Kasus: kecelakaan

  • Sederet Kecanggihan Mitsubishi Destinator, Bikin Perjalanan Keluarga Makin Nyaman

    Sederet Kecanggihan Mitsubishi Destinator, Bikin Perjalanan Keluarga Makin Nyaman

    Jakarta

    Mitsubishi Destinator menggebrak pasar kendaraan 7-Seater Premium Family SUV di Indonesia saat diluncurkan beberapa waktu lalu. Bukan cuma karena tampilannya yang gagah, Sport Utility Vehicles (SUV) ini dibekali sederet teknologi canggih yang bikin pengemudi dan penumpang auto dimanja selama perjalanan.

    Ada banyak alasan mengapa Mitsubishi Destinator menjadi magnet besar saat pertama kali ditampilkan ke publik, dan kemudian diumumkan harganya pada ajang GIIAS 2025.

    Mitsubishi Destinator menawarkan hal yang baru dalam persaingan pasar mobil keluarga tiga baris: yakni bagaimana sebuah SUV ternyata sangat bisa menjadi mobil keluarga premium. SUV yang tak lagi sekadar menawarkan ketangguhan, tapi unggul dalam kenyamanan, dan pada saat bersamaan punya fitur canggih berlimpah.

    Fitur canggih dengan teknologi paling mutakhir pada sebuah mobil adalah sebuah keniscayaan. Ini adalah kebutuhan standar mobil-mobil modern, bukan lagi sekadar ‘nice to have’. Mitsubishi Motors menangkap dengan sangat baik kebutuhan konsumen keluarga di Indonesia dan mewujudkannya melalui Mitsubishi Destinator.

    Disadari atau tidak, teknologi-teknologi canggih tak sekadar punya fungsi membantu saat berkendara, tapi juga memberikan pengalaman mengemudi (dan juga menjadi penumpang) yang lebih mengesankan.

    Ada banyak teknologi disematkan pada Mitsubishi Destinator. Beberapa kami rasa sangat memuaskan bisa disimak pada penjelasan di bawah ini.

    Layar Luas Bikin Puas

    Mitsubishi Destinator dilengkapi layar sentuh berukuran besar dengan tampilan jernih. Varian tertinggi alias Ultimate dibekali layar berukuran 12,3 inch, sedangkan trim terbawah dipasangkan layar 8 inch. Semuanya bisa terintegrasi Android Auto dan Apple CarPlay.

    Layar ini memudahkan akses navigasi, multimedia, hingga berbagai pengaturan kendaraan dalam satu jangkauan.

    Kabin depan Mitsubishi Destinator punya kesan premium yang tegas Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom

    Audio Enggak Main-Main

    Fitur unggulan lain dari Mitsubishi Motors adalah hiburan. Audio Mitsubishi Destinator nggak main-main. SUV ini dibekali sistem audio premium yang menyajikan kualitas suara mantap, bikin perjalanan jauh terasa lebih menyenangkan.

    Apalagi dengan adanya opsi penambahan Dynamic Sound Yamaha Premium, bikin mobil ini mengutamakan kenyamanan dalam setiap perjalanan.

    Makin Canggih Connect ke HP

    Bukan cuma itu, Mitsubishi Motors menyematkan Mitsubishi Connect yang membuat mobil terhubung langsung dengan smartphone. Pengguna bisa mengakses berbagai fitur lewat ponsel, mulai dari cek kondisi kendaraan, navigasi, hingga kontrol jarak jauh untuk beberapa fungsi tertentu.

    Untuk melindungi penumpang dalam keadaan darurat, sistem ini menyediakan dukungan call center, termasuk notifikasi otomatis saat kantung udara mengembang, dan sistem panggilan darurat satu sentuhan untuk meminta bantuan saat terjadi kecelakaan atau kendala pada kendaraan saat perjalanan.

    Begini tampilan interior Mitsubishi Destinator yang diperkenalkan di GIIAS 2025, ICE BSD, Tangerang, Rabu (30/7/2025). Foto: Rifkianto Nugroho

    Untuk menambah kenyamanan, pengemudi dapat menggunakan smartphone untuk memeriksa kondisi bahan bakar dan lokasi kendaraan, dan mengaktifkan AC. Lengkap dan canggih kan?!

    Kabin Lapang nan Canggih

    Begitu masuk ke dalam kabin, Mitsubishi Destinator langsung menyuguhkan nuansa premium. Kabin Mitsubishi Destinator memiliki kesan lapang yang nyaman. 7-Seater Premium Family SUV ini dilengkapi dengan Panoramic Sunroof, bukaannya juga luas.

    Yang menarik, Mitsubishi Destinator menyediakan pengaturan Panoramic Sunroof melalui sistem Smartphone-link Display Audio (SDA). Pengguna dapat menyesuaikan bukaan kaca dan tirai matahari dalam kelipatan lima persen atau memiringkan kaca ke atas untuk menambah sirkulasi udara, semuanya termuat dalam layar SDA.

    Dari sisi kenyamanan, Mitsubishi Motors juga menghadirkan berbagai fitur pintar seperti sistem pendingin kabin yang bisa disesuaikan otomatis, kursi ergonomis, hingga berbagai mode berkendara sesuai kondisi jalan. Semua itu membuat Mitsubishi Destinator bukan hanya sekadar SUV, tapi benar-benar jadi teman perjalanan keluarga modern.

    Kabin Mistubishi Destinator yang lapang. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikoto)

    Fitur Penting di Setiap Baris Kursi

    Mitsubishi Destinator menyediakan banyak kompartemen penyimpanan. Ada tempat botol minum tersedia di beberapa titik kabin, termasuk pada trim pintu dan konsol tengah. Meja lipat dan kantong di belakang kursi depan dirancang untuk menyimpan tablet dan barang pribadi lainnya menambah kenyamanan ekstra.

    Setiap baris kursi menawarkan akses ke port USB Tipe A dan Tipe C, memastikan semua penumpang tetap terhubung dengan nyaman dan membuat perjalanan jauh menjadi lebih santai.

    Membawa banyak barang bawaan tak akan jadi masalah besar. Mitsubishi Destinator menawarkan ruang bagasi yang luas. Bahkan dengan kursi baris ketiga yang digunakan, masih ada ruang untuk empat galon air.

    Ruang penyimpanan yang luas dan fitur praktis di setiap kursi

    Destinator membuat banyak kantong penyimpanan. Ada tempat botol minum tersedia di beberapa titik kabin, termasuk pada trim pintu dan konsol tengah. Meja lipat dan kantong di belakang kursi depan dirancang untuk menyimpan tablet dan barang pribadi lainnya menambah kenyamanan ekstra.

    Mitsubishi Destinator Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom

    Setiap baris kursi menawarkan akses ke port USB Tipe A dan Tipe C, memastikan semua penumpang tetap terhubung dengan nyaman dan membuat perjalanan jauh menjadi lebih santai.

    Meskipun interiornya dirancang untuk mengutamakan kenyamanan penumpang, Destinator juga menawarkan ruang bagasi yang luas. Bahkan dengan kursi baris ketiga yang digunakan, masih ada ruang untuk empat galon air. Dengan pembagian 40:20:40 di baris kedua dan kursi lipat individual 50:50 di baris ketiga, beragam konfigurasi kursi tersedia dan kedua baris dapat dilipat rata untuk menciptakan ruang kargo yang lapang -ideal untuk membawa barang-barang panjang dan beragam muatan lainnya.

    Fitur Keselamatan Canggih

    Mitsubishi Destinator tak berkompromi dalam hal keselamatan dan keamanan seluruh penumpang. SUV yang jadi pusat perhatian di GIIAS 2025 ini dilengkapi dengan keselamatan aktif dan canggih dengan Mitsubishi Diamond Sense.

    Mitsubishi Destinator Foto: Muhammad Hafizh Gemilang

    Sistem ini meliputi Adaptive Cruise Control (ACC) with Low-Speed Follow, yang mengikuti akselerasi, deselerasi, dan penghentian kendaraan di depan, serta melaju dengan tetap menjaga jarak yang telah ditetapkan antara kendaraan; Forward Collision Mitigation System (FCM); Blind Spot Warning (BSW); Rear Cross Traffic Alert (RCTA); Automatic High Beam (AHB); Leading Car Departure Notification (LCDN); Multi Around Monitor; dan Rain Sensing Wiper

    Mobil ini juga dilengkapi dengan enam SRS Airbag, Mitsubishi Destinator memastikan performa keselamatan tabrakan atau benturan dengan menyerap energi dan meminimalkan deformasi kabin saat terjadi benturan.

    Dengan keselamatan yang lengkap, Mitsubishi Destinator benar-benar dirancang sebagai premium family SUV. Baik untuk perjalanan sehari-hari di perkotaan maupun petualangan akhir pekan ke luar kota, mobil ini menawarkan kombinasi kenyamanan, keamanan, dan performa yang dibutuhkan sebuah keluarga modern.

    (riar/din)

  • Perampok Bersenjata Satroni Indomaret di Lamongan,Uang Puluhan Juta dan Rokok Raib

    Perampok Bersenjata Satroni Indomaret di Lamongan,Uang Puluhan Juta dan Rokok Raib

    Lamongan (beritajatim.com) – Sebuah mini market Indomaret yang terletak di Desa Waru Kulon, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, disatroni kawanan perampok bersenjata.

    Peristiwa perampokan itu terjadi Minggu (7/9/2025), sekitar pukul 23.02 WIB. Saat itu, mini market sudah tutup. Tapi rolling door belum tertutup rapat, karena petugas toko masih menghitung hasil penjualan.

    Saat petugas toko, M. Fatchur Rochmat (23), sedang menghitung uang, tiba-tiba ada tiga lelaki tidak dikenal menerobos masuk. Ketiganya mengenakan jaket hodie dan memakai masker. Seorang membawa pistol dan dua lainnya menenteng senjata tajam berupa golok.

    Begitu masuk ke dalam toko, pelaku yang membawa pistol langsung mengarah kepada korban dan menodongkan pistol ke arah perut sembari menanyakan kunci brankas.

    Awalnya korban menjawab kuncinya tidak ada. Tapi pelaku langsung menembakkan pistol ke atas dan sekali ke arah kaki. Tembakan itu membuat korban Saya takut, lalu korban menunjukkan kunci brankas.

    Selanjutnya pelaku mengajak korban dan satu petugas toko lainnya, Nur Fahmi Rahman (20), menuju gudang tempat penyimpanan brankas.

    Pelaku menguras isi brankas dan menbawa kardus rokok yang berada di rak gudang. Sebelum kabur, pelaku lebih dulu mengikat kedua oetugas toko, dengan menggunakan tali rafia, kemudian dikunci di dalam gudang.

    Beberapa saat kemudian, korban berhasil melepaskan tali yang mengikat tanganya, kemudian menelpon Bu Ulfa (45) warga desa setempat, untuk meminta bantuan dan selanjutnya melapor ke Polsek Pucuk.

    Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Petugas juga sudah melakukan olah TKP.

    “Kami masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi atas kejadian itu, nanti kalau ada perkembangan akan kami sampaikan,” kata Hamzaid, Senin (8/9/2025).

    Perwira pertama Polri ini menuturkan, setelah kejadian. Dua korban masing-masing pengendara motor yang dibonceng sudah dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina Gresik guna mendapatkan perawatan medis.

    “Keduanya sudah dievakuasi satu mengalami patah tulang paha sebelah kanan. Sementara satu korban lainnya mengalami luka-luka,” tuturnya.

    Selain mendata korban yang mengalami kecelakaan. Petugas menyerahkan kejadian kecelakaan ke Unit Gakkum Satlantas Polres Gresik untuk ditindaklanjuti. [dny/aje]

     

  • Motor dan Mobil Tabrakan di Jalan Daendels Pantura Gresik, Satu Korban Patah Tulang

    Motor dan Mobil Tabrakan di Jalan Daendels Pantura Gresik, Satu Korban Patah Tulang

    Gresik (beritajatim.com)– Kecelakaan lalu lintas sesama pengendara motor di Jalan Daendels Pantura Gresik kembali terjadi. Akibat kecelakaan tersebut satu pengendara motor mengalami patah tulang paha sebelah kanan. Sementara satu korban lainnya yang dibonceng mengalami luka serius.

    Kecelakaan itu bermula Muhammad (20) yang mengendarai motor Honda Beat W 4436 LL berboncengan dengan Umar Abdul Hafidz. Berjalan dari arah ke timur ke barat. Sewaktu melintas di Jalan Daendels Pantura Gresik. Tepatnya masuk Desa Sukomulyo, Kecamatan Manyar.

    Dari arah berlawanan muncul mobil Wulling Confero W 1116 NC yang dikemudikan Salwa Rayhan Adhiyaksa (22) warga Medaeng Sidoarjo. Pengemudi mobil ini melewati batas marka jalan. Sehingga, kecelakaan tak bisa dihindari. Atas kejadian ini pengendara motor atas nama Muhammad warga Desa Asempapak, Kecamatan Sidayu mengalami patah tulang. Sementara rekannya yang dibonceng mengalami luka-luka.

    Kapolsek Manyar AKP Dante mengatakan, penyebab kecelakaan ini akibat faktor kelalaian pengemudi mobil Wulling saat hendak menyalip.

    “Pengemudi mobil tersebut tidak memperhatikan arah depan atau samping dan situasi arus lalu lintas. Diduga juga akibat kelelahan mengantuk saat berkendara,” katanya, Senin (8/9/2025).

    Perwira pertama Polri ini menuturkan, setelah kejadian. Dua korban masing-masing pengendara motor yang dibonceng sudah dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina Gresik guna mendapatkan perawatan medis.

    “Keduanya sudah dievakuasi satu mengalami patah tulang paha sebelah kanan. Sementara satu korban lainnya mengalami luka-luka,” tuturnya.

    Selain mendata korban yang mengalami kecelakaan. Petugas menyerahkan kejadian kecelakaan ke Unit Gakkum Satlantas Polres Gresik untuk ditindaklanjuti. [dny/aje]

  • Peringatan buat Pengendara! Awas Pembatas Busway Sering Makan Korban

    Peringatan buat Pengendara! Awas Pembatas Busway Sering Makan Korban

    Jakarta

    Separator atau pembatas jalan untuk jalur bus Transjakarta (busway) kerap memakan korban. Beberapa kecelakaan terjadi saat kendaraan menabrak pembatas jalur busway tersebut. Ini pelajaran pentingnya.

    Pagi ini, terjadi kecelakaan mobil menabrak pembatas jalur bus Transjakarta di Jl Gatot Subroto arah Semanggi, Jakarta Selatan. Akibatnya, lalu lintas mengalami kepadatan.

    “Kecelakaan mobil menabrak pembatas Busway sebelum pertigaan Kampus Paramadina Jl. Gatot Subroto Jaksel arah Semanggi ada kepadatan arus lalu lintas,” demikian dikutip dari akun X TMC Polda Metro Jaya, Senin (8/9/2025).

    Kecelakaan seperti ini tidak hanya sekali-dua kali terjadi. Sudah banyak kejadian kecelakaan kendaraan menabrak jalur busway. Praktisi keselamatan berkendara yang juga Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, yang menjadi penyebab kecelakaan semacam itu bukan karena pembatas jalannya, tapi pengemudi yang kerap kehilangan fokus berkendara.

    “Nggak bisa disalahkan pembatasnya seolah-olah membahayakan, padahal hanya karena nyetirnya nggak fokus,” kata Sony kepada detikOto, Senin (8/9/2025).

    Menurut Sony, pembatas jalan yang dipasang di beberapa titik jenisnya macam-macam. Perlu dicatat juga bahwa pembatas jalan itu tidak hanya dipasang di pinggir jalan.

    “Pembatas jalan bermacam-macam ya. Ada yg kecil (kanstin), ada yang sedang dan lembut (water barrier), ada yang keras (beton). Fisiknya terbuat dari material yang berbeda-beda dan diletakkan serta diperuntukkan sebagai pemisah/pembatas jalan. Jadi nggak cuma di pinggir jalan, tapi kadang-kadang di marka jalan,” ujar Sony.

    Sony bilang, sering kali pembatas jalan ini ditabrak oleh pengemudi karena faktor kebiasaan pengemudi yang salah. Kadang, pengemudi tidak membaca marka dan sering berkendara tidak di lajurnya.

    “Jika berkendara dengan kecepatan yang sesuai, fokus dan tertib, pasti kecelakaan tersebut tidak akan terjadi,” ucap Sony.

    Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo juga pernah menyatakan bahwa kebanyakan kecelakaan yang menabrak separator Transjakarta diakibatkan oleh human error. Itu karena sopir kelelahan dan mengantuk.

    Untuk mencegah kecelakaan, Dishub dan Transjakarta memasang tujuh rambu Chevron di sejumlah titik. Seperti di Gerbang Tol Semanggi, MT Haryono Signature Park, RS Dharmais, DPR RI, Halte Gerbang Pemuda, Exit Tol Cawang Halim, dan Halte Pancoran.

    Selain itu, Dishub juga memasang paku marka jalan berbasis tenaga surya (solar cell) di ujung separator dekat RS Tebet.

    “Kami imbau kepada para pengendara agar selalu mematuhi rambu lalu lintas, menjaga jarak aman, fokus berkendara, menyesuaikan kecepatan, dan memahami karakteristik jalan agar terhindar dari kecelakaan,” kata Syafrin dikutip Antara beberapa waktu lalu.

    (rgr/din)

  • Kecelakaan Maut Bus di Tol Padang-Sicincin: 2 Penumpang Tewas, 5 Orang Luka Berat

    Kecelakaan Maut Bus di Tol Padang-Sicincin: 2 Penumpang Tewas, 5 Orang Luka Berat

    Bromo menjelaskan, kecelakaan tersebut dialami kendaraan bus Gol I dengan nomor polisi BK 7444 UA. Berdasarkan hasil investigasi di lapangan, kendaraan melaju dari arah Gerbang Tol Exit Kapalo Hilalang menuju jalan nasional.

    Setibanya di lokasi kejadian, kendaraan tersebut berputar di U-Turn dan sopir bus hilang kendali sehingga menyebabkan bus terbalik. Posisi akhir kendaraan terbalik di dalam taman U-Turn Simpang Kupu-Kupu.

    “Lima korban luka berat sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat,” kata Bromo, dilansir Antara.

  • Canggih Banget! Begini Spesifikasi Mobil Eropa Seharga Rp 140 Jutaan

    Canggih Banget! Begini Spesifikasi Mobil Eropa Seharga Rp 140 Jutaan

    Jakarta

    Perusahaan roda empat asal Eropa, Citroen telah meluncurkan produk terbaru bernama Citroen Basalt X. Kendaraan berjenis SUV crossover tersebut punya sejumlah keunggulan, mulai dari fiturnya yang canggih hingga harganya yang terjangkau.

    Disitat dari Gaadiwaadi, Senin (8/9), Citroen Basalt X bukan meluncur di Indonesia, melainkan di India. Mobil tersebut hanya dibanderol mulai dari 7.95 lakh atau Rp 140 jutaan.

    Tak heran jika harganya sangat terjangkau, sebab Citroen Basalt X memang menyasar kalangan pemula atau entry level. Meski murah, namun spesifikasi kendaraan tersebut tak murahan.

    “Jadi, melalui Basalt X, kami bangga memperkenalkan CARA, fitur pendamping pertama di mobil pintar India-dirancang, direkayasa, dan diluncurkan di India,” ujar CEO & Direktur Utama Stellantis India, Shailesh Hazela.

    “Basalt X Range merupakan langkah maju yang berani, memperkuat portofolio kami dengan eksklusivitas dan kenyamanan. Inovasi-inovasi ini merupakan bagian dari pergeseran jangka panjang kami untuk menjadikan mobilitas lebih terhubung, lebih manusiawi, dan lebih aspiratif,” tambahnya.

    Berikut Spesifikasi Citroen Basalt X

    Desain

    Citroen Basalt X di India. Foto: Doc. Citroen India

    Secara tampilan, Citroen Basalt X mengusung desain SUV Crossover dengan sentuhan coupe. Kendaraan tersebut menggabungkan tampilan kekar khas SUV di bagian depan dengan siluet melandai di bagian belakang.

    Pabrikan merancang Basalt X sebagi mobil yang kompak namun bermuka garang. Kendaraan itu disematkan lampu utama (headlamp) memicing yang terhubung langsung dengan logo perusahaan. Kemudian grilnya dirancang dominan dengan desain yang cukup radikal.

    Selain mengusung desain coupe, pabrikan asal Prancis itu memberikan sentuhan premium pada Basalt X, seperti penggunaan trim kulit sintetis lembut dengan aksen emas, jok depan yang sudah dilengkapi ventilasi, pencahayaan ambient yang menambah kesan mewah, serta layar sentuh tanpa bingkai berukuran 26 cm yang dipadukan dengan panel instrumen digital berukuran serupa.

    Mesin

    Citroen Basalt X di India. Foto: Doc. Citroen India

    Citroen masih mempertahankan dua pilihan mesin bensin 1.2L. Mesin turbo menghasilkan tenaga maksimal 110 PS dan torsi 205 Nm, sedangkan versi tanpa turbo atau naturally aspirated juga tetap tersedia. Pilihan transmisinya mencakup manual lima percepatan, manual enam percepatan, dan otomatis torque converter enam percepatan.

    Fitur

    Citroen Basalt X di India. Foto: Doc. Citroen India

    Dari sisi keselamatan, mobil tersebut dibekali enam airbag, Electronic Stability Program (ESP), sistem pemantau tekanan ban (TPMS), dudukan ISOFIX untuk kursi anak, hill-hold assist, dan alarm perimeter. Semua fitur keselamatan tersebut sudah menjadi standar di seluruh varian. Selain itu, tersedia juga kamera 360 derajat dengan tujuh mode tampilan dan cruise control yang dilengkapi pembatas kecepatan.

    Menariknya, Basalt X punya fitur bernama CARA yang diklaim sebagai asisten pintar pertama di India. CARA bukan sekadar sistem perintah suara biasa, melainkan mampu memahami nada suara dan konteks pembicaraan. Misalnya, saat pengemudi mengatakan “Saya lelah”, sistem akan langsung menyarankan tempat istirahat terdekat.

    CARA terintegrasi penuh dengan sistem mobil, termasuk memantau tekanan ban, mengontrol fitur seperti AC dan kunci pintu, serta mengatur navigasi, panggilan telepon, pengingat, dan pemutaran musik.

    Bahkan, CARA mampu memberikan informasi secara real-time mengenai jadwal penerbangan, pasar saham, cuaca, hingga skor pertandingan kriket. Dari sisi keselamatan, sistem ini juga mendukung perintah suara untuk SOS, peringatan darurat, dan respon saat terjadi kecelakaan.

    CARA mendukung 52 bahasa, baik lokal maupun internasional, dan bisa berganti bahasa di tengah percakapan. Fitur itu tersedia secara gratis untuk varian MAX Automatic, khusus untuk pemesanan awal.

    (sfn/din)

  • Mau bayar pajak kendaraan? Ini lokasi Samsat Keliling di Jadetabek

    Mau bayar pajak kendaraan? Ini lokasi Samsat Keliling di Jadetabek

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyediakan pelayanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Keliling di 13 lokasi di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek), pada Senin.

    Pelayanan Samsat Keliling itu dapat dimanfaatkan masyarakat untuk pengesahan STNK setiap tahun, pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Santunan Wajib Dana Kecelakaan Lalu-lintas (SWDKLLJ).

    Berdasarkan informasi dari akun X (dulu Twitter) resmi TMC Polda Metro Jaya @tmcpoldametro berikut 13 lokasi gerai Samsat Keliling di wilayah Jadetabek:

    1. Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB;

    2. Jakarta Utara di halaman parkir Samsat Jakarta Utara dan Mall Artha Gading pukul 08.00-14.00 WIB;

    3. Jakarta Barat di Mal Citraland pukul 08.00-14.00 WIB;

    4. Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat Jakarta Selatan pukul 08.00-15.00 WIB dan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata pukul 09.00-14.00 WIB;

    5. Jakarta Timur di halaman parkir Samsat Jakarta Timur dari jam 08.00-15.00 WIB, dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB;

    6. Kota Tangerang di Alun-alun Cibodas dan Parkiran Busway Foodmosehere 08.00-14.00 WIB;

    7. Serpong di halaman parkir Samsat Serpong pukul 08.00-15.00 WIB dan ITC BSD pukul 16.00-19.00 WIB;

    8. Ciledug bertempat di Kantor Kecamatan Pinang, dan Ruko Green Village dari jam 09.00 – 12.00 WIB;

    9. Ciputat halaman parkir samsat dan Kantor Kelurahan Pondok Betung pukul 09.00-12.00 WIB;

    10. Kelapa Dua, di Halaman Gtown Square Gading pukul 08.00-14.00 WIB;

    11. Kabupaten Bekasi, Pasar Bersih Jababeka Cikarang, dari pukul 09.00-14.00 WIB;

    12. Depok di halaman parkir Samsat Depok pukul 08.00-14.00 WIB dan Kantor Kecamatan Pondok Gede 08.00-12.00 WIB;

    13. Cinere di Kantor Kelurahan Pondok Petir 08.00-12.00 WIB.

    Layanan Samsat Keliling di Kota Bekasi pada Senin ditiadakan untuk sementara waktu.

    Sejumlah dokumen persyaratan yang harus dibawa ke lokasi gerai, antara lain KTP asli pemilik kendaraan, BPKB, dan STNK, masing-masing disertai fotokopi. Selain itu, pemohon juga tidak memiliki tunggakan pajak kendaraan bermotor selama lebih dari satu tahun.

    Gerai Samsat Keliling hanya melayani pembayaran PKB tahunan, sedangkan untuk pembayaran pajak kendaraan lima tahunan dan ganti pelat nomor kendaraan dapat dilakukan di kantor samsat terdekat.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kisah Bocah Jadi Raja Umur 9 Tahun, Punya 10 Istri & 350 Gundik

    Kisah Bocah Jadi Raja Umur 9 Tahun, Punya 10 Istri & 350 Gundik

    Jakarta, CNBC Indonesia Kehidupan para raja kerap diwarnai kisah gemerlap sekaligus sarat intrik kekuasaan. Dari panggung sejarah India, salah satu nama yang mencuri perhatian adalah Maharaja Sir Bhupinder Singh dari Patiala. Ia dikenal luas karena gaya hidupnya yang sangat mewah serta pengaruh besar yang dimilikinya.

    Bhupinder Singh kerap dianggap sebagai simbol kemegahan di penghujung masa kerajaan-kerajaan pribumi India, ketika cengkeraman kolonial Inggris semakin kuat. Namun, di balik segala kemewahan tersebut, terselip ironi tentang perbenturan antara kepentingan pribadi dan tanggung jawabnya sebagai pemimpin rakyat.

    Menurut laporan Times of India, Bhupinder Singh lahir pada 1891. Pada usia sembilan tahun, ia sudah harus mengenakan mahkota setelah sang ayah meninggal akibat kecelakaan berkuda. Masa mudanya banyak dihabiskan di Aitchison College, Lahore, tempat ia menumbuhkan minat besar pada olahraga, terutama kriket dan polo, yang kelak menjadi bagian penting dalam kehidupannya.

    Pemerintahannya secara resmi dimulai pada 1910 ketika ia diberi kekuasaan penuh oleh Viceroy of India, menandai awal dari sebuah pemerintahan yang akan dikenang karena kemegahan dan kelebihannya.

    Kehidupan Pribadi yang Mewah

    Kehidupan pribadi Maharaja Bhupinder Singh tak kalah megah dari citra publiknya. Ia memiliki sepuluh istri dan memiliki harem yang terdiri dari 350 selir atau gundik, sebuah dunia pribadi yang penuh dengan kemewahan dan kesenangan. Dari keluarga besar ini, ia memiliki 88 anak, 52 di antaranya bertahan hingga dewasa.

    Angka-angka ini saja sudah mencengangkan, tetapi mereka hanya menggambarkan sedikit dari gaya hidup mewah sang Maharaja.

    Kecintaannya pada kemewahan tidak hanya terbatas pada hubungan pribadinya. Bhupinder Singh juga dikenal karena koleksinya yang terdiri dari 44 mobil Rolls Royce dan kegemarannya terhadap perhiasan eksklusif.

    Ia terkenal karena mengenakan rompi yang dihiasi 1.001 berlian biru dan putih sekali setahun di hadapan istananya untuk menunjukkan kekuatannya. Selera makannya yang mewah juga menjadi legenda, dengan kabar bahwa ia bisa menghabiskan 40 hingga 50 burung puyuh tanpa tulang dalam sekali makan dan sup yang dibuat dari kaldu 24 ekor burung snipe.

    Warisan yang Kompleks

    Pengaruh dan kekayaan Bhupinder Singh terlihat jelas dalam kontribusinya terhadap kota Patiala dan sekitarnya. Ia membangun Chail View Palace dan mendirikan lapangan kriket tertinggi di dunia serta lapangan polo untuk timnya, ‘Patiala Tigers,’ yang terkenal sebagai salah satu pemain terbaik di India.

    Kandangnya yang berisi 500 kuda polo menjadi bukti nyata kecintaannya pada olahraga tersebut dan keinginannya untuk unggul di dalamnya.

    Ia juga memainkan perannya dalam Perang Dunia I, di mana ia meraih pangkat Letnan Jenderal Kehormatan, menunjukkan komitmennya pada sekutu-sekutunya. Namun, cerita tentang nafsu besarnya terhadap kemewahan menjadi bahan perbincangan di Eropa, menggambarkan seorang penguasa yang hidup tanpa batas.

    Kecintaannya pada hal-hal mewah tidak lepas dari kontroversi. Pengeluaran yang berlebihan dan pilihan pribadinya sering kali menuai kritik dan ketertarikan dalam porsi yang sama. Pada 1928, ia menjadi berita utama ketika memesan kalung festoon dari platinum dari Cartier, yang dihiasi dengan permata bernilai mahal, termasuk berlian De Beers seberat 234 karat.

    Dampak pada Patiala dan India

    Sebagai penguasa, dampak Bhupinder Singh terhadap Patiala dan anak benua India secara keseluruhan sangat signifikan. Pemerintahannya adalah periode transformasi, di mana gema era negara-negara kepangeranan yang memudar bertemu dengan fajar modernitas.

    Kisah hidup sang Maharaja adalah gambaran nyata tentang kompleksitas dan kontradiksi kehidupan kerajaan, di mana kelebihan pribadi berdampingan dengan tugas publik.

    Pengaruhnya yang abadi pada warisan budaya dan olahraga Patiala terus dirayakan, memastikan bahwa sosoknya yang lebih besar dari kehidupan dan kontribusinya terhadap identitas daerah tidak dilupakan. Bhupinder Singh tetap menjadi simbol dari sebuah era yang penuh dengan kemewahan, kekuasaan, dan perubahan, meninggalkan jejak yang tak terhapuskan dalam sejarah India.

    “Kehidupan Bhupinder Singh adalah cerminan dari zamannya – penuh dengan kemewahan, kekuasaan, dan kontradiksi,” kata seorang sejarawan. “Dia adalah sosok yang tidak hanya hidup untuk dirinya sendiri, tetapi juga meninggalkan warisan yang masih dirasakan hingga hari ini.”

    Dengan segala kelebihan dan kontroversinya, Maharaja Bhupinder Singh dari Patiala tetap menjadi salah satu tokoh paling menarik dalam sejarah India, seorang penguasa yang hidupnya penuh dengan cerita yang menginspirasi dan mengundang refleksi.

    (hsy/hsy)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Kecelakaan di Tol Cipali KM 134, Mobil Avanza Ringsek Seruduk Bus yang Berhenti di Bahu Jalan
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        7 September 2025

    Kecelakaan di Tol Cipali KM 134, Mobil Avanza Ringsek Seruduk Bus yang Berhenti di Bahu Jalan Bandung 7 September 2025

    Kecelakaan di Tol Cipali KM 134, Mobil Avanza Ringsek Seruduk Bus yang Berhenti di Bahu Jalan
    Tim Redaksi
    INDRAMAYU, KOMPAS.com
    – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Tol Cipali pada KM 134+600 arah menuju Jakarta, di wilayah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Minggu (7/9/2025).
    Sebuah video yang beredar menunjukkan kondisi mobil Toyota Avanza berwarna hitam mengalami kerusakan parah pada bagian depan dan belakang.
    Kaca mobil tersebut juga pecah, mencerminkan kerasnya benturan yang terjadi.
    Mobil tersebut terperosok ke dalam parit di sisi jalan tol.
    Di sekitar lokasi, petugas derek dari pengelola jalan tol terlihat sedang melakukan evakuasi.
    Corporate Communications & Sustainability Management Dept Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo, menyatakan bahwa insiden kecelakaan tersebut terjadi pada pukul 15.29 WIB.
    “Kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah mobil pribadi dan bus,” ujar Ardam saat dikonfirmasi.
    Ardam mengungkapkan bahwa kecelakaan ini diduga disebabkan oleh pengemudi mobil Toyota Avanza yang kurang mengantisipasi kendaraan di depannya yang mengurangi kecepatan.
    Kendaraan tersebut kemudian berpindah lajur untuk menghindar dan menabrak bagian belakang bus yang sedang berhenti di bahu jalan.
    “Petugas patroli, derek, ambulans Astra Tol Cipali bekerja sama dengan PJR berkoordinasi untuk melakukan penanganan di lokasi kejadian,” tambahnya.
    Menurut Ardam, terdapat dua korban luka dalam peristiwa tersebut.
    Hingga menjelang malam, proses evakuasi masih berlangsung secara bertahap.
    Pihaknya juga mengimbau pengguna jalan untuk mengutamakan keselamatan dan memastikan kondisi fisik dalam keadaan prima sebelum berkendara.
    “Apabila mulai lelah, pengguna jalan dapat memanfaatkan 7 rest area yang tersebar di ruas Tol Cipali,” tutupnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kecelakaan Beruntun di Jalur Pantura Indramayu, 2 Tewas dan 19 Luka-Luka
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        7 September 2025

    Kecelakaan Beruntun di Jalur Pantura Indramayu, 2 Tewas dan 19 Luka-Luka Regional 7 September 2025

    Kecelakaan Beruntun di Jalur Pantura Indramayu, 2 Tewas dan 19 Luka-Luka
    Tim Redaksi
    INDRAMAYU, KOMPAS.com –
    Kecelakaan beruntun yang melibatkan empat kendaraan terjadi di Jalur Pantura, Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Minggu (7/9/2025).
    Dua orang dilaporkan meninggal dunia, empat orang mengalami luka berat, dan lima belas orang lainnya mengalami luka ringan dalam insiden tersebut.
    Kapolsek Sukra, Ipda Nanang Dasuki, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 08.50 WIB. “Korban meninggal dunia adalah pejalan kaki dan penumpang kendaraan Mitsubishi Kuda,” ujar dia saat dikonfirmasi.
    Kecelakaan beruntun ini diketahui melibatkan Truk Tronton Nopol B 9730 TYY yang dikemudikan oleh Ata (40), warga Kabupaten Sumedang, dan Mitsubishi Kuda Nopol T 1727 GH yang dikemudikan oleh Wafi Hindun (34), warga Cikampek, Kabupaten Karawang.
    Dua kendaraan lain yang terlibat adalah mobil Toyota Rush Nopol T 1509 UJ yang dikemudikan oleh Asep Saepudin (40), warga Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, serta sepeda motor Honda Beat Nopol E 3067 QAA yang dikemudikan oleh Tamisya (25), warga Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu.
    Menurut Nanang, kecelakaan bermula saat truk tronton melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon dan menabrak mobil Mitsubishi Kuda yang hendak berputar arah di u-turn.
    Mobil Mitsubishi Kuda itu kemudian terdorong dan menabrak pejalan kaki serta sepeda motor Honda Beat yang hendak menyeberang di Jalur Pantura.
    “Selanjutnya, mobil Mitsubishi Kuda pindah jalur ke arah berlawanan,” ujar dia.
    Masih disampaikan oleh Nanang, tabrakan lainnya kembali terjadi ketika mobil Toyota Rush Nopol T 1509 UJ yang datang dari arah Cirebon menuju Jakarta tidak sempat menghindar saat Mitsubishi Kuda berpindah jalur.
    Akibat kecelakaan itu, pejalan kaki Cicih (50), warga Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, dan penumpang mobil Mitsubishi Kuda, Ara Sutara (67), warga Cikampek, Kabupaten Karawang, meninggal dunia karena mengalami luka parah di bagian kepala.
    Selain itu, empat orang mengalami luka berat dan lima belas orang lainnya mengalami luka ringan. “Semua korban dievakuasi ke RSUD MA Sentot Patrol,” ujar dia.
    Mobil Toyota Rush
    1. Asep Saepudin, 39 tahun, warga Ciasem Baru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang (LR)
    2. Kasim, 65 tahun, warga Ciasem Baru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang (LR)
    3. Tarmi, 60 tahun, warga Ciasem Baru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang (LR)
    4. Siti Aminah, 55 tahun, warga Ciasem Baru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang (LR)
    5. Tia Amalia, 23 tahun, warga Ciasem Baru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang (LB)
    6. Mia Linasari, 38 tahun, warga Ciasem Baru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang (LB)
    7. Rasya Noval, 13 tahun, warga Ciasem Baru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang (LR)
    8. Ragil, 13 tahun, warga Ciasem Baru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang (LR)
    9. Khanza, bayi 4 bulan, warga Ciasem Baru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang (LR)
    Mobil Mitsubishi Kuda
    1. Wafi Hindun, 34 tahun, warga Cikampek, Kabupaten Karawang (LR)
    2. Ara Sutara, 67 tahun, warga Cikampek, Kabupaten Karawang (MD)
    3. Wulan Agustian, 34 tahun, warga Cikampek, Kabupaten Karawang (LR)
    4. Eva Sari, 36 tahun, warga Cikampek, Kabupaten Karawang (LR)
    5. Ana Mariana, 54 tahun, warga Cikampek, Kabupaten Karawang (LB)
    6. Sukma Prabiansyah, 25 tahun, warga Cikampek, Kabupaten Karawang (LB)
    7. Bilqis Khairunisya, 13 tahun, warga Cikampek, Kabupaten Karawang (LR)
    8. Alfarizky, 7 tahun, warga Cikampek, Kabupaten Karawang (LR)
    9. Adzka Dina Aura, 7 tahun, warga Cikampek, Kabupaten Karawang (LR)
    Motor Honda Beat
    1. Tamisya, 25 tahun, warga Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Indramayu (LR)
    2. Yuda, 4 tahun, warga Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Indramayu (LR)
    Pejalan kaki
    1. Cicih, 50 tahun, warga Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Indramayu (MD).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.