kab/kota: Yogyakarta

  • UGM Duduki Peringkat 10 Besar Universitas Terbaik di ASEAN

    UGM Duduki Peringkat 10 Besar Universitas Terbaik di ASEAN

    Liputan6.com, Yogyakarta – Lembaga pemeringkatan perguruan tinggi QS World University Rankings 2026 memasukkan 10 universitas terbaik di ASEAN yaitu dari Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand dan peringkat UGM masuk di dalamnya. Wakil Rektor UGM Bidang Pendidikan dan Pengajaran, Wening Udasmoro, mengatakan masuk dalam daftar 10 besar universitas terbaik di Asia Tenggara ini merupakan hasil kerja keras dari pengelola Fakultas, Departemen dan Prodi serta Direktorat yang terus-menerus untuk meningkatkan kualitas akademik, publikasi riset dan reputasi alumni.

    “Kita bersyukur atas hasil kerja keras bersama ini bisa membawa UGM masuk dalam peringkat 10 besar universitas terbaik di ASEAN,” kata Wening, Senin (23/6/2025).

    Wening menyebutkan, dalam laporan QS WUR 2026 menempatkan UGM naik ke peringkat 224 dunia, naik 15 peringkat dari posisi sebelumnya di peringkat 239. “Sejak pertama kali masuk ranking QS di tahun 2020 dengan posisi 254, UGM selalu berada di jajaran 10 besar universitas terbaik ASEAN,” ujar Wening soal peringkat UGM ini. 

     

    Wening mengatakan beberapa faktor utama yang mendorong kenaikan peringkat UGM dari sisi indikator penilaian reputasi akademik dan reputasi dari pemberi kerja. Reputasi akademik, berdasarkan pengakuan dari para akademisi dunia atas kualitas pendidikan di UGM dan reputasi akademik UGM saat ini berada di peringkat 134 dunia dengan skor 70,2.

    “Saya kira ini pencapaian terbaik UGM selama ikut QS WUR,” tuturnya.

    Soal reputasi pemberi kerja UGM juga mempengaruhi kenaikan peringkat karena berhasil menempatkan UGM di peringkat 93 dunia dengan skor 84,7. Wening menjelaskan, para pemberi kerja sangat menghargai lulusan UGM dengan dukungan para Alumni yang mampu bersaing mendapatkan pekerjaan, baik di dalam maupun luar negeri.

    “Kita terus melakukan perbaikan kualitas pembelajaran, agar lulusan UGM makin cepat dapat kerja sesuai bidangnya. Apalagi ada 98 program studi di UGM yang sudah mendapat sertifikasi dan akreditasi internasional,” terangnya.

    Berkaitan dengan indikator penilaian QS WUR di bidang keberlanjutan (sustainability), UGM mendapat skor 66 dan berada di peringkat 381 dunia. Penilaian ini berdasarkan tiga aspek, dampak lingkungan, dampak sosial, dan tata kelola.“Khusus untuk tata kelola sustainability, UGM bahkan berada di peringkat pertama ASEAN,” ujarnya soal peringkat UGM.

    Daftar sepuluh besar universitas terbaik di Asia Tenggara berdasarkan versi QS WUR 2026 adalah National University of Singapore (NUS), Nanyang Technological University (NTU) Singapore, Universiti Malaya (UM), Malaysia. Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) dan Universiti Putra Malaysia (UPM), Universiti Sains Malaysia (USM), Universiti Teknologi Malaysia, Universitas Indonesia (UI), Chulalongkorn University, Thailand dan Universitas Gadjah Mada (UGM).

  • Mengenal Tari Lengger: Asal Mula dan Filosofinya

    Mengenal Tari Lengger: Asal Mula dan Filosofinya

    YOGYAKARTA – Masyarakat mengenal tari lengger sebagai kesenian rakyat yang dilakukan oleh masyarakat Jawa Tengah. Namun perlu diketahui bahwa tiap daerah di Jawa Tengah punya kesenian lengger dengan versinya masing-masing. Hal itu bisa terjadi karena kesenian tersebut tersebar lewat seniman yang melakukan pertunjukan keliling. Untuk memahami sejarah dan filosofinya, simak penjelasan berikut ini.

    Mengenal Tari Lengger

    Dalam penelitian yang berjudul Lengger Banyumas Sebagai Seni Pertunjukan Tradisi: Perekat Sosial Masyarakat dan Pemertahanan Ekologi Lingkungan, dijelaskan bahwa lengger berasal dari Banyumas dan sekitarnya termasuk Kabupaten Banyumas, Cilacap, Purbalingga, Banjarnegara, sebagian Kebumen, dan Brebes.

    Tari lengger Banyumas berkaitan dengan ritual penghormatan masyarakat terhadap Dewi Kesuburan, Dewi Pertanian, atau Dewi Padi yakni Dewi Sri. Lengger Banyumas diselenggarakan oleh para petani dengan alat musik pengiring, kostum, serta lirik tembang yang sederhana.

    Sejarah Tari Lengger

    Perlu diketahui bahwa lengger Banyumas berbeda dengan kesenian lengger dari Jawa Timur seperti Probolinggo. Perbedaan tersebut wajar terjading mengingat kesenian tersebut disebarkan oleh seniman yang menggelar pementasan keliling di masa lampau.

    Berdasarkan sejarahnya, tari lengger ada sejak era Kerajaan Jenggala dan Kediri. Konon terdapat pangeran bernama Panji yang mencari Dewi Sekartaji dengan menyamar sebagai Lengger Topeng berpakaian wanita.

    Meski bermula dari pencarian cinta, tari lengger mengalami asimilasi budaya Islam. Terlebih saat Sunan Kalijaga menyebarkan ajaran agama Islam. Tari lengger kemudian dipercaya berasal dari dua kata yakni elinga yang artinya ingatlah, dan Ngger yakni panggilan untuk anak laki-laki. Dengan demikian makna filosofi tari lengger adalah hendaknya seorang laki-laki terus mengingat Tuhan sehingga dapat terus berbuat baik.

    Selain mengenal tari lengger, Anda bisa mendapatkan informasi tradisi Nusantara lain di VOI.id.

  • Waspada! Cuaca Ekstrem Masih Mengintai Sejumlah Destinasi Wisata

    Waspada! Cuaca Ekstrem Masih Mengintai Sejumlah Destinasi Wisata

    Bisnis.com, JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat waspada potensi cuaca ekstrem yang masih dapat terjadi di sejumlah daerah tujuan wisata selama libur panjang sekolah.

    Meskipun Indonesia telah memasuki periode musim kemarau, kondisi atmosfer yang masih labil menyebabkan sejumlah wilayah tetap berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat, disertai angin kencang dan petir.

    Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menerangkan, dalam sepekan ke depan, wilayah Indonesia bagian selatan, termasuk beberapa destinasi wisata utama, diprakirakan mengalami peningkatan tutupan awan dan curah hujan. Aktivitas MJO yang saat ini berada di wilayah Indonesia, terutama meliputi Jawa bagian tengah dan timur, Bali, Nusa Tenggara, serta sebagian Kalimantan, menjadi pemicu utama kondisi ini.

    Selain itu, kelembapan atmosfer yang masih tinggi serta angin timuran yang belum stabil menciptakan lingkungan yang mendukung terjadinya hujan, bahkan di kawasan yang biasanya sudah kering di musim kemarau. Di wilayah pegunungan, hujan berpotensi memicu longsor atau tumbangnya pohon, sementara di wilayah laut, angin kencang dan gelombang tinggi dapat mengancam keselamatan aktivitas wisata air.

    Dia menjelaskan bahwa musim kemarau tahun ini belum merata karena angin Monsun Australia, yang menjadi pendorong utama kemarau, masih relatif lemah. Selain itu, suhu muka laut yang lebih hangat dari normal di selatan Indonesia turut memperkuat potensi pertumbuhan awan konvektif yang dapat menghasilkan hujan deras meskipun secara klimatologis sudah memasuki musim kemarau.

    “Seharusnya, pada periode Maret hingga Mei angin Monsun Australia sudah dominan membawa massa udara kering dari selatan. Namun tahun ini, kekuatannya tertahan, sehingga sistem atmosfer skala mingguan seperti Madden-Julian Oscillation (MJO), gelombang Rossby, dan gelombang Kelvin masih aktif dan turut mendorong pembentukan awan-awan hujan,” ujar Dwikorita dilansir dari laman BMKG.

    Dwikorita menekankan pentingnya kewaspadaan masyarakat dalam merencanakan perjalanan liburan, terutama menuju destinasi seperti kawasan Puncak, Bandung Utara, Yogyakarta, Malang, dan Batu, yang berpotensi mengalami hujan pada siang hingga malam hari.

    Sementara itu, kawasan wisata pesisir seperti Bali dan Lombok juga perlu diwaspadai karena potensi gelombang tinggi dan angin kencang dari arah timur yang dapat membahayakan aktivitas di laut. Di wilayah Labuan Bajo dan Nusa Tenggara Timur, hujan lebat dan angin kencang juga diperkirakan dapat terjadi, terutama pada sore hingga malam hari.

    “Masyarakat yang hendak bepergian ke tempat wisata agar selalu memperhatikan informasi cuaca terkini dari BMKG. Jangan hanya mengandalkan prediksi berdasarkan musim, karena dinamika atmosfer saat ini sangat aktif dan cepat berubah. Kami terus memutakhirkan prakiraan cuaca harian dan peringatan dini untuk memastikan masyarakat dapat berwisata dengan aman dan nyaman,” tegas Dwikorita.

    Dwikorita juga mengingatkan, dengan kondisi cuaca yang masih dinamis, masyarakat diminta untuk menyesuaikan aktivitas wisata dengan perkembangan cuaca terkini, termasuk membawa perlengkapan seperti jas hujan dan pakaian hangat, serta menghindari aktivitas luar ruang jika terdapat peringatan cuaca buruk. BMKG, lanjut dia, terus memantau perkembangan sistem atmosfer secara real-time dan akan menyampaikan peringatan dini apabila terindikasi adanya peningkatan risiko cuaca ekstrem.

  • BMKG Sebut 8 Lokasi Wisata yang Berpotensi Hujan dan Angin Kencang, Salah Satunya Puncak Bogor

    BMKG Sebut 8 Lokasi Wisata yang Berpotensi Hujan dan Angin Kencang, Salah Satunya Puncak Bogor

    PIKIRAN RAKYAT – Diketahui saat ini bahwa libur sekolah telah tiba, tetapi perlu untuk tetap waspada dengan berbagai potensi cuaca yang muncul, guna menghindari dampak buruk yang bisa datang kapan saja.

    Terkait hal ini, dikabarkan bahwa pihak Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memberikan peringatan dini untuk beberapa destinasi wisata, yang hingga saat ini memang masih ramai dikunjungi masyarakat, agar lebih berhati-hati.

    Dilansir dari unggahan di akun Instagram resmi BMKG, dijelaskan bahwa ada beberapa wilayah yang berisiko alami hujan dari siang hingga malam hari, dan lokasi wisata ini berada di dataran tinggi.

    Di antara tempat wisata yang biasanya ramai dikunjungi, dan mendapatkan peringatan dari pihak BMKG terkait potensi cuacanya adalah sebagai berikut:

    Puncak, Bogor Bandung Utara DI Yogyakarta Batu, Malang

    Tidak hanya lokasi wisata yang berada di dataran tinggi, potensi adanya gelombang tinggi dan juga angin kencang, kemungkinan juga akan dialami oleh beberapa wilayah berikut ini:

    Bali Lombok Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur

    Bagi Sobat PR yang memang telah merencanakan untuk menghabiskan libur sekolah di salah satu dari delapan lokasi di atas, tentunya bisa memperhatikan atau mengecek prakiraan cuaca terlebih dahulu.

    Jika memang mengharuskan untuk berkunjung, jangan lupa untuk mempersiapkan berbagai hal yang dianggap dapat menjadi antisipasi penyakit dengan mudah menyerang.

    Jas hujan, pakaian hangat, obat obatan tentunya menjadi salah satu kebutuhan penting, yang tidak boleh dilupakan terutama jika ingin berkunjung ke tempat wisata yang memiliki udara dingin, dan berpotensi akan alami hujan ataupun angin kencang.

    Selain itu, memastikan kondisi kesehatan diri sendiri dan juga keluarga menjadi hal yang sangat penting dan tidak boleh dilupakan begitu saja.

    Jika tidak, tentunya akan ada banyak bahaya yang bakal mengancam, terutama dalam kondisi cuaca yang masih labil atau sering berubah-ubah dari waktu ke waktu.***

  • Beredar Isu Jokowi Kritis dan Dilarikan ke RS, Ini Faktanya

    Beredar Isu Jokowi Kritis dan Dilarikan ke RS, Ini Faktanya

    Jakarta

    Di media sosial beredar kabar bahwa Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo sedang dalam keadaan kritis, hingga dirinya dilarikan ke rumah sakit. Narasi tersebut merupakan hoax.

    Dari unggahan video yang dilihat detikcom di X, pada Minggu (29/6/2025), kerumunan warga tampak di sebuah bangunan. Warga tampak sibuk merekam dengan HP masing-masing.

    Dalam video tersebut terlihat sebuah sosok yang diduga Jokowi sedang berada di sebuah bangunan dengan tulisan ‘Toko Obat Sumber Husodo’. Video tersebut disertai narasi yang tertulis ‘Jokowi kritis masuk rumah sakit’.

    Merespons hal ini, ajudan Jokowi Kompol Syarif Fitriansyah menepis kabar tersebut.

    “Tidak, beliau sedang tidak dirawat di rumah sakit,” kata Syarif saat dimintai konfirmasi, Sabtu (28/6/2025).

    Syarief menegaskan bahwa video dan narasi yang beredar merupakan berita bohong. Dirinya juga meminta kepada publik untuk memilah dan bijak dalam menerima informasi yang berseliweran di medsos.

    “Hoaks itu, mari kita bersama-sama lebih bijak dalam menerima dan membagikan informasi,” katanya.

    “Jangan mudah percaya sebelum memastikan kebenarannya. Menyebarkan hoaks hanya akan menimbulkan keresahan dan merugikan banyak orang. Verifikasi dulu, sebarkan kemudian,” lanjutnya.

    NEXT: Video Lama Tahun 2020

    Dikutip dari Antara, toko obat tersebut berlokasi di kawasan Malioboro, Yogyakarta.

    Video tersebut ternyata merupakan dokumentasi kerumunan yang terjadi pada Minggu (20/9/2020), saat penertiban terhadap para pengunjung Angkringan Kopi Jos yang melanggar protokol kesehatan COVID-19.

    Dengan demikian narasi bahwa Jokowi dilarikan adalah hoaks. Video tersebut merupakan video pengunjung Angkringan Kopi Jos yang melanggar protokol kesehatan COVID-19 pada 2020.

    Simak Video “Video WHO soal Gaza: Butuh Waktu 5-10 Tahun Evakuasi Semua Pasien Kritis”
    [Gambas:Video 20detik]

  • Bahan Hijab yang Mudah Dibentuk, Ini Jenis-jenisnya!

    Bahan Hijab yang Mudah Dibentuk, Ini Jenis-jenisnya!

    YOGYAKARTA – Ketika Anda memilih hijab, bentuk dan warna tidak menjadi satu-satunya aspek yang harus diperhatikan. Anda juga harus mempertimbangkan bahan hijab yang mudah dibentuk dan jenis kain yang digunakan.

    Sebab, jenis kain sangat berpengaruh terhadap kenyamanan saat digunakan. Ada jenis kain yang dibuat dari jenis material breathable, sehingga pengguna tidak mudah gerah atau panas. Sebaliknya, ada juga kain hijab yang terasa panas dan berat di kepala.

    Selain itu, jenis kain juga berpengaruh terhadap bentuk hijab saat digunakan. Beberapa kain dapat membingkai wajah dengan mudah dan rapi, tapi ada juga yang dibentuk dengan sulit meski sudah disetrika.

    Lalu, apa saja bahan hijab yang mudah dibentuk? Simak pembahasannya di bawah ini.

    Bahan Hijab yang Mudah Dibentuk

    Bentuk hijab yang tidak rapi sering kali menjadikan perempuan badmood dan kehilangan percaya diri. Nah, tak perlu khawatir, Anda dapat pilih bahan hijab yang mudah dibentuk. Melalui video yang diunggah di YouTube, konten kreator Nyrsa GF dan Koboy Kampus berbagi tips dan beberapa rekomendasinya:

    Polycotton

    Dikutip dari laman The Sewing Directory, polycotton adalah kain yang terbuat dari 65% polyester dan 35% katun. Perpaduan ini menjadikan kain terasa lebih ringan dan breathable. Bahkan materialnya lebih tahan lama daripada katun yang mudah robek.

    Polycotton dapat menyerap keringat dan tidak mudah gerah saat digunakan. Anda juga tidak perlu khawatir kainnya akan menyusut saat dicuci, sebab material ini lebih kuat dibandingkan bahan katun ataupun polyester.

    Cornskin

    Hijab cornskin mempunyai tekstur yang kasar seperti kulit jagung. Namun, kain ini tidak mudah lecek saat digunakan. Bahkan, hijab cornskin sangat mudah dibentuk.

    Materialnya terdapat rongga khusus yang menjadikan ringan, nyaman digunakan, dan tidak mudah gerah. Namun, Anda sebaiknya berhati-hati ketika menyetrika. Agar tekstur kainnya tidak mudah rusak, pastikan setrika tidak terlalu panas.

    Voal

    Voal adalah bahan hijab yang terbuat dari 100% katun tipis. Namun, beberapa jenis voal juga terdiri dari gabungan serat rayon, linen, sutra, serta polyester.

    Meski tipis, tapi kain ini tidak menerawang sehingga aurat dapat tertutup dengan baik. Kain ini juga dapat menyerap keringat dan breathable. Anda disarankan untuk mencuci kain voal dengan lembut agar seratnya tidak mudah rusak.

    Maxmara

    Selain mudah dibentuk, maxmara juga mampu menambah kesan mewah saat digunakan. Ini karena teksturnya cenderung halus, lembut, dan terlihat berkilau.

    Kelebihan lainnya, maxmara terasa ringan, tidak tipis, dan tidak menerawang. Selain cocok digunakan di acara kondangan atau lebaran, hijab maxmara juga dapat digunakan di acara istimewa lainnya untuk menghadirkan kesan elegan.

    Wolfis

    Kain wolfis tergolong material yang tebal dan tidak menerawang. Jika Anda ingin mengenakan hijab tanpa ciput, kain ini dapat dijadikan sebagai pilihan yang tepat.

    Material hijab ini halus dan sedikit licin. Namun, kain ini tetap mudah dibentuk.  Hal yang disayangkan, kain wolfis tidak maksimal dalam menyerap keringat. Tapi, tak usah khawatir sebab kain ini tergolong adem ketika Anda gunakan.

    Demikianlah ulasan mengenai bahan hijab yang mudah dibentuk. Semoga informasi ini bermanfaat! Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.  

  • Jathilan, Ketika Kuda Menari Hingga Arwah Menyelinap di Panggung Budaya Yogyakarta

    Jathilan, Ketika Kuda Menari Hingga Arwah Menyelinap di Panggung Budaya Yogyakarta

    Liputan6.com, Jakarta – Di balik hiruk-pikuk kota Yogyakarta yang dikenal sebagai pusat seni dan budaya Jawa, tersimpan sebuah kesenian tradisional yang bukan hanya memukau mata tetapi juga mengguncang jiwa penontonnya.

    Jathilan lebih dari sekadar pertunjukan tari biasa, Jathilan adalah perwujudan dari semangat mistik, kekuatan supranatural, serta warisan budaya yang sarat akan makna dan simbolisme.

    Tarian ini menggunakan properti berupa kuda tiruan yang terbuat dari anyaman bambu, yang disebut kuda lumping, dan dimainkan oleh para penari yang menirukan gerakan kuda dengan irama musik gamelan yang menghentak dan penuh dinamika. Meski tampak sederhana di permukaan, Jathilan menyimpan lapisan-lapisan makna yang lebih dalam, mulai dari semangat keprajuritan, pengorbanan, hingga percampuran antara dunia manusia dan dunia gaib.

    Penonton tidak hanya disuguhi gerakan-gerakan lincah dan atraktif, tetapi juga diselimuti atmosfer magis, apalagi ketika penari mengalami kesurupan atau trance, yang menjadi ciri khas tak terpisahkan dari pertunjukan ini.

    Jathilan sangat populer di wilayah Yogyakarta dan sering kali ditampilkan dalam berbagai acara, baik yang bersifat sakral seperti upacara adat, bersih desa, hingga acara hiburan rakyat atau festival budaya.

    Dalam pertunjukan Jathilan, penonton akan melihat barisan penari laki-laki maupun perempuan yang menari dengan membawa kuda lumping di bawah terik matahari atau sorotan lampu malam, mengikuti irama kendang, gong, kenong, dan suling yang berpadu menciptakan suasana yang meriah sekaligus menegangkan.

    Namun momen yang paling dinanti-nanti adalah ketika beberapa penari mulai menunjukkan tanda-tanda kesurupan. Mereka menari dengan mata nanar, tubuh gemetar, dan mulut mengucapkan kata-kata yang tidak dapat dimengerti.

    Dalam kondisi ini, mereka sering kali melakukan hal-hal yang di luar batas kewajaran, seperti makan pecahan kaca, mengunyah bunga, bahkan memakan ayam hidup sebuah fenomena yang bagi masyarakat awam tampak mengerikan, namun justru diyakini sebagai bukti kehadiran kekuatan supranatural yang merasuki tubuh sang penari.

  • Sebanyak 11 kereta dari Gambir esok berhenti di Jatinegara

    Sebanyak 11 kereta dari Gambir esok berhenti di Jatinegara

    Ilustrasi Stasiun Jatinegara. PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta memberhentikan 11 kereta api jarak jauh dari Stasiun Gambir di Stasiun Jatinegara pada 29 Juni 2025 untuk mengantisipasi potensi kemacetan lalu lintas karena BTN Jakarta International Marathon 2025. ANTARA/PT KAI Daop 1 Jakarta

    Sebanyak 11 kereta dari Gambir esok berhenti di Jatinegara
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 28 Juni 2025 – 20:09 WIB

    Elshinta.com – PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta memberhentikan 11 kereta api jarak jauh dari Stasiun Gambir di Stasiun Jatinegara pada 29 Juni 2025 untuk mengantisipasi potensi kemacetan lalu lintas karena kegiatan BTN Jakarta International Marathon 2025.

    Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Sabtu mengatakan KAJJ pada hari-hari biasa tidak berhenti di Stasiun Jatinegara, namun pada hari pelaksanaan acara marathon akan berhenti di Stasiun Jatinegara untuk melayani penumpang yang akan naik.

    “Rekayasa ini bersifat sementara dan hanya berlaku pada Minggu, 29 Juni 2025, demi memberi alternatif akses naik KA bagi para pelanggan yang terdampak pengalihan arus lalu lintas di sekitar lokasi acara marathon internasional tersebut,” kata dia.

    Ke-11 KAJJ yang dimaksud yakni KA 6 Argo Semeru relasi Gambir – Surabaya Gubeng, berangkat pukul 06.20 WIB, KLB KP/50A Purwojaya relasi Gambir – Kroya, berangkat pukul 06.20 WIB.

    Lalu, KA 132 Parahyangan relasi Gambir – Bandung, berangkat pukul 06.20 WIB; KA 46 Taksaka – relasi Gambir – Yogyakarta, berangkat pukul 06.20 WIB; KA 2 Argo Bromo Anggrek relasi Gambir – Surabaya Pasar Turi, berangkat pukul 06.20 WIB.

    Kemudian, KA 16 Argo Dwipangga relasi Gambir – Solo, berangkat pukul 06.20 WIB; KA 118 Gunung Jati relasi Gambir – Semarang Tawang, berangkat pukul 06.20 WIB; PLB 7006 Batavia relasi Gambir – Solo, berangkat pukul 06.20 WIB.

    Selanjutnya, KA 40 Sembrani relasi Gambir – Surabaya Pasar Turi, berangkat pukul 06.20 WIB, KA 62 Manahan relasi Gambir – Solo, berangkat pukul 06.20 WIB; dan KA 122 Cakrabuana relasi Gambir – Cirebon, berangkat pukul 06.20 WIB.

    “Ini upaya KAI untuk memberikan kemudahan kepada pelanggan yang mungkin mengalami kesulitan akses ke Stasiun Gambir. Dengan berhentinya kereta-kereta tersebut di Stasiun Jatinegara, diharapkan pelanggan tetap dapat mengakses layanan kereta api tepat waktu,” ujar Ixfan.

    Adapun pelaksanaan BTN Jakarta Internasional Marathon (JAKIM) 2025 dimulai di Monumen Nasional, Jakarta Pusat. Pelaksanaan lomba akan dibarengi dengan penutupan dan pengaturan sejumlah ruas jalan utama di Ibu Kota Jakarta.

    Penutupan jalan akan dimulai sejak pukul 03.00 WIB hingga 11.30 WIB, disesuaikan dengan waktu mulai (start) dan berakhir (finish) para pelari.

    Sumber : Antara

  • Libur Sekolah, Kepala BMKG Ingatkan Waspada Wisata ke Bandung-Batu

    Libur Sekolah, Kepala BMKG Ingatkan Waspada Wisata ke Bandung-Batu

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi cuaca ekstrem sepanjang liburan sekolah.

    Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan, meskipun Indonesia telah memasuki periode musim kemarau, kondisi atmosfer yang masih labil menyebabkan sejumlah wilayah tetap berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat, disertai angin kencang dan petir.

    Ia menjelaskan, musim kemarau tahun ini belum merata karena angin Monsun Australia, yang menjadi pendorong utama kemarau, masih relatif lemah.

    Selain itu, suhu muka laut yang lebih hangat dari normal di selatan Indonesia turut memperkuat potensi pertumbuhan awan konvektif yang dapat menghasilkan hujan deras meskipun secara klimatologis sudah memasuki musim kemarau.

    “Seharusnya, pada periode Maret hingga Mei angin Monsun Australia sudah dominan membawa massa udara kering dari selatan. Namun tahun ini, kekuatannya tertahan, sehingga sistem atmosfer skala mingguan seperti Madden-Julian Oscillation (MJO), gelombang Rossby, dan gelombang Kelvin masih aktif dan turut mendorong pembentukan awan-awan hujan,” ujar Dwikorita di Jakarta, Sabtu dalam keterangan resminya, Sabtu (28/6/2025).

    Hati-Hati Liburan ke Puncak, Bandung Utara-Yogyakarta

    Dwikorita menerangkan, dalam sepekan ke depan, wilayah Indonesia bagian selatan, termasuk beberapa destinasi wisata utama, diprakirakan mengalami peningkatan tutupan awan dan curah hujan.

    Aktivitas MJO yang saat ini berada di wilayah Indonesia, terutama meliputi Jawa bagian tengah dan timur, Bali, Nusa Tenggara, serta sebagian Kalimantan, menjadi pemicu utama kondisi ini.

    Selain itu, kelembapan atmosfer yang masih tinggi serta angin timuran yang belum stabil menciptakan lingkungan yang mendukung terjadinya hujan, bahkan di kawasan yang biasanya sudah kering di musim kemarau. Di wilayah pegunungan, hujan berpotensi memicu longsor atau tumbangnya pohon, sementara di wilayah laut, angin kencang dan gelombang tinggi dapat mengancam keselamatan aktivitas wisata air.

    Dwikorita menekankan, kewaspadaan masyarakat sangat penting dalam merencanakan perjalanan liburan, terutama menuju destinasi seperti kawasan Puncak, Bandung Utara, Yogyakarta, Malang, dan Batu, yang berpotensi mengalami hujan pada siang hingga malam hari.

    Waspadai Gelombang Tinggi

    Sementara itu, kawasan wisata pesisir seperti Bali dan Lombok juga perlu diwaspadai karena potensi gelombang tinggi dan angin kencang dari arah timur yang dapat membahayakan aktivitas di laut. Di wilayah Labuan Bajo dan Nusa Tenggara Timur, hujan lebat dan angin kencang juga diperkirakan dapat terjadi, terutama pada sore hingga malam hari.

    “Masyarakat yang hendak bepergian ke tempat wisata agar selalu memperhatikan informasi cuaca terkini dari BMKG. Jangan hanya mengandalkan prediksi berdasarkan musim, karena dinamika atmosfer saat ini sangat aktif dan cepat berubah. Kami terus memutakhirkan prakiraan cuaca harian dan peringatan dini untuk memastikan masyarakat dapat berwisata dengan aman dan nyaman,” tegas Dwikorita.

    Dwikorita juga mengingatkan, dengan kondisi cuaca yang masih dinamis, masyarakat diminta untuk menyesuaikan aktivitas wisata dengan perkembangan cuaca terkini, termasuk membawa perlengkapan seperti jas hujan dan pakaian hangat, serta menghindari aktivitas luar ruang jika terdapat peringatan cuaca buruk.

    “BMKG terus memantau perkembangan sistem atmosfer secara real-time dan akan menyampaikan peringatan dini apabila terindikasi adanya peningkatan risiko cuaca ekstrem,” pungkasnya.

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Menteri Komdigi Diminta Prabowo Siapkan Infrastruktur Digital untuk Sekolah Rakyat
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        28 Juni 2025

    Menteri Komdigi Diminta Prabowo Siapkan Infrastruktur Digital untuk Sekolah Rakyat Nasional 28 Juni 2025

    Menteri Komdigi Diminta Prabowo Siapkan Infrastruktur Digital untuk Sekolah Rakyat
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi)
    Meutya Hafid
    memastikan bahwa kementeriannya siap memenuhi arahan Presiden Prabowo Subianto dalam menyiapkan infrastruktur digital dan internet cepat untuk program
    Sekolah Rakyat
    .
    Hal itu disampaikan Meutya usai mengikuti rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Prabowo pekan ini, yang salah satunya membahas percepatan pelaksanaan program Sekolah Rakyat dan
    Sekolah Garuda
    .
    “Program prioritas Presiden ini memang sedang fokus pada penyiapan infrastruktur fisik, SDM guru, dan siswa. Nah, sekarang mulai masuk ke tahap pemeriksaan infrastruktur digitalnya,” kata Meutya di Yogyakarta, Sabtu (28/6/2025).
    Menurut Meutya, Presiden secara khusus meminta agar Sekolah Rakyat di seluruh Indonesia bisa mengakses layanan internet cepat, guna mendukung sistem
    smart education
    yang akan digunakan dalam pembelajaran.
    “Presiden ingin Sekolah Rakyat ini seperti
    smart education
    , jadi harus ada akses internet yang baik dan mumpuni,” ujar Meutya.
    Kemenkomdigi telah menurunkan tim ke sejumlah titik Sekolah Rakyat untuk memastikan kesiapan jaringan digital.
    Komdigi
    juga tengah mempercepat penyediaan layanan internet dengan kecepatan tinggi, yang akan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing sekolah.
    “Komdigi sudah langsung memeriksa beberapa sekolah dan menyiapkan internet dengan kecepatan yang baik. Di mana pun ada kebutuhan akses internet cepat, pasti akan kita bantu,” tambah Meutya.
    Ia menegaskan, tugas utama Kemenkomdigi dalam program ini adalah memastikan seluruh
    sekolah rakyat
    terkoneksi secara digital, khususnya melalui jaringan internet yang stabil dan cepat berbasis
    fiber optic
    .
    Selain infrastruktur digital, Meutya juga menekankan pentingnya komunikasi publik yang transparan agar masyarakat dapat memahami tujuan, manfaat, dan perkembangan dari program Sekolah Rakyat ini.
    “Melakukan komunikasi publik dengan baik, karena setiap program atas nama transparansi harus dapat tersampaikan dengan baik kepada masyarakat,” ujar Meutya.
    “Ya intinya di mana yang memerlukan akses internet cepat itu pasti kita akan bantu,” tegas dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.