Kasus: kecelakaan

  • Status Uji KIR Truk yang Tabrak Gerbang Tol Ciawi

    Status Uji KIR Truk yang Tabrak Gerbang Tol Ciawi

    Jakarta

    Gerbang Tol Ciawi 2 kembali menjadi ‘korban’ kecelakaan yang diakibatkan truk diduga mengalami rem blong. Begini status uji KIR truk yang menabrak Gerbang Tol Ciawi 2.

    Kecelakaan tersebut terjadi pada Kamis (4/9/2025) dini hari di Gerbang Tol Ciawi 2, Bogor, Jawa Barat. Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Alvin Andituahta Singarimbun, dalam keterangan persnya menyebutkan kecelakaan terjadi diduga akibat truk yang mengalami rem blong.

    “Dugaan sementara, truk mengalami rem blong sehingga tidak terkendali dan menabrak Gerbang Tol Ciawi 2,” ujar Alvin dikutip detikNews.

    Kepala Induk PJR Tol Jagorawi Kompol Akhmad Jazuli juga menduga hal yang sama. Masalah pengereman diduga menjadi pemicu kecelakaan tersebut.

    “Kronologi kejadian, kendaraan 1 (light truk) sedang transaksi di gardu 11 Gerbang Tol Ciawi 2. Datang kendaraan 2 (truk kontainer) diduga pengeremannya kurang berfungsi dengan baik, lanjut menabrak gardu nomor 9 yang peruntukannya untuk kendaraan kecil,” kata Kompol Akhmad.

    Lantas bagaimana status uji KIR truk yang diduga mengalami rem blong itu? Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan mengungkap, status uji berkala kedua truk yang terlibat kecelakaan masih berlaku.

    Berdasarkan informasi yang diperoleh di lapangan, kecelakaan bermula saat truk kontainer bernomor polisi B 9647 UEL melaju dari arah Jakarta menuju Gerbang Tol Ciawi 2. Kemudian, truk menabrak beton pembatas jalur dan terdorong ke depan, hingga menghantam truk lainnya bernomor polisi F 8643 VE yang sedang melakukan transaksi di gardu.

    “Kami cek melalui aplikasi Mitra Darat, kendaraan truk B 9647 UEL telah melakukan uji berkala pada tanggal 15 Maret 2025 dan berlaku hingga 15 September 2025,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Aan Suhanan.

    Sementara, truk bernomor polisi F 8643 VE status uji berkala masih berlaku hingga tanggal 15 Februari 2026.

    Aan menekankan kepada seluruh perusahaan angkutan barang dan para pemilik barang agar dapat berperan dalam memastikan kondisi pengemudi dan kondisi kendaraan dalam keadaan memenuhi aspek persyaratan teknis laik jalan dan tidak melebihi kapasitas muatan yang telah ditetapkan sebelum dioperasikan di jalan umum sehingga dapat meminimalisir risiko terjadinya kecelakaan.

    (rgr/lth)

  • Rumah Sakit di Prancis Diminta Bersiap Hadapi Perang di Eropa Tahun 2026

    Rumah Sakit di Prancis Diminta Bersiap Hadapi Perang di Eropa Tahun 2026

    GELORA.CO – Rumah sakit-rumah sakit di Prancis diminta untuk bersiap menghadapi kemungkinan konflik bersenjata di Eropa pada tahun depan.

    Dalam sebuah surat yang dikirim kepada badan-badan kesehatan regional, yang diungkap oleh Le Canard Enchaine, Kementerian Kesehatan Prancis meminta rumah sakit untuk bersiap menghadapi sebuah konflik (militer) besar paling lambat Maret 2026.

    Surat kabar itu memperingatkan bahwa antara 10.000 hingga 50.000 orang bisa diperkirakan masuk ke rumah sakit dalam kurun 10 hingga 180 hari.

    “Dalam konteks internasional saat ini, perlu diantisipasi bentuk dukungan kesehatan pada situasi konflik berintensitas tinggi,” tulis Kementerian Kesehatan Prancis dalam surat tersebut.

    Menteri Kesehatan Prancis Catherine Vautrin tidak membantah rincian yang disebutkan dalam surat itu ataupun keberadaannya dalam wawancara dengan stasiun televisi Prancis BFMTV.

    “Itu bagian dari persiapan, seperti persediaan strategis, misalnya menghadapi epidemi,” ujarnya kepada stasiun tersebut seperti dilansir The Independent. “Saya tidak menjabat saat COVID-19, ingatlah, tidak ada kata yang cukup keras untuk menggambarkan betapa negara ini kurang siap.”

    “Adalah hal yang sepenuhnya normal bagi negara untuk mengantisipasi krisis dan konsekuensi dari apa yang sedang terjadi. Ini merupakan bagian dari tanggung jawab pemerintah pusat.”

    Surat tertanggal 18 Juli itu menyebut bahwa Prancis bisa menjadi basis belakang bagi sebuah konflik besar dalam beberapa bulan mendatang. Ditambahkan pula bahwa Kementerian Kesehatan Prancis sedang mempertimbangkan untuk mendirikan pusat-pusat medis di dekat pelabuhan atau bandara sehingga para prajurit dapat dialihkan ke negara asal mereka.

    Buku Panduan Bertahan Hidup

    Surat ini muncul hanya beberapa bulan setelah Prancis mengumumkan rencana untuk mengirimkan sebuah buku panduan bertahan hidup setebal 20 halaman ke setiap rumah tangga. 

    Buku panduan tersebut disebut-sebut berisi petunjuk persiapan menghadapi ancaman yang akan segera terjadi, termasuk bencana alam, krisis kesehatan, atau konflik bersenjata. Pemerintah Prancis saat itu mengatakan tidak berfokus pada konflik bersenjata.

    Panduan itu juga menyarankan barang-barang yang sebaiknya dimiliki sebagai bagian dari perlengkapan bertahan hidup, antara lain sedikitnya enam liter air kemasan, 10 kaleng makanan, sebuah senter, baterai, serta perlengkapan medis termasuk larutan saline, kompres, dan parasetamol.

    Salah satu bagian dari buku panduan merekomendasikan agar pintu ditutup rapat dalam keadaan terjadi kecelakaan nuklir.

    Pada Juli, Presiden Emmanuel Macron mengumumkan rencana untuk mendorong peningkatan belanja pertahanan Prancis, berjanji menggandakan anggaran militer pada tahun 2027.

    Anggaran militer yang pada 2017 berjumlah 32 miliar euro akan naik menjadi 64 miliar euro pada 2027, dengan tambahan alokasi 3,5 miliar euro untuk tahun depan dan 3 miliar euro lainnya pada 2027.

  • Sudah Ada di Dealer, Harga Mobil Eropa Ini Cuma Rp 140 Jutaan

    Sudah Ada di Dealer, Harga Mobil Eropa Ini Cuma Rp 140 Jutaan

    Jakarta

    Produsen roda empat asal Prancis, Citroen resmi meluncurkan Citroen Basalt X. Meski dibekali banyak fitur mumpuni, namun kendaraan tersebut dibanderol selayaknya mobil pemula atau entry level.

    Disitat dari Gaadiwaadi, Citroen Basalt X bukan meluncur di Indonesia, melainkan di India. Menurut CEO & Direktur Utama Stellantis India, Shailesh Hazela, pasar India masih sangat menjanjikan untuk mobil-mobil Eropa seperti Citroen.

    “India merupakan inti dari visi global Stellantis, dan peluncuran hari ini menandai momen penting bagi Citroën India 2.0. Jadi, melalui Basalt X, kami bangga memperkenalkan CARA, pendamping dalam mobil pintar pertama di India-dirancang, direkayasa, dan diluncurkan di India,” ujar Hazela, dikutip Sabtu (6/9).

    “Basalt X Range merupakan langkah maju yang berani, memperkuat portofolio kami dengan eksklusivitas dan kenyamanan. Inovasi-inovasi ini merupakan bagian dari pergeseran jangka panjang kami untuk menjadikan mobilitas lebih terhubung, lebih manusiawi, dan lebih aspiratif,” tambahnya.

    Citroen Basalt X di India. Foto: Doc. Citroen India

    Secara tampilan, Citroen Basalt X mengusung desain SUV Crossover dengan sentuhan coupe. Kendaraan tersebut menggabungkan tampilan kekar khas SUV di bagian depan dengan siluet melandai di bagian belakang.

    Pabrikan merancang Basalt X sebagi mobil yang kompak namun bermuka garang. Kendaraan itu disematkan lampu utama (headlamp) memicing yang terhubung langsung dengan logo perusahaan. Kemudian grilnya dirancang dominan dengan desain yang cukup radikal.

    Selain mengusung desain coupe-SUV yang sudah dikenal, pabrikan asal Prancis ini memberikan sentuhan premium pada Citroen Basalt, seperti penggunaan trim kulit sintetis lembut dengan aksen emas, jok depan yang sudah dilengkapi ventilasi, pencahayaan ambient yang menambah kesan mewah, serta layar sentuh tanpa bingkai berukuran 26 cm yang dipadukan dengan panel instrumen digital berukuran serupa.

    Dari sisi keselamatan, mobil ini dibekali enam airbag, Electronic Stability Program (ESP), sistem pemantau tekanan ban (TPMS), dudukan ISOFIX untuk kursi anak, hill-hold assist, dan alarm perimeter. Semua fitur keselamatan ini sudah menjadi standar di seluruh varian. Selain itu, tersedia juga kamera 360 derajat dengan tujuh mode tampilan dan cruise control yang dilengkapi pembatas kecepatan.

    Citroen Basalt X di India. Foto: Doc. Citroen India

    Citroen masih mempertahankan dua pilihan mesin bensin 1.2L. Mesin turbo menghasilkan tenaga maksimal 110 PS dan torsi 205 Nm, sedangkan versi tanpa turbo atau naturally aspirated juga tetap tersedia. Pilihan transmisinya mencakup manual lima percepatan, manual enam percepatan, dan otomatis torque converter enam percepatan.

    Menariknya, mobil tersebut punya fitur bernama CARA yang diklaim sebagai asisten pintar pertama di India. CARA bukan sekadar sistem perintah suara biasa, melainkan mampu memahami nada suara dan konteks pembicaraan. Misalnya, saat pengemudi mengatakan “Saya lelah”, sistem akan langsung menyarankan tempat istirahat terdekat.

    CARA terintegrasi penuh dengan sistem mobil, termasuk memantau tekanan ban, mengontrol fitur seperti AC dan kunci pintu, serta mengatur navigasi, panggilan telepon, pengingat, dan pemutaran musik.

    Bahkan, CARA mampu memberikan informasi secara real-time mengenai jadwal penerbangan, pasar saham, cuaca, hingga skor pertandingan kriket. Dari sisi keselamatan, sistem ini juga mendukung perintah suara untuk SOS, peringatan darurat, dan respon saat terjadi kecelakaan.

    CARA mendukung 52 bahasa, baik lokal maupun internasional, dan bisa berganti bahasa di tengah percakapan. Fitur ini tersedia secara gratis untuk varian MAX Automatic, khusus untuk pemesanan awal.

    Menariknya, meski canggih, namun Citroen Basalt X dibanderol cukup murah di India, yakni mulai dari 7.95 lakh rupee atau Rp 140 jutaan. Menarik sekali, bukan?

    (sfn/lth)

  • Kecelakaan Maut Truk Tabrak Sepeda Motor di Jombang, 1 Korban Tewas

    Kecelakaan Maut Truk Tabrak Sepeda Motor di Jombang, 1 Korban Tewas

    Jombang (beritajatim.com) – Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) terjadi di Jalan Raya Desa Temuwulan, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Sabtu (6/9/2025).

    Kecelakaan melibatkan truk Mitsubishi dengan nomor polisi AG-8611-EM yang dikendarai oleh Eko Agustinus (33), warga Desa Segaran, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, dan sepeda motor Yamaha Mio J dengan nomor polisi S-2067-ZD yang dikendarai oleh Imantinia Sari (25), warga Desa Sukorejo, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang.

    Menurut keterangan dari Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Ipda Siswanto, kejadian bermula saat truk Mitsubishi yang melaju dari arah utara ke selatan hendak mendahului kendaraan lain di depannya. Namun, truk tersebut kurang memperhatikan arus lalu lintas dan akhirnya menabrak sepeda motor yang sedang berjalan searah di depannya dan hendak berbelok ke kanan.

    Akibat dari kecelakaan tersebut, pengendara sepeda motor, Imantinia Sari, mengalami luka-luka yang cukup parah dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara itu, pengemudi truk, Eko Agustinus, tidak mengalami luka sedikit pun.

    Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Ipda Siswanto, menegaskan bahwa pengemudi truk tidak memperhatikan kondisi lalu lintas saat berusaha mendahului kendaraan di depannya. “Kecelakaan ini terjadi karena kurangnya kewaspadaan dari pengemudi truk yang tidak memperhatikan arus lalu lintas,” ujarnya.

    Insiden ini menambah catatan kecelakaan lalu lintas di kawasan Kabupaten Jombang, yang merupakan salah satu daerah dengan tingkat kecelakaan yang cukup tinggi. Dalam hal ini, pihak kepolisian mengimbau agar para pengendara lebih berhati-hati, terutama saat melakukan manuver mendahului kendaraan lain. [suf]

  • Innova Tabrak Kios hingga Fuso di Bandar Lampung, 1 Tewas dan 6 Luka-Luka

    Innova Tabrak Kios hingga Fuso di Bandar Lampung, 1 Tewas dan 6 Luka-Luka

    Liputan6.com, Lampung – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Yos Sudarso, tepatnya depan PT PLDA, Kelurahan Way Lunik, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung pada Jumat 5 September 2025 sekitar pukul 03.30 WIB.

    Insiden tersebut menewaskan seorang penumpang dan melukai enam orang lainnya. Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung Kompol Ridho Rafika mengonfirmasi peristiwa itu.

    “Benar, minibus Innova ini berisikan tujuh penumpang, satu meninggal dunia di RS Abdul Moeloek,” ujar Ridho, Sabtu (6/9/2025).

    Dia menjelaskan, mobil Toyota Innova hitam bernomor polisi BE 1733 GN yang dikemudikan SKG (23), mahasiswa asal Cianjur, melaju dari arah Garuntang menuju Pelabuhan Panjang.

    “Saat melintas di depan PT PLDA, pengemudi diduga tidak konsentrasi sehingga oleng ke kiri dan menabrak kios bensin milik warga,” ucap Ridho.

    Mobil terus melaju hingga akhirnya menghantam bagian belakang truk Fuso Mitsubishi oranye bernopol BE 9447 BH yang tengah melintas.

    Sopir truk sempat melanjutkan perjalanan ke kawasan Pelabuhan Panjang sebelum akhirnya ditemukan petugas.

    Polisi mencatat, pengemudi Innova SKG mengalami luka di wajah dan tangan. Penumpang lainnya, RSR (20) mahasiswa asal Bandung mengalami luka di kepala, AN (20) mahasiswa asal Riau mengalami luka di kepala dan telinga, RF (21) buruh asal Sumedang menderita luka di dahi, dagu, dan bibir bawah.

    Sementara RN, warga Bandar Lampung mengalami sesak di dada, TN (35), wiraswasta asal Bandar Lampung mengalami memar di wajah dan kaki, sedangkan DN, seorang perempuan asal Bandar Lampung, mengalami luka berat di kepala dan meninggal dunia di RSUD Abdul Moeloek.

    “Kerugian materiil akibat kecelakaan ini ditaksir mencapai Rp50 juta, meliputi kerusakan kios bensin dan kendaraan,” terang Ridho.

     

    Insiden kecelakaan terjadi di Tol Wiyoto Wiyono pada Minggu (19/1/2025). Kecelakaan bermula dari mobil Avanza yang memiliki masalah mesin, berhenti di tepi jalan. Sopir dan penumpang yang panik justru meninggalkan mobil saat mesin mobil meraung.

  • Mensos Beri Santunan Rp 5 Juta untuk Korban Luka Berat Aksi Demo di Makassar – Page 3

    Mensos Beri Santunan Rp 5 Juta untuk Korban Luka Berat Aksi Demo di Makassar – Page 3

    Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan korban kerusuhan demonstrasi pada akhir Agustus hingga awal September 2025 mendapat perlindungan dari berbagai lembaga jaminan sosial.

    Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono menuturkan, BPJS Ketenagakerjaan (BPJSTK) telah menyalurkan santunan jaminan kecelakaan kerja (JKK) serta jaminan kematian kepada para korban. Hingga saat ini, sudah ada sembilan korban yang tercatat menerima manfaat tersebut.

    “Untuk BPJSTK itu telah menyalurkan santunan jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan juga jaminan kematian kepada korban yang dirawat di rumah sakit maupun yang meninggal dunia. Sampai dengan saya ini yang sudah terlaporkan ada sembilan,” kata Ogi dalam konferensi pers RDKB Agustus 2025, Kamis 4 September 2025.

    Selain BPJSTK, dua lembaga lain yang turut berperan adalah Asabri dan Taspen. Asabri memberikan santunan kepada anggota TNI dan Polri yang terdampak, sementara Taspen menyalurkan perlindungan kepada aparatur sipil negara (ASN).

    Santunan tersebut diberikan kepada korban kerusuhan yang mengalami perawatan di rumah sakit maupun yang meninggal dunia akibat kerusuhan. Keberadaan manfaat jaminan ini sangat penting untuk meringankan beban keluarga korban di tengah kondisi sulit.

    Ia menegaskan, OJK terus memantau penyaluran santunan agar berjalan tepat sasaran dan sesuai ketentuan. Koordinasi antara OJK dengan lembaga terkait dilakukan secara intensif untuk memastikan seluruh korban mendapat haknya.

    “Kemudian juga Asabri dan juga Taspen memberikan santunan untuk kecelakaan kerja kepada peserta TNI Polri dan juga ASN. Terus kita identifikasi, tapi yang sudah teridentifikasi sudah dibayarkan santunannya,” pungkasnya.

  • Sabtu, Samsat Keliling buka di 8 wilayah Detabek

    Sabtu, Samsat Keliling buka di 8 wilayah Detabek

    Jakarta (ANTARA) – Subdit Registrasi dan Identifikasi (Regident) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyediakan layanan sistem administrasi manunggal satu atap (Samsat) Keliling di 8 wilayah Depok, Tangerang, dan Bekasi (Detabek) pada Sabtu.

    Dalam Samsat Keliling masyarakat dapat mendapatkan sejumlah manfaat seperti, layanan pengesahan STNK setiap tahun, pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Santunan Wajib Dana Kecelakaan Lalu-lintas (SWDKLLJ).

    Samsat keliling biasanya tersebar di beberapa daerah agar masyarakat mudah untuk menjangkau dan tak perlu untuk mendatangi kantor pusat.

    Berikut wilayah layanan Samsat Keliling di Detabek sesuai info akun X (dulu Twitter) resmi TMC Polda Metro Jaya @tmcpoldametro:

    1. Kota Tangerang di Alun-Alun Cibodas dan Apartemen Ayodya Tangerang pukul 08.00-12.00 WIB

    2. Serpong di halaman parkir Samsat Serpong pukul 08.00-11.30 WIB dan ITC BSD pukul 13.00-15.00 WIB

    3. Ciledug di halaman kantor Samsat dan Fresh Market Green Lake City Cipondoh pukul 09.00–12.00 WIB

    4. Ciputat di halaman kantor Samsat dan Kantor Kelurahan Pondok Betung pukul 09.00-12.00 WIB

    5. Kelapa Dua di halaman GTwon House pukul 08.00-12.00 WIB

    6. Kota Bekasi di kantor Kecamatan Bekasi Barat pukul 09.00-11.00 WIB

    7. Depok di halaman parkir Samsat Depok 08.00-12.00 WIB

    8. Cinere di kantor Kelurahan Berahan pukul 08.00-11.00 WIB

    Masyarakat diminta membawa beberapa persyaratan untuk melakukan pembayaran pajak kendaraan anda, seperti KTP asli pemilik kendaraan, BPKB, dan STNK, masing-masing disertai fotokopi, pemohon juga tidak memiliki tunggakan pajak kendaraan bermotor lebih dari satu tahun.

    Gerai Samsat Keliling ini hanya melayani pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) tahunan, sedangkan untuk pembayaran pajak kendaraan lima tahunan dan ganti plat nomor kendaraan pemohon harus datang langsung ke kantor Samsat terdekat.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kecelakaan Truk Boks Tabrak Motor di Puncak Bogor, Ibu dan 2 Anak Jadi Korban
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        5 September 2025

    Kecelakaan Truk Boks Tabrak Motor di Puncak Bogor, Ibu dan 2 Anak Jadi Korban Bandung 5 September 2025

    Kecelakaan Truk Boks Tabrak Motor di Puncak Bogor, Ibu dan 2 Anak Jadi Korban
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan truk boks dan sepeda motor terjadi di Tanjakan Selarong, jalur wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (5/9/2025) petang.
    Seorang ibu bersama dua anaknya menjadi korban dalam insiden ini.
    KBO Sat Lantas Polres Bogor, Iptu Ardian, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi saat jalur Puncak diberlakukan sistem satu arah atau
    one way
    ke bawah.
    Truk boks yang melaju dari arah atas diduga mengalami rem blong.
    “Truk boks tersebut sedang berada di lajur kanan. Karena dirasa remnya blong atau tidak berfungsi, sopir mencoba menghindar dan hendak berhenti di bahu jalan. Namun, karena banyak kendaraan dari bawah ke atas, truk sempat menabrak satu motor yang dikendarai seorang ibu dengan dua anaknya,” kata Ardian kepada wartawan, Jumat.
    Akibat insiden itu, pengendara motor mengalami luka berat berupa patah tulang di tangan dan kaki kanan.
    Sementara itu, dua anaknya yang berusia 9 tahun dan 3 tahun mengalami luka ringan.
    “Pengendaranya, atau ibu-ibu itu, mengalami patah tulang di tangan kanan dan kaki kanan. Untuk anak-anaknya, yang berumur 9 tahun mengalami luka lecet di kaki kanan, dan yang berumur 3 tahun luka lecet di dagu,” ujar Ardian.
    Menurut Ardian, lonjakan volume kendaraan pada awal libur panjang menjadi salah satu faktor pelaksanaan
    one way
    berlangsung lebih lama dari biasanya.
    Pada akhir pekan normal, jumlah kendaraan menuju Puncak tidak begitu banyak.
    Namun, pada hari pertama
    long weekend
    ini, justru jumlahnya melonjak hingga 61.000 unit.
    Ia menambahkan bahwa pihaknya sudah menangani kecelakaan tersebut dan mengevakuasi kendaraan yang terlibat.
    Arus lalu lintas di kawasan Puncak kembali normal setelah sempat tersendat akibat insiden ini.
    Diberitakan sebelumnya, sebuah truk boks bernomor polisi B 9795 ACB menabrak pemotor di Tanjakan Selarong, kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (5/9/2025).
    Insiden terjadi sekitar pukul 17.00 WIB saat kondisi jalan tengah diberlakukan sistem satu arah atau one way ke bawah.
    Seorang pengendara motor Yamaha Mio yang melaju dari arah bawah menjadi korban dalam kecelakaan ini.
    Korban mengalami luka dan langsung dibawa dengan ambulans ke RSUD Ciawi.
    Saksi mata di lokasi, Ela (40), warga Puncak yang juga pedagang, menuturkan bahwa truk boks itu melaju dari arah atas saat hujan deras mengguyur kawasan Puncak.
    “Pas hujan dan lagi one way ke bawah, tiba-tiba ada truk boks diduga rem blong dari atas, menabrak pembatas lalu pengendara motor,” kata Ela kepada Kompas.com di lokasi, Jumat.
    Menurut Ela, sopir truk tidak mengalami luka serius.
    Namun, kondisi motor dan pembatas jalan mengalami kerusakan akibat benturan keras.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kecelakaan Tunggal di Jalur Wisata Pacet Mojokerto, Mitsubishi Xpander Terguling

    Kecelakaan Tunggal di Jalur Wisata Pacet Mojokerto, Mitsubishi Xpander Terguling

    Mojokerto (beritajatim.com) – Kecelakaan tunggal terjadi di jalur wisata Pacet, Kabupaten Mojokerto, tepatnya di Rest Area Sendi, Desa Sendi, yang melibatkan mobil Mitsubishi Xpander nopol S 1105 EE.

    Insiden tersebut terjadi pada Jumat, 5 September 2025, sekitar pukul 17.00 WIB. Beruntung, sopir dan empat penumpang yang terdiri dari dua orang dewasa dan dua balita selamat tanpa mengalami luka, meskipun mobil terguling di lokasi kejadian.

    Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto, Ipda Beni Hermawan, mengungkapkan bahwa kecelakaan bermula ketika kendaraan yang dikemudikan oleh Yusup Abiono (39), warga Desa Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, melaju dari arah selatan menuju utara, yakni dari Kota Batu menuju Kabupaten Mojokerto.

    Saat melintas di jalan menurun, pengemudi diduga tidak dapat menguasai laju kendaraan dengan baik, sehingga rem kendaraan terasa berat, menyebabkan mobil oleng dan akhirnya terguling.

    Menurut Ipda Beni Hermawan, meski kecelakaan ini mengakibatkan kerusakan pada kendaraan dengan estimasi kerugian material sekitar Rp10 juta, tidak ada korban jiwa maupun luka. Satlantas Polres Mojokerto yang segera tiba di lokasi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), mengevakuasi kendaraan yang terguling, dan mengamankan barang bukti.

    “Dari hasil penyelidikan sementara, kecelakaan ini diduga terjadi karena kelalaian pengemudi yang kurang menguasai medan di jalan menurun yang ada di kawasan Pacet. Kami menghimbau agar pengendara yang melintas di jalur wisata Pacet lebih berhati-hati, mengingat kondisi jalan yang menurun dan berliku serta rawan rem blong,” kata Ipda Beni Hermawan, Jumat (5/9/2025).

    Bagi para wisatawan maupun pengendara yang melewati jalur Pacet, disarankan untuk lebih waspada dan menjaga kecepatan kendaraan, terutama pada jalan menurun yang memiliki potensi risiko tinggi. [tin/suf]

  • Warga Kedunggalar Ngawi Ditemukan Meninggal di Bengawan Solo

    Warga Kedunggalar Ngawi Ditemukan Meninggal di Bengawan Solo

    Ngawi (beritajatim.com) – Suasana tenang di tepian Bengawan Solo, Jumat pagi (5/9/2025), mendadak gempar. Warga Dusun Banjarbanggi, Desa Sonde, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi, menemukan sesosok tubuh yang mengapung di permukaan air. Belakangan diketahui, korban bernama Eri Fangga (32), warga Dusun Pohjagal, Desa Bangunrejo Kidul, Kecamatan Kedunggalar.

    Penemuan ini sontak mengundang perhatian masyarakat sekitar. Warga segera melapor ke petugas, hingga akhirnya tim gabungan penyelamatan datang ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

    “Kami menerima laporan sekitar pukul 07.30 WIB. Saat sampai di lokasi, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia dan mengapung di tepian sungai. Selanjutnya, dilakukan evakuasi dan diserahkan ke rumah sakit untuk identifikasi lebih lanjut,” terang Purwanto, Kasi Penyelamatan Damkar Satpol PP Kabupaten Ngawi.

    Informasi yang dihimpun menyebutkan, petugas gabungan sudah melakukan pencarian sejak Kamis (4/9/2025) setelah menerima laporan adanya warga yang hilang diduga tenggelam di aliran Bengawan Solo. Upaya pencarian dilakukan dengan menyisir sungai dan melibatkan berbagai unsur SAR.

    Namun, pencarian yang berlangsung sepanjang Kamis belum membuahkan hasil. Baru pada Jumat pagi korban berhasil ditemukan, meski dalam kondisi tak bernyawa. Proses evakuasi berlangsung cukup cepat, mengingat kondisi korban sudah ditemukan di area tepian.

    Kegiatan ini melibatkan banyak unsur, mulai dari Damkar Kabupaten Ngawi, BASARNAS, BPBD, TNI, Polri, hingga relawan SAR seperti GMR, MTA, Bagana, Gareng, Granat, Sikatan, RAPI, Renger, Exalos Indonesia, dan ambulans EEC. Sinergi antarinstansi ini membuat proses evakuasi berjalan lancar.

    Evakuasi yang dimulai sekitar pukul 07.35 WIB akhirnya tuntas pada pukul 10.30 WIB. Setelah korban berhasil diangkat, jenazah langsung dibawa ke rumah sakit untuk keperluan medis dan proses identifikasi lebih lanjut.

    Hingga kini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti meninggalnya korban. Dugaan sementara mengarah pada kecelakaan air, namun keterangan resmi akan menunggu hasil pemeriksaan medis dan penyelidikan aparat.

    Kasi Penyelamatan Damkar Satpol PP Ngawi menegaskan, keberhasilan evakuasi ini tak lepas dari kerja sama lintas instansi. “Kami mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat. Dengan sinergi, penanganan dapat berjalan lebih cepat dan kondusif,” tambah Purwanto.

    Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa wilayah aliran Sungai Bengawan Solo memang menyimpan potensi risiko. Warga diimbau untuk lebih waspada, terutama saat beraktivitas di sekitar bantaran sungai. [fiq/suf]