kab/kota: Yogyakarta

  • Kadin Prediksi Perputaran Uang pada Idulfitri Rp 137,97 Triliun

    Kadin Prediksi Perputaran Uang pada Idulfitri Rp 137,97 Triliun

    Jakarta, Beritasatu.com – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memperkirakan perputaran uang pada Idulfitri 2025 ini mencapai Rp 137,975 triliun. Nilai ini  turun dari perputaran uang pada Idulfitri 2024 yang sebesar 157,3 triliun.

    Perputaran uang selama libur Idulfitri 1446 Hijriah tahun ini diprediksi menurun seiring dengan jumlah pemudik yang mengalami penurunan.

    “Jumlah pemudik tahun ini diperkirakan sejumlah 146,48 atau setara dengan 36,26 juta keluarga dengan asumsi per keluarga 4 orang. Jika rata rata keluarga membawa uang sebesar  Rp 3,75 juta naik 10% dari tahun lalu maka potensi perputaran uang diprediksi sebesar Rp 137,975 triliun,” ucap   Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Pengembangan Otonomi Daerah Kadin Indonesia Sarman Simanjorang dalam pernyataan resmi yang diterima pada Selasa (18/3/2025).

    Jumlah ini masih berpotensi naik dengan angka rata rata per keluarga diambil angka yang minimal dan moderat. Jika per keluarga membawa rata rata Rp 4 juta maka potensi perputaran bisa mencapai Rp 145,040 triliun sehingga potensi perputaran dikisaran Rp 137-Rp 145 triliun.

    Berdasarkan hasil survei yang dilakukan badan kebijakan transportasi, pusat statistik, Kementerian Perhubungan maupun akademisi, jumlah pemudik hari raya Idulfitri 2025 diperkirakan 146,48 juta orang atau sekitar 52% dari penduduk Indonesia. Angka ini mengalami penurunan sebesar 24% persen dibandingkan tahun lalu yang mencapai 193,6 juta pemudik.

    Menurut dia, beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya penurunan ini, pertama, jarak libur Nataru dan Idulfitri yang sangat berdekatan sehingga yang sempat berlibur selama Natal dan Tahun Baru (Nataru) tidak lagi merencanakan liburan atau pulang kampung saat libur Idulfitri

    Kedua, dengan kondisi ekonomi saat ini masyarakat cenderung menghemat (saving), mengingat dalam beberapa bulan kedepan akan memasuki tahun ajaran baru yang memerlukan biaya masuk sekolah. Ketiga, maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK). Keempat, penurunan daya beli masyarakat serta faktor cuaca juga memengaruhi niat masyarakat untuk pulang kampung.

    Bank Indonesia telah mempersiapkan uang layak edar (ULE) sebesar Rp 180,9 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada periode Ramadan dan Idulfitri 2025, tetapi diprediksi uang layak edar tersebut tidak akan terserap sepenuhnya

    “Perputaran uang ini akan menyebar sekitar 60% di Pulau Jawa sebagai tujuan utama mudik setiap tahun, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Yogyakarta, Banten sekitar Jabodetabek, dan sisanya 40% akan menyebar wilayah Sumatera, Kalimantan, Bali, NTB, Sulawesi, NTT, Maluku dan Papua,” tutur dia.

    Perputaran uang di berbagai daerah tujuan mudik tentu akan menggairahkan dan meningkatkan produktivitas perekonomian lokal, yang akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah dan otomatis berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

    Para pelaku usaha di berbagai daerah diharapkan dapat memanfaatkan momentum mudik tahunan ini dengan pelayanan yang baik dan berkesan sehingga para pemudik dapat menghabiskan uang yang dibawa di kampung halaman dengan berbelanja di berbagai tempat wisata, kuliner makanan khas daerah serta berbagai produk khas sebagai oleh oleh kembali ke kota.

    Beberapa sektor usaha akan menikmati kue perputaran uang selama liburan Idulfitri 2025, seperti industri aneka makanan dan minuman, fashion, baju muslim, ritel, pedagang sembako, dan sektor pariwisata beserta turunannya seperti hotel, motel, villa, restoran, café, minimarket, aneka warung/toko, destinasi wisata/taman hiburan, UMKM makanan khas daerah, souvenir, batik, kain khas daerah dan aneka produk unggulan lainnya.

    “Selain itu, sektor transportasi darat, seperti bus, rental, kereta api, mobil pribadi dan motor), transportasi laut (kapal penumpang dan penyeberangan), transportasi udara (pesawat), pengelola tol dan SPBU,” kata dia

    Pemerintah ingin menggenjot konsumsi rumah tangga pada momentum Idulfitri pada 2025 dengan berbagai stimulus yaitu optimalisasi penyaluran bansos, diskon harga tiket pesawat, diskon tarif tol, diskon belanja, diskon paket pariwisata Lebaran, stabilisasi harga pangan,  serta pencairan THR ASN dan pekerja swasta, termasuk dorongan pemerintah kepada operator ojol untuk mendapatkan bonus hari raya lebaran.

    Selain memberikan dampak pada perputaran uang dan peningkatan konsumsi rumah tangga selama libur Idulfitri tahun ini, diharapkan hal tersebut dapat mendorong pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2025 hingga mencapai lebih dari 5%. Pertumbuhan yang kuat di awal tahun ini diharapkan menjadi fondasi untuk menopang ekspansi ekonomi pada kuartal II hingga IV 2025, sehingga target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5%-5,1% pada tahun 2025 dapat tercapai.

  • 2 Macam Doa Bercermin dan Keutamaannya

    2 Macam Doa Bercermin dan Keutamaannya

    YOGYAKARTA – Doa bercermin pada dasarnya memohon kebaikan tidak hanya pada penampilan fisik, namun keindahan akhlak. Doa ini dianjurkan untuk dibaca setiap bercermin di depan kaca ketika memerindah penampilan. Bagi Anda yang ingin mengamalkannya, berikut ini doa berkaca di depan cermin yang disunnahkan.

    Doa Bercermin

    Dilansir dari buku Kumpulan Doa Sehari-hari yang disusun oleh Kementerian Agama RI, ada dua versi doa bercermin yang bisa dibaca yakni sebagai berikut.

    Doa Bercermin versi 1

    Alloohumma kamaa hassanta kholqii fahassin khuluqi

    Artinya:

    Ya Allah, sebagaimana Engkau telah memperindah kejadianku, maka perindah pulalah akhlakku. (HR. Ahmad).

    Doa Bercermin versi 2

    Alhamdulillahil ladzii sawwa khalqii fangaddalahu wakarroma shuurorata wajhi fakhassanahaa wajangalni minal muslimiin

    Artinya:

    Segala puji bagi Allah yang menyempurnakan kejadianku dan memperindah dan memuliakan rupaku lalu, membaguskannya dan menjadikan aku orang Islam. (HR. Ibnu as-Sani)

    Keutamaan Membaca Doa Bercermin

    Doa bercermin ditujukan agar orang yang membaca doa dapat diberikan keindahan penampilan fisik. Selain fisik diberikan pula keindahan dalam berperilaku. Dengan begitu ada keseimbangan antara keindahan fisik dan perilaku. Berikut ini keutamaan baca doa bercermin.

    Mensyukuri keindahan fisik yang diberikan Allah SWT

    Doa yang dibaca setiap menghadap cermin menjadi perilaku syukur yang diungkapkan oleh seorang hamba atas keindahan fisik yang diberikan Allah SWT. Setiap orang punya kelebihan fisik masing-masing yang tidak bisa dibandingkan satu sama lain. Hal itu perlu disyukuri.

    Meminta kebaikan dalam fisik dan perilaku

    Doa berkaca yang dibaca dimaksudkan sebagai permohonan agar orang tersebut mendapat kebaikan baik dari segi fisik maupun perilaku. Kebaikan pada fisik namun tidak diimbangi dengan perbuatan atau sebaliknya hanya akan mendorong seseorang pada perbuatan tercela.

    Momen untuk rendah hati

    Setiap berkaca dan berdoa, seseorang perlu menyadari bahwa apa yang dimiliki saat ini hanya titipan belaka khuhsusnya keindahan fisik. Dengan titipan tersebut tidak selayaknya seseorang tinggi hati.

    Media instrospeksi diri

    Saat berkaca di depan cermin, seseorang hendaknya introspeksi lalu memperbaiki diri agar menjadi pribadi yang lebih baik. Introspeksi tidak hanya dari segi penampilan namun memperbaiki akhlak.

    Menerapkan amalan agama Islam

    Seperti diketahui, doa sehari-hari adalah salah satu amalan yang dianjurkan. Mengamanlkan doa-doa sehari-hari, termasuk doa bercermin, sebagai wujud penerapan amalan dalam agama Islam. Tentu saja penerapan tersebut memiliki kebaikan tersendiri.

    Itulah doa bercermin yang bisa diamalkan. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

  • Tanda Seseorang Mendapatkan Lailatul Qadar yang Bisa Dirasakan

    Tanda Seseorang Mendapatkan Lailatul Qadar yang Bisa Dirasakan

    YOGYAKARTA – Di Bulan Ramadan ada malam yang sangat istimewa yakni Lailatul Qadar. Di malam tersebut umat Islam berlomba-lomba melakukan ibadah wajib hingga Sunnah sebaik-baiknya agar mendapatkan Lailatul Qadar. Sayangnya, tidak bisa ada yang bisa memastikan kapan Lailatul Qadar turun. Namun ada tanda seseorang mendapat Lailatul Qadar yang bisa dilihat.

    Tanda Seseorang Mendapatkan Lailatul Qadar

    Tanda orang dapat Lailatul Qadar tidak bisa dilihat secara kasat mata. Tanda tersebut bisa dilihat dari berbagai aspek. Berikut ini beberapa tandanya.

    Bertambahnya kebaikan

    Dilansir dari NU Online, Pendiri Pusat Studi Al Qur’an (PSQ) Profesor Muhammad Quraish Shihab menyebutkan bahwa tanda seseorang berjumpa dengan peristiwa Lailatul Qadar salah satunya adalah kebaikan yang ia lakukan terus bertambah.

    Artinya seseorang tidak akan menunda perbuatan baik yang akan dilakukan setiap ada kesempatan dan waktu. Perbuatan baik semakin bertambah bahkan setelah Ramadan berakhir.

    Merasakan kedamaian

    Seseorang yang merasa damai dalam hidupnya bisa jadi salah satu tanda bahwa ia berhasil menjumpai malam Lailatul Qadar. Ketenangan ini identik dengan kedamaian baik terhadap diri sendiri maupun orang lain.

    Kedamaian akan memenuhi hatinya hingga berdampak pada perilakunya. Perasaan ini juga berdampak positif pada perilaku seseorang di kemudian hari.

    Hatinya lembut dan air matanya berurai

    Syekh Abdul Qadir Al-Jilani dalam kitabnya Al-Ghunyah menjelaskan bahwa menurutnya ada beberapa tanda seseorang sukses berjumpa dengan malam Lailatul Qadar, beberapa di antaranya adalah hatinya melembut dan air matanya berurai.

    Menurutnya, saat orang mendapat Lailatul Qadar maka Jibril akan mengucap salam dan menjabat tangannya, hanya saja manusia tidak bisa melihat dan merasakannya dengan jelas.

    Manusia yang mendapat salam dari Jibril hanya akan merasakan gemetar, hatinya lebih lembut sehingga bisa bersikaap arif dan bijaksana. Selain itu tanda lain yang bisa dilihat adalah air mata yang berurai karena rasa gembira.

    Memohon ampun kepada Allah SWT

    Dalam website Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Malaysia juga dijelaskan bahwa salah satu tanda seseorang mendapat momen spesial tersebut adalah rasa gegas untuk memohon ampun kepada Allah SWT.

    Seseorang akan meminta ampunan atas dosa dan kesalahan yang pernah dilakukan di masa lampau. Tidak sampai situ, orang tersebut juga berjanji tidak mengulanginya lagi.

    Konsisten beramal shalih

    Ciri lain yang bisa dilihat adalah konsisten beramal shalih. Amalan tersebut tetap dilakukan meski di luar bulan Ramadan. Selain itu menghindari perbuatan yang sia-sia. Dengan begitu waktunya bisa dimanfaatkan untuk kegiatan lain yang lebih mendatangkan manfaat.

    Itulah informasi terkait tanda seseorang mendapatkan Lailatul Qadar. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

  • Info Tarif Tol Semarang-Tegal hingga Daftar Lengkap Tarif Tol Trans Jawa

    Info Tarif Tol Semarang-Tegal hingga Daftar Lengkap Tarif Tol Trans Jawa

     

    Info Tarif Tol Semarang-Tegal hingga Daftar Lengkap Tarif Tol Trans Jawa

    TRIBUNJATENG.COM- Berikut adalah informasi terbaru mengenai tarif tol di sekitar Semarang untuk kendaraan Golongan I (mobil sedan, jip, pick-up/truk kecil, dan bus):

    1.Tarif Tol Semarang-Tegal (2025):

    Untuk perjalanan dari Semarang ke Tegal, berikut adalah rincian tarifnya:

    Semarang – Batang: Rp 115.500
    Batang – Pemalang: Rp 45.000
    Pemalang – Tegal: Rp 28.500
    Sehingga, total tarif tol yang perlu disiapkan adalah Rp 189.000.

     

    2. Tarif Tol Semarang-Solo (2025):

    Berikut adalah tarif tol dari Gerbang Tol Banyumanik (Semarang) ke beberapa gerbang tol lainnya:

    Banyumanik – Ungaran: Rp 10.500
    Banyumanik – Bawen: Rp 22.000
    Banyumanik – Salatiga: Rp 47.000
    Banyumanik – Boyolali: Rp 80.000
    Banyumanik – Kartasura: Rp 92.000
    Total tarif tol untuk perjalanan penuh dari Semarang ke Solo adalah Rp 170.500.

     

    3. Tarif Tol Semarang-Demak (2023):

    Untuk ruas tol Semarang-Demak Seksi II (Sayung – Demak) sepanjang 16,01 km, tarif yang berlaku adalah:

    Kendaraan Golongan I: Rp 19.000
    Kendaraan Golongan II dan III: Rp 28.500
    Kendaraan Golongan IV dan V: Rp 38.500
    Tarif ini mulai diberlakukan sejak 27 Februari 2023.

    4. Tarif Tol Semarang-Jakarta (2025):

    Untuk perjalanan dari Semarang ke Jakarta melalui tol Trans-Jawa, tarif yang berlaku untuk kendaraan Golongan I adalah Rp 391.050.

     

    TARIF TOL TRANS JAWA

    Daftar tarif jalan tol Trans Jawa (berlaku untuk Golongan I) adalah sebagai berikut:
    1. Tangerang-Merak Rp 58.000
    2. Jakarta-Tangerang Rp 8.500
    3. Jakarta Outer Ring Road (JORR) Rp 17.000
    4. JORR II
    – Kunciran-Cengkareng Rp 27.000
    – Kunciran-Serpong Rp 21.000
    – Cinere-Serpong Rp 18.500
    – Cinere-Jagorawi Rp 15.000
    – Cimanggis-Cibitung Rp 54.000
    5. Jakarta-Cikampek Rp 27.000
    6. Cikopo-Palimanan Rp 132.000
    7. Palimanan-Kanci Rp 13.500
    8. Kanci-Pejagan Rp 31.500
    9. Pejagan-Pemalang Rp 66.000
    10. Pemalang-Batang Rp 53.000
    11. Batang-Semarang (Kalikangkung) Rp 111.500
    12. Semarang-Solo Rp 92.000
    13. Yogyakarta-Solo Rp 42.500
    14. Semarang ABC Rp 5.500
    15. Solo-Ngawi Rp 131.000
    16. Ngawi-Kertosono Rp 98.000
    17. Kertosono-Mojokerto Rp 55.000
    18. Surabaya-Mojokerto Rp 43.500
    19. Surabaya-Gempol
    – Segmen Dupak-Waru Rp 6.000
    – Segmen Waru-Porong Rp 10.000
    – Segmen Porong-Gempol Rp 9.500
    20. Gempol-Pasuruan (Grati) Rp 46.500
    21. Gempol-ICC Pandaan Rp 14.500
    22. Pandaan-Malang Rp 35.500
    23. Pasuruan-Kending Rp 52.000

    Catatan:

    Tarif tol dapat berubah sewaktu-waktu. Disarankan untuk selalu memeriksa informasi terbaru sebelum melakukan perjalanan.
    Pastikan saldo uang elektronik Anda mencukupi untuk menghindari kendala saat memasuki gerbang tol.
    Semoga informasi ini membantu Anda dalam merencanakan perjalanan melalui tol di sekitar Semarang.

  • Puisi “Kami Malu Pak Dirman” warnai penolakan revisi UU TNI di UGM

    Puisi “Kami Malu Pak Dirman” warnai penolakan revisi UU TNI di UGM

    ANTARA – Civitas akademika UGM Yogyakarta menyatakan sikap penolakan terhadap revisi Undang-Undang TNI. Pernyataan sikap ini digelar melalui mimbar bebas di depan Gedung Rektorat Balairung, Selasa (18/3), yang diwarnai dengan pembacaan puisi oleh rektor UII Yogyakarta. (Imam Prasetyo Nugroho/Sandy Arizona/Roy Rosa Bachtiar)

  • 26 Warga Bantul Muntah dan Diare Usai Berbuga, Diduga Keracunan Takjil Gratis

    26 Warga Bantul Muntah dan Diare Usai Berbuga, Diduga Keracunan Takjil Gratis

    TRIBUNJATENG.COM – 26 orang yang sebagian besar anak-anak di Bantul, Yogyakarta muntah dan diare setelah berbuka puasa.

    Mereka diduga keracuan takjil yang dibagikan warga dalam bentuk rice bowl.

    Para korban merupakan warga di Padukuhan Jodok, Kapanewon Pandak, Gilangharjo, Bantul, DI Yogyakarta, mengalami gejala keracunan setelah menyantap rice bowl. 

    Sebanyak 26 orang, sebagian besar anak-anak di bawah usia 15 tahun, dilaporkan mengalami muntah-muntah dan diare.

    Panewu Pandak, Nanang Dwi Atmoko, menjelaskan bahwa rice bowl tersebut berasal dari sumbangan takjil yang diberikan oleh salah satu warga pada Sabtu, 15 Maret 2025.

    “Kemungkinan kemarin dari tempat rice bowl agak menjamur. Tempat makanannya, itu dugaan sementara,” ungkap Nanang saat dihubungi wartawan melalui telepon pada Selasa, 18 Maret 2025.

    Dari 26 orang yang mengalami gejala keracunan, semuanya telah diperiksa di Puskesmas Pandak dan RS UII.

    Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul juga menyebutkan bahwa terdapat 24 orang yang mengalami dugaan keracunan.

    Namun, jumlah tersebut kemudian diperbarui menjadi 26 orang.

    Saat ini, seluruh korban telah pulang atau menjalani rawat jalan setelah mendapatkan perawatan. (*)

  • Daimler Gelar Program Bus Mercedes-Benz Lebaran Rescue 2025, Siapkan 7 Bengkel Siaga

    Daimler Gelar Program Bus Mercedes-Benz Lebaran Rescue 2025, Siapkan 7 Bengkel Siaga

    Jakarta

    PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) menggelar program Bus Mercedes-Benz Lebaran Rescue 2025 untuk memastikan semua bus Mercedes-Benz yang beroperasi selama mudik lebaran 2025 tetap dalam kondisi optimal. Program ini berlangsung mulai 27 Maret hingga 7 April 2025, mencakup 13 titik strategis di Pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi.

    Langkah tersebut dilakukan sejalan upaya pemerintah melalui Kementerian Perhubungan RI, yang telah menyiapkan Rencana Operasi (Renops) Lebaran 2025 guna mendukung kelancaran lalu lintas selama arus mudik dan balik.

    Sebagai tulang punggung transportasi dan logistik, bus dan truk memainkan peran krusial dalam mendukung kelancaran arus mudik. Tapi, tingginya intensitas perjalanan juga meningkatkan risiko gangguan teknis hingga kecelakaan. Berdasarkan data Integrated Road Safety Management System (IRSMS) Korlantas Polri, selama mudik Lebaran 2024 (8-14 April 2024), tercatat 1.781 kasus kecelakaan lalu lintas, dengan 447 kasus (32%) melibatkan kendaraan komersial.

    Sementara itu, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengidentifikasi faktor utama kecelakaan seperti rem blong, tabrakan depan-belakang, hilang kendali, pecah ban, perjalanan berisiko, hingga kebakaran kendaraan.

    Untuk mengantisipasi hal tersebut, DCVI pun mengimbau operator bus melakukan servis menyeluruh sebelum puncak arus mudik dimulai. Pemeriksaan rem, ban, mesin, dan sistem kelistrikan menjadi langkah penting guna memastikan kendaraan siap beroperasi tanpa kendala teknis.

    Bus Mercedes-Benz Lebaran Rescue 2025 hadir sebagai bentuk komitmen DCVI dalam mendukung keselamatan transportasi di Indonesia. Tahun ini cakupan layanan diperluas dengan menambah titik servis menjadi 13 lokasi strategis. Melalui layanan ini, pengemudi kendaraan niaga bisa memperoleh bantuan teknis kapan pun dibutuhkan, termasuk di malam hari, guna memastikan perjalanan yang lebih aman dan lancar dari Jabodetabek menuju berbagai daerah.

    “Keselamatan dan kenyamanan pemudik adalah prioritas utama kami di DCVI. Mercedes-Benz Bus Lebaran Rescue 2025 bukan hanya program teknis, tapi juga komitmen kami dalam memastikan setiap perjalanan berlangsung aman dan lancar. Dengan hadir di 13 titik strategis dan menyediakan layanan 24 jam, kami ingin para pengemudi dan juga operator bus merasa lebih tenang karena ada dukungan penuh dari kami. Setiap penumpang memiliki cerita dan harapan untuk sampai ke kampung halaman, dan kami di DCVI berkomitmen untuk menjadi bagian dari perjalanan yang penuh makna ini,” kata Presiden Direktur DCVI, Naeem Hassim, di Jakarta, Senin (17/3/2025).

    Bus Mercedes-Benz Foto: Dok. Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI)

    Secara rinci, sebagai bentuk dukungan terhadap pelanggan, DCVI menghadirkan berbagai fasilitas selama periode mudik, seperti:

    – Bantuan teknis dan layanan purna jual 24 jam di 13 titik layanan (termasuk penyediaan mobil storing dan mekanik siaga).

    – Gratis konsultasi teknis dan biaya jasa untuk servis darurat.

    – Promo Mudik 2025 khusus pembelian suku cadang dalam program Lebaran Rescue 2025.

    Selain itu, untuk menyukseskan Bus Mercedes-Benz Lebaran Rescue 2025, DCVI juga memperluas cakupan layanan dengan menghadirkan bengkel siaga dan titik servis di berbagai area strategis:

    7 Bengkel Siaga:

    – Medan Jl Sisingamangaraja XII Kel Harjosari I, Kec. Medan Amplas, Medan 20147

    – Jakarta Jl Daan Mogot Km 1 No. 99, Jakarta 11510

    – Bandung Jl. Soekarno-Hatta No. 727, Bandung 40286′

    – Semarang Jl Raya Semarang Km 10 Tambak Aji, Semarang 50185

    – Yogyakarta Jl Raya Yogya-Solo Km 9, Yogyakarta 55282

    – Surabaya Jl Tambak Osowilangon No. 23, Surabaya 60191

    – Maros Jl Dr. Sam Ratulangi Km 31 No. 163, Allpolea, Maros 90512

    6 Titik Servis:

    – Pekanbaru Jl SM Amin, Kec Tampan, Kota Pekanbaru, Riau 28297

    – Palembang Jl Soekarno Hatta No. 2 Bukit Baru, Ilir Barat I, Palembang Sumatra Selatan 30153

    – Cirebon Ciperna, Kec Talun, Kabupaten Cirebon Jawa Barat 45171

    – Gringsing-Batang Jl Raya Plelen No.3 Kertosono,, Kec Gringsing Kabupaten Batang Jatengf 51281

    – Karanganyar-Kebumen Jl Revolusi No. 6 Karanganyar Kabupaten Kebumen Jateng 54364

    – Situbondo Jl Raya Pasir Putih, Tegalmulyo, Pasir Putih, Kec Bungatan, Kab Situbondo Jatim 68358

    “Kami percaya bahwa dengan menyediakan layanan yang cepat, responsif, dan andal, kami dapat membantu mengurangi risiko kendala teknis di perjalanan dan memberikan ketenangan bagi para pengemudi serta penumpang,” tambah Naeem.

    Dengan berbagai inisiatif ini, DCVI berharap dapat memberikan kenyamanan dan rasa aman bagi para pengguna unit sasis Bus Mercedes-Benz selama periode mudik. Lewat program ini, DCVI tak hanya memastikan kelancaran mudik, tetapi juga terus membangun kepercayaan pelanggan dengan layanan purna jual yang sigap dan bisa diandalkan. DCVI terus berinovasi untuk menghadirkan solusi terbaik demi keselamatan dan kenyamanan perjalanan masyarakat Indonesia.

    (lua/dry)

  • UMK Academy Pertamina Bantu UMKM Mandiri Craft Bangkit Lagi di Pasar Global

    UMK Academy Pertamina Bantu UMKM Mandiri Craft Bangkit Lagi di Pasar Global

    Jakarta

    Dinamika global seperti penurunan ekonomi dan geopolitik ikut berdampak ke bisnis pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Indonesia. UMKM yang terdampak salah satunya Mandiri Craft, pengrajin kerajinan berbahan pandan asal Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

    Sebelumnya, Mandiri Craft sudah aktif memasarkan produknya ke pasar global. Namun, akibat ketegangan politik global serta pandemi Covid-19 membuatnya kehilangan pesanan dari banyak pelanggan dari luar negeri.

    Pemilik Mandiri Craft Siti Nurrokhmah mengungkapkan, pasar mancanegara tertarik pada produk pandan khas Indonesia. Pesanan sering datang dari berbagai negara, namun seiring ketegangan politik aktivitas ekspor terpaksa terhenti.

    “Pada 2022, kami tidak lagi melakukan ekspor. Bisnis juga hampir terhenti, tapi kami berusaha bertahan terutama karena juga masih mempekerjakan banyak orang termasuk 3 orang penyandang disabilitas,” kata Siti, dalam keterangan tertulis Selasa (18/3/2025).

    Melihat kondisi tersebut, PT Pertamina (Persero) melalui programnya UMK Academy menyemangati Mandiri Craft. Lewat salah satu kegiatannya yakni pendampingan usaha, strategi ekspor, hingga bisa menjalin kembali dengan buyer.

    Mandiri Craft juga mendapatkan sejumlah hibah teknologi berupa mesin jahit, bor listrik, laptop dan bahan finishing, karena berhasil menjadi Champion UMK Academy tahun 2024.

    “Dengan hibah teknologi dari Pertamina, telah membangkitkan semangat kami untuk mengembangkan usaha. Program UMK Academy terbukti, usaha saya yang hampir tutup bisa berproduksi bahkan dapat mengekspor lagi,” ujar Siti.

    Kini, Mandiri Craft berhasil bangkit dan telah menjalin kerja sama ke pasar internasional yang lebih luas yakni Turki, China, Amerika Serikat, Jepang, Australia dan Brazil.

    Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menyatakan bahwa UMK Academy dirancang untuk membantu UMKM menghadapi tantangan global dengan strategi bisnis yang adaptif dan inovatif.

    “UMKM seringkali menjadi tulang punggung ekonomi nasional, juga memberi penghidupan untuk masyarakat daerah. Kami menyadari bahwa UMKM menghadapi berbagai tantangan di tengah situasi global yang dinamis,” ucap Fadjar.

    Oleh karena itu, dia menambahkan, Pertamina UMK Academy memberikan daya saing UMKM untuk bisa bertahan, seperti pelatihan intensif strategi ekspor, digital marketing, serta pengembangan UMKM. Hal ini sejalan dengan poin ketiga dari visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yaitu pertumbuhan ekonomi berbasis ekonomi rakyat yang kuat dan mandiri.

    Keberhasilan Mandiri Craft menjadi contoh nyata bahwa UMKM Indonesia mampu bersaing di pasar global dengan dukungan yang tepat. Dengan semangat Asta Cita, Pertamina berkomitmen untuk terus mendukung UMKM agar tumbuh lebih kuat, mandiri, dan berdaya saing di tingkat global.

    Sebagai informasi, Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target net zero emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

    (ega/ega)

  • Sempat Terpuruk, Mandiri Craft Bangkit Kembali Berkat Pertamina UMK Academy

    Sempat Terpuruk, Mandiri Craft Bangkit Kembali Berkat Pertamina UMK Academy

    Sempat Terpuruk, Mandiri Craft Bangkit Kembali Berkat Pertamina UMK Academy
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com 
    – Dinamika global, seperti penurunan ekonomi dan geopolitik, ikut berdampak pada kelangsungan bisnis pelaku usaha mikro kecil menengah (
    UMKM
    ) Indonesia.
    Salah satunya adalah
    Mandiri Craft
    , usaha
    kerajinan
    berbahan pandan asal Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
    Mandiri Craft kala itu sudah aktif memasarkan produknya ke pasar global. Namun, ketegangan politik global dan pandemi Covid-19 membuatnya kehilangan pesanan dari banyak pembeli dari luar negeri. 
    Pemilik Mandiri Craft, Siti Nurrokhmah, mengungkapkan, pasar mancanegara tertarik pada
    produk pandan
    khas Indonesia. Namun, pada 2022, aktivitas
    ekspor
    produknya terpaksa terhenti.
    “Pada 2022, kami tidak lagi melakukan ekspor. Bisnis juga hampir terhenti. Namun, kami berusaha bertahan, terutama karena juga masih mempekerjakan banyak orang, termasuk tiga orang penyandang disabilitas,” jelas Siti melalui siaran persnya, Selasa (18/3/2025).
    Di tengah keterpurukan itu, Mandiri Craft berinisiatif mengikuti
    UMK Academy
    dari PT Pertamina (Persero).
    Program tersebut menyediakan berbagai kegiatan pendampingan usaha, mulai dari strategi ekspor hingga pencarian
    buyer
    .
    Bahkan, Mandiri Craft mendapatkan sejumlah hibah teknologi, berupa mesin jahit, bor listrik, laptop, dan bahan
    finishing
     karena berhasil menjadi UMK Academy Champion 2024. 
    “Dengan hibah teknologi dari Pertamina, semangat kami mengembangkan usaha kembali bangkit. Program UMK Academy terbukti, usaha saya yang hampir tutup bisa berproduksi bahkan dapat mengekspor lagi,” ujar Siti.
    Kini, Mandiri Craft berhasil bangkit dan menjual produknya ke beberapa negara, seperti Turki, China, Amerika Serikat (AS), Jepang, Australia, hingga Brasil.
    Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, UMK Academy dirancang untuk membantu usaha mikro kecil menengah (UMKM) menghadapi tantangan global dengan strategi bisnis yang adaptif dan inovatif. 
    “UMKM seringkali menjadi tulang punggung ekonomi nasional, juga memberi penghidupan untuk masyarakat daerah. Kami menyadari UMKM menghadapi berbagai tantangan di tengah situasi global yang dinamis,” jelasnya.  
    Oleh karena itu, Fadjar menyampaikan,
    Pertamina UMK Academy
    memberikan daya saing UMKM untuk bisa bertahan, seperti pelatihan intensif strategi ekspor,
    digital marketing
    , serta pengembangan UMKM. 
    Hal tersebut sejalan dengan poin ketiga dari visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yaitu pertumbuhan ekonomi berbasis ekonomi rakyat yang kuat dan mandiri. 
    Keberhasilan Mandiri Craft menjadi contoh nyata bahwa UMKM Indonesia mampu bersaing di pasar global dengan dukungan yang tepat.
    Dengan semangat Asta Cita, Pertamina berkomitmen untuk terus mendukung UMKM agar tumbuh lebih kuat, mandiri, dan berdaya saing di tingkat global.
    Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
    Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan 
    environmental, social, and governance
     (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kadin prediksi perputaran uang selama libur Lebaran 2025 turun

    Kadin prediksi perputaran uang selama libur Lebaran 2025 turun

    Jakarta (ANTARA) – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memprediksi perputaran uang pada momentum libur Idul Fitri 1446 H/Lebaran 2025 turun seiring dengan turunnya jumlah pemudik tahun ini.

    Hal itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan hingga akademisi yang menyatakan jumlah pemudik Lebaran 2025 diperkirakan 146,48 juta orang atau sekitar 52 persen dari penduduk Indonesia, turun 24 persen dibandingkan tahun lalu yang mencapai 193,6 juta pemudik.

    “Jika tahun lalu asumsi perputaran uang selama Idul Fitri 2024 mencapai Rp157,3 triliun, maka asumsi perputaran uang libur Idul Fitri 2025 diprediksi mencapai Rp137,9 triliun,” kata Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Pengembangan Otonomi Daerah Sarman Simanjorang dalam keterangan di Jakarta, Selasa.

    Sarman menuturkan, prediksi tersebut dihitung dari jumlah pemudik tahun ini sejumlah 146,48 juta orang atau setara dengan 36,26 juta keluarga dengan asumsi setiap keluarga beranggotakan empat orang.

    Jika rata-rata keluarga membawa uang sebesar Rp3,75 juta, atau naik 10 persen dari tahun lalu, maka potensi perputaran uang diprediksi sebesar Rp137,9 triliun. Jumlah ini masih berpotensi naik lantaran hitungannya dari skala minimal dan moderat.

    “Jika per keluarga membawa rata-rata Rp4 juta, maka potensi perputaran bisa mencapai Rp145 triliun, sehingga potensi perputaran di kisaran Rp137 triliun hingga Rp145 triliun,” katanya.

    Lebih lanjut, Sarman menjelaskan sejumlah faktor yang menyebabkan terjadinya penurunan jumlah pemudik. Pertama, jarak libur Natal-Tahun Baru dan Idul Fitri yang sangat berdekatan ,sehingga mereka yang sempat berlibur selama akhir tahun tidak lagi merencanakan liburan atau pulang kampung saat libur Idul Fitri.

    Kedua, momentum tahun ajaran baru sekolah yang sudah dekat membuat masyarakat cenderung berhemat (saving). Ketiga, maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK).

    Faktor keempat, yakni penurunan daya beli masyarakat serta faktor cuaca juga mempengaruhi niat masyarakat untuk pulang kampung.

    Bank Indonesia telah mempersiapkan uang layak edar (ULE) sebesar Rp180,9 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada periode Ramadhan dan Idul Fitri 2025, kendati diprediksi uang layak edar tersebut tidak akan terserap sepenuhnya.

    Adapun perputaran uang selama libur Lebaran diproyeksi menyebar sekitar 60 persennya di Pulau Jawa sebagai tujuan utama mudik setiap tahun seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Yogyakarta, Banten dan sekitar Jabodetabek.

    Sedangkan sisanya 40 persen akan menyebar wilayah Sumatera, Kalimantan, Bali, NTB, Sulawesi, NTT, Maluku dan Papua.

    Berbagai sektor usaha akan menikmati kue perputaran uang selama liburan Idul Fitri 2025 seperti industri aneka makanan dan minuman, fesyen, baju muslim, ritel, pedagang sembako dan sektor pariwisata beserta turunannya seperti hotel, motel, villa, restoran, cafe, minimarket, aneka warung/toko, destinasi wisata/taman hiburan, UMKM makanan khas daerah, souvenir, batik, kain khas daerah dan aneka produk unggulan lainnya.

    Demikian pula sektor transportasi darat termasuk bus, rental, kereta api, mobil pribadi dan motor; transportasi laut berupa kapal penumpang dan penyeberangan; serta transportasi udara dan pengelola tol dan SPBU.

    Sarman berharap perputaran uang di berbagai daerah tujuan mudik akan menggairahkan dan meningkatkan produktivitas perekonomian lokal yang akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah dan otomatis berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

    “Diharapkan para pelaku usaha di berbagai daerah dapat memanfaatkan momentum mudik tahunan ini dengan pelayanan yang baik dan berkesan sehingga para pemudik dapat menghabiskan uang yang dibawa di kampung halaman,” katanya.

    Pewarta: Ade irma Junida
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025