Kasus: Narkoba

  • Wartawan Gorontalo Diduga Diintimidasi Polisi Saat Meliput, HP Dirampas dan Diancam 

    Wartawan Gorontalo Diduga Diintimidasi Polisi Saat Meliput, HP Dirampas dan Diancam 

    Liputan6.com, Gorontalo – Kembali terjadi, pembungkaman dan praktik intimidasi kepada wartawan kembali terjadi di Gorontalo. Kali ini, anggota Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo diduga melakukan intimidasi terhadap wartawan yang tengah meliput kegiatan di lapangan.

    Kejadian ini menambah deretan panjang kasus kekerasan terhadap jurnalis di Indonesia, yang semakin mengkhawatirkan. Peristiwa ini bermula ketika wartawan Herman Abdulah alias Popay mendapatkan informasi dari warga bahwa adanya penangkapan kasus narkoba.

    Peristiwa itu terjadi di Jalan Trans Sulawesi, Desa Padengo, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo, Minggu (8/12/2024). Sontak, wartawan bernama Herman Abdulah langsung bergegas ke lokasi untuk berniat melakukan peliputan langsung.

    Di lokasi, ia melihat ada sejumlah polisi sedang melakukan penggerebekan sebuah mobil hitam bernomor polisi DM1052.

    Menurut Herman Abdulah, penggerebekan sebuah mobil hitam itu ternyata berkaitan dengan kasus minuman keras (miras), bukan soal kasus narkoba.

    Namun, ketika Herman Abdulah mengambil gambar, dirinya langsung diadang oleh sejumlah polisi yang diketahuinya merupakan Anggota Polda Gorontalo. HP milik Herman Abdulah ingin dirampas oleh orang yang disebut Kanit Narkoba Polda Gorontalo.

    Tarik menarik di antara keduanya terjadi, akhirnya HP milik wartawan Herman Abdulah berhasil dirampas. Insiden tersebut sempat memicu ketegangan antara wartawan Herman Abdulah dan Kanit Narkoba Polda Gorontalo.

    Tak hanya itu, setelah HP milik wartawan Herman Abdulah telah dirampas, Kanit itu mengeluarkan suara pengancaman dengan nada intimidasi kepadanya.

    “Cari tahu namanya. Kalau ada berita atau foto yang muncul selain dari kita, berarti dari sama kau. Kau yang saya cari,” kata Kanit sambil menunjuk kepada wartawan Herman.

    Setelah Kanit itu marah-marah, HP milik Herman Abdulah yang dirampas oleh Anggota Polda Gorontalo itu dikembalikan. Namun, ketika dirinya melakukan pengecekan foto-foto yang sempat diambilnya, semua sudah terhapus.

    Sebenarnya, kata Herman, HP yang dirampas itu sempat ingin disita polisi akibat mengambil gambar penggerebekan itu. “Tapi saya tidak mau HP saya disita, jadi saya menolak,” jelasnya.

    Dengan kejadian ini, Herman mengaku kecewa dengan apa yang dilakukan oknum-oknum polisi Anggota Polda Gorontalo ini.

    Menurutnya, apa yang dilakukan mereka ini bagian dari pembungkaman pers. Dirinya mengaku sangat terintimidasi dengan oknum-oknum polisi itu.

    Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Gorontalo, AKBP Desmont Harjendro ketika dikonfirmasi mengaku belum mengetahui kejadian ini.

    “Kita cek dulu, biar jelas semua,” singkatnya.

    Aksi solidaritas pasca kasus kekerasan pada Nurhadi, wartawan Tempo dilakukan puluhan wartawan di Taman Apsari, Surabaya pada Senin (29/3) siang.

  • Profil Wakil Bupati Maros Suhartina Bohari Akui Pakai Narkoba, Gagal di Pilkada 2024, Harta Rp 24 M

    Profil Wakil Bupati Maros Suhartina Bohari Akui Pakai Narkoba, Gagal di Pilkada 2024, Harta Rp 24 M

    GELORA.CO  – Berikut profil dari Wakil Bupati Maros Suhartina Bohari yang mengakui pakai narkoba.

    Fakta Suhartina Bohari pakai narkoba dibenarkan oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan (Sulsel), Brigjen Budi Sajidin.

    Budi dalam kesempatannya sudah mewawancarai Suhartina Bohari.

    “Hasil wawancara, dia mengakui (menggunakan narkoba),” katanya, dikutip dari TribunMaros.com, Senin (9/12/2024).

    Budi melanjutkan penjelasannya, selain wawancara, dirinya juga melakukan prosedur tes urine kepada Suhartina Bohari.

    Bukan satu kali, tes urine bahkan dilaksanakan sebanyak tiga kali dengan hasil semua positif narkoba.

    Tes dilakukan menjelang pelaksanaan Pilkada 2024 lalu, karena yang bersangkutan ingin maju.

    Budi sempat tidak percaya Suhartina Bohari pakai barang haram tersebut.

    “Saya terima laporan kalau hasilnya positif, saya minta cek lagi, masa Wakil Bupati pakai narkotika,” tambahnya.

    Budi menambahkan, tidak tinggal diam dengan Suhartina Bohari positif narkoba jenis metamfetamin.

    Ia sudah mengirimkan undangan untuk mengikuti program rehabilitasi.

    Namun, Suhartina Bohari belum memberikan respons.

    “Kita sudah undang rehab, karena tanggung jawab kita adalah mengobati. Tolong sampaikan ke beliau, baik-baik, kita obati ya,” akunya.

    Terakhir Budi menegaskan, Suhartina Bohari bisa saja diseret ke jalur hukum apabila ada indikasi tergabung dalam jaringan peredaran narkoba.

    “Kalau dia jaringan, kita proses hukum. Kalau dia korban, kita lakukan rehabilitasi. Kalau jaringannya terungkap dan ternyata ada, maka proses hukumnya lanjut,” tutupnya.

    Profil Suhartina Bohari

    Dikutip dari ppid.maroskab.go.id, Suhartina Bohari lahir pada 13 Juli 1981.

    Perempuan berumur 43 tahun itu bernama Suhartina binti H Bohari lebih dikenal dengan nama Suhartina Bohari atau Tina Bohari ini 

    Ia menghabiskan masa kecil di tanah kelahirannya.

    Suhartina Bohari pernah tercatat bersekolah di:

    – SD Muhammadiyah Maros, lulus tahun 1993

    – SMP Baju Bodoa Maros, lulus tahun 1996

    – SMA Ramah Sejahtera Maros, lulus tahun 1999

    – S1 Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar, lulus tahun 2006

    Sedangkan karier politiknya dimulai saat dirinya bergabung dalam Partai Bintang Reformasi (PBR) Kabupaten Maros.

    Ia kemudian berpindah ke Partai Amanat Nasional (PAN).

    Puncaknya karier politiknya, Suhartina Bohari terpilih menjadi Wakil Bupati Maros di Pilkada 2021.

    Ia mendampingi H.A.S. Chaidir Syam.

    Berikut perjalan karier Suhartina Bohari selengkapnya:

    – Wakil Bendahara DPC PBR Kab. Maros

    – Ketua DPC PBR Kab. Maros

    – Wakil Ketua DPC PAN Kab. Maros

    – Wasekjen DPP PAN

    – Sekretaris MPO Pemuda Pancasila Kab. Maros

    – Anggota DPRD Kab Maros (2009 – 2019)

    – Ketua Yayasan Ponpes Hj. Hania Maros

    – Wakil Bupati Maros (2021-2024)

    Gagal di Pilkada 2024

    Suhartina Bohari sempat mencoba peruntungannya kembali dengan maju di Pilkada 2024.

    Ia mendaftarkan diri bersama pasangan sebelumnya Chaidir Syam.

    Keduanya mendatangi KPU Maros Rabu (28/8/2024).

    Chaidir Syam-Suhartina Bohari kala itu mengklaim didukung 16 parpol.

    Diantaranya Golkar,PAN, PDIP, Nasdem, Gelora, Hanura, PPP, PKS, Perindo, Gerindra PBB, PKB, Demokrat, PSI, Partai Buruh dan PKN.

    Pasangan petahana ini menargetkan menang 80 persen suara masyarakat.

    Namun pasangan ini kandas di tengah jalan.

    Chaidir Syam-Suhartina Bohari dinyatakan Takak Syarat (TMS) alias tak lolos hasil pemeriksaan kesehatan.

    “Kami telah memberikan hasil pemeriksaan dan verifikasi dokumen syarat calon. Hasil pemeriksaan kesehatan untuk calon bupati memenuhi syarat dan wakil bupati tidak memenuhi syarat,” ujar Ketua KPU Maros, Jumaedi, Sabtu (7/9/2024) lalu, dikutip dari Tribun-Timur.com.

    Pada akhirnya, Pilkada Maros 2024 hanya diikuti oleh satu pasangan calon.

    Yakni Chaidir Syam yang memiliki pasangan baru A. Muetazim Mansyur melawan kotak kosong.

    KPU Maros menetapkan Chaidir Syam-A Muetazim Mansyur mengalahkan perolehan suara kotak kosong setelah meraih dukungan lebih dari 60 persen pemilih yang datang ke TPS.

    Penetapan hasil rekapitulasi perolehan suara pilkada ini ditetapkan di Aula KPU Maros, Rabu (4/12/2024). 

    Paslon Chaidir Syam-A Muetazim Mansyur meraih 121.892 atau 64,01 persen suara, sedangkan kotak kosong hanya meraih 68.527 atau 35,99 persen suara.

    Harta kekayaan Suhartina Bohari

    Suhartina Bohari memiliki harta kekayaan mencapai Rp.24.262.373.799 yang dilaporkan pada 10 Januari 2023 di LHKPN KPK.

    Berikut rincian lengkapnya:

    Tanah Dan Bangunan Rp. 23.677.560.000

    1. Tanah Seluas 2470 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 370.500.000

    2. Tanah Seluas 5400 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 810.000.000

    3. Tanah Seluas 3612 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 361.000.000

    4. Tanah Seluas 3086 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 1.000.000.000

    5. Tanah Seluas 1425 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 213.750.000

    6. Tanah Seluas 5900 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 885.000.000

    7. Tanah Seluas 9871 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 987.100.000

    8. Tanah Seluas 8418 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 168.360.000

    9. Tanah Dan Bangunan Seluas 545 M2/545 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 3.000.000.000

    10. Tanah Seluas 201 M2 Di Kab / Kota Maros, Hasil Sendiri Rp. 201.000.000

    11. Tanah Seluas 400 M2 Di Kab / Kota Maros, Hasil Sendiri Rp. 400.000.000

    12. Tanah Dan Bangunan Seluas 318 M2/318 M2 Di Kab / Kota Maros, Hasil Sendiri Rp. 318.000.000

    13. Tanah Seluas 13888 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 1.388.800.000

    14. Tanah Seluas 50091 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 5.009.100.000

    15. Tanah Seluas 15596 M2 Di Kab / Kota Gowa, Hasil Sendiri Rp. 1.559.600.000

    16. Tanah Seluas 311 M2 Di Kab / Kota Gowa, Hasil Sendiri Rp. 31.100.000

    17. Tanah Seluas 38550 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 3.855.000.000

    18. Tanah Seluas 179 M2 Di Kab / Kota Kota Makassar , Hasil Sendiri Rp. 107.400.000

    19. Tanah Seluas 4293 M2 Di Kab / Kota Maros, Warisan Rp. 643.950.000

    20. Tanah Seluas 2015 M2 Di Kab / Kota Maros, Hasil Sendiri Rp. 1.007.500.000

    21. Tanah Seluas 71 M2 Di Kab / Kota Bone, Hasil Sendiri Rp. 7.100.000

    22. Tanah Seluas 13533 M2 Di Kab / Kota Maros, Hasil Sendiri Rp. 1.353.300.000

    Alat Transportasi Dan Mesin Rp. 200.000.000

    1. Mobil, Toyota Innova Tahun 2017, Hasil Sendiri Rp. 200.000.000

    Harta Bergerak Lainnya Rp. 210.000.000

    Surat Berharga Rp. —-

    Kas Dan Setara Kas Rp. 51.544.731

    Harta Lainnya Rp. —-

    Utang Rp. —-

    Total Harta Kekayaan (Ii-Iii) Rp. 24.139.104.73

  • Bisikan Gaib dalam Kasus Remaja di Jaksel, Psikiater: Gejala Gangguan Jiwa karena Multifaktor – Halaman all

    Bisikan Gaib dalam Kasus Remaja di Jaksel, Psikiater: Gejala Gangguan Jiwa karena Multifaktor – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

    TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA — Kasus remaja 14 tahun yang membunuh ayah dan nenek di Lebak Bulus, Jakarta Selatan turut mendapat sorotan dari psikiater.

    Psikiater dr.Lahargo Kembaren,SpKJ mengatakan, bisikan gaib yang ditengarai jadi pemicu bukanlah perkara mistis atau gaib.

    Bisikan yang didengar tanpa ada sumber adalah halusinasi.

    Halusinasi ditandai dengan gangguan persepsi panca indra, mendengar suara suara bisikan, melihat bayangan, mencium bau bauan, merasa ada sesuatu di kulit dan di lidah, yang semuanya tidak ada sumbernya.

    Halusinasi menunjukkan ada gangguan jiwa psikosis.

    “Psikosis adalah gangguan jiwa yg ditandai dengan ketidakmampuan seseorang untuk membedakan mana yang nyata dan tidak nyata,” tutur dia ditulis di Jakarta, Senin (9/12/2024).

    Ia menuturkan, selain halusinasi tanda dan gejala dari gangguan psikosis yaitu delusi atau waham, gangguan perilaku dimana seseorang menarik diri dari lingkungan sosial, perubahan mood seperti cemas, sedih, khawatir yang berlebihan, pikiran kacau ditandai dengan sering curiga, sulit fokus dan berkonsentrasi, banyak bengong, serta berbicara berulang ulang, malas bicara, ngomong tidak nyambung.

    Penyebab dari gangguan psikosis adalah adanya gangguan keseimbangan zat kimia di dalam saraf otak.

    Tim Inafis megevakuasi sebuah kandang diduga berisi sugar glider dari rumah tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan yang dilakukan anak di bawah umur, MAS (14) terhadap ayah dan neneknya, di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Minggu (1/12/2024).  (Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami)

    Gangguan keseimbangan ini bisa terjadi bila ada kelelahan fisik dan psikis disertai kapasitas mental yang kurang baik.

    “Faktor genetik. Mereka yang memiliki anggota keluarga yg memiliki masalah atau gangguan jiwa lebih rentan atau berisiko untum terkena psikosis terdapat stres yang berat dalam kehidupan sehari hari, masalah kehidupan, konflik yang tak terselesaikan, keinginan yang tidak tercapai, kekecewaan, kehilangan seseorang yang disayang, kemarahan yang terpendam dan lainnya,” jelas Lahargo.

    Penggunaan narkoba atau napza, benturan di kepala, perubahan hormon pada wanita yang mengandung dan melahirkan juga bisa menjadi penyebab terjadinya psikosis.

    Dokter Lahargo menegaskan, psikosis bukan sesuatu yang dibuat buat atau terjadi karena pola asuh yang buruk tetapi multifaktor.

    Psikosis merupakan penyakit yang harus diobati,  bukan hal yang gaib, sehingga bisa disembubkan dan diobati.

    Apa yg dapat dilakukan oleh keluarga bila ada anggota yang menderita psikosis?

    Sediakan waktu untuk mendengar apa yang dirasakan.

    Berikan perhatian yg lebih dalam berbagai hal.

    Segera kurangi tingkat stresor yang dialami

    Cepatlah dibawa ke psikiater untuk mendapatkan pengobatan yang cepat dan tepat sehingga gejala bisa berkurang dan hilang.

    Berkonsultasi secara rutin untuk pengaturan dosis obat dan psikoterapi.

    Selalu bersikap positif dan optimis bahwa gangguan ini bisa dipulihkan.

    Atur Pola Hidup Sehat, makan yang sehat perbanyak ikan, sayur dan buah, hindari penyedap, pewarna dan pengawet berlebihan, hindari mie instant dan junk food, olah raga teratur 30 menit sehari, pola tidur yg cukup 6-8 jam sehari

    “Psikosis merupakan gangguan kejiwaan yg bersifat sementara dan bisa dipulihkan. Tetaplah fokus pada program dan terapi yg sudah diberikan. Dukungan keluarga dan orang orang sekitar sangatlah penting untuk pemulihan,” urai dia.

    Kepala Instalasi Rehabilitasi Psikososial Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RS.Jiwa dr.H.Marzoeki Mahdi Bogor ini mengatakan, halusinasi yang merupakan gejala gangguan psikosis dapat ditangani dengan obat anti psikotik, psikoterapi, terapi untuk menghilangkan gejala gejala stres, menguatkan mental, mengubah pikiran, Rehabilitasi Psikososial serta terapi stimulasi.

    “Jangan pernah abaikan Halusinasi karena itu gejala gangguan jiwa. Kesehatan jiwa bukanlah segalanya tetapi tanpa kesehatan jiwa, segalanya tidak berarti,” ungkap dia.

  • Hari Antikorupsi Sedunia 2024, Budi Gunawan: Indonesia Butuh Penguatan Komitmen Berantas Korupsi

    Hari Antikorupsi Sedunia 2024, Budi Gunawan: Indonesia Butuh Penguatan Komitmen Berantas Korupsi

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan memberi sambutan dalam pembukaan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2024 di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2024). Budi mengajak seluruh elemen bersatu dalam pemberantasan korupsi.

    “Indonesia membutuhkan penguatan komitmen dari seluruh eleman bangsa untuk bersatu padu dalam memberantas korupsi demi terwujudkan tujuan pembangunan nasional,” kata Budi Gunawan.

    Budi Gunawan yang memberi sambutan di Hari Antikorupsi Sedunia 2024 mewakili Presiden Prabowo Subianto menyampaikan apresiasi kepada KPK yang sudah bekerja keras menjalankan program pemberantasan korupsi.

    “Mulai dari upaya pencegahan hingga penindakan untuk mewujudkan Indonesia yang bebas korupsi,” ujar mantan kepala Badan Intelijen Negara itu.

    Budi Gunawan menyatakan, korupsi merupakan kejahatan sangat luar biasa yang bisa menghambat pembangunan, merusak kehidupan bangsa, dan menyengsarakan rakyat.

    Menurutnya Presiden Prabowo Subianto sudah memasukkan pemberantasan korupsi dalam misi ketujuh asta cita untuk memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta memperkuat pemberantasan korupsi dan narkoba.

    “Pada berbagai kesempatan, Bapak Presiden Bapak Prabowo Subianto sudah memerintahkan kepada seluruh lembaga penegak hukum untuk tidak boleh ragu-ragu dan harus tegas dalam memberantas tindakan pidana korupsi, judi online, narkoba, dan penyelundupan,” ujar Budi dalam peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2024 yang disiarkan langsung di BTV.

    “Jika korupsi dapat diberantas, maka ekonomi Indonesia akan tumbuh lebih pesat, karena anggaran dan investasi akan lebih efektif dalam menciptakan iklim bisnis yang makin sehat serta meningkatkan kepercayaan masyarakat serta para investor,” sambungnya. 

    Sebagai komitmen pemerintah dalam pemberantasan korupsi, lanjut Budi Gunawan, Kemenko Polkam bersama jaksa agung, kapolri, beberapa kementerian dan lembaga terkait telah membentuk  desk pencegahan tindak pidana korupsi, dan perbaikan tata kelola sejak 4 November 2024.

    “Desk ini bertujuan untuk mengoordinasikan langkah-langkah pencegahan dan pemberantasan korupsi serta memperkuat tata kelola pemerintah agar lebih transparan, dan akuntabel, serta memastikan sinergi antara lembaga penegak hukum dan lembaga terkait sehingga dapat berjalan semakin efektif dan mencapai target,” ujarnya. 

    Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2024 di gedung KPK dihadiri sejumlah pimpinan kementerian dan lembaga negara di antaranya Menko Hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra, Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, para pimpinan KPK, dan lainnya. 

    Tema Hari Antikorupsi Sedunia 2024 adalah “Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju”.

  • Masuk Pesantren Jumat, Pasien Rehabilitasi Narkoba Ditemukan Tewas di Kolam 2 Hari Kemudian – Halaman all

    Masuk Pesantren Jumat, Pasien Rehabilitasi Narkoba Ditemukan Tewas di Kolam 2 Hari Kemudian – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG – DD (35) ditemukan tewas tenggelam di kolam Pesantren Ar-Rahman Jalan Tegal Binangun RT 35, Kelurahan Plaju Darat, Kecamatan Plaju, Palembang, Minggu (8/12/2024) siang.

    DD adalah seorang pasien rehabilitasi asal Waintuba, Kecamatan Gunung Labuhan, Kabupaten Way Kanan, Lampung.

    Menurut keterangan pihak pesantren, DD masuk ke Pondok Pesantren Ar-Rahman pada Jumat (6/11/2023) untuk menjalani rehabilitasi karena ketergantungan narkoba dan gangguan jiwa.

    Salah seorang saksi, Habibi (38) mengatakan, pada Sabtu  (7/12/2024) sekitar pukul 21.30 WIB, dirinya masih melihat korban di depan kamar rehabilitasi. 

    Namun, saat seluruh pasien rehabilitasi bersiap untuk beristirahat malam, korban tidak terlihat.

    “Masih terlihat pak malam hari, namun pada saat semua pasien rehab akan istirahat, korban ini tidak terlihat lagi,” ujar Habibi kepada petugas.

    Pihak pesantren kemudian melakukan pencarian pada malam hari, namun korban tidak ditemukan.

    Pencarian dilanjutkan pada Minggu (8/12/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

    Saat itu saksi Wili menemukan korban dalam kondisi tertelungkup di kolam depan kamar korban.

    Melihat korban yang sudah tidak bernyawa, petugas pesantren langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

    Tak lama setelah itu, petugas Inafis dan reskrim dari Polrestabes Palembang tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi.

    “Korban sudah kami evakuasi ke RS Bhayangkara Palembang,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait melalui Kanit Inafis Iptu Agus Wijaya.

    Pihak pesantren menyebut tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban.

  • Lowongan Kerja di KPK Hanya Tinggal Impian, Jamil Malah Kehilangan Rp 18,4 Juta usai Ditipu

    Lowongan Kerja di KPK Hanya Tinggal Impian, Jamil Malah Kehilangan Rp 18,4 Juta usai Ditipu

    TRIBUNJATIM.COM – Pilu nasib Moh Jamil (22), resepsionis hotel yang malah kehilangan uang Rp 18,4 juta.

    Hal itu karena Jamil sempat tergiur lowongan kerja di Komisi Pemerintasan Korupsi (KPK).

    Jamil dijanjikan akan menjadi seorang penyidik lapangan untuk menangkap koruptor.

    Namun, Jamil malah terkatung-katung.

     

    Diketahui, Jamil adalah seorang resepsionis sebuah penginapan di Bulak Banteng, Surabaya.

    Ia tertipu lowongan pekerjaan mencatut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Jamil menuturkan, penipuan itu bermula 16 Mei 2024. Ada tamu atas nama Juli. A datang menyewa satu kamar selama satu bulan.

    Satu minggu menginap di sana, Juli kerap mengajak ngobrol Jamil.

    “Dia cerita kerja di KPK. Dia juga menunjukkan video-videonya. Saya ditawari pekerjaan sebagai penyidik KPK,” kata Jamil.

    Hingga pada suatu hari, Jamil ditawari gabung kerja KPK.

    Ada posisi lowongan kosong sebagai penyidik lapangan.

    Tugasnya mengejar penggarong uang negara. 

    Jamil pun langsung mengiyakan tawaran itu.

    Jamil lantas disuruh membuat surat lamaran kerja. Juli beralasan lamaran bisa dititipkan kepadanya.

    Sebab, dia akan segera ke Jakarta ketemu pimpinannya.

    Berselang sepakan, Juli ditelfon Jamil mengabarkan lolos tes administrasi.

    Jamil lantas diminta berangkat ke Gedung Merah Putih, kantor KPK di Jakarta Selatan dengan dalih untuk menjalani tes tulis dan psikotes.

    Namun, sebelum itu Juli diminta diminta uang Rp 9,6 juta untuk biaya tes kesehatan. 

    Sampai sini, kecurigaan tak sekalipun muncul dalam pikiran Jamil.

    Sebab, Juli telah menunjukkan identitas diri KTP dan KK saat menyewa kamar.

    Uang ditransfer ke rekening Juli, dan berangkat ke Jakarta naik kereta.

    Namun, setibanya di Gedung Merah Putih, Jamil mendapati bahwa nomor telepon Juli tidak dapat dihubungi.

    Tiba-tiba, ia menerima panggilan dari nomor baru yang mengaku bernama Imran, rekan kerja Juli di KPK.

    Imran meminta Jamil untuk menunggu di lobi gedung. Jamil yang sudah tiba sejak pukul 16.00, hingga pukul 23.00 Imran tak kunjung datang.

    Setelah larut malam, Imran baru memberitahu kalau tiba-tiba ada urusan mendadak.

    “Imran mengaku sedang ada gelar perkara dadakan dan menunda pelaksanaan tes esok harinya. Saya lalu mencari hotel untuk menginap,” ujarnya.

    Keesokan harinya, Jamil mencoba menghubungi Juli dan Imran. Namun, nomor mereka tidak ada yang aktif. Jamil mulai sadar ditipu  kembali ke Surabaya dengan naik kereta.

    Jamil mengatakan belakangan setelah mencari tahu di internet orang yang menipunya berprofesi sebagai pengacara di Samarinda.

    Kasus itu dilaporkan ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Hingga berita ini ditulis nomor telepon Juli tidak ada yang aktif.  

    Sementara itu, kasus penipuan lainnya juga terjadi di kalangan artis.

    Apes nasib artis niat bantu karyawan malah ditipu Rp136 juta.

    Uang, mobil hingga laptop diambil oleh karyawan.

    Awalnya si artis tak ingin memecat karyawan di kala pandemi Covid-19 melanda.

    Namun niat si artis justru dicederai oleh si karyawan.

    Sosok artis tersebut ialah pedangdut Inul Daratista.

    Inul menceritakan niat awalnya membantu office boy (OB) dari outlet pindah ke kantor yang justru berujung hilangnya sejumlah uang dan aset kantor.

    “Lagi apes aja kali ya. Pada saat Covid memang saya banyak karaoke libur, enggak ada kegiatan, dia kan kerja di outlet,” kata Inul dikutip dari Pagi Pagi Ambyar Trans TV, via Kompas.com pada Jumat (22/11/2024).

    “Karena outlet tutup, aku enggak mau mecatin mereka, mereka tetap digaji, tapi daripada digaji enggak ada kerjaan, aku alihin ke kantor pusat,” jelasnya.

    Selama kurang lebih dua tahun menjadi OB, Inul menyebut mantan karyawannya itu tidak pernah bermasalah.

    “Namanya OB, kita kasih kesempatan supaya dia bisa kerja, sebenarnya kerja anaknya juga bagus di outlet,” tutur Inul.

    “Akhirnya kita percaya,” lanjutnya.

    Dikatakan Inul, OB tersebut sering mengeluh pada karyawan lainnya soal masalah finansial, dan teman-teman kantor lain berusaha membantu dengan mengumpulkan uang.

    Namun memang, beberapa waktu sebelum melarikan sejumlah uang dan aset, mantan OB tersebut lebih sering menginap di kantor.

    Inul Daratista menangis. (YouTube antvklik)

    “Terakhir-terakhir itu sering tidur di kantor, alasannya malas pulang, apalah,” kata Inul.

    “Mungkin karena terlalu dipercaya, keluar masuk bebas. Kita juga enggak ada suudzon, tapi ternyata ada petty cash kantor diambil, mungkin udah tahu tempat laci-laci,” imbuhnya.

    Akhirnya tak hanya uang, mantan OB itu juga mencuri mobil, laptop kantor, BPKB mobil, Toyota Avanza juga ikut hilang.

    “Mobilnya udah enggak ada, mobil operasional, Avanza, uang sebenarnya kalua petty cash kantor enggak banyak, ada puluhan juta,” ungkap Inul.

    “Laptop kerjaan pegawai diambil,” sambungnya.

    Adapun kasus ini tengah disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara dengan terdakwa bernama Leon Tada yang perkaranya teregister dalam nomor 931/Pid.B/2024/PN.Jkt.Utr.

    Setelah beberapa kali sidang, kasus ini akan memasuki agenda tuntutan pada 26 November 2024.

    Humas Pengadilan Negeri Jakarta Utara Maryono membeberkan terkait barang bukti yang dibawa pelaku kemudian digadaikan kepada orang lain, yang saat ini masih DPO.

    “Yang ada memang ada di situ korban itu PT Vista Mitra Indonesia yang notabene menurut informasi adalah perusahaan Inul Daratista,” kata Maryono di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis (21/11/2024).

    “Ada namanya Leon Tada sebagai karyawan diberi kepercayaan kemudian dia melakukan tindakan dalam hal itu pencurian pasal 362 KUHP barang bukti yang dicuri itu adalah berupa mobil avanza, digadaikan setelah saya baca dari dakwaan dibawa orang yang bernama Haryanto atau siapa gitu, (seharga) Rp 50 juta. Jadi itu modusnya,” tambah Maryono.

    Atas perbuatannya, perusahaan milik Inul mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.

    “Kalau kerugian dari PT Vista itu diperkirakan tertulis dalam dakwaan Rp 136 juta. Karena selain mobil, juga ada satu unit laptop pada kasus ini katanya milik PT Mitra Vista,” tutur Maryono.

    Kasus ini telah disidangkan beberapa kali dan akan memasuki agenda tuntutan pada 26 November 2024.

    “Jadi sudah diperiksa, sudah bergulir, setelah kami tanyakan fakta persidangan memang ada di situ adalah usahanya berupa karaoke jadi sudah disidangkan nanti tanggal 26 hari Selasa tuntutan akan dibacakan oleh majelis hakim,” ungkap Maryono.

    Sebelumnya, Inul Daratista memperlihatkan dua foto yang menunjukkan proses sidang mantan karyawannya itu di Instagram pribadinya.

    Bahkan, pada slide kedua, Inul memperlihatkan wajah sang mantan anak buahnya itu.

    “Jadi OB sudah bertahun-tahun, dapat kepercayaan dari saya dan semua pegawaiku di kantor. Wajahe memelas ga mufakat bikin iba, tapi akhirnya pengin nabok jotos,” tulisnya di kolom caption.

    Sebenarnya, Inul Daratista mengaku pekerjaan sang OB selalu memuaskan.

    Pantas jika Inul Daratista mempertahankannya selama bertahun-tahun.

    Sayangnya, sang OB malah menyalahgunakan kepercayaannya itu.

    “Tugasnya awal-awal bagus sampe semua muji. Makin ke sini makin ke sono. Berani tidur di kantor, alasan males pulang,” tambah Inul Daratista.

    Bahkan, terungkap, sang OB nekat mencuri mobil operasional kantor hingga duit kantor.

    “Ternyata membaca situasi sampe suatu ketika ada kesempatan berani mencuri mobil operasional, ambil 3 BPKB dan duit kantor, kabur ninggalin anak bini,” tulisnya lagi.

    Rupanya, sang OB sudah lama merencanakannya. Dia sudah mempelajari seluk beluk soal mobil.

    Parahnya, uangnya malah digunakan untuk judi online, main cewek hingga narkoba.

    “Terakhir mobil diambil dia ngintip di mana semua kunci mobil operasional BPKB ditaruh, dan hasil penjualan buat main judol, main cewe, dan narkoba, ngafe dan dugem,” tambahnya lagi.

    Sebenarnya, Inul Daratista ingin menaikkan status OB tersebut sebagai pegawai tetap.

    Inul Daratista. (Instagram)

    Dia juga mau memberi bonus umrah dan naik gaji bulan depan pada sang OB.

    Sayangnya, itu tak terjadi karena kelakuan buruk sang OB.

    Dengan tegas, Inul pun ingin memenjarakan sang OB, tanpa maaf dan kasihan lagi.

    “Maaf ya, buat pelajaran, sudah kita semua maafin, tapi ketok palu saya minta dia dibui. Ga ada maaf, ga ada kasihan, ga ada toleransi, ga ada iba,” tegasnya.

    Penutup, Inul mengucapkan selamat masuk penjara.

    “Selamat masuk tahanan, enjoy. Hidupmu belum pas kok neko-neko gaya, pake dugem, judol, main perempuan, narkoba, anak bini belanjanya sampe ngutang-ngutang. Begini kalo kurang rasa syukurnya,” tutupnya.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Fakta Baru Diungkap LBH Semarang Soal Penembakan Mati Siswa SMK: Kombes Irwan Anwar Dituntut Dipecat – Halaman all

    Fakta Baru Diungkap LBH Semarang Soal Penembakan Mati Siswa SMK: Kombes Irwan Anwar Dituntut Dipecat – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Semarang, Jawa Tengah, mengungkap fakta baru kasus penembakan mati yang dilakukan polisi kepada siswa SMKN 4 Semarang, pada Minggu (24/11/2024) lalu.

    Ternyata satu dari tiga korban pada detik-detik terakhir sebelum penembakan, sempat mengirimkan pesan WhatsApp ke orangtuanya.

    Korban ini memberitahukan orangtuanya bahwa akan pulang terlambat karena sedang mengantarkan pulang seorang teman ke Gunungpati.

    Fakta ini diungkap setelah LBH Semarang melakukan penelusuran ke sejumlah saksi kunci. 

    “Komunikasi ini dilakukan setidaknya 30 menit sebelum kejadian penembakan. Hal ini menjadi pertanda  bahwa korban tidak tawuran,” kata Pengacara publik dari LBH Semarang, Fajar Muhammad Andhika dikutip dari TribunJateng, Senin (9/12/2024).

    Menurutnya, LBH Semarang telah mendatangi sejumlah saksi kunci termasuk dua keluarga korban penembakan yang masih hidup yakni SA dan AD.

    Hasilnya ternyata kedua korban tidak melakukan tawuran pada malam kejadian penembakan.

    Keterangan ini diperkuat pula oleh para saksi di lokasi kejadian bahwa malam penembakan sama sekali tidak ada tawuran.

    Bukti pendukung lainnya, kedua korban dikenal sebagai anak yang sangat baik yang jauh dari kenakalan. Mereka aktif kegiatan di sekolah maupun di lingkungan tempat tinggalnya.

    Para korban juga adalah harapan keluarga. Bahkan, ada satu korban selamat merupakan anak yatim yang berprestasi.

    “Melihat kondisi ini, sangat kecil potensinya mereka terlibat dalam klaim-klaim yang dilempar kepolisian ke publik,” bebernya.

    Andhika menyebut, hasil investigasi ini sekaligus untuk membantah pernyataan awal Kapolrestabes Semarang yang mengumumkan ke publik ketiga korban melakukan tawuran dan bagian dari kelompok gangster.

    Melihat hal itu, pihaknya menilai Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar telah melakukan tindakan obstruction of justice atau upaya menutup-nutupi fakta yang sebenarnya. 

    “Kami menuntut agar Kapolrestabes dipecat,” terangnya.

    Sementara itu, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jawa Tengah Kombes Artanto enggan menanggapi tuntutan pemecatan terhadap Kapolrestabes Semarang. 

    “Kalau saya tidak menanggapi apa yang disampaikan tersebut,” jelasnya.

    Dia mengatakan, Kapolrestabes Semarang telah menyatakan kesiapannya untuk dievaluasi dan bertanggung jawab terhadap kelalaian yang dilakukan anak buahnya.

    Diketahui, Aipda Robig Zaenudin (38) anggota Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polrestabes Semarang menembak tiga pelajar SMK N 4 Semarang meliputi GRO (17) atau Gamma, SA (16) dan AD (17).

    Ketiga anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) ini ditembak polisi saat melintas di depan Alfamart Jalan Candi Penataran Raya, Ngaliyan, Kota Semarang.

    Akibatnya, Gamma meninggal dunia karena ditembak dipinggul tembus usus, dua korban lainnya SA alami luka tembak di tangan dan AD tergores peluru di bagian dada. 

    Akan Dilaporkan ke Polda Jateng

    Keluarga Gamma berencana melaporkan Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar soal dugaan pelanggaran etik.

    Namun, keluarga belum merinci laporan tersebut akan dilayangkan ke Polda Jateng atau Mabes Polri.

    “Iya kami akan ambil langkah hukum terhadap Kapolrestabes Semarang  ke bidang profesi, biar didalami oleh Propam terutama soal pemaparannya (Gamma adalah gangster dan melakukan penyerangan ke polisi),” kata Juru Bicara Keluarga Gamma, Subambang, Sabtu (7/12/2024). 

    Langkah tersebut akan dilakukan keluarga menunggu hasil sidang etik terhadap Aipda Robig Zaenudin pelaku penembakan Gamma.

    Sidang etik ini rencananya digelar pekan depan di Polda Jawa Tengah.  

    “Kami juga akan berencana melaporkan hal itu ke Kompolnas (Komisi Kepolisian Nasional) dan KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia),” ujar Subambang. 

    Profil Irwan Anwar

    Profil Biodata Kombes Irwan Anwar

    Irwan Anwar lahir di Makassar, Sulawesi Selatan pada 17 Februari 1972.

    Irwan Anwar merupakan lulusan dari Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1994.

    Sebelum menjabat Kapolrestabes Semarang sejak Desember 2020, Kombes Irwan kerap berkecimpung di bidang reserse.

    Ia tercatat pernah menjabat Dirreskrimum Polda Sumater Utara (Sumut) di tahun 2020.

    Kemudian, menjabat Analis Kebijakan Madya bidang Pidana Siber Bareskrim Polri pada tahun 2018.

    Di tahun 2017, ia pernah menjadi Kapolrestabes Makassar, Kasubdit I Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri, dan Dirreskrimum Polda NTB. Pada tahun 2016, Irwan Anwar menjabat Kepala SPN Lido Polda Metro Jaya.

    Lalu, ia juga pernah menjadi Wakapolres Metro Depok tahun 2013 dan Kapolres Madiun di tahun 2011.

    Irwan Anwar merupakan teman satu angkatan dengan Ferdy Sambo di Akpol.

    Masuk ke kehidupan pribadi, dikutip dari Tribunnews.com, Irwan Anwar ternyata masih memiliki kekerabatan keluarga dengan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

    Sebab, Irwan menikahi keponakan Syahrul Yasin Limpo, yakni Andi Tenri Gusti Harnum Utari Natassa pada tahun 2020.

    Riwayat Jabatan Irwan Anwar

    Pamapta Polres Temanggung
    Kaur Bin Ops Reskrim Polres Temanggung
    Kasat Reskrim Polres Temanggung
    Kasat Reskrim Polres Magelang
    Kasat Reskrim Polres Salatiga
    Kapolsek Medan Teladan
    Kasat Narkoba Poltabes Medan
    Wakapolres Binjai
    Kabag Bin Ops Dit Reskrim Polda Metro Jaya
    Kasat Reskrim Polres Metro Jakut
    Kapolres Madiun (2011)
    Wakapolres Metro Depok (2013)
    Kepala SPN Lido Polda Metro Jaya (2016)
    Dirreskrimum Polda NTB (2017)
    Kasubdit I Dittipidsiber Bareskrim Polri (2017)
    Kapolrestabes Makassar (2017)
    Analis Kebijakan Madya bidang Pidsiber Bareskrim Polri (2018)
    Dirreskrimum Polda Sumut (2020)
    Kapolrestabes Semarang (2020)

    Harta Kekayaan Irwan Anwar

    Irwan Anwar terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2023 

    Berdasarkan data dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), dirinya memiliki kekayaan sebesar Rp 2.826.000.000.

    Irwan Anwar tercatat memiliki satu aset tanah dan bangunan yang terletak di Jakarta Selatan dengan nilai Rp 2.500.000.000.

    Dirinya juga mempunyai aset lain berupa harta bergerak lainnya sebesar Rp 8.000.000 serta kas dan setara kas sejumlah Rp 318.000.000. (Tribunnews/TribunJateng/iwan Arifianto)

     

  • Kriminal sepekan, transaksi narkoba hingga pemusnahan miras ilegal

    Kriminal sepekan, transaksi narkoba hingga pemusnahan miras ilegal

    Jakarta (ANTARA) – Peristiwa kriminal terjadi di wilayah DKI Jakarta selama sepekan terakhir, mulai dari Polres Jaksel gagalkan transaksi narkoba dan balap liar hingga Satpol PP DKI Jakarta musnahkan 9.712 botol miras ilegal di Monas.

    Selain itu, terdapat berita kriminal lainnya yang menarik untuk disimak pada pagi ini.

    Berikut rangkumannya:

    1. Polres Jaksel gagalkan transaksi narkoba dan balap liar

    Tim patroli perintis presisi Polres Metro Jakarta Selatan menggagalkan transaksi peredaran narkoba dan balap liar sebagai bagian dari kesigapan dalam menindak perilakun kriminal di wilayah itu.

    Baca di sini

    2. Polisi ungkap kasus praktik kecantikan ilegal Ria Beauty

    Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya mengungkap kasus praktik terapi kecantikan ilegal di Jakarta Selatan dengan modus bisa menghilangkan bopeng pada wajah.

    Baca di sini

    3. Polisi bekuk tujuh pelaku TPPO modus pengantin pesanan di Jaksel

    Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya membekuk tujuh terduga pelaku tindak pidana perdagangan orang (TPPO) bermodus pengantin pesanan (mail order bride/MOB) dengan warga China di kawasan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan (Jaksel).

    Baca di sini

    Suasana pemusnahan ribuan botol minuman beralkohol oleh Satpol PP DKI Jakarta dan Sekda Provinsi DKI Jakarta di Silang Monas Tenggara, Jakarta Pusat, Rabu (4/12/2024). (ANTARA/Lifia Mawaddah Putri.)

    4. Polisi usut kasus perampasan mobil dan muatannya di Jakut

    Seorang pria berinisial AS melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) pada Selasa (3/12) karena mobil yang dikendarai berikut muatannya dirampas di Jakarta Utara pada Minggu (1/12).

    Baca di sini

    5. Satpol PP DKI Jakarta musnahkan 9.712 botol miras ilegal di Monas

    Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi DKI Jakarta memusnahkan sebanyak 9.712 botol berisi minuman beralkohol ilegal di Silang Monas Tenggara, Jakarta Pusat, Rabu pagi.

    Baca di sini

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Paslon YSK-VM berkomitmen berantas korupsi di Sulut

    Paslon YSK-VM berkomitmen berantas korupsi di Sulut

    Manado (ANTARA) – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Utara terpilih, Yulius Selvanus Komaling-Victor Mailangkay (YSK-VM) bakal fokus pada agenda pemberantasan korupsi di Sulawesi Utara.

    “Pemberantasan korupsi di Sulawesi Utara itu menjadi cita-cita kami berdua,” kata Yulius di Manado, Minggu.

    Dia mengatakan, agenda pemberantasan korupsi sejalan dengan Astacita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yaitu memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba.

    “Kenapa menjadi fokus kami, karena koruptor-koruptor merusak mentalitas masyarakat Indonesia,” katanya.

    Bahkan lebih dari itu, koruptor-koruptor, kata jenderal bintang dua tersebut akan mengganggu pertumbuhan dan perkembangan kemajuan masyarakat di Sulawesi Utara

    “Itulah sebabnya pemberantasan korupsi ini menjadi nomor satu dari program-program YSK-VM,” katanya menegaskan.

    Hasil rekapitulasi KPU Sulut, menempatkan pasangan YSK-VM memperoleh suara terbanyak di pilkada calon gubernur dan wakil gubernur dengan memperoleh sebanyak 36, 87 persen dengan perolehan sebanyak 539.039 suara.

    Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur tersebut mengungguli dua pasangan calon lainnya, Elly Lasut dan Hanny Pajouw memperoleh sebanyak 463.433 suara, sementara Steven Kandouw-Denny Tuejeh mendulang sebanyak 459.673 suara.

    Pilkada calon gubernur dan wakil gubernur di Provinsi Sulawesi Utara diikuti tiga pasangan calon, yaitu Yulius Selvanus Komaling-Victor Mailangkay didukung Partai Gerindra, Nasdem, Golkar, PSI, PKS, PAN, PKB, Perindo), Elly Lasut-Hanny Pajouw (Partai Demokrat, Partai Buruh, PKN, PBB), sementara Steven Kandouw-Denny Tuejeh (PDIP, Hanura, Gelora).

    Pewarta: Karel Alexander Polakitan
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2024

  • Simak Jenis-jenis Bisikan Setan dalam Pandangan Islam

    Simak Jenis-jenis Bisikan Setan dalam Pandangan Islam

    Jakarta: Bisikan jahat atau yang sering dianggap bisikan setan sering dirasakan banyak orang. Bahkan tak jarang insiden mengerikan seperti pembunuhan, bunuh diri, dan kecelakaan lainnya berawal dari bisikan jahat yang didapatkan pelaku. 

    Tak hanya itu, bisikan jahat juga menjadi penyebab seseorang terjerumus kepada hal-hal buruk seperti judi, menggunakan narkoba, hingga mencuri karena kebutuhan untuk menunaikan bisikan jahat tersebut.

    Dalam Islam, bisikan jahat berasal dari setan yang berusaha mengelabui dan menyesatkan umat manusia.

    Setan, dengan segala tipu dayanya, selalu berusaha mengalihkan kita dari jalan kebaikan dengan menanamkan rasa was-was (keraguan) atau dorongan untuk mengikuti hawa nafsu. 

    Maka dari itu, umat muslim diajarkan untuk mewaspadai beragam bisikan yang datang dari setan. 

    Melansir dari NU Online, berikut penjelasan tentang ragam bisikan setan yang harus diwaspadai:

    1. Bisikan untuk memecah belah

    Setan selalu berusaha menanamkan kebencian, iri hati, dan kedengkian di dalam hati manusia, agar persatuan umat tidak terjalin. Ia senang melihat perpecahan dan permusuhan di tengah-tengah kita.  

    Bisikan-bisikan ini sering kali disalurkan melalui perilaku buruk, seperti kecanduan alkohol dan judi, yang merusak hubungan antar sesama. 

    Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an Surat Al-Ma’idah ayat 91:

    Artinya, “Sesungguhnya setan hanya bermaksud menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu melalui minuman keras dan judi serta (bermaksud) menghalangi kamu dari mengingat Allah dan (melaksanakan) salat, maka tidakkah kamu mau berhenti?” 
     

     

    2. Bisikan yang membuat manusia terlena dalam angan-angan

    Setan sering kali membisikkan kepada hati manusia untuk terlarut dalam angan-angan kosong tentang masa depan, menciptakan perasaan senang dan harapan yang belum tentu terjadi. Akibatnya, manusia menjadi terlena dan lalai terhadap perintah-perintah Tuhan, terfokus pada khayalan yang tidak membawa manfaat, sementara kewajiban nyata seringkali terabaikan. 

    Dalam Al-Qur’an Surat An-Nisa ayat 119 diterangkan:

    Artinya: “Aku benar-benar akan menyesatkan mereka, membangkitkan angan-angan kosong mereka.” 
    3. Bisikan untuk berbuat kejahatan

    Setan juga berusaha membisikkan kepada hati manusia untuk melakukan perbuatan keji dan kemungkaran. Dalam Surat An-Nur ayat 21, Allah mengingatkan kita bahwa salah satu gangguan setan adalah mendorong manusia untuk melakukan tindakan yang tidak baik.  

    Setan berusaha merusak hati manusia dengan membimbing mereka menuju perbuatan yang menjauhkan dari kebaikan. Allah berfirman:

    Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan! Siapa yang mengikuti langkah-langkah setan, maka sesungguhnya dia (setan) menyuruh (manusia mengerjakan perbuatan) yang keji dan mungkar.”
    4. Bisikan yang menimbulkan ketakutan akan kemiskinan

    Setan selalu berusaha menanamkan rasa takut miskin dalam benak manusia, sehingga mereka enggan untuk mengeluarkan harta dalam bentuk infak, sedekah, atau zakat. Setan merasa tidak senang ketika manusia bersedekah, karena tindakan tersebut mendekatkan mereka pada keberkahan Allah.  

    Dalam Surat Al-Baqarah ayat 268, Allah mengingatkan kita tentang bisikan setan ini dan menegaskan bahwa setan hanya berusaha menakut-nakuti kita, sementara Allah menjanjikan balasan yang berlipat ganda bagi mereka yang bersedekah dengan ikhlas.

    Artinya, “Setan menjanjikan kamu kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat keji (kikir), sedangkan Allah menjanjikan kamu ampunan dan karunia-Nya. Allah Mahaluas lagi Maha Mengetahui.”

    Jakarta: Bisikan jahat atau yang sering dianggap bisikan setan sering dirasakan banyak orang. Bahkan tak jarang insiden mengerikan seperti pembunuhan, bunuh diri, dan kecelakaan lainnya berawal dari bisikan jahat yang didapatkan pelaku. 
     
    Tak hanya itu, bisikan jahat juga menjadi penyebab seseorang terjerumus kepada hal-hal buruk seperti judi, menggunakan narkoba, hingga mencuri karena kebutuhan untuk menunaikan bisikan jahat tersebut.
     
    Dalam Islam, bisikan jahat berasal dari setan yang berusaha mengelabui dan menyesatkan umat manusia.
    Setan, dengan segala tipu dayanya, selalu berusaha mengalihkan kita dari jalan kebaikan dengan menanamkan rasa was-was (keraguan) atau dorongan untuk mengikuti hawa nafsu. 
     
    Maka dari itu, umat muslim diajarkan untuk mewaspadai beragam bisikan yang datang dari setan. 
     
    Melansir dari NU Online, berikut penjelasan tentang ragam bisikan setan yang harus diwaspadai:

    1. Bisikan untuk memecah belah

    Setan selalu berusaha menanamkan kebencian, iri hati, dan kedengkian di dalam hati manusia, agar persatuan umat tidak terjalin. Ia senang melihat perpecahan dan permusuhan di tengah-tengah kita.  
     
    Bisikan-bisikan ini sering kali disalurkan melalui perilaku buruk, seperti kecanduan alkohol dan judi, yang merusak hubungan antar sesama. 
     
    Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an Surat Al-Ma’idah ayat 91:
     

     
    Artinya, “Sesungguhnya setan hanya bermaksud menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu melalui minuman keras dan judi serta (bermaksud) menghalangi kamu dari mengingat Allah dan (melaksanakan) salat, maka tidakkah kamu mau berhenti?” 
     

     

    2. Bisikan yang membuat manusia terlena dalam angan-angan

    Setan sering kali membisikkan kepada hati manusia untuk terlarut dalam angan-angan kosong tentang masa depan, menciptakan perasaan senang dan harapan yang belum tentu terjadi. Akibatnya, manusia menjadi terlena dan lalai terhadap perintah-perintah Tuhan, terfokus pada khayalan yang tidak membawa manfaat, sementara kewajiban nyata seringkali terabaikan. 
     
    Dalam Al-Qur’an Surat An-Nisa ayat 119 diterangkan:
     

     
    Artinya: “Aku benar-benar akan menyesatkan mereka, membangkitkan angan-angan kosong mereka.” 

    3. Bisikan untuk berbuat kejahatan

    Setan juga berusaha membisikkan kepada hati manusia untuk melakukan perbuatan keji dan kemungkaran. Dalam Surat An-Nur ayat 21, Allah mengingatkan kita bahwa salah satu gangguan setan adalah mendorong manusia untuk melakukan tindakan yang tidak baik.  
     
    Setan berusaha merusak hati manusia dengan membimbing mereka menuju perbuatan yang menjauhkan dari kebaikan. Allah berfirman:
     

     
    Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan! Siapa yang mengikuti langkah-langkah setan, maka sesungguhnya dia (setan) menyuruh (manusia mengerjakan perbuatan) yang keji dan mungkar.”

    4. Bisikan yang menimbulkan ketakutan akan kemiskinan

    Setan selalu berusaha menanamkan rasa takut miskin dalam benak manusia, sehingga mereka enggan untuk mengeluarkan harta dalam bentuk infak, sedekah, atau zakat. Setan merasa tidak senang ketika manusia bersedekah, karena tindakan tersebut mendekatkan mereka pada keberkahan Allah.  
     
    Dalam Surat Al-Baqarah ayat 268, Allah mengingatkan kita tentang bisikan setan ini dan menegaskan bahwa setan hanya berusaha menakut-nakuti kita, sementara Allah menjanjikan balasan yang berlipat ganda bagi mereka yang bersedekah dengan ikhlas.
     

     
    Artinya, “Setan menjanjikan kamu kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat keji (kikir), sedangkan Allah menjanjikan kamu ampunan dan karunia-Nya. Allah Mahaluas lagi Maha Mengetahui.”
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)