Kasus: Kemacetan

  • Ganjil Genap di Jalur Puncak Mulai Berlaku Sore Ini

    Ganjil Genap di Jalur Puncak Mulai Berlaku Sore Ini

    Jakarta

    Momen liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) kerap digunakan masyarakat untuk berwisata. Puncak, Bogor, masih menjadi salah satu kawasan favorit masyarakat di daerah Jabodetabek untuk tempat berwisata. Mengantisipasi lonjakan arus kendaraan, polisi pun memberlakukan ganjil genap di jalur Puncak.

    Satlantas Polres Bogor di akun Instagram resminya, mengumumkan pemberlakuan ganjil genap di kawasan Puncak, Bogor, selama periode libur Nataru. Kebijakan itu dimulai pada hari Selasa, Rabu, Kamis, atau tanggal 24, 25, dan 26 Desember 2024.

    Maka itu, pengendara yang hendak menuju Puncak diimbau memperhatikan plat nomor kendaraannya, agar sesuai dengan tanggal. Jangan sampai memaksa kendaraan yang plat nomornya tidak sesuai tanggal, menuju ke jalur Puncak. Sebab petugas polisi akan menyuruh putar balik.

    “Bagi kendaraan yang Ber-TNKB/Ber-Plat Nomor Polisi Tidak Sesuai dengan Tanggal Diberlakukannya Ganjil Genap, akan Diputar Balik oleh Petugas,” bilang Satlantas Polres Bogor, dikutip Selasa (24/12/2024).

    Pihak Satlantas Polres Bogor tidak menjelaskan lebih detail jam pelaksanaan ganjil genap di jalur Puncak. Namun menjawab pertanyaan warganet dalam komentar, Satlantas Polres Bogor mengatakan kebijakan ganjil genap untuk hari ini mulai diberlakukan pada pukul 16.00 WIB.

    Sebelumnya Satlantas Polres Bogor juga memberlakukan ganjil genap pada akhir pekan kemarin, tepatnya pada tanggal 20, 21, dan 22 Desember 2024. Kebijakan tersebut dilakukan untuk mengurai kemacetan parah yang kerap terjadi di jalur Puncak menjelang libur panjang.

    Sekadar pengingat, pada September 2024 lalu terjadi macet horor di kawasan Puncak. Macet terjadi pada momen long weekend 14-16 September 2024. Para pengendara pun terkena macet hingga 14 jam di jalur Puncak yang saat itu mengalami stuck.

    [Gambas:Instagram]

    (lua/dry)

  • Proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi Rampung, Siap Operasi untuk Nataru

    Proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi Rampung, Siap Operasi untuk Nataru

    Jakarta

    PT Brantas Abipraya (Persero) menyelesaikan proyek pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) Paket 1. Proyek strategis nasional ini berhasil diselesaikan tepat waktu sesuai target, yaitu pada akhir tahun 2024.

    Proyek Tol Probowangi yang membentang sepanjang 12,881 kilometer, ditambah 2,850 kilometer untuk jalan penghubung, merupakan hasil kolaborasi erat antara pemerintah dan PT Brantas Abipraya (Persero). Dengan keahlian dan pengalamannya dalam bidang konstruksi infrastruktur, Brantas Abipraya telah berhasil menyelesaikan proyek ini sesuai target.

    Keberhasilan ini dinilai tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat Jawa Timur dalam hal konektivitas dan mobilitas, tetapi juga memperkuat posisi Brantas Abipraya sebagai salah satu perusahaan konstruksi terkemuka di Indonesia.

    “Kami sangat bersyukur atas keberhasilan proyek ini. Tol Probowangi merupakan salah satu proyek strategis nasional yang memiliki peran penting dalam meningkatkan konektivitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa Timur,” ujar Direktur Operasi I PT Brantas Abipraya (Persero) Muhammad Toha Fauzi dalam keterangan tertulis, Selasa (24/12/2024).

    Sejak tanggal 21 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, ruas Tol Probowangi Paket 1 akan dibuka secara fungsional untuk memberikan layanan kepada masyarakat, khususnya selama periode libur Natal dan Tahun Baru. Dengan dibukanya tol ini, diharapkan dapat mengurai kepadatan lalu lintas dan memberikan kenyamanan bagi pemudik yang melintas di jalur Probolinggo-Banyuwangi. Sebagai bentuk apresiasi atas dukungan masyarakat, pemerintah memberikan fasilitas tarif gratis selama periode operasi fungsional ini.

    “Kami berharap dengan adanya Tol Probowangi, waktu tempuh antara Probolinggo dan Besuki dapat dipangkas menjadi sekitar 30 menit saja, dari sebelumnya sekitar 1 jam 15 menit. Hal ini tentu akan sangat menghemat waktu dan biaya perjalanan masyarakat,” imbuhnya.

    Dengan beroperasinya Tol Probowangi, diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar wilayah, memperlancar distribusi barang dan jasa, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan Jawa Timur. Selain itu, tol ini juga diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan meningkatkan keselamatan berkendara.

    (akd/akd)

  • Bisa Akses Tanpa Kuota, Begini Cara Download Peta Goolge Maps Offline

    Bisa Akses Tanpa Kuota, Begini Cara Download Peta Goolge Maps Offline

    Jakarta, CNN Indonesia

    Peta digital seperti Google Maps menjadi teman tak terpisahkan ketika bepergian, terutama di daerah yang kita kurang familiar. Simak cara download Google Maps agar bisa diakses secara offline.

    Libur Natal dan Tahun Baru menjadi momen yang tepat untuk mudik mengunjungi keluarga atau berlibur ke tempat baru. Dalam perjalanan, kehadiran peta seperti Google Maps akan sangat memudahkan.

    Penggunaan Google Maps bukan hanya untuk tempat-tempat yang kita tidak familiar, tetapi juga bisa membantu kita menghindari kemacetan lewat opsi-opsi rute yang diberikan.

    Google Maps juga bisa diakses secara offline dengan terlebih dulu didownload ke perangkat. Hal ini membantu pengguna mengakses peta tersebut, meski berada di tempat dengan jaringan internet yang kurang baik.

    “Jika Anda bepergian ke tempat yang Internetnya lambat, tarif data selulernya mahal, atau tidak ada koneksi Internet, Anda dapat menyimpan area dari Google Maps ke ponsel atau tablet dan menggunakannya saat offline,” tulis Google di halaman dukungannya.

    Berikut cara download Google Maps agar bisa diakses secara offline:

    Android

    1. Buka aplikasi Google Maps di ponsel atau tablet Android.
    2. Pastikan Anda terhubung ke Internet dan login ke akun Google.
    3. Telusuri tempat, misalnya Jakarta.
    4, Di bagian bawah, ketuk nama atau alamat tempat tersebut lalu ketuk Lainnya, lalu Download peta offline.
    5. Pilih area yang ingin didownload
    6. Klik Download

    iPhone atau iPad

    1. Buka aplikasi Google Maps di iPhone atau iPad
    2. Pastikan Anda terhubung ke internet dan tidak dalam mode Incognito.
    3. Telusuri tempat, misalnya Jakarta.
    4. Di bagian bawah, tulis nama atau alamat tempat tersebut lalu ketuk Lainnya > lalu Download peta offline.
    5. Pilih area yang ingin didownload
    6, Klik Download

    Sebagai catatan, rute transportasi umum, bersepeda, atau jalan kaki tidak tersedia saat penggunaan Google Maps secara offline. Dalam rute mobil offline, Anda tidak bisa mendapatkan info lalu lintas atau rute alternatif.

    Selain itu, men-download peta offline bisa jadi tidak tersedia di beberapa wilayah karena pembatasan kontrak, dukungan bahasa, format alamat, atau alasan lainnya.

    (lom/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • Koneksi Internet RI Kalah Cepat dari Negara Tetangga, Ini Penyebabnya

    Koneksi Internet RI Kalah Cepat dari Negara Tetangga, Ini Penyebabnya

    Jakarta

    Berdasarkan riset World Digital Competitiveness Ranking (WDCR 2023) oleh International International Institute for Management Development (IMD) asal Swiss, daya saing digital Indonesia naik ke posisi 45 dunia.

    Peningkatan tersebut melonjak signifikan dari posisi 51 dunia pada tahun 2022. Meski begitu, OpenSignal kerap menempatkan Indonesia di posisi bawah dalam daftar negara dengan kecepatan fixed broadband tercepat di Asia Tenggara.

    Fixed broadband adalah jenis layanan internet berkecepatan tinggi yang menggunakan koneksi tetap (fixed), lewat jaringan kabel atau serat optik yang terpasang di lokasi tertentu.

    Riset menunjukan, di kawasan Asia daya saing digital Indonesia lebih unggul dibanding sejumlah negara Asia lain seperti India (peringkat 49), Filipina (59) dan Mongolia (63).

    Namun, di kawasan Asia Tenggara, Indonesia masih kalah jauh dari Singapura (menduduki peringkat ke-3), dan tertinggal dari Malaysia (peringkat 33) serta Thailand (peringkat 35). Mengapa?

    Alasan Kecepatan Internet Indonesia Terbilang Lambat

    Staf Ahli Bidang Teknologi, Mochamad Hadiyana, membeberkan bahwa berdasarkan data dari Speed Test Global Index tahun 2020 saja, RI ada di urutan ke 120, kecepatan akses rata-ratanya 14,16 Mbps untuk download dan 9,5 Mbps upload.

    Kecepatan rata-rata tersebut masih jauh di bawah rata-rata dunia yang rata-ratanya 31,95 Mbps (download) dan 11,32 Mbps (upload).

    Hadi mengatakan ada beberapa faktor penyebab yang membuat koneksi fixed broadband Indonesia kalah dibandingkan Singapura, Malaysia dan negara lainnya.

    Berkut penjelasan mengapa kecepatan internet rata-rata di Indonesia terbilang lambat jika dibandingkan dengan negara Asia Tenggara lainnya:

    1. Faktor Kapasitas Jaringan yang Disediakan oleh Operator Internet

    Kecepatan internet rata-rata di Indonesia terbilang lambat karena Internet Service Provider (ISP) memberikan kapasitas lebih kepada pihak pengguna/pelanggan melebihi yang dibutuhkan.

    “Akibatnya, ketika mereka menggunakan layanan bersama-sama terjadi kemacetan sehingga kecepatannya turun. Belum lagi ada berbagi bandwidth bikin kecepatan rendah,” ujar Hadi saat sesi Ngopi Bareng di Kantor Kominfo, Jumat (26/4/2024) lalu.

    ISP sendiri adalah layanan yang dikeluarkan oleh perusahaan tertentu untuk memberikan suplai Internet ke masyarakat luas.

    Sebagai informasi, saat artikel ini ditulis Mochamad Hadiyana juga masih menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Teknologi Kementerian Komunikasi dan Digital.

    2. Faktor Infrastruktur Jaringan yang Tidak Terawat dengan Baik

    Kualitas kabel dan optik yang digunakan mempengaruhi kecepatan internet. Hadi menyebut bahwa, kabel serat optik yang alam atau tidak terawat dengan baik bisa menyebabkan atenuasi sinyal (melemahnya suatu sinyal oleh adanya jarak yang semakin jauh). Hal ini tentu berimbas pada melambatnya kecepatan internet.

    3. Faktor Peralatan Jaringan yang Digunakan

    Peralatan seperti modem dan router turut mempengaruhi kecepatan internet. Misalnya, peralatan yang sudah tua atau tidak kompatibel dengan teknologi terbaru juga bisa menyebabkan bottleneck dan memperlambat kecepatan internet.

    “Kami melihat adanya kesulitan untuk investasi lebih banyak dalam infrastruktur oleh operator. Penyebabnya karena biaya sarana untuk menetapkan jaringan tinggi,” kata Hadi kala itu.

    Namun terlepas dari faktor-faktor tadi, Hadi tetap optimis bahwa ke depannya kecepatan fixed broadband di Indonesia akan lebih baik.

    “Kalau saya optimis Indonesia bisa menambah kecepatan broadbandnya. Namun, concern saya bukan di peringkatnya tapi pada kecepatannya yang dapat memperlancar kita dalam berkomunikasi,” ungkapnya.

    “Tak perlu rangking 1 atau 5 di dunia, karena negara lain sama, mereka meningkatkan kecepatan broadbandnya. Korea dan Singapura, mereka berupaya meningkatkan. Terpenting terjadi peningkatan signifikan dalam kecepatan broadband itu,” pungkas Hadi.

    (khq/fds)

  • Liburan Akhir Tahun di Bali? Waspadai Titik Rawan Macet Ini

    Liburan Akhir Tahun di Bali? Waspadai Titik Rawan Macet Ini

    Jakarta: Bali masih menjadi destinasi favorit saat libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025.  Di momen libur panjang ini wisatawan perlu memperhatikan titik rawan kemacetan.

    Kepolisian Daerah Bali pun mengimbau wisatawan yang berkunjung ke Bali saat libur Natal dan Tahun Baru 2025 untuk menghindari jalur rawan macet. 

    “Para wisatawan agar menghindari jalur-jalur rawan macet dengan menggunakan aplikasi seperti Goggle Maps dan sejenisnya sebelum berwisata ke lokasi tertentu untuk memastikan situasi arus lalin yang akan dilalui lancar,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan dikutip dari Antara, Senin, 23 Desember 2024.

    Jansen mengatakan diperkirakan hampir 2,8 juta wisatawan baik lokal maupun asing akan berlibur di Bali saat Nataru. Hal ini juga akan berpengaruh pada pergerakan transportasi yang luar biasa dari satu tempat ke tempat lain.
     
    Menurut dia, pergerakan transportasi tersebut pasti akan menimbulkan gangguan kamtibmas, terutama kemacetan arus lalu lintas di beberapa wilayah. Lalu mana saja titik kemacetan yang harus diwaspadai oleh wisatawan?

    Adapun wilayah yang menjadi titik kemacetan, yakni Kuta, Kuta Utara, Kuta Selatan, Sanur, Sanggaran, Sesetan dan seputaran Kota Denpasar. Selain itu, Ubud, Sukawati, Tampaksiring, Tegallalang Gianyar maupun wilayah Tabanan seperti jalur Bedugul, termasuk mungkin Kintamani Bangli.
     

     
    Selain itu, Polda Bali mengingatkan wisatawan untuk menghindari ke lokasi rawan bencana. Pasalnya, Bali beberapa minggu terakhir mengalami cuaca sangat ekstrem, hujan berkepanjangan disertai angin kencang dan petir, terjadi bencana alam di beberapa lokasi seperti banjir, tanah longsor, maupun pohon tumbang.
     
    “Para wisatawan yang akan berlibur ke Bali agar menghindari berwisata ke lokasi rawan bencana, seperti pegunungan, sungai dan lokasi yang ada pepohonan rimbun, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan,” kata Jansen.

     

    Jakarta: Bali masih menjadi destinasi favorit saat libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025.  Di momen libur panjang ini wisatawan perlu memperhatikan titik rawan kemacetan.
     
    Kepolisian Daerah Bali pun mengimbau wisatawan yang berkunjung ke Bali saat libur Natal dan Tahun Baru 2025 untuk menghindari jalur rawan macet. 
     
    “Para wisatawan agar menghindari jalur-jalur rawan macet dengan menggunakan aplikasi seperti Goggle Maps dan sejenisnya sebelum berwisata ke lokasi tertentu untuk memastikan situasi arus lalin yang akan dilalui lancar,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan dikutip dari Antara, Senin, 23 Desember 2024.
    Jansen mengatakan diperkirakan hampir 2,8 juta wisatawan baik lokal maupun asing akan berlibur di Bali saat Nataru. Hal ini juga akan berpengaruh pada pergerakan transportasi yang luar biasa dari satu tempat ke tempat lain.
     
    Menurut dia, pergerakan transportasi tersebut pasti akan menimbulkan gangguan kamtibmas, terutama kemacetan arus lalu lintas di beberapa wilayah. Lalu mana saja titik kemacetan yang harus diwaspadai oleh wisatawan?
     
    Adapun wilayah yang menjadi titik kemacetan, yakni Kuta, Kuta Utara, Kuta Selatan, Sanur, Sanggaran, Sesetan dan seputaran Kota Denpasar. Selain itu, Ubud, Sukawati, Tampaksiring, Tegallalang Gianyar maupun wilayah Tabanan seperti jalur Bedugul, termasuk mungkin Kintamani Bangli.
     

     
    Selain itu, Polda Bali mengingatkan wisatawan untuk menghindari ke lokasi rawan bencana. Pasalnya, Bali beberapa minggu terakhir mengalami cuaca sangat ekstrem, hujan berkepanjangan disertai angin kencang dan petir, terjadi bencana alam di beberapa lokasi seperti banjir, tanah longsor, maupun pohon tumbang.
     
    “Para wisatawan yang akan berlibur ke Bali agar menghindari berwisata ke lokasi rawan bencana, seperti pegunungan, sungai dan lokasi yang ada pepohonan rimbun, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan,” kata Jansen.
     
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Nataru 2024/2025, Dishub Surabaya Prediksi Lonjakan Pemudik 10-20 Persen

    Nataru 2024/2025, Dishub Surabaya Prediksi Lonjakan Pemudik 10-20 Persen

    Surabaya (beritajatim.com) – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya memprediksi lonjakan jumlah pemudik pada momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 sebesar 10-20 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

    Berbagai upaya telah disiapkan untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan yang diprediksi berasal dari kota-kota besar seperti Jakarta dan Bandung dengan tujuan utama Jawa Timur, khususnya Surabaya.

    Kepala Dishub Kota Surabaya, Tundjung Iswandaru, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah strategis demi memastikan kelancaran arus mudik.

    “Berdasarkan data tahun 2023, biasanya kenaikan sekitar 10-20 persen. Kendaraan ini biasanya berasal dari kota-kota besar seperti Jakarta dan Bandung, dengan tujuan akhir terbesar adalah Jawa Timur, khususnya Surabaya,” ujar Tundjung, Senin (23/12/2024).

    Dishub Kota Surabaya juga telah melakukan inspeksi kelaikan kendaraan di terminal-terminal milik Pemkot. Terminal Tambak Osowilangun menjadi salah satu lokasi pengecekan sejak 16 Desember 2024, di mana bus yang lolos uji RAM Check akan diberi stiker khusus.

    “Setelah lolos RAM Check, bus akan diberi stiker untuk menunjukkan kelaikan operasional,” jelas Tundjung.

    Tak hanya itu, pemetaan titik rawan kemacetan menjadi fokus lain. Wilayah seperti Jembatan Suramadu, Wonokromo, dan Mastrip diprediksi mengalami kepadatan, sementara Margomulyo diprediksi lebih lengang akibat pembatasan truk.

    “Kalau arah Jembatan Suramadu pasti macet, lalu kemudian Wonokromo, dan Mastrip. Kalau Margomulyo justru landai nanti karena ada pembatasan kendaraan truk,” tambahnya.

    Dishub juga menggandeng Dinas Kesehatan, Organda, dan kepolisian untuk memastikan kesehatan pengemudi. Tes urine dan pemeriksaan rutin dilakukan guna meningkatkan keselamatan di jalan raya. “Kita rutin melakukan pemeriksaan kesehatan (driver), termasuk tes urine,” ungkap Tundjung.

    Sebagai bagian dari upaya mengurangi kemacetan, Dishub akan memberlakukan pembatasan operasional truk bersumbu tiga ke atas selama periode Nataru. Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Peraturan Lalu Lintas Jalan Serta Penyeberangan.

    “Pembatasan operasional ini salah satunya untuk truk bersumbu tiga atau lebih, seperti trailer dan tronton, dilarang melintas, kecuali yang mengangkut bahan pokok. Harapannya agar di jalan agak renggang, sehingga kecepatan kendaraan bisa lebih terjaga,” pungkasnya.[asg/kun]

  • Tarif Spesial Natal LRT Jabodebek Rp10.000, Berlaku 25 dan 26 Desember 2024

    Tarif Spesial Natal LRT Jabodebek Rp10.000, Berlaku 25 dan 26 Desember 2024

    Bisnis.com, JAKARTA – LRT Jabodebek memberikan tarif perjalanan spesial libur Natal, 25 dan 26 Desember 2024 mulai Rp5.000 hingga maksimal Rp10.000. Selain itu, para penumpang diperbolehkan membawa sepeda non lipat dan kereta khusus wanita tidak diberlakukan. 

    Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono mengatakan LRT Jabodebek memberikan kemudahan transportasi dengan tarif yang sangat terjangkau. Pada 25 dan 26 Desember 2024, tarif LRT Jabodebek mulai dari Rp 5.000 hingga maksimal hanya Rp10.000. 

    “Dengan tarif yang terjangkau dan frekuensi perjalanan yang tinggi, LRT Jabodebek siap melayani masyarakat yang ingin menikmati liburan seru Natal,” kata Mahendro dalam keterangan resmi, Senin (23/12/2024). 

    Selain itu, LRT Jabodebek akan mengoperasikan 270 perjalanan pada kedua tanggal tersebut untuk mendukung mobilitas masyarakat yang ingin mengunjungi berbagai destinasi menarik di Jabodebek, seperti taman wisata, pusat perbelanjaan, atau sekadar menikmati pemandangan kota Jakarta. 

    Adapun jadwal keberangkatan LRT Jabodebek pada 25 dan 26 Desember 2024 adalah sebagai berikut:

    Dukuh Atas BNI – Harjamukti: pukul 06.28 WIB

    Dukuh Atas BNI – Jatimulya: pukul 06.21 WIB

    Harjamukti – Dukuh Atas BNI: pukul 05.35 WIB

    Jatimulya – Dukuh Atas BNI: pukul 05.25 WIB

    Keberangkatan terakhir untuk kedua tanggal tersebut adalah:

    Dukuh Atas BNI – Harjamukti pukul 22.39 WIB

    Dukuh Atas BNI – Jatimulya pukul 22.31 WIB

    Harjamukti – Dukuh Atas BNI pukul 21.46 WIB

    Jatimulya – Dukuh Atas BNI pukul 22.13 WIB

    “Pada 25 dan 26 Desember masyarakat juga diperbolehkan membawa sepeda non-lipat di dalam kereta. Namun, perlu diketahui bahwa pada kedua tanggal tersebut, kereta khusus wanita tidak diberlakukan,” tambah Mahendro.

    LRT Jabodebek menghubungkan berbagai destinasi menarik di Jabodebek, seperti Taman Mini Indonesia Indah (TMII), pusat perbelanjaan, hingga pemandangan indah kota Jakarta yang dapat dinikmati sepanjang perjalanan dari rel layang. Dengan tarif yang terjangkau, LRT Jabodebek menjadi pilihan tepat untuk menikmati liburan yang seru dan bebas stres, tanpa khawatir terjebak kemacetan.

    Dalam masa angkutan Nataru ini periode 19 Desember hingga 22 Desember, LRT Jabodebek telah berhasil melayani sebanyak 254.783 pengguna yang memanfaatkan layanan LRT Jabodebek untuk perjalanan mereka. Dengan angka ini, LRT Jabodebek semakin membuktikan komitmennya dalam menyediakan transportasi massal yang handal bagi masyarakat.

  • Jalan Negara Menuju IKN Amblas Sedalam 3 Meter, Libur Nataru Terganggu

    Jalan Negara Menuju IKN Amblas Sedalam 3 Meter, Libur Nataru Terganggu

    Kukar, Beritasatu.com – Bencana pergerakan tanah akibat hujan deras dan angin kencang selama dua hari terakhir menyebabkan jalan negara menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, longsor dan amblas hingga sedalam tiga meter. Insiden ini terjadi di Kelurahan Sungai Merdeka, Kecamatan Samboja, dan telah mengganggu arus lalu lintas, terutama selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

    Longsornya jalan sepanjang 15 meter ini menyebabkan antrean panjang kendaraan, terutama truk roda sepuluh atau lebih, dari arah Balikpapan menuju IKN atau sebaliknya. Bahkan, dinding penahan jalan di kedua sisi juga ikut amblas, memperparah kondisi jalan.

    Hingga Senin (23/12/2024) sore, kondisi jalan yang amblas semakin parah sehingga petugas memberlakukan sistem one-way secara bergantian untuk mengurai kemacetan. Namun, hanya kendaraan roda dua dan roda empat yang diizinkan melintas, sedangkan kendaraan berat masih dilarang karena risiko jalan semakin amblas.

    Maskur, seorang sopir truk roda sepuluh yang membawa alat berat, mengaku terjebak di lokasi sejak pukul 09.00 Wita hingga sore hari karena jalan negara menuju IKN amblas. Ia dan rekan-rekannya tak berani melintas karena khawatir jalan akan semakin rusak.

    “Jalan makin amblas. Jadi kami enggak berani ambil risiko. Solusinya ya pakai ferry saja untuk menuju IKN,” ujar Maskur kepada Beritasatu.com.

    Petugas Satlantas Polres Kutai Kartanegara mengimbau masyarakat, terutama sopir truk, untuk menggunakan jalur alternatif melalui kapal ferry di Pelabuhan Kariangau Balikpapan. Perbaikan jalan sedang diupayakan. Namun, kondisi tanah yang belum stabil membuat proses tersebut membutuhkan waktu.

    Amblasnya jalan negara menuju IKN menjadi tantangan besar, terutama di tengah meningkatnya arus kendaraan selama libur Nataru. Petugas terus bekerja untuk memastikan keselamatan pengguna jalan sambil mencari solusi jangka panjang untuk mencegah insiden serupa di masa depan.

  • Polri Latihan Gabungan Ambulans Udara, Persiapan Layanan Darurat Saat Nataru

    Polri Latihan Gabungan Ambulans Udara, Persiapan Layanan Darurat Saat Nataru

    Polri Latihan Gabungan Ambulans Udara, Persiapan Layanan Darurat Saat Nataru
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Dalam rangka meningkatkan pelayanan darurat kepada masyarakat,
    Polri
    melalui Baharkam Polri mengadakan pelatihan gabungan pemanfaatan
    ambulans udara
    di Gerbang Tol Cikarang Utama, Jawa Barat.
    Pelatihan ini melibatkan berbagai pihak, seperti Jasamarga, Direktorat Lalu Lintas, dan Pol Udara.
    “Kami telah menyiapkan tiga helikopter untuk digunakan sebagai ambulans udara. Tujuan utamanya adalah memastikan pelayanan darurat dengan prinsip
    golden time
    ,” kata Kombes Hery Wiyanto selaku Ketua Latihan
    Ambulans Udara
    dalam keterangan resmi, Senin (23/12/2024).
    Ambulans udara
    ini dilengkapi dengan fasilitas pertolongan pertama yang setara dengan ambulans darat.
    Polri telah menjalin kerja sama dengan sejumlah rumah sakit yang memiliki helipad, baik di Jabodetabek maupun di luar wilayah Jabodetabek.
    “Ada 11 rumah sakit di Jabodetabek, seperti RS Mayapada dan RS Kramatjati, serta 9 rumah sakit di luar Jabodetabek yang telah disiapkan untuk menerima korban dari ambulans udara,” katanya. 
    Adapun helikopter yang digunakan terdiri dari jenis Bolko dan Dolphin, yang masing-masing mampu mengangkut hingga dua korban sekaligus.
    Selain itu, helikopter ini dilengkapi dengan teknologi
    hoist
    untuk mengevakuasi korban di lokasi yang sulit dijangkau atau tidak memungkinkan pendaratan.
    “Misalnya, di Jalan Layang MBZ yang tidak memungkinkan helikopter mendarat. Kami bisa menggunakan
    hoist
    untuk mengangkat korban ke helikopter,” kata Kombes Hery.
    Pelayanan ini tidak hanya terbatas pada masa Nataru, tetapi juga akan berlangsung secara berkelanjutan untuk berbagai kegiatan operasional Polri.
    “Kami bekerja sama dengan operator lain, seperti Jasamarga dan Direktorat Lalu Lintas, untuk memastikan bahwa ketika ada kondisi darurat di titik kemacetan padat, ambulans udara siap diterjunkan,” katanya.
    Dalam simulasi yang digelar hari ini, mekanisme kerja ambulans udara diperagakan dengan melibatkan koordinasi antara lapangan, RTMC (
    Regional Traffic Management Center
    ), dan Pol Udara.
    “Ketika lalu lintas di lapangan meminta bantuan RTMC, kami di Baharkam langsung menurunkan helikopter untuk mengevakuasi korban,” ujar Hery. 
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kecelakaan Maut Bus vs Truk di Jalan Tol Lawang, 4 Orang Tewas

    Kecelakaan Maut Bus vs Truk di Jalan Tol Lawang, 4 Orang Tewas

    TRIBUNJATENG.COM – Kecelakaan maut menewaskan empat orang di di Jalan Tol Lawang, Malang, Senin (23/12/2024) sore.

    Kecelakaan itu melibatkan sebuah bus dan truk.

    Kecelakaan terjadi di KM 77 100 dari Surabaya arah Malang. 

    “Saat ini masih mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan.”

    “Satu bus satu truk. Untuk korban juga kami masih melakukan evakuasi.”

    “Untuk korban meninggal tercatat empat orang,” kata Kapolres Malang AKBP Kholis Aryana kepada KompasTV.

    Kemacetan Panjang terjadi di tol tersebut, sehingga kendaraan dialihkan keluar Tol Pasuruan.

    Berdasarkan pengamatan di lapangan melalui KompasTV, bus tampak ringsek.

    Kapolres menyebut terdapat 20 ambulans yang tiba di lokasi untuk mengevakuasi korban.  

    Belum diketahui kondisi sopir truk dan sopir bus serta penumpang lainnya. (*)