Kasus: HAM

  • Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, Jokowi: Semoga Beliau Diberi Kedamaian Abadi – Page 3

    Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, Jokowi: Semoga Beliau Diberi Kedamaian Abadi – Page 3

    Presiden Prabowo Subianto mengutus sejumlah tokoh untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan pada Sabtu, 26 April 2025. Sejumlah tokoh tersebut yakni, Presiden ketujuh RI Joko Widodo atau Jokowi, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, Menteri HAM Natalius Pigai, hingga Igantius Jonan.

    “Atas nama pemerintah Indonesia, Bapak Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk mengutus beberapa tokoh untuk ikut menghadiri acara pemakaman di Vatikan,” kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Rabu 23 April 2025.

    “Di antara tokoh-tokoh yang diutus oleh Bapak Presiden Prabowo mewakili bangsa dan negara Indonesia adalah yang pertama Presiden ke-7 Bapak Joko Widodo. Kemudian yang kedua, Wakil Menteri Keuangan Bapak Tommy Djiwandono, kemudian yang ketiga Bapak Jonan dan yang keempat Bapak Natalius Pigai,” sambungnya.

    Menurut dia, Prabowo tak bisa menghadiri langsung pemakaman Paus Fransiskus. Untuk itu, para tokoh yang diutus Prabowo ini diharapkan dapat mewakili Indonesia menyampaikan belasungkawa wafatnya Paus Fransiskus.

    “Kami berharap utusan ini dapat mewakili bangsa dan negara kita di dalam ikut menyampaikan simpati dan belasungkawa,” ujarnya.

    Prasetyo menyampaikan pemerintah masih mengatur jadwal keberangkatan para utusan tersebut ke Vatikan. Namun, mereka dijadwalkan bertolak ke Vatikan paling lambat Jumat, 25 April 2025.

    “Untuk keberangkatan sedang diatur, mungkin bisa jadi akan berangkat besok hari Kamis atau selambat-lambatnya hari Jumat,” jelas Juru Bicara Presiden itu.

  • Jokowi Disapa Macron Saat Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus di Santo Petrus

    Jokowi Disapa Macron Saat Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus di Santo Petrus

    Jakarta

    Presiden ke-7 Indonesia Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Vatikan. Keduanya bertemu di sela menghadiri pemakaman Paus Fransiskus.

    Dalam video yang diterima detikcom, Minggu (27/4/2025), Jokowi dan Macron bertemu pada Sabtu (26/4) waktu setempat. Pertemuan keduanya terjadi di lapangan Basilika Santo Petrus, tempat dilaksanakan misa pemakaman Paus Fransiskus.

    Jokowi tampak mengenakan setelan jas dan peci berwarna hitam. Dia dan Macron terlihat saling berjabat tangan dan terlibat obrolan hangat.

    Jokowi diketahui hadir di pemakaman Paus Fransiskus sebagai utusan Presiden Prabowo Subianto. Dia ditemani oleh tiga utusan presiden lainnya yaitu Menteri HAM Natalius Pigai, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono hingga ketua panitia penyambutan kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia tahun 2024 lalu, Ignatius Jonan.

    Saat misa pemakaman Paus Fransiskus berlangsung, Jokowi terlihat duduk di deretan paling depan sejajar dengan pemimpin dunia lain. Dalam tayangan misa yang disiarkan Vatikan, Sabtu (24/6), Jokowi tampak berada di samping Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

    Deretan kursi yang ditempati Jokowi dikhususkan oleh perwakilan sejumlah pemimpin dunia. Jokowi berada dalam satu deretan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump hingga Presiden Prancis Emmanuel Macron.

    Di area lapangan Santo Petrus, Jokowi menyampaikan pesan Prabowo. Dia mengatakan Indonesia merasakan kehilangan atas wafatnya Paus Fransiskus.

    “Pertama-tama kami ingin menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam atas wafatnya Yang Teramat Suci Paus Fransiskus. Dan juga menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto serta seluruh umat Katolik yang menghadiri pemakaman di Vatikan,” ujar Jokowi.

    Jokowi turut menyampaikan ucapan doa agar Paus Fransiskus beristirahat dalam damai. “Akhirnya kami semua berdua agar Yang Teramat Suci Paus Fransiskus beristirahat dalam damai abadi dan semoga jiwanya diterima di pangkuan Tuhan Yang Maha Kasih,” kata Jokowi.

    Prosesi pemakaman Paus Fransiskus telah dilaksanakan pada Sabtu (26/4) waktu setempat. Jenazah Paus Fransiskus dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma, Italia.

    ‘Lihat juga Video Duka Pemimpin Dunia Atas Meninggalnya Paus Fransiskus’

    (ygs/idh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Politik sepekan, program Gerina hingga Danjen Kopassus minta maaf

    Politik sepekan, program Gerina hingga Danjen Kopassus minta maaf

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah berita politik dalam sepekan yang masih menarik untuk dibaca, mulai dari Presiden RI Prabowo Subianto luncurkan program Gerina (Gerakan Indonesia Menanam) hingga Danjen Kopassus meminta maaf soal prajurit berfoto dengan Hercules.

    Berikut rangkuman berita selengkapnya.

    1. Presiden Prabowo bertolak ke Sumsel luncurkan Program Gerina

    Presiden Prabowo Subianto bertolak dari Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, menuju Sumatera Selatan, untuk meluncurkan Program Gerakan Indonesia Menanam (Gerina) di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu (23/4).

    “Gerina menjadi salah satu langkah nyata untuk menanam, menumbuhkan, dan memanen tanaman pangan yang dapat melibatkan seluruh lapisan masyarakat di Indonesia. Gerakan ini diharapkan turut mewujudkan swasembada pangan serta memperkuat ketahanan pangan nasional,” kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana.

    Baca selengkapnya di sini.

    2. Presiden utus Jokowi, Jonan, Pigai, Thomas Djiwandono ke Vatikan

    Presiden Prabowo Subianto mengutus Presiden Ke-7 Joko Widodo (Jokowi), Menteri HAM Natalius Pigai, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, dan Ignatius Jonan untuk mewakili Presiden RI dan Pemerintah Indonesia menghadiri acara pemakaman Sri Paus Fransiskus di Vatikan, Roma, Sabtu (26/4).

    Juru Bicara Presiden RI Prasetyo Hadi menjelaskan utusan-utusan khusus Pemerintah RI itu diharapkan dapat mewakili bangsa dan negara untuk menyampaikan belasungkawa.

    Baca selengkapnya di sini.

    3. Mendagri: Moratorium DOB tak berlaku untuk usulkan daerah istimewa

    Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menjelaskan bahwa kebijakan moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) tidak berlaku untuk usulan menjadikan suatu wilayah sebagai daerah istimewa.

    “Moratorium itu untuk DOB, daerah otonomi baru. Jadi, tidak ada pembentukan provinsi, kabupaten, dan kota baru. Akan tetapi, kalau masalah daerah istimewa, itu ‘kan silakan saja usulannya diajukan,” kata Tito.

    Baca selengkapnya di sini.

    4. Mensesneg usulkan dua wamen jadi jubir kepada Presiden

    Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) sekaligus Juru Bicara (Jubir) Presiden RI Prasetyo Hadi mengusulkan dua wakil menteri (wamen) sebagai tambahan juru bicara Presiden kepada Presiden RI Prabowo Subianto.

    Dua wamen yang diusulkan oleh Prasetyo, yaitu Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Angga Raka Prabowo dan Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro.

    Baca selengkapnya di sini.

    5. Danjen Kopassus meminta maaf soal prajurit berfoto dengan Hercules

    Komandan Jenderal (Danjen) Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD Mayjen TNI Djon Afriandi menyampaikan permohonan maaf terkait dengan sejumlah prajurit Kopassus yang berfoto-foto bersama Ketua Umum GRIB Rosario de Marshall alias Hercules.

    Mayjen TNI Djon Afriandi menilai anggota-anggotanya saat itu tidak memikirkan dampak negatif dari foto-foto tersebut. Namun, Danjen Kopassus tak menampik bahwa ada sisi manusiawi, ada beberapa anggota yang mengenal Hercules dan memiliki kedekatan secara personal.

    Baca selengkapnya di sini.

    Pewarta: Nadia Putri Rahmani
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

  • 10
                    
                        Jokowi Berdoa di Depan Jenazah Paus Fransiskus
                        Nasional

    10 Jokowi Berdoa di Depan Jenazah Paus Fransiskus Nasional

    Jokowi Berdoa di Depan Jenazah Paus Fransiskus
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden ke-7 RI
    Jokowi
    (Joko Widodo) berdoa di depan peti jenazah Paus Fransiskus di
    Vatikan
    .
    Nampak dari foto yang dibagikan
    Ignasius Jonan
    di akun Instagram-nya, Sabtu (26/4/2025), Jokowi dan Jonan berada di depan mendiang Sri Paus yang disemayamkan di Basilika Santo Petrus.
    Tangan Jokowi menengadah di depan dada. Wajahnya menunduk takzim.
    Jonan dan Jokowi yang mengenakan setelah jas dan peci warna hitam merupakan delegasi utusan Presiden Prabowo Subianto.
    Selain mereka, ada pula Menteri HAM Natalius Pigai dan Wakil Menteri Keuangan Thomad Djiwandono yang menjadi bagian dari utusan Prabowo.
    Jonan menjelaskan di keterangan unggahan Instagramnya bahwa dirinya, Jokowi, dan Paus Fransiskus berjumpa lagi dalam suasana yang berbeda.
    Tahun lalu, Jonan aktif bekerja sebagai Ketua Panitia Penyambutan Paus Fransiskus di Indonesia.
    “Kami bertiga berjumpa lagi dalam suasana yang berbeda kali ini. Kami bertiga berjumpa pertama kali hampir delapan bulan lalu dalam kunjungan kenegaraan di Jakarta. Pada akhirnya Bapak Jokowi dan saya membalas kunjungan Bapa Suci Paus Fransiskus dengan menyapa dan memberikan penghormatan yang terakhir kepada beliau di Basilika Santo Petrus dalam menghadiri misa requiem dalam prosesi pemakaman beliau,” tulis Jonan.
    “Selamat jalan Bapa Suci dan semoga Tuhan Yang Maha Esa menyambutmu di pintu surga,” tandas Jonan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Momen Megawati dan Elite PDI-P Berdiri di Panggung Bersama Pengurus DPP Partai Hanura…
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        26 April 2025

    Momen Megawati dan Elite PDI-P Berdiri di Panggung Bersama Pengurus DPP Partai Hanura… Nasional 26 April 2025

    Momen Megawati dan Elite PDI-P Berdiri di Panggung Bersama Pengurus DPP Partai Hanura…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Rombongan elite Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (
    PDI-P
    ) hadir dan naik ke atas panggung utama dalam acara
    pengukuhan pengurus DPP Partai Hanura
    di Senayan JICC, Jakarta, pada Sabtu (26/4/2025).
    Dalam siaran langsung kanal YouTube Hanura Official, awalnya hanya Ketua Umum DPP PDI-P
    Megawati Soekarnoputri
    yang berjalan ke atas panggung.
    Namun, beberapa saat kemudian, para Ketua DPP PDI-P Ahmad Basarah terlihat ikut, disusul Yuke Yurike, Djarot Syaiful Hidayat, dan Jubir PDI-P Guntur Romli.
    Terlihat juga Basuki Tjahaja Purnama turut naik ke atas panggung, Connie Rahakundini Bakrie, hingga Adian Napitupulu.
    Eks Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, dan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung juga hadir.
    Ramainya para elite PDI-P yang ikut maju ke panggung ini membuat dominasi warna merah di barisan depan saat berfoto bersama dengan anggota DPP
    Partai Hanura
    .
    Selain diberikan panggung, Ketua Umum Partai Hanura,
    Oesman Sapta Odang
    (OSO) juga memberikan sapaan spesial kepada Megawati saat memberikan pidato.
    “Yang saya muliakan dan saya banggakan, presiden RI Kelima, Ibu Megawati Soekarnoputri yang kita cintai bersama,” ucap dia.
    “Selamat datang ibu, beserta semua rombongan yang hadir. Banyak sekali, jarang ini terjadi di PDI-P. Pengurus PDI-P induk semua hadir di sini,” imbuh dia.
    OSO menyapa Megawati dua kali, termasuk memberikan julukan “wanita besi” dalam pidatonya tersebut.
    “Jarang Indonesia punya wanita seperti ibu,” ucap dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kementerian HAM: Kemanusiaan universal dan dialog solusi pengungsi di Papua

    Kementerian HAM: Kemanusiaan universal dan dialog solusi pengungsi di Papua

    Jakarta (ANTARA) – Kementerian Hak Asasi Manusia (HAM) menyatakan prinsip kemanusiaan universal dan dialog merupakan solusi mengatasi persoalan pengungsi di Papua.

    Direktur Jenderal Pelayanan dan Kepatuhan Hak Asasi Manusia Kementerian HAM Munafrizal Manan menekankan yang dibutuhkan Papua bukan keberanian untuk saling membunuh, tetapi keberanian untuk saling berdialog di antara para pihak berkonflik.

    “Banyak kasus konflik di dunia mengajarkan tidak ada penyelesaian konflik atau resolusi konflik tanpa kesediaan berdialog,” sebut Munafrizal, seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.

    Adapun Kementerian HAM berkomitmen untuk terlibat secara intensif dalam upaya rekonsiliasi dan perdamaian di tanah Papua.

    Selain itu, Kementerian HAM memandang persoalan pengungsi di sejumlah titik di Papua menjadi keprihatinan mendalam. Salah satu titik tempat pengungsi terdapat di Maybrat, Papua Barat Daya.

    Maka dari itu, dalam rangka penanganan pengungsi di Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya, Kementerian HAM menggelar dialog dengan Wakil Gubernur Papua Barat Daya dan Wakil Bupati Maybrat serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Sorong, Papua Barat, Rabu (23/4).

    Munafrizal menegaskan siklus penderitaan di tanah Papua harus segera diakhiri. Disebutkan bahwa perasaan aman, adil, sejahtera, dan bahagia warga Papua akan dapat terwujud dengan semangat kemanusiaan universal dan perdamaian abadi.

    Menyangkut penanganan pengungsi, dia memaparkan sejumlah langkah terukur diperlukan. Dalam jangka pendek harus dipastikan kebutuhan hidup dasar dan hak-hak asasi para pengungsi di Papua dipenuhi oleh negara.

    Kemudian untuk jangka menengah, tambahnya, perlu upaya dan persiapan agar para pengungsi dapat kembali ke tempat tinggal asalnya dengan aman dan dapat menjalani kehidupan normal dengan damai.

    “Pada akhirnya pengentasan persoalan pengungsi di Papua mensyaratkan spiral kekerasan harus dihentikan agar tercipta kehidupan aman dan damai di tanah Papua,” tuturnya.

    Hingga kini, sebanyak 1.048 kepala keluarga (KK) yang mengungsi dari Distrik Aifat Selatan dan Distrik Aifat Timur Raya telah pulang kembali. Sebelumnya, pascakonflik sosial terakhir tahun 2022, terdapat 1.220 KK yang menjadi pengungsi.

    Dia pun mengapresiasi penanganan pengungsi yang selama ini dikerjakan Pemerintah Kabupaten Maybrat sehingga sebagian besar pengungsi dapat kembali ke kampung halaman mereka masing-masing.

    “Anak-anak Papua berhak memperoleh masa depan kehidupan lebih baik. Sungguh tega dan tidak adil membuat masa depan mereka terombang-ambing dan tak menentu akibat konflik yang tidak berakhir,” kata Munafrizal menambahkan.

    Dalam dialog itu, kedua belah pihak juga membahas seputar pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) berkaitan dengan hak anak atas makanan bergizi.

    Staf Khusus Menteri HAM Bidang Isu Strategis Fajrimei Gofar menuturkan perlu ada perlakuan khusus dalam pelaksanaan MBG di Papua Barat Daya.

    “Karena kondisi Papua Barat Daya ini memang secara geografis terdiri dari pulau-pulau kecil dan masyarakatnya tidak terkonsentrasi di satu wilayah sehingga perlu upaya khusus dalam mengimplementasikan program MBG,” kata Fajrimei.

    Pewarta: Agatha Olivia Victoria
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Batasi Konsumsi Makanan-Minuman Ini demi Cegah Kanker di Usia Muda

    Batasi Konsumsi Makanan-Minuman Ini demi Cegah Kanker di Usia Muda

    Jakarta

    Pola makan sehat memiliki peran yang besar dalam pertumbuhan penyakit kanker. Ahli gizi dari MD Anderson Cancer Center, Alyssa Tatum menuturkan ada beberapa jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko penyakit kanker. Apa saja?

    1. Daging Olahan

    Daging olahan mengacu pada daging apapun yang diawetkan atau mengalami perubahan bentuk dan rasa. Contohnya seperti sosis, ham, bacon, kornet, dan nugget.

    Makanan ini seringkali diawetkan menggunakan nitrat dan nitrit yang dapat meningkatkan risiko kanker kolorektal dan lambung.

    Tatum menuturkan mengubah pola makan memang sangat berat. Ada baiknya memulai dengan langkah kecil seperti memilih daging olahan bebas nitrat dan nitrit, atau daging olahan dengan kandungan natrium dan lemak yang lebih rendah.

    “Saya sarankan untuk melihat apakah ada pengganti yang sehat untuk makanan itu dan baca label untuk membandingkan produk,” kata Tatum dikutip dari MD Anderson, Sabtu (26/4/2025).

    2. Alkohol

    Konsumsi alkohol meningkatkan risiko berbagai jenis kanker meliputi lambung, kolorektal, esofagus, hati, pankreas, dan payudara.

    “Alkohol menyebabkan kerusakan pada jaringan dari waktu ke waktu yang dapat menyebabkan perubahan pada DNA sel dan peningkatan risiko kanker,” kata Tatum.

    Rekomendasi terbaru menganjurkan orang untuk menghindari alkohol secara penuh. Namun, bagi orang yang merasa kesulitan, batasi konsumsi alkohol maksimal satu minuman per hari.

    3. Makanan dan Minuman Ultra-proses

    Produk pangan ultra-proses memiliki kandungan gula dan garam yang tinggi. Konsumsi makanan ini dikaitkan dengan penambahan berat badan berlebih dan risiko kanker yang meningkat.

    “Mengonsumsi makanan ultra-olahan yang tinggi kalori dan rendah nilai gizi dapat meningkatkan risiko kanker dengan menyebabkan penambahan berat badan dan obesitas. Obesitas dapat meningkatkan risiko kanker,” jelasnya.

    NEXT: Daging merah

    4. Makanan dan Minuman dengan Gula Tambahan

    Mirip dengan makanan ultra-proses, produk pangan dengan gula tambahan dapat meningkatkan risiko obesitas, yang pada akhirnya memicu kanker. Untuk itu, Tatum menyarankan konsumsi gula dan pemanis buatan dalam harus dalam moderasi, atau secukupnya.

    5. Daging Merah

    Konsumsi daging merah seperti sapi, babi, dan domba telah lama dikaitkan dengan risiko kanker kolorektal. Meski begitu, Tatum menuturkan bukan berarti daging merah harus sepenuhnya ditinggalkan.

    Daging merah masih memiliki nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Terpenting adalah mengatur konsumsinya dalam jumlah lebih kecil dan waktu yang lebih jarang.

    “Kami tidak sepenuhnya mengatakan, ‘jangan makan daging’. Tapi kami mengatakan, ‘coba kurangi frekuensi asupan daging merah dan pilih porsi yang lebih kecil’,” kata Tatum.

    Cara mengolah daging juga sangat mempengaruhi risiko kanker seseorang. Daging yang dibakar misalnya, memiliki potensi karsinogen yang besar karena diolah dengan suhu sangat tinggi.

    “Saat dimasak pada suhu yang sangat tinggi, daging dapat menghasilkan karsinogen yang terkait dengan kanker,” tandasnya.

  • Menteri HAM dan Jokowi bersiap hadiri pemakaman Paus Fransiskus

    Menteri HAM dan Jokowi bersiap hadiri pemakaman Paus Fransiskus

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) RI Natalius Pigai dan presiden ke-7 RI Joko Widodo bersiap menghadiri upacara pemakaman Paus Fransiskus yang berlangsung di Kota Vatikan, Sabtu.

    “Kami berangkat dari hotel pukul 07.30 waktu setempat. Adapun upacara diperkirakan pada pukul 10.00—12.00 waktu setempat,” kata Pigai saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu.

    Selain Pigai dan Jokowi, terdapat pula dua utusan RI lainnya yang menghadiri upacara, yakni Wakil Menteri Keuangan RI Thomas Djiwandono dan Ketua Panitia Penyambutan Paus Fransiskus ke Indonesia pada tahun 2024 Ignasius Jonan.

    Pigai menyebutkan keempat utusan RI tersebut mengenakan jas hitam, dasi hitam, dan peci dalam acara penghormatan terakhir kepada Sri Paus.

    Tiga perwakilan RI yang telah diutus Presiden Prabowo Subianto sudah berada di Roma, Italia sejak Jumat (25/6), sedangkan dia sudah tiba di sana sejak Kamis (24/6).

    Selain itu, dia mengungkapkan bahwa sudah sempat pula menghadiri misa di Basilika Santo Petrus bersama dengan Jonan dan Thomas.

    “Kami menginap di hotel yang sama dan di lantai yang sama di Kota Roma,” ucap Pigai.

    Upacara pemakaman Paus Fransiskus yang berlangsung di Kota Vatikan telah dimulai ketika peti jenazah sang Pemimpin Katolik sedunia itu dibawa ke Alun-Alun Santo Petrus pada hari Sabtu.

    Pigai mengatakan bahwa Presiden Amerika Serikat Donald Trump juga menghadiri pemakaman Paus Fransiskus. Trump bersama sang istri, Melania, menjadi di antara tamu terakhir yang tiba pada upacara tersebut.

    Menurut otoritas Kepolisian Roma, lebih dari 160 delegasi dari berbagai negara dan organisasi internasional telah tiba untuk menghadiri pemakaman.

    Mendiang Fransiskus akan dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Kota Roma.

    Fransiskus, yang merupakan Paus Amerika Latin pertama, berpulang pada tanggal 21 April di kediamannya, Vatikan, pada usia 88 tahun.

    Pewarta: Agatha Olivia Victoria
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • KemenHAM DKJ Kenalkan Program Mainstreaming HAM, Wali Kota Jakarta Selatan Turut Dukung

    KemenHAM DKJ Kenalkan Program Mainstreaming HAM, Wali Kota Jakarta Selatan Turut Dukung

    PIKIRAN RAKYAT – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Daerah Khusus Jakarta (Kakanwil KemenHAM DKJ), Mikael Azedo Harwito bertemu Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin, di Kantor Wali Kota pada Jumat, 25 April 2025. Di dalam pertemuan membahas soal program mainstreaming HAM atau pengarusutamaan hak asasi manusia.

    Dalam pertemuan tersebut, Mikael menjelaskan bahwa mainstreaming HAM merupakan langkah strategis pemerintah yang bertujuan memberikan kesadaran dan pemahaman tentang hak asasi manusia di kalangan masyarakat, maupun aparat pemerintah.

    “Program mainstreaming HAM ini merupakan langkah strategis untuk memastikan bahwa hak asasi manusia menjadi prioritas dalam setiap kebijakan dan program pemerintah,” kata Mikael Azedo Harwito dalam keterangan yang diterima, Sabtu, 26 April 2025.

    Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin, menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan dukungan penuh dari pemerintah kota. Ia berharap program ini dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat serta Aparatur Sipil Negara (ASN) terhadap nilai-nilai HAM.

    “Kami berharap program ini dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Jakarta Selatan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya hak asasi manusia,” ucap Munjirin. 

    “Saya juga akan mengundang kanwil HAM Jakarta pada rapat koordinasi Pimpinan wilayah setiap minggu ketiga dalam bulan untuk menyampaikan materi mainstreaming HAM,” katanya melanjutkan.

    Audiensi tersebut juga dihadiri oleh Kepala Bidang Instrumen dan Penguatan HAM, Ratna Dumasari, serta Kepala Bidang Pelayanan dan Kepatuhan HAM, Rulinawaty. 

    Pertemuan dan program ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara KemenHAM DKJ dan Pemerintah Kota Jakarta Selatan, sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Jakarta Selatan dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang hak asasi manusia.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • PP 28/2024 Tuai Kritik Pelaku Usaha, Wamenkum: Bisa Dibatalkan Jika Tanpa Partisipasi Publik – Halaman all

    PP 28/2024 Tuai Kritik Pelaku Usaha, Wamenkum: Bisa Dibatalkan Jika Tanpa Partisipasi Publik – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 tentang Kesehatan kembali menuai kritik tajam dari para pelaku usaha. Aturan yang mengatur secara ketat peredaran produk tembakau dan rokok elektronik ini dinilai memberatkan, bahkan dianggap berpotensi mematikan industri hasil tembakau di Indonesia.

    Salah satu pasal yang paling disorot adalah larangan penjualan rokok dalam radius 200 meter dari satuan pendidikan dan tempat bermain anak. Kebijakan ini dinilai sulit diterapkan, terutama di kota besar seperti Jakarta, di mana toko kelontong dan warung penjual rokok tersebar di dekat fasilitas umum.

    Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham), Edward Omar Sharif Hiariej, atau akrab disapa Eddy Hiariej, menanggapi pro kontra yang berkembang.

    Ia menegaskan, jika terbukti PP tersebut disusun tanpa partisipasi publik yang bermakna, maka secara hukum peraturan itu bisa dibatalkan.

    “Kalau misalnya terbukti PP dibuat tanpa ada partisipasi. Ya berarti secara prosedur cacat. Berarti dibatalkan, secara formilnya tidak terpenuhi. Cacat. Itu kita belum bicara substansi loh,” kata Eddy dikutip pada Sabtu (26/4/2025).

    Definisi “Satuan Pendidikan” Dinilai Terlalu Luas

    Eddy juga menyoroti salah satu titik lemah dalam regulasi ini, yakni definisi “satuan pendidikan” yang dianggap terlalu luas dan multitafsir, dalam pasal yang mengatur pelarangan penjualan produk tembakau dan rokok elektronik dalam jarak 200 meter dari satuan pendidikan dan tempat bermain anak.

    Menurut Eddy, penerapan aturan ini harus dilakukan secara hati-hati.

    “Memang satuan pendidikan itu banyak sekali, formal maupun informal. Saya kira memang harus berhati-hati,” kata Eddy.

    Ia pun mempersilakan pihak-pihak yang merasa dirugikan untuk mengajukan judicial review ke Mahkamah Agung (MA), baik secara materiil maupun formil. 

    Eddy menjelaskan bahwa secara substansi, PP bisa dibatalkan jika terbukti bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi.

    Pelaku Usaha: Minim Partisipasi, Sulit Diterapkan

    Kritik terhadap PP 28/2024 tentang Kesehatan yang baru ini juga datang dari Gabungan Produsen Rokok Putih Indonesia (Gaprindo). 

    Ketua Umum Gaprindo, Benny Wachjudi, mengaku pihaknya diminta memberikan masukan dalam penyusunan PP Kesehatan. Namun, tidak ada satu pun masukan mereka yang diakomodasi.

    “Minim sekali partisipasi pengusaha. Memang kami diminta masukan tapi kita ga tahu masukan mana yang masuk dalam PP itu,” kata Benny.

    Ia menyebut implementasi aturan ini di lapangan sangat sulit, terutama di wilayah perkotaan yang padat.

    “Kami khawatir pasal tersebut akan sulit diberlakukan,” katanya.

    Aprindo: Siap Tempuh Jalur Hukum

    Sikap serupa juga disampaikan oleh Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo).

    Ketua Umum Aprindo, Solihin, menegaskan pihaknya tengah mempersiapkan langkah uji materi (judicial review) ke Mahkamah Agung atas PP tersebut.

    “Kami sudah menyambangi beberapa kementerian, tapi kami sama sekali tidak diminta pendapat,” katanya.

    Ia juga mempertanyakan siapa yang akan menegakkan aturan larangan penjualan rokok dekat satuan pendidikan tersebut, khususnya di warung-warung kecil yang sulit dikontrol.

    “Siapa yang berani ambil tindakan pada toko kelontong penjual rokok?” ucapnya.