kab/kota: Yogyakarta

  • 3 Gempa Guncang RI Sabtu (1/2): Aceh Selatan, Gunungkidul, dan Raja Ampat

    3 Gempa Guncang RI Sabtu (1/2): Aceh Selatan, Gunungkidul, dan Raja Ampat

    Bisnis.com, JAKARTA – Gempa bumi mengguncang 3 wilayah di Indonesia pada dalam kurun kurang dari 10 jam terakhir. Aceh Selatan, Raja Ampat dan Yogyakarta bergetar hari ini, Sabtu (1/2/2025).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan bahwa gempa dengan magnitudo 5,2 terjadi di Kabupaten Gunungkidul, Jogja pada hari ini, Sabtu (1/2/2025) pukul 07.40 WIB.

    Titik gempa berada di laut yang berjarak 96 km barat daya Gunungkidul. Lokasi gempa berada di koordinat 8,81 lintang selatan (LS)—110,31 bujur timur (BT).

    “Kedalaman: 10km, tidak berpotensi tsunami,” demikian keterangan di akun X/Twitter @infobmkg.

    Sebelumnya, gempa magnitudo 6,2 juga mengguncang Aceh Selatan, Aceh pada Jumat (31/1/2024) pukul 18.03 WIB.

    Menurut data BMKG, gempa berpusat di lokasi 3,15 lintang utara (LU)—96,95 Bujur Timur (BT). 

    Secara terperinci, kedalaman gempa adalah sejauh 91 km dengan titik lokasi 36 km dari Aceh Selatan.

    BMKG menginformasikan bahwa gempa besar itu tidak berpotensi tsunami.

    Di timur Tanah Air, gempa bumi berkekuatan 3,7 magnitudo juga sempat mengguncang Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, pada Jumat pukul 16.47 WIB.

    BMKG menyampaikan bahwa pusat gempa terletak di koordinat 0,05 LU—129,68 BT.

    “[Lokasi gempa berada di] 98 km barat laut Raja Ampat Papua Barat, kedalaman 10 km,” tulis BMKG.

  • Penyebab Gempa Magnitudo 5,1 di Gunungkidul Yogyakarta

    Penyebab Gempa Magnitudo 5,1 di Gunungkidul Yogyakarta

    Bisnis.com, JAKARTA – Sabtu 1 Februari 2025 pukul 07.40.16 WIB Jawa Tengah, DIY dan Sebagian Jawa Timur diguncang gempa.

    Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,1.
    Episenter gempabumi terletak pada koordinat 8,82° LS ; 110,25° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 100 Km arah barat daya Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada kedalaman 73 km.

    Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia (intra-slab).

    Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

    Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Gunungkidul, Bantul, Kulon Progo, Kota Yogyakarta, Sleman, Kebumen, Purworejo dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), daerah Klaten, Pacitan, Karangkates dan Trenggalek dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

    Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

    Hingga pukul 08.02 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

  • Awal Mula Kasus Pembunuhan Ibu Kandung di Sleman Terungkap, Jasad Ditemukan Anak Sulung – Halaman all

    Awal Mula Kasus Pembunuhan Ibu Kandung di Sleman Terungkap, Jasad Ditemukan Anak Sulung – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Seorang pria di Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berinisial A (48) ditangkap usai menganiaya ibu kandungnya hingga tewas.

    Jasad korban SM (76) ditemukan di lahan kosong dekat rumahnya dalam kondisi membusuk dan tertimbun sampah daun kering.

    Tersangka A merupakan anak bungsu yang belum menikah dan tinggal berdua dengan korban.

    Kasus pembunuhan terungkap setelah jasad SM ditemukan anak sulungnya, SP pada Minggu (12/1/2025) lalu.

    Kapolresta Sleman, Kombes Pol Edy Setyanto, menjelaskan SP sudah berkeluarga dan hidup terpisah dengan ibunya.

    SP mendatangi rumah untuk bertemu ibunya, namun tak ada orang di dalam.

    SP kemudian menghubungi adiknya, TR yang sudah tinggal terpisah.

    Mereka berkeliling rumah untuk mencari keberadaan ibu dan A.

    Saat di lahan kosong, SP melihat gundukan sampah kering dan membukanya.

    “Karena curiga, gundukan sampah daun kering itu dicek, dan melihat kaki manusia. Gundukan itu lalu digaruk lagi dan tampak sepasang kaki manusia, serta tercium bau menyengat,” ungkapnya.

    Penemuan jasad ini dilaporkan ke perangkat desa serta kepolisian.

    Jasad dibawa ke RS Bhayangkara Yogyakarta untuk autopsi.

    Hasil autopsi menunjukkan korban tewas dianiaya dan pelaku mengarah ke anak bungsu korban berinisial A (48).

    “Setelah dilakukan autopsi terdapat luka pada leher bawah dan tulang rusuk patah. Kami curigai ada tindak kekerasan dan kami lakukan pemeriksaan,” paparnya, Kamis (30/01/2025).

    A yang sempat melarikan diri telah ditahan dan mengakui perbuatannya.

    Berdasarkan keterangan pelaku, aksi penganiayaan dilakukan selama berhari-hari sejak 29 Desember 2024.

    Korban tewas pada Selasa (7/1/2025) dan jasadnya dibiarkan di dalam rumah.

    “Setelah mengetahui ibunya tidak bernyawa lagi, ditinggal di dalam rumah, ditaruh di tempat tidur.”

    “Saat mulai membusuk, dia mulai kebingungan, ditarik ke belakang dan ditaruh di kebun kosong belakang rumah, ditutup daun-daunan,” terangnya.

    Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku menganiaya korban karena jengkel.

    “Motif pelaku merasa jengkel kepada korban karena korban merasa tidak sesuai terus saat dilayani oleh pelaku dalam kehidupan sehari-hari,” bebernya.

    Pelaku akan menjalani pemeriksaan kejiwaan di RSJ Grhasia, Pakem, Kabupaten Sleman.

    “Berkoordinasi dengan pihak RSJ Grhasia untuk melakukan pemeriksaan visum et psikiatrikum terhadap pelaku,” lanjutnya.

    Kasat Reskrim Polresta Sleman, AKP Riski Adrian, menerangkan pelaku sempat mengolesi jasad menggunakan balsem untuk menyamarkan baunya.

    “Karena masih bau, tanggal 10 Januari, tubuh korban digendong keluar dan dibawa ke kebun, ditutupi daun kering,” tukasnya.

    Ia menambahkan, keluarga tak pernah mendengar pelaku memiliki riwayat gangguan jiwa dan meminta kasus ini tetap diproses hukum.

    Akibat perbuatannya, A dapat dijerat dengan Pasal 44 ayat (3) jo pasal 5 huruf (a) Undang-undang Republik Indonesia No. 23 Tahun 2024 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga.

    Ancaman hukuman paling lama 15 tahun penjara.

    Sebagian artikel telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Kisah Tragis Anak Tega Bunuh Ibu Kandung di Sleman, Jasadnya Dibuang dan Ditimbun Sampah Daun Kering

    (Tribunnews.com/Mohay) (TribunJogja.com/Ahmad Syarifudin)

  • Gempa 5,2 Magnitudo Guncang Gunungkidul Yogyakarta, Hotel Eastparc Bergetar

    Gempa 5,2 Magnitudo Guncang Gunungkidul Yogyakarta, Hotel Eastparc Bergetar

    Bisnis.com, JAKARTA — Gempa berkekuatan 5,2 magnitudo yang mengguncang Gunungkidul, Yogyakarta, Sabtu (1/2/2025), membuat bangunan sekitar berguncang hebat, salah satunya Hotel Eastparc.  

    Fitri, Salah seorang pengunjung Hotel Eastparc, mengatakan saat gempa terjadi dirinya sedang berada di kamar yang terletak di lantai 4. 

    Saat itu, Fitri merasakan guncangan yang sangat hebat. Kasur dan kaca jendela bergoyang-goyang. Fitri yang panik mencoba untuk tetap tenang. 

    “Aku lagi duduk di atas kasur yang menempel tembok. Terus tiba-tiba goyang kasurnya. Ada 3x,” kata Fitri kepada Bisnis, Sabtu (1/2/2025). 

    Fitri merasakan getaran tersebut cukup lama hingga akhirnya menghilang dengan sendirinya. 

    Sementara itu, beberapa tamu hotel juga bergegas keluar dan mencari tempat yang aman. 

    Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan bahwa gempa dengan magnitudo 5,2 terjadi di Kabupaten Gunungkidul, Jogja pada Sabtu (1/2/2025) pukul 07.40 WIB.

    Berdasarkan pengumuman resmi, BMKG juga menyebut bahwa titik gempa berada di laut berjarak 96 km barat daya Bumi Handayani.

    Secara terperinci, lokasi gempa berada di koordinat 8,81 lintang selatan (LS)-110,31 bujur timur (BT).

    “Kedalaman: 10km, tidak berpotensi tsunami,” demikian keterangan di akun X/Twitter @infobmkg.

    Menurut BMKG, selain Gunungkidul, guncangan tersebut dirasakan di Bantul, Kulonprogo, Jogja, Sleman, Kebumen, hingga Purworejo dengan skala III Modified Mercalli Intensity (MMI).

    Selain itu, gempa juga dirasakan di kawasan Klaten, Pacitan, Trenggalek, hingga Karangkates dengan skala II MMI.

  • Gempa M5,2 Guncang Gunungkidul DIY, Getaran Terasa Sampai Trenggalek

    Gempa M5,2 Guncang Gunungkidul DIY, Getaran Terasa Sampai Trenggalek

    Liputan6.com, Jakarta – Gempa Magnitudo 5,2 mengguncang Gunungkidul DIY, Sabtu pagi (1/2/2025), pukul 07.40.16 WIB. Hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan, gempa Gunungkidul ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,1.

    Episenter gempa terletak pada koordinat 8,82° LS ; 110,25° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 100 Km arah barat daya Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada kedalaman 73 km. 

    Kepala Bidang Mitigasi Gempa dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia (intra-slab).

    “Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” katanya.

    Daryono juga mengatakan, gempa Gunungkidul ini berdampak dan dirasakan di daerah Gunungkidul, Bantul, Kulon Progo, Kota Yogyakarta, Sleman, Kebumen, Purworejo dengan skala intensitas III MMI, daerah Klaten, Pacitan, Karangkates dan Trenggalek dengan skala intensitas II MMI.

    “Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa tidak berpotensi tsunami,” katanya.

    Hingga pukul 08.02 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock). meski begitu warga diimbau tetap tenang dan selalu waspada terhadap potensi gempa susulan.

  • Harga Resmi dari Pertamina, HET Elpiji 3 Kg dan Bright Gas, Sabtu 1 Februari 2025

    Harga Resmi dari Pertamina, HET Elpiji 3 Kg dan Bright Gas, Sabtu 1 Februari 2025

    Harga Resmi dari Pertamina, HET Elpiji 3 Kg dan Bright Gas, Sabtu 1 Februari 2025

    TRIBUNJATENG.COM- Berikut adalah pembaruan terbaru mengenai harga elpiji tabung 5,5 kg dan 12 kg di seluruh wilayah Indonesia untuk bulan Februari 2025.

    Mengutip Kompas.com, Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari mengatakan, harga elpiji mulai bulan depan masih sama dengan Januari 2025. “Masih tetap,” ujar Heppy kepada Kompas.com, Jumat (17/1/2025).

    Sementara itu tabung gas melon 3 kg tetap di harga Rp18.000 per tabung.

    Sebelumnya di bulan September 2024 sempat naik, namun bulan Oktober hingga tahun 2025 kini masih sama.  

    Sumarno menyebutkan, perubahan HET itu bukanlah kenaikan, tetapi hanya menyesuaikan saja.  

    “Sebetulnya bukan naik, tapi menyesuaikan saja,” ungkap Sumarno mengutip Kompas.com, Senin (9/9/2024). 

    Menurutnya, penyesuaian HET LPG 3 kg itu telah melalui pertimbangan yang matang dari berbagai pihak.  

    Dia menambahkan, HET LPG 3 kg tidak pernah mengalami kenaikan sejak 2015 silam. 

    Namun terjadinya inflasi turut menjadi faktor kenaikan HET LPG 3 kg.  

    Sementara untuk harga gas non subsidi Bright Gas hari ini Sabtu 1 Februari 2025 sebagai berikut:

    1. Aceh (Aceh Besar, Langsa, dan Lhokseumawe)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    2. Sumatera Utara (Binjai, Deli Serdang, Labuhanbatu Selatan, Medan, dan Simalungun)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    3. Sumatera Barat (Padang dan Payakumbuh)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    4. Riau (Dumai dan Pekanbaru)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    5. Kepulauan Riau (Batam dan Bintan)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    6. Jambi (Jambi)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    7. Sumatera Selatan (Lubuk Linggau, Ogan Ilir, dan Palembang)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    8. Bengkulu (Bengkulu)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    9. Lampung (Bandar Lampung dan Metro)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    10. Bangka Belitung (Bangka, Bangka Barat, dan Belitung)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 97.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 202.000.

    11. Banten (Serang dan Tangerang)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 90.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 192.000.

    12. DKI Jakarta (Jakarta Barat dan Jakarta Utara)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 90.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 192.000.

    13. Jawa Barat (Bandung, Bekasi, Bogor, Cianjur, Garut, Indramayu, Karawang, Sukabumi, dan Tasikmalaya)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 90.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 192.000.

    14. Jawa Tengah (Boyolali, Cilacap, Demak, Kudus, Pemalang, Semarang, Solo, dan Tegal)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 90.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 192.000.

    15. Daerah Istimewa Yogyakarta (Bantul dan Sleman)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 90.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 192.000.

    16. Jawa Timur (Banyuwangi, Gresik, Kediri, Malang, Ngawi, Pamekasan, Pasuruan, Sidoarjo, Surabaya, dan Tulungagung)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 90.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 192.000.

    17. Bali (Badung, Denpasar, dan Tabanan)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 90.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 192.000.

    18. Nusa Tenggara Barat (Lombok)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 90.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 192.000.

    19. Kalimantan Barat (Pontianak)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 97.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 202.000.

    20. Kalimantan Tengah (Palangkaraya dan Kotawaringin Timur)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 97.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 202.000.

    21. Kalimantan Selatan (Banjar, Banjarbaru, Tabalong, dan Tanah Bumbu)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 97.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 202.000.

    22. Kalimantan Timur (Balikpapan, Kutai Kartanegara, dan Samarinda)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 97.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 202.000.

    23. Kalimantan Utara (Tarakan)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 107.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 229.000.

    24. Sulawesi Selatan (Makassar dan Pare-Pare)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    25. Sulawesi Selatan (Palu)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 94.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 194.000.

    26. Gorontalo (Gorontalo)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 97.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 202.000.

    27. Sulawesi Utara (Bitung)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 97.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 202.000.

    28. Sulawesi Tenggara (Kendari)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 97.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 202.000.

    29. Maluku (Ambon)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 117.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 249.000.

    30. Papua (Jayapura)

    Harga elpiji 5,5 kg: Rp 117.000
    Harga elpiji 12 kg: Rp 249.000.

     

  • Jogja Diguncang Gempa Magnitudo 5,2 Pagi Ini 1 Februari 2025, Getaran Keras Terasa Sampai Jateng

    Jogja Diguncang Gempa Magnitudo 5,2 Pagi Ini 1 Februari 2025, Getaran Keras Terasa Sampai Jateng

    PIKIRAN RAKYAT – Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diguncang gempa berkekuatan magnitudo 5,2 pada Sabtu 1 Februari 2025 pagi. Berdasarkan laporan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa mengguncang DIY pada pukul 7.40 WIB.

    Pusat gempa terletak di laut pada 8.81 LS, 110.31 BT. Tepatnya, 96 km Barat Daya Gunung Kidul, DIY, dengan kedalaman 10 km.

    “Tidak berpotensi tsunami,” ucap BMKG.

    Berdasarkan informasi terbaru dari BMKG, wilayah yang terdampak gempa magnitudo 5,2 DIY adalah:

    Skala III MMI:
    Gunung Kidul, Bantul, Kulon Progo, Yogyakarta, Sleman, Kebumen, Purworejo Skala II MMI:
    Klaten, Pacitan, Trenggalek, Karangkates Warga Rasakan Getaran

    Warganet dari DIY dan Jawa Tengah mengaku merasakan getaran gempa dengan keras.

    “Bantul bentar tapi beras banget diudek-udeknya,” ucap akun @lhcwor***.

    “Sukoharjo kenceeng,” ujar akun @audi***.

    “Wonogiri kencengggg,” kata akun @dryves****.

    “Jogja kota,” tutur akun @ysya***.

    “Mantrijeron bergoyang,” ujar akun @dzakibu***.

    “Klaten kenceng,” ucap akun @lhamboh****.

    “Umbulharjo bergetarr,” kata akun @bluebb****.

    “Gejayan bergoyang,” tutur akun @ry***___.

    “Monjali,” ucap akun @karna****.

    “Prambanan kerasa banget,” ujar akun @ademordan****.

    “Nyampe purbalingga,” kata akun @maripossa****.

    “Semarang, lagi di lantai 4 kerasa,” tutur akun @isimpfor****.

    “Banyumas, kerasa dikit,” ujar akun @QAssyifa****.

    “Kulonprogo juga kerasa,” ucap akun @magicalspar****.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Viral Wali Murid SMPN 7 Mojokerto Disodori Surat Damai, Kepsek Diperiksa Polres Gunungkidul

    Viral Wali Murid SMPN 7 Mojokerto Disodori Surat Damai, Kepsek Diperiksa Polres Gunungkidul

    GELORA.CO  – Beredar viral video wali murid SMPN 7 Mojokerto, Jawa Timur merobek kertas yang disodorkan para guru diduga berisi permintaan damai.

    Pasangan suami istri, Yosep dan Istiqomah mengaku masih berduka setelah anaknya, Malvein Yusuf Adh Dhuqa tewas tenggelam di Pantai Drini, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (28/1/2025).

    Dalam video terlihat Yosep meluapkan kemarahannya karena para guru tak memiliki empati dengan mendatangi rumah duka sambil membawa surat permintaan damai.

    Para guru meminta agar insiden tenggelamnya siswa tak dilanjutkan ke ranah hukum.

    Yosep dan Istiqomah dengan tegas menolak permintaan para guru untuk menandatangani surat.

    Kini, Polres Gunungkidul masih mendalami unsur kelalaian yang mengakibatkan empat siswa SMPN 7 Mojokerto tewas.

    Kasat Reskrim Polres Gunungkidul, AKP Ahmad Mirza, mengatakan Kepala Sekolah SMPN 7 Mojokerto, Evi Poespito Hany telah memenuhi panggilan pemeriksaan.

    AKP Ahmad Mirza enggan mengungkap hasil pemeriksaan yang dilakukan pada Jumat (31/1/2025).

    “Benar (ada pemeriksaan terhadap Kepala Sekolah), akan kami informasikan lebih lanjut terkait hal ini,” bebernya, dikutip dari TribunJogja.com.

    Sebelumnya, AKP Ahmad Mirza, mengatakan pihak sekolah hingga agen travel akan diperiksa.

    Hingga saat ini, belum ada penetapan tersangka dan penahanan.

    “Posisi kepala sekolah tidak ditahan baik Polda maupun Polres,” imbuhnya.

    Evi Poespito Hany keluar dari ruang pemeriksaan Mapolres Gunungkidul sekitar pukul 17.05 WIB dan langsung masuk ke mobil.

    Salah satu staf sekolah membenarkan adanya pemeriksaan terhadap Evi Poespito Hany.

    “Kami sangat berduka atas kejadian ini dan akan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk membantu penyelidikan,” ucap staf yang enggan disebut namanya.

    Berdasarkan rundown kegiatan, para siswa seharusnya sarapan di sebuah warung di Pantai Drini pada Selasa (28/1/2025) pagi.

    Namun, sejumlah siswa bermain di bibir pantai dan mengakibatkan 13 siswa terseret ombak.

    Hanya 9 siswa yang dapat diselamatkan tim SAR sehingga 4 siswa lain meninggal.

    Identitas keempat korban meninggal yakni Alfian Aditya Pratama (13), Malfen Yusuf Adhi Dilaga (13), Bayhaki F (13) dan Rifky Yudha Pratama (13).

    Diketahui, kegiatan outing class di Panti Drini diikuti 257 siswa dan 16 pendamping.

    Mereka berangkat dari Mojokerto, Jawa Timur pada Senin (27/1/2025) malam menggunakan lima 

  • Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Yogyakarta, Masyarakat Diimbau Hati-hati

    Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Yogyakarta, Masyarakat Diimbau Hati-hati

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Terjadi  gempa bumi di Yogyakarta dengan magnitudo 5,2 mengguncang wilayah barat daya Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Sabtu (1/2/2025) pagi.

    Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa terjadi pada pukul 07.40.14 WIB, dengan pusat gempa terletak pada koordinat 8,81 Lintang Selatan dan 110,31 Bujur Timur.

    Gempa di Yogyakarta ini berpusat di laut, sekitar 96 kilometer barat daya Gunungkidul dengan kedalaman 10 kilometer.

    BMKG memastikan, gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami sehingga masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak mempercayai informasi yang belum terverifikasi.

    Sementara itu hingga berita ini ditulis, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan atau korban akibat gempa di Yogyakarta. BMKG juga mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.

  • Gempa 5,2 Magnitudo Yogyakarta, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami

    Gempa 5,2 Magnitudo Yogyakarta, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa berkekuatan 5,2 magnitudo yang berdampak ke wilayah Gunungkidul, Yogyakarta, Sabtu (1/2/2025) pukul 07.40 WIB. 

    Pusat gempa yang berada di laut dengan koordinat 8.81 LS, 110.31 BT atau 96 km Barat Daya Gunungkidul itu tidak berpotensi tsunami.

    Gempa tersebut oleh salah seorang warga yang sedang beradar di Hotel Easparc, Yogyakarta, bernama Fitri. 

    Fitri yang berada di lantai 4 merasakan guncangan yang hebat sebanyak tigak kali. 

    “Aku lagi duduk di atas kasur yang menempel tembok. Terus tiba-tiba goyang kasurnya. Ada 3x,” kata Fitri kepada Bisnis, Sabtu (1/2/2025).
    Dia mengatakan selama gempa kasur dan tembok berguncang hebat. Pintu balkon yang terbuat dari besi sama kaca hotel bergoyang. 

    “Cuma abis itu tidak ada apa-apa lagi,” kata Fitri. 

    Menurut data BMKG pusat gempa berlokasi di titik 8.88LS, 110.27BT (105 km BaratDaya GUNUNGKIDUL-DIY), Kedlmn:10 Km.

    Selain di Gunungkidul gempa juga terjadi di beberapa daerah berikut ini:

    Gempa (UPDATE) Mag:2.3, 01-Feb-25 04:34:25 WIB, Lok:4.05 LS, 121.76 BT (Pusat gempa berada di darat 3.7 km BaratDaya Lalolae, Kolaka Timur), Kedlmn:3 Km Dirasakan (MMI) II Kolaka Timur

    Gempa Mag:2.9, 01-Feb-25 03:39:10 WIB, Lok:6.93 LS, 106.90 BT (Pusat gempa berada di darat 3 km barat daya Kota Sukabumi), Kedlmn:5 Km Dirasakan (MMI) II-III Kota Sukabumi

    Gempa Mag:3.9, 01-Feb-2025 04:11:23WIB, Lok:0.68LS, 99.14BT (107 km BaratDaya AGAM-SUMBAR), Kedlmn:10 Km

    Gempa Mag:3.3, 01-Feb-2025 02:51:33WIB, Lok:8.77LS, 124.74BT (46 km BaratLaut BELU-NTT), Kedlmn:28 Km

    Gempa Mag:5.1, 01-Feb-25 01:11:10 WIB, Lok:6.81 LS,129.92 BT (200 km BaratLaut TANIMBAR), Kedlmn:208 Km, tdk berpotensi tsunami