TRIBUNJAKARTA.COM – Bahrain mendapatkan sial kehilangan tiga poin ketika bermain di kandang dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bahrain harus rela bermain imbang 2-2 dengan Australia di Riffa Stadium, Bahrain, pada Selasa (19/11/2024) waktu setempat.
Sejatinya, Bahrain bisa mengamankan tiga poin andai saja tak kebobolan di menit 90+6.
Dalam laga tersebut, Bahrain sebenarnya berpeluang untuk menang.
Sebab, Bahrain mampu mengembalikan keadaan setelah sempat tertinggal 0-1 dari Australia.
Australia mampu unggul cepat atas Bahrain setelah penggawanya, Kusini Yengi mencatatkan namanya di papan skor saat laga baru berjalan satu menit.
Keunggulan 1-0 Australia atas Bahrain itu bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, skuad Muharabi Dilmun tancap gas dan berhasil mengembalikan keadaan dan berbalik unggul atas Australia.
Pemain yang dimasukkan Bahrain di babak kedua, Mahdi Abduljabbar berhasil menjebol gawang Australia sebanyak dua kali.
Mahdi Abduljabbar menjebol gawang Australia masing-masing di menit ke-75 dan 77.
Sayang, kemenangan di depan mata Bahrain sirna setelah gawang mereka kebobolan di menit ke-90+6.
Kusini Yengi membuat Bahrain nyesek setelah mencetak gol keduanya di laga tersebut.
Hasil imbang yang didapat Bahrain tersebut membuat suporter Timnas Indonesia full senyum alias bahagia.
Sebab, Indonesia pernah merasakan kejadian serupa gagal meraih kemenangan Gara-gara disamakan Bahrain di menit 90+6.
Saat itu, Timnas Indonesia sebenarnya hampir memenangkan laga 2-1 atas Bahrain.
Kemudian, wasit utama, Ahmed Al Kaf memberikan menit tambahan waktu di babak kedua sebanyak enam menit.
Sayang, saat laga sudah memasuki menit ke-90+6, Ahmed Al Khaf tak meniup peluit panjang dan malah membiarkan laga berjalan dengan normal.
Penyerang Bahrain, Mohamed Marhoon mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-90+9.
Ahmed Al-Kaf meniup peluit panjang tanda laga berakhir setelah Mohamed Marhoon menjebol gawang Timnas Indonesia yang dikawal Maarten Paes.
Alhasil, Timnas Indonesia akhirnya hanya bisa mendapat satu poin di match day ketiga setelah bermain imbang 2-2 kontra Bahrain.
Suporter banyak yang menyamakan kondisi Bahrain seperti apa yang dialami Indonesia.
Ledekan suporter Timnas Indonesia tersebut tampak pada kolom komentar unggahan akun Istagram federasi sepak bola Bahrain, @bahraifa, Rabu (20/11/2024).
“Karma itu ada dan nyata. Australia goal 90+6,” tulis @aris********.
“see you in Jakarta brooooooo!!!!! IN HELL!!!!!,” tulis @dav********.
“Karma is real 90+10=102,” tulis @c*******.
“Hukum alam sudah di mulai, terjadi goll balesan gajadi menang,” tulis @jiha*********.
“Karma is real!!! 90+6 = 2-2,” tulis @ma*********.
(TribunJakarta)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.
Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya