Kasus: kebakaran

  • Mobil Boleh Pakai Bahu Jalan di Tol Dalkot, Ini Jam-jamnya

    Mobil Boleh Pakai Bahu Jalan di Tol Dalkot, Ini Jam-jamnya

    Jakarta

    Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengizinkan pengemudi mobil menggunakan bahu jalan di Tol Dalam Kota (Dalkot) dari Semanggi KM 7 hingga Interchange Cawang. Kebijakan tersebut hanya berlaku pada Senin-Jumat pukul 18.00 – 20.00 WIB.

    Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan, kebijakan itu dibuat untuk mengurangi kepadatan kendaraan di jam pulang kantor. Sebab, di momen tersebut, kawasan setempat memang selalu mengalami macet.

    “Kebijakan ini bertujuan untuk memperlancar arus lalu lintas, namun pengendara tetap harus memberikan prioritas kepada kendaraan darurat seperti ambulans, pemadam kebakaran, patroli petugas, dan perjalanan VVIP,” ujar Latif Usman dikutip dari akun Instagam @tmcpoldametro, Rabu (26/2).

    Tol Dalam Kota Foto: Ari Saputra

    Dia juga mengimbau pengguna jalan untuk tetap menjaga jarak dan mengutamakan keselamatan saat melintas. Petugas telah memasang rambu-rambu khusus di lokasi untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait kebijakan ini.

    Sebagai catatan, bahu jalan tol sejatinya hanya boleh dilintasi saat keadaan darurat, seperti memberi prioritas jalan terhadap ambulans maupun mobil pemadam kebakaran.

    Selain itu, bahu jalan tol juga kerap dipakai sebagai area parkir darurat oleh kendaraan yang mengalami kerusakan. Itulah mengapa, pengendara yang melanggar aturan terkait akan dikenakan sanksi.

    Aturan Penggunaan Bahu Jalan Tol

    Disitat dari CNN Indonesia, selama ini terdapat aturan yang melarang kendaraan melintas di bahu jalan tol. Berdasarkan Pasal 6 Ayat (1) huruf Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol dijelaskan spesifikasi bahu jalan hanya bisa digunakan sebagai jalur lalu lintas sementara dalam keadaan darurat.

    Kemudian, pada Pasal 41 Ayat (2) disebutkan ada lima penggunaan bahu jalan yang diperbolehkan. Yakni, digunakan bagi arus lalu lintas pada keadaan darurat, diperuntukkan bagi kendaraan yang berhenti darurat, tidak digunakan untuk menarik/menderek/ mendorong kendaraan.

    Kemudian, tidak digunakan untuk keperluan menaikkan atau menurunkan penumpang dan/atau barang dan/atau hewan serta tidak digunakan untuk mendahului kendaraan.

    Lalu, definisi kendaraan berhenti darurat yang dimaksud pada Pasal 41 Ayat (2) huruf b adalah ‘kendaraan yang berhenti sebentar karena keadaan darurat yang disebabkan antara lain kendaraan mogok, menertibkan muatan, gangguan lalu lintas, gangguan fisik pengemudi.

    (sfn/din)

  • Diskresi Kepolisian, Bahu Jalan Tol Dalam Kota Boleh Dilintasi saat Jam Sibuk Sore Hari – Halaman all

    Diskresi Kepolisian, Bahu Jalan Tol Dalam Kota Boleh Dilintasi saat Jam Sibuk Sore Hari – Halaman all

    Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan langkah ini diambil untuk mengurangi kepadatan kendaraan di jam sibuk.

    Tayang: Rabu, 26 Februari 2025 09:53 WIB

    Tribunnews.com/ Reynas Abdila

    BAHU JALAN – Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (27/12/2024). Polisi memberikan diskresi pengendara untuk menggunakan bahu jalan Tol Dalam Kota dari Semanggi ( Km 7 ) hingga Interchange Cawang. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memberikan diskresi bagi pengendara untuk menggunakan bahu jalan Tol Dalam Kota dari Semanggi ( Km 7 ) hingga Interchange Cawang.

    Aturan itu berlaku pada Senin-Jumat pukul 18.00-20.00 WIB.

    Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan langkah ini diambil untuk mengurangi kepadatan kendaraan di jam sibuk sore hari.

    “Kebijakan ini bertujuan untuk memperlancar arus lalu lintas,” katanya dalam keterangan Rabu (26/2/2025).

    “Silakan pergunakan bahu jalan tol mulai dari Semanggi KM 7 sampai interchange Cawang,” tambah Latif.

    Namun pengendara tetap harus memberikan prioritas kepada kendaraan darurat saat aturan sedang berlangsung.

    Kendaraan prioritas yang dimaksud ialah ambulans, pemadam kebakaran, patroli petugas, dan perjalanan VVIP.

    Ia juga mengimbau pengguna jalan untuk tetap menjaga jarak dan mengutamakan keselamatan saat melintas.

    Meski menggunakan lajur bahu tetap konsentrasi selama berkendara.

    “Agar memperhatikan keselamatan selama menggunakan bahu jalan tol,” paparnya.

    Pihak kepolisian tengah melakukan sosialisasi terkait diskresi yang diberikan bagi pengguna jalan.

    “Petugas telah memasang rambu-rambu khusus di lokasi untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait kebijakan ini,” imbuhnya.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Terpopuler, Pertamina bantah oplos hingga kebakaran hotel di Glodok

    Terpopuler, Pertamina bantah oplos hingga kebakaran hotel di Glodok

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah berita terpopuler pada Rabu pagi yang menarik untuk disimak, mulai dari Pertamina bantah oplos Pertalite jadi Pertamax hingga kebakaran hotel di Glodok, Jakarta. Berikut rangkuman berita selengkapnya:

    1. Pertamina bantah oplos Pertalite jadi Pertamax

    PT Pertamina (Persero) membantah tudingan adanya bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax yang dioplos dengan BBM jenis Pertalite, sekaligus memastikan bahwa Pertamax yang beredar di masyarakat sudah sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan. Selengkapnya di sini.

    2. Hotel di Glodok Tamansari terbakar

    Kebakaran kembali melanda di Provinsi DKI Jakarta, dan pada Selasa pagi ini, sebuah hotel di Jalan Pasar Glodok Selatan RT 01 RW 01 Kelurahan Tamansari, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, terbakar. Selengkapnya di sini.

    3.Kejagung geledah rumah Riza Chalid terkait kasus minyak mentah

    Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah rumah pengusaha Muhammad Riza Chalid terkait dengan kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) pada tahun 2018—2023. Selengkapnya di sini.

    4. Kementerian BUMN dan Pertamina berkomunikasi usai penetapan tersangka

    Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyebut terus berkomunikasi dengan PT Pertamina (Persero) terkait dengan penetapan tersangka terhadap sejumlah pimpinan anak usahanya. Selengkapnya di sini.

    5.PDIP tegaskan Megawati tak pernah larang kepala daerah ikut retret

    Juru Bicara PDI Perjuangan Ahmad Basarah menegaskan bahwa Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri tidak pernah melarang kepala daerah dari partai tersebut untuk mengikuti retret di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah. Selengkapnya di sini.

    Pewarta: Indriani
    Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pesawat Wings Air pecah ban di Bandara Radin Inten

    Pesawat Wings Air pecah ban di Bandara Radin Inten

    Sumber foto: https:/linkcuts.org/f6n2vm6x/elshinta.com.

    26 Februari 2017: Pesawat Wings Air pecah ban di Bandara Radin Inten
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 26 Februari 2025 – 06:10 WIB

    Elshinta.com – Seluruh penumpang pesawat selamat tanpa cedera ketika Wings Air mengalami pecah ban saat mendarat di Bandara Radin Inten II Branti, Lampung, Minggu, 26 Februari 2017.

    Berdasarkan keterangan Ari, Humas Bandara Radin Inten II, pesawat Wings Air bernomor penerbangan IW 1286 terbang dari Bandung dengan registrasi PK WFV.

    Pada pukul 14.15 WIB, pesawat Wings Air 1286 dengan rute Bandung menuju Bandara Radin Inten II Lampung itu mengalami pecah ban ketika pendaratan di Bandara Radin Inten II.

    Selain penumpang, seluruh awak kabin juga selamat tanpa cedera. Seluruh penumpang telah berada di terminal. Namun, belum diketahui bagaimana ban pesawat itu bisa pecah saat mendarat di Bandara Radin Inten II itu.

    “Penyebab dari pecah ban ini kami akan menunggu hasil penyelidikan dari lembaga yang terkait,” kata Ari pula.

    Kronologis kejadian, sekitar pukul 14.20 WIB terjadi insiden pesawat Wings Air lepas ban sebelah kiri saat landing di Bandara Radin Inten II Branti, Natar, Lampung.

    Semula, pukul 14.15 WIB, pesawat Wings Air mengontak tower untuk landing, kemudian sekitar pukul 14.20 WIB pesawat itu mulai mendarat.

    Akan tetapi sesaat mendarat, roda sebelah kiri mulai oleng dan pilot berusaha memperlambat kecepatannya. Belum sampai belokan masuk runway bandara, ban sebelah kiri meledak dan terbakar sehingga pilot menghentikan pesawat di tengah runway bandara.

    Penumpang pesawat selamat semua dan segera dievakuasi dengan bus. Mobil pemadam kebakaran sebanyak tiga unit telah bersiaga di runway bandara untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan buruk.

    Pesawat dalam upaya evakuasi oleh tim teknik maskapai penerbangan Wings Air itu sempat menghambat penerbangan baik yang take off maupun yang landing di Bandara Radin Inten II Lampung.

    Sampai dengan pukul 14.54 WIB, evakuasi pesawat dalam proses dengan keadaan dan situasi masih tertib dan aman, kata Ari pula.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Bakal Beri Relaksasi Ekspor Konsentrat Tembaga ke PTFI, IMA: Seharusnya Sejak Awal

    Bakal Beri Relaksasi Ekspor Konsentrat Tembaga ke PTFI, IMA: Seharusnya Sejak Awal

    JAKARTA – Direktur Indonesia Mining Asociation (IMA) Hendra Sinadia menanggapi rencana pemerintah yang akan membuka keran ekspor konsentrat tembaga bagi PT Freeport Indonesia (PTFI).

    Dikatakan Hendra, langkah ini seharusnya sudah diambil pemerintah sejak awal. Pasalnya, kebakaran yang terjadi pada smelter PTFI di Gresik sudah terjadi sejak 14 Oktober 2024 dan larangan ekspor dimulai pada 31 Desember 2024.

    “Sekarang sudah Februari. Memang ideal yang diambil pemerintah karena pemerintah sudah memetakan semua dan keadaan kahar sudah dipastikan langkah itu dialkukan lebih awal,” ujar Hendra dalam MIning Zone yang dikutip Selasa, 25 Februari.

    Terkait keadaan kahar atau force majeur yang terjadi pada PTFI, Hendra menjelaskan sejinya perusahaan seperti PTFI dan Amman Mineral merupakan perusahaan penambangan yang kemudian diwajibkan mendirikan smelter oleh pemerintah. Ia menilai kedua teknologi yang digunakan dalam industri penambangan dan pemurnian merupakan dua hal yang berbeda.

    Apalagi, kata dia, PTFI menggunakan teknologi single line pada industri pemurniannya yang merupakan pertama di dunia.

    “Tentunya risiko teknologi dalam pengolahan smelter sangat besar dan harusnya menjadi perhatian pemerintah. Sehingga dalam keadaan kahar kemarin bisa disikapi secara cepat,” beber Hendra.

    Ia juga menilai langkah pemerintah yang akan memberikan relaksasi ekspor kepada PTFI merupakan langkah yang tepat.

    “Langkah yang diambil pemerintah sudah tepat dengan memberikan relaksasi, yang menjadi tantangan ke depan karena teknologi terus berkembang dan kompleksitasnya tentubanyak bagi perusahaan penambang,” tandas Hendra.

  • 11 Orang Jadi Tersangka Terkait Penyerangan Antarkelompok hingga Bakar Rumah Warga di Depok – Page 3

    11 Orang Jadi Tersangka Terkait Penyerangan Antarkelompok hingga Bakar Rumah Warga di Depok – Page 3

    Liputan6.com, Depok – Polres Metro Depok telah mengamankan 11 tersangka penyerangan antar kelompok di kavling Jalan KSU, Sukmajaya, Depok. Sebelumnya sempat terjadi penyerangan antar kelompok di permukiman warga hingga terjadi pembakaran bangunan semi permanen.

    Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Dermawan Kristianus Zendrato mengatakan, polisi telah mengamankan 11 orang yang terlibat pertikaian antar kelompok di sebuah kavling Sukmajaya, pada (23/2/2025) malam. Pertikaian antarkelompok tidak menimbulkan korban jiwa.

    “Kami mendapatkan laporan itu segera menghalau dua kelompok yang mengalami pertikaian ditempat,” ujar pria yang disapa Zen kepada Liputan6.com, Selasa (25/2/2025).

    Zen menjelaskan, di lokasi itu polisi mengamankan sejumlah orang yang kedapatan memiliki dan membawa senjata tajam. Sejumlah orang itu diangkut ke Polres Metro Depok untuk dilakukan pemeriksaan.

    “Kita sudah menetapkan ada 11 tersangka, kami jerat dalam tindak pidana penyalahgunaan senjata api dan senjata tajam. Dimaksud dalam undang-undang darurat nomor 12 tahun 1951,” jelas Zen.

    Adapun inisial tersangka yang diamankan yakni NN, AD, AB, HS, KD, MR, MA, LA, RL, RW dan SH. Diketahui pertikaian antara dua kelompok perselisihan terkait hunian atau tempat tinggal.

    “Kesebelas orang ini dipercaya atau ditunjuk untuk bertempat tinggal di sana dan ini masih dalam proses pendalaman,” terang Zen.

    Zen mengungkapkan, perselisihan berawal adanya selisih paham antara salah satu warga penghuni melewati portal yang dibuat kelompok tersangka. Atas permortalan tersebut dianggap perbuatan tidak menyenangkan sehingga terpancing keributan di antara dua kelompok itu.

    “Keterangan tersangka dan saksi di TKP dan kita masih dalam proses olah TKP, kebakaran yang terjadi di jalan itu dilakukan oleh para tersangka untuk menghalau masyarakat menyerang mereka,” ungkap Zen.

     

  • Massa Beringas Bakar Rumah Warga di Sukmajaya Depok, Bermula Kelompok N Pasang Portal – Halaman all

    Massa Beringas Bakar Rumah Warga di Sukmajaya Depok, Bermula Kelompok N Pasang Portal – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Aksi anarkis terjadi di Jalan KSU Serab, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Minggu (23/2/2025) malam.

    Satu kelompok melakukan penyerangan dengan senjata tajam hingga membakar rumah dan bascamp kelompok lain. 

    Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan kasus penyerangan dan pembakaran rumah itu bermula ketika kelompok berinisial N diduga memasang portal di sebuah jalan.

    Menurutnya, hal itu yang memicu kemarahan kelompok lain.

    “Ketika sedang duduk di basecamp, kelompok N tiba-tiba diserang. Pelaku penyerangan datang dengan membawa senjata tajam jenis celurit hingga parang dan membakar basecamp kelompok N dan satu unit rumah,” ucap Ade kepada wartawan, Selasa (25/2/2025).

    Petugas dinas pemadam kebakaran langsung datang ke lokasi untuk melakukan pemadaman si jago merah.

    “Dinas pemadam kebakaran Kota Depok sebanyak 4 unit mobil tiba di lokasi kejadian untuk memadamkan api tersebut,” imbuhnya.

    Pihak kepolisian juga melerai dan menangkap 11 pelaku penyerangan yang berinisial AL, A, F, H, KD, M, ML, BS, R, S, RW. 

    Pasca-bentrokan situasi di wilayah tersebut dipastikan sudah kembali kondusif.

    “Sampai dengan saat ini situasi di TKP dalam keadaan aman,” ucap dia.

    Kasus ini ditangani Polres Metro Depok.

  • Rumor Kisah Angker Muncul di Glodok Plaza Usai Kebakaran, Penjaga Toko Disarankan Tabur Garam Kasar – Halaman all

    Rumor Kisah Angker Muncul di Glodok Plaza Usai Kebakaran, Penjaga Toko Disarankan Tabur Garam Kasar – Halaman all

    ​Laporan Gabriela Irvine Dharma

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pusat bisnis dan perbelanjaan di Glodok Plaza, Jakarta Barat kembali beroperasi lagi seusai kebakaran maut terjadi di tempat tersebut.

    Meski sudah dibuka, masih banyak pengunjung yang enggan datang. Terbukti dari pantauan Tribun situasi Glodok Plaza masih sepi.

    Aktivitas hanya terjadi di lantai dasar, lantai satu, dan lantai dua.
    Sementara lantai tiga, empat, dan seterusnya terpantau sangat gelap dan tidak ada aktivitas sama sekali.

    Banyak pengunjung yang enggan datang karena merasa takut dan was-was dengan kondisi gedung yang masih dalam tahap pemulihan.

    Kebakaran yang terjadi telah menyebabkan sejumlah toko mengalami kerusakan parah, dengan puing-puing dan bekas asap kebakaran masih terlihat di beberapa sudut.

    Meski beberapa fasilitas seperti eskalator dan aliran listrik sudah mulai difungsikan kembali, namun lift dan pendingin udara (AC) masih belum beroperasi, membuat suasana di dalam gedung terasa panas dan lembab.

    Beberapa pedagang sudah mulai kembali berjualan, namun jumlahnya belum sebanyak sebelum kebakaran.

    “Masih banyak yang ragu kayaknya para pengunjung itu, kayaknya juga mereka (pengunjung) belum pada tahu kalau kita sudah buka lagi deh, kayaknya ya,” ujar Indah (38) salah satu penjaga toko saat ditemui Tribun, Selasa(25/2/2025).

    Tidak hanya soal keamanan, rumor mengenai suasana angker di dalam gedung juga menjadi salah satu faktor yang membuat pengunjung enggan datang.

    “Kemarin apalagi kak ini masih mending lampu nyala. Kemarin mah gelap, ini (lampunya) baru saja dinyalakan. Kayaknya ini minggu kedua deh lampunya dinyalain. Ya sudah kayak uji nyali saja,” kata Indah.

    Indah mengatakan bahwa para pedagang sempat diminta untuk pulang sebelum pukul 17.00 WIB. Namun, kini mereka sudah diperbolehkan berjualan hingga malam.

    Meski begitu, ia mengaku masih merasa agak takut.  “Ya kemarin saja, karena terpengaruh dari Tik Tok juga, yang lagi viral lah, ada yang suara langkah kaki, jadi kita-kita parno sendiri. Kayak begitu saja sih, sugesti kali ya,” kata Indah.

    Dirinya menambahkan, sempat diminta untuk menaruh garam kasar guna mengurangi hawa lembab serta mengusir hal-hal negatif.

    Meskipun demikian, pihak pengelola tetap berupaya memulihkan kondisi gedung, sejumlah perbaikan terus dilakukan agar aktivitas perniagaan bisa kembali normal.

    Namun, hingga kini, suasana di pusat perbelanjaan Glodok Plaza, Jakarta Barat masih jauh dari kata ramai. Para pedagang berharap kondisi bisa segera membaik agar roda ekonomi kembali berjalan seperti sedia kala. 

  • Glodok Plaza Beroperasi Lagi Usai Kebakaran, Pemilik Toko Keluhkan Tidak Ada Pendingin Udara – Halaman all

    Glodok Plaza Beroperasi Lagi Usai Kebakaran, Pemilik Toko Keluhkan Tidak Ada Pendingin Udara – Halaman all

    Laporan Gabriela Irvine Dharma

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sejumlah toko di Glodok Plaza, Jakarta Barat mulai kembali beroperasi guna menjemput rezeki setelah tragedi kebakaran maut yang sempat terjadi pada 15 Januari 2025.

    Salah satu toko bernama CV Jaya Sentosa Abadi, yang kurang lebih sudah tiga tahun membuka toko di Glodok Plaza, Jakarta Barat dan menyediakan berbagai kebutuhan pabrik sudah buka kembali.

    Indah Arini (38), penjaga toko CV Jaya Sentosa Abadi mengatakan bahwa para pemilik tenant baru diperbolehkan masuk setelah tiga sampai empat hari setelah tragedi kebakaran. 

    “Kemarin itu pas sudah selesai dan aman boleh masuk, kita lihat keadaan di lantai dua, kondisinya sudah jebol semua. Karena kan disemprot ya, jadi gypsumnya roboh, jebol,” kata Indah, saat ditemui Tribun, Selasa(25/2/2025).

    Dirinya menambahkan bahwa CV Jaya Sentosa Abadi sempat mengungsi ke Harco Glodok selama kurang lebih dua minggu. 

    Akan tetapi, karena lokasi di Harco Glodok kurang memadai, CV Jaya Sentosa Abadi memutuskan untuk kembali ke Glodok Plaza dan mendapat fasilitas dari pengelola untuk membuka toko di lantai satu. 

    “Karena di Harco kemarin itu lebih kecil ya tempatnya, jadi pindah lagi lah ke sini (Glodok Plaza). Dikasih tempat sama pengelolanya di lantai satu, tadinya kan di lantai dua. Ya, yang masih aman ya, lumayan aman dibanding yang lain,” kata Indah. 

    “Tapi ya keadaannya kayak gini, masih belum ada AC, lembab juga kan. Makannya disini toko-tokonya masih sedikit, karena lebih banyak yang mutusin buat pindah ke Harco,” tambahnya. 

    Selanjutnya, Indah mengaku terkena imbas dari tragedi kebakaran yang terjadi. Beberapa barang ready stock mereka ada yang tidak bisa dijual, karena basah dan berkarat akibat dari air pemadaman api. Fasilitas toko, seperti komputer dan laptop juga terkena air, sehingga menyebabkan kerusakan fatal. 

    Di sisi lain, terkait dengan jumlah konsumen, Indah bersyukur tetap mendapatkan order yang membuat pendapatan mereka cenderung stabil. 

    “Alhamdulillah karena disini kan kita supplier pabrik ya, bukan ke end user langsung, jadi dampaknya nggak terlalu ya. Sejauh ini pabrik-pabrik masih suka pesan ke kita. Waktu pas kebakaran itu, ya alhamdulillah konsumen pada mengerti, barangnya diantar telat mereka nggak apa,” kata Indah. 

    “Ya yang kasihan tuh toko-toko di bawah (lantai dasar) yang ke end user langsung, pada sepi. Lihat saja ini sepi banget, dari tadi belum ada pengunjung,” tambahnya. 

    Terpisah, Indah mengeluhkan fasilitas penunjang di Glodok Plaza masih banyak yang belum bisa diakses. Salah satunya adalah lift barang yang membuatnya kesulitan untuk bongkar muat barang. 

    “Paling yang susah tuh kalau mau angkat-angkat barang, karena kan ini lift barang belum bisa. Jadi kalau orang mau kirim barang, atau kita mau ngirim barang itu repot,” kata Indah. 

    Untuk itu, Indah berharap agar fasilitas penunjang di Glodok Plaza dapat segera diperbaiki agar penjual dan pembeli merasa aman serta perekonomian dapat kembali stabil. 

    “Kedepannya ya harapannya semoga lebih cepat ya perbaikannya, kita sebagai tenant biar lebih nyaman, terus penjualnya juga biar bisa lebih bangkit lagi ekonominya,” jelasnya. 

     

  • Jembatan Jalan Tol Ambruk, Kubur 10 Orang Hidup-Hidup

    Jembatan Jalan Tol Ambruk, Kubur 10 Orang Hidup-Hidup

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebuah jembatan ambruk di lokasi pembangunan jalan tol di Anseong, Korea Selatan (Korsel), Selasa (25/2/2025). Melansir Yonhap, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 9:50 pagi, di kota yang terletak sekitar 65 kilometer (km) selatan Seoul tersebut.

    Jembatan yang ambruk merupakan bagian dari pembangunan jalan tol Seoul-Sejong. Beberapa lempengan yang diletakkan di dermaga jatuh ke tanah dan mengubur 10 orang yang bekerja di lokasi itu.

    Menurut otoritas pemadam kebakaran, empat orang meninggal, lima orang luka berat, dan satu orang mengalami luka ringan. Satu dari empat korban tewas berhasil ditarik keluar dari bawah reruntuhan sekitar pukul 2:20 siang, setelah itu pihak berwenang mengakhiri pekerjaan penyelamatan mereka.

    “Kami secara aktif bekerja sama dengan pihak berwenang terkait untuk memastikan pemulihan lokasi yang cepat dan penyelidikan menyeluruh terhadap penyebab pasti kecelakaan tersebut,” kata Hyundai Engineering, perusahaan yang membangun tol tersebut, meminta maaf atas hilangnya nyawa dan cedera.

    Sementara itu, Penjabat Presiden Choi Sang Mok juga memberikan instruksi darurat untuk mengerahkan semua sumber daya dan personel yang tersedia untuk operasi penyelamatan. Menurut data dari kementerian ketenagakerjaan Seoul, lebih dari 8.000 kematian terkait pekerjaan terjadi di negara itu dari tahun 2020 hingga 2023.

    (sef/sef)