Kasus: kebakaran

  • Pemilik Gudang Elpiji Maut di Bali Dituntut 1,5 Tahun Penjara
                
                    
                        
                            Denpasar
                        
                        14 November 2024

    Pemilik Gudang Elpiji Maut di Bali Dituntut 1,5 Tahun Penjara Denpasar 14 November 2024

    Pemilik Gudang Elpiji Maut di Bali Dituntut 1,5 Tahun Penjara
    Tim Redaksi
    DENPASAR, KOMPAS.com 
    – Pemilik gudang elpiji, Sukojin (50), dituntut 1 tahun 6 bulan penjara atas kasus kebakaran gudang yang menewaskan 18 orang karyawannya.
    Tuntutan tersebut disampaikan jaksa penuntut umum (JPU) pada Kejaksaan Negeri (Kejari)
    Denpasar
    , Haris Dianto Saragih, di Pengadilan Negeri (PN) Denpasar,
    Bali
    , pada Kamis (14/11/2024).
    Dalam tuntutannya, Haris menyebut terdakwa membuka usaha pengangkutan migas tanpa izin sehingga menimbulkan korban atau kerusakan terhadap kesehatan, keselamatan, dan atau lingkungan.
    Perbuatan tersebut diatur dalam Pasal 53 UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi sebagaimana telah diubah dengan Pasal 40 angka 8 UU Nomor 6 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja.
    “Menuntut, menjatuhkan pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama 1 tahun dan 6 bulan penjara,” kata Haris di hadapan Majelis hakim diketua Heriyanti, Kamis.
    Haris mengatakan ada beberapa poin pertimbangan yang memberatkan dan meringankan dalam menuntut terdakwa.
    Hal yang meringankan di antaranya, yakni terdakwa bertanggung jawab atas biaya rumah sakit hingga biaya pemakaman seluruh korban di kampung halaman masing-masing.
    Kemudian, terdakwa sudah memberikan santunan bagi semua keluarga korban, dan keluarga seluruh korban telah memaafkan terdakwa.
    “Hal yang memberatkan perbuatan terdakwa menyebabkan sebanyak 18 orang meninggal dunia,” kata dia.
    Sebagai informasi, tragedi kebakaran ini terjadi di gudang elpiji di Jalan Cargo II nomor 6, Kelurahan Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, pada Minggu (9/6/2024) pukul 06.30 Wita.
    Kejadian tersebut menyebabkan 18 orang karyawan tewas akibat mengalami luka bakar serius.
    Adapun 18 korban yang meninggal dalam kasus ini adalah:
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Seorang Pria Meninggal Terbakar di Rumahnya Wilayah Jagakarsa
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        14 November 2024

    Seorang Pria Meninggal Terbakar di Rumahnya Wilayah Jagakarsa Megapolitan 14 November 2024

    Seorang Pria Meninggal Terbakar di Rumahnya Wilayah Jagakarsa
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Seorang pria ditemukan tewas di dalam rumahnya yang terbakar di Jalan Zakaria, Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2024) malam. Korban berinisial A (50) ditemukan sendirian di dalam kamar tidurnya.
    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam, menyebut A menderita sakit diabetes sehingga harus berada di atas kasur sepanjang waktu.
    Ketika kebakaran terjadi, A tidak bisa menyelamatkan diri dari api yang berasal dari kamarnya. 
    “Korban menderita penyakit diabetes, sehingga tidak bisa lari ke mana-mana saat kebakaran terjadi. Diduga titik api berasal dari korsleting kipas anginnya,” kata Ade Ary dalam keterangan tertulis, Kamis (14/11/2024).
    Senada, Kapolsek Jagakarsa AKP Iwan Gunawan menyebut, saat kebakaran, tidak ada orang selain A di dalam rumah tersebut.
    Sang anak yang biasa tinggal bersama A sedang pergi memancing.
    “Iya, dia meninggal sakit enggak bisa jalan. Pas gitu di rumahnya ada korsleting. Namanya sudah sakit enggak bisa jalan, meninggal di tempat,” kata Iwan saat dihubungi, Kamis.
    Jenazah A telah dimakamkan setelah sebelumnya dibawa ke RSUP Fatmawati untuk dilakukan pemeriksaan.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pintu Tak Bisa Dibuka, Empat Orang Tewas

    Pintu Tak Bisa Dibuka, Empat Orang Tewas

    Jakarta

    Sebuah mobil listrik Tesla mengalami kecelakaan di Toronto, Kanada. Empat orang dinyatakan meninggal dunia di tempat, bersamaan dengan mobil yang terbakar.

    Dikutip dari The Sun, Kamis (14/11/2024) mobil Tesla Model Y itu bermuatan lima orang penumpang. Hanya satu wanita yang selamat dari peristiwa mengerikan tersebut. Dia diselamatkan pekerja Canada Post, Rick Harper (73).

    Rick Harper menyelamatkan wanita berusia 25 tahun yang terjebak di dalam mobil Tesla. Dia memecahkan kaca mobil dengan batang besi.

    Harper bilang bagian depan mobil sudah hancur dan terbakar. Apinya belum mencapai bagian belakang kendaraan.

    “Anda tidak bisa membuka pintu,” katanya dikutip dari Toronto News.

    “Wanita muda itu mencoba membuka pintu dari dalam, dia sangat putus asa untuk keluar,” ujar Harper.

    Dia menambahkan tidak menyadari ada orang lain yang terjebak di dalam karena asapnya sangat tebal.

    Harper mengatakan dia mengambil batang besi dari truknya dan mengayunkannya ke jendela belakang mobil tersebut.

    Pengemudi lain turut membantunya dan berhasil memecahkan kaca. Mereka lalu menarik seorang wanita dari kursi belakang.

    “Kamu bisa melihat ketakutan di matanya. Kamu bisa melihat penderitaannya,” kata Harper.

    “Dan pada saat itu tidak ada yang mengira ada orang lain di dalam mobil,” kata dia.

    Polisi mengatakan mobil itu menabrak rail guard di Lake Shore Boulevard dalam kecepatan tinggi. Penyebab kecelakaan dan kebakaran itu sedang diselidiki.

    Tesla memiliki pintu elektronik yang membutuhkan daya untuk dibuka. Namun jika terjadi kecelakaan berpotensi terjadinya malfungsi.

    Meskipun Tesla dilengkapi dengan fitur manual berupa kait pelepas darurat, para ahli berpendapat bahwa fitur ini belum dikenal secara luas dan tidak mudah ditemukan dalam situasi stres tinggi.

    Pihak berwenang menyelidiki kecelakaan tersebut dan mencari tahu mengapa empat orang lain yang terjebak di dalam mobil tidak dapat menyelamatkan diri dari kendaraan yang terbakar itu.

    (riar/rgr)

  • Gunung Rinjani Terbakar, Jalur Pendakian Senaru Ditutup

    Gunung Rinjani Terbakar, Jalur Pendakian Senaru Ditutup

    Mataram, Beritasatu.com – Kebakaran hutan yang melanda Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) pada jalur pendakian Senaru belum sepenuhnya tertangani. Pada Kamis (14/11/2024) siang, api di beberapa area telah berhasil dipadamkan, tetapi asap masih mengepul di sisi selatan.

    Sebagai langkah pencegahan, pihak TNGR menutup sementara jalur pendakian via Senaru. Penutupan ini bertujuan untuk mencegah penyebaran kebakaran lebih luas dan melindungi keselamatan pendaki.

    Penanggung jawab kebakaran TNGR Lalu Santawan menyampaikan, melalui pantauan satelit aplikasi Sipongi, luas area terbakar diperkirakan mencapai 142 hektare.

    “Luas lahan ini masih mungkin bertambah sesuai perkembangan situasi di lapangan,” kata Lalu Santawan.

    Lalu menjelaskan, sekitar 90% kebakaran di hutan Gunung Rinjani disebabkan oleh aktivitas manusia. Namun, perincian lebih lanjut belum bisa diberikan karena penyelidikan masih berlangsung.

    Untuk mengatasi kebakaran ini, TNGR telah mengerahkan berbagai upaya. Dua tim gabungan telah diterjunkan ke lokasi. Tim pertama bergerak dari Senaru, terdiri dari personel TNI, Polri, dan Manggala Agni. Sementara tim kedua bergerak dari jalur pintu masuk Torean untuk mengevakuasi para pendaki yang turun dari danau.

    Diungkapkan Lalu, upaya pemadaman terkendala oleh cuaca ekstrem, angin kencang, medan yang curam, serta vegetasi yang kering. Kondisi ini membuat api cepat menyebar dan sulit dipadamkan.

    Kebakaran di kawasan TNGR bukan pertama kali terjadi. Pada 2019, kebakaran serupa pernah melanda kawasan ini. Dominasi ilalang dan semak belukar yang tinggi membuat TNGR sangat rentan terhadap kebakaran.

  • Ledakan Guncang Gedung Mahkamah Agung Brasil, 1 Orang Tewas

    Ledakan Guncang Gedung Mahkamah Agung Brasil, 1 Orang Tewas

    Brasilia

    Sebuah ledakanmengguncang area di luar gedung Mahkamah Agung Brasil yang ada di ibu kota Brasilia. Sedikitnya satu orang tewas akibat ledakan itu, dengan para hakim dan staf Mahkamah Agung terpaksa dievakuasi dari gedung tersebut.

    Kepolisian setempat dalam pernyataannya, seperti dilansir Associated Press, Kamis (14/11/2024), melaporkan sebuah artefak meledak di luar gedung pengadilan, namun tidak dijelaskan lebih lanjut penyebabnya.

    Otoritas pemadam kebakaran setempat mengonfirmasi satu orang tewas di lokasi kejadian usai ledakan mengguncang. Identitas korban tewas belum diungkap ke publik.

    Salah satu staf Mahkamah Agung Brasil, Jorge Macedo, menuturkan kepada Associated Press bahwa para hakim dan staf pengadilan dengan selamat meninggalkan gedung usai ledakan terjadi pada Rabu (13/11) malam, sekitar pukul 19.30 waktu setempat.

    Laporan media lokal menunjukkan rekaman video yang menunjukkan dua ledakan mengguncang bagian luar gedung Mahkamah Agung Brasil, dengan jeda 20 detik antara ledakan pertama dan ledakan kedua.

    Insiden ini terjadi saat Mahkamah Agung Brasil dalam beberapa tahun terakhir menjadi target rentetan ancaman karena penindakan keras terhadap penyebaran informasi palsu di tengah polarisasi yang mendalam di negara tersebut.

    Jose Chrispiniano, juru bicara Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva, menuturkan sang presiden yang berusia 79 tahun itu sedang tidak ada di Istana Kepresidenan yang letaknya tak jauh dari gedung Mahkamah Agung ketika ledakan terjadi.

  • Hizbullah Kirim Rudal Qader-2, Sasar Markas Besar Israel di Tel Aviv

    Hizbullah Kirim Rudal Qader-2, Sasar Markas Besar Israel di Tel Aviv

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kelompok Hizbullah dari Lebanon mengeklaim telah melancarkan serangan rudal balistik ke markas besar tentara Israel yang terletak di Tel Aviv.

    Dalam keterangan resminya yang dikutip AFP Kamis (14/11/2024), kelompok yang didukung Iran tersebut mengungkapkan bahwa serangan itu menggunakan rudal Qader-2, dengan target yang juga merupakan lokasi Kementerian Pertahanan Israel.

    Ini merupakan langkah terbaru dari rangkaian serangan yang dilancarkan Hezbollah terhadap sasaran Israel yang dianggap penting dan strategis.

    Pada hari yang sama sebelum serangan rudal, Hizbollah juga mengumumkan telah melancarkan serangan menggunakan drone yang dilengkapi dengan bahan peledak di lokasi yang sama.

    Kemudian, dalam pernyataan selanjutnya, kelompok ini juga mengeklaim telah menembakkan rudal ke sebuah situs lain di dekat Tel Aviv yang mereka sebut sebagai milik produsen senjata Israel, Israel Weapons Industries (IWI).

    Hizbollah menyebut ini sebagai pertama kalinya mereka menargetkan situs IWI, yang dikenal sebagai pemasok utama persenjataan militer Israel.

    Adapun, IWI memasok berbagai peralatan militer yang digunakan oleh pasukan keamanan Israel dalam menghadapi ancaman eksternal dan menjaga keamanan dalam negeri. Target ini mencerminkan eskalasi serius, karena serangan langsung terhadap fasilitas yang terkait dengan pengembangan senjata dan pertahanan nasional Israel.

    Sebelumnya, sekitar lebih dari 200 roket dilaporkan menyerang Israel. Hal ini terjadi Senin waktu setempat, dan sempat menimbulkan kebakaran di banyak titik.

    Sebuah video memperlihatkan bagaimana petugas-petugas Israel berusaha memadamkan api di Israel utara, Haifa. Di gambar lain terlihat pula mobil-mobil gosong seperti terkena serangan.

    Roket juga menghantam dua mobil di Krayot dan membuat kebakaran hebat. Tentara memenuhi wilayah itu. Terlihat pula pecahan kaca dan bangunan di jalan area lokasi.

    (luc/luc)

  • Berbagi Ilmu di COP29 Azerbaijan, Begini Resep APP Group Kelola Ekosistem Lahan Gambut

    Berbagi Ilmu di COP29 Azerbaijan, Begini Resep APP Group Kelola Ekosistem Lahan Gambut

    Azerbaijan: APP Group menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian ekosistem lahan gambut melalui berbagai inisiatif keberlanjutan.
     
    Deputy Director of Corporate Strategic & Relations APP Group, Iwan Setiawan berbicara pada panel “Capacity Building and Stakeholder Engagement in Promoting Sustainable Management and Restoration of Tropical Peatlands” di COP 29 Azerbaijan, memaparkan pendekatan APP Group dalam pengelolaan lahan gambut secara kolaboratif dan berbasis lanskap.
     
    Pendekatan APP Group dalam pengelolaan lahan gambut melibatkan berbagai metode komprehensif, seperti survei lapangan dan pemantauan menggunakan teknologi LiDAR, yang telah mencakup lebih dari 4,5 juta hektare lahan gambut di Sumatra. Metode ini memungkinkan pemetaan topografi lahan gambut secara landscape, yang sangat penting dalam menentukan zonasi yang ideal untuk pengelolaan lahan gambut.
    “Pengelolaan lahan gambut tidak bisa dilakukan secara parsial. Kami yakin pendekatan berbasis lanskap dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan adalah kunci keberhasilan pelestarian ekosistem ini,” ujar Iwan Setiawan, dalam keterangan tertulis, Rabu, 13 November 2024.
     
    Melalui pendekatan holistik ini, APP Group berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menghadapi tantangan di tiap zona lanskap, menjaga level air optimal di berbagai area, serta mengurangi risiko kebakaran, terutama di wilayah-wilayah kritis seperti puncak kubah gambut.
     
    Kolaborasi antarnegara

    Koordinator Nasional untuk Gambut Republik Demokratik Kongo (RDK), Jean Jacques Bambuta Boole, yang juga berpartisipasi dalam panel ini, mengungkapkan RDK bersama Republik Kongo memiliki potensi gambut yang sangat besar.
     
    “Tantangan yang dihadapi di antaranya adalah tentang pengetahuan dalam pengelolaan lahan gambut berkelanjutan. RDK berharap mendapat banyak pembelajaran pengelolaan lahan gambut dari Indonesia,” ujar dia.
     
     

     
    Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antar negara dalam mengatasi tantangan ekosistem gambut global. Dalam upaya pelestarian gambut yang berkelanjutan, APP Group berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk institusi penelitian dan akademisi, baik lokal maupun internasional.
     
    Melalui kerja sama ini, APP Group mengembangkan solusi berbasis ilmu pengetahuan dan pengalaman lapangan untuk memulihkan lahan gambut yang terdegradasi. Hingga akhir 2023, APP Group menargetkan pemulihan lebih dari 38 ribu hektare lahan gambut melalui program-program berbasis kolaborasi, dengan harapan menciptakan dampak positif yang luas bagi lingkungan dan masyarakat setempat.
     
    Tantangan pengelolaan lahan gambut

    Peneliti dari Center for International Forestry Research (CIFOR), Daniel Mudiyarso juga menggarisbawahi tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan gambut tropis, yang berbeda-beda di tiap lokasi.
     
    “Lahan gambut di Afrika Tengah dan Amerika Selatan tidak mengalami ancaman pengeringan,” kata dia, menyoroti perbedaan ekosistem yang harus dipertimbangkan dalam pendekatan pengelolaan gambut.
     
    Daniel juga menekankan pentingnya peran gambut dalam pengendalian perubahan iklim, dengan menyatakan lahan gambut hanya sekitar tiga persen dari seluruh daratan di dunia, tetapi berkontribusi sebesar 44 persen dari seluruh cadangan karbon di tanah.
     
    APP Group juga berupaya mendukung keberlanjutan di kawasan ekosistem gambut dengan mencari alternatif spesies tanaman yang lebih ramah lingkungan untuk menjaga keseimbangan hidrologi, meningkatkan penyerapan karbon, mencegah degradasi, dan mengurangi risiko kebakaran hutan. Langkah ini sejalan dengan komitmen APP untuk menciptakan pendekatan bisnis yang bertanggung jawab dan menjaga produktivitas secara berkelanjutan.
     
    Selain upaya pelestarian ekosistem, APP Group juga menjalin hubungan yang erat dengan masyarakat setempat. Melalui berbagai program berbasis komunitas, APP Group mendukung peningkatan kapasitas masyarakat dalam mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan.
     
    Diharapkan, pengetahuan dan keterampilan yang diberikan dalam program ini dapat memberikan dampak jangka panjang bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat serta ketahanan lingkungan. Dengan langkah-langkah ini, APP Group menunjukkan komitmen yang kuat terhadap keberlanjutan untuk menjaga dan mengoptimalkan pemanfaatan ekosistem lahan gambut di Indonesia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AHL)

  • Mangsa Hewan Ternak Warga Bogor, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Dievakuasi
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 November 2024

    Mangsa Hewan Ternak Warga Bogor, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Dievakuasi Megapolitan 13 November 2024

    Mangsa Hewan Ternak Warga Bogor, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Dievakuasi
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Tim penyelamat pemadam kebakaran (damkar) Kota Bogor mengevakuasi seekor ular sanca sepanjang tiga meter dari kandang ayam dan bebek milik warga di Jalan Sukasari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Rabu (13/11/2024).
    Saat ditemukan, ular tersebut sedang memakan beberapa ekor unggas milik warga bernama Nuryadi.
    “Ular berada di dalam kandang ayam dan bebek. Ular tersebut sedang memakan ternak unggasnya. Pelapor langsung menghubungi petugas,” ujar Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Damkar Kota Bogor, M Ade Nugraha kepada
    Kompas.com.
    Setelah menerima laporan dari Nuryadi, Regu 2 Damkar Unit Sukasari langsung bergerak menuju lokasi pada pukul 06.05 WIB. Lima menit kemudian, petugas tiba di lokasi. 
    Sesampainya di tempat kejadian, tim yang dilengkapi peralatan penyelamatan langsung mengevakuasi ular tersebut.
    Ular yang berhasil dievakuasi dalam keadaan hidup itu kemudian dibawa ke Mako Damkar Sukasari, Kota Bogor.
    “Sekitar pukul 06.25 berhasil dievakuasi butuh 15 menit penanganan dalam keadaan hidup,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kerja Sama Kemitraan Link Aja dan Mega Insurance Tingkatkan Digitalisasi Layanan Keuangan

    Kerja Sama Kemitraan Link Aja dan Mega Insurance Tingkatkan Digitalisasi Layanan Keuangan

    Jakarta, Beritasatu.com –  PT Asuransi Umum Mega atau Mega Insurance melakukan penandatangan memorandum of understanding (MoU) kemitraan bersama LinkAja. Kemitraan dijalin untuk meningkatkan inklusi asuransi dan memfasilitasi pengguna LinkAja dalam membeli produk asuransi seperti, properti, rumah, dan perjalanan. Tak hanya itu, kemitraan ini juga bertujuan untuk memperkuat digitalisasi layanan keuangan di Indonesia. 

    CEO Mega Insurance Tomy Ferdiansah mengatakan, ada tiga alasan memilih LinkAja sebagai partner kemitraan pertama. Hal ini karena LinkAja merupakan aplikasi terpercaya dan telah berkolaborasi dengan banyak mitra besar, memiliki kredibilitas yang terpercaya, dan memiliki jumlah nasabah mencapai 93 juta lebih.

    Ia menyebut, dengan platform LinkAja, dia berharap para nasabah nantinya dapat lebih mudah melakukan pembelian insurance.

    “Jadi kita berharap produk-produk media insurance bisa terus didekatkan kepada nasabah sehingga akan lebih mudah untuk memberikan proteksinya,” ungkap Tomy di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2024).

    Sementara, CEO Link Aja Yogi RIzkian mengatakan, aplikasi ini akan membantu para nasabah dalam pembelian asuransi. Apalagi dengan pertumbuhan digital ekonomi negara yang saat ini sudah mencapai US$ 100 miliar.

    “Saya menyambut optimistis kemitraan ini dan saya percaya ke depan pembelian produk keuangan digital akan semakin diminati,” ucapnya.

    Ia melanjutkan, tak hanya asuransi, pada aplikasi LinkAja juga menawarkan pembelian product bundling, seperti pembelian pulsa biasa, pulsa listrik hingga asuransi kebakaran. Hal ini tentu akan semakin memudahkan nasabah dan menjadi solusi  dalam pembelian.

    “Sekarang ada bundling product. Jadi kalau teman-teman beli pulsa bisa plus pulsa PLN, dan bisa plus asuransi kebakaran,” tuturnya.

    “Kita melihat Mega Insurance adalah salah satu solusinya karena jenis asuransinya lengkap dari motor, mobil, travel, termasuk rumah. Jadi one-stop ecosystem,” terangnya.

    Untuk cara pembelian, Yogi menuturkan ada dua cara. Pertama, nasabah dapat menghubungi call center 24 jam dan melakukan pembeli. Kedua, nasabah dapat langsung melakukan pembelian lewat aplikasi dan mengisi insurance application.

    “Jadi customer tidak memerlukan download segala macam, hanya klik link-nya langsung isi klaimnya, isi form, dan langsung dibayar,” tandasnya.

    Selain untuk digitalisasi layanan keuangan, kemitraan dua perusahaan ini juga dan memperkuat penggunaan teknologi digital dalam aktivitas sehari-hari masyarakat.

  • Bina Marga Perbaiki Pompa Air Underpass di Jakpus Usai Kabelnya Dicuri

    Bina Marga Perbaiki Pompa Air Underpass di Jakpus Usai Kabelnya Dicuri

    Jakarta

    Suku Dinas Bina Marga Jakarta Pusat memperbaiki kabel pompa air di underpass Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, yang dicuri dua tersangka. Petugas dari Satgas Bina Marga hingga pemadam kebakaran (damkar) turun tangan memperbaiki fungsi pompa air tersebut.

    Pengawas Pompa Bina Marga, Iwan Teguh, mengatakan saat ini sudah ada satu pompa yang diperbaiki dari empat pompa yang kabelnya diputus pencuri.

    “Alhamdulillah, sekarang sudah dioperasikan satu unit. Sekarang menuju ke pompa satunya,” kata Iwan Teguh saat ditemui di sela-sela perbaikan pompa air di lokasi, Rabu (13/11/2024).

    Perbaikan dilakukan dengan cara menyambungkan kembali pompa dengan kabel baru. Sehingga pompa air berfungsi saat mengantisipasi luapan air.

    “Nah iimbasnya akan menjadi genangan di underpass Angkasa. Sebelum terjadinya genangan, kita mengarahkan, meminta bantuan dari Dangkar dan SDA,” ungkap dia.

    Bina Marga masih memperbaiki pompa air di underpass Angkasa yang kabelnya sempat dicuri. (Taufiq S/detikcom)

    Selanjutnya, Iwan mengatakan kabel yang dicuri dari keempat pompa air totalnya sekitar 60 meter. Dia mengatakan harga kabel tersebut sekitar Rp 400 ribu setiap meternya.

    “Nah dari 4 pompa itu kan diambil semua. Jadi 15 (meter) kali 4. Per pompa 15 (meter),” sambungnya.

    Kepada detikcom, Iwan mengatakan dua pompa air sudah berfungsi kembali. Petugas masih berupaya menghidupkan dua pompa air lainnya.

    Penangkapan 2 Tersangka

    Sebelumnya, polisi menangkap dua pelaku pencurian kabel pompa air di underpass Jalan Angkasa, Kemayoran, Jakpus. Kedua tersangka, SL dan S, terancam hukuman 7 tahun penjara.

    “Nah, untuk hal ini sementara ini kami terapkan dalam masalah pencurian sebagaimana yang tercantum dalam Pasal 363 KUHPidana dengan ancaman hukuman kurang lebih 7 tahun,” kata Kompol Agung.

    Agung melanjutkan, tersangka ditangkap seusai pihaknya menerima laporan pencurian kabel pompa air pada pukul 22.00 WIB, Selasa (12/11). Awalnya, polisi menangkap satu pelaku setelah melakukan penyisiran di lokasi.

    “Dapatlah yang diduga pelaku dengan inisial SL. Dari situ kita sisir di lokasi, di sekitar lokasi ditemukan lagi satu orang yang diduga tersangka inisialnya S, nah dari situ kita temukan beberapa barang bukti yang berada di TKP yang dicuri diduga pelaku ini,” kata ujarnya.

    Tersangka SL dan S berbagi peran dari memotong hingga mengupas kulit kabel. Polisi mendalami pihak lain yang terlibat dalam kasus pencurian ini, salah satunya penerima kabel hasil curian.

    (jbr/jbr)