Kasus: kebakaran

  • Hari Raya Kuningan November 2025 Tanggal Berapa? Cek Juga Liburnya

    Hari Raya Kuningan November 2025 Tanggal Berapa? Cek Juga Liburnya

    Jakarta

    Hari Raya Kuningan akan kembali diperingati pada akhir bulan November 2025. Hari suci umat Hindu, khususnya di Bali ini menandai rangkaian akhir perayaan Galungan dan Kuningan tahun ini. Lantas, kapan waktunya dan apakah libur?

    Hari besar keagamaan Hindu di Bali ini diperingati setiap 210 hari untuk Hari Suci Galungan, dan 10 setelahnya adalah perayaan Hari Suci Kuningan. Untuk tahun ini, tanggal perayaan Hari Suci Galungan dan Kuningan 2025 telah ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali..

    Penetapan tersebut berdasarkan Surat Edaran (SE) Gubernur Bali Nomor 16 Tahun 2024 tentang Hari Libur Nasional, Cuti Bersama dan Dispensasi Hari Raya Suci Hindu di Bali Tahun 2025. Berikut informasi tanggal perayaan dan hari liburnya.

    Hari Raya Kuningan: 29 November 2025

    Menurut SE tersebut, Hari Raya Suci Kuningan jatuh pada 29 November 2025. Tanggal ini tepat 10 hari setelah Hari Raya Suci Galungan pada 19 November 2025. Menjelang peringatannya, ada juga Hari Raya Suci Penampahan Kuningan pada 28 November.

    Berikut rinciannya tanggal peringatannya:

    Jumat, 28 November 2025: Hari Raya Suci Penampahan KuninganSabtu, 29 November 2025: Hari Raya Suci KuninganAda Hari Libur Khusus Umat Hindu di Bali

    Berikut ketentuan liburnya sebagaimana diatur dalam SE Gubernur Bali tersebut:

    Hari libur dan dispensasi pada Hari Raya Suci Hindu di Bali Tahun 2025 dimaksudkan agar umat Hindu di Bali dapat melaksanakan hari raya suci keagamaan sesuai dengan swadarmanya.Unit kerja/satuan organisasi/lembaga/perusahaan yang berfungsi memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat yang mencakup kepentingan masyarakat luas, seperti rumah sakit, pusat kesehatan masyarakat, lembaga yang memberikan pelayanan telekomunikasi, listrik, air minum, pemadam kebakaran, keamanan dan ketertiban, perbankan, perhubungan, dan unit kerja/satuan organisasi/lembaga/perusahaan lain yang sejenis, agar mengatur penugasan pegawai/karyawan/pekerja pada hari Libur Nasional, Cuti Bersama, dan Dispensasi Hari Raya Suci Hindu di Bali tahun 2025, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.Pelaksanaan cuti bersama mengurangi hak cuti tahunan pegawai/karyawan/pekerja sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku pada setiap unit kerja/satuan organisasi/lembaga/perusahaan.Pelaksanaan cuti bersama bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.Pelaksanaan cuti bersama bagi lembaga/instansi swasta diatur oleh pimpinan masing-masing.Tidak Ada Hari Libur yang Berlaku Nasional

    Sementara itu, secara nasional tanggal-tanggal dispensasi libur bagi umat Hindu di Bali dalam rangka Hari Raya Suci Kuningan tersebut tidak ditetapkan sebagai hari libur nasional maupun cuti bersama. Sehingga pada tetap berlaku seperti hari kerja biasanya.

    (wia/imk)

  • 16 Jam Api Berkobar di Apartemen Hong Kong, 279 Orang Belum Ditemukan

    16 Jam Api Berkobar di Apartemen Hong Kong, 279 Orang Belum Ditemukan

    Hong Kong

    Api yang membakar sejumlah blok apartemen di Hong Kong masih terus berkobar selama 16 jam terakhir. Sedikitnya 279 orang dinyatakan masih hilang, setelah sedikitnya 44 orang dikonfirmasi meninggal dunia dalam kebakaran dahsyat tersebut.

    Para petugas pemadam kebakaran, seperti dilansir AFP dan CNN, Kamis (27/11/2025), masih berupaya memadamkan kebakaran dahsyat yang menghanguskan kompleks gedung pencakar langit di Wang Fuk Court, distrik Tai Po, pada Kamis (27/11) pagi waktu setempat.

    Kobaran api mulai muncul pada Rabu (26/11) siang waktu setempat di kompleks permukiman yang terdiri atas delapan blok apartemen yang memiliki total 2.000 unit tersebut. Penyebab kebakaran ini belum diketahui secara jelas.

    Sejumlah jurnalis AFP yang ada di lokasi kejadian sesaat setelah fajar pada Kamis (27/11) melihat beberapa unit apartemen masih terbakar, meskipun sebagian besar kobaran api telah meredup sejak dini hari.

    Laporan CNN menyebut api masih berkobar di kompleks apartemen itu setelah 16 jam upaya pemadaman dilakukan. Para petugas pemadam kini memfokuskan upaya mereka pada tiga dari tujuh blok apartemen yang terdampak.

    Menurut departemen pemadam kebakaran setempat, kebakaran pada empat blok apartemen lainnya telah berhasil “dikendalikan”.

    Otoritas Hong Kong melaporkan sedikitnya 44 orang tewas dalam kebakaran itu. Disebutkan bahwa 40 orang tewas di lokasi kebakaran, sedangkan empat orang lainnya meninggal setelah dibawa ke rumah sakit.

    Keterangan Otoritas Rumah Sakit Hong Kong kepada CNN pada Kamis (27/11) pagi menyebutkan bahwa sedikitnya 66 orang telah dilarikan ke rumah sakit hingga pukul 08.00 waktu setempat. Sebanyak 17 korban luka di antaranya dalam kondisi kritis dan 24 orang lainnya dalam kondisi serius.

    Kepolisian Hong Kong dan pemimpin otoritas Hong Kong, John Lee, menyebut bahwa sedikitnya 279 orang masih belum ditemukan keberadaannya, atau dinyatakan hilang, sejak kebakaran terjadi.

    Kobaran api besar dilaporkan pertama kali membakar perancah bambu yang terpasang di bagian luar pada beberapa blok apartemen yang sedang menjalani perbaikan.

    Salah satu warga berusia 65 tahun bermarga Yuen menuturkan dirinya tinggal di kompleks apartemen itu selama lebih dari empat dekade terakhir. Dia menyebut banyak tetangganya yang sudah lanjut usia dan mungkin tidak bisa bergerak dengan cepat.

    “Jendela-jendela ditutup karena sedang dalam pemeliharaan, (beberapa orang) tidak mengetahui ada kebakaran dan harus diberitahu untuk mengungsi melalui telepon oleh tetangga-tetangga lainnya,” ucap Yuen kepada AFP.

    Kepolisian Hong Kong juga mengumumkan pada Kamis (27/11) pagi bahwa mereka telah menangkap tiga pria terkait kebakaran mematikan tersebut. Dilaporkan bahwa bahan-bahan mudah terbakar yang tertinggal selama pekerjaan pemeliharaan telah menyebabkan kebakaran itu “menyebar dengan cepat di luar kendali”.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/zap)

  • 3 Pria Ditangkap Polisi Terkait Kasus Kebakaran Besar Apartemen di Hong Kong

    3 Pria Ditangkap Polisi Terkait Kasus Kebakaran Besar Apartemen di Hong Kong

    Hong Kong

    Polisi Hong Kong menangkap tiga orang pria terkait kebakaran apartemen yang menewaskan sedikitnya 44 orang. Polisi menduga kebakaran besar ini dipicu oleh bahan-bahan yang mudah terbakar tersimpan di salah satu lantai apartemen selama pekerjaan pemeliharaan.

    Dilansir AFP, Kamis (27/11/2025), polisi mengatakan pihaknya telah menangkap tiga orang pria terkait kebakaran tersebut. Ketiga orang pria tersebut ditangkap setelah bahan-bahan yang mudah terbakar tertinggal selama pekerjaan pemeliharaan dan menyebabkan api “menyebar dengan cepat di luar kendali”.

    Api yang besar pertama kali membakar perancah bambu di beberapa blok apartemen Wang Fuk Court pada Rabu (26/11) di distrik utara Tai Po, yang sedang menjalani perbaikan di seluruh kompleks.

    Seorang reporter AFP mendengar suara retakan yang keras, kemungkinan berasal dari bambu yang terbakar, dan melihat kepulan asap tebal mengepul dari bangunan-bangunan tersebut saat api dan abu membumbung tinggi ke langit.

    Seorang warga berusia 65 tahun bermarga Yuen mengatakan ia telah tinggal di kompleks tersebut selama lebih dari empat dekade dan banyak tetangganya yang lanjut usia dan mungkin tidak dapat bergerak.

    “Jendela-jendela ditutup karena sedang dalam pemeliharaan, (beberapa orang) tidak tahu ada kebakaran dan harus diberitahu untuk mengungsi melalui panggilan telepon oleh tetangga, saya sangat terpukul,” kata Yuen kepada AFP.

    Di antara korban tewas terdapat seorang petugas pemadam kebakaran berusia 37 tahun, yang ditemukan dengan luka bakar di wajahnya setengah jam setelah kehilangan kontak dengan rekan-rekannya, menurut direktur pemadam kebakaran Andy Yeung.

    Pemimpin kota John Lee mengatakan pada Kamis dini hari bahwa 279 orang hilang, meskipun petugas pemadam kebakaran kemudian mengatakan bahwa mereka telah melakukan kontak dengan beberapa orang tersebut. Lee mengatakan lebih dari 900 orang mencari perlindungan di tempat penampungan sementara.

    Lihat Video ‘Kebakaran Apartemen di Hong Kong, 13 Orang Tewas’:

    (zap/yld)

  • Korban Tewas Akibat Kebakaran Apartemen di Hong Kong Bertambah Jadi 44 Orang

    Korban Tewas Akibat Kebakaran Apartemen di Hong Kong Bertambah Jadi 44 Orang

    Hong Kong

    Petugas pemadam kebakaran Hong Kong hingga saat ini masih berupaya memadamkan api kebakaran yang melanda Apartemen di Hong Kong. Korban tewas dalam peristiwa ini berjumlah 44 orang, sementara ratusan orang masih dalam pencarian.

    Dilansir AFP, Kamis (27/11/2025), Direktur Departemen pemadam kebakaran Hong Kong, Andy Yeung, meningkatkan jumlah korban tewas menjadi 44. Di antara korban tewas terdapat seorang petugas pemadam kebakaran berusia 37 tahun, yang ditemukan dengan luka bakar di wajahnya setengah jam setelah kehilangan kontak dengan rekan-rekannya.

    Pemimpin kota John Lee mengatakan pada dini hari tadi bahwa 279 orang belum ditemukan, meskipun petugas pemadam kebakaran kemudian mengatakan bahwa mereka telah melakukan kontak dengan beberapa orang tersebut.

    Lee mengatakan lebih dari 900 orang mencari perlindungan di tempat penampungan sementara.

    Seorang petugas polisi di tempat penampungan sementara mengatakan kepada AFP, jumlah orang yang hilang sebenarnya belum jelas. Sebab, beberapa warga masih berdatangan ke pos penampungan untuk melaporkan anggota keluarga yang hilang.

    Wakil Direkutur Operasi Pemadam Kebakaran Hong Kong mengatakan api kemungkinan menyebar dari satu gedung ke gedung lain karena angin dan puing-puing yang beterbangan. Dia mengatakan saat ini pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.

    Diketahui, kebakaran besar ini menghanguskan sejumlah blok apartemen di kompleks permukiman di Hong Kong pada Rabu (26/11) waktu setempat. Sedikitnya empat orang tewas akibat kebakaran tersebut, dengan beberapa orang dilaporkan terjebak di dalam gedung apartemen yang terbakar.

    Kobaran api besar, seperti dilansir AFP, Rabu (26/11), membakar perancah bambu yang terpasang di setidaknya tiga blok apartemen di Wang Fuk Court di Tai Po, sebuah distrik di bagian utara Hong Kong, sebelum menyebar ke bagian lainnya pada gedung-gedung permukiman tersebut.

    Lihat Video ‘Kebakaran Apartemen di Hong Kong, 13 Orang Tewas’:

    (zap/yld)

  • Korban Tewas Akibat Kebakaran Apartemen di Hong Kong Bertambah Jadi 44 Orang

    Korban Tewas Kebakaran Besar Apartemen di Hongkong Jadi 13 Orang

    Jakarta

    Korban tewas akibat kebakaran besar di sejumlah blok apartemen di kompleks permukiman Wang Fuk Court, Tai Po, Hongkong bertambah. Korban tewas dilaporkan menjadi 13 orang.

    Dilansir kantor berita BBC, Rabu (26/11/2025), otoritas Hong Kong dalam jumpa pers menyebutkan jumlah korban tewas bertambah dari semula empat orang menjadi 13 orang. Sementara itu, 15 orang mengalami luka-luka.

    Pejabat Departemen Pemadam Kebakaran, Chou Wing-yin, mengatakan sembilan orang tewas di tempat kebakaran. Kemudian, ada enam orang lainnya mengalami luka serius dan langsung dibawa ke rumah sakit.

    Sebanyak 767 petugas pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Pantauan BBC, asap tebal tercium sejak di Stasiun kereta Tai Po, yang berjarak sekitar 500 meter dari kebakaran.

    Di lokasi, banyak warga yang merasa khawatir saat menyaksikan gedung-gedung yang terbakar. Mobil pemadam kebakaran tampak terparkir memenuhi jalanan.

    Seperti diketahui, sejumlah blok apartemen di kompleks permukiman di Hongkong pada Rabu (26/11) siang waktu setempat. Kobaran api besar, seperti dilansir AFP, Rabu (26/11), membakar perancah bambu yang terpasang di setidaknya tiga blok apartemen di Wang Fuk Court di Tai Po, sebuah distrik di bagian utara Hong Kong, sebelum menyebar ke bagian lainnya pada gedung-gedung permukiman tersebut.

    (whn/haf)

  • Simak, Aturan Baru KAI Soal Penggunaan Powerbank di Dalam Kereta

    Simak, Aturan Baru KAI Soal Penggunaan Powerbank di Dalam Kereta

    Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus melakukan sosialisasi mengenai aturan baru untuk penumpang yang membawa powerbank selama perjalanan dengan kereta api. 

    Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko menjelaskan aturan baru mengenai powerbank bertujuan untuk menjaga keselamatan, keamanan, dan kenyamanan pengguna kereta. 

    “Ini sosialisasi aturan baru. Jika kedapatan (membawa powerbank tidak sesuai aturan) akan diingatkan,” kata Ixfan mengutip dari Media Indonesia.
     
    Kriteria powerbank yang boleh dibawa

    Ixfan menjelaskan kriteria powerbank yang boleh dibawa. Pertama, terkait kapasitas maksimum powerbank yang boleh dibawa yakni 100 Wh (Watt-hour).

    Kedua, powerbank harus dalam kondisi baik dengan label kapasitas yang jelas. Ketiga, powerbank yang dibawa tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan atau keausan.
     

     

    Dilarang mengisi daya powerbank di kereta

    Selain itu, penumpang juga dilarang melakukan pengisian daya powerbank dengan menggunakan fasilitas stop kontak di dalam kereta api. Stop kontak yang ada hanya diperuntukkan bagi perangkat berdaya rendah, seperti smartphone (ponsel pintar), tablet, laptop, dan earphone. 

    KAI pun mengingatkan penumpang bahwa pengisian daya powerbank di stop kontak kereta dapat meningkatkan suhu perangkat dan memicu potensi keselamatan perjalanan kereta api.

    “Powerbank memang praktis, tetapi jika digunakan tidak sesuai aturan bisa menimbulkan risiko kebakaran dan berpotensi mengganggu keselamatan perjalanan. Sebab itu, kami mengatur batasan kapasitas dan larangan penggunaannya di stop kontak kereta,” ujar Ixfan.

    Aturan tersebut dibuat dengan harapan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan dalam transportasi publik. 

    Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus melakukan sosialisasi mengenai aturan baru untuk penumpang yang membawa powerbank selama perjalanan dengan kereta api. 
     
    Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko menjelaskan aturan baru mengenai powerbank bertujuan untuk menjaga keselamatan, keamanan, dan kenyamanan pengguna kereta. 
     
    “Ini sosialisasi aturan baru. Jika kedapatan (membawa powerbank tidak sesuai aturan) akan diingatkan,” kata Ixfan mengutip dari Media Indonesia.
     

    Kriteria powerbank yang boleh dibawa

    Ixfan menjelaskan kriteria powerbank yang boleh dibawa. Pertama, terkait kapasitas maksimum powerbank yang boleh dibawa yakni 100 Wh (Watt-hour).

    Kedua, powerbank harus dalam kondisi baik dengan label kapasitas yang jelas. Ketiga, powerbank yang dibawa tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan atau keausan.
     

     

    Dilarang mengisi daya powerbank di kereta

    Selain itu, penumpang juga dilarang melakukan pengisian daya powerbank dengan menggunakan fasilitas stop kontak di dalam kereta api. Stop kontak yang ada hanya diperuntukkan bagi perangkat berdaya rendah, seperti smartphone (ponsel pintar), tablet, laptop, dan earphone. 
     
    KAI pun mengingatkan penumpang bahwa pengisian daya powerbank di stop kontak kereta dapat meningkatkan suhu perangkat dan memicu potensi keselamatan perjalanan kereta api.
     
    “Powerbank memang praktis, tetapi jika digunakan tidak sesuai aturan bisa menimbulkan risiko kebakaran dan berpotensi mengganggu keselamatan perjalanan. Sebab itu, kami mengatur batasan kapasitas dan larangan penggunaannya di stop kontak kereta,” ujar Ixfan.
     
    Aturan tersebut dibuat dengan harapan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan dalam transportasi publik. 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • Korban Tewas Akibat Kebakaran Apartemen di Hong Kong Bertambah Jadi 44 Orang

    Kebakaran Besar Hanguskan Apartemen di Hong Kong, 4 Orang Tewas

    Hong Kong

    Kebakaran besar menghanguskan sejumlah blok apartemen di kompleks permukiman di Hong Kong pada Rabu (26/11) waktu setempat. Sedikitnya empat orang tewas akibat kebakaran tersebut, dengan beberapa orang dilaporkan terjebak di dalam gedung apartemen yang terbakar.

    Kobaran api besar, seperti dilansir AFP, Rabu (26/11/2025), membakar perancah bambu yang terpasang di setidaknya tiga blok apartemen di Wang Fuk Court di Tai Po, sebuah distrik di bagian utara Hong Kong, sebelum menyebar ke bagian lainnya pada gedung-gedung permukiman tersebut.

    Selain memakan korban jiwa, beberapa orang lainnya mengalami luka-luka akibat kebakaran yang terjadi pada Rabu (26/11) siang waktu setempat.

    “Empat orang dinyatakan meninggal dunia, dua orang lainnya dalam kondisi kritis dan satu orang dalam kondisi stabil,” kata seorang perwakilan Departemen Layanan Informasi Pemerintah Hong Kong, yang tidak disebut namanya.

    Menurut laporan media lokal Hong Kong, salah satu korban tewas merupakan seorang petugas pemadam kebakaran.

    Setidaknya satu pria dan satu wanita ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri dan dilarikan ke rumah sakit dengan luka bakar parah pada tubuh mereka.

    Kepolisian setempat menerima laporan soal sejumlah orang yang terjebak di dalam apartemen yang terbakar tersebut. Namun, tidak diketahui secara jelas jumlahnya.

    Kepulan asap tebal dan pekat, menurut siaran langsung dari lokasi, tampak menjulang di atas perancah konstruksi yang terpasang di beberapa menara gedung tersebut.

    Otoritas setempat menetapkan kebakaran itu sebagai kebakaran alarm empat — yang merupakan tingkat kebakaran tertinggi kedua di Hong Kong. Laporan soal kebakaran ini, menurut laporan Reuters, diterima Departemen Pemadam Kebakaran pada pukul 14.51 waktu setempat.

    Penyebab kebakaran tersebut belum diketahui secara jelas.

    Wang Fuk Court diketahui merupakan kompleks permukiman yang terdiri atas delapan blok apartemen, yang menyediakan hampir 2.000 unit hunian. Beberapa menara apartemen di sekitar gedung yang terbakar memiliki perancah bambu pada bagian luarnya.

    Imbas kebakaran ini, sejumlah ruas jalan raya di dekat lokasi terpaksa ditutup sementara, saat operasi pemadaman kebakaran berlangsung.

    “Warga di sekitar lokasi diimbau untuk tetap berada di dalam ruangan, menutup pintu dan jendela, serta tetap tenang,” demikian pernyataan Departemen Pemadam Kebakaran Hong Kong dalam imbauannya.

    “Masyarakat juga diimbau untuk menghindari area yang terdampak kebakaran,” imbuh pernyataan tersebut.

    Lihat juga Video: Penampakan Kebakaran Apartemen di Cakung, 1 Orang Luka Bakar

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Tabung gas meledak, lukai tiga orang di Kelapa Gading

    Tabung gas meledak, lukai tiga orang di Kelapa Gading

    Jakarta (ANTARA) – Sebuah ledakan diduga berasal dari tabung gas tiga kilogram di restoran VW Kitchen di Jalan Boulevard Barat Kelapa Gading mengakibatkan korban luka tiga orang, pada Rabu pagi.

    “Ada tiga orang yang mengalami luka akibat ledakan tersebut,” kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Seto Handoko Putra di Jakarta, Rabu

    Ia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini dan kebakaran diduga berasal dari gas tiga kilogram dan api berhasil dipadamkan pukul 08.00 WIB oleh Suku Dinas Kebakaran

    Kebakaran diduga berasal dari gas elpiji itu dan sudah dapat dipadamkan pukul 08.00 WIB, lalu diikuti pendinginan oleh Unit Dinas Pemadam Kebakaran.

    “Untuk kerugian materi belum dapat ditaksir, yang jelas ruang dapur Rukan VW Kitchen ini terdampak ledakan,” kata dia.

    Ia mengatakan kejadian ini terjadi sekitar pukul 07.00 WIB, saat saksi yang merupakan karyawan ingin merebus telur di dapur.

    Pada saat itu, ada pengunjung yang sedang minum kopi. Saksi ini menggunakan gas bersubsidi tiga kilogram tapi kompor tidak dapat hidup.

    Kemudian saksi ini mengganti dengan gas ukuran 12 kg yang ada di dapur dan langsung memasang ke kompor.

    Sementara gas tiga kg itu disimpan di samping gas 12 kg yang terpasang ke kompor. Lalu saksi, melihat gas yang tidak terpakai mengeluarkan gas dan dia memindahkan gas ke tempat cuci piring.

    Pada saat itu kompor sudah menyala dan diduga api menyambar tabung gas tiga kg yang bocor sehingga memicu ledakan.

    “Saksi ini terlempar dan tertimpa bangunan. Selain itu, dua orang pengunjung juga terdampak ledakan,” katanya.

    Petugas sudah melakukan olah tempat kejadian perkara, meminta keterangan saksi dan meminta Tim Inafis Polres Metro Jakarta Utara melakukan identifikasi.

    “Korban juga sudah mendapatkan perawatan di rumah sakit,” katanya.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Restoran di Kelapa Gading Terbakar Akibat Gas Bocor, 3 Orang Terluka

    Restoran di Kelapa Gading Terbakar Akibat Gas Bocor, 3 Orang Terluka

    Jakarta

    Restoran di Jalan Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara, terbakar pagi tadi. Kebakaran mengakibatkan tiga orang terluka.

    “Untuk korban luka ada tiga orang,” kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Seto Handoko, dalam keterangannya, Rabu (25/11/2025).

    Kompol Seto Handoko mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 07.00 WIB pagi. Berawal saat karyawan bagian dapur hendak merebus telur di dapur.

    “Saat itu ada dua orang pengunjung yang sedang minum kopi, kemudian karyawan menyalakan gas ukuran 3 kilogram,” kata Kompol Seto.

    Lantaran tabung ukuran 3 kilogram tak bisa dinyalakan, sehingga karyawan mengganti dengan tabung ukuran 12 kilogram yang disimpan di samping tabung 3 kilogram.

    Kejadian ini membuat karyawan terlempar dan tertimpa material. Selain itu, dua pengunjung juga terluka.

    “Saksi 1 terlempar dan tertimpa material bangunan. Selain itu ada 2 orang laki-laki pengunjung yang juga menjadi korban akibat kejadian tersebut,” katanya.

    (mea/dhn)

  • Mas Rusdi Kukuhkan 170 Relawan Damkar, Perkuat Penanggulangan Kebakaran Berbasis Masyarakat

    Mas Rusdi Kukuhkan 170 Relawan Damkar, Perkuat Penanggulangan Kebakaran Berbasis Masyarakat

    Pasuruan (beritajatim.com) – Ratusan relawan pemadam kebakaran resmi dikukuhkan oleh Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo dalam sebuah agenda pemerintahan. Penguatan relawan ini diproyeksikan untuk menambah ketahanan daerah dalam menghadapi potensi kebakaran di berbagai wilayah.

    Pengukuhan tersebut dilaksanakan di sela Apel Sigap, Jaga, Lindungi Masyarakat Jawa Timur Tanggap TrantibumLinmas di Lapangan Plumbon Pandaan pada Selasa pagi. Kegiatan ini menjadi momentum pelibatan masyarakat dalam upaya penanggulangan bencana secara terpadu.

    Bupati menjelaskan bahwa kehadiran relawan damkar merupakan langkah nyata pemerintah dalam memperkuat penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Ia menegaskan bahwa partisipasi masyarakat menjadi kunci dalam mempercepat penanganan kebakaran di lapangan.

    Menurutnya, relawan dapat membantu menjangkau wilayah pelosok yang selama ini sulit dijangkau oleh petugas damkar saat keadaan darurat. “Mereka menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam deteksi dini dan respons cepat kebakaran,” ujar Rusdi.

    [irp posts=”1445194″ ]

    Dalam kesempatan tersebut, bupati juga menekankan pentingnya edukasi masyarakat mengenai pencegahan kebakaran. Ia mencontohkan tindakan sederhana seperti mematikan kompor dan aliran listrik sebelum meninggalkan rumah agar tidak memicu insiden berbahaya.

    Selain bupati, Kepala Satpol PP Kabupaten Pasuruan Ridho Nugroho turut memberikan keterangan terkait pengukuhan tersebut. Ia menyebut ada total 170 relawan damkar yang resmi bergabung dalam sistem penanggulangan kebakaran daerah.

    Ridho menjelaskan bahwa para relawan dibekali kemampuan untuk penanganan awal serta pelaporan cepat melalui Call Center 112 Damkar Kabupaten Pasuruan. “Yang terpenting relawan mendeteksi dini dan segera melapor agar petugas langsung bergerak,” katanya.

    Ia juga memaparkan bahwa Satpol PP Kabupaten Pasuruan saat ini hanya memiliki 53 petugas damkar yang terbagi dalam tiga regu dan jumlah itu belum ideal. Luas wilayah Kabupaten Pasuruan menuntut penambahan personel untuk memperkuat kesiapsiagaan.

    Ridho menambahkan bahwa wacana pembentukan empat pos damkar baru di Grati, Gempol, Pandaan dan Purwosari membutuhkan dukungan SDM maupun kendaraan. Ia menilai tujuh unit mobil damkar yang dimiliki saat ini belum cukup apabila keempat pos tersebut terealisasi.

    Meski demikian, pihaknya menegaskan bahwa pelayanan damkar tetap berjalan optimal sambil terus mengevaluasi kebutuhan penambahan tenaga dan sarana. Ridho berharap keberadaan relawan dapat membantu mempercepat operasi penanganan kebakaran di seluruh wilayah Kabupaten Pasuruan. [ada/aje]