Kasus: kebakaran

  • Cerita di Balik Polisi Kawal Mobil Pribadi Diprotes Pemobil Lain

    Cerita di Balik Polisi Kawal Mobil Pribadi Diprotes Pemobil Lain

    Jakarta

    Polisi yang tengah mengawal kendaraan pribadi diadang oleh pemobil. Berikut ini cerita di baliknya.

    Polisi lalu lintas yang tengah mengawal sebuah mobil diadang oleh pengendara lainnya. Dalam video yang beredar dinarasikan polisi tersebut tengah mengawal anak laki-laki yang sakit dan menumpangi Suzuki Baleno. Karena kondisinya macet, anak itu mendapat pengawalan dari kepolisian.

    Namun saat sedang dikawal, polisi justru diprotes pemobil dari lawan arah karena dianggap mengawal mobil pribadi biasa yang tak punya kepentingan darurat.

    “Kau kawal sipil, lihat dong protokolernya, saya dari sana semua ikut aturan,” kata pemobil yang mengadang tersebut.

    “Oke bapak tahu nggak yang saya bawa siapa, silakan dilihat,” sahut polisi yang memberi pengawalan.

    Kemudian terlihat, di Suzuki Baleno merah itu memang tengah membawa anak sakit. Terlihat di kursi depan, anak dipangku seorang wanita dan menggunakan kompres di kepalanya.

    Dikutip detikNews, KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto mengatakan, peristiwa terjadi pada Senin (7/7) siang. Mulanya, polisi menerima info adanya anak sakit terjebak macet di Puncak.

    Sesampainya di sekitar rest area Desa Cikopo, ada pengendara yang tak terima karena polisi dianggap mengawal kendaraan pribadi. Kemudian polantas yang memberi pengawalan itu memberi penjelasan bahwa dia tengah mengawal orang sakit. Barulah setelah itu pemobil yang sempat protes langsung membiarkannya lewat.

    “Maka dia menyampaikan protes, tidak terima, mengapa polisi mengawal kendaraan pribadi. Padahal dia tidak tau bahwa yang dikawal itu adalah memang yang dalam posisi urgent untuk membawa masyarakat yang anaknya itu nge-drop kondisi kesehatannya itu demam tinggi,” ujarnya lagi.

    Kendaraan pribadi memang bukan termasuk dalam tujuh kendaraan prioritas yang boleh mendapat pengawalan seperti tercantum dalam Undang-undang no.22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

    Dalam aturan itu disebutkan ada kendaraan yang bisa mendapat pengawalan. Pertama ada kendaraan pemadam kebakaran yang sedang melaksanakan tugas. Urutan kedua ada ambulans yang mengangkut orang sakit. Urutan ketiga ada kendaraan untuk memberikan pertolongan pada kecelakaan lalu lintas.

    Selanjutnya di urutan keempat ada kendaraan pimpinan Lembaga Negara Republik Indonesia, diikuti kendaraan pimpinan dan pejabat negara asing serta lembaga internasional yang menjadi tamu negara, iring-iringan pengantar jenazah, dan konvoi dan/atau kendaraan untuk kepentingan tertentu menurut pertimbangan petugas kepolisian. Adapun yang dimaksud kendaraan dengan kepentingan tertentu adalah kepentingan yang memerlukan penanganan segera antara lain, kendaraan untuk penanganan ancaman bom, kendaraan pengangkut pasukan, kendaraan untuk penanganan huru-hara, dan kendaraan untuk penanganan bencana alam.

    (dry/din)

  • Dua RT di Jakarta Utara masih terendam banjir pada Rabu pagi

    Dua RT di Jakarta Utara masih terendam banjir pada Rabu pagi

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebutkan dua Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, masih terendam banjir hingga Rabu pagi.

    “Informasi ketinggian genangan air hingga Rabu pukul 04.00 WIB air masih merendam sejumlah wilayah termasuk Jakarta Utara,” kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji di Jakarta.

    Ia mengatakan, ketinggian banjir di dua RT di Kelurahan Kapuk Muara mencapai 25-30 centimeter (cm).

    Ketinggian air sudah menurun dibandingkan Selasa (8/7) pagi sekitar pukul 06.00 WIB dengan ketinggian sekitar 65 cm. “Sementara saat ini satu RT di Kelurahan Pluit banjir sudah surut,” kata dia.

    Banjir di Kapuk Muara ini disebabkan curah hujan yang tinggi disertai adanya banjir pesisir atau banjir rob.

    Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir pesisir (rob) pada 4-13 Juli 2025 akibat adanya pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase Perigee dan bulan baru.

    Aktivitas pasang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum di wilayah pesisir utara Jakarta yang menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Siaga/Siaga 2 pada Senin (7/7) pukul 14.00 WIB.

    Selain itu, hujan yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya menyebabkan kenaikan Pos Pantau Angke Hulu Waspada/Siaga 3 pada Senin (7/7) pukul 05.00 WIB naik menjadi Siaga 2/ Siaga pada pukul 20.00 WIB. Kemudian naik menjadi Siaga 1/Bahaya pada pukul 22.00 WIB.

    Pos Pantau Sunter Hulu Waspada/Siaga 3 pada Senin (7/7) pukul 14.00 WIB naik menjadi Siaga 2/Siaga pada pukul 21.00 WIB.

    Bendung Katulampa Waspada/Siaga 3 pada Senin (7/7) pukul 19.00 WIB dan Pintu Air Manggarai Waspada/Siaga 3 pada Senin (7/7) Pukul 21.00 WIB.

    Pintu Air Karet Waspada/Siaga 3 pada Senin (7/7) pukul 21.00 WIB naik menjadi Siaga 2/Siaga pada pukul 22.00 WIB yang menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah DKI Jakarta.

    BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) untuk melakukan penyedotan genangan.

    Selain itu memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat serta menyiapkan kebutuhan dasar bagi penyintas. “Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ini Cara Aman Pakai APAR di Mobil Listrik

    Ini Cara Aman Pakai APAR di Mobil Listrik

    Jakarta

    Alat Pemadam Api Ringan (APAR) menjadi perangkat yang wajib ada di kendaraan roda empat yang dijual di Indonesia, tak terkecuali mobil listrik. Ini cara aman memakai perangkat APAR di mobil listrik.

    Sebagai informasi, penyematan APAR di kendaraan roda empat, sejalan Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia No. KP.972/AJ.502/DRJD/2020, yang mengatur tentang penyediaan APAR pada kendaraan bermotor, termasuk kendaraan listrik.

    APAR berfungsi sebagai alat penyelamatan pertama dalam kondisi darurat, seperti kebakaran ringan yang dapat terjadi akibat korsleting listrik atau insiden teknis lainnya.

    Dijelaskan Neta Auto Indonesia dalam keterangan resminya, berikut tips menggunakan APAR yang aman di mobil listrik:

    1. Mengetahui Letak APAR

    Letak APAR pada mobil listrik Neta ada di dalam laci dashboard pada sisi penumpang depan (sebelah kiri). Konsumen Neta cukup membuka laci tersebut untuk mengambil APAR saat dibutuhkan. Penempatan ini dirancang agar mudah diakses dalam kondisi darurat, sekaligus tetap rapi dan tidak mengganggu kenyamanan kabin.

    2. Cek APAR

    Setelah mengambil APAR yang terletak di dalam laci dashboard (di sisi penumpang depan), pengguna mobil disarankan terlebih dahulu memeriksa kondisi APAR. Pastikan segel pengaman pada tabung masih utuh, sebagai tanda bahwa APAR belum pernah digunakan. Selain itu, periksa informasi tanggal kedaluwarsa atau expired date yang tercantum pada tabung, karena masa pakai APAR ini mencapai hingga 8 tahun sejak tanggal produksi. Jika APAR akan digunakan, konsumen bisa melanjutkan dengan membuka segel berwarna kuning yang terdapat pada tabung sebelum mengoperasikannya.

    Tips aman pakai APAR di mobil listrik Foto: Dok. Neta Auto Indonesia

    3. Pemakaian APAR

    Setelah membuka segel berwarna kuning, pengguna mobil dapat menekan katup merah yang terletak di bagian atas tabung. Pastikan bubuk atau asap putih keluar dari tabung sebagai indikasi bahwa APAR berfungsi dengan baik. Arahkan semprotan ke sumber api ringan untuk membantu memadamkan kebakaran dalam kondisi darurat. Jangan lupa baca petunjuk manual yang tertera langsung pada badan tabung APAR.

    “Penggunaan tabung APAR pada kendaraan diperuntukkan khusus dalam kondisi darurat atau emergency, seperti munculnya panas berlebih, percikan api, atau api ringan di dalam kendaraan. Meski demikian, penggunaan APAR hanya sebagai tindakan penanganan awal. Konsumen tetap sangat disarankan untuk segera menghubungi petugas pemadam kebakaran atau pihak berwenang setempat agar penanganan dapat dilakukan secara cepat, aman, dan menyeluruh,” kata Raditio Hutomo selaku After Sales Director PT Neta Auto Indonesia.

    “Sebagai bagian dari edukasi keselamatan, penting bagi setiap pemilik mobil listrik Neta untuk memahami potensi risiko yang dapat menyebabkan korsleting listrik (short circuit), percikan api, atau panas berlebih. Salah satu penyebab umum dari risiko tersebut adalah penambahan atau modifikasi perangkat kelistrikan yang tak sesuai standar, seperti instalasi audio system, lampu, GPS, atau aksesori elektronik lainnya yang tidak dianjurkan oleh pihak Neta, yang di mana dapat menghilangkan atau membatalkan garansi kendaraan tersebut,” sambung Raditio.

    Dengan mengikuti tips-tips di atas, konsumen mobil listrik dapat meningkatkan kesiapan dalam menghadapi kondisi darurat secara sigap dan tepat.

    (lua/din)

  • Harga Air PDAM Jakarta Terbaru 2025, Catat Nih!

    Harga Air PDAM Jakarta Terbaru 2025, Catat Nih!

    Jakarta: Masyarakat wajib mengetahui harga atau tarif langganan air bersih Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jakarta terbaru 2025. Hal ini dapat memudahkan dalam menghitung biaya langganan yang dikeluarkan setiap bulan.
     
    harga air PDAM per meter kubik?
    Harga atau tarif air PDAM per meter kubik bervariasi tergantung pada wilayah dan golongan pelanggan. Berikut beberapa informasi mengenai tarif air PDAM Jakarta terbaru 2025.

    Harga air PDAM per meter kubik Jakarta terbaru 2025
    Berikut harga atau tarif PDAM Jakarta terbaru 2025 seperti dikutip dari laman PAM Jaya:

    1. Kelompok pelanggan KI (bangunan sosial, rumah tangga sangat sederhana I, hidran kebakaran)

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 1.000 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 1.500 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 1.700 per meter kubik. 
     

     

    2. Kelompok pelanggan di rumah susun sangat sederhana 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 1.000 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 2.000 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 3.000 per meter kubik. 
    3. Kelompok pelanggan rumah tangga sangat sederhana II

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 1.500 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 3.000 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 5.550 per meter kubik. 
    4. Kelompok pelanggan rumah susun sederhana sewa-pemerintah 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 1.050 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 7.450 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 7.450 per meter kubik. 
    5. Kelompok pelanggan rumah tangga sederhana I 
    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 3.550 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 6.750 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 7.500 meter kubik. 
    6. Kelompok pelanggan rumah tangga sederhana II 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 4.000 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 7.500 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 9.500 per meter kubik. 
    7. Kelompok pelanggan rumah tangga menengah I 
    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 4.900 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 9.500 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 12.500 per meter kubik. 
    8. Kelompok pelanggan rumah tangga menengah II 
    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 6.000 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 10.500 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 14.000 per meter kubik.
    9. Kelompok pelanggan rumah tangga di atas menengah I 
    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 6.825 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 12.500 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 17.500 per meter kubik. 
    10. Kelompok pelanggan rumah tangga di atas menengah II 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 8.600 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 15.000 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 20.000 per meter kubik.

    Jakarta: Masyarakat wajib mengetahui harga atau tarif langganan air bersih Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jakarta terbaru 2025. Hal ini dapat memudahkan dalam menghitung biaya langganan yang dikeluarkan setiap bulan.
     
    harga air PDAM per meter kubik?
    Harga atau tarif air PDAM per meter kubik bervariasi tergantung pada wilayah dan golongan pelanggan. Berikut beberapa informasi mengenai tarif air PDAM Jakarta terbaru 2025.

    Harga air PDAM per meter kubik Jakarta terbaru 2025
    Berikut harga atau tarif PDAM Jakarta terbaru 2025 seperti dikutip dari laman PAM Jaya:

    1. Kelompok pelanggan KI (bangunan sosial, rumah tangga sangat sederhana I, hidran kebakaran)

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 1.000 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 1.500 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 1.700 per meter kubik. 
     

     

    2. Kelompok pelanggan di rumah susun sangat sederhana 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 1.000 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 2.000 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 3.000 per meter kubik. 

    3. Kelompok pelanggan rumah tangga sangat sederhana II

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 1.500 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 3.000 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 5.550 per meter kubik. 

    4. Kelompok pelanggan rumah susun sederhana sewa-pemerintah 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 1.050 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 7.450 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 7.450 per meter kubik. 

    5. Kelompok pelanggan rumah tangga sederhana I 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 3.550 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 6.750 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 7.500 meter kubik. 

    6. Kelompok pelanggan rumah tangga sederhana II 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 4.000 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 7.500 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 9.500 per meter kubik. 

    7. Kelompok pelanggan rumah tangga menengah I 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 4.900 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 9.500 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 12.500 per meter kubik. 

    8. Kelompok pelanggan rumah tangga menengah II 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 6.000 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 10.500 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 14.000 per meter kubik.

    9. Kelompok pelanggan rumah tangga di atas menengah I 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 6.825 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 12.500 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 17.500 per meter kubik. 

    10. Kelompok pelanggan rumah tangga di atas menengah II 

    Penggunaan air 0-10 meter kubik: Rp 8.600 per meter kubik 
    Penggunaan air 11-20 meter kubik: Rp 15.000 per meter kubik 
    Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 20.000 per meter kubik.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Gedung Pusat Telekomunikasi Mesir Terbakar, 4 Orang Tewas-22 Luka

    Gedung Pusat Telekomunikasi Mesir Terbakar, 4 Orang Tewas-22 Luka

    Kairo

    Sebuah gedung yang menjadi pusat data utama di Kairo, ibu kota Mesir, dilanda kebakaran pada Senin (7/7) waktu setempat. Sedikitnya empat orang tewas dan puluhan orang lainnya mengalami luka-luka dalam kebakaran tersebut.

    Dampak kebakaran gedung telekomunikasi itu cukup fatal, dengan akses internet dan telepon terputus yang menyebabkan gangguan komunikasi di seluruh wilayah ibu kota Kairo.

    Juru bicara Kementerian Kesehatan Mesir Hossam Abdel Ghaffar, seperti dilansir Reuters, Selasa (8/7/2025), mengumumkan bahwa empat orang, yang semuanya merupakan pekerja di gedung tersebut, tewas dalam kebakaran itu, dengan sekitar 22 orang lainnya mengalami luka-luka.

    Ghaffar mengatakan bahwa sebagian besar korban luka disebabkan karena menghirup asap kebakaran dalam jumlah besar.

    Laporan televisi pemerintah menyebut bahwa kebakaran yang melalap fasilitas milik Telecom Egypt — perusahaan telepon utama di Mesir — itu telah berhasil dipadamkan pada Senin (7/7) waktu setempat.

    Kantor berita MENA melaporkan bahwa kebakaran itu dicegah agar tidak menyebar ke seluruh gedung dan atap-atap gedung yang ada di sekitarnya.

    Penyelidikan awal, menurut sumber keamanan yang dikutip MENA, menunjukkan bahwa kebakaran itu kemungkinan besar disebabkan oleh korsleting listrik.

    Menteri Komunikasi dan Teknologi Informasi Mesir Amr Talaat dalam pernyataannya pada Selasa (8/7) mengatakan layanan komunikasi akan dipulihkan secara bertahap dalam waktu 24 jam.

    Lihat juga Video: Pabrik Kimia di India Kebakaran, 8 Orang Dilaporkan Tewas

    Sementara pihak Telecom Egypt mengatakan mereka berduka cita atas kematian karyawan mereka dan menawarkan dukungan bagi keluarga para korban.

    Kebakaran itu menghentikan layanan panggilan telepon dan mengganggu akses internet, dengan kelompok pemantau internet Netblocks melaporkan data jaringan menunjukkan konektivitas nasional mencapai 62 persen dari tingkat normal.

    Selain mengganggu panggilan telepon, menurut sumber bank setempat dan warga lokal, beberapa layanan perbankan digital juga terdampak, termasuk kartu kredit, mesin ATM, dan transaksi mobile. Saat kebakaran terjadi, bank-bank tetap tutup untuk hari itu.

    Lihat juga Video: Pabrik Kimia di India Kebakaran, 8 Orang Dilaporkan Tewas

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • 40 personel berupaya padamkan kebakaran rumah di Pasar Rebo Jaktim

    40 personel berupaya padamkan kebakaran rumah di Pasar Rebo Jaktim

    Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur memadamkan kebakaran rumah di Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Selasa (8/7/2025). ANTARA/HO-Sudin Gulkarmat Jakarta Timur.

    40 personel berupaya padamkan kebakaran rumah di Pasar Rebo Jaktim
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Selasa, 08 Juli 2025 – 14:38 WIB

    Elshinta.com – Sebanyak 40 personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur dikerahkan untuk memadamkan kebakaran rumah di Pekayon, Pasar Rebo.

    “Sebanyak delapan unit mobil pemadam kebakaran dan 40 personel Gulkarmat Jakarta Timur kami kerahkan untuk memadamkan api,” kata Kepala Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Muchtar Zakaria saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

    Muchtar menyebutkan, informasi kebakaran disampaikan oleh salah satu warga sekitar melalui call center Dinas Gulkarmat Jakarta pada pukul 10.00 WIB.

    Lalu, pihak Sudin Gulkarmat Jakarta Timur langsung menuju tempat kejadian perkara bersama satu unit pemadam kebakaran untuk pengerahan awal.

    “Kami terima kabar pukul 10.00 WIB, terus tiba di lokasi sekitar pukul 10.08 WIB. Awal pemadaman kami lakukan pukul 10.09 WIB,” ujar Muchtar.

    Muchtar menyebut, pihaknya terus berupaya untuk memadamkan api agar tak semakin merambat ke bangunan lainnya, sekaligus meminimalisir kerugian.

    “Status kebakaran saat ini situasi kuning, api dilokalisir pukul 10.16 WIB, sudah proses pendinginan pukul 10.21 WIB,” ucap Muchtar.

    Belum diketahui penyebab dan kerugian akibat kebakaran yang melanda rumah di Jalan Saorma Kelurahan Pekayon tersebut.

    Sumber : Antara

  • Truk Ekspedisi Bermuatan Ribuan Paket Terbakar di Tol Lampung

    Truk Ekspedisi Bermuatan Ribuan Paket Terbakar di Tol Lampung

    Untuk menangani kebakaran, petugas gabungan dari berbagai pihak diterjunkan ke lokasi. Dinas Pemadam Kebakaran dari Pemkab Tulang Bawang Barat menurunkan tiga unit mobil pemadam, Pemkab Tulang Bawang mengirimkan satu unit, dan pihak pengelola tol, Hutama Karya, juga mengerahkan tiga unit armada.

    Foni menyebutkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran, termasuk dengan memeriksa sopir truk yang selamat dalam peristiwa tersebut.

    “Kami masih meminta keterangan dari sopir dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Informasi lengkap akan kami sampaikan setelah penyelidikan lebih lanjut,” tutup dia.

     

     

  • Pemprov DKI percepat penanganan sekolah terdampak banjir

    Pemprov DKI percepat penanganan sekolah terdampak banjir

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta untuk mempercepat penanganan satuan pendidikan atau sekolah terdampak banjir.

    “Komunikasi dan koordinasi terus dilakukan dengan pihak-pihak terkait, seperti BPBD, Dinas Sumber Daya Air, serta instansi terkait lainnya untuk mempercepat penanganan dan pemulihan di satuan pendidikan yang terdampak,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taga Radja Gah saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

    Disdik Provinsi DKI Jakarta juga telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor e-0022/SE/2025 tertanggal 18 Juni 2025 tentang Antisipasi Banjir dan Kebakaran pada Satuan Pendidikan yang bertujuan untuk mengingatkan dan membekali satuan pendidikan dalam menghadapi potensi bencana, termasuk banjir.

    Sementara itu, BPBD DKI Jakarta menyebutkan banjir di Jakarta hari ini kembali meluas, dari sebelumnya menggenangi 35 Rukun Tetangga (RT) yang berada di Jakarta Barat, Timur, Selatan, dan Utara, kini bertambah menjadi 46 RT.

    Banjir yang terjadi di Jakarta Barat, Timur, dan Selatan dikarenakan hujan intensitas tinggi yang terjadi pada Senin sore hingga malam serta meluapnya sejumlah sungai yang melintasi kawasan tersebut.

    Sementara untuk di Jakarta Utara, banjir disebabkan hujan intensitas tinggi dan juga adanya banjir rob di kawasan pesisir Jakarta itu.

    BPBD mendata untuk ketinggian air mulai dari 30 sentimeter (cm) hingga 1,3 meter.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Viral Mobil Listrik Air EV Terbakar di Bandung, Wuling Klaim Bukan dari Baterai

    Viral Mobil Listrik Air EV Terbakar di Bandung, Wuling Klaim Bukan dari Baterai

    GELORA.CO – SGMW Motor Indonesia (Wuling Indonesia) memastikan peristiwa kebakaran yang dialami Air EV di Bandung, Jawa Barat pada Sabtu (5/7) bukan disebabkan baterai. Berdasarkan pemeriksaan awal setelah pemadaman, komponen baterai dan motor listrik kendaraan itu ditemukan kondisi utuh serta dalam kondisi normal.

    “Kami juga ingin menyampaikan komponen baterai tegangan tinggi yang terletak di bawah kabin mobil dan motor listrik pada bagian belakang mobil ditemukan dalam kondisi yang utuh dan normal usai proses pemadaman selesai,” kata Maulana Hakim, Aftersales Director Wuling Motors dalam keterangannya, dikutip Senin (7/7).

    Atas temuan tersebut, Maulana mengklaim kebakaran yang telah melumat habis mobil berukuran mungil tersebut bukanlah berasal dari komponen utama kelistrikan.

    “Oleh karenanya dapat dipastikan bila komponen tersebut tidak ada kaitannya dan juga bukan pemicu dari insiden ini,” kata Maulana.

    Maulana juga menyebut fokus investigasi ke depan bakal mengarah ke area kap depan kendaraan, tempat di mana menjadi titik mula kebakaran terjadi.

    Dalam sebuah rekaman video yang viral di media sosial, sempat terlihat api muncul dari bagian depan mobil, tepatnya di area kap mesin yang berdekatan dengan port pengisian baterai.

    Api kemudian makin besar usai pemilik mobil gagal memadamkan api karena keterbatasan peralatan. Bahkan, sempat terjadi ledakan saat kebakaran berlangsung.

    “Dengan demikian, investigasi yang lebih dalam tetap berjalan dan kami fokuskan terhadap area kap depan untuk dapat mengetahui penyebab insiden ini. Kami mohon untuk dapat menunggu perkembangan selanjutnya,” kata dia.

    Maulana menambahkan pihak Wuling juga telah bertemu konsumen untuk menyelidiki asal usul penyebab kebakaran.

    “Untuk perkembangan kali ini dapat disampaikan bila kami sudah berhasil melakukan komunikasi dengan konsumen terkait melalui dealer setempat dan telah sepakat untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut perihal asal usul penyebab kejadian ini bersama pihak pihak terkait,” ujar Maulana.

  • Menko Polkam sebut masyarakat puas akan kinerja Prabowo Subianto

    Menko Polkam sebut masyarakat puas akan kinerja Prabowo Subianto

    “Dari survei terakhir sampai dengan awal Juli itu tingkat kepuasan publik kepada bapak Presiden 81.2 persen,”

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mengatakan tingkat kepuasan masyarakat atas kinerja Presiden Prabowo Subianto sangat tinggi hingga saat ini.

    Hal tersebut terlihat dari data survei yang dimiliki Kemenko Polkam tentang ragam program kerja presiden yang mendulang kepuasan masyarakat.

    “Dari survei terakhir sampai dengan awal Juli itu tingkat kepuasan publik kepada bapak Presiden 81.2 persen,” jelas Menko Polkam Budi Gunawan saat mengikuti rapat kerja di Badan Anggaran DPR RI di Gedung DPR RI seperti dikutip siaran pers resmi Kemenko Polkam, Senin.

    Budi Gunawan menjelaskan bahwa hasil survei tersebut terbagi dalam beberapa aspek program kerja seperti bidang sosial budaya, keamanan nasional, penegakan hukum dan lain sebagainya.

    “Sosial dan budaya sebesar 95,1 persen, keamanan nasional 83,1 persen, stabilitas politik 70,8 persen, penegakan hukum 67,8 persen, kinerja ekonomi makro 67,4 persen, dan lain sebagainya,” jelas Menko Polkam di hadapan awak media selesai rapat.

    Kemenko Polkam sendiri, lanjut pria yang akrab disapa BG ini, menjalankan dua dari tiga aspek itu yakni penegakan hukum dan keamanan nasional.

    Dia melanjutkan, Kemenko Polkam membawahi beberapa desk kerja yang strategis seperti penanganan korupsi, narkoba, judi online, perdagangan orang hingga kebakaran hutan.

    Karenanya, BG menilai perlu adanya dukungan anggaran untuk menunjang kerja Menko Polkam dalam memastikan keamanan nasional melalui desk-desk tersebut di tahun 2026.

    “Kami juga mengajukan usulan untuk tahun 2026, ini semua masih dalam tahap pembahasan nanti akan diadakan rapat lagi memutuskan pagu anggaran yang disepakati,” kata BG kepada awak media.

    BG memastikan anggaran yang diajukan nantinya akan digunakan untuk kepentingan kerja desk sehingga dampaknya kinerjanya dapat dirasakan masyarakat.

    Namun demikian, BG tidak menjelaskan secara rinci berapa perencanaan anggaran yang diajukan untuk kegiatan 2026 mendatang.

    “Usulan anggaran di Kemenko Polkam merupakan kebutuhan yang minimal riil untuk memastikan fungsi koordinasi, sinkronisasi, dan monitoring evaluasi dapat berjalan secara efektif dan efisien sesuai dengan tantangan zaman yang kita hadapi,” jelas BG

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.