Kasus: kebakaran

  • Donald Trump Salahkan Gubernur California: Tak Becus Atasi Kebakaran Hutan Los Angeles – Halaman all

    Donald Trump Salahkan Gubernur California: Tak Becus Atasi Kebakaran Hutan Los Angeles – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, menyalahkan Gubernur California, Gavin Newsom karena dianggap tidak kompeten untuk mencari solusi memadamkan api kebakaran hutan di Los Angeles.

    Kebakaran hutan yang dimulai pada 7 Januari 2025 masih menyebar dan telah menghanguskan lebih dari 39.000 hektar lahan.

    “Kebakaran masih berkobar di Los Angeles. Politisi yang tidak kompeten tidak tahu bagaimana cara memadamkannya,” kata Donald Trump di media sosial Truth Social, Minggu (12/1/2025).

    Ia menyalahkan politisi Partai Demokrat itu karena dianggap tidak mampu memadamkan api.

    “Ini adalah salah satu bencana terburuk dalam sejarah negara kita. Mereka tidak mampu memadamkan api. Apa yang terjadi pada mereka? Kematian ada di mana-mana,” tambahnya.

    Donald Trump juga menyalahkan kebijakan Partai Demokrat yang ia sebut menyebabkan California menderita kekurangan air.

    “California menderita kekurangan air karena kebijakan lingkungan yang diambil oleh Partai Demokrat, yang bertujuan untuk mengalihkan air hujan untuk melindungi ikan yang tidak berguna,” kata Donald Trump.

    Sejak meluasnya kebakaran di Los Angeles, Donald Trump melancarkan kritikan terhadap Gavin Newsom dan memintanya untuk mundur dari jabatan.

    Kebakaran hutan di Los Angeles sejauh ini telah menghancurkan lebih dari 12.000 bangunan menurut Departemen Pemadam Kebakaran California.

    Setidaknya 24 orang tewas, dengan 16 korban dari Kebakaran Eaton dan delapan korban di Palisades, menurut laporan terbaru dari Kantor Pemeriksa Wilayah Los Angeles pada hari ini, Senin (13/1/2025).

    Selain itu, 12 orang hilang di zona kebakaran Eaton dan 4 hilang di zona kebakaran Palisades, dikutip dari CNN.

    Jumlah korban diperkirakan akan meningkat.

    Sementara itu, angin Santa Ana yang kering dan panas diperkirakan tetap bertiup kencang hingga Rabu (15/1/2025) mendatang, memperparah kebakaran hutan di Los Angeles.

    Kecepatan angin berkelanjutan 50 mph (80 kpj) dan hembusan angin kencang di pegunungan mencapai 70 mph (113 kpj), menurut Badan Cuaca Nasional AS, seperti diberitakan AP News.

    Gubernur California: Trump Harus Lihat Sendiri di TKP

    Sementara itu, Gavin Newsom telah meminta Donald Trump untuk pergi ke Los Angeles dan secara pribadi melihat kerusakan dan upaya untuk memadamkan api di sana.

    “Saya tidak sabar menunggu dia datang ke sini,” kata Newsom dalam wawancara dengan NBC pada hari Minggu, berbicara tentang Donald Trump.

    Ia juga menanggapi tuduhan Donald Trump tentang kebijakan lingkungan yang dianggap menyebabkan California kekurangan air.

    “Saya rasa informasi yang salah ini tidak membantu kami,” kata Gavin Newsom pada hari Minggu. 

    “Saya memerlukan waktu berbulan-bulan untuk menanggapi hinaan Donald Trump,” tambahnya.

    Sebelumnya, Kepala Pemadam Kebakaran Kabupaten Los Angeles, Anthony C. Marrone, mengatakan 70 truk air tambahan telah tiba untuk membantu petugas pemadam kebakaran menangkis api.

    Pada Minggu, bahan tahan api dijatuhkan oleh pesawat untuk menjadi penghalang di sepanjang lereng bukit.

    Proses pemadaman api tersebut dibantu oleh puluhan tim dari Kanada dan Meksiko.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

  • Pilu Ibu Kehilangan Anaknya yang Buta dalam Kebakaran Los Angeles

    Pilu Ibu Kehilangan Anaknya yang Buta dalam Kebakaran Los Angeles

    Los Angeles

    Seorang ibu asal Australia menceritakan kisahnya saat berusaha dengan sia-sia untuk menyelamatkan putranya yang buta atau tuna netra dari kebakaran hutan Los Angeles, Amerika Serikat (AS). Persediaan air yang habis memicu kegagalan dalam upaya memadamkan kebakaran yang melalap kediamannya.

    Shelley Sykes yang seorang pengusaha produksi televisi asal Australia menuturkan kepada media Australia, seperti dilansir AFP, Senin (13/1/2025), bahwa dirinya berjuang keras menyelamatkan anak laki-lakinya, Rory Sykes, yang berusia 32 tahun dan menderita cerebral palsy.

    Kebakaran hutan yang berkobar sejak pekan lalu, dan meluas akibat angin kencang, menewaskan sedikitnya 24 orang di Los Angeles. Kebakaran itu menghanguskan ribuan bangunan dan memaksa warga mengungsi dari rumah-rumah mereka.

    Sykes menuturkan dirinya dan anaknya tinggal di kediaman perkebunan seluas 6,8 hektare di area Malibu, kota tepi pantai di Los Angeles. Sang anak, Rory, tinggal di sebuah pondok yang ada di area perkebunan tersebut.

    Rory yang tuna netra dan kesulitan berjalan ini pernah tampil dalam acara televisi Inggris “Kiddy Kapers” tahun 1990-an silam.

    “Kaki Rory yang kepanasan mulai membengkak, dan dia tidak bisa berjalan dengan baik. Dan dia juga memiliki masalah dengan perutnya. Jadi dia tidak mau jauh-jauh dari kamar mandi. Jadi dia bilang, ‘Ibu, pergilah, aku akan tetap di sini’,” ucap Sykes mengulangi perkataan putranya.

    Namun Sykes tidak bisa meninggalkan anaknya sendirian, sehingga dia memilih bertahan di bangunan utama yang menjadi tempat tinggalnya, di kompleks perkebunan yang sama.

    Lihat Video ‘Pemandangan Palisades Sebelum dan Setelah Kebakaran California’:

  • Kebakaran Los Angeles Membakar Habis Industri Asuransi

    Kebakaran Los Angeles Membakar Habis Industri Asuransi

    GELORA.CO -Perusahaan asuransi di Amerika Serikat (AS) menghadapi kerugian hingga 20 miliar Dolar AS akibat kebakaran hutan Los Angeles, dua kali lipat dari estimasi awal. 

    Para analis sedang mengevaluasi dampak finansial dari bencana tersebut. Namun, api yang terus menjalar membakar lebih banyak properti paling mewah di Hollywood membuat JPMorgan harus merevisi estimasi mereka.

    Dikutip dari CNN Internasional, hingga Minggu pagi 11 Januari 2025 waktu setempat, kebakaran tersebut telah menghanguskan 14.117 hektar lahan dan baru terkendali 27 persen, menurut data dari Cal Fire. 

    Pengamat ekonomi David E. Sumual mengatakan, bencana tersebut tentu menimbulkan dampak pada asuransi kerugian.

    “Tentu ada dampak pada asuransi kerugian, walau saya tidak tahu persisnya berapa persen rumah di sana yang sudah dilengkapi klausul bencana kebakaran,” katana saat dihubungi oleh RMOL, Senin 13 Januari 2025. 

    “Perusahaan asuransi juga melakukan reasuransi untuk memitigasi risiko,” tambahnya. 

    Kebakaran Eaton telah menghancurkan banyak rumah dan bisnis, menjadi salah satu bencana alam paling mahal dalam sejarah California, yang bertanggung jawab atas 11 dari kematian yang dilaporkan sejauh ini.

    JPMorgan memperkirakan total kerugian ekonomi lebih dari 50 miliar Dolar AS jika kebakaran belum bisa kendalikan. 

    Perusahaan asuransi besar menghadapi risiko yang signifikan, terutama yang mengkhususkan diri dalam properti mewah. Allstate, Travelers, dan Chubb termasuk di antara perusahaan asuransi yang paling rentan di California, dengan Chubb memiliki konsentrasi yang signifikan pada properti bernilai bersih tinggi.

    Sektor reasuransi juga menghadapi risiko yang signifikan, dengan perusahaan seperti RenaissanceRe dan Arch Capital kemungkinan akan berbagi dalam pembayaran yang meningkat. Krisis ini semakin memperparah masalah pasar asuransi California yang sudah tegang. 

    Beberapa perusahaan asuransi besar, termasuk Allstate dan State Farm, telah berhenti menerbitkan polis asuransi rumah baru di negara bagian tersebut, yang menunjukkan adanya kendala regulasi pada kenaikan premi. 

    State Farm juga telah memutuskan untuk menghentikan pertanggungan untuk 72.000 properti, atau 69 persen dari polis asuransinya di wilayah Pacific Palisades, yang kini dilanda kebakaran hebat. 

    Pembatasan pertanggungan ini telah memaksa banyak pemilik rumah untuk beralih ke Fair Plan yang didukung negara bagian California atau perusahaan asuransi “non-admission” yang kurang teregulasi. 

    Fair Plan, dengan risiko kebakaran hutan sebesar hampir 6 miliar Dolar AS di wilayah Pacific Palisades saja, membatasi pertanggungan dengan hanya 3 juta Dolar AS per properti.

    Kerusakan akibat bencana ini mengingatkan kembali dengan kebakaran hutan Camp Fire pada 2018 yang menyebabkan kerugian asuransi sebesar 10 miliar Dolar AS.

    Moody’s Ratings, lembaga yang memberikan peringkat kredit terhadap kemampuan bayar utang sebuah negara atau lembaga, menyatakan bahwa mereka memperkirakan kerugian asuransi akan mencapai miliaran.

    “Butuh waktu berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk menentukan besarnya kerusakan yang diasuransikan, tetapi kebakaran hutan Los Angeles kemungkinan termasuk kebakaran hutan paling mahal dalam sejarah negara bagian,” kata lembaga tersebut, dikutip dari Reuters. 

    Sampai saat ini, pihak berwenang terus menyelidiki kemungkinan sumber penyulutan yang menyebabkan kebakaran besar ini. 

  • Bolehkah Patwal Arogan di Jalan? Begini Aturannya

    Bolehkah Patwal Arogan di Jalan? Begini Aturannya

    Jakarta, Beritasatu.com – Jagat media sosial baru-baru ini dihebohkan oleh sebuah video yang menampilkan mobil Lexus berpelat RI 36 dikawal oleh petugas patwal yang berupaya membuka jalan di tengah kemacetan lalu lintas.

    Insiden ini terjadi ketika sebuah taksi Alphard yang berada di lajur tengah berusaha berpindah ke jalur kanan dengan menyalakan lampu sein untuk menghindari truk yang berhenti di depannya. Namun, petugas patwal yang mengawal mobil Lexus tersebut langsung memotong laju taksi Alphard sambil memberikan gestur yang dinilai arogan oleh banyak pengguna media sosial.

    Lantas, bagaimana sebenarnya aturan yang berlaku menurut undang-undang? Dan apakah bisa petugas patwal bertindak arogan? Berikut aturan lengkapnya.

    Aturan Mengenai Kendaraan Prioritas

    Aturan kendaraan prioritas di jalan raya tertuang dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, khususnya Pasal 134 yang menjelaskan jenis-jenis kendaraan dengan hak utama di jalan. Adapun tujuh jenis kendaraan yang berhak mendapatkan prioritas adalah:

    Kendaraan pemadam kebakaran yang sedang bertugas.Ambulans yang membawa pasien.Kendaraan untuk menolong korban kecelakaan lalu lintas.Kendaraan pimpinan Lembaga Negara Republik Indonesia.Kendaraan pimpinan atau pejabat negara asing serta tamu negara dari lembaga internasional.Iring-iringan pengantar jenazah.Konvoi atau kendaraan untuk keperluan tertentu yang mendapatkan pengawalan dari Kepolisian Negara Republik Indonesia.

    Tata Cara Pengawalan Kendaraan Prioritas

    Selain Pasal 134, Pasal 135 juga mengatur tata cara pengawalan kendaraan prioritas sebagai berikut:

    Kendaraan yang memiliki hak utama wajib dikawal oleh petugas kepolisian atau dilengkapi dengan isyarat lampu merah/biru dan bunyi sirene.Petugas kepolisian memiliki wewenang untuk memberikan pengamanan demi kelancaran kendaraan prioritas.Kendaraan prioritas tidak terikat pada rambu lalu lintas dan alat pemberi isyarat selama dalam pengawalan.

    Posisi Mobil Lexus RI 36 dalam Regulasi

    Menurut Pasal 134, kendaraan berpelat RI termasuk dalam kategori kendaraan prioritas, khususnya pada poin keempat, yakni kendaraan pimpinan Lembaga Negara Republik Indonesia. Dengan demikian, mobil Lexus RI 36 yang dikawal polisi berhak mendapatkan prioritas di jalan raya.

    Namun, pengawalan ini memicu berbagai reaksi. Sebagian pihak mengkritik gestur petugas yang dinilai arogan, sementara yang lain menilai tindakan tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku.

    Walaupun kendaraan berpelat RI memiliki hak utama, semua pihak di jalan raya, termasuk petugas pengawalan, perlu tetap mengedepankan etika berlalu lintas. Saling menghormati dan mematuhi aturan lalu lintas adalah kunci untuk menciptakan kondisi lalu lintas yang aman dan tertib.

    Bolehkan Petugas Patwal Arogan?

    Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah menindaklanjuti kasus yang melibatkan petugas patroli dan pengawalan (patwal) yang menunjuk-nunjuk sopir taksi. Petugas tersebut mengawal mobil berpelat nomor RI 36 di Jakarta.

    Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso menegaskan tindakan menunjuk-nunjuk yang dilakukan oleh petugas patwal tersebut tidak pantas. Menurutnya, setiap petugas pengawalan telah menjalani pelatihan dan tes untuk memastikan mereka dapat bertindak secara profesional.

    “Namanya pengawalan, pasti semua dilatih dan dites. Petugas pengawalan itu tidak boleh menunjuk-nunjuk atau bersikap arogan seperti itu,” kata Brigjen Pol Slamet.

    Terkait insiden ini, Korlantas Polri juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat yang merasa terganggu akibat tindakan petugas tersebut.

    “Atas tindakan personel tersebut, kami mohon maaf kepada seluruh masyarakat yang merasa terganggu,” tegasnya.

    Tindakan arogan yang dilakukan oleh petugas patwal dalam pengawalan mobil Lexus RI 36 menimbulkan banyak kritik dari masyarakat. Meskipun kendaraan berpelat RI memiliki hak prioritas di jalan, etika berlalu lintas tetap harus dijunjung tinggi oleh semua pihak, termasuk petugas kepolisian. 

  • Korban Tewas Kebakaran Dahsyat di Los Angeles Terus Bertambah, Kini 24 Orang

    Korban Tewas Kebakaran Dahsyat di Los Angeles Terus Bertambah, Kini 24 Orang

    Jakarta

    Korban tewas terus berjatuhan akibat kebakaran di Los Angeles, Amerika Serikat (AS). Kini korban tewas menjadi 24 orang.

    Dilansir kantor berita AFP, Senin (13/1/2025), pihak berwenang mengatakan jumlah korban tewas dalam kebakaran yang melanda kota Los Angeles, AS, bertambah menjadi 24. Data itu dihimpun per Minggu (12/1).

    Pemeriksa Medis daerah Los Angeles menerbitkan daftar korban tewas tanpa memberikan rincian identitas apa pun. Ada delapan korban tewas ditemukan di zona Kebakaran Palisades, dan 16 di zona Kebakaran Eaton.

    931 Napi Dilibatkan Padamkan Kebakaran

    Sebanyak 931 narapidana dilibatkan memadamkan kebakaran di Los Angeles. Departemen Pemasyarakatan dan Rehabilitasi California melibatkan narapidana untuk mencegah kebakaran meluas.

    Dikutip CNN, dilihat Senin (13/1), para napi ditugaskan sebagai staf pendukung. Para napi yang terlibat dibayar USD 5,80 dan USD 10,24 per hari oleh Departemen Pemasyarakatan dan Rehabilitasi California.

    Bayaran yang diberikan terantung keterampilan para napi. Selain itu, ada bayaran tambahan USD1 per jam dari Cal Fire jika dalam keadaan darurat. Para napi kebanyakan menerima dua hari tambahan libur dari hukuman mereka setiap kali bekerja.

    “Kebakaran hutan merupakan tantangan yang terus-menerus dan berat bagi California, dan kamp kebakaran konservasi CDCR tetap berdedikasi untuk mendukung tanggapan negara bagian,” kata Sekretaris Departemen Pemasyarakatan dan Rehabilitasi California, Jeff Macomber.

    Lihat Video ‘Terus Bertambah, Korban Tewas Kebakaran di Los Angeles Jadi 16 Orang’:

    (whn/yld)

  • 931 Napi Dilibatkan Padamkan Kebakaran di Los Angeles

    931 Napi Dilibatkan Padamkan Kebakaran di Los Angeles

    Jakarta

    Sebanyak 931 narapidana dilibatkan memadamkan kebakaran di Los Angeles. Departemen Pemasyarakatan dan Rehabilitasi California melibatkan narapidana untuk mencegah kebakaran meluas.

    Dikutip CNN, dilihat Senin (13/1/2025), para napi ditugaskan sebagai staf pendukung. Para napi yang terlibat dibayar USD 5,80 dan USD 10,24 per hari oleh Departemen Pemasyarakatan dan Rehabilitasi California.

    Bayaran yang diberikan tergantung keterampilan para napi. Selain itu, ada bayaran tambahan USD1 per jam dari Cal Fire jika dalam keadaan darurat. Para napi kebanyakan menerima dua hari tambahan libur dari hukuman mereka setiap kali bekerja.

    “Kebakaran hutan merupakan tantangan yang terus-menerus dan berat bagi California, dan kamp kebakaran konservasi CDCR tetap berdedikasi untuk mendukung tanggapan negara bagian,” kata Sekretaris Departemen Pemasyarakatan dan Rehabilitasi California, Jeff Macomber.

    “Pekerjaan petugas pemadam kebakaran dan staf kami yang dipenjara merupakan bagian penting dari upaya ini, dan komitmen mereka untuk melindungi jiwa dan harta benda selama keadaan darurat ini tidak dapat dilebih-lebihkan,” sambungnya

    Para napi yang menyelesaikan program ini dapat mengajukan permohonan penghapusan catatan. Mecomber mengatakan banyak mantan narapidana yang melanjutkan bekerja untuk Cal Fire, Dinas Kehutanan AS, dan kru khusus antarlembaga.

    Lihat Video ‘Berbagai Cara Padamkan Api Kebakaran di LA, Helikopter-Pesawat Tanker’:

    (idn/whn)

  • 4
                    
                        Kontrak Sandi Damkar Depok: Diputus Pemimpin Lama, Diperpanjang Wali Kota Baru
                        Megapolitan

    4 Kontrak Sandi Damkar Depok: Diputus Pemimpin Lama, Diperpanjang Wali Kota Baru Megapolitan

    Kontrak Sandi Damkar Depok: Diputus Pemimpin Lama, Diperpanjang Wali Kota Baru
    Editor
    DEPOK, KOMPAS.com
    – Dalam rentetan cerita yang penuh ketegangan, kontrak kerja
    Sandi Butar Butar
    , pegawai Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Depok, yang sempat diputus oleh kepemimpinan lama, kini menemui titik terang.
    Gubernur Jawa Barat terpilih,
    Dedi Mulyadi
    , memberikan kepastian bahwa kontrak Sandi akan diperpanjang setelah pelantikan Wali Kota Depok terpilih,
    Supian Suri
    .
    Kuasa hukum Sandi, Deolipa Yumara, mengonfirmasi hal tersebut pada Minggu (12/1/2025) dan menyebutkan bahwa perpanjangan kontrak ini akan dilakukan sesuai dengan pembicaraan yang telah disepakati sebelumnya.
    “Iya, betul (akan diperpanjang). Mengenai waktunya, sesuai pembicaraan (setelah pelantikan Wali Kota Depok terpilih, Supian Suri),” ungkap Deolipa.
    Deolipa juga mengunggah video rekaman wawancara dengan Dedi Mulyadi di akun TikTok pribadinya, yang diambil dari sebuah acara di kawasan Tapos, Depok, Jawa Barat.
    Dalam video tersebut, Dedi menjelaskan bahwa Sandi bukanlah Aparatur Sipil Negara (ASN), melainkan pegawai tidak tetap.
    Oleh karena itu, wewenang untuk memperpanjang kontraknya sepenuhnya berada di tangan pemimpin daerah yang baru.
    “Dia pegawai tidak tetap. Kontraknya diputus oleh pemimpin lama, jadi nanti pemimpin baru, Wali Kota Depok yang baru, akan mengangkat dia kembali,” kata Dedi.
    Dedi juga menegaskan bahwa perpanjangan kontrak Sandi di Dinas Damkar Depok bukanlah masalah yang rumit.
    “Ini masalah yang mudah, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Jadi, Sandi tidak usah khawatir. Saya sudah bilang ke Pak Wali, tolong angkat kembali,” ujar Dedi.
    Sandi yang telah mengabdi di
    Damkar Kota Depok
    selama lebih dari sembilan tahun, sejak 2015, terkejut saat kontraknya tidak diperpanjang.
    Keputusan berakhirnya kontrak untuk provesi Sandi tertuang dalam Surat Keterangan Kerja yang dikeluarkan pada 2 Januari 2025.
    “Saya enggak tahu ya alasannya apa. Hampir 10 tahun lah pengabdian saya di Damkar,” kata Sandi, kecewa.
    Surat itu ditandatangani langsung oleh Plt Kepala Bidang Pengendalian Operasional Kebakaran dan Penyelamatan, Tesy Haryanti.
    Tesy menjelaskan bahwa keputusan untuk tidak memperpanjang kontrak Sandi didasarkan pada hasil evaluasi kinerja selama satu tahun terakhir.
    “Kalau dalam setahun ternyata tidak memenuhi target atau ada alasan-alasan tertentu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, ya mohon maaf,” ujar Tesy.
    “Dan ini memang surat pemberitahuan, bukan pemecatan,” ucap Tesy menambahkan.
    Sejauh ini, Sandi dan Dinas Damkar Kota Depok terjadi perang dingin. Konflik ini bermula sejak 2021, soal dugaan korupsi di Dinas Damkar Depok.
    Selain itu, Sandi mengungkapkan keluhannya terkait kerusakan alat pemadam kebakaran yang tak kunjung diperbaiki.
    Bahkan, Sandi dan teman-temannya terkadang menggunakan uang pribadi untuk mengganti peralatan tersebut.
    “Kadang nih, kita untuk chainsaw itu kita yang modalin karena enggak mau ribet gitu,” ungkap Sandi.
    Perselisihan semakin memuncak saat Martinnius Reja Panjaitan, seorang petugas Damkar, meninggal dunia akibat dugaan ketidaklengkapan alat pelindung diri (APD) dalam tugas.
    Sandi menantang klarifikasi pejabat Dinas Damkar yang menyatakan bahwa masker tidak wajib digunakan dalam kondisi tertentu.
    “Kalau dia bilang tidak wajib memakai masker, saya tantang dia,” tegas Sandi.
    Kini, janji dari Dedi Mulyadi untuk memperpanjang kontrak Sandi melalui Wali Kota Depok terpilih, Supian Suri, memberi sedikit harapan di tengah kekalutan tersebut.
    Dengan terpilihnya pemimpin baru di Depok, kini terjalin harapan baru. Perpanjangan kontrak Sandi yang sempat diakhiri, kini mulai menemukan jalannya.
    Semoga segala ketegangan yang menyelimuti Damkar Depok bisa segera sirna dengan hadirnya langkah lebih bijak dari kepemimpinan yang baru.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 10
                    
                        Dedi Mulyadi: Perpanjangan Kontrak Sandi Damkar Depok Itu Hal Mudah
                        Megapolitan

    10 Dedi Mulyadi: Perpanjangan Kontrak Sandi Damkar Depok Itu Hal Mudah Megapolitan

    Dedi Mulyadi: Perpanjangan Kontrak Sandi Damkar Depok Itu Hal Mudah
    Penulis
    DEPOK, KOMPAS.com
    – Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, menegaskan bahwa perpanjangan kontrak kerja
    Sandi Butar Butar
    , salah satu pegawai di Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok, bukanlah hal yang sulit.
    Pernyataan tersebut disampaikan Dedi dalam sebuah kegiatan di Tapos, Depok. Video momen tersebut diunggah oleh kuasa hukum Sandi, Deolipa Yumara, melalui akun TikTok pribadinya pada Minggu (12/1/2025).
    “Ini masalah yang mudah, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Jadi, Sandi tidak usah khawatir. Saya sudah bilang ke Pak Wali, tolong angkat kembali,” ujar Dedi.
    Dedi menjelaskan bahwa kontrak Sandi, yang sebelumnya diputus oleh pemimpin lama, akan segera diperpanjang setelah pelantikan Wali Kota Depok terpilih, Supian Suri.
    Lebih lanjut, Dedi menegaskan bahwa Sandi bukanlah Aparatur Sipil Negara (ASN) melainkan pegawai tidak tetap. Oleh karena itu, proses perpanjangan kontraknya sepenuhnya menjadi wewenang kepala daerah yang baru.
    “Dia pegawai tidak tetap. Kontraknya diputus oleh pemimpin lama, jadi nanti pemimpin baru, Wali Kota Depok yang baru, akan mengangkat dia kembali,” tambahnya.
    Sandi sendiri telah bekerja di Damkar Depok selama lebih dari sembilan tahun, sejak 2015. Namun, kontraknya tidak diperpanjang oleh kepemimpinan sebelumnya, sebagaimana tertuang dalam Surat Keterangan Kerja tertanggal Kamis (2/1/2025).
    Sementara itu, Kuasa hukum Sandi, Deolipa Yumara, mengatakan, janji Dedi Mulyadi soal perpanjangan kontrak ini akan direalisasikan setelah pelantikan Wali Kota Depok terpilih.
    “Iya, betul (akan diperpanjang). Mengenai waktunya, sesuai pembicaraan, setelah pelantikan Wali Kota Depok terpilih, Supian Suri,” ungkap Deolipa.
    Untuk diketahui, Dinas Damkar Depok menyatakan dalam Surat Keterangan Kerja nomor 800/140/PKTT/PO.DAMKAR/I/2024 bahwa kontrak kerja Sandi tidak diperpanjang setelah lebih dari sembilan tahun bekerja.
    “Masa kerja sejak 10 November 2015 sampai dengan 31 Desember 2024. Alasan berhenti (yaitu) tidak diperpanjang kontrak,” mengutip isi surat tersebut, Senin.
    Surat itu ditandatangani langsung oleh Plt Kepala Bidang Pengendalian Operasional Kebakaran dan Penyelamatan, Tesy Haryanti.
    Tesy menjelaskan bahwa keputusan untuk tidak memperpanjang kontrak Sandi didasarkan pada hasil evaluasi kinerja selama satu tahun terakhir.
    “Kalau dalam setahun ternyata tidak memenuhi target atau ada alasan-alasan tertentu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, ya mohon maaf,” ujar Tesy.
    “Dan ini memang surat pemberitahuan, bukan pemecatan,” tambahnya
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Potret Baru ‘Neraka’ Bak Gaza di LA AS, Penampakan Sebelum & Sesudah

    Potret Baru ‘Neraka’ Bak Gaza di LA AS, Penampakan Sebelum & Sesudah

    Di sisi lain, aktivis Code Pink menghubungkan perang di Gaza dengan perubahan iklim yang menyebabkan kebakaran besar di AS itu. “Ketika pajak AS digunakan untuk membakar orang hidup-hidup di Gaza, kami tidak akan terkejut ketika api itu kembali menyala,” ujar Code Pink, kelompok aktivis sayap kiri AS di Instagram. Kelompok Yahudi AS Jewish Voice for Peace yang anti-Zionis, dalam sebuah unggahan Instagram juga menyinggung hal sama. “Alih-alih mengalokasikan sumber daya untuk membuat negara kita layak huni, pemerintah malah mengalokasikan miliaran dolar untuk genosida yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina di Gaza,” katanya. (REUTERS)

  • Kebakaran Kios Buah di Kota Medan, Sempat Terjadi Ledakan

    Kebakaran Kios Buah di Kota Medan, Sempat Terjadi Ledakan

    Medan, Beritasatu.com – Musibah kebakaran melanda satu kios buah dan satu unit bangunan rumah tempat tinggal berlantai dua yang juga dijadikan usaha warung makan di kawasan Jalan Pasar Tiga, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu (12/1/2025). Pada peristiwa kebakaran itu, sempat terjadi ledakan dari kios buah sebelum api membesar dan meluas.

    Dalam rekaman video amatir warga, tampak kobaran api membesar dan membara membakar bangun kios buah dan rumah tersebut. Warga sekitar lokasi berusaha memadamkan kobaran api dengan alat seadanya. 

    Banyaknya material bangunan kios dan rumah membuat kobaran api semakin membesar tak terkendali dan sulit untuk dipadamkan oleh warga.

    Bahkan, besarnya kobaran api membuat para pengguna jalan raya terhenti dan takut untuk melintasi lokasi kebakaran. Tak berselang lama, petugas pemadam kebakaran dari pemerintah Kota Medan dengan sejumlah mobilnya tiba di lokasi kebakaran langsung berjibaku untuk memadamkan kobaran api.

    Saksi mata kebakaran, Dimas, mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi sekira pukul 15.00 WIB sore. Saat itu, dirinya melihat asap berada di dalam kios penjual buah dan tak berselang lama tiba-tiba terjadi ledakan dari dalam kios tersebut dan kobaran api pun muncul hingga membesar.

    “Awalnya saya melihat asap dari dalam kios buah ini, terus tiba-tiba meladak tetapi enggak tahu dari mana ledakan itu entah dari dapur (bagian belakang kios). Entah dari mana, setelah itu terbakar menjalar ke rumah makan,” ujar Dimas kepada awak media.

    “Ini yang terbakar kios buah, baru keluar tadi orangnya, enggak lama dari kebakaran,” tambahnya.

    Setelah berjibaku hampir satu jam, petugas pemadam kebakaran akhirnya berhasil menjinakkan si jago merah dengan menggerahkan lima unit mobil pemadam di lokasi kebakaran.

    Beruntung tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, namun kerugian materi akibat musibah kebakaran ini diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

    Belum diketahui penyebab pasti kebakaran dan masih dalam proses pihak Kepolisian Sektor Medan Timur, Polrestabes Medan. Namun, kuat dugaan kebakaran ini terjadi akibat dari korsleting arus pendek listrik dari kios penjual buah.