kab/kota: Yogyakarta

  • Tugas dan Fungsinya dalam Pameran Seni

    Tugas dan Fungsinya dalam Pameran Seni

    Jakarta: Ramai soal pameran tunggal Yos Suprapto bertema ‘Kebangkitan: Tanah untuk Kedaulatan Pangan’ batal digelar di Galeri Nasional Indonesia.

    Pameran tersebut tadinya dijadwalkan berlangsung sejak tanggal 19 Desember 2024 hingga 19 Januari 2025, namun kini diumumkan ditunda. 

    Salah satu faktor penyebab batalnya pameran karena kurator pameran Suwarno Wisetrotomo memutuskan mundur akibat ketidaksepakatan mengenai karya-karya lukisan yang akan dipamerkan.

    Kurator Suwarno Wisetrotomo, meminta 5 dari 30 lukisan yang akan dipamerkan harus diturunkan, namun hal itu ditolak Yos. Menurut Yos, jika kelima lukisan tersebut diturunkan, ia memilih membatalkan pameran secara keseluruhan dan membawa pulang seluruh lukisan pulang ke Yogyakarta. 
     

     

    Mengenal kurator serta tugas dan fungsinya

    Di awal sejarahnya, kurator hanya berfungsi untuk meneliti dan menentukan bahwa sebuah karya lukisan merupakan karya asli seniman yang berpameran. 

    Namun dalam perkembangannya, kurator kini memiliki peran penting dalam pameran seni baik itu pameran seni rupa, seni instalasi, seni pertunjukan, atau seni lainnya.

    Secara umum, kurator bertanggung jawab untuk merancang, mengelola, dan mengarahkan pameran agar dapat menyampaikan pesan, tema, atau konsep tertentu kepada pengunjung.

    Berikut ini tugas kurator dalam pameran seni:

    1. Perencanaan dan penentuan tema

    Salah satu tugas utama kurator adalah merancang tema atau konsep pameran yang ingin dicapai. Tema ini bisa berfokus pada karya-karya tertentu. Kurator harus dapat menentukan ide dasar pameran yang mencerminkan pesan yang ingin disampaikan.
     
    2. Pemilihan karya seni

    Kurator bertanggung jawab untuk memilih karya seni yang akan dipamerkan. Pemilihan ini tidak hanya berdasarkan kualitas karya, tetapi juga relevansi karya dengan tema pameran. Dalam proses ini, kurator juga mempertimbangkan faktor-faktor seperti komposisi visual, teknik yang digunakan, hingga pesan yang ada di balik karya tersebut.

    Dalam kasus pameran Yos Suprapto, pemilihan karya kurator dengan keinginan seniman tidak mencapai sepakat sehingga menyebabkan batalnya pameran. 

    3. Penyusunan tata letak

    Setelah karya seni dipilih, kurator akan bekerja untuk merancang tata letak pameran, yang melibatkan pemilihan bagaimana karya-karya tersebut akan dipajang. Tata letak yang baik tidak hanya mempengaruhi cara pengunjung menikmati karya seni, tetapi juga bagaimana mereka dapat memahami konteks dari pameran itu. Kurator harus mempertimbangkan pencahayaan, ruang, jarak antara karya, serta alur pengunjung yang akan berjalan melalui pameran.

    4. Pembuatan katalog dan materi edukasi 

    Kurator juga terlibat dalam pembuatan katalog pameran yang berisi informasi tentang karya seni, seniman, dan tema pameran. Katalog ini berfungsi sebagai dokumentasi dan referensi bagi pengunjung, serta sebagai sarana untuk memperdalam pemahaman mereka tentang pameran. 

    5. Evaluasi pameran

    Setelah pameran selesai, kurator biasanya melakukan evaluasi untuk menilai keberhasilan pameran. Evaluasi ini dapat meliputi analisis tentang seberapa efektif pameran dalam menyampaikan pesan atau tema, respons pengunjung, serta dampak pameran terhadap dunia seni dan masyarakat. 
    Apakah pameran bisa berjalan tanpa kurator?

    Secara teori, pameran seni dapat berlangsung tanpa kurator. Akan tetapi dalam praktiknya, pameran yang tidak melibatkan kurator biasanya pameran seni di level yang sederhana atau berbasis komunitas.

    Sebaliknya, pameran yang menampilkan karya dari seniman besar dengan audiens yang lebih luas biasanya selalu melibatkan kurator dengan tujuan menciptakan pameran yang lebih terstruktur, bermakna, dan memberikan kesan mendalam bagi pengunjung. 

    Meski begitu, perspektif kurator dan seniman sering berbenturan karena keduanya memiliki fokus yang berbeda. Seorang seniman murni hanya merilis karya, sedangkan kurator mempertimbangkan aspek lain dalam kelayakan sebuah karya seperti isu sosial hingga isu politik yang bisa saja disinggung dalam karya lukisan seorang seniman.

    Pentolan Outsider, kelompok seniman lukis asal Semarang, Rudhi Haryono menyebutkan kurator sering dianggap membatasi kreativitas seniman. “Lukisan yang layak tampil harus seperti ini atau seperti itu,” kata Rudhi mengutip dari Antara.

    Menurut dia, seluruh karya lukis yang dihasilkan seharusnya dimuliakan alias layak tampil karena merupakan hasil dari serangkaian proses yang dialami pelukis dalam menciptakan sebuah karya.

    Jakarta: Ramai soal pameran tunggal Yos Suprapto bertema ‘Kebangkitan: Tanah untuk Kedaulatan Pangan’ batal digelar di Galeri Nasional Indonesia.
     
    Pameran tersebut tadinya dijadwalkan berlangsung sejak tanggal 19 Desember 2024 hingga 19 Januari 2025, namun kini diumumkan ditunda. 
     
    Salah satu faktor penyebab batalnya pameran karena kurator pameran Suwarno Wisetrotomo memutuskan mundur akibat ketidaksepakatan mengenai karya-karya lukisan yang akan dipamerkan.
    Kurator Suwarno Wisetrotomo, meminta 5 dari 30 lukisan yang akan dipamerkan harus diturunkan, namun hal itu ditolak Yos. Menurut Yos, jika kelima lukisan tersebut diturunkan, ia memilih membatalkan pameran secara keseluruhan dan membawa pulang seluruh lukisan pulang ke Yogyakarta. 
     

     

    Mengenal kurator serta tugas dan fungsinya

    Di awal sejarahnya, kurator hanya berfungsi untuk meneliti dan menentukan bahwa sebuah karya lukisan merupakan karya asli seniman yang berpameran. 
     
    Namun dalam perkembangannya, kurator kini memiliki peran penting dalam pameran seni baik itu pameran seni rupa, seni instalasi, seni pertunjukan, atau seni lainnya.
     
    Secara umum, kurator bertanggung jawab untuk merancang, mengelola, dan mengarahkan pameran agar dapat menyampaikan pesan, tema, atau konsep tertentu kepada pengunjung.
     
    Berikut ini tugas kurator dalam pameran seni:
     
    1. Perencanaan dan penentuan tema
     
    Salah satu tugas utama kurator adalah merancang tema atau konsep pameran yang ingin dicapai. Tema ini bisa berfokus pada karya-karya tertentu. Kurator harus dapat menentukan ide dasar pameran yang mencerminkan pesan yang ingin disampaikan.
     
    2. Pemilihan karya seni
     
    Kurator bertanggung jawab untuk memilih karya seni yang akan dipamerkan. Pemilihan ini tidak hanya berdasarkan kualitas karya, tetapi juga relevansi karya dengan tema pameran. Dalam proses ini, kurator juga mempertimbangkan faktor-faktor seperti komposisi visual, teknik yang digunakan, hingga pesan yang ada di balik karya tersebut.
     
    Dalam kasus pameran Yos Suprapto, pemilihan karya kurator dengan keinginan seniman tidak mencapai sepakat sehingga menyebabkan batalnya pameran. 
     
    3. Penyusunan tata letak
     
    Setelah karya seni dipilih, kurator akan bekerja untuk merancang tata letak pameran, yang melibatkan pemilihan bagaimana karya-karya tersebut akan dipajang. Tata letak yang baik tidak hanya mempengaruhi cara pengunjung menikmati karya seni, tetapi juga bagaimana mereka dapat memahami konteks dari pameran itu. Kurator harus mempertimbangkan pencahayaan, ruang, jarak antara karya, serta alur pengunjung yang akan berjalan melalui pameran.
     
    4. Pembuatan katalog dan materi edukasi 
     
    Kurator juga terlibat dalam pembuatan katalog pameran yang berisi informasi tentang karya seni, seniman, dan tema pameran. Katalog ini berfungsi sebagai dokumentasi dan referensi bagi pengunjung, serta sebagai sarana untuk memperdalam pemahaman mereka tentang pameran. 
     
    5. Evaluasi pameran
     
    Setelah pameran selesai, kurator biasanya melakukan evaluasi untuk menilai keberhasilan pameran. Evaluasi ini dapat meliputi analisis tentang seberapa efektif pameran dalam menyampaikan pesan atau tema, respons pengunjung, serta dampak pameran terhadap dunia seni dan masyarakat. 
    Apakah pameran bisa berjalan tanpa kurator?

    Secara teori, pameran seni dapat berlangsung tanpa kurator. Akan tetapi dalam praktiknya, pameran yang tidak melibatkan kurator biasanya pameran seni di level yang sederhana atau berbasis komunitas.
     
    Sebaliknya, pameran yang menampilkan karya dari seniman besar dengan audiens yang lebih luas biasanya selalu melibatkan kurator dengan tujuan menciptakan pameran yang lebih terstruktur, bermakna, dan memberikan kesan mendalam bagi pengunjung. 
     
    Meski begitu, perspektif kurator dan seniman sering berbenturan karena keduanya memiliki fokus yang berbeda. Seorang seniman murni hanya merilis karya, sedangkan kurator mempertimbangkan aspek lain dalam kelayakan sebuah karya seperti isu sosial hingga isu politik yang bisa saja disinggung dalam karya lukisan seorang seniman.
     
    Pentolan Outsider, kelompok seniman lukis asal Semarang, Rudhi Haryono menyebutkan kurator sering dianggap membatasi kreativitas seniman. “Lukisan yang layak tampil harus seperti ini atau seperti itu,” kata Rudhi mengutip dari Antara.
     
    Menurut dia, seluruh karya lukis yang dihasilkan seharusnya dimuliakan alias layak tampil karena merupakan hasil dari serangkaian proses yang dialami pelukis dalam menciptakan sebuah karya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Liburan ke Yogyakarta, Intip Rekomendasi Wisata Malam di Kota Pelajar

    Liburan ke Yogyakarta, Intip Rekomendasi Wisata Malam di Kota Pelajar

    Jakarta: Yogyakarta merupakan salah satu kota yang menjadi destinasi favorit di masa liburan, termasuk saat libur natal dan tahun baru. Alasan kenapa Yogyakarta begitu populer untuk dikunjungi karena kota berjuluk Kota Pelajar tersebut memiliki keunikan budaya, tempat-tempat yang ikonik, hingga masyarakatnya yang ramah.

    Tidak hanya menawarkan pesona dan keunikan di siang hari, namun Yogyakarta memiliki berbagai daya tarik malam hari yang tak kalah berkesan. Mulai dari wisata kuliner yang menggoda hingga tempat-tempat yang menawarkan pemandangan kota.

    Jika Sobat Medcom berencana menghabiskan waktu malam di Yogyakarta, berikut adalah beberapa rekomendasi tempat yang wajib dikunjungi:
    1. Alun-Alun Kidul (Alkid)

    Salah satu tempat yang paling populer untuk menikmati suasana malam di Yogyakarta adalah Alun-Alun Kidul (Alkid). Di sini, Anda dapat merasakan suasana santai dengan berkeliling menggunakan sepeda hias yang dihiasi lampion warna-warni, atau mencoba keberuntungan dengan Masangin, sebuah tradisi unik yang melibatkan berjalan melewati dua pohon beringin dengan mata tertutup.

    Di sekitar alun-alun, banyak penjaja makanan yang menawarkan camilan khas Yogyakarta seperti wedang ronde (minuman hangat berisi bola ketan), angkringan, dan berbagai jajanan tradisional yang menggugah selera. Keindahan lampion yang berwarna-warni semakin menambah semarak malam hari di Alun-Alun Kidul. 
     

     

    2. Tugu Yogyakarta

    Tugu Yogyakarta adalah simbol kota yang tidak bisa dilewatkan saat berkunjung ke Yogyakarta. Terletak di tengah kota, Tugu ini menjadi salah satu landmark paling ikonik dan menjadi incaran pencinta fotografi. Pada malam hari, Tugu Yogyakarta tampak lebih megah dengan pencahayaan yang menyoroti keindahannya. Banyak pengunjung yang datang untuk berfoto atau sekadar menikmati suasana kota yang sibuk di sekitar area ini. 
    3. Prawirotaman

    Prawirotaman adalah kawasan yang terkenal dengan deretan kafe, restoran, dan bar yang menawarkan berbagai hidangan lezat dan hiburan malam. Terletak di sekitar area selatan Kota Yogyakarta, kawasan ini selalu ramai dengan wisatawan lokal maupun luar negeri. Di sini, Anda bisa menikmati berbagai jenis kuliner lokal hingga internasional. Suasana santai semakin berkesan dengan live music berkualitas musisi Jogja.

    Jika Anda suka menikmati kehidupan malam yang sedikit lebih berwarna, Prawirotaman adalah tempat yang tepat. Anda juga dapat menemukan banyak toko yang menjual kerajinan tangan khas Yogyakarta untuk oleh-oleh.
    4. Jalan Malioboro

    Jalan Malioboro adalah pusat keramaian di Yogyakarta yang tak pernah tidur. Saat malam hari, Jalan Malioboro tetap hidup dengan berbagai kios yang menjual barang-barang khas Yogyakarta seperti batik, pernak-pernik, dan suvenir. Jalan ini juga dipenuhi dengan pedagang kaki lima yang menjajakan makanan khas, mulai dari geprek ayam, bakpia, hingga sate klatak.

    Sambil berkeliling dan berbelanja, Anda bisa menikmati suasana malam yang ramai, mendengarkan musik jalanan, dan menikmati atmosfer khas Yogyakarta yang penuh warna. 
    5. Kawasan Bukit Bintang

    Bagi Anda yang ingin menikmati pemandangan malam Yogyakarta dari ketinggian, kawasan Bukit Bintang di daerah Pathuk adalah tempat yang sangat tepat. Dari sini, Anda bisa melihat pemandangan Yogyakarta yang indah dengan lampu-lampu kota yang berkilauan, terutama saat cuaca cerah. Banyak kafe dan warung makan di sekitar Bukit Bintang yang menawarkan menu makanan dan minuman sambil menikmati panorama kota yang menawan. 
    6. Taman Pelangi (Taman Lampion)

    Taman Pelangi merupakan bagian dari kawasan Monumen Jogja Kembali. Lokasi wisata malam ini juga ramai dikunjungi wisatawan. Berbagai lampion menerangi sudut taman dengan berbagai bentuk mulai dari lampion bentuk tokoh pewayangan hingga tokoh kartun. 

    Jakarta: Yogyakarta merupakan salah satu kota yang menjadi destinasi favorit di masa liburan, termasuk saat libur natal dan tahun baru. Alasan kenapa Yogyakarta begitu populer untuk dikunjungi karena kota berjuluk Kota Pelajar tersebut memiliki keunikan budaya, tempat-tempat yang ikonik, hingga masyarakatnya yang ramah.
     
    Tidak hanya menawarkan pesona dan keunikan di siang hari, namun Yogyakarta memiliki berbagai daya tarik malam hari yang tak kalah berkesan. Mulai dari wisata kuliner yang menggoda hingga tempat-tempat yang menawarkan pemandangan kota.
     
    Jika Sobat Medcom berencana menghabiskan waktu malam di Yogyakarta, berikut adalah beberapa rekomendasi tempat yang wajib dikunjungi:

    1. Alun-Alun Kidul (Alkid)

    Salah satu tempat yang paling populer untuk menikmati suasana malam di Yogyakarta adalah Alun-Alun Kidul (Alkid). Di sini, Anda dapat merasakan suasana santai dengan berkeliling menggunakan sepeda hias yang dihiasi lampion warna-warni, atau mencoba keberuntungan dengan Masangin, sebuah tradisi unik yang melibatkan berjalan melewati dua pohon beringin dengan mata tertutup.
    Di sekitar alun-alun, banyak penjaja makanan yang menawarkan camilan khas Yogyakarta seperti wedang ronde (minuman hangat berisi bola ketan), angkringan, dan berbagai jajanan tradisional yang menggugah selera. Keindahan lampion yang berwarna-warni semakin menambah semarak malam hari di Alun-Alun Kidul. 
     

     

    2. Tugu Yogyakarta

    Tugu Yogyakarta adalah simbol kota yang tidak bisa dilewatkan saat berkunjung ke Yogyakarta. Terletak di tengah kota, Tugu ini menjadi salah satu landmark paling ikonik dan menjadi incaran pencinta fotografi. Pada malam hari, Tugu Yogyakarta tampak lebih megah dengan pencahayaan yang menyoroti keindahannya. Banyak pengunjung yang datang untuk berfoto atau sekadar menikmati suasana kota yang sibuk di sekitar area ini. 

    3. Prawirotaman

    Prawirotaman adalah kawasan yang terkenal dengan deretan kafe, restoran, dan bar yang menawarkan berbagai hidangan lezat dan hiburan malam. Terletak di sekitar area selatan Kota Yogyakarta, kawasan ini selalu ramai dengan wisatawan lokal maupun luar negeri. Di sini, Anda bisa menikmati berbagai jenis kuliner lokal hingga internasional. Suasana santai semakin berkesan dengan live music berkualitas musisi Jogja.
     
    Jika Anda suka menikmati kehidupan malam yang sedikit lebih berwarna, Prawirotaman adalah tempat yang tepat. Anda juga dapat menemukan banyak toko yang menjual kerajinan tangan khas Yogyakarta untuk oleh-oleh.

    4. Jalan Malioboro

    Jalan Malioboro adalah pusat keramaian di Yogyakarta yang tak pernah tidur. Saat malam hari, Jalan Malioboro tetap hidup dengan berbagai kios yang menjual barang-barang khas Yogyakarta seperti batik, pernak-pernik, dan suvenir. Jalan ini juga dipenuhi dengan pedagang kaki lima yang menjajakan makanan khas, mulai dari geprek ayam, bakpia, hingga sate klatak.
     
    Sambil berkeliling dan berbelanja, Anda bisa menikmati suasana malam yang ramai, mendengarkan musik jalanan, dan menikmati atmosfer khas Yogyakarta yang penuh warna. 

    5. Kawasan Bukit Bintang

    Bagi Anda yang ingin menikmati pemandangan malam Yogyakarta dari ketinggian, kawasan Bukit Bintang di daerah Pathuk adalah tempat yang sangat tepat. Dari sini, Anda bisa melihat pemandangan Yogyakarta yang indah dengan lampu-lampu kota yang berkilauan, terutama saat cuaca cerah. Banyak kafe dan warung makan di sekitar Bukit Bintang yang menawarkan menu makanan dan minuman sambil menikmati panorama kota yang menawan. 

    6. Taman Pelangi (Taman Lampion)

    Taman Pelangi merupakan bagian dari kawasan Monumen Jogja Kembali. Lokasi wisata malam ini juga ramai dikunjungi wisatawan. Berbagai lampion menerangi sudut taman dengan berbagai bentuk mulai dari lampion bentuk tokoh pewayangan hingga tokoh kartun. 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Korlantas Polri Prediksi Puncak Mudik Natal dan Tahun Baru 2025 pada 21, 24 dan 28 Desember

    Korlantas Polri Prediksi Puncak Mudik Natal dan Tahun Baru 2025 pada 21, 24 dan 28 Desember

    JAKARTA – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyatakan telah menyiapkan beberapa strategi dalam Operasi Lilin 2024 guna pengamanan arus mudik dan balik selama masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso mengatakan, berdasarkan hasil analisis, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 21, 24, dan 28 Desember 2024, sementara puncak arus balik diprediksi mengikuti beberapa hari setelahnya.

    “Untuk itu, Korlantas fokus pada tiga jalur utama keluar Jakarta, yaitu Tol Cikampek, Cipularang, dan Jagorawi, serta jalur penyeberangan Merak” kata dia dalam keterangannya di Jakarta, Senin, 23 Desember, disitat Antara.

    Brigjen Pol. Slamet mengatakan bahwa Korlantas telah menyiapkan beberapa rekayasa lalu lintas, di antaranya adalah pemberlakuan sistem one way di jalur Puncak menuju Gadog dan penerapan contraflow di Tol Cikampek pada titik yang di mana volume kendaraannya meningkat signifikan.

    Penyesuaian itu dilakukan berdasarkan traffic counting yang dipasang di berbagai jalur arteri dan tol.

    “Kami terus memonitor jalur-jalur arteri, termasuk jalur Sukabumi, yang hingga saat ini menunjukkan kondisi aman dengan volume kendaraan sekitar 4.000 unit per jam,” ucapnya.

    Selain itu, lanjut dia, Korlantas telah menyiapkan dua tol fungsional di Klaten-Prambanan dan Probolinggo guna mendukung kelancaran lalu lintas. Dirinya memastikan bahwa kepolisian akan mengamankan jalur tersebut secara maksimal hingga malam hari.

    Dia menambahkan, pengaturan exit tol juga telah dikoordinasikan dengan Polda DI Yogyakarta agar distribusi kendaraan di wilayah sekitarnya, termasuk Gunung Kidul, berjalan lancar.

    Lebih lanjut, kepolisian juga akan menerapkan sistem billing pada jalur penyeberangan untuk mengatur kendaraan apabila terjadi penumpukan di dermaga.

    “Survei intensif telah dilakukan terhadap berbagai moda transportasi, termasuk kapal laut, kereta api, dan pesawat. Langkah ini bertujuan memastikan setiap aspek operasional berjalan sesuai rencana,” ujarnya.

    Dirinya mengungkapkan pula bahwa kepolisian melaksanakan analisis dan evaluasi (anev) setiap malam untuk memantau perkembangan situasi di lapangan.

    Jika ditemui kekurangan, seperti penerangan jalan atau penumpukan kendaraan, maka akan segera dilakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk diperbaiki dengan cepat.

    “Kami berharap dengan kerja sama semua pihak, Operasi Lilin 2024 dapat berlangsung aman, lancar, dan sesuai dengan skema yang telah direncanakan,” pungkasnya.

  • Pengamanan Natal 2024, Brimob DIY Sisir 20 Gereja di Sleman

    Pengamanan Natal 2024, Brimob DIY Sisir 20 Gereja di Sleman

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Demi memastikan pelaksanaan Misa Natal 2024 pada 24 dan 25 Desember berjalan aman, Brimob Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melakukan penyisiran di 20 gereja di Kabupaten Sleman. Langkah ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan memberikan rasa aman kepada jemaat.

    Proses penyisiran melibatkan dua tim yang dibagi untuk memeriksa gereja di wilayah Sleman Barat dan Sleman Timur. Salah satu gereja yang diperiksa adalah Gereja Keluarga Kudus di Banteng, Jalan Kaliurang, Ngaglik, Sleman.

    Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh menggunakan berbagai peralatan, termasuk kaca pantau dan alat deteksi bahan kimia, biologi, dan radioaktif (KBR).

    “Tujuannya agar pelaksanaan Natal 2024 ini dapat berjalan dengan aman dan lancar,” ujar AKP Hendro Purnomo, perwakilan dari Brimob Polda DIY, pada Senin (23/12/2024).

    Selain memeriksa area altar dan kursi jemaat, tim juga menyisir area luar gereja untuk memastikan tidak ada potensi ancaman. Setelah penyisiran selesai, tanggung jawab pengamanan diserahkan kepada polisi setempat dan tim keamanan internal gereja.

    Pembagian tim menjadi dua wilayah bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengamanan.

    “Satu tim memeriksa gereja-gereja di wilayah Sleman Barat, sedangkan tim lainnya menangani gereja di Sleman Timur,” jelas Hendro.

    Beberapa gereja di wilayah Sleman Timur yang diperiksa, antara lain Gereja Keluarga Kudus Banteng, Gereja GKI Jembatan Merah, Gereja Santo Yohannes, Gereja Santo Petrus dan Paulus.

    Sementara itu, gereja-gereja di Sleman Barat yang dilakukan penyisiran mencakup Gereja Santo Yoseph, Gereja Santo Yohanes Rasul, Gereja Santa Maria Assumpta, Gereja Santo Alfonsus, dan Gereja Santa Lidwina.

  • Kronologi Bus Asal Klaten Ludes Terbakar Usai Wisata Religi di Solo

    Kronologi Bus Asal Klaten Ludes Terbakar Usai Wisata Religi di Solo

    TRIBUNJATENG.COM, KLATEN – Sebuah bus rombongan wisata religi ludes terbakar di Jalan Jogja-Solo, seberang SPBU Pakis, Desa Kepanjen, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Minggu (22/12/2024) malam.

    Bus pariwisata itu diketahui berasal dari Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta . 

    Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

    Namun, akibat kejadian tersebut bus bernomor polisi K 7831 OF itu tinggal kerangka.

    Sebagian besar badan bus pun terlihat gosong terbalut jelaga. 

    Banit Pos Lantas 03 Delanggu, Aiptu Apin Aryadi, mengatakan insiden kebakaran itu terjadi diduga karena ada korsleting listrik di bagian mesin bus.

    Dikatakan, bus tersebut sempat berhenti di Simpang Pakis Delanggu karena lampu merah.

    Begitu lampu apill menyala hijau, bus tersebut melaju pelan.

    “Sekitar 50 meter dari lampu merah, kendaraan (bus) mengalami masalah diduga konsleting listrik dari mesin, dan mengeluarkan asap di sebelah kanan kendaraan. Lalu, pengemudi mengeser kendaraan di jalur kiri (berhenti di pinggir jalan),” ungkap Apin, Minggu (22/12/2024). 

    Kemudian, dikatakan api semakin membesar.

    Sebelum, api membakar semua bagian bus, para penumpang berhasil dievakuasi.

    Mereka kemudian dipindahkan ke bus penganti agar bisa melanjutkan perjalanan. 

    “Penumpangnya 34 orang, rombongan wisata religi ziarah dari Masjid Solo mau pulang ke Tempel, Sleman. Kondisi penumpang selamat semua, termasuk sopir dan kenek,” katanya. 

    Apin menyebutkan saat proses evakuasi dan pemadaman Damkar Kabupaten Klaten, kondisi jalan tersebut sempat mengalami antrean kendaraan.

    Pihaknya pun melakukan pengalihan arus atau contraflow sepanjang 500 meter dari jalur arah Solo ke Klaten. 

    “Pengalihan jalur berlangsung sekitar 30 menit,” ujarnya. 

    Terpisah, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Kabid Damkar) Satpol PP Damkar Klaten, Sumino, menuturkan pihaknya mendapatkan laporan kebakaran sekitar pukul 18.41 WIB.

    Lalu, sebanyak dua armada Damkar pun diterjunkan untuk melakukan proses pemadaman mulai pukul 18.55-20.10 WIB. 

    “Dua unit mobil Damkar diterjunkan untuk melakukan pemadaman dan estimasi penggunaan air sebanyak 11 ribu liter. Untuk bus mengalami kerusakan sekitar 75 persen. Adapun penyebab kebakaran diduga karena terjadi engine runway,” jelasnya. (*)

     

  • Ini Daftar 7 Ruas Tol Fungsional Selama Libur Natal dan Tahun Baru, 3 Ada di Pulau Jawa

    Ini Daftar 7 Ruas Tol Fungsional Selama Libur Natal dan Tahun Baru, 3 Ada di Pulau Jawa

    TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA – Selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, setidaknya ada tujuh ruas tol yang dibuka secara fungsional untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas.

    Selama dibuka secara fungsional, pengendara tidak akan dikenai tarif atau masih gratis.

    Dari ketujuh ruas tol yang dibuka secara fungsional, tiga di antaranya berada di Pulau Jawa.

    Nah, berikut ini daftar tujuh ruas tol yang dibuka secara fungsional selama libur Natal dan Tahun Baru.

    Menyambut momentum libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Kementerian Pekerjaan Umum telah menyiapkan beberapa ruas jalan tol fungsional yang akan dioperasikan tanpa tarif alias gratis.

    Tarif gratis ini berlaku, baik ketika memasuki maupun keluar dari jalan tol tersebut.

    Kebijakan ini ditujukan guna memperlancar arus kendaraan yang kerap meningkat volume lalu lintas saat periode liburan.

    “Terdapat beberapa tol fungsional sementara yang dibuka untuk umum guna mendukung kelancaran arus mudik hari raya Natal 2024 dan tahun baru 2025,” ucap Menteri PU, Dody Hanggodo seperti dilansir dari Tribunnews.com, Senin (23/12/2024).

    Setidaknya ada tujuh ruas jalan tol yang akan memberlakukan tarif gratis.

    Tujuh ruas jalan tol ini terbagi di dua provinsi, yakni tiga di antaranya terdapat di Pulau Jawa.

    Sedangkan empat sisanya ada di Pulau Sumatera.

    Pulau Sumatera

    Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) ruas Padang Tiji-Seulimeum sepanjang 24,67 kilometer 
    Tol Binjai-Langsa ruas Tanjung Pura-Pangkalan Brandan sepanjang 19 kilometer 
    Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat ruas Kuala Tanjung-Indrapura sepanjang 10,15 kilometer 
    Tol Pekanbaru-Padang ruas Padang-Sicincin sepanjang 36,6 kilometer.

    Pulau Jawa 

    Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan ruas Kutanegara-Sadang sepanjang 8,5 kilometer 
    Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo ruas Klaten-Prambanan sepanjang 8,6 kilometer 
    Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) ruas Gending-Kraksaan membentang 12,88 kilometer.

    Mengutip dari laman BPJT, meski gratis pengguna jalan tol tetap perlu melakukan tapping kartu elektronik (e-Toll) di gerbang tol sebagai tanda masuk dan keluar dari jalan tol.

    Para pengguna juga diimbau untuk tetap berhati-hati, mematuhi aturan yang berlaku, serta memperhatikan rambu-rambu lalu lintas.

    Cara Isi  Saldo e-Toll Secara Online

    Sebelum melakukan pengisian saldo secara online, pengguna dapat mengaktifkan NFC pada ponsel.

    Berikut cara isi saldo e-Toll secara online:

    1. BNI Mobile Banking

    Log in BNI Mobile Banking
    Pilih menu E-Wallet, lalu klik Tapcash
    Pilih menu Top Up Saldo TapCash
    Tempel dan tahan kartu di belakang ponsel, tunggu hingga kartu terbaca
    Masukkan nominal saldo yang ingin ditambahkan
    Masukkan password transaksi
    Transaksi berhasil dan kartu siap digunakan kembali

    2. Livin by Mandiri

    Log in di aplikasi Livin by Mandiri
    Pilih menu e-Money
    Tempel dan tahan kartu di belakang ponsel, tunggu hingga kartu terbaca
    Pilih Top Up
    Masukkan nominal saldo yang ingin ditambahkan
    Masukkan password transaksi
    Transaksi berhasil dan kartu siap digunakan kembali

    3. BRIZZI Bank BRI

    Log in di aplikasi BRIMO
    Pilih menu Top Up
    Pilih “BRIZZI”
    Scan kartu e-Toll atau masukkan nomor kartu
    Masukkan nominal saldo dan pilih sumber dana
    Masukkan password
    Transaksi berhasil dan kartu siap digunakan kembali

    4. FLAZZ Bank BCA

    Log in di Aplikasi myBCA
    Pilih menu “FLAZZ”
    Tempelkan dan tahan kartu di belakang ponsel
    Informasi saldo akan muncul dan klik “Top Up”
    Pilih rekening sumber dana dan klik nominal top up
    Masukkan password
    Transaksi berhasil dan kartu siap digunakan kembali

    5. Isi Ulang Melalui Shopee

    Masuk ke aplikasi Shopee
    Pilih menu “Pulsa, Tagihan, & Tiket”
    Klik “Uang Elektronik”
    Masukkan nomor kartu dan pilih jenis kartu atau tempel dan tahan kartu di belakang ponsel
    Masukkan nominal saldo
    Klik lanjut
    Pilih metode pembayaran kemudian klik bayar sekarang
    Pengisian saldo berhasil dan kartu siap digunakan kembali

    (*)

  • Ada 67.870 Karyawan Kena PHK 2024, Jakarta Terbanyak!

    Ada 67.870 Karyawan Kena PHK 2024, Jakarta Terbanyak!

    Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mencatat sebanyak 67.870 karyawan terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepanjang Januari hingga November 2024. Adapun data tersebut mencakup seluruh provinsi di Tanah Air.

    Dalam Satu Data Kemnaker per 23 Desember 2024, tercatat tenaga kerja terkena PHK paling banyak terdapat di Provinsi DKI Jakarta, yaitu 21,37 persen dari jumlah data PHK yang dilaporkan.

    Jumlah pekerja yang terkena PHK di Provinsi DKI Jakarta pada 2024 mencapai 14.501 orang. Disusul posisi kedua, yakni Provinsi Jawa Tengah sebanyak 13.012 orang, dan Provinsi Banten sebanyak 10.727 orang.

    Kemudian, wilayah penyumbang angka PHK terbanyak keempat ditempati Provinsi Jawa Barat sebanyak 9.510 orang dan kelima Provinsi Jawa Timur dengan porsi 3.757 orang terkena PHK.

    Data tenaga kerja terkena PHK diolah dari Laporan Bulanan Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial (Ditjen PHI Kemnaker dan Jamsostek secara berkala setiap bulannya.

    Jumlah karyawan yang kena PHK Januari–November 2024

    Berikut daftar jumlah karyawan yang kena PHK pada Januari hingga November 2024 per provinsi:

    Aceh: 481 orang Sumatera Utara: 638 orang Sumatera Barat: 525 orang Riau: 1.109 orang Jambi: 211 orang Sumatera Selatan: 557 orang Bengkulu: 46 orang Lampung: 103 orang Bangka Belitung: 1.902 orang Kepulauan Riau: 615 orang DKI Jakarta: 14.501 orang Jawa Barat: 9.510 orang Jawa Tengah: 13.012 orang DI. Yogyakarta: 2.295 orang Jawa Timur: 3.757 orang Banten: 10.727 orang Bali: 32 orang Nusa Tenggara Barat: 106 orang Nusa Tenggara Timur: 27 orang Kalimantan Barat: 786 orang Kalimantan Tengah: 801 orang Kalimantan Selatan: 790 orang Kalimantan Timur: 393 orang Kalimantan Utara: 887 orang Sulawesi Utara: 126 orang Sulawesi Tengah: 1.994 orang Sulawesi Selatan: 430 orang Sulawesi Tenggara: 1.156 orang Gorontalo: 74 orang Sulawesi Barat: 10 orang Maluku: 254 orang Maluku Utara: 15 orang Papua Barat: – (data tidak tersedia) Papua: – (data tidak tersedia)

    Gelombang PHK lanjutan

    Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer Gerungan menyatakan terdapat potensi PHK pada 60 perusahaan pada 2025. Dia mengatakan data mengenai jumlah tenaga kerja yang berpotensi terdampak PHK masih dalam proses pengumpulan, sehingga angka pastinya belum tercatat.

    “Yang 60 perusahaan tadi, itu masih catatan awal. Kita belum mendapatkan angka pastinya,” kata dia saat ditemui di kantornya, Senin (23/12).

    Pihaknya tengah menunggu data lebih lengkap dari mediator ketenagakerjaan pada tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Meskipun demikian, Immanuel optimistis kondisi ketenagakerjaan di Indonesia masih berada pada situasi terkendali.

    “Enggak sampai ratusan (ribu tenaga kerja yang terdampak). Puluhan (ribu) ada, tapi Insyaallah, kita masih baik-baik saja,” ujar dia.

    Menurut Immanuel, salah satu penyebab utama PHK adalah kondisi ekonomi global yang kian tidak menentu, sehingga berdampak pada penurunan permintaan pasar.

  • Sebelum Terbakar di Jalan Raya Solo-Yogya, Bus Rombongan Wisata Sempat Keluarkan Kepulan Asap Tebal

    Sebelum Terbakar di Jalan Raya Solo-Yogya, Bus Rombongan Wisata Sempat Keluarkan Kepulan Asap Tebal

    Klaten, Beritasatu.com – Bus rombongan wisata yang terbakar di jalan raya Solo-Yogya, ternyata sempat mengeluarkan kepulan asap tebal.

    Petugas Polres Klaten Aiptu Apin Aryadi menyebut, setelah berjalan sekitar 50 meter bus mengeluarkan kepulan asap, kemudian sopir mengambil jalur kiri untuk menghentikan busnya.

    “Bus ludes terbakar, kalau dugaannya korsleting listrik. Penumpang ada 34 orang, dan itu selamat semua termasuk sopir dan kernet bus,” katanya kepada awak media, Minggu (22/12/2024).

    Menurutnya selain mengeluarkan kepulan asap tebal, bus wisata itu sempat mengalami masalah pada mesin.

    “Awalnya berhenti di lampu merah, tetapi saat lampu hijau bus mau melaju. Akhirnya, terjadi trouble pada mesin. Sopir meminggirkan busnya,” ungkapnya lagi.

    Aiptu Apin Aryadi menambahkan, rombongan wisata religi tersebut asal Sleman, Yogyakarta telah melakukan wisata masjid Zayed Solo.

    “Jadi mereka itu pulang dari masjid Zayed Solo menuju Sleman, Yogyakarta. Sesampainya di jalur Delanggu bus terbakar dan penumpang telah dievakuasi semua,” beber Aiptu Apin Aryadi menjelaskan soal bus rombongan wisata religi yang terbakar di jalan raya Solo-Yogya.

  • Siput Vulkanik, Makhluk Laut dengan Armor Besi Penantang Suhu 400 Derajat

    Siput Vulkanik, Makhluk Laut dengan Armor Besi Penantang Suhu 400 Derajat

    Liputan6.com, Yogyakarta – Para peneliti menemukan spesies unik di dasar Samudra Hindia, siput dengan baju zirah besi yang mampu bertahan di suhu mendekati 400 derajat Celsius. Siput vulkanik (Chrysomallon squamiferum) ini hidup di sekitar lubang hidrotermal pada kedalaman hingga 2.800 meter di bawah permukaan laut.

    Mengutip dari berbagai sumber, cangkang siput ini tersusun dari tiga lapisan yang mengandung besi sulfida, protein mineral kalsium, dan kalsium karbonat. Struktur berlapis ini menciptakan pelindung alami yang ketangguhannya setara dengan baju zirah.

    Kemampuan bertahan hidup siput vulkanik didukung oleh proses biomineralisasi, di mana hewan ini memanfaatkan mineral dari lingkungan sekitarnya untuk membentuk struktur keras. Besi sulfida yang melimpah di sekitar lubang hidrotermal menjadi bahan utama pembentuk cangkangnya.

    Tidak hanya cangkangnya, kaki siput ini juga dilengkapi sisik besi yang memberikan perlindungan ekstra dari predator dan kondisi lingkungan ekstrem. Tekanan air di habitat siput ini mencapai ratusan kali lipat dibanding tekanan atmosfer permukaan laut.

    Siput vulkanik juga memiliki strategi bertahan hidup dengan memanfaatkan bakteri simbiotik dalam tubuhnya. Bakteri ini berperan mengubah bahan kimia dari lubang hidrotermal menjadi energi untuk pertumbuhan dan kelangsungan hidup siput tersebut.

    Keberadaan makhluk ini menarik perhatian ilmuwan yang meneliti kemampuan adaptasi organisme di lingkungan ekstrem. Para peneliti kini mempelajari struktur cangkang besi siput vulkanik untuk pengembangan material tahan panas dan tekanan tinggi.

    Populasi siput ini hanya ditemukan di beberapa titik lubang hidrotermal Samudra Hindia. Penelitian berkelanjutan terus dilakukan untuk memahami mekanisme adaptasi dan potensi aplikasi struktur cangkangnya dalam pengembangan teknologi material masa depan.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

     

    Alquran Kuno Peninggalan Pasca-Perang Diponegoro Ditemukan di Pegunungan Cilacap

  • Wisata Panorama di Boyolali Diburu Wisatawan Saat Libur Nataru

    Wisata Panorama di Boyolali Diburu Wisatawan Saat Libur Nataru

    Boyolali, Beritasatu.com – Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) sejumlah wisata di Boyolali Jawa Tengah mulai padati wisatawan dari berbagai daerah di Jawa Tengah, Senin (23/12/2024). Salah satu wisata yang menjadi favorit wisatawan yakni, wisata panorama yang berada di Desa Nepen, Kecamatan Teras, Boyolali.

    Di tempat wisata ini para pengunjung dimanjakan dengan mata air yang jernih dan mengalir. Selain itu, bagi anak-anak juga dapat mencari ikan di lokasi wisata.

    Namun, bagi pengunjung yang suka bermain air, di tempat wisata ini disediakan tubing dengan panjang aliran sungai 400 meter dengan biaya Rp 10.000 per orang.

    Tidak hanya itu, di tempat wisata ini juga menyediakan permainan berkuda. Naik kuda dengan satu kali putaran dibanderol Rp 10.000.

    Lokasi wisata seluas 4 hektare tersebut buka dari pukul 7.30 WIB hingga pukul 17.00 WIB. Sementara, untuk tiket masuk di wisata ini dibanderol Rp 10.000 per orang.

    Salah seorang pengunjung wisata asal Semarang, Ida Fitria mengatakan, datang ke wisata ini untuk mengisi liburan sekolah bersama teman dan anak-anak.

    “Ini rombongan dari Semarang. Ya, ini bersama teman-teman dan juga anak-anak. Saya baru kali ini,” katanya kepada awak media.

    Menurut Ida, tempat wisata ini cukup nyaman adem, sekaligus bisa untuk anak-anak dan orang dewasa. Selain itu, kata dia, harga tiketnya juga sangat terjangkau.

    “Tempatnya adem, bisa untuk anak anak dan orang dewasa. Ini lagi ngantar anak dulu menangkap ikan, ini lagi nunggu antrean mau tubing bersama teman teman,” ujar dia.

    Sementara itu, pengelola wisata Panorama Joko Mulyono mengatakan, pada libur Nataru ini ada peningkatan 10 sampai 20%. Kemudian, puncak pengunjung pada perayaan Natal dan Tahun Baru.

    “Alhamdullilah pada libur Nataru ini ada peningkatan 10 sampai 20 persen. Nanti puncaknya tepat di perayaan Natal dan Tahun Baru. Pada puncak itu wisatawan sampai 8.000 sampai 10.000,” kata dia.

    Dikatakan Joko, menjelang Nataru rata rata pengunjung mencapai 2.000 sampai 3.000. Sementara di wahana ini menawarkan kolam renang anak, dewasa, terapi ikan, terapi grojogan (pancuran), tubing, kolam renang salju dan permainan kuda.

    “Pada liburan harga tiket tetap sama yaitu, Rp 10.000. Wahana di sini cukup banyak, ada terapi ikan, kolam renang salju, naik kuda, tubing  dan lainnya,” ujar dia.

    Joko menambahkan, para pengunjung mulai dari wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta dan Jakarta.

    “Kalau pengunjung saat libur Nataru datang dari berbagai daerah di Jateng, ada pula daerah Jawa Timur, Yogyakarta ada pula datang dari Jakarta,” ungkapnya.