kab/kota: Washington

  • Mendunia! BNI Kenalkan Inovasi wondr ke Diaspora-PMI di Hong Kong

    Mendunia! BNI Kenalkan Inovasi wondr ke Diaspora-PMI di Hong Kong

    Jakarta

    PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI melalui aplikasi mobile banking, wondr by BNI mendukung gelaran Indonesia Week Hong Kong 2024. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kampanye internasional ‘wondr is everywhere’, yang sebelumnya telah hadir di berbagai kota besar dunia, seperti Amsterdam, Seoul, Tokyo, Osaka, Washington DC, dan Singapura.

    Adapun Indonesia Week Hong Kong 2024 merupakan kolaborasi Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Hong Kong (KJRI HK), Indonesia Incorporated Hong Kong, Ikatan Alumni UI Hong Kong Chapter (Iluni UI HK Chapter) dan Persatuan Pelajar Indonesia Hong Kong (PPI HK), yang berlangsung pada 1-3 November 2024. Acara ini ini diikuti oleh 12 ribu peserta, yang terdiri dari warga lokal Hong Kong, Diaspora Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia (PMI).

    Berkolaborasi dengan KJRI HK dan mitra lainnya, wondr by BNI hadir untuk memberikan literasi keuangan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Hong Kong, serta menyediakan solusi perbankan yang mudah dan aman.

    SEVP Retail Digital Solutions BNI Rian Eriana Kaslan mengaku sangat antusias dapat menjadi bagian dari pelaksanaan Indonesia Week Hong Kong 2024.

    “Dukungan ini merupakan wujud komitmen kami dalam memberikan solusi finansial yang dibutuhkan oleh para Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong. Pada acara ini kami hadir dengan berbagai program yang tidak hanya fokus pada kemudahan dalam perbankan, tetapi juga pemberdayaan dan literasi keuangan, serta kami juga bangga dapat memperkenalkan wondr by BNI di kancah global,” jelas Rian dalam keterangan tertulis, Kamis (7/11/2024).

    BNI, kata dia, terus berupaya mendukung masyarakat Indonesia mewujudkan impian finansialnya di mana pun mereka berada. Rian berharap inovasi wondr by BNI mampu memenuhi kebutuhan spesifik keuangan, edukasi, dan kewirausahaan bagi komunitas Indonesia di luar negeri.

    Diketahui saat ini jumlah PMI di Hong Kong terus meningkat. Hingga Mei 2024, tercatat lebih dari 172.000 PMI di Hong Kong, separuh di antaranya adalah nasabah BNI atau sebanyak 87.000 PMI. Transaksi mobile banking BNI oleh PMI naik 81% dalam setahun menjadi 2 juta transaksi hingga akhir 2023 dari 1,15 juta transaksi pada 2022.

    “Kami berharap wondr by BNI semakin mempermudah Pekerja Migran Indonesia dalam melakukan transaksi sehari-hari dalam pengelolaan keuangan melalui berbagai fitur yang sangat mudah digunakan dengan lebih terencana sesuai kebutuhan finansial, sekaligus perencanaan masa depan yang lebih optimal,” tuturnya. .

    Sementara itu, Konsul Jenderal Indonesia di Hong Kong Yul Edison berharap melalui acara yang mempromosikan kebudayaan Indonesia, kuliner, produk UMKM hingga forum investasi itu dapat tercipta kerja sama yang lebih dalam antara Indonesia dan Hong Kong.

    Sebagai informasi, pada hari pertama Indonesia Week Hong Kong 2024 yang digelar Jumat (1/11), BNI mendapatkan penghargaan prestisius sebagai Best Indonesian Bank in Hong Kong for Serving Indonesia Diaspora dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Hong Kong. Penghargaan ini diterima oleh General Manager BNI Hong Kong Farid Faraitody, sebagai bukti atas komitmen BNI dalam memberikan layanan terbaik dan solusi keuangan yang inovatif, bagi diaspora dan PMI di Hong Kong.

    (anl/ega)

  • Hadir di Indonesia Week Hong Kong 2024, BNI Bawa Wondr Lebih Dekat dengan Diaspora dan Pekerja Migran

    Hadir di Indonesia Week Hong Kong 2024, BNI Bawa Wondr Lebih Dekat dengan Diaspora dan Pekerja Migran

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, melalui aplikasi mobile banking, wondr by BNI, melanjutkan ekspansinya menjelajah kota-kota besar di dunia. Kali ini wondr by BNI turut mendukung Indonesia Week Hong Kong 2024 yang diselenggarakan oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Hong Kong (KJRI HK), Indonesia Incorporated Hong Kong, Ikatan Alumni UI Hong Kong Chapter (Iluni UI HK Chapter) dan Persatuan Pelajar Indonesia Hong Kong (PPI HK) pada 1-3 November 2024. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian “wondr is everywhere” yang digelar oleh wondr by BNI sepanjang tahun ini. Kampanye internasional ini telah sukses menghadirkan solusi perbankan, pemberdayaan serta literasi keuangan di berbagai kota besar dunia seperti Amsterdam, Seoul, Tokyo, Osaka, Washington DC, Singapura dan Hong Kong sebagai kota penutup.

    Acara tersebut dihadiri sekitar 12.000 peserta yang terdiri dari warga lokal Hong Kong, Diaspora Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Berkolaborasi dengan KJRI HK dan mitra lainnya, wondr by BNI hadir untuk memberikan literasi keuangan bagi pekerja migran Indonesia di Hong Kong serta menyediakan solusi perbankan yang mudah dan aman. Konsul Jenderal Indonesia di Hong Kong Yul Edison berharap melalui acara yang mempromosikan kebudayaan Indonesia, kuliner, produk UMKM hingga forum investasi itu dapat tercipta kerja sama yang lebih dalam antara Indonesia dan Hong Kong.

    BNI terus berupaya mendukung masyarakat Indonesia mewujudkan impian finansialnya di mana pun mereka berada. Saat ini jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Hong Kong terus meningkat. Hingga Mei 2024, tercatat lebih dari 172.000 PMI di Hong Kong, separuh di antaranya adalah nasabah BNI atau sebanyak 87.000 PMI. Transaksi mobile banking BNI oleh PMI naik 81% dalam setahun menjadi 2 juta transaksi hingga akhir 2023 dari 1,15 juta transaksi pada 2022.

    SEVP Retail Digital Solutions BNI Rian Eriana Kaslan mengaku sangat antusias dapat menjadi bagian dari pelaksanaan Indonesia Week Hong Kong 2024.

    “Dukungan ini merupakan wujud komitmen kami dalam memberikan solusi finansial yang dibutuhkan oleh para Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong. Pada acara ini kami hadir dengan berbagai program yang tidak hanya fokus pada kemudahan dalam perbankan, tetapi juga pemberdayaan dan literasi keuangan, serta kami juga bangga dapat memperkenalkan wondr by BNI di kancah global,” jelas Rian.

    Pada hari pertama (1/11/2024) Indonesia Week Hong Kong 2024, BNI mendapatkan penghargaan prestisius sebagai Best Indonesian Bank in Hong Kong for Serving Indonesia Diaspora dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Hong Kong. Penghargaan ini diterima oleh General Manager BNI Hong Kong Farid Faraitody, sebagai bukti atas komitmen BNI dalam memberikan layanan terbaik dan solusi keuangan yang inovatif, bagi diaspora dan Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong.

    Bertepatan dengan Hari Inovasi Indonesia yang diperingati setiap 1 November, melalui platform wondr, BNI telah menyediakan layanan yang tidak hanya mudah diakses, tetapi juga dirancang untuk mendukung kebutuhan spesifik keuangan, edukasi, dan kewirausahaan bagi komunitas Indonesia di luar negeri.

    ”Kami berharap wondr by BNI semakin mempermudah Pekerja Migran Indonesia dalam melakukan transaksi sehari-hari dalam pengelolaan keuangan melalui berbagai fitur yang sangat mudah digunakan dengan lebih terencana sesuai kebutuhan finansial, sekaligus perencanaan masa depan yang lebih optimal,” tutup Rian.

  • Alasan Kenapa Muslim Amerika Pilih Trump Dibanding Kamala di Pemilu AS

    Alasan Kenapa Muslim Amerika Pilih Trump Dibanding Kamala di Pemilu AS

    Jakarta, CNBC Indonesia – Donald Trump meraih kemenangan dalam pemilu Amerika Serikat (AS) 2024 5 November. Salah satu karena faktor suara Muslim Amerika.

    Hal ini bahkan diakui Trump dalam pidato deklarasi kemenangannya. Ia menyebut kelompok Muslim merupakan salah satu pihak yang mendukungnya hingga kembali menang sebagai presiden ke-47 AS.

    “Mereka datang dari seluruh penjuru, serikat, non-serikat, Afrika Amerika, Hispanik Amerika, Asia Amerika, Arab Amerika, Muslim Amerika,” tegasnya

    “Kami memiliki semua orang. Dan itu indah,” ujarnya.

    Lalu Apa Alasan Muslim Amerika Memilih Trump?

    Merujuk laporan Anadolu Agency, Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) bereaksi atas kemenangan Trump. Direktur Eksekutif Nasional kelompok itu, Nihad Awad mengatakan Trump berjanji untuk mengakhiri pertumpahan darah di Gaza.

    Ia bahkan mengutuk kebijakan mantan Presiden AS yang mendatangkan malapetaka di dunia Muslim. Seperti George Bush dan Wakil Presidennya Dick Cheney.

    “Penting bagi Presiden Terpilih Trump untuk sekarang mengakui bahwa sebagian besar orang Amerika, termasuk Muslim Amerika yang mendukungnya, tidak ingin melihat lebih banyak kefanatikan di dalam negeri atau lebih banyak perang di luar negeri,” tegasnya.

    Awad pun meminta agar Trump benar-benar mengakomodir kepentingan warga muslim ini. Ia mendesak Trump benar-benar mengedepankan perdamaian dunia dalam kebijakan luar negeri Washington nantinya.

    “Ke depannya, kami berharap semua pejabat terpilih untuk benar-benar menanggapi masalah mendesak para pemilih Muslim. Ini termasuk Presiden Terpilih Trump,” tambahnya.

    Lebih lanjut, Awad kemudian mengalamatkan pernyataanya kepada Partai Demokrat yang menjadi kendaraan lawan Trump, Kamala Harris. Menurutnya, kekalahan Kamala terjadi karena sikap Gedung Putih, yang saat ini dikuasai Partai Demokrat, atas kekerasan di Gaza

    “Presiden terpilih harus memenuhi janji kampanyenya untuk mengejar perdamaian di luar negeri, termasuk dengan mengakhiri perang di Gaza,” ujarnya lagi.

    “Namun, ini harus menjadi perdamaian sejati yang didasarkan pada keadilan, kebebasan, dan negara bagi rakyat Palestina,” jelasnya.

    Sementara itu, mengutip Al-Jazeera yang merujuk Fox News, aktivis Arab di Dearborn, Michigan, Muslim Amerika menjelaskan bahwa Kamala mengabaikan seruan kelompok itu untuk mempertimbangkan kembali dukungan tanpa syarat terhadap Israel. Merujuk Associated Press (AP), Michigan adalah satu satu negara yang memiliki banyak warga Muslim, dan menjadi negara penentu kemenangan pemilu AS, swing states.

    “Genosida adalah politik yang buruk,” kata salah satu aktivis.

    Kamala, menurutnya, terus menegaskan apa yang disebutnya sebagai “hak Israel untuk mempertahankan diri”. Padahal terjadi kekejaman brutal di Gaza dan Lebanon.

    “Salah satu alasan Harris kalah adalah keputusannya untuk memihak Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dengan mengorbankan basis Demokrat, Arab dan Muslim Amerika serta kaum muda dan kaum progresif,” tambah aktivis Adam Abusalah.

    “Itu bukan salah kami. Mereka tidak bisa menjelek-jelekkan komunitas kami,” ujarnya lagi.

    Seorang konsultan politik Amerika keturunan Lebanon di wilayah Detroit, Hussein mengaku sebenarnya tak mengetahui apa arti kepresidenan Trump bagi warga Arab dan Muslim Amerika serta negara secara keseluruhan. Namun ia berharap sesuatu yang baik.

    “Saya harap itu sesuatu yang baik. Saya berharap negara ini bisa bersatu. Saya berharap Partai Demokrat sadar,” kata Dabajeh.

    Sebelumnya, Trump secara resmi telah menyatakan dirinya unggul sebagai pemenang dalam kontestasi pilpres Amerika Serikat (AS). Calon Partai Republik itu menang setelah melewati ambang batas electoral college 270 suara mengalahkan pesaingnya dari Partai Demokrat, Kamala.

    Hingga berita ini diturunkan Trump sudah mengantongi 295 suara elektoral. Sementara Kamala hanya 226. Trump juga menang di popular vote. Di mana dirinya mengantongi 73.523.637 suara (50,92%). Sedangkan Kamala hanya 68.683.845 suara (47,57%).

    (sef/sef)

  • Putin Respons Resmi Trump Menang Pemilu Jadi Presiden AS

    Putin Respons Resmi Trump Menang Pemilu Jadi Presiden AS

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan telah mengucapkan selamat kepada Donald Trump yang memenangkan pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS). Hal ini terjadi setelah Kremlin menyebutkan Putin tak memiliki rencana untuk memberikan selamat kepada pemimpin baru Negeri Paman Sam itu.

    Dalam laporan Newsweek, dikutip Kamis (7/11/2024), berita Rusia Verstka melaporkan bahwa ucapan tersebut diberikan oleh Putin melalui seorang perantara. Namun tidak dijelaskan siapakah perantara tersebut.

    “Perwakilan dari otoritas dan elit Rusia, termasuk Presiden Vladimir Putin, mengucapkan selamat kepada presiden AS ke-47 melalui kenalannya,” tulis media itu berdasarkan seorang sumber yang merupakan pejabat ‘tingkat tinggi’ di parlemen.

    Laporan ini meniadakan posisi resmi Kremlin bahwa Putin belum memberi selamat kepada Trump. Sebelumnya, Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menyebutkan bahwa pihaknya tidak akan mengucapkan selamat karena kondisi eskalasi tidak langsung antara kedua negara.

    Selain Putin, pejabat pemerintah Rusia lainnya juga diduga telah memberi ucapan selamat kepada Trump atas kemenangannya. Termasuk Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov dan Wakil Ketua Dewan Keamanan yang juga mantan Presiden Rusia, Dmitry Medvedev.

    “Trump punya satu kualitas yang berguna bagi kita. Dia pengusaha sejati, dia sangat benci menghabiskan uang untuk orang yang hanya ikut-ikutan dan orang yang tidak punya tujuan,” ujar Medvedev.

    Ketua Dewan Sberbank, German Gref serta Ketua Parlemen Valentina Matviyenko dan Vyacheslav Volodin juga dilaporkan telah menyampaikan ucapan selamat. CEO Russian Direct Investment Fund (RDIF) Kirill Dmitriev, mengatakan kepada Politico bahwa terpilihnya kembali Trump membuka peluang baru untuk mengatur ulang hubungan antara Rusia dan AS. 

    “Orang Amerika biasa sudah lelah dengan kebohongan, ketidakmampuan, dan kedengkian yang belum pernah terjadi sebelumnya dari pemerintahan Biden,” ungkap Dmitriev yang dilaporkan memiliki ‘hubungan pribadi’ dengan menantu Trump, Jared Kushner

    Trump secara resmi telah menyatakan dirinya unggul sebagai pemenang dalam kontestasi pilpres Amerika Serikat (AS). Calon Partai Republik itu dipastikan menang setelah melewati ambang batas electoral college 270 suara mengalahkan pesaingnya dari Partai Demokrat, Kamala Harris.

    Terpilihnya Trump sendiri terjadi saat hubungan AS-Rusia panas akibat serangan Moskow ke Ukraina. Washington memilih untuk membantu Kyiv dalam perangnya itu dengan memberikan bantuan persenjataan dan bantuan lainnya.

    Dinamika peperangan ini pun telah memanaskan retorika nuklir antara dua kekuatan besar global itu. Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev bahkan telah mengangkat narasi bila perang nuklir bisa benar-benar terjadi antara keduanya.

    (sef/sef)

  • Donald Trump Kembali Jadi Presiden AS! Begini Reaksi Elon Musk, Tim Cook, hingga Jeff Bezos – Page 3

    Donald Trump Kembali Jadi Presiden AS! Begini Reaksi Elon Musk, Tim Cook, hingga Jeff Bezos – Page 3

    Wakil Presiden AS Kamala Harris menelepon Donald Trump pada hari Rabu (6/11) untuk memberi selamat atas kemenangannya dalam pemilihan presiden 2024, kata salah seorang ajudan seniornya, setelah pertarungan yang sengit dan penuh pertikaian di Pilpres AS 2024.

    “Harris dari Partai Demokrat berdiskusi dengan Trump tentang pentingnya pengalihan kekuasaan secara damai dan menjadi presiden bagi semua warga Amerika,” kata ajudan yang berbicara secara anonim, mengonfirmasi bahwa Harris akan menyampaikan pidato di Washington pada hari Rabu. Demikian seperti dikutip dari AFP, Kamis (7/11/2024).

    Mengutip Le Monde, dalam panggilan telepon dengan Kamala Harris, presiden terpilih Donald Trump “mengakui Wakil Presiden Harris atas kekuatan, profesionalisme, dan kegigihannya selama kampanye, dan kedua pemimpin sepakat tentang pentingnya mempersatukan negara,” demikian menurut juru bicara Trump Steven Cheung.

    Donald Trump dari Partai Republik terpilih sebagai presiden Amerika Serikat ke-47 pada hari Rabu, 6 November, sebuah kebangkitan luar biasa bagi mantan presiden yang menolak menerima kekalahan empat tahun lalu, memicu pemberontakan dengan kekerasan di US Capitol, dihukum karena tuduhan kejahatan, dan selamat dari dua upaya pembunuhan.

  • Kirim Pesan ke Trump, Xi Jinping Bilang AS-China Harus Bisa Akrab

    Kirim Pesan ke Trump, Xi Jinping Bilang AS-China Harus Bisa Akrab

    Jakarta

    Presiden China Xi Jinping menyampaikan pesan ucapan selamat kepada presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump. Xi mengatakan bahwa Beijing dan Washington harus menemukan cara untuk “akrab”.

    Kemenangan Trump menandai kemungkinan pergeseran dalam hubungan AS-China, yang telah tegang dalam beberapa tahun terakhir. Ketegangan kedua negara dipicu berbagai hal, mulai dari perdagangan hingga status Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri.

    Dalam pesan ucapan selamat kepada Trump, Xi “menekankan bahwa sejarah telah menunjukkan bahwa China dan Amerika Serikat mendapat manfaat dari kerja sama dan menderita karena konfrontasi”, demikian laporan media pemerintah China, CCTV, dilansir kantor berita AFP, Kamis (7/11/2024).

    “Hubungan China-AS yang stabil, sehat, dan berkelanjutan merupakan kepentingan bersama kedua negara dan sejalan dengan harapan masyarakat internasional,” kata Xi.

    Ia meminta Washington dan Beijing untuk “memperkuat dialog dan komunikasi” serta “mengelola perbedaan dengan baik”.

    Kedua negara harus “menemukan cara yang benar… untuk bisa akrab di era baru ini, untuk menguntungkan kedua negara dan dunia”, kata Xi.

    Baik Trump dari Partai Republik maupun pesaingnya dari Partai Demokrat, Kamala Harris telah berjanji untuk bersikap lebih keras terhadap Beijing.

  • TikTok Dilarang di Kanada, Ada Apa? – Page 3

    TikTok Dilarang di Kanada, Ada Apa? – Page 3

    TikTok tengah menghadapi tuntutan dari 14 negara bagian Amerika Serikat (AS) dengan tuduhan bisa merusak kesehatan mental pengguna muda.

    Namun, mereka bukan satu-satunya yang berpikir demikian. Apple juga mendesak TikTok untuk menaikkan rekomendasi usia dari 12 tahun ke atas menjadi 17 tahun ke atas.

    Menurut laporan The Washington Post, dikutip dari Engadget, Jumat (1/11/2024), komentar dari Apple muncul dalam gugatan Carolina Selatan terhadap TikTok dan seharusnya disunting, tetapi komentar tersebut tidak sengaja dipublikasikan.

    Pada 2022, Apple meminta tim untuk meninjau peringkat usia TikTok dan menemukan platform tersebut memiliki konten dewasa atau sugestif yang sering atau intens.

    Apple menambahkan, “Kami harap Anda akan mempertimbangkan untuk membuat perubahan yang diperlukan untuk mengikuti Pedoman Peninjauan App Store dan akan mengirimkannya kembali.”

    Dalam laporannya, The Washington Post tidak mengetahui semua detail tentang apa yang diminta Apple karena hanya beberapa konten yang disunting yang dipublikasikan.

    Namun, ada banyak bukti dalam dokumen yang tidak disunting tentang TikTok yang tidak sesuai dengan usia.

    Faktanya, orang luar dan karyawan TikTok sendiri mempermasalahkan apa yang dilakukan perusahaan untuk mengurangi konten seperti kata-kata kasar dan gangguan makan.

  • Para Bos Raksasa Teknologi Puji Kemenangan Gemilang Donald Trump

    Para Bos Raksasa Teknologi Puji Kemenangan Gemilang Donald Trump

    Washington

    Para pemimpin raksasa teknologi mengucap selamat ke Presiden terpilih Donald Trump dan Wakil Presiden JD Vance atas kemenangan mereka dalam pemilihan presiden Amerika Serikat. Pesan yang disampaikan serupa, di mana para CEO mendoakan Trump agar sukses saat kembali ke Gedung Putih dan berharap dapat bekerja sama dengan pemerintahannya.

    Pendiri dan Chairman Amazon Jeff Bezos menilai kemenangan Trump sebagai “kebangkitan politik luar biasa dan kemenangan yang menentukan.” Bezos, pemilik Washington Post dan pendiri perusahaan antariksa Blue Origin, relasinya tak harmonis dengan Trump dan sering jadi sasaran saat masa jabatan pertamanya.

    Trump berulang kali mengkritik kepemilikan Bezos atas Post dan catatan pajak Amazon. Bezos juga menyerang Trump dalam unggahan medsos tahun 2015, “#sendDonaldtospace.” Bezos belakangan lebih lunak dan memuji Trump atas keberaniannya di bawah tekanan setelah percobaan pembunuhan di Pennsylvania.

    Adapun CEO Apple Tim Cook mengucap selamat kepada Trump dalam postingan di X. “Kami harap dapat bekerja sama dengan Anda dan pemerintahan Anda untuk membantu memastikan Amerika Serikat terus memimpin dan didorong oleh kecerdikan, inovasi, dan kreativitas,” tulis Cook.

    CEO OpenAI Sam Altman berharap Trump meraih sukses besar dalam pekerjaannya. “Sangat penting bagi AS untuk mempertahankan keunggulan dalam mengembangkan AI dengan nilai-nilai demokrasi,” tulisnya.

    CEO Meta Mark Zuckerberg menyebut kemenangan Trump “kemenangan yang menentukan” dan berharap dapat bekerja sama dengan pemerintahannya. “Kita memiliki peluang besar di depan kita sebagai sebuah negara,” tulis Zuckerberg di Threads.

    Kedua pria itu juga terkadang memiliki hubungan tidak harmonis. Di 2021, Facebook melarang Trump selama dua tahun tak lama setelah insiden 6 Januari. Trump bulan Maret menyebut Zuckerberg sebagai “Zuckerschmuck” dan menyebut Facebook sebagai musuh sejati rakyat sambil mengatakan ia menentang pelarangan TikTok.

    Trump juga dilaporkan mengklaim Zuckerberg berkomplot melawannya dalam pemilihan presiden 2020 dan mengatakan CEO tersebut dapat menghabiskan sisa hidupnya di penjara jika melakukannya lagi.

    Adapun Elon Musk dalam rentetan cuitannya di X jelas memuji kemenangan Trump. Musk jadi sekutu utama Trump dalam kampanyenya menuju Gedung Putih, dengan mantan presiden tersebut berjanji menunjuk Musk sebagai kepala komisi efisiensi pemerintah. Musk menyumbang hampir USD 75 juta kepada America PAC, komite aksi politik pro Trump yang ia dirikan awal tahun ini.

    Sundar Pichai, CEO induk Google Alphabet, juga mengucapkan selamat kepada Trump atas kemenangannya dan mengatakan ia berkomitmen bekerja sama dengan pemerintahan presiden terpilih tersebut.

    “Selamat kepada Presiden Trump, kami harap dapat bekerja sama dengan Anda dan pemerintahan Anda untuk mendorong inovasi yang menciptakan pertumbuhan dan peluang baru bagi Amerika Serikat dan dunia,” sebut CEO Microsoft, Satya Nadella.

    CEO Intel Pet Gelsinger juga memberi selamat kepada Trump dan berharap dapat bekerja sama dengan pemerintahannya untuk memajukan teknologi dan kepemimpinan manufaktur Amerika di dunia. Intel sedang restrukturisasi besar-besaran dengan harapan mendapatkan kembali posisinya sebagai produsen semikonduktor terkemuka.

    Sementara CEO Uber Dara Khosrowshahi mengucap selamat kepada Trump atas “kemenangannya yang gemilang”. “Kami siap bekerja sama dengan Anda dan pemerintahan Anda dalam cara-cara untuk meningkatkan transportasi, memberdayakan usaha kecil, dan meningkatkan standar untuk pekerjaan yang fleksibel,” cetusnya.

    (fyk/fyk)

  • SingTel Dibobol Hacker, China Diduga Turut Terlibat

    SingTel Dibobol Hacker, China Diduga Turut Terlibat

    Bisnis.com, JAKARTA – Kelompok peretas yang diduga disponsori negara China telah membobol Singapore Telecommunications (SingTel). Menjadi ancaman baru di mana obyek vital telekomunikasi menjadi incaran peretas.

    SingTel merupakan konglomerat telekomunikasi Singapura, operator jaringan tetap utama di negara tersebut, dan salah satu dari empat operator jaringan seluler utama yang beroperasi di Singapura.

    Melansir dari Reuters, Rabu (6/11/2024) berdasarkan laporan Bloomberg serangan ini seakan menjadi tonggak awal peretasan yang menargetkan perusahaan telekomunikasi serta operator infrastruktur penting.

    Dalam kasus ini, penyidik percaya bahwa serangan tersebut dilakukan oleh kelompok peretas yang dikenal dengan nama Volt Typhoon.

    Meski begitu, pihak perusahaan memastikan bahwa tidak ada data yang dicuri dan tidak ada gangguan pada layanan.

    “Ada malware yang terdeteksi pada bulan Juni, yang kemudian ditangani dan dilaporkan ke otoritas terkait. Tidak ada data yang dicuri dan tidak ada dampak pada layanan,” ungkap pihak SingTel.

    Di sisi lain, juru bicara Kedutaan Besar China di Washington Liu Pengyu mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki informasi terkait insiden tersebut.

    “China dengan tegas menentang dan memerangi serangan siber serta pencurian siber dalam segala bentuk,” tegas Pengyu.

    Volt Typhoon sendiri telah terlibat dalam berbagai serangan terhadap sektor infrastruktur penting di AS, termasuk telekomunikasi dan energi. Serangan Volt ke SingTel diyakini sebagai bentuk uji coba sebelum mereka melakukan serangan siber terhadap perusahaan telekomunikasi AS.

    Bloomberg mengungkapkan bahwa informasi yang diperoleh dari pelanggaran ini memberikan wawasan tambahan mengenai pola serangan yang mungkin akan ditargetkan pada infrastruktur kritis di luar negeri oleh kelompok tersebut.

    China sebelumnya membantah terlibat dalam serangan-serangan tersebut, meskipun ada bukti yang mengaitkan kelompok Volt Typhoon dengan badan-badan keamanan siber internasional dan kelompok ransomware.

  • Akui Kemenangan Trump, Kamala Berharap Amerika Tak Memasuki Masa Kelam

    Akui Kemenangan Trump, Kamala Berharap Amerika Tak Memasuki Masa Kelam

    Jakarta

    Capres partai Demokrat, Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris yang kalah dari capres Republik, Donald Trump dalam pemilihan presiden, menyerukan para pendukungnya untuk terus memperjuangkan ide-ide mereka. Harris juga berharap Amerika “tidak memasuki masa kelam”.

    Dalam pidatonya di depan para pendukungnya, Harris menyampaikan pesan-pesan yang membangkitkan semangat. Dia mengatakan bahwa “hanya ketika hari cukup gelap, Anda dapat melihat bintang-bintang”.

    “Saya tahu orang-orang merasa kita sedang memasuki masa kelam,” katanya. “Saya harap itu tidak terjadi,” ujar Harris dalam pidato di almamaternya, Howard University, di Washington, dilansir AFP, Kamis (7/11/2024).

    Ia meminta para pengikutnya untuk “memenuhi langit” dengan optimisme yang cemerlang.

    “Semoga itu menuntun kita menuju janji luar biasa Amerika Serikat.” Jangan putus asa,” lanjut Harris. “Ini bukan saatnya untuk menyerah, ini saatnya untuk bekerja keras,” imbuhnya.

    Ia mengatakan ini saatnya “untuk berorganisasi, memobilisasi, dan tetap terlibat demi kebebasan dan keadilan, serta masa depan yang kita semua tahu dapat kita bangun bersama”.

    “Semuanya akan baik-baik saja,” kata Harris kepada para pendukungnya. “Perjuangan untuk negara kita selalu sepadan,” imbuhnya dilansir BBC, Kamis (7/11/2024).