Kasus: pembunuhan

  • Polisi tangkap pembunuh yang korbannya dimasukkan ke dalam karung

    Polisi tangkap pembunuh yang korbannya dimasukkan ke dalam karung

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya telah menangkap terduga pelaku pembunuhan yang korbannya dimasukkan ke dalam karung di Jalan Daan Mogot KM 21, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, Banten, pada Selasa (22/4).

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi menjelaskan pelaku berinisial N alias R, laki-laki berusia 23 tahun.

    “Penangkapan dilakukan sekitar jam 16.00 WIB di Kelurahan Penunggangan Utara, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang,” katanya dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

    Ade Ary menjelaskan, pelaku yang beralamatkan di Kampung Eurih, Kelurahan Curug, Kecamatan Cibaliung, Pandeglang, Banten, tersebut membunuh karena ada motif pekerjaan.

    “Motif melakukan pembunuhan karena ada masalah pekerjaan di tempat kerja di konveksi,” katanya.

    Polres Metro Tangerang Kota masih menyelidiki penemuan jasad laki-laki tanpa identitas di Jalan Daan Mogot KM. 21, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, Banten, pada Selasa pagi.

    “Jadi pada hari ini Selasa (22/4) pukul 08.15, Polsek Batu Ceper mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa di Jalan Daan Mogot KM 21 telah ditemukan jasad seorang pria di dalam karung yang ditemukan di dalam got,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Polisi Zain Dwi Nugroho dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (22/4).

    Dari hasil pengecekan dan olah tempat kejadian perkara (TKP) awal ditemukan adanya mayat laki-laki tanpa identitas atau Mr. X.

    “Kemudian dari hasil pemeriksaan tadi bahwa ada kekerasan pada kepala, termasuk bagian tangan,” katanya.

    Dia menduga adanya tindak pidana terhadap korban tersebut, namun dia memohon waktu untuk melakukan penyelidikan.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Motif Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Karung di Tangerang Terungkap: Masalah Pekerjaan – Halaman all

    Motif Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Karung di Tangerang Terungkap: Masalah Pekerjaan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tim gabungan Jatanras krimum Polda Metro Jaya dan Sat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota telah menangkap pelaku pembunuhan mayat dalam karung di Batuceper, Rabu (23/4/2025).

    Penangkapan dilakukan di Kelurahan Penunggangan Utara Kecamatan Pinang, Kota Tangerang sekitar pukul 16.00 WIB.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan terduga pelaku ialah N alias R (23).

    Dia tinggal di Kampung Eurih, Kelurahan Curug, Kecamatan Cibaliung, Pandeglang, Banten.

    “Motif melakukan pembunuhan karena ada masalah pekerjaan di tempat kerja (konveksi),” ungkap Ade Ary dalam keterangan Kamis (24/4/2025).

    Sebelumnya geger penemuan mayat tanpa identitas di pinggir Jalan Daan Mogot, KM. 21, Batuceper, Kota Tangerang, Banten, Selasa (22/4/2025) kemarin.

    Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menyebut korban merupakan tindak pidana kekerasan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang. 

    Dari hasil autopsi ditemukan sejumlah luka-luka akibat kekerasan benda tajam dan tumpul.

    “Hasil autopsi yang dilakukan oleh Tim Kedokteran Forensik RSUD Kabupaten Tangerang, terdapat luka terbuka di kepala dan rahang bagian kanan dan kiri, luka memar di leher dan pipi diduga akibat kekerasan benda tumpul,” ungkapnya dalam keterangan Rabu (23/4/2025) pagi.

    “Kemudian pada tangan kanan serta jari dan dahi kiri ada luka terbuka akibat benda tajam,” sambung Kapolres.
      
    Penyidik menilai kematian korban ini sangat tidak wajar. 

    Pihaknya masih terus mendalami dugaan korban tewas akibat dibunuh. 

    Hal itu melihat pola kematian korban yang telah meninggal dunia selama 2-3 hari pasca ditemukan sesuai hasil autopsi.

    “Dari hasil sementara ada tanda kekerasan benturan benda tumpul dan tajam. Begitu hasil pemeriksaan sementara tapi untuk lebih lengkapnya masih menunggu hasil final autopsi,” ujarnya.

    Kapolres mengingatkan, masyarakat yang merasa kehilangan salah satu anggota keluarga untuk segera melapor dan berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya. 

    Polisi memperkirakan usia korban diperkirakan antara 20 hingga 30 tahun.

    Hingga kini polisi masih terus melakukan upaya untuk mengidentifikasi identitas korban.

  • Motif Pembunuh Pria Dalam Karung di Tangerang: Masalah Pekerjaan di Tempat Konveksi
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        24 April 2025

    Motif Pembunuh Pria Dalam Karung di Tangerang: Masalah Pekerjaan di Tempat Konveksi Megapolitan 24 April 2025

    Motif Pembunuh Pria Dalam Karung di Tangerang: Masalah Pekerjaan di Tempat Konveksi
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    Polisi mengungkapkan, N alias R (23) membunuh Al-Bashar (32), pria yang jasadnya ditemukan dalam karung di Jalan Daan Mogot KM 21, Batuceper, Kota Tangerang, karena masalah pekerjaan.
    “Motif melalukan pembunuhan karena ada masalah pekerjaan di tempat kerja atau konveksi,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi, Kamis (24/4/2025).
    Kendati demikian, eks Kapolres Metro Jakarta Selatan itu belum menjelaskan lebih rinci terkait permasalahan yang terjadi antara korban dan pelaku.
    Penyidik Unit II Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih melalukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku.
    Di sisi lain, polisi menangkap N di sebuah rumah kawasan Panunggangan Utara, Pinang, Kota Tangerang, Rabu (23/4/2025) pukul 16.00 WIB.
    “Pelaku atas nama N alias R, berusia 23 tahun, dan beralamat di Kampung Eurih, Desa Curug, Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang,” ungkap Ade Ary.
    Diberitakan sebelumnya, sesosok jasad ditemukan terbungkus dalam karung di saluran air Jalan Daan Mogot KM 21, Batuceper, Kota Tangerang, Selasa (22/4/2025) pukul 08.15 WIB.
    Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), mayat tersebut merupakan seorang pria dan memiliki tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya.
    Menurut hasil otopsi sementara dari Tim Forensik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang, ditemukan luka terbuka di bagian kepala serta rahang kanan dan kiri, serta luka memar di leher dan pipi yang diduga akibat kekerasan benda tumpul.
    Tim Forensik RSUD Kabupaten Tangerang juga menemukan luka-luka akibat benda tajam pada bagian tangan, jari, dan dahi sebelah kiri.
    Mayat tanpa identitas tersebut diperkirakan telah tewas dua hingga tiga hari sebelum ditemukan di saluran air di Jalan Daan Mogot KM 21.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Titik Terang Misteri Mayat Pria Dalam Karung di Tangerang, Pelaku Beraksi Sendirian

    Titik Terang Misteri Mayat Pria Dalam Karung di Tangerang, Pelaku Beraksi Sendirian

    TRIBUNJAKARTA.COM – Misteri mayat pria dalam karung di got pinggir Jalan Daan Mogot KM 21, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang menemui titik terang.

    Mayat dalam karung itu menggegerkan warga sekitar pada Selasa (22/4/2025).

    Terkini, polisi menangkap pelaku pembunuhan kasus mayat dalam karung tersebut.

    Pelaku ditangkap di  Panunggangan Utara, Pinang, Kota Tangerang pada Rabu (23/4/2025) sekira pukul 16.00 WIB.

    Pelaku yang berinisial N alias R ini ditangkap oleh Unit II Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya

    Usai ditangkap, pelaku langsung dibawa ke Mapolda Metro Jaya untuk dimintai keterangan. Polisi belum mengungkapkan motif dari pembunuhan ini. 

    Termasuk apa hubungan pelaku dengan korbannya. Namun, polisi mengungkapkan pelaku beraksi sendirian.

    “Pelaku tunggal,” kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim saat dikonfirmasi, Rabu. 

    Penemuan Mayat

    Mayat pria dalam karung ditemukan di got pinggir Jalan Daan Mogot KM 21, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang, Selasa (22/4/2025). 

    Saat dibuka, tubuh jasad pria muda itu terlipat. Bagian kepala jasad itu ada luka. Penemuan Mayat Pria itu menggegerkan warga sekitar.

    Jalan tersebut biasa dilintasi kendaraan dan pejalan kaki. Warga yang menemukan jasad dalam karung itu segera melapor ke Polsek Batuceper.

    Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, mengatakan, pihaknya langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) mayat pria dalam karung. 

    Namun, identitas pria itu hingga kini belum diketahui. 

    “Polsek Batuceper mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa di Jalan Daan Mogot KM. 21 Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, telah ditemukan jasad seorang pria di dalam karung. Saat ini identitasnya belum diketahui, berarti masih mister X,” ujar Zain saat ditemui di RSUD Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Selasa. 

    Setelah tim kepolisian tiba di lokasi, mereka langsung melakukan olah TKP dan mengamankan sejumlah barang bukti. Dari hasil pengecekan sementara, jasad menunjukkan ada luka di bagian kepala. 

    “Dari hasil pemeriksaan tadi bahwa ada kekerasan pada kepala, termasuk bagian tangan. Tentunya saat ini ada dugaan tindak pidana terhadap korban tersebut,” jelas Zain. 

    Jasad yang dibungkus karung itu diperkirakan sudah beberapa waktu berada di dalam got, meski kepastian lamanya baru akan diketahui usai otopsi dilakukan. 

    Polisi belum bisa memastikan penyebab kematian dan kapan tepatnya korban dibunuh. 

    “Setelah dilakukan otopsi baru kita bisa mengetahui jasad ini sudah berapa hari, sudah berapa lama, termasuk kekerasan ini penyebabnya apa,” kata dia. 

    Pihak kepolisian kini tengah menelusuri identitas korban.

    Saat ini, beberapa barang bukti telah diamankan, termasuk karung dan pakaian yang dikenakan korban. 

    Polisi akan kembali melakukan olah TKP untuk mencari petunjuk lain yang bisa membantu pengungkapan kasus ini.

    “Sementara kami akan lakukan olah TKP lagi untuk menemukan barang bukti lain, yang jelas karung dan pakaian yang digunakan sudah kami amankan,” ucap Zain. (Kompas.com)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Identitas Mayat Pria di Got Tangerang Terungkap, Warga Lampung Selatan Berusia 32 Tahun
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        24 April 2025

    Identitas Mayat Pria di Got Tangerang Terungkap, Warga Lampung Selatan Berusia 32 Tahun Megapolitan 24 April 2025

    Identitas Mayat Pria di Got Tangerang Terungkap, Warga Lampung Selatan Berusia 32 Tahun
    Tim Redaksi
    TANGERANG, KOMPAS.com –
    Polisi mengungkap identitas
    mayat pria dalam karung
    yang ditemukan di got pinggir Jalan Daan Mogot, KM 21, Batuceper, Kota Tangerang. Korban diketahui bernama Al-Bashar (32), warga Lampung Selatan.
    “Benar, identitas korban Mr X telah diketahui, yaitu atas nama Al-Bashar, usia 32 tahun, warga Dusun Sugih Waras, Lampung Selatan,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota AKBP Dicky Pertofan dalam keterangannya, Rabu (23/4/2025).
    Al-Bashar diketahui bekerja di perusahaan konveksi di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Jenazahnya telah diserahkan ke keluarga pada Rabu (23/4/2025) sekira pukul 10.00 WIB di Pemulasaraan Jenazah RSUD Kabupaten Tangerang.
    “Jenazah almarhum telah diserahkan ke keluarga untuk di makamkan di kampung halaman,” jelas dia.
    Identitas korban terungkap setelah tim Inafis gabungan mengidentifikasi sidik jari dan mencocokkannya dengan ciri fisik serta pakaian yang dikenakan korban.
    “Keluarga korban datang ke RSUD Kabupaten Tangerang dan mengenali korban dari gigi serta bekas luka di punggung,” ujar Dicky.
    Sementara itu, Tim Jatanras Polda Metro Jaya menangkap pembunuh pria yang jasadnya dimasukan ke dalam karung dan dibuang ke got pinggir Jalan Daan Mogot, KM 21, Batuceper, Kota Tangerang.
    “Iya sudah kami tangkap pelakunya,” ujar Wakil Dikrektur Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Putu Kholis Aryana saat dikonfirmasi, Rabu.
    Pelaku ditangkap di Panunggangan Utara, Kota Tangerang, pada Rabu (23/4/2025) sekitar pukul 16.00 WIB.
    “Pelaku berinisial N alias R,” kata Kasubdit Jatanras AKBP Abdul Rahim.
    Usai ditangkap, pelaku langsung dibawa ke Mapolda Metro Jaya untuk dimintai keterangan.
    Polisi belum mengungkapkan motif dari pembunuhan ini, termasuk apa hubungan pelaku dengan korban.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Polisi Tangkap Pembunuh Pria Terbungkus Karung di Saluran Air Tangerang – Halaman all

    Polisi Tangkap Pembunuh Pria Terbungkus Karung di Saluran Air Tangerang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan pria terbungkus karung yang jasadnya ditemukan penuh luka di saluran air atau got di kawasan Batu Ceper, Tangerang.

    Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim mengatakan pelaku diketahui berinisial N alias R.

    “Subdit Jatanras Polda Metro Jaya berhasil melakukan penangkapan terhadap pelaku pembunuhan (mayat di dalam karung) TKP di Batu Ceper, Kota Tangerang,” kata Abdul Rahim dalam keterangannya, Rabu (23/4/2025) malam.

    Abdul Rahim mengatakan pelaku ditangkap di sebuah kontrakan di kawasan Pinang, Kota Tangerang.

    “Penangkapan dilakukan (Rabu 23 April 2025) sekitar pukul 16.00 wib di kel Penunggangan utara Kec. Pinang, Kota Tangerang,” tuturnya.

    Meski begitu, Abdul Rahim belum membeberkan secara rinci soal penangkapan maupun motif pembunuhan tersebut.

    Sebelumnya, jasad korban ditemukan sekira pukul 08.15 WIB oleh warga yang mencium bau tidak sedap pada Selasa (21/4/2025).

    Setelah ditelusuri, bau tidak sedap tersebut berasal dari dalam karung didalam saluran air (got) pinggir Jalan Raya Daan, KM 21, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang.

    Penemuan itu diteruskan warga ke Kepolisian Sektor (Polsek) Batu Ceper untuk ditindaklanjuti. 

    Polisi memperkirakan usia korban antara 20 hingga 30 tahun.

    Dalam hal ini, pria tanpa identitas yang ditemukan terbungkus karung itu diduga korban pembunuhan.

    Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menyebut korban merupakan tindak pidana kekerasan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang. 

    Dari hasil autopsi ditemukan sejumlah luka-luka akibat kekerasan benda tajam dan tumpul.

    “Hasil autopsi yang dilakukan oleh Tim Kedokteran Forensik RSUD Kabupaten Tangerang, terdapat luka terbuka di kepala dan rahang bagian kanan dan kiri, luka memar di leher dan pipi diduga akibat kekerasan benda tumpul,” ungkapnya dalam keterangan Rabu (23/4/2025) pagi.

    “Kemudian pada tangan kanan serta jari dan dahi kiri ada luka terbuka akibat benda tajam,” sambung Kapolres.

    Penyidik menilai kematian korban ini sangat tidak wajar. 

    Pihaknya masih terus mendalami dugaan korban tewas akibat dibunuh. 

    Hal itu melihat pola kematian korban yang telah meninggal dunia selama 2-3 hari pasca ditemukan sesuai hasil autopsi.

    “Dari hasil sementara ada tanda kekerasan benturan benda tumpul dan tajam. Begitu hasil pemeriksaan sementara tapi untuk lebih lengkapnya masih menunggu hasil final autopsi,” ujarnya.

    Kapolres mengingatkan, masyarakat yang merasa kehilangan salah satu anggota keluarga untuk segera melapor dan berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya. 

  • Detik-detik Penangkapan Pembunuh Pria Dalam Karung di Tangerang

    Detik-detik Penangkapan Pembunuh Pria Dalam Karung di Tangerang

    Jakarta

    Pria berinisial N alias R (23), pelaku pembunuhan pria yang jasadnya terbungkus karung di Batuceper, Tangerang ditangkap Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya. N ditangkap dalam sebuah kamar saat sedang tidur.

    Dilihat dari video penangkapan yang diterima, Rabu (23/4), anggota Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya mulanya mendatangi sebuah rumah kontrakan. Salah satu anggota terlihat lebih dulu mengetuk pintu.

    Tak lama kemudian, anggota tersebut membuka secara paksa pintu kontrakan dengan mendobraknya. Saat berhasil membuka pintu, anggota jajaran Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya mendapati sosok N sedang tertidur di sebuah kasur.

    N pun kaget ketika mengetahui anggota jajaran Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya mendobrak pintu dan masuk ke kontrakan itu. Pelaku pasrah saat ditangkap.

    Alhasil, anggota Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya dengan mudah mengamankan pelaku. Selanjutnya N digiring keluar rumah kontrakan untuk mengarah ke mobil.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam mengungkap motif N melakukan pembunuhan. Ade Ary menjelaskan N dengan korbannya memiliki masalah dalam pekerjaan.

    Sebelumnya, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim menjelaskan N ditangkap hari ini pukul 16.00 WIB. N ditangkap di kawasan Penunggangan utara Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.

    “Pelaku tunggal,” terang Abdul Rahim kepada wartawan.

    “Setelah ditelusuri bau tersebut ternyata berasal dari dalam karung yang berada di pinggir di antara got pinggir Jalan Daan Km 21, wilayah hukum Polsek Batuceper,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho kepada wartawan, Selasa (22/4).

    Zain menyebutkan korban diperkirakan berusia 20-30 tahun. Selain itu, dari hasil pemeriksaan luar, ditemukan luka terbuka pada kepala dan tangan kanan korban.

    “Pada pemeriksaan luar diketahui pada mayat korban di temukan beberapa luka terbuka pada kepala dan tangan kanan,” jelas Zain.

    Zain mengatakan pihaknya masih menunggu hasil autopsi secara menyeluruh di RSUD Kabupaten Tangerang. Dia mengimbau warga yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera menghubungi Polres Metro Tangerang Kota.

    (idn/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • 5 Fakta Rombongan Turis Dibantai Bikin PM Modi Buru-buru Balik ke India

    5 Fakta Rombongan Turis Dibantai Bikin PM Modi Buru-buru Balik ke India

    Jakarta

    Kelompok bersenjata menyerang rombongan turis di Kashmir, India, menewaskan lebih dari 20 orang. Perdana Menteri India Narendra Modi yang sedang melakukan perjalanan ke Arab Saudi buru-buru pulang ke India buntut insiden maut itu.

    Dilansir AFP, Selasa (22/4/2025), kelompok bersenjata itu melepaskan tembakan yang menyasar wisatawan di kawasan wisata Pahalgam, Kashmir, yang dikuasai India.

    Serangan itu menargetkan turis di Pahalgam, yang terletak sekitar 90 kilometer (55 mil) melalui jalan darat dari kota utama Srinagar.

    Seorang pemandu wisata mengatakan kepada AFP bahwa dirinya tiba di tempat kejadian setelah mendengar suara tembakan dan membawa beberapa yang terluka pergi dengan menunggang kuda.

    “Saya melihat beberapa pria tergeletak di tanah tampak seperti mereka sudah mati,” kata Waheed.

    Jumlah Korban Jiwa

    Belum ada jumlah korban resmi yang dirilis, tetapi sumber keamanan mengatakan kepada AFP, bahwa sedikitnya 26 orang tewas pada Selasa (22/4) sore waktu setempat, ketika orang-orang bersenjata keluar dari hutan di tempat wisata populer dan menyerang kerumunan pengunjung dengan tembakan otomatis.

    Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, tetapi pemberontak di wilayah mayoritas Muslim itu telah melancarkan pemberontakan sejak 1989.

    Mereka mengupayakan kemerdekaan atau penggabungan dengan Pakistan-yang menguasai sebagian kecil wilayah Kashmir dan, seperti India, mengklaimnya secara penuh.

    Pembunuhan itu terjadi sehari setelah Modi bertemu dengan Wakil Presiden AS JD Vance, yang sedang dalam lawatan empat hari ke India.

    PM Modi mengecam “tindakan keji” tersebut dan berjanji para penyerang “akan diadili”.

    Modi Buru-buru Balik dari Saudi

    Narendra Modi (Foto: Media Center KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa)

    PM India Modi berada di Arab Saudi saat penyerangan itu terjadi. Dia mempersingkat kunjungannya ke Arab Saudi pada hari Selasa (22/4).

    Dilansir The Star, Rabu (23/4/2025), dalam sebuah posting di media sosial X, Modi menyatakan “Mereka yang berada di balik tindakan keji ini akan diadili.”

    “Agenda jahat mereka tidak akan pernah berhasil. Tekad kami untuk memerangi terorisme tidak tergoyahkan dan akan semakin kuat,” tulisnya.

    Modi telah melakukan perjalanan ke kota Jeddah di Saudi pada hari Selasa untuk kunjungan selama dua hari.

    Pemimpin India tersebut mengadakan pembicaraan bilateral dengan Putra Mahkota Saudi Mohammed Bin Salman sebelum pulang ke New Delhi, ibu kota India pada Selasa malam, menyusul serangan di Kashmir.

    Putra Mahkota Saudi mengutuk serangan itu dan menyampaikan belasungkawa atas hilangnya nyawa, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri India Randhir Jaiswal.

    Para pemimpin oposisi India juga menyampaikan kesedihan dan kecaman atas serangan itu.

    Pemimpin senior partai Kongres, Sonia Gandhi mengatakan dia “sangat sedih dan hancur” saat mengetahui serangan teror itu dan menggambarkannya sebagai “tindakan pengecut”.

    “Seluruh negara bersatu melawan teror. Kita memiliki tekad yang kuat untuk mengalahkan kekuatan yang memecah belah dan kejam ini. Kita perlu bekerja untuk membangun konsensus sosial yang luas melawan teror yang ada di masa lalu,” kata Gandhi.

    Pelaku Pembantaian Diburu

    Pasukan keamanan India di Kashmir melakukan perburuan besar-besaran pada hari Rabu (23/4), sehari setelah orang-orang bersenjata menembaki rombongan turis, membantai sedikitnya 26 orang. Ini merupakan serangan paling mematikan di wilayah tersebut terhadap warga sipil sejak tahun 2000.

    Kepala Menteri Jammu dan Kashmir Omar Abdullah mengatakan serangan itu “jauh lebih besar daripada apa pun yang pernah kami lihat yang ditujukan pada warga sipil dalam beberapa tahun terakhir”.

    Turis Ramai-ramai Kabur dari Kashmir

    Pasca Penembakan, Pahalgam Dijaga Ketat Pasukan Keamanan (Foto: AP/Dar Yasin)

    Para turis beramai-ramai meninggalkan wilayah Pahalgam, Kashmir, yang dijuluki sebagai “Little Switzerland” di India, sehari setelah serangan bersenjata itu. Lonjakan pembatalan dialami hotel-hotel di kawasan yang biasanya dipadati turis yang menghindari cuaca panas di dataran rendah India.

    Pada Rabu (23/4), atau sehari setelah sekelompok pria bersenjata menewaskan 26 orang dalam serangan di Pahalgam, Kepala Menteri Jammu dan Kashmir Omar Abdullah, seperti dilansir AFP, Rabu (23/4/2025), melaporkan adanya “eksodus tamu-tamu kami”.

    Bagi otoritas New Delhi, sebanyak 3,5 juta wisatawan — kebanyakan turis domestik — yang tercatat mengunjungi Kashmir sepanjang tahun 2024 menggambarkan apa yang disebut mereka sebagai “kenormalan dan kedamaian” yang kembali ke wilayah yang rawan pemberontakan itu setelah penindakan keras besar-besaran.

    Sehari usai serangan terjadi, para wisatawan terpantau bergegas meninggalkan kawasan itu, berdesakan di dalam bus dan taksi. Sementara para pemilik hotel melaporkan lonjakan pembatalan booking.

    Di Pahalgam, yang menjadi lokasi serangan, suasana yang biasanya tenang diwarnai suara gemuruh helikopter militer yang tengah memburu para pelaku. Sekitar 24 jam usai serangan, bercak-bercak darah masih terlihat di lokasi kejadian, yang kini dijaga oleh para personel militer yang mengenakan jaket antipeluru.

    Trump Kutuk Aksi Pembunuhan

    Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengutuk penyerangan oleh kelompok bersenjata di kawasan wisata Pahalgam, Kashmir. Trump menjanjikan dukungannya kepada India setelah sedikitnya 24 orang terbunuh dalam peristiwa tersebut.

    “Berita yang sangat mengganggu dari Kashmir,” kata Trump dilansir AFP, Rabu (23/4).

    “Amerika Serikat berdiri teguh bersama India melawan Terorisme,” sambungnya

    Donald Trump menyampaikan “dukungan penuh” kepada India. Hal tersebut disampaikan dalam sebuah panggilan telepon dengan Perdana Menteri (PM), Narendra Modi.

    “Presiden Trump mengutuk keras serangan teror tersebut dan menyatakan dukungan penuh kepada India untuk mengadili para pelaku serangan keji ini,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri India, Randhir Jaiswal di X.

    Halaman 2 dari 3

    (lir/lir)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Pembunuh Pria Dalam Karung Ditangkap di Tangerang
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 April 2025

    Pembunuh Pria Dalam Karung Ditangkap di Tangerang Megapolitan 23 April 2025

    Pembunuh Pria Dalam Karung Ditangkap di Tangerang
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pembunuh pria yang jasadnya ditemukan dalam karung di saluran air Jalan Daan Mogot KM 21, Batuceper, ditangkap di Tangerang, Rabu (23/4/2025).
    “Penangkapan dilakukan sekitar jam 16.00 WIB di Panunggangan Utara, Pinang, Kota Tangerang,” ujar Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim saat dikonfirmasi, Rabu.
    Pelaku yang berinisial N alias R ini ditangkap oleh Unit II Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
    Usai ditangkap, pelaku langsung dibawa ke Mapolda Metro Jaya untuk dimintai keterangan.
    Polisi belum mengungkapkan motif dari pembunuhan ini. Termasuk apa hubungan pelaku dengan korbannya.
    Sebelumnya diberitakan, warga Batuceper, Kota Tangerang, digegerkan dengan penemuan jasad seorang pria dalam karung di got Jalan Daan Mogot KM 21, Selasa (22/4/2025) pagi.
    Kapolres Tangerang Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan, jasad pria tersebut pertama kali ditemukan warga sekitar pukul 08.15 WIB.
    “Polsek Batu Ceper mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa di Jalan Daan Mogot KM. 21 Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, telah ditemukan jasad seorang pria di dalam karung,” ujar Zain Dwi Nugroho saat ditemui di RSUD Kabupaten Tangerang, Jalan Jendral Ahmad Yani, Sukaasih, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Selasa.
    Usai menerima laporan tersebut, polisi kemudian mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
    Dari hasil pengecekan awal menunjukkan, jasad tersebut merupakan seorang pria yang hingga kini belum diketahui identitasnya.
    Polisi menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
    “Saat ini identitasnya belum diketahui, berarti masih Mister X dan dari hasil pemeriksaan tadi bahwa ada kekerasan pada kepala, termasuk bagian tangan,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Akhir Pelarian Pria Misterius yang Bikin Geger Tangerang, Polisi Tangkap Pembunuh Pria dalam Karung

    Akhir Pelarian Pria Misterius yang Bikin Geger Tangerang, Polisi Tangkap Pembunuh Pria dalam Karung

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Polda Metro Jaya menangkap pelaku pembunuhan pria yang mayatnya ditemukan di dalam karung di saluran air di Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang.

    Pelaku berinisial N alias R diringkus jajaran Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada hari ini, Rabu (23/4/2025).

    “Iya sudah kita tangkap pelakunya, inisial N alias R,” kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (23/4/2024).

    Abdul Rahim mengungkapkan, pelaku ditangkap di wilayah Panunggangan Utara, Pinang, Kota Tangerang.

    “Penangkapan dilakukan sekitar jam 16.00 WIB di Kelurahan Panunggangan Utara, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang,” ujar Kasubdit Jatanras.

    Sebelumnya, warga Tangerang dihebohkan dengan penemuan jasad korban pada Selasa (22/4/2025).

    Pertama kali korban ditemukan oleh warga sekitar pukul 08.15 WIB.

    Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan, mayat pria dalam karung itu diduga korban pembunuhan.

    Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho saat ditemui di Mapolres Metro Tangerang Kota, Kamis (22/12/2022). (TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA)

    Berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan oleh tim dokter forensik RSUD Kabupaten Tangerang, terdapat luka di kepala, rahang bagian kanan dan kiri, serta memar di leher dan pipi diduga akibat kekerasan benda tumpul.

    “Kemudian pada tangan kanan serta jari dan dahi kiri ada luka terbuka akibat benda tajam,” ujarnya.

    “Dari hasil pemeriksaan sementara, bahwa ditemukan ada kekerasan pada bagian kepala korban, termasuk juga di bagian tangan,” kata Zain.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya