Kasus: kebakaran

  • Petugas padamkan kebakaran rumah di Kalideres Jakbar

    Petugas padamkan kebakaran rumah di Kalideres Jakbar

    Jakarta (ANTARA) – Petugas berhasil memadamkan kebakaran rumah di Jalan Tanjung Pura, RT 09 RW 05 Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat.

    Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Syarifudin mengatakan pihaknya menerjunkan 20 personel dengan empat unit kendaraan pemadam kebakaran.

    “Sudah berhasil diatasi. Kita terjunkan 20 personel dan empat unit armada pemadam,” kata Syarif di Jakarta, Jumat.

    Adapun operasi pemadaman mulai dilakukan pukul 11.06 WIB dan selesai pukul 11.19 WIB.

    Tidak korban luka atau pun korban nyawa akibat kebakaran tersebut.

    Namun hingga kini, belum ada keterangan lebih lanjut mengenai penyebab serta kerugian materiil yang diakibatkan oleh kebakaran tersebut.

    Dalam video pemadaman yang diterima ANTARA, rumah tersebut hampir ludes dilahap kebakaran. Tak ada perkakas yang selamat oleh kobaran api. Begitu pula interior rumah hangus total akibat kebakaran tersebut.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Ade irma Junida
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • BMKG Deteksi 48 Titik Api Karhutla di Riau, Terbanyak di Rokan Hilir

    BMKG Deteksi 48 Titik Api Karhutla di Riau, Terbanyak di Rokan Hilir

    Pekanbaru, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru mendeteksi 48 titik panas (hotspot) yang mengindikasikan potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Provinsi Riau.

    Dari total tersebut, jumlah terbanyak ditemukan di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dengan 41 titik hotspot.

    Kepala BMKG SSK II Pekanbaru, Irwansyah Nasution, melalui petugas prakirawan (forecaster on duty) Debby C, menyebutkan bahwa titik panas tersebar di enam kabupaten/kota di Riau, dengan dominasi terbesar di Rokan Hilir.

    “Total terdeteksi 48 hotspot karhutla, 41 di antaranya berada di Rokan Hilir,” ujar Debby, Jumat (18/7/2025).

    Ia memerinci, satu titik panas masing-masing terdeteksi di Kabupaten Kampar, Pelalawan, Indragiri Hulu, dan Kota Dumai. Sementara di Kabupaten Rokan Hulu terpantau tiga titik, dan sisanya di Rokan Hilir.

    Debby menambahkan, jarak pandang di sebagian besar wilayah berkisar antara 5 hingga 8 kilometer. Namun, di Kabupaten Indragiri Hulu, jarak pandang menurun drastis hingga hanya 600 meter akibat kabut.

    Sementara itu, kualitas udara di Kota Pekanbaru tercatat masih dalam kategori baik. Kondisi cuaca di wilayah Pekanbaru dan sekitarnya dilaporkan cerah berawan dengan suhu udara berkisar antara 23 hingga 35 derajat celsius.

  • Kebakaran Hutan di Riau, Kabut Asap Mulai Selimuti Permukiman Warga
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        18 Juli 2025

    Kebakaran Hutan di Riau, Kabut Asap Mulai Selimuti Permukiman Warga Regional 18 Juli 2025

    Kebakaran Hutan di Riau, Kabut Asap Mulai Selimuti Permukiman Warga
    Tim Redaksi
    PEKANBARU, KOMPAS.com

    Kebakaran hutan
    dan lahan (
    karhutla
    ) yang terjadi di sejumlah daerah di
    Riau
    sudah mulai berdampak
    kabut asap
    tipis, Jumat (18/7/2025).
    Dari pantauan Kompas.com, dari pukul 06.00 sampai pukul 09.00 pagi, tampak kabut asap tipis menyelimuti permukiman warga di wilayah Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar.
    Kabut asap
    juga jelas terlihat di ruas jalan lintas Sumatera Pekanbaru-Bangkinang.
    Namun, pada pukul 09.00 ke atas, kabut asap tampak menghilang.
    Kepala Dinas Kesehatan Riau, Sri Sadono Mulyanto, saat dikonfirmasi menyebut bahwa belum ada peningkatan penyakit infeksi saluran pernapasan atas (
    ISPA
    ).
    “Sejauh ini belum ada peningkatan kasus ISPA terkait asap,” sebut Sadono kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Jumat.
    Kendati demikian, dia meminta warga untuk mencegah paparan asap karhutla.
    Warga disarankan agar memakai masker saat beraktivitas di luar ruangan.
    Selain itu, warga disarankan mengurangi aktivitas di luar rumah.
    “Jika mulai ada peningkatan kabut asap, sebaiknya batasi kegiatan aktivitas di luar rumah, gunakan masker, dan konsumsi air putih yang cukup,” kata Sadono.
    Untuk diketahui, titik api karhutla di Riau saat ini terdapat di Kabupaten Kampar, Kota Pekanbaru, dan Kabupaten Rokan Hilir.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Korsel Dilanda Banjir, 4 Orang Tewas dan 5 Ribu Orang Mengungsi

    Korsel Dilanda Banjir, 4 Orang Tewas dan 5 Ribu Orang Mengungsi

    Jakarta

    Hujan deras yang mengguyur selama 3 hari mengakibatkan banjir di Korea selatan. Sebanyak 4 orang tewas dan lebih dari 5.000 orang mengungsi akibat banjir tersebut.

    Dilansir Reuters, Jumat (18/7/2025), banjir tersebut juga menghancurkan properti dan infrastruktur Korsel. Berdasarkan keterangan Kementerian Keamanan, beberapa wilayah di selatan, termasuk kota Gwangju, dilanda hujan deras yang memecahkan rekor, lebih dari 400 milimeter (16 inci) dalam 24 jam terakhir hingga Jumat pagi.

    Sebanyak empat orang tewas dan satu orang masih hilang akibat banjir. Dua orang terjebak di dalam mobil di jalanan yang banjir, dan seorang lainnya tewas di ruang bawah tanah yang terendam banjir di Provinsi Chungcheong Selatan bagian tengah.

    Selain itu pejabat pemadam kebakaran menyebut, seorang pengemudi juga tewas setelah tembok pinggir jalan setinggi 10 meter (33 kaki) roboh menimpa kendaraan yang sedang bergerak pada hari Rabu di Osan, sekitar 44 kilometer (27 mil) selatan Seoul.

    Peringatan hujan deras masih diberlakukan di sebagian besar wilayah barat dan selatan negara itu. Layanan cuaca juga mengimbau warga untuk berhati-hati terhadap tanah longsor dan banjir hingga Sabtu.

    Sementara itu, Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung dijadwalkan mengadakan pertemuan darurat mengenai cuaca pada hari ini.

    (yld/zap)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Dirjen Adwil sebut Redkar garda terdepan kesiapsiagaan kebakaran

    Dirjen Adwil sebut Redkar garda terdepan kesiapsiagaan kebakaran

    Jakarta (ANTARA) – Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri Safrizal Zakaria Ali menyebut Relawan Pemadam Kebakaran atau Redkar sebagai garda terdepan saat terjadi kebakaran di daerah yang belum memiliki layanan pemadam kebakaran memadai.

    Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kemendagri juga berkomitmen untuk memperkuat peran Redkar.

    Seiring dengan meningkatnya jumlah relawan di berbagai daerah, kata Safrizal di Jakarta, Kamis, Kemendagri mendorong penguatan kapasitas Redkar secara menyeluruh, mulai dari sisi pelatihan, dukungan peralatan, hingga peningkatan kerja sama.

    “Pembinaan Redkar menjadi tanggung jawab bersama. Kami di Kemendagri terus mendorong pemerintah daerah untuk memberi perhatian serius dalam hal pelatihan, pembekalan, dan penyediaan sarana bagi para relawan. Redkar bukan hanya cadangan, mereka adalah ujung tombak di garis depan saat kebakaran terjadi,” kata Safrizal.

    Safrizal menerangkan sejak awal Redkar dibentuk sebagai respons atas terbatasnya petugas dan fasilitas damkar di wilayah perdesaan dan daerah terpencil.

    Redkar hadir sebagai jawaban atas kebutuhan penanganan kebakaran, mengisi kekosongan peran damkar di banyak daerah. Adapun Redkar mulai hadir di Indonesia pada tahun 2000-an sebagai bentuk kepedulian warga dalam mencegah dan menangani kebakaran.

    “Kami sedang merancang pendekatan pembinaan yang lebih terstruktur, termasuk modul pelatihan nasional, integrasi data Redkar dalam sistem penanggulangan bencana daerah, serta peningkatan advokasi agar dukungan anggaran menjadi prioritas di APBD,” jelas Safrizal.

    Berdasarkan data Kemendagri, pada tahun 2025, Redkar tercatat memiliki 38.175 relawan.

    Menurut ia, berdasarkan jumlah penduduk dan daerah rawan kebakaran, idealnya jumlah anggota Redkar sekitar 50.000 hingga 100.000 orang yang tersebar di seluruh provinsi dan kabupaten/kota.

    Sebagai informasi, masyarakat yang ingin menjadi anggota Redkar dapat melakukan registrasi secara daring melalui situs web damkar.layanan.go.id atau mengunduh aplikasi mobile Redkar melalui ponsel pintar masing-masing.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Horor Kebakaran Mal di Tengah Kota, 69 Orang Tewas-11 Hilang

    Horor Kebakaran Mal di Tengah Kota, 69 Orang Tewas-11 Hilang

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kebakaran hebat melanda sebuah hypermarket di Kota al-Kut dan menewaskan sedikitnya 69 orang, sementara 11 lainnya dilaporkan masih hilang. Informasi tersebut disampaikan oleh otoritas kesehatan kota dan dua sumber kepolisian kepada Reuters pada Kamis (17/7/2025).

    Kebakaran terjadi semalam di Corniche Hypermarket, salah satu pusat perbelanjaan besar di kawasan tersebut. Rekaman video dari Reuters memperlihatkan bangunan dengan eksterior hangus dan menghitam, sementara tim penyelamat dan pasukan keamanan masih bekerja di lokasi kejadian.

    Video lain yang telah diverifikasi Reuters menunjukkan petugas pemadam kebakaran menyemprotkan air ke gedung yang dilalap api, sementara warga terlihat berupaya menyelamatkan diri dari atap gedung dengan bantuan tim evakuasi.

    “Kami masih memiliki jenazah yang belum berhasil dievakuasi, tertimbun di bawah reruntuhan yang terbakar,” kata pejabat kota al-Kut, Ali al-Mayahi, kepada Reuters.

    Penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti. Namun, laporan awal dari pihak kepolisian menyebutkan bahwa api pertama kali muncul di lantai tempat parfum dan kosmetik dijual, barang-barang yang diketahui sangat mudah terbakar.

    “Api menyala dengan hebat dan menjebak banyak orang di dalam pusat perbelanjaan. Semua orang panik dan berusaha mati-matian mencari jalan keluar,” ungkap Ali Al-Zargani, warga yang tinggal di sebelah bangunan hypermarket dan sempat masuk ke dalam setelah api mereda.

    “Saya melihat jasad-jasad hangus dari anak-anak dan perempuan tergeletak di lantai-pemandangannya benar-benar mengerikan,” lanjutnya.

    Beberapa jenazah yang berhasil dikenali telah dipersiapkan untuk dimakamkan, dengan keluarga korban menangis dan berdoa di samping peti mati. Namun, menurut saksi mata Reuters, lebih dari 15 jenazah mengalami luka bakar parah dan memerlukan uji DNA untuk proses identifikasi.

    Sementara tim penyelamat masih menyisir bangunan yang hangus untuk mencari korban tambahan, Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani segera memerintahkan dilakukannya investigasi menyeluruh guna “mengungkap segala bentuk kelalaian”. Hal ini disampaikan dalam pernyataan resmi dari kantornya.

    Pemerintah pusat juga mengumumkan akan menggelar hari berkabung nasional untuk menghormati para korban.

    Gubernur Provinsi Wasit, tempat kota al-Kut berada, mengatakan bahwa hasil awal penyelidikan akan diumumkan dalam 48 jam, sebagaimana dilaporkan kantor berita pemerintah INA.

    “Kami telah mengajukan gugatan terhadap pemilik gedung dan pengelola pusat perbelanjaan,” ujar gubernur seperti dikutip INA.

    Tragedi ini kembali menyoroti minimnya standar keselamatan bangunan di Irak, yang kerap memicu bencana dengan korban jiwa besar. Sebelumnya, pada 2023, lebih dari 100 orang tewas dalam kebakaran hebat yang melanda sebuah gedung pernikahan yang penuh sesak di kota di utara Irak.

     

    (luc/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Horor Kebakaran di Mal Irak yang Baru Dibuka, 61 Orang Tewas

    Horor Kebakaran di Mal Irak yang Baru Dibuka, 61 Orang Tewas

    Jakarta

    Kebakaran besar yang terjadi di sebuah pusat perbelanjaan di kota al-Kut, Irak timur, menewaskan sedikitnya 61 orang. Sejumlah keluarga yang berduka, saat ini masih mencari kerabat mereka yang hilang.

    Otoritas setempat telah memulai penyelidikan atas kebakaran di Hyper Mall yang baru dibuka itu.

    “Kebakaran tragis itu merenggut nyawa 61 warga sipil tak berdosa, sebagian besar mati lemas di kamar mandi, dan di antara mereka terdapat 14 jenazah hangus yang belum diidentifikasi,” kata Kementerian Dalam Negeri Irak dalam sebuah pernyataan, dilansir dari kantor berita AFP, Kamis (17/7/2025).

    Gubernur Provinsi Wasit, Mohammed al-Miyahi, mengatakan kepada kantor berita resmi Irak, INA bahwa para korban termasuk pria, wanita, dan anak-anak.

    Sebuah sumber medis di al-Kut mengatakan kepada AFP, bahwa terdapat “banyak jenazah tak dikenal”.

    Tim penyelamat saat ini masih mencari korban hilang. Setidaknya dua orang mengatakan kepada AFP, bahwa mereka kehilangan lima kerabat yang pergi ke mal tersebut untuk berbelanja dan makan malam.

    Kementerian Dalam Negeri Irak mengatakan bahwa tim pertahanan sipil berhasil menyelamatkan lebih dari 45 orang yang terjebak di dalam gedung lima lantai tersebut. Gedung tersebut mencakup sebuah restoran dan supermarket.

    Lihat juga Video Ladang Minyak yang Dikelola Perusahaan AS di Irak Diserang Drone

    Kebakaran yang terjadi pada Rabu (16/7) malam waktu setempat itu, dilaporkan bermula dari lantai satu sebelum dengan cepat melahap gedung tersebut.

    Penyebabnya belum diketahui, tetapi seorang korban selamat mengatakan kepada AFP, bahwa sebuah AC telah meledak.

    Meskipun api akhirnya dapat dipadamkan, para petugas pemadam kebakaran masih terus mencari korban hilang.

    Video yang diunggah di media sosial menunjukkan para kerabat yang berduka menunggu kabar di rumah sakit, beberapa di antaranya terduduk lemas.

    Puluhan orang berkumpul di luar rumah sakit untuk memeriksa setiap ambulans yang datang, beberapa di antaranya diliputi rasa haru.

    Lihat juga Video Ladang Minyak yang Dikelola Perusahaan AS di Irak Diserang Drone

    Halaman 2 dari 2

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Armada Damkar di Buleleng Sudah Tua dan Memprihatinkan, Bupati Janji Tambah Unit Baru
                
                    
                        
                            Denpasar
                        
                        17 Juli 2025

    Armada Damkar di Buleleng Sudah Tua dan Memprihatinkan, Bupati Janji Tambah Unit Baru Denpasar 17 Juli 2025

    Armada Damkar di Buleleng Sudah Tua dan Memprihatinkan, Bupati Janji Tambah Unit Baru
    Tim Redaksi
    BULELENG, KOMPAS.com
    — Armada pemadam kebakaran di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, saat ini dinilai sudah tidak layak pakai.
    Kondisi tersebut diungkapkan
    Bupati Buleleng
    , I Nyoman Sutjidra.
    Ia menerima laporan mengenai sarana, prasarana, dan fasilitas pendukung operasional pemadam kebakaran yang memprihatinkan.
    Menindaklanjuti laporan itu, ia mengecek langsung kondisi sejumlah armada pemadam kebakaran.
    Menurutnya, armada-armada tersebut nampak sudah tua dan bahkan tak layak digunakan dalam situasi kegawatdaruratan.
    Ia menyatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng akan meningkatkan sarana dan prasarana secara bertahap.
    Fokus utama mencakup penambahan unit reaksi cepat dan peremajaan armada.
    “Di anggaran tahun depan kami akan tambah armadanya yang bagus dan kekinian,” kata Sutjidra, Kamis (17/7/2025).
    Menurutnya, peningkatan sarana pemadam kebakaran dinilai penting demi kesiapsiagaan menghadapi berbagai situasi darurat.
    Terlebih di daerah dengan sebaran permukiman luas seperti Buleleng.
    Ia juga berencana menambah dukungan di sejumlah pos pemadam di wilayah Seririt dan Kubutambahan yang memiliki intensitas kejadian darurat cukup tinggi.
    “Menjadi kewajiban pemerintah untuk melengkapi sarana kerja agar pelayanan publik dapat terus optimal,” lanjutnya.
    Selain itu, fasilitas kantor pemadam kebakaran juga dianggap sangat terbatas.
    Namun, di tengah keterbatasan tersebut, ia mengapresiasi semangat para personel yang terus melayani masyarakat.
    “Itu yang membuat kami bangga dan sebagai kewajiban maka sarprasnya kami yang harus melengkapi,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kebakaran Besar di Mal Irak, 50 Orang Tewas dan Luka-luka

    Kebakaran Besar di Mal Irak, 50 Orang Tewas dan Luka-luka

    Jakarta

    Setidaknya 50 orang tewas dalam kebakaran besar di sebuah pusat perbelanjaan di kota al-Kut di Irak timur.

    “Jumlah korban telah mencapai sekitar 50 orang, baik yang tewas maupun yang terluka, dalam kebakaran tragis di sebuah pusat perbelanjaan besar,” ujar Gubernur Provinsi Wasit, Mohammed al-Miyahi, kepada kantor berita resmi Irak, INA, dilansir dari kantor berita AFP, Kamis (17/7/2025).

    Miyahi mengatakan bahwa kebakaran di Hyper Mall tersebut terjadi pada Rabu (16/7) malam waktu setempat.

    Dilaporkan INA, video-video yang beredar di media sosial menunjukkan api melahap sebuah gedung berlantai lima di al-Kut, sementara para petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api.

    Belum diketahui penyebab kebakaran ini.

    “Kami telah mengajukan gugatan terhadap pemilik gedung dan mal,” kata INA mengutip pernyataan Gubernur Miyahi. Dia mengatakan bahwa hasil awal investigasi akan diumumkan dalam waktu 48 jam, lapor INA.

    Ambulans masih mengangkut para korban hingga pukul 04.00 waktu setempat, memenuhi tempat tidur rumah sakit di al-Kut, sekitar 160 kilometer (100 mil) tenggara Baghdad, ibu kota Irak.

    Koresponden tersebut melaporkan melihat mayat-mayat hangus di rumah sakit.

    Gubernur Miyahi mengumumkan tiga hari berkabung di provinsi tersebut.

    Lihat juga Video Ladang Minyak yang Dikelola Perusahaan AS di Irak Diserang Drone

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Badan Geologi Sebut Gempa Bumi Intraslab Terjadi di Barat Laut Jailolo Halmahera Selatan

    Badan Geologi Sebut Gempa Bumi Intraslab Terjadi di Barat Laut Jailolo Halmahera Selatan

    Saat Terjadi Gempa:

    •⁠ ⁠Ketika Anda merasakan gempa dan sedang berada dalam bangunan, lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan. Jika memungkinkan, lari ke luar gedung untuk mencari tempat berlindung yang lebih aman.

    •⁠ ⁠Jika berada di luar bangunan atau area terbuka, hindari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, dan pohon. Perhatikan juga tempat Anda berdiri, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

    •⁠ ⁠Jika gempa terjadi ketika Anda sedang mengendarai mobil, segera keluar, turun dan menjauh dari mobil. Hindari juga kendaraan Anda jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

    •⁠ ⁠Jika gempa terjadi ketika Anda berada di area pantai, jauhi pantai dan cari medan yang tinggi untuk menghindari bahaya tsunami.

    •⁠ ⁠Jika Anda tinggal di daerah pegunungan, apabila terjadi gempa bumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

    Setelah Terjadi Gempa:

    •⁠ ⁠Jika gempa terjadi ketika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Tidak disarankan untuk keluar melalui tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau orang disekitar Anda.

    •⁠ ⁠Setelah terjadi gempa, segera periksa lingkungan sekitar Anda. Pastikan tidak terjadi kebakaran. Selain itu, disarankan juga untuk memeriksa aliran dan pipa air, untuk menghindari hal-hal yang membahayakan.

    •⁠ ⁠Hindari bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

    •⁠ ⁠Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, guna menghindari bahaya susulan.

    •⁠ ⁠Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio untuk mencari informasi apabila terjadi gempa susulan. Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak diketahui jelas sumbernya.

    •⁠ ⁠Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

    •⁠ ⁠Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.