Kasus: kebakaran

  • Waspada Ancaman Berbagai Penyakit Akibat Cuaca Panas

    Waspada Ancaman Berbagai Penyakit Akibat Cuaca Panas

    Jakarta

    Beberapa pekan belakangan, Indonesia tengah mengalami cuaca panas. Meski Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memastikan hal ini bukan disebabkan heatwave atau gelombang panas, suhu yang melanda cukup ekstrem dan bisa berbahaya bagi kesehatan.

    Suhu panas yang menyengat tidak hanya menyebabkan badan menjadi lemas dan tidak nyaman, tetapi juga dapat mengakibatkan tubuh rentan terserang berbagai penyakit. Sejumlah negara Asia bahkan sampai menutup sekolah dan melaporkan kasus kematian akibat suhu panas ekstrem.

    “Hal ini dikarenakan kenaikan suhu tubuh yang terlalu cepat akibat pengaruh eksternal mempengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur suhu yang dapat menyebabkan serangkaian penyakit.” Demikian peringatan yang disampaikan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dikutip dari situs resminya.

    Karenanya, kalian perlu mewaspadai beberapa penyakit yang mungkin dialami pada cuaca panas ekstrem berikut ini.

    1. Sakit kepala sebelah (migrain)

    Migrain disebabkan karena tubuh terpapar sinar Matahari yang terik. Selain itu, kondisi ini juga bisa terjadi jika tubuh terpapar polusi udara berlebihan.

    2. Panas dalam

    Cuaca yang terlalu panas dapat menyebabkan tubuh mengalami panas berlebihan, dan jika ditambah dengan asupan makanan yang kurang tepat, misalnya terlalu banyak makan gorengan atau pedas, maka bisa memicu masalah panas dalam.

    3. Infeksi saluran pernapasan

    Gangguan kesehatan seperti infeksi saluran pernapasan rentan menyerang saat cuaca panas dan berdebu. Tentu saja hal ini terjadi apabila ketika beraktivitas di luar ruangan atau saat mengendarai kendaraan umum maupun sepeda motor tidak menggunakan masker.

    Cuaca panas juga seringkali menyebabkan kebakaran hutan seperti yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Asap tebal yang ditimbulkannya, apabila terhirup dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).

    4. Sakit mata

    Sakit mata juga merupakan salah satu penyakit yang kerap menyerang cuaca panas sehingga perlu diwaspadai, terutama jika mata terpapar kotoran, debu, dan asap saat beraktivitas. Akibatnya mata mengelami berbagai gangguan seperti mata merah, gatal, atau panas.

    5. Demam tinggi

    Saat badan terpapar panas terik, suhu tubuh akan meningkat dan dapat menyebabkan demam tinggi. Apabila tidak ditangani, hal kondisi ini bisa berbahaya dan merusak otak dan organ-organ vital di dalam tubuh kita.

    6. Dehidrasi dan heat stroke

    Serangan heat stroke, dehidrasi, dan iritasi kulit termasuk beberapa gangguan kesehatan yang perlu diwaspadai saat cuaca panas.

    Keadaan ini dapat dikenali dengan kulit kering serta warna air kencing yang keruh. Apabila air kencing berwarna kuning keruh kemungkinan sudah mengalami dehidrasi parah.

    Selain dehidrasi, risiko heat stroke juga perlu diwaspadai, karena dapat memperparah riwayat penyakit yang diderita seseorang. Untuk diketahui, kejadian heat stroke diawali karena kelelahan akibat dehidrasi.

    Pencegahan

    Mengingat dampak berbahaya yang bisa ditimbulkan bagi tubuh kita, sangat penting untuk berhati-hati dan melindungi diri selama terjadi cuaca panas ekstrem.

    Berikut ini ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar kesehatan tetap terjaga dan tidak tumbang akibat terpapar udara terlalu panas, antara lain:

    Menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik, dengan memperbanyak konsumsi air mineral atau air yang dimasak matang. Pada orang dewasa disarankan untuk meminum sedikitnya delapan gelas air per hariKonsumsi banyak buah dan sayuran seperti semangka, stroberi, jeruk, mentimun, selada air, seledri, tomat, buah serta sayuran lainnya yang banyak mengandung airHindari paparan sinar Matahari secara langsung, dan ketika beraktivitas di luar ruangan pergunakan topi atau payungGunakan pakaian yang nyaman dan terbuat dari bahan yang menyerap keringat serta tidak menimbulkan keringat berlebihanGunakan pelembap untuk menjaga hidrasi kulit dan tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan sinar MatahariKurangi konsumsi makanan yang dapat meningkatkan panas dalam tubuh seperti kacang-kacangan, kentang, brokoli, bawang, cabai, lada hitam, jahe, dan makanan-makanan pedas lainnyaHindari minum minuman beralkohol karena dapat menyebabkan dehidrasi akibat berkeringat dan buang air kecil yang berlebihanHindari makan makanan berminyak seperti gorengan serta junk food karena saat cuaca panas lebih mudah terserang radang tenggorokanBila diperlukan konsumsi suplemen atau multivitamin.

    Semoga kita semua bisa menjaga kondisi tubuh tetap fit selama peralihan musim ini.

    (rns/rns)

  • Puskesmas di Kabupaten Mojokerto Terbakar

    Puskesmas di Kabupaten Mojokerto Terbakar

    Mojokerto (beritajatim.com) – UPT Puskesmas Kutorejo di Desa Kutorejo, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Jumat (3/5/2024) terbakar. Kebakaran sekitar pukul 14.10 WIB tersebut terjadi di ruangan vaksinasi.

    Kebakaran pertama kali diketahui petugas kebersihan UPT Puskesmas Kutorejo yang mencium aroma terbakar di ruangan vaksinasi. Beruntung tidak ada orang di ruangan vaksinasi saat kebakaran terjadi.

    Dua unit mobil pemadam kebakaran (damkar) milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto diterjunkan ke lokasi kebakaran. Api membakar bangunan dengan luas 3×3 meter persegi tersebut.

    Sekira pukul 14.50 WIB, api berhasil dipadamkan petugas damkar. Namun api membakar ruangan vaksinasi beserta barang-barang yang ada di dalamnya. Terkait penyebab kebakaran yang terjadi UPT Puskesmas Kutorejo tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian.

    Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Mojokro, Parmanto mengatakan, dugaan sementara kebakaran disebabkan konsleting listrik di ruang vaksinasi.

    “Tafsiran kerugian masih dilakukan penghitungan,” ungkapnya. [tin/but]

  • Direktur PD Pasar Surya Surabaya Raih Penghargaan Inovator Skema Pembayaran Fleksibel di Beritajatim Award 2024

    Direktur PD Pasar Surya Surabaya Raih Penghargaan Inovator Skema Pembayaran Fleksibel di Beritajatim Award 2024

    Surabaya (beritajatim.com) – Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surya Kota Surabaya, Agus Priyo, meraih penghargaan Lembaga Inovator Skema Pembayaran Fleksibel dalam Beritajatim Award 2024.

    Penghargaan ini diberikan atas inovasinya dalam program pembayaran angsuran Buku Pemakaian Hak Tempat Usaha (BPHTU) di Pasar Dupak Rukun.

    Seperti Pasar Dupak Rukun, yang dikenal sebagai pasar loak, telah menjadi pusat bagi banyak pedagang yang selama ini menempati stan tanpa memiliki BPHTU.

    “Alhamdulillah untuk di pasar loak yang sudah sekian belas tahun tidak tersentuh, teman-teman pedagang support penuh dan mereka mau membayar,” ujar Agus Priyo saat menerima penghargaan di Whiz Luxe Hotel, Kamis (2/5/2024).

    Program pembayaran angsuran BPHTU dengan skema fleksibel selama dua tahun ini memungkinkan para pedagang untuk mendapatkan legalitas usaha mereka. “Semoga dengan program ini dapat memberikan kepastian hukum dan meningkatkan kenyamanan berjualan bagi para pedagang,” kata dia.

    Hingga saat ini, lanjut dia, program tersebut telah mencapai 60% dari target. Agus Priyo optimis program ini dapat diselesaikan dalam dua bulan ke depan. “Saya juga kagum, wah luar biasa. Inilah pentingnya trust antar stakeholder di dalam PD Pasar,” ujar dia.

    Selain itu, PD Pasar Surya juga akan merenovasi beberapa pasar di Surabaya dengan bantuan Pemkot Surabaya. Yaitu, Pasar Kembang dan Pasar Pakis. Pasar Tunjungan juga akan menjadi fokus selanjutnya untuk renovasi. “Kedua pasar itu menjadi atensi karena Pasar Kembang bekas kebakaran dan Pasar Pakis bangunannya sudah kurang layak,” tutur Agus Priyo.

    Agus menuturkan saat ini pihaknya juga fokus membangun kepercayaan diseluruh stakeholder pasar. “Pertama ketika saya masuk menjadi Dirut PD Pasar Surya saya ingin ada Corporate Rebranding, jadi bagaimana trust itu bisa dibangun diseluruh stakeholder di pasar,” tutur Agus.

    “Alhamdulillah saat ini kita mendapatkan kepercayaan termasuk dari pemkot surabaya jadi insya allah pada tahun ini ada dua pasar yang akan betul-betul menjadi atensi,” tambah dia.

    Agus juga mengucap terima kasih kepada media online beritajatim.com yang memberikan award kepada PD Pasar Surya Surabaya. Dengan award ini, kata dia, akan melecut semangat PD Pasar Surya untuk terus berinovasi untuk masyarakat.

    “Dan juga selamat ulang tahun kepada beritajatim.com. Semoga kedepan beritajatim semakin hebat, semakin luar biasa, semakin memberikan berita-berita yang nyaman yang enak dibaca tapi tetap terpercaya,” pungkas dia.[asg/kun]

  • Bumi Kian Panas, Bagaimana El Nino-La Nina Pengaruhi Cuaca?

    Bumi Kian Panas, Bagaimana El Nino-La Nina Pengaruhi Cuaca?

    Jakarta

    Ketika suhu panas terus melanda Asia Tenggara, masing-masing negara mulai mengeluarkan peringatan bahaya, terutama di Thailand, di mana sengatan panas dilaporkan telah menewaskan 30 orang tahun ini.

    Sebagai antisipasi, sekolah-sekolah di sejumlah negara diliburkan. Penutupan sekolah di Bangladesh, misalnya, diperkirakan berdampak terhadap 33 juta anak. Sementara di Filipina, lebih dari setengah provinsi di seluruh negeri melaporkan kekeringan.

    Menurut ilmuwan, siklus El Nino yang seharusnya berakhir pada Desember 2023 lalu merupakan penyebab terjadinya panas ekstrem dan kekeringan di Asia Tenggara tahun ini.

    Secara umum, Asia mengalami pemanasan lebih cepat dibandingkan rata-rata global dan pada tahun 2023 merupakan wilayah yang paling banyak dilanda bencana akibat cuaca ekstrem.

    Tidak cuma di Asia, El Nino juga mendatangkan malapetaka di penjuru Afrika. Pada tanggal 4 April, Presiden Zimbabwe, Emmerson Mnangagwa, mendeklarasikan “darurat kekeringan” dan “situasi pangan yang parah akibat efek El Nino.”

    Zambia dan Malawi juga sudah mengumumkan darurat kekeringan akibat El Nino yang merusak tanaman pangan di wilayah selatan Afrika.

    Fenomena munculnya suhu hangat di Samudera Pasifik, atau El Nino, dikaitkan dengan rekor kenaikan suhu global pada tahun 2023 yang merupakan tahun terpanas yang pernah tercatat.

    Bagaimana El Nino menyebabkan cuaca ekstrem?

    El Nino adalah salah satu fase dalam El Nino-Southern Oscillation, ENSO, sebuah pola iklim yang umumnya terjadi setiap dua hingga tujuh tahun.

    Fenomena ini muncul ketika angin pasat reguler, yang bergerak dari timur ke barat, melemah dan bahkan berbalik arah.

    Angin ini bertiup melintasi garis khatulistiwa dan membawa udara hangat dari Amerika Selatan menuju Asia Tenggara dan Australia.

    Masalahnya, ketika angin pasat membisu, air hangat tetap berada di perairan Amerika Selatan dan tidak mengalir ke barat.

    Ketika suhu hangat mengusir aliran air dingin yang biasa terjadi di Pasifik timur, panas tambahan di atmosfer cenderung meningkatkan curah hujan regional dan menyebabkan banjir di bagian utara Amerika Selatan seperti di Bolivia.

    Terganggunya distribusi panas air laut akibat El Nino dapat mengubah jalur arus jet alami, alias koridor angin yang melintasi planet dan mengarahkan hujan. Hal ini menyebabkan gangguan iklim secara luas, termasuk terhentinya musim hujan di Indonesia dan India, namun juga berkurangnya aktivitas badai di Atlantik.

    Selain itu, El Nino juga ikut menjadi penyebab hujan lebat dan bencana banjir di Afrika Timur pada akhir tahun 2023.

    Banjir menewaskan sedikitnya 120 orang dan memaksa 700.000 penduduk di Kenya mengungsi.

    Meski demikian, para peneliti meyakini dampak El Nino terhadap curah hujan di Afrika Timur bersifat tidak langsung.

    La Nina berteman badai dan angin topan

    La Nina, fase penting lainnya dalam ENSO, mempunyai efek yang berlawanan dengan El Nino, dengan laju angin timur-barat yang lebih kuat.

    Berpindahnya air hangat ke barat Pasifik menyebabkan peningkatan curah hujan di Australia dan Asia Tenggara.

    Fase La Nina dapat memicu kekeringan dan kebakaran hutan di kawasan Pasifik timur mulai dari barat daya Amerika Serikat dan Meksiko hingga Amerika Selatan.

    La Nina juga biasanya meningkatkan aktivitas badai di Cekungan Atlantik, sebuah fenomena yang diperburuk oleh rekor kenaikan suhu permukaan laut di Samudera Atlantik.

    Pemanasan global perparah ENSO

    Meskipun La Nina dan El Nino merupakan pola cuaca alami, dampak relatifnya dapat bervariasi bergantung pada waktu, durasi dan pengaruh iklim yang kompleks, termasuk pemanasan global yang disebabkan oleh aktivitas manusia.

    Kendati demikian, bukti ilmiah memastikan, perubahan iklim telah membuat kemunculan fenomena ENSO menjadi lebih sering dan intens.

    Ilmuwan mengatakan, siklus El Nino dan La Nina kemungkinan akan semakin parah seiring dengan memanasnya permukaan Bumi. Udara yang lebih panas menampung lebih banyak air dan menyebabkan curah hujan yang lebih ekstrem.

    Menurut riset, dekarbonisasi total melalui penghapusan bahan bakar fosil secara bertahap adalah instrumen paling ampuh untuk bisa membatasi pemanasan global dan dampak ENSO.

    rzn/hp

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Dua Rumah di Mojokerto Ludes Terbakar, Tersisa Ruang Tamu

    Dua Rumah di Mojokerto Ludes Terbakar, Tersisa Ruang Tamu

    Mojokerto (beritajatim.com) – Dua rumah berdekatan di Dusun Tawangsari RT.02 RW.01, Desa Tawangsari, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto ludes terbakar pada Jumat (3/5/2024) sekitar pukul 04.15 WIB. Sebagian besar dari dua rumah itu ludes dan hanya tersisa ruang tamu.

    Dua rumah terbakar yang diduga karena korsleting listrik itu adalah milik milik Buamat (53) dan Khoirul Anam (55). Karena api membesar, dua unit mobil pemadam kebakaran (damkar) milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto diterjunkan ke lokasi.

    Kanit Reskrim Polsek Trowulan, Iptu Pamto Hadi Saputra mengatakan, istri korban Buamat, Ponati (50) pada saat akan memasak mencium bau sesuatu terbakar dari rumah korban, Khoirul Anam. Melihat ada kebakaran, saksi kemudian berteriak minta tolong.

    “Buamat bersama warga lain berusaha memadamkan api namun api terus membesar. Sehingga warga menghubungi kami dan petugas damkar. Ada dua unit mobil damkar diterjunkan ke lokasi kebakaran. 2 rumah berukuran 4,5 meter x 20 meter tersebut hampir 80 persen terbakar habis,” katanya.

    Api yang membakar dua rumah tersebut hanya menyisakan ruang tamu saja. Kanit menjelaskan, dugaan awal kebakaran berasal dari konsleting listrik kamar tengah karena kondisi rumah kosong milik Koirul Anam sehingga kebakaran tidak bisa dihindari.

    “Penyebabnya, dugaan dari konsleting listrik lampu kamar tengah rumah Khoirul anwar. Barang bukti yang diamankan bekas kabel listrik yang terbakar. Tafsiran kerugian akibat dua rumah yang terbakar tersebut kurang lebih Rp100 juta,” jelasnya. [tin/beq]

  • Kekeringan Menyingkap Kota Berusia 300 Tahun yang Hilang di Filipina

    Kekeringan Menyingkap Kota Berusia 300 Tahun yang Hilang di Filipina

    Manila

    Fenomena cuaca panas terik di Filipina mengakibatkan sebuah bendungan besar di negara itu mengering sampai-sampai memunculkan puing-puing kota berusia hampir 300 tahun.

    Kota Pantabangan ditenggelamkan pada tahun 1970-an untuk kepentingan pembangunan waduk. Pada keadaan ekstrem yang langka ketika cuaca kering dan panas kota ini muncul dari permukaan air.

    Munculnya kembali Kota Pantabangan ini terjadi karena hampir separuh Filipina tengah dilanda kekeringan di beberapa daerah, suhu mencapai titik tertinggi.

    Marlon Paladin, seorang ahli dari dinas pemerintahan yang mengoperasikan bendungan itu, mengatakan kepada AFP bahwa sejak bendungan itu dibangun, ini adalah waktu terlama kota yang hilang tersebut berada di atas air

    Panas yang ekstrem mengganggu keseharian jutaan warga Filipina. Sekolah-sekolah ditutup selama berhari-hari dan para pekerja kantoran disarankan untuk bekerja dari rumah.

    Kota Pantabangan ditenggelamkan pada tahun 1970-an untuk kepentingan pembangunan waduk. Pada kondisi ekstrem yang langka ketika cuaca kering dan panas kota ini muncul dari permukaan air. (Getty Images)

    Benison Estareja, ahli meteorologi dari badan cuaca milik pemerintah Pagasa, berkata kepada BBC News bahwa suhu udara masih bisa sedikit lebih panas dalam beberapa hari mendatang.

    “Dampak umum perubahan iklim terhadap Filipina adalah suhu yang lebih hangat. Panas kita alami sekarang ini dapat terus meningkat dalam beberapa hari mendatang,” ujar Estareja.

    Filipina termasuk negara paling rentan terhadap dampak perubahan iklim. Musim penghujan bisa membawa badai bak monster, seperti Topan Super Haiyan salah satu topan terkuat dalam sejarah pada tahun 2013.

    Waduk Pantabangan menyediakan air untuk persawahan di wilayah sekitar. (Getty Images)

    “Ketinggian air bendungan akan turun, termasuk di Pantabangan dan daerah lainnya,” imbuh Estareja.

    Berdasarkan data resmi, tinggi muka air sudah turun hampir 50 meter dari level normal yang paling tinggi yakni 221 meter.

    Paladin mengatakan kepada AFP bahwa reruntuhan Kota Pantabangan mulai muncul kembali pada bulan Maret karena daerah tersebut hampir tidak mendapat hujan.

    Munculnya kembali reruntuhan tersebut telah menarik wisatawan ke kota yang berjarak sekitar 202 kilometer di utara Manila.

    Baca juga:

    Musim panas dan kemarau di Filipina saat ini diperparah oleh El Nino atau pemanasan tidak normal di permukaan air di Samudra Pasifik. Seluruh pantai timur negara kepulauan ini menghadap ke Pasifik.

    Seperti diberitakan kantor berita Reuters, sekolah-sekolah di Filipina ditutup dan pemerintahan setempat memperingatkan kelebihan beban di jaringan listriknya.

    Pada hari Minggu (28/04), Kementerian Pendidikan Filipina membatalkan kelas tatap muka di sekolah-sekolah negeri selama dua hari. Kondisi ini mirip dengan Bangladesh yang juga memberlakukan penangguhan sekolah dan berdampak terhadap 33 juta siswa.

    “Kami mendapatkan laporan-laporan para siswa dan guru mengalami tekanan darah tinggi, sakit kepala, hingga pingsan dalam beberapa hari terakhir,” tutur Benjo Basas, ketua Teachers Dignity Coalition, kepada stasiun radio DWPM.

    Sisa-sisa Kota Pantabangan yang kembali muncul ke permukaan menjadi daya tarik wisata. (Getty Images)

    Badan cuaca Filipina menyebut indeks panas suhu aktual yang dirasakan oleh tubuh termasuk kelembaban relatif diperkirakan akan tetap berada pada rekor 45 derajat Celcius.

    Kisaran ini dikategorikan “bahaya” karena kondisinya dapat memicu serangan panas akibat paparan yang berkepanjangan.

    Gelombang panas juga menekan pasokan listrik di pulau utama Luzon yang menyumbang tiga perempat dari hasil ekonomi Filipina.

    Operator jaringan listrik Filipina menyatakan cadangan listrik di sana menipis setelah 13 pembangkit listrik ditutup awal bulan ini.

    Orang-orang mengunjungi sisa-sisa kota tua Pantabangan yang tenggelam pada 28 April 2024 di provinsi Nueva Ecija, Filipina. (Getty Images)

    Bagaimana dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya?

    Negara-negara di seluruh Asia Tenggara sudah mengeluarkan berbagai peringatan kesehatan menjelang gelombang panas parah yang mematikan.

    Di Myanmar, suhu udara melonjak di atas 45 derajat Celcius.

    Adapun di Vietnam, media pemerintah memberitakan bagaimana masyarakat berupaya kabur dari sengatan panas dengan mengunjungi mal-mal ber-AC di pusat bisnis Kota Ho Chi Minh.

    Badan cuaca nasional Vietnam mengeluarkan peringatan risiko kebakaran hutan, dehidrasi, dan serangan panas.

    Pada Minggu (28/04), otoritas cuaca Vietnam melaporkan suhu maksimum di beberapa bagian di wilayah utara dan tengah Vietnam berkisar antara 40,2 dan 44,0 derajat Celcius.

    Di Vietnam, orang-orang berlindung dari panas dengan menyambangi pusat perbelanjaan. (Getty Images)

    Di sisi lain, perusahaan listrik negara Vietnam mendesak konsumen untuk tidak menggunakan AC secara berlebihan mengingat konsumsi listrik mencapai rekor tertinggi dalam beberapa hari terakhir.

    Di Thailand, suhu di Bangkok dan wilayah tengah dan utara negara itu diperkirakan akan melampaui 40 derajat. Badan meteorologi menyarankan orang-orang untuk menghindari berada di luar ruangan untuk waktu yang lama.

    Di Lampang, kota Thailand bagian utara, suhu melonjak hingga 44,2 derajat Celcius di pada 22 April. Departemen meteorologi pada Senin (29/04) memperkirakan panas ekstrem akan berlanjut pekan ini.

    Kementerian Kesehatan Thailand sendiri menyatakan 30 orang meninggal akibat sengatan panas antara Januari dan 17 April tahun ini. Pada tahun 2023, 37 orang dilaporkan meninggal karena sengatan panas.

    Sementara di Malaysia, badan meteorologi setempat pada hari Minggu (28/04) mengumumkan peringatan cuaca panas untuk 16 daerah yang suhunya mencapai antara 35 dan 40 derajat Celcius selama tiga hari berturut-turut.

    Kementerian Kesehatan Malaysia melaporkan sebanyak 45 kasus penyakit terkait panas meski tidak disebutkan kapan kasus-kasus itu mulai dilacak. Dalam pernyataannya, kementerian melaporkan dua kematian akibat serangan panas.

    Di negara tetangga Singapura, layanan meteorologi setempat mengatakan suhu di sana bisa melampaui tahun 2023 yang merupakan tahun terpanas keempat di Singapura sejak pencatatan dimulai pada 1929.

    Hari terpanas Singapura tercatat pada 13 Mei 2023 ketika suhu maksimum harian tertinggi mencapai 37 derajat Celcius.

    Sejak bulan lalu, beberapa sekolah melonggarkan aturan seragam supaya para siswa boleh mengenakan pakaian olahraga yang lebih nyaman di tengah panas yang bertubi-tubi.

    Bagaimana dengan negara kita?

    Di Indonesia, memanasnya suhu mendorong peningkatan kasus demam berdarah, infeksi yang dibawa nyamuk. Kementerian Kesehatan menyatakan angkanya naik lebih dari dua kali lipat menjadi 35.000 dari 15.000 setahun sebelumnya.

    Juru bicara Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, mengatakan kepada kantor berita Antara bahwa pola cuaca El Nino telah memperpanjang musim kemarau sementara suhu yang lebih panas mempercepat siklus hidup nyamuk penyebab demam berdarah.

    (nvc/nvc)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kronologi Rumah Petani di Gunungsari Ngawi Ludes Terbakar

    Kronologi Rumah Petani di Gunungsari Ngawi Ludes Terbakar

    Ngawi (beritajatim.com) – Sebuah rumah di Desa Gunungsari, Kecamatan Kasreman, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, dilalap api pada Kamis (2/5/2024) pukul 11.00 WIB siang. Kebakaran hebat ini diduga akibat korsleting listrik.

    Api dengan cepat menghanguskan bagian belakang rumah yang terbuat dari kayu. Warga sekitar yang panik berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, namun api terus membesar. Saat kejadian, rumah tersebut ditinggal penghuninya, Suparman (40) dan Supatmi (38), yang sedang pergi ke ladang. Setibanya di rumah, Supatmi hanya bisa menangis melihat seluruh hartanya hangus terbakar.

    Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, api berhasil menghanguskan seluruh bagian belakang rumah dan hampir merembet ke bagian depan.

    Petugas pemadam kebakaran yang datang ke lokasi dengan dua unit mobil pemadam kebakaran berusaha memadamkan api. Namun, api sudah terlanjur menghabiskan bagian belakang rumah dan hampir merembet ke bagian depan.

    Menurut Yunanik, salah satu warga sekitar, api sudah membesar saat mereka mengetahuinya. Warga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, namun tidak membuahkan hasil.

    Petugas Damkar Kabupaten Ngawi, Purwanto, menjelaskan bahwa pihaknya mengalami keterlambatan saat menerima laporan kebakaran. “Ada keterlambatan saat menghubungi pos kami. Kita respon, namun satu rumah sudah habis dan merembet ke bagian depan. Tidak ada korban jiwa,” ujarnya.

    Api baru dapat dipadamkan setelah petugas pemadam kebakaran berjibaku selama beberapa jam. Hingga kini, polisi masih melakukan olah TKP untuk mencari penyebab pasti kebakaran. Kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. [fiq/kun]

  • Kebakaran Kandang di Ponorogo, 10 Kambing Tewas Terpanggang

    Kebakaran Kandang di Ponorogo, 10 Kambing Tewas Terpanggang

    Ponorogo (beritajatim.com) – Kejadian kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Ponorogo. Kali ini kebakaran melanda kandang kambing milik warga Desa Campurejo Kecamatan Sambit. Alhasil, 10 kambing yang berada di dalam kandang tewas terbakar. Kerugian materil ditaksir sebanyak Rp20 juta.

    “Benar tadi ada kandang kambing yang terbakar. Ada 10 kambing tewas terbakar dalam kejadian itu,” kata Kapolsek Sambit, AKP Baderi, Rabu (01/04/2024).

    Kronologis kebakaran berawal saat pemilik kambing, Djais (62) menyalakan api untuk membakar sampah yang sudah dikumpulkan sekitar kandang. Dia pun tidak menunggu sampai sampah habis terbakar dan apinya padam. Usai membakar, korban langsung pergi ke sawah yang jauhnya sekitar 500 meter. Kejadian kebakaran kandang itu, baru diketahui oleh tetangganya. Tetangga itu pun langsung mengajak tetangga lainnya untuk berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.

    “Kepulan asap dan api sudah ada di dalam kandang. Para tetangga ini mencoba memadamkan, namun kualahan karena api semakin membesar,” katanya.

    Petugas pemadam kebakaran pun langsung dihubungi. Namun, saat tiba di lokasi, keadaan sudah habis terbakar. Sehingga petugas langsung melakukan pembasahan di lokasi kebakaran. Dugaan sementara dari pengakuan korban, api berasal dari pembakaran sampah itu. Kondisi cuaca cerah dan angin kencang, yang dimungkinkan menyebabkan api membesar dan membakar kandang kambing tersebut.

    “Kerugian ditaksir mencapai Rp20 juta. Ada 10 kambing yang hangus terbakar,” pungkasnya. (end/ian)

  • Bus Terjun ke Jurang 200 Meter di Peru, 23 Orang Tewas

    Bus Terjun ke Jurang 200 Meter di Peru, 23 Orang Tewas

    Jakarta

    Sebuah bus jatuh ke jurang dari jalan pegunungan di Peru utara. Insiden itu menewaskan 23 orang.

    Dilansir AFP, Selasa (30/4/2024), pejabat setempat Olga Bobadilla mengatakan kepada radio RPP bahwa insiden itu terjadi Minggu (28/4), di jalan tanah berlubang di wilayah Andes di Cajamarca. Bus jatuh dengan kedalaman sekitar 200 meter (sekitar 650 kaki).

    “Bus tersebut jatuh ke dalam jurang,” katanya.

    Pejabat kota Jaime Herrera mengatakan bus yang membawa lebih dari 50 penumpang itu terdampar di tepi sungai, dan beberapa penumpangnya hanyut terbawa air. Petugas penyelamat dan petugas pemadam kebakaran berada di lokasi kecelakaan.

    Korban luka telah dievakuasi ke rumah sakit. Pemerintah kota Celendin menyatakan 48 jam berkabung ketika puluhan orang, banyak yang menangis, berkumpul di kantor polisi dekat lokasi kecelakaan, sangat membutuhkan kabar tentang orang yang mereka cintai.

    Kecelakaan sering terjadi di jalan-jalan Peru karena kecepatan tinggi, kondisi jalan yang buruk, kurangnya rambu-rambu dan buruknya penegakan peraturan lalu lintas. Tahun lalu, negara ini mencatat lebih dari 3.100 kematian akibat kecelakaan lalu lintas.

    Pihak berwenang saat ini tengah menyelidiki apakah bus tersebut layak jalan atau tidak.

    (whn/whn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kronologi Lengkap Perempuan di Bojonegoro Meninggal Dijaga Anjing

    Kronologi Lengkap Perempuan di Bojonegoro Meninggal Dijaga Anjing

     

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Jalan Jaksa Agung Suprapto di Kelurahan Karangpacar, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro kemarin siang hingga petang mendadak ramai. Mobil-mobil petugas dari kepolisian, ambulans, serta dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) setempat parkir berjejer menarik perhatian masyarakat maupun pengguna jalan yang melintas.

    Para petugas tersebut sedang melakukan evakuasi jenazah seorang yang ditemukan meninggal dunia. Perempuan sebatang kara. Tinggal di rumah yang hanya bersama anjing peliharaannya.

    Namun, saat akan melakukan evakuasi, anjing peliharaan itu berusaha menjaga majikannya. Anjing berjenis Jawa dengan perawakan besar itu menyerang petugas yang akan masuk rumah.

    Menurut Kapolsek Kota Bojonegoro Kompol Mukodam, meninggalnya Djoewita (78), warga Jalan Jaksa Agung Suprapto itu diketahui Rabu (24/4/2024) sekitar pukul 14.30 WIB. Ceritanya saat itu, Frendi Mohan selaku tetangga korban hendak mengirim makanan sekitar pukul 08.00 WIB.

    Frendi memanggil-manggil korban dari luar pagar. Namun, korban tidak memberi tanggapan.

    “Tetangganya itu belum curiga karena biasanya korban kalau pagi biasa keluar rumah setelah menyapu halaman dan akan pulang siang,” ujar Mukodam, Kamis (25/4/2024).

    Karena hingga siang gembok pagar masih terkunci dan lampu teras masih menyala, Frendi Mohan kembali mendatangi rumah korban sekitar pukul 12.30 WIB. Tujuannya juga untuk mengantar makan siang.

    Hal yang sama dia lakukan. Beberapa kali panggilan tidak ada tanggapan. Hanya terdengar gonggongan anjing dari dalam rumah.

    “Akhirnya Frendi ini menghubungi keponakan korban bernama Mari. Serta menanyakan keberadaan Djoewita yang tidak terlihat dari pagi hingga siang. Ternyata keponakannya itu juga tidak tahu,” terangnya.

    Dari situ, Frendi akhirnya curiga. Ia kemudian menghubungi ketua RT setempat karena khawatir terjadi sesuatu hal pada korban. Mengingat setiap hari, Djoewita hidup sebatang kara dan sudah tua. Ketua RT 17 Kelurahan Karangpacar lalu melaporkan ke Kantor Kelurahan serta menghubungi Babinsa serta Bhabinkamtibmas setempat.

    “Anggota Piket Polsek Bojonegoro Kota mendatangi TKP setelah mendapat laporan. Petugas akhirnya memutuskan untuk membuka paksa gembok pagar rumah korban karena tidak ada akses jalan lain untuk masuk ke halaman rumah korban,” imbuh Mukodam.

    Setelah berhasil masuk, petugas melihat dari celah-celah jendela rumah. Saat itu terlihat korban sudah dalam kondisi tertelungkup di lantai kamar.

    Mengetahui hal itu, Petugas aegera menghubungi Tim Damkar untuk mengevakuasi anjing milik korban yang saat itu masih menjaga jenazah Djoewita di dalam rumah.

    Setelah proses panjang, akhirnya anjing milik korban berhasil dievakuasi dan dibawa menjauh di ruang terpisah dari jenazah korban. Petugas bersama dengan Tim Identifikasi Polres dan Tim Medis Puskesmas Bojonegoro kemudian mengevakuasi dan melakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah Djoewita.

    “Hasil pemeriksaan luar, ada luka pada kepala bagian dahi korban akibat terbentur lantai tempat jenazah tersebut tertelungkup. Diduga korban sudah meninggal kurang dari 24 jam dan lebih dari 6 jam,” terangnya.

    Saat meninggal, perempuan beretnis Tionghoa itu masih menggunakan pakaian dan berlilit handuk. Kehidupannya yang sebatang kara dan sudah tua, untuk makan minum bergantung kepada tetangga dan kerabat.

    “Korban ini juga merupakan salah satu penerima bantuan sosial dari pemerintah,” imbuh Kepala Kelurahan Karangpacar Kabupaten Bojonegoro Erwina Sri.

    Korban, menurut kerabat, juga menderita sakit lambung. Di kamarnya ditemukan beberapa jenis obat seperti Mylanta, Promag, Tolak Angin, Diapet, dan Puyer 19 yang diduga berkaitan dengan sakit lambung. [lus/beq]