10 Rumah di Pademangan Kebakaran, Diduga akibat Korsleting
Editor
JAKARTA, KOMPAS.com –
Sebanyak 10 rumah di Jalan Ampera, Pademangan,
Jakarta
Utara terbakar pada Sabtu (26/7/2025) siang.
Kasiops
Sudin Gulkarmat Jakarta Utara
Gatot Sulaeman mengatakan penyebab
kebakaran
tersebut diduga akibat
korsleting listrik
.
“Dugaan penyebab korsleting listrik,” ujar Gatot dalam keterangannya, Sabtu.
Gatot mengatakan awalnya warga bernama Jainul Fatah sedang berkumpul di gang melihat rumahnya terbakar.
Jainul lalu berusaha memadamkan api yang semakin membesar. Akhirnya dia mendatangi pos pemadam kebakaran di Pademangan Barat sekitar pukul 11.40 WIB.
Setelah menerima laporan, kata Gatot, pihaknya mengerahkan 24 mobil pemadam dengan 120 personel dan sampai di lokasi pukul 11.43 WIB.
Kobaran api berhasil dipadamkan pukul 14.15 WIB.
“Sudah padam, dapat diatasi oleh petugas,” kata Gatot.
Akibat kebakaran tersebut, total kerugian ditaksir sekitar Rp 485 juta.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Kasus: kebakaran
-
/data/photo/2025/07/26/6884c25fef396.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Bocah 15 Tahun di Nunukan Bakar Rumahnya, Diduga Emosi karena Hp Disita Orang Tua Regional 26 Juli 2025
Bocah 15 Tahun di Nunukan Bakar Rumahnya, Diduga Emosi karena Hp Disita Orang Tua
Tim Redaksi
NUNUKAN, KOMPAS.com
– Sebuah rumah kayu di RT 05 Desa Balansiku,
Pulau Sebatik
, Nunukan, Kalimantan Utara, terbakar hebat pada Sabtu (26/7/2025) siang.
Api merambat dengan cepat dan meluluhlantakkan bangunan kayu berukuran 8×25 meter, milik warga bernama Aco tersebut.
Komandan pleton pemadam kebakaran, Sebatik Barat, Basir mengatakan, laporan kebakaran diterima pukul 15.05 Wita.
“Jarak kantor pemadam kebakaran dengan TKP sekitar 20 menit. Kami turunkan 2 unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Sebatik Barat ditambah 1 unit dari Pos Sebatik Timur,” ujarnya melalui pesan tertulis.
Dari laporan masyarakat, kebakaran tersebut diduga akibat kesengajaan.
Dugaan sementara, rumah tersebut dibakar oleh anak pemilik rumah. Anak tersebut berusia 15 tahun.
“Si anak mengalami gangguan mental. Dia kesal karena Hp-nya disita orang tuanya. Jadi dia bakar rumahnya saat orang tuanya tidak ada di rumah,” tutur Basir.
Proses pemadaman dan pendinginan, berlangsung sekitar 30 menit.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa kebakaran ini,” ujarnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/07/26/6884a2c203801.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Tumpahan Oli Proyek Sanitasi Jalan Sebabkan Pemotor Jatuh di Jakbar Megapolitan 26 Juli 2025
Tumpahan Oli Proyek Sanitasi Jalan Sebabkan Pemotor Jatuh di Jakbar
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –Tumpahan oli
dari salah satu proyek sebabkan pengendara motor terjatuh di lampu merah
Jembatan Lima
, Tambora,
Jakarta
Barat, Sabtu (26/7/2025) pagi.
Dalam video diunggah oleh akun Instagram @warga.jakbar, seorang perempuan protes karena terjatuh dari sepeda motor akibat
tumpahan oli
di Jembatan Lima, Tambora.
Dalam rekaman itu, korban yang merekam tumpahan oli tampak berteriak dengan nada tinggi kepada beberapa pekerja.
“Nih jatuh nih gara-gara oli nih. Padahal gue sudah pelan jalannya. Gue kasih tahu saja ini ya. Tanggung jawab! Jangan diam saja. Banyak yang terpeleset tahu enggak,” kata seorang perempuan, dikutip Kompas.com, Sabtu.
“Noh, sampai luka kaki gue noh, enggak mau tanggung jawab. Jalanan licin, oli tuh semua,” lanjutnya.
Dalam kesempatan tersebut, terdengar beberapa warga yang mengingatkan pengguna jalan lain agar berhati-hati saat melintas.
Sementara, terlihat seorang perempuan yang tengah terbaring di atas tandu dekat sebuah mobil ambulans.
Kapolsek Tambora Kompol Kukuh Islami membenarkan terkait tumpahan oli tersebut terjadi pada Sabtu pukul 07.30 WIB.
“Itu yang terkait pekerjaan proyek, ada korban satu orang,” ujar Kukuh saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (26/7/2025).
Kendati demikian, korban itu mengalami luka ringan dan langsung dilarikan oleh pihak proyek ke Rumah Sakit Tarakan.
“Cuma luka ringan, sudah dibawa pihak proyek ke Rumah Sakit Tarakan. Tetapi, tidak rawat inap karena luka kecil, sudah dipulangkan,” tegas dia.
Ia memastikan, segala biaya akibat peristiwa ini sudah ditanggung oleh pihak proyek.
Sementara, ruas jalan kini sudah bisa dilalui oleh pengendara usai dibersihkan oleh petugas pemadam kebakaran.
Di sisi lain, Kukuh mengungkapkan bahwa proyek tersebut merupakan milik pemerintah.
“Dari pemerintah itu. Proyek yang sanitasi jalan itu lho kayaknya sih,” jelas dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Api Karhutla Sudah Banyak Padam, tapi Semangat Masih Menyala
Jakarta –
Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama menangani kebakaran hutan di Riau hingga titik api terkendali. Irjen Herry juga mengaku bahagia dengan kolaborasi seluruh pihak.
“Hari ini saya sangat bahagia, sangat bangga atas upaya kolaboratif yang kita lakukan, karena api karhutla sudah banyak padam, namun yg lebih membahagiakan lagi adalah api kebersamaan tambah menyala dan semakin membara,” kata Irjen Herry dalam jumpa pers, Sabtu (26/7/2025).
Irjen Herry mengatakan seluruh pihak dari mulai pucuk pimpinan hingga personel di lapangan telah melakukan kerja sama baik. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan relawan.
“Api kebersamaan itu, api kolaboratif semakin buat kita bersemangat memberikan motivasi kepada personel-personel kita yg sampai saat ini masih berjibaku, baik itu dari personel Polri Brimob, Samapta, ada dari Korem Batalyon, Manggala Agni, masyarakat peduli api, dan para relawan, dan juga ada dari beberapa perusahaan yang membantu bersama-sama lakukan upaya-upaya kolaboratif tersebut,” katanya.
Dia pun berharap Riau aman dari api. Dia berharap tidak ada lagi titik api.
Sebelumnya, titik hotspot di wilayah Provinsi Riau menunjukkan adanya penurunan yang cukup signifikan hari ini. Meski demikian, Polda Riau bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan stakeholders lainnya tetap meningkatkan kewaspadaan.
Kewaspadaan ditingkatkan, terutama dalam verifikasi titik-titik yang belum terkonfirmasi dan pemadaman tuntas di wilayah dengan struktur gambut dalam.
(zap/mea)
-

BPBD Tangerang tingkatkan kesiagaan hadapi musim kemarau
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang melakukan pemeriksaan alat pemadam dalam mengantisipasi kebakaran di musim kemarau. ANTARA/HO-Pemkot Tangerang.
BPBD Tangerang tingkatkan kesiagaan hadapi musim kemarau
Dalam Negeri
Editor: Novelia Tri Ananda
Sabtu, 26 Juli 2025 – 13:03 WIBElshinta.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Banten meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi risiko kebakaran terkait surat edaran BMKG yang menyatakan semua kabupaten/kota di Banten sudah memasuki musim kemarau.
“Kami merasa tenang karena meminimalkan risiko banjir, di sisi lain mulai meningkatkan kesiapsiagaan menyikapi dampak musim kemarau seperti kebakaran dan sebagainya,” kata Plt Kepala BPBD Kota Tangerang Mahdiar, di Tangerang Sabtu.
Ia melanjutkan, BPBD Kota Tangerang mulai berkoordinasi bersama perangkat kewilayahan untuk mulai meningkatkan pengawasan risiko kebakaran di tengah musim kemarau. Di sisi lain, BPBD Kota Tangerang memastikan kesiapsiagaan petugas dan armada untuk mengantisipasi risiko kebakaran dalam kondisi 100 persen.
“Kita mulai melakukan langkah-langkah proaktif dalam menyambut musim kemarau sebagai upaya pencegahan dan kesiapsiagaan menghadapi risiko kebakaran,” katanya.
Sejauh ini, pihaknya fokus untuk menyiapkan segala perlengkapan pendukung untuk mengantisipasi kebakaran yang mungkin terjadi di tengah musim kemarau ini.
“Nantinya, kami akan meningkatkan kesiapsiagaan dengan mulai melakukan pemantauan berkala khususnya di lahan-lahan kering, semak-semak, maupun tumpukan sampah,” tambahnya.
Selain itu, BPBD Kota Tangerang juga mengimbau kepada semua lapisan masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran sampah maupun aktivitas lain yang dapat menimbulkan risiko kebakaran selama musim kemarau.
“Saya berharap sekali masyarakat bisa berpartisipasi menjaga lingkungan sekitar dengan mengurangi aktivitas pembakaran sampah maupun aktivitas lainnya yang bisa menyebabkan kebakaran di wilayah masing-masing, sekaligus menggunakan sumber daya air dengan cukup bijak untuk antisipasi kekeringan dan sebagainya,” kata dia.
Sumber : Antara
-

Fakta-fakta Kematian Hulk Hogan, Dugaan Henti Jantung hingga Riwayat Sakit
Jakarta –
Pegulat legendaris WWE Hulk Hogan meninggal dunia di rumahnya di Florida, Amerika Serikat. Pria dengan nama asli Terry Gene Bollea ini menghembuskan napas terakhir di usia 71 tahun pada Kamis (24/7/2025).
Dikutip dari New York Times, Departemen Kepolisian Clearwater dalam konferensi persnya menyebut Hogan meninggal karena mengalami ‘masalah medis serius’.
Dikabarkan Henti Jantung
TMZ Sports melaporkan, sebuah rekaman audio menunjukkan seorang operator panggilan 911 mengirimkan bantuan medis ke kediaman Hogan di Clearwater, Florida. Operator tersebut menyinggung ‘cardiac arrest’ atau henti jantung.
Sementara itu, beberapa paramedis dalam rekaman video tampak melakukan kompresi dada sementara Hogan dibawa ke ambulans. Hogan dinyatakan meninggal setibanya di rumah sakit.
“Panggilan tersebut adalah untuk permintaan bantuan henti jantung (cardiac arrest). Seorang warga berusia 71 tahun, Hulk Logan, dirawat oleh kru pemadam kebakaran dan penyelamatan Clear water sebelum dibawa oleh Sunstar ke Rumah Sakit Morton Plant,” kata polisi dalam sebuah pernyataan.
Tidak ada penyebab resmi kematian yang diungkapkan, meskipun pejabat setempat mengonfirmasi tidak ada dugaan tindak pidana. Namun beberapa bulan ke belakang, rumor tentang kesehatannya memang sempat jadi sorotan, termasuk saat menjalani operasi jantung pada Juni 2025.
Apa Itu Henti Jantung?
Dikutip dari Mayo Clinic, cardiac arrest atau henti jantung merupakan kondisi ketika aktivitas jantung terhenti karena denyut yang tidak normal. Tanpa penanganan yang cepat, pasien dapat mengalami kematian.
Penanganan darurat untuk henti jantung mencakup cardiopulmonary resuscitation (CPR) dan pemberian kejut jantung dengan automated external defibrillator (AED). Penanganan cepat dan tepat bisa memberikan peluang keselamatan bagi pasien.
Henti jantung berbeda dengan serangan jantung atau heart attack, yang terjadi umumnya karena sumbatan pembuluh darah ke jantung. Namun serangan jantung dapat menjadi salah satu penyebab henti jantung.
25 Kali Melakukan Operasi
Pada siniar dengan bersama Logan Paul, Hogan mengatakan bahwa dirinya sudah menjalani sekitar 25 operasi dalam 10 tahun terakhir.
“Tidak ada yang bilang kalau gimmick ini (WWE) palsu. Saya sudah menjalani 10 operasi punggung, mengganti kedua lutut dan pinggul, bahu, semuanya,” kata Hogan.
Putrinya, Brooke Hogan, mengonfirmasi bahwa dalam 10 tahun antara 2011 dan 2021, ayahnya menjalani sekitar 25 operasi, termasuk operasi penggantian lutut, bahu, punggung, dan pinggul. Angka sebenarnya kemungkinan mendekati 30 kali operasi.
Hogan menambahkan bahwa cedera dan prosedur operasi yang ia lakukan membuatnya kesulitan berjalan pada waktu-waktu tertentu. Namun, ini adalah ‘harga’ yang harus dibayar oleh Hogan dari apa yang ia lakukan selama 40 tahun di ring.
Hogan Dirumorkan Koma
New York Post melaporkan bahwa sebelum kematian Hogan, beredar rumor terkait kondisi kesehatannya. Salah satu teman Hogan, memberikan pernyataan bahwa pegulat nyentrik tersebut sedang koma.
“Hogan diduga berada di rumah sakit dan saya mendengar orang-orang berkata bahwa dia mungkin tidak akan selamat,” kata Todd Clem dalam acara radionya beberapa waktu lalu.
Namun, Perwakilan Hogan membantah klaim kesehatan tersebut, melalui sang istri, Sky Daily menjelaskan bahwa Hogan baru saja menjalani operasi leher pada bulan Mei dan sedang dalam pemulihan yang cepat.
Beberapa hari sebelum kematian Hogan, anggota lain dari acara radio itu kembali menegaskan dan mengatakan bahwa manajer Hogan telah memberi tahu orang-orang bahwa pegulat itu dalam masalah.
“Hogan sedang tidak sehat, dia tidak bisa bicara, trakeanya atau apa pun itu rusak, dan dia mengalami masalah, dan kondisinya tidak terlihat baik,” kata pembawa acara radio tersebut.
Manajemen Hogan juga membantah klaim tersebut, dan bersikeras bahwa dia baru saja bernyanyi di karaoke.
Halaman 2 dari 3
Simak Video “Video: Menyoal Kematian Mendadak pada Orang yang Tampak Sehat”
[Gambas:Video 20detik]
(dpy/up) -

Yunani Dilanda Gelombang Panas, Suhu Mendekati 46 Celsius
Athena –
Badan meteorologi Yunani mengatakan gelombang panas yang berlangsung sejak Senin lalu diperkirakan akan berlangsung lebih dari seminggu. Suhu pada Jumat waktu setempat mendekati 46° Celsius.
Dilansir AFP, Jumat (25/7/2025), Observatorium Nasional di Athena menyatakan bahwa suhu terpanas yang tercatat adalah 45,8°C di wilayah Peloponnesos, Messinia.
Di Athena, suhu tertinggi di beberapa bagian ibu kota adalah 42°C, yang juga tercatat di pelabuhan utama Piraeus.
Para pejabat kembali mengubah jam buka Akropolis, situs arkeologi terkemuka di negara itu, demi keselamatan pengunjung dan staf.
Monumen tersebut ditutup dari tengah hari hingga pukul 17.00, waktu terpanas dalam sehari-sesuai dengan aturan keselamatan yang berlaku.
EMY mengatakan angin utara diperkirakan akan meningkat pada Jumat malam, meningkatkan risiko kebakaran.
Kebakaran hutan awal pekan ini menghancurkan lebih dari 2.800 hektar hutan dan padang rumput di dekat desa pegunungan Feneos di Peloponnesos. Kebakaran tersebut tampaknya dimulai oleh dua pekerja yang menggunakan peralatan las di dekat hutan.
Pada hari Jumat, kebakaran yang terjadi di dekat kota Kilkis di Yunani utara memaksa evakuasi sebuah universitas, rumah, dan bisnis, kata dinas pemadam kebakaran.
Suhu tertinggi 44C diperkirakan terjadi di Yunani pada hari Sabtu, dengan suhu maksimum 42C diperkirakan terjadi di Athena.
Di negara tetangga Albania, terdapat 10 kebakaran aktif, termasuk satu di Delvina, dekat perbatasan dengan Yunani.
Kebakaran lain di Kakavia, dekat perbatasan dengan Yunani, berhasil dikendalikan pada hari Kamis.
(lir/lir)
/data/photo/2025/07/26/6884cdc7bd4ee.jfif?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5248221/original/048943700_1749564657-WhatsApp_Image_2025-06-10_at_19.31.55.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2025/07/26/68840d8271906.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)