kab/kota: Yogyakarta

  • [POPULER NUSANTARA] Jokowi "Diserbu" Telepon dari Beberapa Calon Kepala Daerah | Warga di Riau Selamat Usai Diterkam Harimau
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        30 November 2024

    [POPULER NUSANTARA] Jokowi "Diserbu" Telepon dari Beberapa Calon Kepala Daerah | Warga di Riau Selamat Usai Diterkam Harimau Regional 30 November 2024

    [POPULER NUSANTARA] Jokowi “Diserbu” Telepon dari Beberapa Calon Kepala Daerah | Warga di Riau Selamat Usai Diterkam Harimau
    Editor
    KOMPAS.com
    – Usai pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, Presiden ke-7 RI Joko Widodo mendapat banyak telepon dari calon kepala daerah.
    Hal ini karena mereka mengucapkan terima kasih kepada
    Jokowi
    karena unggul dalam hitung cepat atau quick count.
    Selain itu, seorang warga bernama Panji (23) diterkam harimau di Sia Riau, Rabu (27/11/2024).
    Korban selamat namun mengalami luka parah saat memancing.
    Dua berita tersebut menjadi perhatian banyak pembaca Kompas.com. Berikut ini lima berita populer Nusantara yang dirangkum pada Jumat (29/11/2024).
    Jokowi mengatakan, dirinya menerima telepon hingga Rabu pukul 22.00 WIB. Namun, Jokowi tak mengungkap sosok calon kepala daerah yang menghubunginya.
    Sewaktu ditelepon, Jokowi menyampaikan selamat kepada calon kepala daerah yang unggul dalam quick count atau hitung cepat.
    “Saya yang mengucapkan selamat karena menang,” ucapnya.
    Mantan wali kota Solo itu pun berpesan kepada calon kepala daerah yang menang dalam pilkada agar jangan jemawa.
    “Yang menang tetap rendah hati, jangan jemawa,” ungkapnya, dilansir dari Kompas TV.
    “Yang kalah pun nanti lima tahun yang akan datang masih ada kesempatan untuk ikut lagi. Saya rasa itulah kematangan kita dalam berdemokrasi,” sambungnya.
    Saat kejadian, Panji sedang memancing di parit kanal Jalan Datuk Limapuluh sekitar pukul 22.30 WIB.
    Akibatnya, korban mengalami luka gigitan dan cakaran di kepala, bahu, serta lutut kini dirawat di Puskesmas Sungai Apit.
    “Info sementara, korban ini diterkam saat memancing di sungai, namun kronologi lengkapnya masih kita telusuri, supaya informasi tidak simpang siur,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Siak, Heriyanto, dilansir dari Tribunnews.com.
    Heriyanto menjelaskan, korban berhasil diselamatkan, tetapi menderita luka serius akibat gigitan dan cakaran.
    Hingga saat ini, pihaknya bersama BBKSDA Riau terus menyelidiki kronologi lengkap kejadian tersebut.
    Hujan sepanjang hari menyebabkan banjir di Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim) pada Kamis (28/11/2024).
    Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, genangan air itu terjadi di kawasan Desa Bantur, Kecamatan Bantur; Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare; dan Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan.
    Di Desa Bantur, banjir terjadi akibat luapan sungai. Akibatnya, banjir menutup akses jalan dan merendam 30 rumah warga serta Kantor Kecamatan Bantur.
    Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan, menyebutkan bahwa tinggi genangan air di sana mencapai 50 cm.
    “Peristiwa ini terjadi sejak sekitar pukul 17.15 WIB,” ungkapnya melalui pesan singkat, Kamis malam.
    Warga Bener, Tegalrejo, RW 3, RT 11 Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dihebohkan dengan penemuan
    buaya
    berukuran 2,5 meter yang muncul di pinggir sungai dekat Ruang Terbuka Hijau (RTH) Bener, Jumat (29/11/2024) pagi.
    Kejadian ini langsung dilaporkan kepada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Yogyakarta.
    Komandan Regu Evakuasi, Petrilula, menjelaskan bahwa laporan mengenai buaya tersebut diterima pada Jumat (29/11/2024) sekitar pukul 07.25 WIB.
    “Ada warga yang datang ke kami laporan langsung ke Mako Mojo. Terus kita datang ke lokasi untuk evakuasi,” ujarnya Jumat (29/11/2024).
    Menurutnya kemungkinan buaya tersebut merupakan peliharaan.
    “Itu peliharaan kayaknya. Tapi belum tahu siapa yang punya,” kata dia
    Calon gubernur (Cagub) dan calon wakil gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) nomor urut 3, Agustiar Sabran-Edy Pratowo, melaksanakan acara deklarasi kemenangan di posko pemenangannya di Jalan Antang, Kelurahan Palangka, Kota Palangka Raya, Kamis (28/11/2024) malam.
    Dalam acara deklarasi tersebut, karangan bunga dari para tokoh politik nasional sudah memenuhi halaman depan posko pemenangan.
    Mulai dari karangan bunga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.
    Tak hanya itu, karangan bunga Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Dasco Sufmi Achmad juga terpampang di posko pemenangan Agustiar-Edy.
    Sejak Kamis (28/11/2024) pukul 19.00 WIB, pendukung dari tim pemenangan, kader partai, relawan, sampai simpatisan juga memadati posko pemenangan Agustiar-Edy tersebut.
     
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jejak Diplomasi Sultan Hamengkubuwono IX, Antara Tradisi dan Kemerdekaan

    Jejak Diplomasi Sultan Hamengkubuwono IX, Antara Tradisi dan Kemerdekaan

    Liputan6.com, Yogyakarta – Sri Sultan Hamengkubuwono IX adalah sosok pemimpin Keraton Yogyakarta yang mendapatkan pendidikan Eropa sejak usia dini. Sejak berusia 4 tahun, ia tinggal bersama keluarga Mulder, seorang kepala sekolah Belanda di daerah Gondokusuman.

    Mengutip dari beberapa sumber, pendidikannya dimulai di HBS Semarang, kemudian dilanjutkan di HBS Bandung, dan akhirnya di Belanda. Pada 1934, ia melanjutkan pendidikan di Universitas Leiden meskipun tidak sampai menyelesaikannya.

    Meskipun mendapatkan pendidikan Barat, Sri Sultan Hamengkubuwono IX tetap memegang teguh budaya dan adat Jawa. Ia memiliki peran penting dalam sejarah perpolitikan Indonesia pada masa perjuangan kemerdekaan.

    Pada 1940, dalam sebuah perundingan dengan Lucien Adam dari Pemerintah Hindia Belanda, Sultan HB IX mengalami pengalaman yang unik. Ia mendapatkan bisikan mistis yang membuatnya yakin untuk menandatangani perjanjian.

    Bisikan tersebut berbunyi “Nak, tanda tangani saja, Belanda akan segera pergi dari sini” dalam bahasa Jawa. Setelah empat bulan perdebatan, ia mendadak menyetujui seluruh poin perjanjian tanpa revisi.

    Keputusan ini terbukti memiliki makna strategis. Dua tahun kemudian, Jepang datang dan mengusir Belanda dari Indonesia. Pada 1947, Belanda pernah kembali, namun akhirnya mengakui kedaulatan Indonesia pada 1949.

    Posisi strategis Kesultanan Yogyakarta pada awal kemerdekaan memungkinkannya mempertahankan status istimewa hingga saat ini. Sultan Hamengkubuwono IX berperan penting dalam proses perundingan dan perjuangan kemerdekaan.

    Pendidikan Eropa yang diterimanya tidak membuatnya kehilangan identitas budaya Jawa. Ia tetap menjunjung tinggi tradisi Kraton Yogyakarta sambil berpikiran modern dan terbuka.

    Kemampuannya bernegosiasi dan memahami situasi politik membuatnya menjadi salah satu tokoh penting dalam sejarah Indonesia. Ia berhasil menjembatani antara tradisi kerajaan dan semangat kemerdekaan.

     

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Buaya Peliharaan Warga Seberat 100 Kg Dievakuasi dari Kali Winongo

    Buaya Peliharaan Warga Seberat 100 Kg Dievakuasi dari Kali Winongo

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Petugas pemadam kebakaran (damkar) Yogyakarta mengevakuasi seekor buaya sepanjang sekitar empat meter dengan berat 100 kilogram di Kali Winongo, Bener, Tegalrejo. Buaya tersebut merupakan hewan peliharaan warga yang lepas dari kandangnya.

    Proses evakuasi dimulai setelah warga RT 11 Bener, Tegalrejo, melaporkan keberadaan buaya tersebut pada pukul 07.25 WIB. Warga merasa takut dan tidak berani menangkapnya sendiri.

    “Awalnya buaya berada di pekarangan dekat ruang terbuka hijau. Buaya ini diduga milik warga yang terlepas dari kandangnya,” ujar Perirula, komandan regu damkar Yogyakarta kepada Beritasatu.com, Jumat (29/11/2024).

    Menurut keterangan warga, buaya yang berumur sekitar 10 tahun itu telah dipelihara oleh salah satu warga di bak penampungan di belakang rumahnya. Sebelumnya, buaya ini sudah dua kali lepas, tetapi tidak pernah menyerang warga.

    Evakuasi berjalan cukup sulit karena ukuran buaya yang besar. Tujuh petugas pemadam kebakaran dikerahkan dan membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk menjinakkan buaya tersebut.

    Saat ini, buaya yang lepas ke Kali Winongo itu telah diamankan di Mako Induk Damkar Kota Yogyakarta. Rencananya, buaya tersebut akan diserahkan kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

  • Termasuk 5 Anak di Bawah Umur, 11 Tersangka Pembacokan di Yogyakarta Ditangkap Polisi

    Termasuk 5 Anak di Bawah Umur, 11 Tersangka Pembacokan di Yogyakarta Ditangkap Polisi

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Satreskrim Polresta Yogyakarta berhasil mengamankan 11 tersangka terkait kasus pembacokan yang terjadi di Jalan Kenari, Kemantren Umbulharjo, Kota Yogyakarta, pada Senin (25/11/2024) dini hari. Dari jumlah tersebut, lima tersangka merupakan anak berhadapan hukum (ABH), sementara enam lainnya adalah remaja berusia belasan tahun.

    Korban dalam insiden ini adalah seorang remaja bernama Jovan yang mengalami luka sobek pada punggung akibat senjata tajam. Selain itu, korban juga mengalami luka di kaki setelah dilindas sepeda motor oleh para pelaku. Hingga saat ini, Jovan masih menjalani perawatan rawat jalan.

    Kasus ini terungkap setelah ibu korban, Sugiyanti, menerima kabar bahwa anaknya dirawat di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Berdasarkan pengakuan korban, insiden bermula dari kesepakatan tawuran melalui pesan singkat di ponsel antara kelompok korban dan pelaku. Jumlah rombongan korban yang kalah banyak membuat Jovan terjatuh dan menjadi target pengeroyokan.

    “Ibu korban melaporkan kejadian ini ke Polresta Yogyakarta pada Senin (25/11/2024) pukul 23.00 WIB,” ungkap Kasatreskrim Polresta Yogyakarta, Kompol Probo Satrio.

    Menindaklanjuti laporan tersebut, pihak kepolisian segera melakukan penyelidikan dengan memeriksa rekaman CCTV di lokasi kejadian. Pada Selasa (26/11/2024) siang pukul 14.00 WIB, polisi berhasil mengamankan 11 tersangka yang teridentifikasi dari rombongan pelaku.

    Dari hasil penyelidikan, kelompok pelaku diketahui menggunakan 15 hingga 20 sepeda motor dengan formasi berboncengan. Hingga kini, polisi masih memburu beberapa pelaku lain yang belum tertangkap.

    Beberapa tersangka yang sudah diamankan, antara lain R alias Thariq (19), warga Patangpuluhan, Wirobrajan, FYP alias Yuda (18), warga Semaki, Umbulharjo, JMM alias Jalu (18), warga Banguntapan, Bantul, MPW alias Deko (18), warga Keparakan, Mergangsan,  MJS alias Jebret (18), warga Wirokerten, Bantul,  GPN alias Gani (18), warga Wirokerten, Bantul.

    Sementara itu, lima tersangka yang merupakan anak di bawah umur dan berstatus ABH, yakni RK, DRP alias Denis, HR, KAM alias Muyeng, dan TF alias TG.

    Para tersangka dijerat Pasal 170 KUHP tentang Pengeroyokan, Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan, serta Pasal 2 ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 terkait kepemilikan senjata tajam. Ancaman maksimal hukuman yang dapat dijatuhkan adalah 10 tahun penjara.

    “Penyelidikan akan terus kami kembangkan untuk menangkap pelaku lain yang terlibat,” pungkas Kompol Probo Satrio.

  • Catat! Ini Daftar Titik Macet Tol Jakarta-Cikampek saat Libur Nataru

    Catat! Ini Daftar Titik Macet Tol Jakarta-Cikampek saat Libur Nataru

    Jakarta

    Ada sejumlah titik di jalan tol Jakarta-Cikampek yang berpotensi jadi sumber kemacetan. Berikut ini daftarnya.

    Kementerian Perhubungan memprediksi akan ada 110 juta orang yang melakukan perjalanan saat libur Natal dan Tahun Baru 2025. Jumlah pergerakan orang itu meningkat sekitar 2,8 persen dibandingkan tahun lalu. Diungkap Kakorlantas Irjen Pol Aan Suhanan, pergerakan itu sebagian besar terjadi di Pulau Jawa.

    “Dengan sekitar 40% di antaranya untuk perjalanan wisata, dan 30% lebih untuk mudik,” ungkap Aan dilansir laman Korlantas Polri.

    Aan menjabarkan ada beberapa titik krusial di jalur tol Jakarta-Cikampek yang berpotensi menjadi sumber kemacetan. Beberapa titik tersebut di antaranya, KM 25, KM 47, dan KM 70.

    “Kami sudah memetakan titik-titik rawan kemacetan dan melakukan simulasi untuk memastikan tindakan yang tepat, seperti penambahan lajur dan contraflow di beberapa titik,” jelas Aan.

    Korlantas dan Jasa Marga juga telah menyiapkan langkah darurat bila untuk menangani genangan air, hingga tanah longsir di jalur tertentu. Tak cuma itu, pihak keolisian dan Jasa Marga juga sudah menyiapkan ragam antisipasi lain dalam menghadapi kendaraan mogok yang berpotensi menghambat arus lalu lintas.

    “Kami mengimbau agar masyarakat memeriksa kendaraan dan memastikan saldo tol sudah terisi sebelum melakukan perjalanan, agar tidak menambah kemacetan di gerbang tol,” lanjut Aan.

    Sorotan tak hanya mengarah ke Tol Jakarta-Cikampek. Tol Transjawa juga ikut mendapat perhatian karena akan banyak dilintasi oleh para pemudik. Untuk mendukung pelayanan optimal bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dan menghabiskan libur akhir tahun, BPJT akan mengoperasikan jalur tol fungsional Yogyakarta – Solo untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur utama dan memberikan alternatif yang lebih lancar serta efisien bagi para pemudik.

    “Tahun ini, kita akan mengoperasikan jalur tol Yogyakarta – Solo, khususnya dari KM 23 hingga Prambanan. Kami akan terus melakukan survei kelayakan jalur tol yang akan difungsionalkan ini, untuk memastikan keselamatan dan kelayakannya digunakan secara fungsional,”terang Aan.

    Rekayasa arus lalu lintas di jalur wisata juga sudah disiapkan seperti penerapan one way atau contraflow di kawasan Dieng, Borobudur, Karanganyar, Malioboro, hingga Gunung Kidul

    (dry/din)

  • Seekor Buaya Muncul di Pinggir Sungai Kota Yogyakarta, Liar?
                
                    
                        
                            Yogyakarta
                        
                        29 November 2024

    Seekor Buaya Muncul di Pinggir Sungai Kota Yogyakarta, Liar? Yogyakarta 29 November 2024

    Seekor Buaya Muncul di Pinggir Sungai Kota Yogyakarta, Liar?
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com 
    – Warga Bener, Tegalrejo, RW 3, RT 11 Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dihebohkan dengan penemuan buaya berukuran 2,5 meter yang muncul di pinggir sungai dekat Ruang Terbuka Hijau (RTH) Bener, Jumat (29/11/2024) pagi.
    Kejadian ini langsung dilaporkan kepada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Yogyakarta.
     
    Komandan Regu Evakuasi, Petrilula, menjelaskan bahwa laporan mengenai buaya tersebut diterima pada Jumat (29/11/2024) sekitar pukul 07.25 WIB.
    “Ada warga yang datang ke kami laporan langsung ke Mako Mojo. Terus kita datang ke lokasi untuk evakuasi,” ujarnya Jumat (29/11/2024).
    Dia mengungkapkan buaya muncul di pinggir sungai yang dekat dengan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Bener.
    Menurutnya kemungkinan buaya tersebut merupakan peliharaan.
    “Itu peliharaan kayaknya. Tapi belum tahu siapa yang punya,” kata dia.


    Proses evakuasi lanjut Petrilula membutuhkan waktu 30 menit dengan melibatkan 7 orang personel. 
    Sewaktu proses evakuasi, buaya sempat berontak dan kabur.
    “Sempat lari berontak. Tadi satu regu 7 orang. Evakuasi setengah jam,” kata dia.
    Saat ini, buaya tersebut ditempatkan di Mako Induk Damkarmat Kota Yogyakarta dan menunggu evakuasi dari pihak BKSDA.
    “Sudah ditelponkan BKSDA,” kata dia.
    Sementara itu, Anggota Damkarmat Kota Yogyakarta, Adik yang turut melakukan evakuasi mengatakan evakuasi buaya baru pertama kali dilakukan.
    “Proses evakuasi buaya memang begitu pakai tali, kita di Jogja belum pernah menangani,” kata dia.
    “Buaya sekitar 2,5 meter beratnya lebih dari 100 (kilogram), gendut itu buayanya sampai diangkut 4 orang,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Penampakan Rumah Horor Dijual Rp 27 Juta, Sutradara Joko Anwar Sebut Cantik Banget, Tapi. . .

    Penampakan Rumah Horor Dijual Rp 27 Juta, Sutradara Joko Anwar Sebut Cantik Banget, Tapi. . .

    TRIBUNJATENG.COM – Penampakan rumah di Yogyakarta yang dijual Rp 27 juta hingga viral di sosial media.

    Bahkan sutradara terkenal Joko Anwar tertarik dan memujinya cantik.

    Namun ada perkembangan terbaru terkait rumah horor tersebut.

    Kondisi rumah di Yogyakarta yang dijual Rp 27 juta itu tampak horor dan bikin merinding.

    Melansir dari TribunJatim.com, Kisah viral rumah tersebut bermula dari unggahan akun X @78vip pada Rabu, 20 November 2024.

    Akun itu membagikan dua foto yang menunjukkan sebuah rumah di Yogyakarta yang sedang dijual melalui sebuah aplikasi.

    Rumah itu tampak sangat tua dan terlihat seperti sudah lama tidak dihuni.

    Kondisinya cukup memprihatinkan, dengan dinding bagian bawah ditumbuhi lumut. Gentengnya juga dipenuhi lumut dan dedaunan kering.

    Vegetasi liar tumbuh subur di sekitar rumah, menghalangi cahaya matahari sehingga menciptakan suasana yang gelap dan redup di dalamnya.

    Menurut informasi di aplikasi, rumah tersebut memiliki dua kamar tidur dan satu kamar mandi.

    Dalam kolom deskripsi, penjual menuliskan bahwa rumah itu cocok untuk dijadikan hotel atau investasi.

    Penjual menetapkan harga Rp 25 juta bagi siapa saja yang tertarik membeli rumah itu.

    Unggahan akun @78vip pun menarik perhatian hingga menjadi viral.

    Hingga artikel ini ditulis, unggahan tersebut telah mendapatkan 32 ribu likes dan lebih dari 2,5 ribu retweet.

    Sutradara terkenal Joko Anwar ikut memberikan perhatian terhadap rumah itu. Ia bahkan meninggalkan komentar di unggahan @78vip.

    Sutradara film Pengabdi Setan itu terang-terangan memuji keindahan rumah tersebut dan menyatakan ketertarikannya.

    “Astaga cantik banget rumahnya nih. Masih available nggak, ya,” tulis Joko Anwar.

    Joko Anwar tertarik beli rumah   (X @jokoanwar)

    Komentar Joko Anwar membuat rumah itu semakin viral. Namun, hal ini juga memicu kecurigaan dari beberapa pengguna X.

    Salah satu netizen dengan nama akun @0ctavenn menyatakan bahwa rumah tersebut kemungkinan besar merupakan hasil dari teknologi kecerdasan buatan (AI).

    Ia bahkan menunjukkan analisisnya dengan tingkat akurasi hingga 95 persen.

    “Ai generated tuh, hati hati,” tulis akun @0ctavenn.

    Mendapati fakta tersebut, akun @78vip yang mengunggah rumah tersebut ke X memberikan kabar terbaru.

    Ia menyebut seller rumah tersebut langsung menghapus postingan di aplikasi setelah dirinya bertanya.

    “Wahh baru tauu pantes abis ku tanya sellernya langsung hapus postingan,” beber akun @78vip.

    Melansir dari Kompas.com, Joko Anwar adalah seorang sutradara, penulis skenario, sekaligus produser film asal Indonesia.

    Lahir pada 3 Januari 1976, ia memulai kariernya di industri perfilman sejak tahun 2003.

    Langkah pertamanya di dunia film dimulai sebagai asisten sutradara kedua dalam film Biola Tak Berdawai.

    Setelah itu, ia menulis skenario bersama Nia Dinata untuk film Arisan!, yang sukses membawanya masuk nominasi skenario terbaik di Festival Film Indonesia 2004.

    Debut Joko sebagai sutradara terjadi lewat film yang naskahnya ia tulis sejak masa kuliah pada tahun 1998.

    Film tersebut adalah Janji Joni (2005), sebuah komedi romantis yang dibintangi oleh Nicholas Saputra dan Mariana Renata.

    Sejak itu, Joko terus aktif memproduksi berbagai film berkualitas di Indonesia.

    Hingga kini, Joko telah menggarap total 17 film layar lebar.

    Beberapa karyanya yang paling sukses antara lain Pengabdi Setan, Gundala, dan Perempuan Tanah Jahanam.

    Atas kontribusinya, Joko berhasil masuk nominasi dan memenangkan sejumlah penghargaan bergengsi, termasuk Sutradara Terbaik di Festival Film Indonesia (FFI) 2015.

    Selain film panjang, Joko juga memproduksi sejumlah film pendek dan sesekali muncul sebagai pemeran pendukung.

    Salah satu contohnya adalah di film Arisan!, di mana ia memerankan seorang manajer restoran.

    (Grid)

  • Profil Tika-Benny, Paslon Unggul Atas Mirna dan Basuki dalam Pilbup Kendal 2024 Hasil Hitung Cepat

    Profil Tika-Benny, Paslon Unggul Atas Mirna dan Basuki dalam Pilbup Kendal 2024 Hasil Hitung Cepat

    TRIBUNJATENG.COM – Berikut ini profil Tika-Benny, pasangan calon yang unggul dalam pemilihan Bupati Kendal 2024.

    Pilkada serentak 2024 telah digelar pada Rabu (27/11/2024) termasuk di wilayah Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

    Dalam pilbup kali ini, pasangan calon Dyah Kartika Permanasari – Benny Karnadi atau Tika-Benny unggul atas Mirna Annisa-Urike Hidayat.

    Bagi yang belum mengenal jauh sosok Tika-Benny berikut ini biodatanya.

    1. Dyah Kartika Permanasari atau Tika

    Tika memiliki nama lengkap Dyah Kartika Permanasari.

    Ia merupakan istri dari mantan ketua DPRD Jawa Tengah, Murdoko.

    Dyah Kartika lahir di Purworejo pada 4 April 1967.

    Saat ini ia berusia 57 tahun.

    Latah belakang pendidikan:
    – SMA Negeri 1 Purbalingga
    – D3 Akademi Manajemen Perusahaan YKPN Yogyakarta
    – S1 Universitas Sultan Agung Semarang
    – S2 Universitas Diponegoro Semarang

    Organisasi:

    – Sekretaris DPD Iwapi Provinsi Jawa Tengah 2005-2010

    – Bidang Organisasi Kadin Jawa Tengah  2010-015

    – Anggota PKK Provinsi Jawa Tengah Anggota 2013-2023

    – Ketua Pengprov PDBI Jawa Tengah 

    – Wakil Ketua DPD PDI-P Jawa Tengah 2015-2024

    Sebelum memutuskan untuk maju dalam pilbup Kendal, Tika terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah 2024 dari fraksi PDIP.

    2. Benny Karnadi

    Sebelum mencalonkan diri sebagai wakil bupati Kendal, Benny adalah anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah periode 2019-2024.

    Dalam linkedIn miliknya, ia menulis sebagai wiraswasta yang terjun ke dunia politik.

    Riwayat Pendidikan:
    – MA Negeri 3 Jakarta 
    – S1 UIN Walisongo Semarang

    Riwayat Organisasi:
    – Ketua Mawapala UIN Walisongo Semarang 1993-1995
    – Formasal UIN Walisongo Semarang
    – Anggota WALHI Jawa Tengah 1998-2002
    – Anggota Front Perjuangan Pemuda Indonesia 1999-2024
    – Ketua DPC PKB Kabupaten Kendal
    – Wakil Ketua DPW PKB Jawa Tengah
    – Pengurus Indonesia Offroad Federation
    – A’wan Syuriah PCNU Kab Kendal

  • Waspada! Potensi Hujan di Sebagian Besar Kota di Indonesia

    Waspada! Potensi Hujan di Sebagian Besar Kota di Indonesia

    Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan potensi hujan di sebagian besar kota-kota di Indonesia. Termasuk yang berada di wilayah Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan wilayah timur Nusantara pada Jumat, 29 November 2024.

    Prakirakawan BMKG Maria Klaudiana menyebut beberapa kota di Sumatera diprakirakan mengalami hujan dari intensitas lebat di Medan, hujan petir di Tanjung Pinang serta Pangkal Pinang dan petir di Jambi.

    Sementara itu, hujan ringan diprakirakan turun di Banda Aceh, Pekanbaru, Palembang dan Bandar Lampung disertai cuaca berawan tebal di Padang dan Bengkulu.

    “Di Pulau Jawa, kota Serang umumnya diprakirakan berawan tebal, hujan ringan diprakirakan terjadi di kota Jakarta, Semarang, Yogyakarta dan Surabaya. Waspadai potensi hujan yang disertai kilat maupun petir di kota Bandung,” ujar Maria dilansir Antara.
     

    Untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, dia menyebut terdapat potensi hujan ringan di daerah sekitar Denpasar dan Mataram, sementara Kupang dapat mengalami hujan disertai petir.

    Hujan dengan beragam intensitas juga diprakirakan terjadi di Pulau Kalimantan, dengan BMKG memperingatkan potensi hujan petir di Tanjung Selor, Samarinda dan Banjarmasin. Sementara hujan ringan dapat dialami wilayah Pontianak dan Palangkaraya.

    BMKG juga memperingatkan potensi hujan di seluruh kota-kota besar di Sulawesi, mulai dari hujan petir di Manado dan Mamuju serta hutan ringan di daerah Gorontalo, Palu, Kendari dan Makassar.

    Di timur Indonesia, hujan juga diprakirakan turun di beberapa kota termasuk curah hujan sedang di wilayah Ambon, Sorong, Nabire dan Merauke. Disertai juga hujan dengan intensitas ringan di Ternate, Manokwari, Jayapura dan Jayawijaya.

    Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan potensi hujan di sebagian besar kota-kota di Indonesia. Termasuk yang berada di wilayah Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan wilayah timur Nusantara pada Jumat, 29 November 2024.
     
    Prakirakawan BMKG Maria Klaudiana menyebut beberapa kota di Sumatera diprakirakan mengalami hujan dari intensitas lebat di Medan, hujan petir di Tanjung Pinang serta Pangkal Pinang dan petir di Jambi.
     
    Sementara itu, hujan ringan diprakirakan turun di Banda Aceh, Pekanbaru, Palembang dan Bandar Lampung disertai cuaca berawan tebal di Padang dan Bengkulu.
    “Di Pulau Jawa, kota Serang umumnya diprakirakan berawan tebal, hujan ringan diprakirakan terjadi di kota Jakarta, Semarang, Yogyakarta dan Surabaya. Waspadai potensi hujan yang disertai kilat maupun petir di kota Bandung,” ujar Maria dilansir Antara.
     

     
    Untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, dia menyebut terdapat potensi hujan ringan di daerah sekitar Denpasar dan Mataram, sementara Kupang dapat mengalami hujan disertai petir.
     
    Hujan dengan beragam intensitas juga diprakirakan terjadi di Pulau Kalimantan, dengan BMKG memperingatkan potensi hujan petir di Tanjung Selor, Samarinda dan Banjarmasin. Sementara hujan ringan dapat dialami wilayah Pontianak dan Palangkaraya.
     
    BMKG juga memperingatkan potensi hujan di seluruh kota-kota besar di Sulawesi, mulai dari hujan petir di Manado dan Mamuju serta hutan ringan di daerah Gorontalo, Palu, Kendari dan Makassar.
     
    Di timur Indonesia, hujan juga diprakirakan turun di beberapa kota termasuk curah hujan sedang di wilayah Ambon, Sorong, Nabire dan Merauke. Disertai juga hujan dengan intensitas ringan di Ternate, Manokwari, Jayapura dan Jayawijaya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (END)

  • Daftar Harga Bahan Bakar Minyak BBM Jumat 29 November 2024, Dexlite Naik Cek Jateng, Bali dan DIY

    Daftar Harga Bahan Bakar Minyak BBM Jumat 29 November 2024, Dexlite Naik Cek Jateng, Bali dan DIY

    Daftar Harga Bahan Bakar Minyak BBM Jumat 29 November 2024, Dexlite Naik Cek Jateng, Bali dan DIY

    TRIBUNJATENG.COM- PT Pertamina kembali menginformasikan harga terbaru setelah melakukan penyesuaian harga BBM atau Bahan Bakar Minyak terhitung mulai hari Jumat 1 November 2024.

    Sejumlah kenaikan harga berlaku pada beberapa jenis produk BBM non subsidi.

    Dikutip dari laman resmi Pertamina, penyesuaian harga dikaji setiap bulannya sesuai dengan standar aturan yang telah berlaku.

    “PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum,” tulis Pertamina dalam laman resminya dikutip Tribun Jateng pada Kamis (31/10/2024) malam. 

    Terkait kebijakan tersebut berikut sejumlah harga BBM non subsidi yang mengalami penyesuaian diantaranya Pertamax Turbo (RON 95) di DKI Jakarta mengalami kenaikan dari harga Rp 13.250 per liternya menjadi Rp 13.500 per liternya atau sebesar Rp 250.

    Begitu juga dengan Pertamax Green 95 yang semula seharga Rp 12.800 per liternya menjadi Rp 13.150 per liternya atau mengalami kenaikan sebesar Rp 450.

    Dexlite mengalami kenaikan dari harga semula Rp 12.700 per liternya menjadi Rp 13.050 per liternya atau mengalami kenaikan sebesar Rp 350.

    Lantas, bagaimana dengan harga BBM jenis lainnya?

    Berikut Daftar Harga BBM Lengkap yang Berlaku di Seluruh Wilayah di Indonesia:

    1. Provinsi Aceh
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.100
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.500
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.440

    2. Free Trade Zone (FTZ) Sabang
    – Harga Pertalite: Rp 0.000 
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax Turbo: (-)
    – Harga Pertamax: Rp11.100
    – Harga Dexlite: Rp11.900
    – Harga Pertamina Dex: (-)

    3. Provinsi Sumatra Barat
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp14.100
    – Harga Dexlite: Rp13.650
    – Harga Pertamina Dex: Rp14.020

    4. Provinsi Sumatra Utara
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp 13.800
    – Harga Dexlite: Rp 13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.730

    5. Provinsi Sumatra Selatan
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp 13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp 13.730

    6. Provinsi Riau
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp14.100
    – Harga Dexlite: Rp12.400
    – Harga Pertamina Dex: Rp14.020

    7. Provinsi Kepulauan Riau
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp14.100
    – Harga Dexlite: Rp12.400
    – Harga Pertamina Dex: Rp14.020

    8. Free Trade Zone (FTZ) Batam
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp11.500
    – Harga Pertamax Turbo: Rp12.500
    – Harga Dexlite: Rp12.100
    – Harga Pertamina Dex: Rp12.500

    9. Provinsi Jambi
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.730

    10. Provinsi Bengkulu
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp14.100
    – Harga Dexlite: Rp13.500
    – Harga Pertamina Dex: Rp14.020

    11. Provinsi Bangka Belitung
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.730

    12. Provinsi Lampung
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.730

    13. Provinsi Banten
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.100
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.500
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.440
    – Harga Pertamax Green: Rp13.150

    14. Provinsi DKI Jakarta
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.100
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.500
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.440
    – Harga Pertamax Green: Rp13.150

    15. Provinsi Jawa Barat
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.100
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.500
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.440
    – Harga Pertamax Green: Rp13.150

    16. Provinsi Jawa Tengah
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.100
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.500
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.440
    – Harga Pertamax Green: Rp13.150

    17. Provinsi Jawa Timur
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.100
    – Harga Pertamax Turbo: Rp 13.500
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp 13.440
    – Harga Pertamax Green: Rp13.150

    18. Provinsi DI Yogyakarta
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.100
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.500
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.440
    – Harga Pertamax Green: Rp13.150

    19. Provinsi Bali
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.100
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.500
    – Harga Dexlite: Rp 13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.440
    – Harga Pertamax Green: Rp13.150

    20. Provinsi NTB
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp 12.100
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.500
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.440
    – Harga Pertamax Green: Rp13.150

    21. Provinsi NTT
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.100
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.500
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.440
    – Harga Pertamax Green: Rp13.150

    22. Provinsi Kalimantan Barat
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp 13.440

    23. Provinsi Kalimantan Tengah
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp 13.440

    24. Provinsi Kalimantan Timur
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp 13.440

    25. Provinsi Kalimantan Selatan
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp14.100
    – Harga Dexlite: Rp12.400
    – Harga Pertamina Dex: Rp14.020

    26. Provinsi Kalimantan Utara
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp14.100
    – Harga Dexlite: Rp13.500
    – Harga Pertamina Dex: Rp14.020

    27. Provinsi Sulawesi Utara
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp13.730

    28. Provinsi Gorontalo
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp13.730

    29. Provinsi Sulawesi Tengah
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp13.730

    30. Provinsi Sulawesi Tenggara
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp13.730

    31. Provinsi Sulawesi Selatan
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp13.730

    32. Provinsi Sulawesi Barat
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex (Pertadex): Rp13.730

    33. Provinsi Maluku 
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: (-)
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: (-)

    34. Provinsi Maluku Utara
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: (-)
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: (-)

    35. Provinsi Papua
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: Rp13.800
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: (-)

    36. Provinsi Papua Barat
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: (-)
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.730

    37. Provinsi Papua Barat Daya
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: (-)
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: Rp13.730

    38. Provinsi Papua Selatan
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: (-)
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: (-)

    39. Provinsi Papua Pegunungan
    – Harga Pertalite: Rp10.000
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax: Rp12.400
    – Harga Pertamax Turbo: (-)
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: (-)

    40. Provinsi Papua Tengah
    – Harga Pertalite: Rp10.000 
    – Harga Bio-solar: Rp6.800
    – Harga Pertamax Turbo: (-)
    – Harga Pertamax Rp12.400
    – Harga Dexlite: Rp13.050
    – Harga Pertamina Dex: (-).

    (*)