu (22/1/2025).

    Akan tetapi, DD tidak bisa membuktikan keterangannya itu. Pasalnya, dia sendiri tidak bisa memastikan kucing mana yang merusak mobilnya.

    “Tapi nggak jelas juga, dia nggak bisa jelaskan kucing yang mana yang rusakin mobilnya,” tuturnya.

    DD ditangkap di rumahnya di Jalan Molek VI RT 010 RW 019 Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada siang tadi. Ia ditangkap setelah polisi menerima informasi viral terkait aksi penembakan kucing Timmy tersebut.

    Bagaimana DD melakukan penembakan ini? Baca halaman selanjutnya.

    Ditembak Jarak Dekat

    Foto: Pria berinisial DD (45) ditangkap polisi setelah viral menembak kucing sampai mati di Kelapa Gading, Jakarta Utara. (Foto: dok. Istimewa)

    Kucing berusia 2 tahun itu mati setelah ditembak tepat di bagian kepala. Timmy ditembak dalam jarak dekat.

    “Ditembak di kepala, satu kali,” kata Kompol Seto Handoko saat dihubungi detikcom, Kamis (23/1/2025).

    Seto mengatakan pelaku menembak kucing Timmy dari jarak sekitar 2 meter.

    “Iya, (jarak) 2 meteran,” imbuhnya.

    Selain menangkap DD, polisi turut mengamankan senapan angin. Senapan itu bermerek Canon Super.

    “Barang bukti yang diamankan satu pucuk senapan merek Canon Super model 737 cal 177,” kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Seto Handoko saat dihubungi detikcom, Kamis (23/1/2025).

    Selain itu, polisi juga menyita puluhan butir peluru senapan angin (mimis) dari pria tersebut.

    “56 butir peluru senapan angin (mimis),” imbuhnya.

    Lantas, bagaimana status pelaku saat ini? Baca halaman selanjutnya.

    Jadi Tersangka

    Foto: Polisi menyita senapan angin dan mimis yang digunakan pria di Kelapa Gading, Jakarta Utara untuk menembak mati kucing Timmy (Foto: dok. Istimewa)

    DD kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Namun polisi tidak menahannya karena ancaman hukumannya di bawah 5 tahun penjara.

    “Sudah tersangka, tapi tidak kita tahan,” ujarnya.

    “Karena ancaman hukumannya di bawah 5 tahun penjara,” tambahnya.

    Pelaku dijerat dengan Pasal 302 KUHP dan/atau Pasal 406 KUHP.

    Bunyi Pasal 302 KUHP:

    Barang siapa tanpa tujuan yang patut atau secara melampaui batas, dengan sengaja melukai hewan atau merugikan kesehatannya, tidak memberikan makanan yang diperlukan untuk hidup hewan, akan diancam pidana paling lama tiga bulan.

    Bunyi Pasal 406 KUHP Ayat (1):

    Barang siapa dengan sengaja dan melawan hukum menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat dipakai atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain, diancam dengan pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah.

    Bunyi Pasal 406 KUHP Ayat (2):

    Dijatuhkan pidana yang sama terhadap orang yang dengan sengaja dan melawan hukum membunuh, merusakkan, membikin tak dapat digunakan atau menghilangkan hewan, yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain.

    Cerita Tetangga

    Foto: Polisi menyita senapan angin dan mimis yang digunakan pria di Kelapa Gading, Jakarta Utara untuk menembak mati kucing Timmy (Foto: dok. Istimewa)

    Tetangga pelaku memberikan keterangan kepada polisi. Tetangga tak ada yang mendengar suara letusan senapan angin pelaku karena saat itu kondisi cuaca sedang hujan.

    “Keterangan dari tetangga sekitar dan tukang yang sedang membangun rumah depan lokasi bahwa pada hari Selasa tanggal 21 Januari 2025 tidak mendengar suara letupan ataupun suara keras lainnya karena pada sekitar pukul 15.00-18.00 WIB cuaca hujan,” ungkap Kompol Seto.

    Sementara itu, kini pelaku mengaku menyesal. Pelaku tidak tahu jika perbuatannya melanggar hukum.

    “Kalau kemarin waktu kita tanya ngakunya menyesal. Dia tidak tahu kalau perbuatannya itu melanggar hukum,” kata Panit Reskrim Polsek Kelapa Gading Iptu Amirul Fadel saat dihubungi detikcom, Kamis (23/1/2025).

    Polisi pun kemudian menjelaskan kepada pelaku bahwa perbuatannya menyiksa binatang termasuk melanggar hukum.

    “Makanya kemarin pas kami datangi, kita jelaskan bahwa itu melanggar hukum, kita jelaskan jeratan pasalnya,” jelasnya.ahun penjara.

    DD juga mengatakan bahwa kucing itu dibiarkan saja usai ditembak. “(Kucing) dibiarkan saja,” kata Panit Reskrim Polsek Kelapa Gading Iptu Amirul Fadel.

    Amirul mengatakan, setelah kejadian itu, warga yang melihat kucing tersebut terkapar kemudian memindahkannya ke pinggir jalan.

    “Yang memindahkan kucingnya sama tukang seberang rumahnya. (Dipindahkan) dari tengah jalan ke pinggir jalan,” terang dia.

    Halaman 2 dari 4

    (rdp/rdp)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • 2 Polisi Gugur Ditembak KKB dalam 4 Hari, Iqbal Diserang saat Patroli, Ronald Usai Antre Beli Minyak – Halaman all

    2 Polisi Gugur Ditembak KKB dalam 4 Hari, Iqbal Diserang saat Patroli, Ronald Usai Antre Beli Minyak – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Hanya berselang 4 hari, dua anggota Polri gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

    Briptu Iqbal Anwar Arif, anggota Satgas Damai Cartenz ditembak KKB saat melaksanakan tugas operasi bersama Satuan Tugas (Satgas) Damai Cartenz di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan, Jumat (17/1/2025) pukul 16.30 WIT.

    Dia mengalami luka tembak pada bagian leher.

    Empat hari kemudian tepatnya Selasa (21/1/2025), anggota Polres Puncak Jaya, Brigpol Ronald M Enok juga menjadi korban kebrutalan KKB.

    Brigpol Ronald ditembak saat sedang membeli minyak tanah di Kampung Lima-lima, Distrik Pagaleme, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, untuk kebutuhan keluarga.

    Tembakan itu mengenai bagian dada korban sehingga Brigpol Ronald langsung terjatuh ke got.

    Nyawanya tak bisa diselamatkan.

    Berikut kronologis penyerangan KKB terhadap Briptu Iqbal Anwar Arif dan  Brigpol Ronald M Enok.

    Kronologis Briptu Iqbal Diserang

    Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Yusuf Sutejo menjelaskan kronologis penyerangan hingga menewaskan anggotanya, Briptu Iqbal Anwar Arif.

    Kombes Yusuf mengatakan, awalnya mobil yang membawa anggota Satgas Damai Cartenz sedang melakukan patroli.

    Insiden penembakan berlangsung di sekitar PT AMO.

    Sebelum melewati tanjakan, satu unit sepeda motor yang dikendarai oleh dua orang melintas.

    Namun saat hendak melewati tanjakan, mobil patroli Satgas Damai Cartenz terpaksa berhenti karena ada kayu papan yang melintang di jalan. 

    “Tepat sebelum mencapai puncak, tim patroli menemukan sebuah papan kayu melintang yang menghalangi jalan. Saat kendaraan mereka terpaksa berhenti, tembakan tiba-tiba dilepaskan dari arah tebing kanan,” ujarnya.

    Briptu Iqbal yang saat itu sedang berdiri pada bagian tengah bak mobil patroli, terkena peluru di bagian leher dan langsung terjatuh.

    Rekan-rekannya segera melakukan manuver perlindungan dan evakuasi darurat untuk menyelamatkan korban. 

    Pengejaran terhadap pelaku pun sempat dilakukan, namun belum membuahkan hasil.  
     
    Briptu Iqbal sempat mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Elelim sebelum dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 17.35 WIT.

    Sosok Iqbal Anwar

    Mengutip Tribun-Papua.com, Iqbal Anwar Arif merupakan personel tim Tindak Belukar Odc-2025 Brimob Resimen 3 Batalyon B.

    Iqbal Anwar Arif adalah Anggota Ba Provos Yon B Men III Pasukan Pelopor yang tergabung dalam Satgas Operasi Damai Cartenz (ODC) 2025.

    Kapolres Yalimo Kompol Joni Samonsabra menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga almarhum Iqbal Anwar.

    Kapolres juga mengapresiasi dedikasi dan pengorbanan Brigpol Iqbal selama bertugas.

    Kapolres menyebut sosok Iqbal Anwar adalah prajurit terbaik.

    “Kami kehilangan seorang prajurit terbaik yang telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam melaksanakan tugas negara,” kata Kapolres Kompol Joni Samonsabra. 

    Selama bertugas, Briptu Iqbal dikenal sebagai salah satu prajurit terbaik yang direkrut dalam melaksanakan Operasi Damai Cartenz di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan, tahun 2025. 

    Kapolres Kompol Joni Samonsabra mengatakan Briptu Iqbal salah satu prajurit yang selama ini telah membantu dalam menjaga keamanan di Kabupaten Yalimo. 

    Joni menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga almarhum Briptu Iqbal serta mengapresiasi dedikasi dan pengorbanannya selama bertugas sebagai anggota Polri di Kabupaten Yalimo. 

    “Kami mendoakan, semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan,” ucapnya. 

    Kepergian Briptu Iqbal meninggalkan duka yang mendalam.

    Tak hanya bagi keluarga besar Polri, tetapi juga bagi masyarakat Kabupaten Yalimo yang selama ini merasakan langsung pengabdian almarhum selama bertugas di wilayah tersebut.

    “Penghormatan terakhir ini menjadi simbol penghargaan atas pengorbanan almarhum dalam menjaga keamanan dan kedamaian di Papua,” ujarnya. 

    Briptu Iqbal Anwar Arif mendapatkan kenaikan pangkat anumerta, pasca-gugur ditembak KKB di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan.

    Kini, Iqbal menyandang pangkat Brigpol anumerta.

    “Briptu Iqbal telah dinaikkan pangkat menjadi Brigpol Anumerta, usai dinyatakan gugur dalam melaksanakan tugas operasi di Yalimo,” ujar Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faisal Rahmadani dalam keterangan tertulis dikutip dari Kompas.com, Sabtu (18/1/2025) malam.

    Jenazah almarhum telah diterbangkan dari Yahukimo ke Jayapura dan selanjutnya diterbangkan ke kampung halamannya di Jakarta untuk dimakamkan.

    Brigpol Ronald M Enok Diserang Usai Antre Minyak Tanah

    Brigpol Ronald ditembak saat sedang antre minyak tanah di sebuah Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) di Kampung Lima-Lima, Distrik Pagaleme.

    “Brigpol Ronald saat itu sedang antre minyak tanah sebelum ditembak KKB,” jelas Brigjen Faizal Ramadhani, Kepala Operasi Satuan Tugas Damai Cartenz.

    Peristiwa penembakan terjadi di Kampung Lima-lima, Distrik Pagaleme, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Selasa (21/1/2025) sekira pukul 12.18 WIT.

    Brigjen Pol Faizal Ramadhani menjelaskan kronologis penembakan KKB yang menyebabkan anggota Polres Puncak Jaya, Brigpol Ronald M Enok gugur.

    Peristiwa bermula saat Brigpol Ronald M Enok keluar dari Mapolres Puncak Jaya sekira pukul 11.30 WIT menuju kantor KPU untuk mengisi daya baterai handphone.

    Tiba di Kantor KPU, Brigpol Ronald M Enok langsung mengisi daya baterai handphone dan menitipkan handphonenya. 

    Kemudian Brigpol Ronald pergi untuk membeli minyak tanah guna kebutuhan di rumah.

    Setelah membeli minyak tanah, Brigpol Ronald hendak membawa minyak tanah yang dibelinya ke rumah.

    Namun tak disangka, sesampainya di Kampung Lima-lima, Brigpol Ronald ditembak.

    Tembakan itu mengenai bagian dada korban sehingga Brigpol Ronald langsung terjatuh ke got.

    Pada pukul 12.18 WIT, aparat keamanan menerima informasi dari masyarakat setempat lewat telepon bahwa ada penembakan terhadap anggota Polres Puncak Jaya di Kampung Lima-lima.

    Kemudian pukul 12.20 WIT, korban dievakuasi ke RS Mulia. 

    Diketahui korban terkena tembakan pada bagian dada sebelah kanan tembus pada bagian belakang.

    Dua lubang peluru pada bagian rusuk sebelah kiri tembus rusuk kanan dan ditemukan selongsong 9,9 mm.

    Saat korban ditembak, korban sedang melaksanakan tugas di Polres dan meminta izin untuk mengantre minyak tanah.

    Setelah insiden tersebut, Brigpol Ronald langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mulia untuk mendapatkan perawatan.

    Namun nyawanya tidak tertolong.

    “Pihak kami bersama Polres Puncak Jaya sedang melakukan investigasi untuk mengungkap pelaku penembakan,” ujar Faizal, yang juga merupakan Wakil Kapolda Papua.

    Faizal mengatakan jenazah Brigpol Ronald telah diterbangkan ke kediamannya di Jayapura untuk disemayamkan dan dimakamkan.

    “Kami memastikan keamanan masyarakat tetap terjaga. Saat ini, langkah-langkah investigasi sedang dilakukan untuk mengungkap pelaku dan motif di balik aksi ini,” ujar Brigjen Faizal.

    Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2025, Kombes Pol Yusuf Sutejo, mengimbau masyarakat tetap tenang.

    Dia meminta agar seluruh pihak membantu aparat dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah Kabupaten Puncak Jaya.

    “Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga situasi agar tetap kondusif,” kata Yusuf.

    TPNPB Akui Tembak Brigpol Ronald

    Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)-Organisasi Papua Merdeka (OPM) bertanggung jawab atas tewasnya Brigpol Ronald M Enok.

    Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom menjelaskan penembakan dilakukan saat pasukan TPNPB Kodap Yambi sedang melakukan operasi di Kompleks 55, Puncak Jaya sejak pagi hingga siang.

    Sebby Sambom juga menyampaikan pesan untuk segera menghentikan aktivitas di wilayah konflik bersenjata di Papua.

    “Manajemen Markas Pusat Komnas TPNPB menyampaikan kepada seluruh orang Papua yang telah bergabung sebagai anggota militer Indonesia untuk segera hentikan aktivitasnya di wilayah konflik bersenjata di tanah Papua,” ujar Sebby.

    Sumber: (Tribunnews.com/Reynas/Wik) (Tribunpapua.com/Paul Manahara Tambunan/Amatus Hubby) (Kompas.com) 

     

  • Tembak Kucing Sampai Mati, Pria di Kelapa Gading Timur Ditangkap Polisi

    Tembak Kucing Sampai Mati, Pria di Kelapa Gading Timur Ditangkap Polisi

    loading…

    Aksi pria berinisial DD (45) yang menembak kucing dengan senapan angin hingga mati viral di media sosial. Foto ilustrasi/SindoNews

    JAKARTA – Aksi pria berinisial DD (45) yang menembak kucing dengan senapan angin hingga mati viral di media sosial (medsos). Saat ini pelaku sudah ditangkap untuk dimintai keterangan.

    Kapolsek Kelapa Gading Kompol Seto Handoko Putra mengatakan, kasus ini terungkap berdasarkan informasi yang beredar di media sosial. Mendapat informasi tersebut, anggota langsung melakukan pengembangan.

    “Kasus ini kami ungkap setelah ada informasi di media sosial terkait aksi pelaku, dan kami lakukan pengembangan,” katanya, Kamis (23/1/2025).

    Baca Juga

    Seto menjelaskan kronologi penembakan kucing tersebut. Menurut Seto, peristiwa itu terjadi di kawasan Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara pada pada Selasa, 21 Januari 2025 sekitar pukul 16.00 WIB.

    Usai viral di media sosial, polisi bergerak melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku di rumahnya pada Rabu, 22 Januari 2025 pukul 14.32 WIB tanpa perlawanan.

    (cip)

  • 1 Siswa Tewas dalam Tragedi Penembakan Kantin Sekolah di Amerika, Motif Masih Diselidiki – Halaman all

    1 Siswa Tewas dalam Tragedi Penembakan Kantin Sekolah di Amerika, Motif Masih Diselidiki – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Tregadi penembakan kembali menghantui Amerika Serikat (AS).

    Insiden terbaru terjadi di sebuah sekolah, CNN melaporkan.

    Pada Rabu (22/1/2025), kantin Sekolah Menengah Antioch di Nashville ditembaki peluru.

    Akibatnya satu siswa tewas dan satu siswa lainnya mengalami cedera.

    Menurut pernyataan dari pihak kepolisian, penembakan terjadi sekitar pukul 11:09 ET di kantin sekolah.

    Penembak diidentifikasi sebagai Solomon Henderson berusia 17 tahun.

    Solomon Henderson melepaskan sejumlah tembakan sebelum akhirnya menembak dirinya sendiri.

    Dalam konferensi pers, Juru bicara Kepolisian Metro Nashville, Don Aaron, menyampaikan bahwa pelajar yang tewas dalam insiden ini adalah Josselin Corea Escalante, seorang siswa berusia 16 tahun.

    Sementara itu, siswa lain yang terluka mengalami cedera lengan dan sedang dalam kondisi stabil.

    “Siswa yang terluka dalam penembakan itu menderita lecet,” kata Aaron, PBS melaporkan.

    Korban luka dibawa ke Vanderbilt Pediatrics untuk perawatan.

    “Siswa lain (korban) mengalami cedera mata,” papar seorang juru bicara Pusat Medis Universitas Vanderbilt mengatakan kepada stasiun TV News 2.

    Aaron mengungkapkan ada dua petugas keamanan di sekolah pada saat penembakan.

    Akan tetapi, mereka tidak berada di dekat kantin ketika penembakan terjadi.

    Ketika petugas keamanan sekolah tiba, penembakan sudah berhenti dan pelaku mengakhiri hidupnya.

    Pihak sekolah, yang memiliki sekitar 2000 siswa, meminta agar orang tua tidak datang langsung ke lokasi sekolah untuk menjemput anak-anak mereka.

    Sebagai gantinya, mereka diarahkan untuk menunggu di rumah sakit terdekat.

    Siswa-siswa yang selamat diantar menggunakan bus setelah diizinkan untuk keluar dari sekolah oleh pihak kepolisian.

    Penyelidikan

    Badan Investigasi Tennessee serta Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api, dan Bahan Peledak (ATF) terlibat dalam penanganan insiden tersebut.

    Hingga Rabu (22/1/2025) sore, pihak kepolisian Nashville belum meminta bantuan dari FBI dalam penyelidikan lebih lanjut mengenai motif di balik penembakan ini.

    Penyelidikan saat ini masih berfokus untuk mendalami apa yang mendorong Henderson untuk melakukan tindakan tersebut.

    Respon Orang Tua dan Masyarakat

    Dajuan Bernard, salah satu orang tua siswa, mengungkapkan perasaannya saat menunggu putranya.

    Ia pertama kali mendengar tentang penembakan tersebut melalui pesan dari putranya yang terdengar terkejut.

    “Dia baik-baik saja dan memberi tahu saya bahwa semuanya baik-baik saja,” kata Bernard, Fox 9 melaporkan.

    Bernard juga menyatakan bahwa ia dan istrinya mungkin akan mempertimbangkan untuk mendidik anak mereka di rumah sebagai langkah pencegahan.

    “Dunia ini sangat gila, hal itu bisa terjadi di mana saja,”

    “Kami harus melindungi anak-anak dan membesarkan mereka dengan benar untuk mencegah mereka melakukan hal ini,” ujarnya.

    Insiden Penembakan di Nashville

    Peristiwa penembakan ini mengingatkan kita pada insiden tragis yang terjadi pada bulan Maret 2023.

    Kala itu, seorang penembak menewaskan tiga anak berusia 9 tahun dan tiga orang dewasa di The Covenant School, sebuah sekolah dasar Kristen swasta di Nashville.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Serangan Israel Hancurkan Jalanan dan Rumah Sakit di Tepi Barat

    Serangan Israel Hancurkan Jalanan dan Rumah Sakit di Tepi Barat

    Tepi Barat

    Tentara Israel menghancurkan jalanan dan rumah sakit milik pemerintah di Jenin, Tepi Barat, wilayah Palestina yang diduduki Israel. Tembakan dan ledakan terdengar di wilayah tersebut.

    Dilansir AFP, Kamis (23/1/2025), operasi tersebut dilakukan militer Israel beberapa hari setelah gencatan senjata menghentikan pertempuran selama lebih dari setahun di Gaza. Aksi brutal tentara Israel itu sedikitnya menewaskan 10 warga Palestina.

    Pejabat Israel mengklaim serangan itu adalah bagian dari kampanye yang lebih luas terhadap militan di Tepi Barat. Pejabat tersebut juga mengutip ribuan upaya serangan sejak perang Gaza meletus Oktober 2023.

    “Situasinya sangat sulit,” kata Gubernur Jenin Kamal Abu al-Rub kepada AFP.

    “Tentara pendudukan telah menghancurkan semua jalan menuju kamp Jenin dan rumah sakit pemerintah Jenin… Ada penembakan dan ledakan,” tambahnya.

    Pasukan Israel telah menahan sekitar 20 orang dari desa-desa di sekitar Jenin sejak operasi dimulai pada hari Selasa (21/1). Koresponden AFP mendengar suara tembakan dan ledakan di kamp pengungsi Jenin.

    (isa/yld)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu