Karangligar Karawang Dikepung Banjir, Warga Shalat Tarawih Naik Perahu Bandung 2 Maret 2025

Karangligar Karawang Dikepung Banjir, Warga Shalat Tarawih Naik Perahu
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        2 Maret 2025

Karangligar Karawang Dikepung Banjir, Warga Shalat Tarawih Naik Perahu
Tim Redaksi
KARAWANG, KOMPAS.com
– Banjir menerjang
Desa Karangligar
, Kecamatan Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat sejak H-1 Ramadhan 1446 Hijriah/2025 Masehi, Jumat (28/2/2025) sore.
Suasana tarawih pertama bagi umat Muslim di Desa Karangligar cukup menyita perhatian publik.
Sebab, kampung mereka dikepung banjir.
Mereka sahur dengan makanan seadanya.
Pun suasana berbuka, di mana sebagian warga mengungsi di tempat kerabat, dan sebagian memilih bertahan.
Pada Sabtu (1/3/2025), sebagian warga berangkat ke Masjid Al Hikmah untuk sholat tarawih menggunakan perahu karet dengan bantuan tim SAR.
Bagian luar masjid terdapat genangan, sedangkan di dalam masjid aman dari genangan banjir.
“Mau tarawih karena itu satu-satunya masjid yang aman (dari banjir),” kata Asep, warga Karangligar, Minggu (2/3/2025).
Adapun masjid dan mushala lainnya di Desa Karangligar pada malam itu terendam banjir.
Asda 1 Bidang Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang, Wawan Setiawan, menyebut sebanyak 1.265 dari 426 keluarga di Desa Karangligar terdampak banjir.
Adapun rumah warga yang terendam banjir sebanyak 323 rumah.
Selain rumah, sejumlah fasilitas umum juga terendam banjir, yakni masjid, mushala, SD Negeri Karangligar 1, SLTP N 1 Telukjambe Barat, hingga Paud Nusa Indah.
“Pada malam Minggu, ketinggian air banjir mulai 50 hingga 180 sentimeter,” kata Wawan.
Adapun pada Minggu (2/3/2025), banjir berangsur surut.
Ketinggian air mulai 30 hingga 120 sentimeter.
Selain 208 rumah warga, dua mushala dan satu gedung paud masih terendam banjir.
Saat ini ada 861 warga dari 297 keluarga terdampak banjir.
Warga yang masih mengungsi ada 50 orang.
Mereka mengungsi di Masjid Jami Al Ikhlas dan rumah warga yang aman dari banjir.
Wawan menyebut Pemkab Karawang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang langsung turun membantu warga, mulai dari mengevakuasi warga hingga memberikan bantuan logistik.
“Hasil koordinasi kami dengan PMI dan Baznas Kabupaten Karawang, untuk bantuan warga yang terkena banjir di Desa Karangligar, akan dikirim besok hari Senin (3/3/2025),” kata Wawan.
Selain itu, Dinas Sosial Kabupaten Karawang juga telah mendirikan dapur umum yang disalurkan untuk buka puasa bagi warga Karangligar yang terdampak banjir.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.