Kasus: Narkoba

  • 9
                    
                        Ammar Zoni Dijebloskan ke Lapas Super Maximum Security di Nusakambangan
                        Nasional

    9 Ammar Zoni Dijebloskan ke Lapas Super Maximum Security di Nusakambangan Nasional

    Ammar Zoni Dijebloskan ke Lapas Super Maximum Security di Nusakambangan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Aktor sekaligus terpidana kasus narkoba Ammar Zoni bersama 5 warga binaan berisiko tinggi (
    high risk
    ) dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan pada Kamis (16/10/2025).
    Kasubdit Kerjasama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Rika Aprianti mengatakan, Ammar Zoni dan kawan-kawan langsung dijebloskan di Lapas Super Maximum Security Karang Anyar.
    “Seperti warga binaan high risk lainnya yang dipindahkan ke Nusakambangan, mereka juga akan ditempatkan di Lapas Super Maksimum dan Maksimum Security,” kata Rika Aprianti dalam keterangan tertulis, Kamis.
    Rika mengatakan, para narapidana akan diberikan pengamanan dan pembinaan supermaksimum sehingga diharapkan dapat mengubah perilaku menjadi warga binaan yang lebih baik sesuai dengan tujuan sistem pemasyarakatan.
    Dia menjelaskan, pemindahan Ammar dan lima tahanan lainnya ke Nusakambangan bertujuan untuk melindungi lapas dan rutan dari peredaran narkoba serta gangguan keamanan dan ketertiban lainnya.
    “Serta untuk kepentingan warga binaan high risk itu sendiri agar dapat mengubah perilakunya menjadi lebih baik, menyadari kesalahannya, tidak mengulangi agar pada saatnya ini siap kembali ke masyarakat menjadi warga negara yang baik,” tutur Rika.
    Diberitakan sebelumnya, Ammar Zoni disebut mengedarkan narkoba jenis sabu dan tembakau sintetis (sinte) di Rutan Salemba, Jakarta Pusat.
    Dari hasil penyidikan, Ammar diduga mengedarkan narkoba bersama lima tahanan lainnya.
    Kepala Seksi Pidana Umum (Pidum) Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Kejari Jakpus), Fatah Chotib Uddin, mengatakan bahwa berkas perkara Ammar dan lima tersangka lain telah dinyatakan lengkap dan diserahkan ke jaksa penuntut umum pada Rabu (8/10/2025).
    “Iya, benar. Ada enam tersangka, termasuk MAA alias AZ (Ammar Zoni). Dugaan tindak pidananya terkait peredaran narkotika dari dalam rutan,” ujar Fatah saat dikonfirmasi, Kamis (9/10/2025).
    Selain Ammar, lima tersangka lain yang ikut mengedarkan narkoba di dalam rutan berinisial A, AP, AM alias KA, ACM, dan MR.
    Berdasarkan hasil penyidikan Polsek Cempaka Putih, Ammar Zoni menerima narkoba dari seseorang di luar rutan bernama Andre, yang kini berstatus buron (DPO).
    Narkoba tersebut dikirim melalui perantara bernama Asep, yang juga telah ditangkap bersama lima tersangka lain. “DPO kita cuma satu, atas nama Andre. Dia yang kirim barang dari luar ke Ammar. Komunikasinya pakai aplikasi Zangi,” kata Kanit Reskrim Polsek Cempaka Putih, Iptu Mulyadi.
    Ammar kemudian menampung narkoba dan mendistribusikannya kepada tahanan lain untuk diedarkan di dalam rutan.
    “Ammar ini perannya sebagai gudang. Berdasarkan pengakuan tersangka lain, dia yang menyimpan barang dari luar,” ujar Mulyadi.
    Saat penggeledahan, petugas menemukan beberapa paket sabu dan ganja sintetis yang disembunyikan di bagian atas ruangan tahanan, tepatnya di sela-sela atap.
    “Kalau terakhir, barangnya diumpetin di atas,” tambah Mulyadi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dipindah ke Nusakambangan, Ammar Zoni Ditempatkan di Lapas Super Maximum Security

    Dipindah ke Nusakambangan, Ammar Zoni Ditempatkan di Lapas Super Maximum Security

    GELORA.CO  – Artis Ammar Zoni dipindahkan ke Pulau Nusakambangan. Langkah ini imbas dari kasus peredaran narkoba di rumah tahanan (rutan) Kelas I Jakarta Pusat yang melibatkan sang aktor. Ammar terbukti menyimpan sabu dan ganja di dalam penjara. 

    Ammar Zoni dan kelima napi dalam kasus tersebut tiba di Nusakambangan pukul 07.43 WIB. Selanjutnya ditempatkan di Lapas super maximum security Karang Anyar.

    “Seperti warga binaan high risk lainnya yang dipindahkan ke Nusakambangan, mereka akan ditempatkan di Lapas Super Maksimum dan Maksimum Security,” ujar Rika Aprianti, Kasubdit Kerjasama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Kamis (16/10/2025). 

    Dia mengatakan, kebijakan tegas tersebut diharapkan dapat mengubah perilaku mereka menjadi warga binaan agar lebih baik sesuai dengan tujuan sistem pemasyarakatan.

    “Ini menjadi bukti bahwa peringatan Bapak Menteri (Imigrasi dan Pemasyarakatan) dan Pak Dirjen (Pemasyarakatan) serius, bahwa siapa pun yang terlibat peredaran narkoba akan ditindak,” katanya.

    Rika mengungkapkan total sudah lebih dari 1.500 warga binaan high risk yang dipindahkan ke Nusakambangan. Tujuan penting dilakukannya langkah ini antara lain adalah melindungi lapas rutan dari peredaran narkoba dan gangguan kamtib lainnya, serta untuk kepentingan warga binaan high risk itu sendiri.

    “Agar dapat mengubah perilakunya menjadi lebih baik, menyadari kesalahannya, tidak mengulangi agar pada saatnya ini siap kembali ke masyarakat menjadi warga negara yang baik,” ujar Rika. 

    Pemindahan dilakukan dini hari dengan pengawalan petugas Pengamanan Intelijen dan Kepatuhan Internal Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, bersama anggota Polres Jakarta Timur dam Mabes Polri serta petugas Pemasyarakatan Jakarta. 

    Proses pemindahan dan penerimaan di Nukambangan dilakukan sesuai dengan SOP yang berlaku. 

    Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Heri Azhari menyebutkan upaya kontinyu jajarannya di Jakarta untuk  membersihkan lapas dan rutan dari peredaran gelap narkoba. 

    “Seperti yang berulang kali diingatkan Pak Menteri dan Dirjenpas, bahwa zero narkoba adalah harga mati. Maka ini menjadi alarm  kami untuk terus waspada dan bertindak,” kata Heri

  • Geger! Ammar Zoni Dipindahkan ke Nusakambangan Imbas Terlibat Peredaran Narkoba dalam Rutan

    Geger! Ammar Zoni Dipindahkan ke Nusakambangan Imbas Terlibat Peredaran Narkoba dalam Rutan

    GELORA.CO  – Artis Ammar Zoni bersama 5 warga binaan lain resmi dipindahkan ke Nusakambangan. Ini ada kaitannya dengan kasus peredaran narkoba dalam rumah tahanan (rutan) yang menyeret namanya. 

    Ya, Ammar Zoni terlibat aksi mengedarkan narkoba dalam Rutan Kelas I Jakarta Pusat. Dia terbukti menyimpan sabu dan ganja di dalam penjara. 

    “Ini menjadi bukti bahwa peringatan Bapak Menteri (Imigrasi dan Pemasyarakatan) dan Pak Dirjen (Pemasyarakatan) serius, bahwa siapa pun yang terlibat peredaran narkoba akan ditindak,” kata Rika Aprianti, Kasubdit Kerjasama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Kamis (16/10). 

    “Seperti warga binaan high risk lainnya yang dipindahkan ke  Nusakambangan,  mereka juga  akan ditempatkan di Lapas Super Maksimum dan Maksimum Security,” sambung Rika. 

    Dalam penjelasannya, Rika mengatakan, keenam napi itu akan diberikan pengamanan dan  pembinaan super maksimum, dan diharapkan langkah ini dapat mengubah perilaku mereka menjadi warga binaan yang lebih baik sesuai dengan tujuan sistem Pemasyarakatan.

    Ammar Zoni dan kelima napi tiba di Nusakambangan pukul 07.43 WIB, selanjutnya ditempatkan di Lapas Super Maximum Security Karang Anyar.

    Rika mengatakan total sudah lebih dari 1500 warga binaan high risk yang dipindahkan ke Nusakambangan. Tujuan penting dilakukannya langkah ini antara lain adalah melindungi lapas rutan dari peredaran narkoba dan gangguan kamtib lainnya, serta untuk kepentingan warga binaan high risk itu sendiri.

    “Agar dapat mengubah perilakunya menjadi lebih baik, menyadari kesalahannya, tidak mengulangi agar pada saatnya ini siap kembali ke masyarakat menjadi warga negara yang baik,” ujar Rika. 

    Pemindahan dilakukan dini hari dengan pengawalan petugas Pengamanan Intelijen dan Kepatuhan Internal Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, bersama anggota Polres Jakarta Timur dam Mabes Polri serta petugas Pemasyarakatan Jakarta. 

    Proses pemindahan dan penerimaan di Nukambangan dilakukan sesuai dengan SOP yang berlaku. 

    Heri Azhari, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan juga menyebutkan upaya kontinyu jajarannya di Jakarta untuk membersihkan lapas dan rutan dari peredaran gelap narkoba. 

    “Seperti yang berulang kali diingatkan Pak Menteri dan Dirjenpas, bahwa zero narkoba adalah harga mati. Maka ini menjadi alarm  kami untuk terus waspada dan bertindak,” ungkap Heri

  • Mbak Wali Dorong Kolaborasi untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Kota Kediri

    Mbak Wali Dorong Kolaborasi untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Kota Kediri

    Kediri (beritajatim.com) – Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menghadiri Rapat Koordinasi Pendidikan yang digelar di Aula Ki Hajar Dewantara, Dinas Pendidikan Kota Kediri, Rabu (15/10/2025). Rapat ini bertujuan untuk menyatukan langkah dan strategi dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Kediri.

    Dalam arahannya, Wali Kota Kediri yang akrab disapa Mbak Wali menegaskan bahwa pendidikan merupakan pondasi dasar kemajuan daerah. “Pendidikan ini adalah investasi jangka panjang yang menentukan masa depan bangsa. Dari pendidikan, lahir karakter, inovasi, serta nilai-nilai moral dan budaya,” ujar Mbak Wali.

    Lebih lanjut, Mbak Wali menekankan pentingnya peran kepala sekolah dan guru dalam membentuk budaya belajar yang positif. Menurutnya, kepala sekolah dan guru bukan hanya sebagai pengelola pendidikan, tetapi juga pemimpin perubahan yang menentukan arah masa depan anak-anak. Karena itu, mereka memiliki tanggung jawab besar dalam menciptakan lingkungan belajar yang positif.

    Di samping itu, Mbak Wali menyoroti perubahan zaman yang menuntut guru untuk adaptif terhadap perkembangan teknologi dan profesi baru. Ia menyebut, guru memiliki peran penting dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga cerdas secara emosional dan spiritual.

    Terakhir, Wali Kota Kediri juga menekankan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman dari tindakan kekerasan, perundungan (bullying), maupun ancaman penyalahgunaan narkoba. Ia mengingatkan agar guru mampu mendeteksi potensi kekerasan sejak dini, berkolaborasi dengan guru BK, serta bersama seluruh pihak berupaya melindungi anak-anak dari berbagai pengaruh negatif.

    Rapat Koordinasi Pendidikan ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Mandung Sulaksono, serta para kepala sekolah dan perwakilan guru SD dan SMP se-Kota Kediri. [nm/but]

  • Polda Metro Jaya lakukan penyuluhan tentang narkoba di sekolah

    Polda Metro Jaya lakukan penyuluhan tentang narkoba di sekolah

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya melakukan pembinaan dan penyuluhan tentang bahaya narkoba di sekolah untuk memberikan kesadaran sejak dini kepada para pelajar.

    “Bahaya narkoba ada tiga yaitu terhadap psikologis, sosial, dan hukum. Ketiganya menghancurkan kita semua,” kata Kasubbag Anev Bagbinops Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKP M. Subur saat membuka kegiatan bertema “Wujudkan Generasi Unggul, Kreatif, Mandiri, dan Sehat Tanpa Narkoba” yang dilaksanakan di SMKN 58 Jakarta, Rabu.

    Dalam kegiatan tersebut, para narasumber menjelaskan berbagai topik penting mulai dari pengertian dan jenis-jenis narkoba.

    “Seperti dampak penyalahgunaannya, modus operandi penyelundupan, hingga cara remaja melindungi diri dari jeratan barang haram tersebut,” katanya.

    Dalam kegiatan tersebut, petugas Ditresnarkoba juga memperlihatkan contoh barang bukti narkotika dan membuka sesi tanya jawab interaktif dengan para pelajar.

    Sejumlah siswa menyaksikan contoh barang bukti narkotika yang diperlihatkan oleh Ditresnarkoba Polda Metro Jaya di SMKN 58 Jakarta, Rabu (15/10/2025). ANTARA/HO-Ditresnarkoba Polda Metro Jaya

    Selain kegiatan penyuluhan tentang narkoba, juga membahas maraknya judi online dan perundungan (bullying) di kalangan pelajar.

    Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 58 Jakarta, Ulfa Agustina, menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan tersebut yang dapat memberi edukasi kepada anak didiknya.

    “Kami harap kegiatan ini terus berlanjut karena sangat informatif sekali kepada siswa siswi untuk menghindari pergaulan bebas dan narkoba,” ucap Ulfa.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Istri Dipenjara karena Narkoba, Pria di Banjarmasin Setubuhi Anak Tiri

    Istri Dipenjara karena Narkoba, Pria di Banjarmasin Setubuhi Anak Tiri

    Liputan6.com, Jakarta Polisi menangkap seorang pria berinisial FF (35), tersangka kasus persetubuhan terhadap anak tirinya di Kota Banjarmasin, Selasa (14/10/2025).

    Kapolres Banjar AKBP Fadli mengatakan, penangkapan dilakukan tim gabungan Opsnal Polres Banjar, Unit Resmob Polres Banjarbaru, dan Unit Kamneg Sat Intelkam Polres Banjarbaru.

    “Kasus ini berawal pada Sabtu (6/9/2025) sekitar pukul 18.00 WITA di sebuah rumah di Kompleks Kalimantan Batara, Desa Gudang Hirang, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Korban, seorang anak di bawah umur berusia 12 tahun,” kata Fadli.

    Korban melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polres Banjar pada 25 September 2025, didampingi pelapor yang mengetahui insiden itu. FF diketahui merupakan ayah tiri korban.

    Tim gabungan kemudian melakukan penyelidikan dan mendapatkan informasi keberadaan tersangka di sekitar Jalan Rawasari X. Pada Selasa malam sekitar pukul 20.00 WITA, pelaku berhasil diamankan tanpa perlawanan.

    “Tersangka langsung dibawa ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Banjar untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tegasnya.

    Istri FF diketahui sedang menjalani hukuman penjara karena kasus narkoba.

    “Diketahui, FF sudah lama tinggal sendiri tanpa istrinya. Istri pelaku yang juga ibu korban saat ini tengah menjalani hukuman karena terjerat kasus narkoba,” jelasnya.

    FF dijerat Pasal 81 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU Perlindungan Anak, dengan ancaman pidana penjara 5 hingga 15 tahun serta denda maksimal Rp 5 miliar.

  • Aturan Baru Instagram, Siap-siap Akun Jenis Ini Bakal ‘Hilang’

    Aturan Baru Instagram, Siap-siap Akun Jenis Ini Bakal ‘Hilang’

    Jakarta, CNBC Indonesia – Instagram memiliki aturan baru terkait paparan konten di platformnya bagi pengguna remaja. Mekanismenya serupa dengan label ‘PG-13’ di film, yang artinya konten tersebut tidak layak dikonsumsi anak di bawah 13 tahun.

    Dengan panduan konten baru tersebut, Meta mengatakan platformnya akan menyembunyikan akun-akun tertentu dari pengguna remaja. Misalnya konten yang berunsur seksual atau terkait dengan narkoba dan alkohol.

    Selain itu, pengguna remaja di Instagram tak akan direkomendasikan konten-konten bermuatan ‘kata kasar’. Hanya saja, para pengguna remaja masih bisa mencari secara manual konten-konten tersebut.

    Perubahan kebijakan tersebut ditetapkan setelah Meta dihantam gelombang kritik dari berbagai pihak terkait keamanan anak dan kesehatan mental secara umum.

    Sebagai bagian dari perubahan tersebut, akun-akun Instagram dengan nama atau biografi yang memampang tautan ke situs bertema dewasa seperti OnlyFans atau toko minuman keras akan ‘hilang’ dari paparan pengguna remaja.

    Para pengguna remaja tak bisa lagi mengikuti (follow) akun-akun tersebut. Jika sudah telanjur follow, mereka tak akan bisa melihat atau berinteraksi dengan konten-konten dewasa.

    Dalam keterangan resminya, eksekutif Meta mengatakan perusahaan sebelumnya sudah punya panduan konten dengan standar PG-13. Namun, beberapa orang tua masih bingung terkait konten-konten apa saja yang bisa dilihat remaja di Instagram.

    Untuk memberikan kejelasan lebih lanjut, Meta memutuskan untuk memberikan standar yang lebih perinci untuk kebijakan konten yang layak bagi remaja.

    “Kami memutuskan untuk lebih menyelaraskan kebijakan kami dengan standar independen yang dipahami orang tua, jadi kami meninjau pedoman usia kami untuk rating film PG-13 dan memperbaruinya,” tulis perusahaan tersebut dalam sebuah postingan blog.

    “Meskipun tentu saja ada perbedaan antara film dan media sosial, kami membuat perubahan ini agar pengalaman remaja di usia 13+ tahun terasa lebih dekat dengan pengalaman menonton film PG-13 di Instagram,” perusahaan menambahkan.

    Facebook mendapat kecaman pada 2021 lalu, ketika The Wall Street Journal menerbitkan laporan yang mengutip riset internal perusahaan yang menunjukkan betapa berbahayanya Instagram, khususnya bagi remaja perempuan.

    Laporan lain juga menunjukkan betapa mudahnya remaja menggunakan Instagram untuk menemukan narkoba, termasuk melalui iklan yang dijalankan oleh perusahaan.

    Selama setahun terakhir, Meta telah meluncurkan beberapa fitur yang bertujuan untuk memberikan transparansi lebih kepada orang tua tentang bagaimana anak remaja mereka menggunakan aplikasi-aplikasi buatan perusahaan.

    Pada Juli 2025, Meta meluncurkan fitur keamanan baru yang bertujuan untuk memudahkan pengguna Instagram remaja memblokir dan melaporkan akun, serta menerima informasi lebih lanjut tentang siapa yang berinteraksi dengan mereka di platform tersebut.

    Pada Agustus 2025, lembaga pengawas Tech Transparency Project merilis laporan yang menyatakan bahwa hubungan dan sponsor Meta terhadap National Parent Teacher Association “memberikan kesan persetujuan para ahli” atas “upayanya untuk menjaga keterlibatan pengguna remaja di platformnya.”

    National PTA menyatakan tidak mendukung platform media sosial apa pun, sementara Meta mengatakan pada saat itu bahwa mereka “bangga bermitra dengan organisasi ahli untuk mengedukasi orang tua tentang perangkat keamanan dan perlindungan kami untuk remaja, seperti yang dilakukan banyak perusahaan teknologi lainnya.”

    Meta mengatakan bahwa panduan konten Instagram barunya akan mulai diluncurkan pada hari Selasa di AS, Inggris, Australia, dan Kanada sebelum diperluas ke wilayah lain.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Pekan Ketiga Shutdown AS, Trump Cari Dana Darurat Bayar Gaji Agen FBI – Page 3

    Pekan Ketiga Shutdown AS, Trump Cari Dana Darurat Bayar Gaji Agen FBI – Page 3

     

    Menanggapi pertanyaan BBC, juru bicara Office of Management and Budget (OMB) mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang meninjau opsi alternatif agar pembayaran tetap berjalan.

    Seperti personel militer, petugas penegak hukum federal dikategorikan sebagai “penting” dan tetap diwajibkan bertugas meskipun tidak menerima gaji. Mereka mencakup agen dari FBI, Badan Penegakan Narkoba (DEA), US Border Patrol, hingga Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai (ICE).

    Secara terpisah, pada Sabtu, Trump menulis di Truth Social bahwa dirinya telah mengarahkan Menteri Pertahanan AS, Pete Hegseth, untuk menggunakan “seluruh dana yang tersedia” agar anggota militer menerima gaji pada 15 Oktober, tanggal di mana pembayaran mereka seharusnya ditahan.

    Meski tidak menjelaskan dari mana asal dananya, juru bicara OMB menyebut dana tersebut berasal dari alokasi sebelumnya untuk riset dan pengembangan pertahanan yang masih berlaku selama dua tahun.

    Sekitar 750.000 pegawai federal, yaitu sekitar 40 persen dari total tenaga kerja—telah dirumahkan atau dikirim pulang tanpa bayaran. Pemerintah mulai melakukan PHK di sedikitnya tujuh lembaga, dengan total sekitar 4.000 pekerja terdampak sejauh ini.

    Di tengah saling menyalahkan antara kedua partai politik terkait shutdown, pemerintahan Trump menyatakan sedang mencari cara agar sejumlah layanan esensial tetap berjalan.

    Pada Minggu, Menteri Keamanan Dalam Negeri, Kristi Noem, mengungkapkan bahwa departemennya menemukan cara “inovatif” untuk memastikan anggota Penjaga Pantai tetap digaji, meskipun ia tidak memberikan rincian lebih lanjut.

  • BNN Jakarta: 10 kg sabu yang masuk lewat Tanjung Priok dari Malaysia

    BNN Jakarta: 10 kg sabu yang masuk lewat Tanjung Priok dari Malaysia

    Tiga kantong itu ditemukan di korset yang menempel di badannya. Kantong itu dilapisi lakban

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta Brigjen Pol. Awang Joko Rumitro mengatakan sabu seberat 10 kilogram yang masuk lewat Pelabuhan Tanjung Priok diduga berasal dari Malaysia.

    Hal tersebut dikatakan Awang karena pola pengiriman sabu berasal dari wilayah yang berdekatan dengan Malaysia yakni Pontianak, Kalimantan Barat.

    “Berdasarkan pengalaman biasanya memang kalau dari Kalimantan Barat itu dari Malaysia, karena perbatasan langsung dengan Malaysia,” kata dia saat jumpa pers di markas Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) III, Jakarta Utara, Rabu.

    Dia menjelaskan, pola penyebaran sabu umumnya masuk ke wilayah Pulau Jawa melalui beberapa titik seperti Jakarta ataupun Semarang.

    Melalui pintu itulah, para pengedar mengedarkan barang haram tersebut ke wilayah Pulau Jawa.

    Untuk kasus tangkapan Kodaeral III ini, Awang menduga sabu tersebut masuk lewat Pelabuhan Tanjung Priok untuk diedarkan di Jakarta.

    “Kemungkinan besar di Jakarta, karena memang permintaan berdasarkan data yang kami miliki, memang permintaan sabu, khususnya di wilayah Jakarta, ini cukup besar juga,” jelas Awang.

    Namun demikian, Awang dan pihak kepolisian masih menyelidiki lebih lanjut untuk memastikan siapa bandar sabu tersebut dan ke wilayah mana akan diedarkan.

    Sementara itu, Komandan Kodaeral III Laksamana Muda TNI Uki Prasetia dalam jumpa pers itu menjelaskan pihaknya menggagalkan penyelundupan sabu seberat 10 kilogram di Pelabuhan Penumpang Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Senin (13/10) lalu.

    Dia menjelaskan penangkapan itu bermula dari masuknya informasi intelijen yang mengatakan akan ada aksi penyelundupan sabu dari Pontianak ke Jakarta.

    Uki melanjutkan, info tersebut mengatakan sabu akan dibawa oleh beberapa orang yang menumpang KM Kelimutu dari Pelabuhan Pontianak menuju Pelabuhan Tanjung Priok.

    Berdasarkan informasi tersebut, kata Uki, petugas langsung bergegas menjaga pintu masuk penumpang khusus penumpang dari kapal pada Senin.

    Sekitar pukul 03.00 WIB, penumpang pun mulai berdatangan, namun di tengah ramainya penumpang, petugas mencurigai satu orang penumpang.

    Penumpang yang dicurigai itu lalu diperiksa menggunakan mesin x-ray dan pemeriksaan manual secara mendalam. Benar saja, petugas TNI AL menemukan tiga kantong berisi sabu yang ditempelkan ke badan pelaku.

    “Tiga kantong itu ditemukan di korset yang menempel di badannya. Kantong itu dilapisi lakban,” kata Uki.

    Setelah pelaku pertama diinterogasi oleh PAM Pelni dari TNI AL, petugas mendapat info bahwa tiga pelaku lain yang datang bersama pelaku pertama berhasil lolos dari pemeriksaan di pelabuhan.

    Petugas pun langsung mencari tiga pelaku tersebut hingga ke wilayah parkiran pelabuhan. Petugas pun akhirnya menemukan tiga pelaku yang nyaris kabur itu.

    “Ketiganya sudah berada di dalam mobil yang akan berjalan, namun berhasil dihentikan,” ujar Uki.

    Keempat pelaku pun dibawa ke pihak Polres Pelabuhan Tanjung Priok untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

    Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, petugas menyita total 16 kantong bersisi sabu dengan berat keseluruhan mencapai 10,344 kilogram.

    Kini, keempat pelaku sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polda Metro Jaya.

    Uki menjelaskan pengungkapan kasus ini merupakan bentuk komitmen dari TNI AL dalam memberantas peredaran narkoba.

    Dia berharap jajarannya dapat terus meningkatkan pengawasan di laut agar barang-barang haram tersebut tidak masuk ke Jakarta.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • AS Serang Lagi Kapal Narkoba di Lepas Pantai Venezuela, 6 Orang Tewas

    AS Serang Lagi Kapal Narkoba di Lepas Pantai Venezuela, 6 Orang Tewas

    Washington DC

    Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan pasukan militernya kembali melancarkan serangan terhadap sebuah kapal yang diduga menyelundupkan narkoba di lepas pantai Venezuela. Trump menyebut serangan tersebut menewaskan sedikitnya enam tersangka pengedar narkoba.

    Dalam pernyataan terbaru, seperti dilansir Reuters dan Anadolu Agency, Rabu (15/10/2025), Trump menyebut serangan yang dilakukan pada Selasa (14/10) itu menargetkan organisasi teroris yang telah masuk daftar hitam AS. Namun dia tidak menyebutkan lebih lanjut nama organisasi teroris tersebut.

    “Di bawah wewenang tetap saya sebagai panglima tertinggi, pagi ini, Menteri Perang, memerintahkan serangan kinetik mematikan terhadap sebuah kapal yang berafiliasi dengan Organisasi Teroris yang Ditetapkan (DTO) yang melakukan penyelundupan narkotika di wilayah tanggung jawab USSOUTHCOM — tepat di lepas pantai Venezuela,” kata Trump dalam postingannya via media sosial Truth Social.

    “Intelijen mengonfirmasi bahwa kapal tersebut menyelundupkan narkotika, yang terkait dengan jaringan teroris narkotika ilegal,” sebutnya.

    Postingan Trump itu menyertakan sebuah video berdurasi 30 detik, yang tampak memperlihatkan sebuah kapal dalam kondisi diam di perairan sedang dihantam proyektil sebelum akhirnya meledak.

    “Serangan itu dilakukan di perairan internasional, dan enam pria teroris narkotika di atas kapal tersebut tewas dalam serangan itu. Tidak ada pasukan AS yang terluka,” sebut Trump dalam postingannya.

    Serangan itu merupakan serangan kelima yang dilakukan Washington dalam beberapa pekan terakhir, yang menargetkan kapal-kapal yang diduga mengangkut narkoba yang akan dibawa ke wilayah AS.

    Screenshot video yang diunggah Trump di media sosial menunjukkan sebuah kapal meledak Foto: Donald Trump via Truth Social/via REUTERS Purchase Licensing Rights

    AS, dalam beberapa waktu terakhir, semakin meningkatkan pengerahan aset militer ke kawasan Karibia, yang diklaim sebagai bagian dari misi memerangi perdagangan narkoba.

    Selain mengerahkan jet-jet tempur F-35 ke Puerto Rico yang terletak di sebelah utara Venezuela, AS juga mengirimkan delapan kapal perang, yang membawa ribuan pelaut dan marinir, ke kawasan tersebut, serta mengerahkan satu kapal selam bertenaga nuklir.

    Pemerintahan Trump hanya memberikan sedikit informasi mengenai serangan-serangan sebelumnya, termasuk soal identitas tersangka yang tewas atau detail muatan narkoba yang diklaim diangkut kapal-kapal yang diserang.

    Presiden Venezuela Nicolas Maduro berulang kali menuduh AS ingin menggulingkan dirinya dari kekuasaan. Pada Agustus lalu, Washington menggandakan tawaran imbalan untuk informasi yang mengarah pada penangkapan Maduro menjadi US$ 50 juta.

    AS menuduh Maduro memiliki hubungan dengan sindikat perdagangan narkoba dan kelompok kriminal. Tuduhan itu telah dibantah keras oleh Maduro.

    Lihat juga Video ‘238 Gangster Venezuela Kiriman Trump Tiba di Penjara El Salvador’:

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)