Kasus: kebakaran

  • Kebakaran Kandang Ayam di Dukuhwaluh Banyumas, Kerugian Capai Rp250 Juta

    Kebakaran Kandang Ayam di Dukuhwaluh Banyumas, Kerugian Capai Rp250 Juta

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO – Sebuah gudang dan kandang ayam yang berada di Desa Dukuhwaluh, RT 4 RW 5, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas, dilalap si jago merah, Senin (5/5/2025) sekitlra pukul 21.56 WIB. 

    Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai Rp250 juta.

    Kepala UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Banyumas, Andaru Budilaksono mengatakan kejadian bermula saat pemilik kandang, Dwi Aprianto, melihat percikan api di atas bangunan. 

    “Ia kemudian berteriak meminta tolong.

    Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik. 

    Api dengan cepat membesar hingga menghanguskan bangunan kandang beserta isinya,” katanya kepada Tribunbanyumas.com, dalam laporannya Selasa (6/5/2025). 

    Setelah menerima laporan dari call center, dua unit mobil pemadam dari Pos Damkar Kembaran dan Regu 3 Induk dikerahkan ke lokasi kejadian melakukan operasi pemadaman.

    Petugas berhasil menjinakkan api dan kembali ke pos sekitar pukul 23.30 WIB.

    Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. 

    Pihak Damkar juga telah melakukan pendataan di lokasi kejadian. (jti) 

  • Truk Bermuatan Amunisi Milik Kostrad Meledak di Tol Gempol, 2 Penumpang Terluka – Halaman all

    Truk Bermuatan Amunisi Milik Kostrad Meledak di Tol Gempol, 2 Penumpang Terluka – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Beredar sebuah video yang memperlihatkan sebuah truk terbakar di jalanan pada Senin (5/5/2025) malam.

    Dalam video tersebut, tampak situasi di sekitar lokasi kejadian sepi tanpa adanya kendaraan lain yang melaju.

    Selain itu, terdengar pula beberapa ledakan seperti petasan yang membuat perekam dan beberapa orang di sekitar lokasi tampak ketakutan.

    “Mobil apa pak. Kurang tahu juga. ini (kejadian di) Pasuruan habis Mejayan, setelah Rembang,” ujar si perekam video amatir yang diunggah akun Facebook (FB)@Eko Cahyono dalam kolom komentar akun Facebook Suara Surabaya, dikutip pada Selasa (6/5/2025).

    Sementara, dalam video yang diunggah di akun Facebook lainnya, dinarasikan bahwa truk yang meledak dan terbakar tersebut bermuatan petasan.

    “Kebakaran mobil muat mercon paling kok dar dar kyok tembak tembakan. Oh tembak-tembakan,” ujar si perekam dalam video amatir yang diunggah di akun Facebook Iskandar Ucil.

    Ternyata, insiden truk meledak dan terbakar itu terjadi di Gerbang Tol Gempol-Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Senin (5/5/2025) malam sekira pukul 22.40 WIB.

    Lalu, truk tersebut bermuatan amunisi dan milik Satuan Kostrad.

    Kapendam V/Brawijaya, Kolonel Kav Donan Wahyu Sejati, menuturkan truk tersebut hendak melakukan perjalanan dari Kabupaten Malang menuju Kabupaten Jember.

    Terkait penyebab truk tersebut bisa terbakar, Donan mengaku belum mengetahuinya.

    Pasalnya, saat ini masih terus dilakukan penyelidikan.

    “Sementara untuk kejadian tersebut merupakan rangkaian truk dari Satuan Kostrad yang menuju Jember, untuk penyebab masih dalam penyelidikan,” ujarnya dikutip dari Surya.co.id.

    Terpisah, Panit PJR Jatim 2, Ipda Arif Iskandar menuturkan ada sembilan penumpang di dalam truk tersebut.

    Namun, ada dua penumpang yang mengalami luka akibat terjatuh saat melarikan diri.

    “Ada sembilan penumpang di kendaraan itu. Seluruhnya keluar menjauh dari kendaraan. Dua di antaranya lari ke parit-parit, sehingga mengalami luka-luka,” jelas Arif.

    Arif menuturkan seluruh korban luka dibawa ke RS Pusdik Bhayangkara Porong Sidoarjo untuk menjalani perawatan.

    Sebagian artikel telah tayang di Surya.co.id dengan judul “BREAKING NEWS Kebakaran Truk Terjadi di Tol Gempol, Pengendara Rekam Ledakan Bersahutan dan Bola Api”

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Surya.co.id/Luhur Pambudi/Arum Puspita)

     

     

     

     

  • 96 Kebakaran Terjadi di Jakarta Timur Selama 4 Bulan Terakhir, Ini Kata Wali Kota

    96 Kebakaran Terjadi di Jakarta Timur Selama 4 Bulan Terakhir, Ini Kata Wali Kota

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG – Pemkot Jakarta Timur mengajak warga terlibat aktif dalam upaya pencegahan kasus kebakaran dengan menyediakan alat pemadam api ringan (Apar).

    Plt Wali Kota Jakarta Timur, Iin Mutmainah mengatakan ketersediaan Apar diperlukan agar ketika terjadi kebakaran warga dapat melakukan penanganan mencegah kobaran api membesar.

    Terlebih Jakarta Timur merupakan kota dengan luas wilayah dan kepadatan penduduk tertinggi di DKI Jakarta, sehingga butuh upaya maksimal dalam pencegahan kebakaran.

    “Tercatat, pada tahun 2024 di Jakarta Timur ada 443 kebakaran. Kemudian, dalam periode Januari-April 2025 sudah ada 96 kejadian kebakaran,” kata Iin di Jakarta Timur, Selasa (6/5/2025).

    Meski di masing-masing Kecamatan sudah tersedia kantor sektor pemadam kebakaran, tapi peran aktif warga dalam pencegahan kebakaran tetap perlu diperlukan.

    Bila api dapat cepat ditangani maka risiko timbulnya korban dan kerugian material dapat diminimalisir, atas hal itu digalakan Gerakan Masyarakat Punya Alat Pemadam Api Ringan (GEMPAR).

    “Sebagaimana Perda No 8 Tahun 2008 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran, masyarakat harus aktif dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran di lingkungan,” ujarnya.

    Iin menuturkan imbauan ini juga berlaku bagi para ASN jajaran Pemkot Jakarta Timur, secara khusus para ASN diharapkan dapat menjadi contoh untuk mengajak warga agar memiliki Apar.

    Baik di lingkungan tempat tinggalnya maupun lingkup pekerjaan ASN jajaran Pemkot Jakarta Timur agar tersedia Apar, mengingat musibah kebakaran tidak dapat diprediksi.

    “Saya minta ASN bisa memulai untuk memiliki APAR agar bisa memberikan keteladanan kepada masyarakat,” tuturnya.

  • Truk Diduga Angkut Amunisi Terbakar Hebat di Tol Gempol Arah Pandaan – Halaman all

    Truk Diduga Angkut Amunisi Terbakar Hebat di Tol Gempol Arah Pandaan – Halaman all

    Kebakaran truk diduga mengangkut amunisi menyebabkan api membumbung tinggi disertai kepulan asap pekat disertai sejumlah ledakan. 

    Tayang: Senin, 5 Mei 2025 23:47 WIB |
    Diperbarui: Selasa, 6 Mei 2025 00:00 WIB

    Kolase Tribunnews

    TERBAKAR HEBAT – Sebuah sebuah truk diduga mengangkut amunisi terbakar hebat di ruas Tol Gempol arah ke Pandaan pada Senin (5/5/2025) malam sekitar pukul 22.30 WIB.Kebakaran hebat ini memicu arus lalu lintas ke arah Surabaya macet total 

    TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Sebuah sebuah truk diduga mengangkut amunisi terbakar hebat di ruas Tol Gempol arah ke Pandaan Kilometer 772-774 pada Senin (5/5/2025) malam sekitar pukul 22.30 WIB.

    Kebakaran hebat ini memicu arus lalu lintas ke arah Surabaya macet total.

    “Arah Surabaya macet total,” ungkap seorang warga membagikan rekaman videonya di Instagram @malangraya_info.

    Api membumbung tinggi disertai kepulan asap pekat disertai sejumlah ledakan. 

    Dugaan sementara, truk tersebut sedang mengangkut amunisi milik TNI. 

    Pihak Jasa Marga TIC Wilayah Timur sudah menurunkan tim ke lapangan.

    Untuk sementara, arus kendaraan ditutup.

    Jasa Marga meminta pengguna tol, mencakup semua kendaraan yang mengarah ke Malang agar keluar di gate Tol Gempol 4.

    Sementara kendaraan dari Malang menuju Surabaya diarahkan keluar di exit Tol Pandaan.

    Kendaraan dari Surabaya yang hendak ke Malang atau Pasuruan diarahkan keluar di exit tol Sidoarjo atau Porong.

    Saat ini petugas sedang melakukan penanganan di lapangan.

    Dirlantas Polda Jatim juga sudah menerima laporan insiden kebakaran ini dan menurunkan armada truk pemadam kebakaran untuk pemadaman api.
    .

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’9′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Kebakaran Hebat Landa PT HWI Jepara, Ratusan Motor Buruh Pabrik Hangus
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        5 Mei 2025

    Kebakaran Hebat Landa PT HWI Jepara, Ratusan Motor Buruh Pabrik Hangus Regional 5 Mei 2025

    Kebakaran Hebat Landa PT HWI Jepara, Ratusan Motor Buruh Pabrik Hangus
    Tim Redaksi
    JEPARA, KOMPAS.com

    Kebakaran hebat
    terjadi di area parkir PT Hwaseung Indonesia (HWI), Desa Gemulung, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Senin (5/5/2025) sore.
    Insiden tersebut menyebabkan ratusan sepeda motor milik buruh pabrik terbakar.
    Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jepara, AKP M Faizal Wildan Umar Rela, mengatakan kebakaran bermula dari sebuah warung makan di samping area pabrik sekitar pukul 15.00 WIB.
    Api kemudian merembet ke tiga warung lain sebelum akhirnya menyambar ke lokasi parkir motor.
    “Dugaan ledakan kompor di warung yang merembet ke warung lainnya dan tempat parkir. Empat warung ludes dan ratusan motor terparkir terbakar. Kami masih dalami ini,” kata Faizal saat dihubungi melalui ponsel.
    Kepala Pelaksana BPBD Jepara, Arwin Noor Isdiyanto, menyampaikan bahwa proses pemadaman berlangsung selama dua jam, dengan menerjunkan empat unit mobil pemadam kebakaran.
    Dari hasil pendataan, sebanyak 150 unit sepeda motor dilaporkan hangus terbakar, dengan luas area terdampak mencapai sekitar 20 x 50 meter.
    “Kerugian ditaksir Rp 2,2 miliar,” ujar Arwin.
    Hingga saat ini, penyelidikan masih dilakukan untuk memastikan penyebab utama kebakaran.
    Sementara itu, petugas tengah memverifikasi data kendaraan yang terbakar dan mendata kerugian korban.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 1 Rumah di Pulogadung Kebakaran, Diduga akibat Korsleting
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        5 Mei 2025

    1 Rumah di Pulogadung Kebakaran, Diduga akibat Korsleting Megapolitan 5 Mei 2025

    1 Rumah di Pulogadung Kebakaran, Diduga akibat Korsleting
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
      Sebuah rumah di Jalan Tanah Koja 2 RT 07/02, Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur, dilalap si jago merah pada Senin (5/5/2025) petang.
    Perwira Piket Damkar Jakarta Timur, Muncul, mengatakan, kebakaran rumah tersebut diduga akibat korsleting.
    “Pukul 18.00 WIB, pemilik rumah sedang salat Maghrib melihat api di lantai dua langsung membesar. Lantai dua kosong tidak ada barang-barang, dugaan sementara (penyebab kebakaran) dari listrik,” ucap Muncul saat dikonfirmasi, Senin.
    Muncul menjelaskan, tidak ada korban dalam peristiwa Kebakaran ini. Namun, total kerugian akibat kebakaran diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
    “Objek yang terbakar lantai 2 rumah tinggal. Ada satu KK (kepala keluarga), empat jiwa dalam rumah tersebut, kerugian diperkirakan mencapai Rp 100 Juta,” tuturnya.
    Muncul menjelaskan, pihaknya sempat mengalami kendala dalam melakukan proses pemadaman lantaran jalan menuju rumah tersebut sangat sempit.
    “Untuk kendala di tempat kejadian perkara (TKP) hanya akses jalan masuk sulit karena sempit, unit yang bisa masuk hanya unit kecil,” kata Muncul.
    Dalam kebakaran ini, pihak pemadam kebakaran menerjunkan 12 unit mobil damkar dan 48 personel untuk menjinakkan si jago merah.
    “Damkar menuju TKP pukul 18.11 WIB, lalu melakukan pemadaman awal pukul 18.22 WIB, dan pemadaman dinyatakan selesai pukul 19.04 WIB,” ucapnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kecelakaan Maut Pesawat Jatuh Timpa Rumah Warga, Makan Korban Jiwa

    Kecelakaan Maut Pesawat Jatuh Timpa Rumah Warga, Makan Korban Jiwa

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebuah pesawat kecil jatuh ke lingkungan perumahan padat penduduk di kawasan Wood Ranch, Simi Valley, California, Sabtu (3/5/2025) waktu setempat. Insiden ini menewaskan dua orang dan seekor anjing yang berada di dalam pesawat, serta merusak dua rumah warga.

    Kepolisian dan otoritas pemadam kebakaran Ventura County mengatakan pesawat yang jatuh adalah Van’s RV-10, jenis pesawat bermesin tunggal yang populer di kalangan penggemar penerbangan dan biasanya dirakit secara mandiri menggunakan kit.

    Bangkai pesawat terlihat tersebar di antara dua rumah yang hangus terbakar, sementara asap tebal membumbung dari atap salah satu rumah. Sekitar 40 petugas pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi dan berhasil memadamkan api, lalu melanjutkan proses penyelamatan dan penanganan puing.

    “Penghuni rumah saat itu berada di dalam, tapi berhasil dievakuasi tanpa ada korban luka,” ujar juru bicara Dinas Pemadam Kebakaran Ventura County, dilansir The Guardian, Senin (5/5/2025).

    “Namun, kedua rumah mengalami kerusakan struktural akibat ledakan dan kobaran api.”

    Salah satu rumah yang terkena dampak adalah milik Arman Hovakemian. Dalam wawancara dengan Los Angeles Times, Hovakemian menceritakan detik-detik mengerikan saat pesawat nyaris menimpanya.

    Ia sedang bekerja di halaman belakang ketika melihat pesawat melayang-layang tidak stabil di atas rumah-rumah perbukitan di lingkungan itu.

    “Saya langsung lari masuk ke rumah, teriak memanggil istri saya Armineh dan anjing kami, Koko. Kami langsung kabur,” ujarnya. “Beberapa detik kemudian, terdengar dentuman keras. Bagian badan pesawat jatuh tepat di tempat saya berdiri sebelumnya di halaman.”

    Hovakemian masih sulit memercayai bahwa mereka selamat dari tragedi itu.

    “Saya seperti mati rasa. Rasanya belum masuk akal bahwa ini benar-benar terjadi,” katanya sambil menyaksikan puluhan petugas keamanan dan pemadam kebakaran mengelilingi rumahnya yang rusak parah.

    Polisi Simi Valley awalnya hanya mengonfirmasi satu korban jiwa. Namun, otoritas mengumumkan bahwa pilot, seorang penumpang, dan seekor anjing di dalam pesawat turut meninggal dalam insiden tersebut.

    Penyebab kecelakaan masih belum diketahui dan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional AS (NTSB) menyatakan akan memerlukan waktu berminggu-minggu untuk merilis temuan awal, sementara laporan lengkap diperkirakan baru akan selesai dalam beberapa bulan.

    Menurut saksi dan rekaman kamera keamanan milik warga sekitar, pesawat sempat terlihat berputar-putar selama hampir tiga menit di atas permukiman, bahkan sempat naik tajam menembus awan lalu tiba-tiba jatuh menukik. Video tersebut juga memperlihatkan pesawat terbang sangat dekat dengan atap-atap rumah warga.

    Kecelakaan ini kembali memunculkan kekhawatiran atas keamanan pesawat Van’s RV-10, setelah insiden serupa terjadi pada Januari lalu. Saat itu, pesawat jenis yang sama jatuh menabrak gudang di Fullerton, California, ketika mencoba mendarat darurat.

    Pilot dan putrinya tewas dalam kecelakaan itu, sementara 19 orang di dalam gudang terluka. Laporan awal NTSB menyebutkan pintu pesawat diduga terbuka selama penerbangan.

     

    (luc/luc)

  • Rumah 2 Lantai di Pulogadung Terbakar, Kerugian Capai Rp100 Juta

    Rumah 2 Lantai di Pulogadung Terbakar, Kerugian Capai Rp100 Juta

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, PULOGADUNG – Rumah dua lantai di Jalan Tanah Koja 2, RT 07/RW 02, Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur terbakar pada Senin (5/5/2025) sekira pukul 18.10 WIB.

    Kepala Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Muchtar Zakaria mengatakan kebakaran bermula dari penyalaan api di lantai dua.

    “Penyebab diduga akibat korsleting. Keterangan pemilik saat sedang Salat Magrib melihat api di lantai dua langsung membesar,” kata Muchtar di Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (5/5/2025).

    Sebanyak 12 unit mobil pompa berikut 48 personel Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur dikerahkan setelah mendapatkan laporan.

    Beruntung upaya cepat pemadaman dilakukan jajaran Damkar Jakarta Timur berhasil mencegah perambatan api, sehingga amuk si jago merah tidak sampai menjalar ke lantai satu.

    “Alhamdulillah api dapat kita lokalisir. Untuk lantai dua objek terbakar kosong, tidak ada barang-barang. Kita mulai melakukan pemadaman pukul 18.22 WIB, selesai pukul 19.04 WIB,” ujarnya.

    Muchtar menuturkan tidak ada korban dalam kejadian, namun kerugian materil akibat terbakarnya lantai dua rumah dengan luas sekitar 40 meter persegi itu ditaksir Rp100 juta.

    Warga yang hendak melaporkan kebakaran dan permintaan evakuasi bisa menghubungi WhatsApp Damkar Jakarta Timur di nomor​​ +628119197113, atau ke 112, 021​ 8590 4904

    “Bisa juga ke 021​ 858 2150​ yang semuanya siaga 24 jam. Sekarang kita juga ada aplikasi Go-Damkar yang bisa diunduh gratis di Play Store untuk memudahkan laporan warga,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

  • Apa Itu Lembaga Keuangan Bukan Bank? Penjelasan, Jenis, dan Fungsinya

    Apa Itu Lembaga Keuangan Bukan Bank? Penjelasan, Jenis, dan Fungsinya

    YOGYAKARTA – Ketika berbicara mengenai lembaga keuangan, banyak orang pasti akan langsung mengingat bank. Padahal juga ada lembaga keuangan non bank atau tidak terbatas pada bank saja. Salah satu bentuk lembaganya adalah Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB).

    Lembaga keuangan non bank memang belum dikenal banyak orang. LKBB merupakan bidang usaha yang bergerak dibidang keuangan . Fungsinya sama dengan bank pada umumnya, yakni menghimpun atau mengelola dan mengalirkan dana kepada masyarakat. Namun perbedaannya, dana yang dihimpun bukan dalam bentuk tabungan, deposito, atau giro. 

    Lembaga keuangan bukan bank meghimpun dana dengan mengeluarkan surat-surat berharga perusahaan, hingga pendistribusian dana investasi ke berbagai. keberadaan LKBB sangat bermanfaat bagi persuahaan yang membutuhkan kredit untuk tujuan meningkatkan produksi barang, perluasan sektor bisnis, dan kebutuhan lainnya. Namun sampai saat ini masih belum mengetahui jenis-jenis lembaga keuangan non bank.

    Penjelasan Lembaga Keuangan Non Bank

    Lembaga keuangan non bank atau lebih sering disebut dengan istilah Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) adalah lembaga yang menyediakan layanan keuangan untuk menghimpun dana dan mengalirkan investasi di perusahaan serta menerbitkan surat berharga. 

    LKBB didirikan pertama kali pada 1972 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan No 39/MK/IV/1972. Pendirian LKBB bertujuan untuk mendorong perkembangan pasar agar memberikan persembahan dana lebih lancar dan efisien, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

    Fungsi Lembaga Keuangan Non Bank

    Lembaga Keuangan Bukan Bank memiliki beberapa fungsi yang berkaitan dengan layanan keuangan. Berikut ini fungsi-fungsi dari LKBB.

    Menyediakan bantuan modal atau kredit dengan sistem kredit bagi masyarakat. Layanan ini berupaya membantu masyarakat agar tidak terjerat utang dengan bunga tinggi dari penyedia pinjaman.Menghimpun dana dari masyarakat dengan mengeluarkan surat-surat berharga. Dana yang terhimpun kembali untuk layanan permodalan bagi perusahaan-perusahaan yang membutuhkan. membantu mendorong penyertaan modal swasta dan perluasan sumber pembiayaan bagi bisnis atau kegiatan usaha. Turut membantu pemerintah mewujudkan pembangunan di berbagai bidang, khususnya dalam sektor keuangan dan ekonomi.mendorong membantu pembangunan ekonomi dan industri melalui modal pasar.

    Jenis Lembaga Keuangan Non Bank

    Ada beberapa jenis lembaga keuangan non bank. Setiap jenis memiliki sistem layanan keuangan yang berbeda-beda. Berikut jenis LKBB yang ada di Indonesia.

    Pegadaian

    Jenis LKBB yang cukup sering ditemui adalah pegadaian. Pegadaian menjalankan layanan keuangan berupa peminjaman modal. Sistem peminjaman dilakukan dengan cara menggadaikan barang atau pihak pegadaian menerima barang sebagai jaminan. Pihak peminjam bisa membawakan barangnya sebagai jaminan untuk mendapatkan pinjaman dana. 

    Nominal dana kredit yang diberikan disesuaikan dengan jenis dan kondisi barang yang dijadikan jaminan. Pegadaian hadir sebagai solusi keuangan bagi masyarakat kelas menenangh ke bawah. Layanan keuangan yang diberikan bersifat cepat, mudah, dan aman. 

    Koperasi Simpan Pinjam

    Jenis LKBB selanjutnya adalah Koperasi Simpan Pinjam. Jenis LKBB yang satu ini memberikan layanan keuangan berupa usaha menghimpun dana masyarakat. Dana tersebut kemudian dipinjamkan kepada anggota maupun orang yang membutuhkan. Koperasi Simpan Pinjam meiliki dasar hukum pendirian dari Undang-undang Nomor 17 Tahun 2012. 

    Pasar Modal

    Pasar modal juga termasuk dalam jenis LKBB. Pasar modal dijalankan oleh non perbankan. Layanan yang diberikan pasar modal adalah tempat jual beli surat berharga serta berbagai instrumen investasi, seperti saham atau obligasi.

    Perusahaan Asuransi

    Jenis LKBB yang lain adalah perusahaan asuransi. perusahaan asuransi merupakan lembaha keuangan yang berupa pertanggungan berbagai risiko yang mengancam seseorang. Layanan pertanggungan yang diberikan di antaranya kecelakaan, kesehatan, kebakaran, bencana alam, dana darurat, dan sebagainya. 

    Layanan pertanggungan atau asuransi yang diberikan kepada nasabah yang wajib membayar sejumlah iuran setiap bulan. Dana investasi atau setoran nasabah dapat digunakan ketika suatu saat mengalami risiko entah dalam bentuk apapun. 

    Itulah penjelasan lembaga keuangan non bank atau lembaga keuangan bukan bank. LBKK memiliki berbagai fungsi dan tujuan, serta terdapat berbagai jenis lembagannya. Jika Anda membutuhkan LBKK, Anda bisa memilih jenis lembaga yang sesuai dengan pesanan Anda. 

    Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI . Kamu menghadirkan terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.

  • Kebakaran Hutan Dahsyat Israel Ternyata Senjata Makan Tuan

    Kebakaran Hutan Dahsyat Israel Ternyata Senjata Makan Tuan

    GELORA.CO –  Kebakaran hutan dahsyat yang melanda Israel pekan lalu disebut pemerintah Zionis sebagai salah satu yang terbesar sepanjang masa. Ternyata, kebakaran tersebut terkait erat dengan kebijakan Israel mengusir penduduk Palestina menggunakan selubung penghijauan.

    Palestine Chronicle melansir, penanaman pohon pinus Eropa dalam skala besar yang dilakukan Israel, yang bukan tanaman asli wilayah tersebut, sebagai bagian dari upaya untuk membentuk kembali lanskap dan menutupi desa-desa Palestina yang tidak berpenghuni, telah meningkatkan kerentanan wilayah tersebut secara signifikan terhadap kebakaran hutan. 

    Tidak seperti tanaman asli Mediterania, pinus ini sangat mudah terbakar, dengan kayu resin dan serasah jarum padat yang mudah terbakar dalam kondisi kering dan panas. Ketika perubahan iklim memperburuk gelombang panas dan kekeringan, hutan monokultur ini telah menjadi bahan bakar, memicu kebakaran yang tidak terkendali dan mengancam ekosistem dan masyarakat sekitar.

    Israel telah lama menggunakan proyek penghutanan untuk mengusir warga Palestina dari tanah mereka. Hal ini termasuk pengungsian masyarakat Badui yang sedang berlangsung di gurun Naqab akibat proyek penanaman pohon besar-besaran, yang sebagian besar didanai oleh sumbangan amal dari AS.

    Hutan Yatir di Israel saat ini adalah hutan yang seluruhnya ditanami di kawasan gurun yang disebut oleh orang Palestina sebagai Naqab dan orang Israel sebagai Negev. Empat juta pohon yang membentuk Yatir ditanam oleh Dana Nasional Yahudi (JNF) mulai tahun 1960-an. Ia bagian dari kampanye jangka panjang yang melakukan penanaman pohon di Israel kepada orang-orang Yahudi di Amerika Serikat dan di tempat lain sebagai tindakan ramah lingkungan dan sarana untuk mengenang orang-orang terkasih.

    Kenyataannya, seperti yang dijelaskan +972 Magazine, para pekerja kehutanan JNF didampingi oleh polisi militer Israel, bersenjatakan peluru karet dan gas air mata, ketika mereka mengusir suku Badui, suku penggembala Arab, yang tinggal di tempat pepohonan berdiri saat ini.

    Sejak 1948, pemerintah Israel telah menggunakan “penghijauan,” atau penanaman pohon, untuk mencabut komunitas Palestina sepert dii Atir. Mereka secara paksa membatasi pertumbuhan komunitas lain, dan untuk menyembunyikan bukti bahwa komunitas lain sudah dihancurkan. Selama ini, organisasi seperti JNF telah membantu membiayai operasi dan mencuci dana tersebut kepada kontributor yang tidak menaruh curiga.

    “Sejak Nakba, penghijauan telah digunakan sebagai alat untuk memfasilitasi penggusuran dan perampasan tanah Palestina,” kata Myssana Morany, pengacara di Adalah Legal Center for Arab Minority Rights di Israel. “Nakba,” atau “bencana” dalam bahasa Arab, adalah istilah yang digunakan warga Palestina untuk menyebut pengungsian mereka oleh pasukan Zionis pada tahun 1948.

    Pengungsian warga Palestina melalui penghijauan yang dilakukan Israel mempunyai banyak bentuk, seperti yang dijelaskan Morany. Segera setelah Nakba, Zionis menggunakan pepohonan untuk menyembunyikan reruntuhan komunitas Palestina yang hancur dan mencegah warga mereka yang mengungsi untuk kembali. 

    Komunitas-komunitas Palestina yang masih tersisa kadang-kadang dikelilingi oleh “cagar alam,” yang memungkinkan negara untuk menyita tanah pribadi Palestina untuk kepentingan publik sekaligus mencegah pertumbuhan komunitas-komunitas tersebut di masa depan.

    Baru-baru ini, Otoritas Pertanahan Israel dan JNF melakukan penanaman secara besar-besaran di Naqab, menggusur komunitas Badui seperti Atir, yang penduduknya telah menjadi “pelanggar” di tempat mereka dulu tinggal atau bekerja, karena tempat tersebut kini dianggap sebagai tanah negara. Secara keseluruhan, JNF membanggakan penanaman 250 juta pohon di Israel dan terus meminta sumbangan untuk menanam lebih banyak pohon di situs webnya.

    Meskipun JNF memuji manfaat lingkungan dari proyek penghijauan seperti merevitalisasi tanah, mencegah banjir, dan melawan perubahan iklim melalui penangkapan karbon, hal tersebut tampaknya tidak benar. Kritikus yang dikutip oleh Yale School of the Environment mengatakan Hutan Yatir telah melenyapkan ekosistem yang beragam bagi spesies langka dan mungkin malah mempercepat perubahan iklim dengan menahan lebih banyak panas dibandingkan gurun yang sebelumnya dipantulkan kembali ke luar angkasa.

    Menurut Morany, Masyarakat untuk Perlindungan Alam di Israel, organisasi lingkungan nirlaba terbesar di Israel, juga berpendapat bahwa proyek penghijauan di Naqab harus dihentikan, dengan mengatakan bahwa proyek tersebut “merupakan ancaman signifikan terhadap keanekaragaman hayati yang unik” di tanah tersebut.

    Penghijauan Israel juga tidak terbatas pada perbatasan Israel yang diakui secara internasional. Morany mengutip makalah kebijakan dari koalisi pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebelumnya pada tahun 2022 yang secara eksplisit berkomitmen kepada pemerintah untuk melakukan penghijauan di beberapa bagian Tepi Barat, yang secara luas dianggap sebagai wilayah Palestina yang diduduki secara ilegal oleh Israel. 

    Menurut Akevot Institute, yang mengacu pada dokumen internal JNF dari tahun 1987, organisasi tersebut juga telah melakukan penanaman di Tepi Barat selama beberapa dekade untuk mencegah warga Palestina menggunakan tanah yang dapat diubah menjadi pemukiman ilegal Israel di masa depan.

    Canadians for Justice and Peace in the Middle East melansir, Dana Nasional Yahudi (JNF) adalah sebuah organisasi yang mendukung kolonisasi Israel yang sedang berlangsung di Palestina dan membantu menutupi kejahatan Israel. JNF didirikan pada tahun 1901 untuk memperoleh tanah di Palestina yang hanya boleh digunakan oleh orang Yahudi. Terlepas dari mandatnya yang berbasis ras dan keterlibatannya dalam proyek-proyek kolonial pemukim.

    JNF secara menipu menggambarkan dirinya sebagai badan amal lingkungan hidup, yang mendapatkan status amal di banyak negara – termasuk Kanada. Misalnya, JNF menanam pohon di desa-desa Palestina yang hancur untuk menyembunyikan bukti pembersihan etnis yang dilakukan oleh pasukan Israel. Sampai saat ini, 86 desa Palestina yang hancur terkubur di bawah hutan JNF. JNF dengan demikian menggunakan kebijakan lingkungan, seperti penanaman pohon, sebagai alat untuk melakukan greenwash terhadap penghancuran desa-desa Palestina oleh Israel.

    Meskipun JNF mengklaim telah mencapai keberhasilan besar dalam hal penghijauan, pemberantasan penggurunan, rehabilitasi hutan, dan pencegahan kebakaran hutan, yang mereka lakukan justru sebaliknya.

    JNF seringkali merusak lingkungan asli atas nama pembangunan. Pada 1950-an, misalnya, mereka mengeringkan lahan basah terbesar di Israel untuk mendapatkan lahan pertanian. Akibatnya, beberapa spesies punah.

    Walau JNF membanggakan bahwa mereka telah menanam lebih dari 240 juta pohon, sebagian besar pohon yang ditanam JNF adalah pohon nonasli. Diketahui bahwa jarum dari pohon-pohon tersebut membunuh tanaman asli. Pohon-pohon nonasli juga lebih mudah terbakar dibandingkan spesies asli.

    Sementara itu, hutan JNF ditemukan “miskin secara ekologis”, karena sangat mengurangi keanekaragaman hayati. Perkebunan JNF juga mempercepat penggurunan. JNF menanam pohon di gurun Negev, yang menyerap air dan panas, menyebabkan panas berlebih dan “efek lokal perubahan iklim”.