Kapolda Jabar Resmikan Pos Gadog Hoegeng, Berharap Jadi Simbol Pelayanan Humanis di Puncak Bogor Bandung 17 Juni 2025

Kapolda Jabar Resmikan Pos Gadog Hoegeng, Berharap Jadi Simbol Pelayanan Humanis di Puncak Bogor
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        17 Juni 2025

Kapolda Jabar Resmikan Pos Gadog Hoegeng, Berharap Jadi Simbol Pelayanan Humanis di Puncak Bogor
Tim Redaksi
BOGOR, KOMPAS.com
– Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan meresmikan nama jalan dan Pos Polisi (Pospol) Gadog Hoegeng di Simpang Gadog, Ciawi, Puncak Bogor, pada Selasa (17/6/2025).
Peresmian ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap sosok Kapolri legendaris,
Jenderal Hoegeng
Iman Santoso.
Inisiatif perubahan nama Pospol ini diusulkan oleh Polres Bogor dan mendapat dukungan penuh dari Bupati Bogor, Rudy Susmanto.
Pospol Gadog Hoegeng
kini dibangun dengan megah, terdiri dari empat lantai, serta dilengkapi berbagai sarana dan prasarana.
Dalam sambutannya, Irjen Rudi mengapresiasi upaya Kapolres Bogor yang tidak hanya merenovasi fisik pospol, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keteladanan.
“Saya mengapresiasi Kapolres Bogor atas inisiasinya mengubah wajah dan nama Pospol Gadog menjadi Pos Gadog Hoegeng. Ini bukan sekadar perbaikan fisik, tapi juga semangat untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” kata Rudi.
Rudi menjelaskan bahwa Pospol Gadog Hoegeng memiliki peran strategis, karena terletak di jalur utama antara Puncak Bogor dan Cianjur yang sering kali padat saat akhir pekan maupun libur nasional.
Pos ini berfungsi sebagai pusat pengaturan lalu lintas dan tempat berkoordinasinya petugas kepolisian di kawasan wisata Puncak.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Bogor dan masyarakat setempat yang telah mendukung pembangunan pos tersebut, baik dari segi tenaga, pikiran, maupun dana.
“Tadi saya sudah melihat langsung, sekarang ada ruang rapat, ruang VIP, dan tempat istirahat yang jauh lebih baik dari sebelumnya. Ini membanggakan dan tentu akan sangat bermanfaat,” ujarnya.
Terkait penamaan Pospol, Rudi menekankan bahwa tujuan tersebut adalah untuk mengenang keteladanan Jenderal Polisi (Purn) Hoegeng Imam Santoso sebagai sosok yang jujur dan berintegritas.
Mantan Deputi Penindakan KPK ini menegaskan bahwa peningkatan fasilitas harus diimbangi dengan peningkatan kualitas pelayanan.
Ia berharap Pospol Gadog Hoegeng dihuni oleh polisi-polisi yang profesional, berintegritas tinggi, dan berorientasi pada
pelayanan masyarakat
.
“Kita semua tahu siapa almarhum Bapak Hoegeng. Sosok penuh integritas, sederhana, dan melayani. Harapannya, nilai-nilai ini tecermin dalam sikap para petugas di sini. Kalau sudah bangunannya baru, namanya penuh inspirasi, maka tuntutannya adalah bekerja lebih baik. Polisi harus lebih manusiawi, lebih humanis, agar jalur Jakarta–Puncak–Gadog jadi lebih lancar,” tegasnya.
Mengakhiri sambutannya, Irjen Rudi berpesan agar seluruh fasilitas yang telah dibangun ini dijaga dengan baik.
“Ini bukan hal yang mudah, perlu perjuangan dan investasi besar. Jadi tolong dijaga, dirawat, dan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kepentingan masyarakat,” pungkasnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.