kab/kota: Washington

  • Israel Terus Gempur Gaza, Korban Tewas Kini Tembus 43.500 Orang

    Israel Terus Gempur Gaza, Korban Tewas Kini Tembus 43.500 Orang

    Gaza

    Israel terus menggempur Gaza, Palestina. Serangan Israel menewaskan 44 orang dalam 24 jam terakhir sehingga jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Gaza mencapai 43.500 orang.

    Dilansir Reuters, Minggu (10/11/2024), keluarga di Gaza berduka menangis atas anak-anak yang terbunuh oleh serangan Israel saat mereka hendak bermain sepak bola. Pengeboman intensif Israel telah menewaskan 44 orang selama 24 jam terakhir pada Sabtu (9/11).

    Serangan itu terjadi di Mawasi, daerah pesisir selatan tempat ratusan ribu orang mencari perlindungan setelah militer Israel menyuruh mereka meninggalkan daerah lain yang dibomnya dalam perang yang diklaim melawan Hamas.

    “Roket menghantam mereka. Tidak ada orang yang dicari atau menjadi sasaran di sana dan tidak ada orang lain di jalan. Hanya anak-anak yang terbunuh kemarin,” kata seorang kerabat dari anak-anak yang tewas, Mohammed Zanoun.

    Otoritas kesehatan Palestina mengatakan serangan militer Israel di Gaza telah menewaskan lebih dari 43.500 orang. Palestina juga meyakini ada 10.000 orang lainnya yang tewas namun tidak terhitung karena mayatnya masih tertimbun reruntuhan.

    Israel melancarkan serangan yang diklaim sebagai respons atas serangan pada 7 Oktober 2023, ketika pasukan Hamas menyerbu Israel. Serangan Hamas itu menewaskan 1.200 orang dan menyandera sekitar 250 orang.

    Pembicaraan yang terputus-putus untuk gencatan senjata dan kesepakatan pembebasan sandera yang dimediasi oleh Amerika Serikat, Mesir, dan Qatar hanya menghasilkan sedikit kemajuan. Terbaru, pejabat Qatar mengatakan Doha akan menarik diri dari negosiasi dan membuka tab baru kecuali kedua belah pihak berkomitmen lebih penuh.

    Hal itu menyusul pernyataan pejabat AS yang menyebut Washington telah meminta Qatar untuk menutup kantor Hamas di Doha setelah kelompok itu menolak proposal gencatan senjata. Pejabat senior Hamas Sami Abu Zuhri menolak laporan itu sebagai ‘upaya Amerika untuk mengirim pesan tekanan kepada gerakan itu melalui media’.

    Kantor Hak Asasi Manusia PBB mengatakan hampir 70% dari korban tewas yang telah diverifikasi di Gaza adalah wanita dan anak-anak. Misi diplomatik Israel di Jenewa, mengatakan pihaknya dengan tegas menolak laporan tersebut, yang menurutnya tidak mencerminkan kenyataan di lapangan.

    Israel selalu mengklaim pejuang Hamas bersembunyi di antara penduduk sipil. Hamas membantah bersembunyi di antara warga sipil.

    Militer Israel mengatakan 11 truk berisi makanan, air, dan pasokan medis telah dikirim ke wilayah Gaza utara Jabalia dan Beit Hanoun pada hari Sabtu dan mengatakan bahwa penilaian kelaparan tersebut didasarkan pada ‘data yang tidak lengkap dan bias’. Israel mengklaim sedang mempersiapkan pembukaan penyeberangan Kissufim ke Gaza untuk memperluas rute bantuan.

    (haf/imk)

  • Iran Bantah Rencanakan Pembunuhan Donald Trump

    Iran Bantah Rencanakan Pembunuhan Donald Trump

    Teheran

    Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, membantah tuduhan Amerika Serikat (AS) yang menyebut Teheran terkait dengan dugaan rencana pembunuhan Presiden terpilih AS Donald Trump. Araghchi berharap AS dan Iran mulai membangun rasa saling percaya.

    “Sekarang, skenario baru dibuat-buat, karena pembunuh tidak ada dalam kenyataan, penulis naskah didatangkan untuk membuat komedi kelas tiga,” kata Araghchi dalam sebuah posting di X seperti dilansir Reuters, Minggu (10/11/2024).

    Dia merujuk pada dugaan rencana yang menurut Washington diperintahkan oleh Garda Revolusi Iran untuk membunuh Trump, yang memenangkan pemilihan presiden pada hari Selasa dan menjabat pada bulan Januari. Dia menegaskan Iran menghormati pilihan rakyat AS.

    “Rakyat Amerika telah membuat keputusan mereka. Dan Iran menghormati hak mereka untuk memilih Presiden pilihan mereka. Jalan ke depan juga merupakan sebuah pilihan. Itu dimulai dengan rasa hormat,” kata Araghchi.

    Dia juga menegaskan Iran tidak mempunyai target memiliki senjata nuklir. Dia mengatakan kebijakan Iran didasarkan pada ajaran Islam dan perhitungan keamanan.

    “Iran TIDAK mengejar senjata nuklir, titik. Ini adalah kebijakan yang didasarkan pada ajaran Islam dan perhitungan keamanan kami. Membangun kepercayaan diperlukan dari kedua belah pihak. Ini bukan jalan satu arah,” ujarnya.

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei sebelumnya mengatakan klaim tersebut merupakan rencana ‘menjijikkan’ oleh Israel dan oposisi Iran di luar negeri untuk ‘memperumit masalah antara Amerika dan Iran’.

    “Iran akan bertindak berdasarkan kepentingannya sendiri. Ada kemungkinan pembicaraan rahasia antara Teheran dan Washington akan terjadi. Jika ancaman keamanan terhadap Republik Islam dihilangkan, apa pun mungkin terjadi,” kata analis yang berbasis di Teheran Saeed Laylaz minggu ini.

    Saat berhadapan dengan musuh bebuyutan Israel, para pemimpin ulama Iran juga khawatir tentang kemungkinan terjadinya perang habis-habisan di wilayah tersebut. Israel saat ini terlibat dalam konflik dengan sekutu Teheran di Gaza dan Lebanon.

    (haf/imk)

  • Menanti Sikap Qatar, Bela Hamas atau Patuhi AS?

    Menanti Sikap Qatar, Bela Hamas atau Patuhi AS?

    Jakarta

    Perundingan gencatan senjata Jalur Gaza masih alot. Kantor berita Reuters dan Al Arabiya memberitakan Amerika Serikat (AS) meminta Qatar untuk mengusir Hamas dari wilayah Qatar lantaran Hamas menolak proposal AS.

    “Setelah berulang kali menolak proposal pembebasan sandera, para pemimpin kelompok itu (Hamas-red) seharusnya tidak lagi diterima di ibu kota dari mitra Amerika mana pun,” tegas pejabat senior AS ini dalam pernyataannya pada Jumat (8/11).

    Sedikit mundur ke belakang, sebagaimana dilansir AFP pada 1 November lalu, Hamas menolak proposal gencatan senjata dari Mesir dan Qatar karena sifat gencatan senjata itu hanya pendek dan tidak permanen, juga tidak mencakup penarikan pasukan Israel dari Jalur Gaza. Pemimpin senior Hamas, Taher al-Nunu memperingatkan pada 31 Oktober bahwa pihaknya akan menolak apapun penghentian yang sifatnya sementara.

    Hamas memiliki kantor biro politik di Doha, Qatar, negara kecil di Teluk Arab. Adapun Qatar sendiri bertindak sebagai mediator dalam pembahasan gencatan senjata ini. Selain Qatar, AS dan Mesir juga memainkan peranan penting dalam perundingan.

    Dilansir Reuters dan Al Arabiya, Sabtu (9/11), Perundingan terbaru yang digelar pada pertengahan Oktober lalu kembali gagal menghasilkan kesepakatan, dengan Hamas menolak proposal yang mengatur soal gencatan senjata jangka pendek tersebut.

    Seorang pejabat senior pemerintahan AS, yang enggan disebut namanya, mengatakan bahwa otoritas AS telah mengatakan kepada Qatar jika kehadiran Hamas di Doha tidak lagi dapat diterima usai penolakan terus diberikan kelompok tersebut.

    Menurut pejabat senior AS tersebut, otoritas Qatar telah mengajukan tuntutan itu kepada para pemimpin Hamas sekitar 10 hari lalu.

    Disebutkan juga oleh pejabat senior AS tersebut bahwa Washington telah berkomunikasi dengan Doha untuk membahas penutupan kantor politik Hamas di wilayahnya, dan mengatakan bahwa sekarang adalah waktu yang tepat.

  • Qatar Tunda Mediasi Gencatan Senjata di Gaza

    Qatar Tunda Mediasi Gencatan Senjata di Gaza

    Jakarta

    Qatar menangguhkan perannya sebagai mediator utama gencatan senjata di Gaza dan kesepakatan pembebasan sandera. Penundaan dilakukan hingga Hamas dan Israel menunjukkan ‘keseriusan’.

    Dikutip AFP, Minggu (10/11/2024), Qatar telah menjadi tuan rumah bagi kepemimpinan politik Hamas sejak 2012. dengan restu AS, Qatar telah terlibat dalam diplomasi berlarut-larut selama berbulan-bulan demi mengakhiri perang.

    Namun, pembicaraan tersebut, yang juga dimediasi oleh Kairo dan Washington, telah berulang kali menemui masalah sejak gencatan senjata selama satu minggu pada November 2023 lalu. Masing-masing pihak saling menyalahkan atas kebuntuan tersebut.

    “Qatar memberi tahu para pihak 10 hari yang lalu, selama upaya terakhir untuk mencapai kesepakatan, bahwa mereka akan menghentikan upayanya untuk memediasi antara Hamas dan Israel jika kesepakatan tidak tercapai dalam putaran itu,” kata juru bicara kementerian luar negeri Doha, Majed Al Ansari, dalam sebuah pernyataan.

    “Qatar akan melanjutkan upaya tersebut… ketika para pihak menunjukkan kemauan dan keseriusan mereka,” tambahnya.

    Seorang sumber mengatakan kepada AFP sebelumnya bahwa “Qatar memberi tahu Israel dan Hamas bahwa selama ada penolakan untuk menegosiasikan kesepakatan dengan itikad baik, mereka tidak dapat terus melakukan mediasi.”

    Dengan kebuntuan pembicaraan gencatan senjata Gaza, kantor politik Hamas di Doha “tidak lagi menjalankan fungsinya”, kata sumber diplomatik tersebut, yang berbicara secara anonim.

    Seorang pejabat senior Hamas di Doha mengatakan kepada AFP: “Kami belum menerima permintaan apa pun untuk meninggalkan Qatar”.

    Meskipun gencatan senjata November lalu, ketika sejumlah sandera yang ditawan Hamas dibebaskan, putaran perundingan berikutnya gagal mengakhiri perang.

    Sumber diplomatik mengatakan Sabtu bahwa Qatar telah “menyimpulkan bahwa tidak ada kemauan yang cukup dari kedua belah pihak” untuk menjembatani kesenjangan dalam negosiasi.

    Salah satu rintangan krusial adalah desakan Hamas agar Israel menarik diri sepenuhnya dari Gaza, sesuatu yang berulang kali ditolak oleh pejabat Israel.

    (taa/taa)

  • Kemerdekaan Palestina dalam pidato Presiden Prabowo

    Kemerdekaan Palestina dalam pidato Presiden Prabowo

    Sejumlah massa dari Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) membentangkan bendera Indonesia dan Palestina saat mengggelar aksi di depan Kedubes Amerika Serikat di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Minggu (6/10/2024). Mereka menuntut dihentikannya genosida terhadap warga Palestina dan dibukanya blokade jalur Gaza secara permanen. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/foc.

    Kemerdekaan Palestina dalam pidato Presiden Prabowo
    Dalam Negeri   
    Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 09 November 2024 – 12:31 WIB

    Elshinta.com – Ada ungkapan Presiden Prabowo Subianto dalam pidato pelantikannya pada 20 Oktober silam yang perlu dimaknai secara tepat; yaitu tentang posisi politik luar negeri Indonesia tentang perlunya “kemerdekaan Palestina.”

    Sebelum berbicara tentang “kemerdekaan Palestina” Presiden mengungkapkan bahwa Indonesia menentang penjajahan karena Indonesia pernah dijajah. Hal itu sejalan dengan Pembukaan UUD 1945 yang menyatakan “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.”

    Ungkapan Presiden Prabowo tersebut mendapat sambutan meriah dari ratusan anggota MPR serta kepala negara atau kepala pemerintahan serta utusan khusus dari berbagai negara sahabat yang menghadiri upacara pelantikan Presiden.

    Kemerdekaan Palestina sesungguhnya sudah diproklamirkan oleh pemimpin PLO Yasser Arafat pada 15 November 1988 dalam sidang khusus Dewan Nasional Palestina di Algiers, Algeria. Ketika itu Arafat mendeklarasikan kemerdekaan bangsanya dengan menetapkan Yerusalem sebagai ibu kota Negara Palestina.

    Sejak Juni 2024, sudah 146 dari 193 negara anggota PBB mengakui kemerdekaan Palestina dan jumlah itu merupakan 75% dari negara-negara anggota PBB. Tiga negara terakhir yang mengakui kemerdekaan Palesina adalah Spanyol, Norwegia, dan Irandia, meskipun Amerika Serikat, Kanada, dan Israel tidak mengakuinya.

    Bukti bahwa Negara Palestina sudah merdeka adalah hadirnya Kedutaan Besar Palestina di 83 dari 146 negara yang telah mengakui kemerdekaan Palestina, termasuk Indonesia—tempat Palestina membuka kedutaan besarnya pada tahun 1990.

    Kalau demikian, mengapa Presiden Prabowo menekankan perlunya “kemerdekaan Palestina”? Jawabnya adalah karena Palestina yang merdeka secara politis tidak sama dengan merdeka secara realitas. Secara realitas Palestina belumlah merdeka, karena masih merasa ditindas dan terancam keamanannya oleh Israel yang terus menduduki Gaza dan menciptakan instabilitas di Tepi Barat.

    Solusi dua negara atau two-state solution yang diinginkan komunitas internasional tak kunjung terjadi. Israel ingin menghapus Hamas dari Palestina dan Hamas ingin menghapus Israel dari peta dunia.

    Pasal 11 Hamas Convention mengamanatkan bahwa seluruh daerah yang kini menjadi wilayah Negara Israel merupakan “tanah wakaf” yang harus dikembalikan kepada Palestina. Artinya, Israel harus keluar dari seluruh wilayah negara itu. Dapat dipahami mengapa ribuan mahasiswa yang berdemonstrasi di berbagai kampus di Amerika meneriakkan slogan “From the river to the sea, Palestine will be free.”

    Pengakuan kemerdekaan Palestina oleh 146 negara dimaksud dipahami sebagai Negara Palestina yang terdiri dari Tepi Barat dan Gaza. Akan tetapi usai pemilihan legislatif pada 2006, pada 2007 Hamas mendirikan pemerintahannya sendiri di Gaza, terpisah dari pemerintahan Palestine Authority (PA) di Tepi Barat yang dipimpin oleh Presiden Mahmoud Abbas.

    Sejak 2007 pemerintahan Hamas di Gaza dipimpin secara politik dari Qatar oleh Ismail Haniyeh yang sudah terbunuh pada 31 Juli 2024, sementara pasukan Hamas di Gaza dipimpin oleh Yahya Sinwar yang terbunuh pada 17 Oktober 2024.

    Di PBB, komunitas internasional mengakui PLO sebagai “Non-member Observer” dan sebagai perwakilan rakyat Palestina sejak 1974; kemudian pada 1988 PBB mengakuinya sebagai Otoritas Palestina. Pada 2012 Sidang Umum PBB meningkatkan status Palestina menjadi “Non-member Observer State” atau negara peninjau non-anggota PBB. Dan sejak Juni 2024 sebanyak 146 anggota PBB sudah mengakui Palestina sebagai Negara Palestina yang merdeka secara politis.

    Kenyataan itu mengindikasikan bahwa yang diperjuangkan komunitas internasional saat ini adalah Negara Palestina yang merdeka bukan hanya secara politis, tetapi medeka dalam segala aspeknya, tanpa penindasan, tanpa terancam stabilitasnya, agar dapat hidup berdampingan secara damai dengan Israel.

    Amerika Serikat dan Kanada tidak mengakui kemerdekaan Palestina, meskipun secara politis, karena posisi politik luar negeri mereka adalah bahwa kemerdekaan Palestina harus merupakan hasil perundingan damai secara langsung antara Israel dan Palestina, tetapi bukan karena ada pengakuan dari negara-negara lainnya.

    Justru di titik itulah maka kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Amerika Serikat mempunyai arti penting untuk menerobos kebuntuan dimaksud. Prabowo yang dalam bulan ini mengunjungi lima negara sekaligus—yaitu China, Amerika Serikat, Peru, Brasil, dan Inggris—berada pada posisi yang sangat tepat untuk menerobos kebuntuan dimaksud dan mengajukan gagasan baru agar konflik di Asia Barat dapat dihentikan demi mengakhiri penderitaan rakyat Palestina.

    Kunjungan Prabowo ke Gedung Putih, juga kehadirannya dalam KTT APEC di Peru dan KTT kelompok G20 di Brasilia merupakan peluang langka yang perlu dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan damai Indonesia ke komunitas internasional, bahwa sudah terlalu lama rakyat Palestina menderita, dan oleh karena itu maka Palestina harus didukung kemerdekaannya dalam segala bidang.

    Pada 6 November 2024 Presiden Prabowo telah menyampaikan ucapan selamat melalui platform media sosial X kepada Donald Trump yang terpilih sebagai presiden ke-47 Amerika Serikat, dan Prabowo diharapkan menjadi kepala negara asing pertama yang diterima Presiden Terpilih Amerika sebelum Donald Trump dilantik pada 20 Januari 2025.

    Tentu saja Palestina bukanlah prioritas pertama dalam pembicaraan Prabowo dengan Presiden Amerika, sebab Presiden Indonesia akan mendahulukan kepentingan nasional Indonesia. Akan tetapi dalam pertemuannya dengan Presiden Joe Biden di Gedung Putih, juga di KTT APEC dan KTT G20, Prabowo dapat menyisipkan pesan perdamaian Palestina kepada Presiden Amerika yang dianggap paling menentukan untuk menciptakan perdamaian di Asia Barat. Hal yang sama dapat Prabowo sampaikan kepada Presiden Terpilih Donald Trump jika ia sempat menemuinya dalam lawatan ke Amerika.

    Prabowo berada pada posisi tepat untuk menyuarakan perdamaian Palestina kepada penguasa Gedung Putih, sebab kepala negara Indonesia dapat berbicara sebagai Presiden dari negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, sebagai negara pendiri Gerakan Non-Blok, sebagai negara anggota G20 dan APEC, sebagai ekonomi terbesar ke-16 di dunia, sebagai negara terbesar di ASEAN, sebagai negara terbesar dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI), sebagai negara tempat ratusan perusahaan Amerika beroperasi dan menimba keuntungan ratusan miliar dolar sejak 1969, dan juga sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia yang peduli terhadap penderitaan rakyat Palestina.

    Sebagai kepala negara anggota OKI yang berpenduduk muslim terbesar di dunia, perjuangan Prabowo untuk menciptakan kemerdekaan sejati bagi Palestina tidak dilakukannya sendirian. Di Malaysia ada sahabatnya yaitu Perdana Menteri Anwar Ibrahim—seorang pejuang kemerdekaan Palestina yang sangat gigih dan vokal dalam berbagai forum internasional—yang juga dapat diandalkan perannya untuk mengatasi konflik di Asia Barat.

    Kombinasi kapasitas, peran, dan pengaruh internasional Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim dapat menciptakan konsep solusi alternatif terhadap upaya komunitas internasional, khususnya terhadap langkah-langkah diplomatik Presiden Donald Trump yang diperkirakan akan kembali menggulirkan upaya perdamaian Palestina melalui perluasan Abraham Accords.

    Sejak 2020 sudah empat negara Arab yang menormalisasi hubungan diplomatiknya dengan Israel melalui Abraham Accords yaitu Uni Arab Emirat, Moroko, Bahrain, dan Sudan. Ini terjadi semasa pemerintahan Donald Trump sebagai presiden ke-45 Amerika Serikat.

    Mesir lebih dahulu menormalisasi hubungannya dengan Israel melalui perjanjian Camp David pada 17 September 1978, disusul penandatanganan perjanjian damai pada 26 Maret 1979, meskipun oleh karena itu maka Presiden Anwar Sadat terbunuh pada 6 Oktober 1981. Kemudian Yordania menandatangani pakta perdamaian dengan Israel pada 26 Oktober 1994 menyusul penandatanganan Washington Declaration pada 25 Juli 1994.

    Indonesia tidak mengakui eksistensi Israel selama Palestina belum merdeka secara total. Menyusul Konferensi Madrid tentang kemerdekaan Palestina pada 1991, pada tahun 1992 Menteri Luar Negeri Indonesia Ali Alatas ditanya Menlu Israel Shimon Perez apakah Indonesia akan membuka hubungan dengan Israel.

    Alatas secara diplomatis katakan bahwa Indonesia akan “melihat apakah ada kemajuan” dalam negosiasi perdamaian Arab-Israel, dan akan “berpikir ke arah itu apabila semua negara Arab sudah menormalisasi hubungannya dengan Israel.” Faktanya saat ini, dari 22 negara anggota Liga Arab, baru enam negara yang menormalisasi hubungan dengan Israel.

    Dalam 10 tahun terakhir ini pun posisi politik luar negeri Indonesia terhadap konflik di Asia Barat masih seperti yang dulu. Meskipun demikian, demi menegakkan hak-hak asasi manusia dan keadilan, kehadiran Presiden Prabowo di KTT APEC dan KTT G20 adalah momentum penting yang dapat dimanfaatkan untuk mempengaruhi sesama negara anggota APEC dan G20 untuk mengambil langkah-langkah konkret guna menciptakan perdamaian di Asia Barat.

    Indonesia sudah berpengalaman menggulirkan JIM I dan JIM II yang menjadi landasan diadakannya Paris International Conference on Cambodia pada tanggal 1 – 23 Oktober 1991 sehingga Asia Tenggara menjadi kawasan damai saat ini dan ASEAN melebar menjadi 10 negara anggota. Pengalaman yang sama dapat dijadikan referensi dalam perjuangan Presiden Prabowo menggulirkan upaya internasional untuk menciptakan perdamaian di Asia Barat—tentu dengan melibatkan semua negara besar yang berkepentingan.

    Sumber : Antara

  • Media Asing Soroti Kunjungan Prabowo ke China dan AS, Mendekat ke Trump atau Xi Jinping?

    Media Asing Soroti Kunjungan Prabowo ke China dan AS, Mendekat ke Trump atau Xi Jinping?

    Bisnis.com, JAKARTA – Kunjungan perdana Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto ke Beijing, China menjadi sorotan media asing. Perlu diketahui, ini merupakan lawatan internasional pertamanya sebagai Presiden, mengawali lawatan yang akan mencakup pemberhentian di Amerika Serikat, Inggris, dan Amerika Selatan untuk menghadiri KTT APEC dan G20.

    Salah satunya diangkat oleh Reuters berjudul, “Prabowo Kunjungi China sebagai Awal Perjalanan Multinegara” pada Jumat (8/11/2024).

    Dalam berita tersebut, Prabowo, yang memenangkan kursi kepresidenan pada bulan Februari dalam upaya ketiganya, telah mengisyaratkan bahwa dia ingin memainkan peran aktif di panggung internasional, yang ditunjukkan oleh kunjungannya ke 21 negara selama dia menjadi presiden.

    Sebagai Menteri Pertahanan Indonesia ke-26 dan mantan komandan pasukan khusus, dirinya mengatakan bahwa di bawah kepemimpinannya, Indonesia akan melanjutkan kebijakan luar negerinya yang telah lama dipegang yaitu non-blok.

    Prabowo akan bertemu Presiden Xi Jinping dalam kunjungannya ke China. Setelah itu, dia dijadwalkan bertemu dengan presiden AS Joe Biden di Washington dan kantor sekretariat mengatakan ada kemungkinan dia akan bertemu dengan presiden terpilih Donald Trump.

    Selanjutnya, dilaporkan bahwa dirinya akan pergi ke Inggris untuk bertemu dengan Perdana Menteri Keir Starmer, dan mungkin juga mengunjungi beberapa negara di Timur Tengah.

    Lebih lanjut, perjalanan tersebut akan mencakup persinggahan di Peru untuk menghadiri KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) dan ke Brasil untuk menghadiri KTT negara-negara G20.

    Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi  menyampaikan bahwa Prabowo diperkirakan akan memperkuat hubungan dengan Amerika Serikat dan China sebagai mitra utama Indonesia sekaligus membahas potensi kemitraan di sektor perdagangan, energi, perumahan, dan kelautan.

    Tak hanya Reuters, VOA juga menyebutkan bahwa kunjungannya bertujuan untuk membina hubungan baik dengan semua pihak. 

    Prabowo disebut telah menyatakan ambisinya untuk meningkatkan profil internasional Indonesia dan membuat langkah-langkah awal kebijakan luar negeri, termasuk keputusan mengejutkan untuk menggabungkan ekonomi terbesar di Asia Tenggara itu ke blok BRICS.

    BRICS, yang merupakan singkatan dari Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan, terdiri dari kelompok ekonomi berkembang yang sedang berkembang dan dipandang sebagai penyeimbang Barat. Pada bulan Oktober, kelompok itu menambahkan Indonesia sebagai salah satu dari 13 “negara mitra” barunya.

    Langkah ini merupakan pergeseran dari posisi yang diambil oleh pendahulu Prabowo, Joko Widodo, yang menerima sejumlah besar investasi infrastruktur dari Beijing tetapi sebagian besar tetap tidak berpihak secara geopolitik.

    Kunjungan Prabowo dilakukan selama masa transisi di Gedung Putih, menjelang pemerintahan Presiden terpilih Donald Trump yang akan datang pada bulan Januari. Gedung Putih belum mengumumkan kunjungan tersebut secara resmi; namun, Pemerintah Indonesia mengatakan bahwa Prabowo dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih awal minggu depan.

    Sumber diplomatik Indonesia yang berbicara dengan syarat anonim mengatakan kepada VOA bahwa Prabowo telah meminta pertemuan dengan Trump. Tim Trump belum menanggapi pertanyaan VOA tentang apakah permintaan tersebut akan dikabulkan.

    Periode baru hubungan AS-Indonesia

    Mulai Januari, kedua negara akan berada di bawah kepemimpinan pemimpin yang terpilih secara demokratis namun menggunakan retorika otoriter, di saat Washington berfokus pada persaingannya dengan rezim otoriter di China di bawah Xi Jinping.

    VOA menyebut kemenangan Prabowo mirip dengan Trump. Ia meraih kemenangan telak setelah dua kali gagal, 26 tahun setelah, Presiden Kedua RI Soeharto digulingkan dari kekuasaan. Washington pernah menyebut keterlibatan Prabowo dalam pelanggaran HAM pada masa Presiden Soeharto. Pemerintahan Clinton, Bush, dan Obama menolak Prabowo untuk masuk ke Amerika Serikat, dengan alasan masalah HAM tersebut.

    Namun, periode pertama pemerintahan Trump mencabut larangan visa tersebut dan Menteri Pertahanan saat itu, Mark Esper, mengundang Prabowo ke Washington pada tahun 2020.

    Dengan adanya Trump di Gedung Putih, para analis mengatakan, Indonesia dapat melihat lebih banyak peluang untuk memperluas hubungan dengan AS jika Prabowo membuat terobosan melalui orang yang tepat untuk mendapatkan insentif yang tepat, mengingat sejarah Trump yang lebih mengandalkan hubungan pribadi daripada hubungan institusional.

  • Respons Biden-Macron soal Warga Israel vs Warga Lokal Bentrok di Amsterdam

    Respons Biden-Macron soal Warga Israel vs Warga Lokal Bentrok di Amsterdam

    Washington DC

    Kecaman mengalir dari pemimpin negara-negara Barat untuk bentrokan yang melibatkan supporter sepak bola Israel dan para pemuda lokal di Amsterdam, Belanda. Salah satunya Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden yang mengecam bentrokan itu sebagai “serangan anti-semitisme”.

    “Serangan anti-semitisme terhadap penggemar sepak bola Israel di Amsterdam sangat tercela dan menggemakan momen kelam dalam sejarah ketika orang-orang Yahudi dipersekusi,” ucap Biden dalam pernyataan via media sosial X, seperti dilansir AFP, Sabtu (9/11/2024).

    “Kami telah menghubungi para pejabat Israel dan Belanda, dan menghargai komitmen pemerintah Belanda untuk meminta pertanggungjawaban para pelaku,” sebutnya.

    “Kita harus tanpa henti melawan anti-semitisme, di mana pun itu muncul,” cetus Biden dalam pernyataannya.

    Kecaman juga disampaikan oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron, yang dalam pernyataannya menyebut bentrokan di Amsterdam itu menjadi pengingat “masa-masa terkelam dalam sejarah”.

    “Kekerasan terhadap warga Israel di Amsterdam mengingatkan kita pada masa-masa paling kelam dalam sejarah. Saya mengecam keras kejadian tersebut dan menyampaikan simpati saya kepada para korban luka,” tulis Macron dalam pernyataan via media sosial X.

    “Prancis akan tanpa henti berjuang melawan anti-semitisme yang keji,” tegasnya.

  • Deret Crazy Rich Bumi Cuan Besar Saat Trump Sukses Menang Pemilu AS

    Deret Crazy Rich Bumi Cuan Besar Saat Trump Sukses Menang Pemilu AS

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sejumlah miliarder dunia mengalami keuntungan besar tatkala kandidat Partai Republik, Donald Trump, kembali terpilih menjadi presiden Amerika Serikat (AS). Hal ini terungkap dari data Bloomberg’s Billionaire Index, Rabu (6/11/2024).

    Dalam data tersebut, secara kolektif, 10 orang terkaya memperoleh US$ 64 miliar (Rp 1.001 triliun). Perolehan kekayaan terbesar dinobatkan kepada Elon Musk, orang terkaya di dunia dan salah satu pendukung Trump yang paling vokal dan berdedikasi. Kekayaannya melonjak melonjak US$ 26,5 miliar (Rp 414 triliun) menjadi US$ 290 miliar.

    Kekayaan pendiri Amazon Jeff Bezos tumbuh US$ 7,1 miliar (Rp 111 triliun) seminggu setelah membela keputusannya untuk menahan dukungan Washington Post terhadap Wakil Presiden Kamala Harris. Salah satu pendiri Oracle Larry Ellison, pendukung Trump lainnya, melihat kekayaan bersihnya naik US$ 5,5 miliar (Rp 86 triliun) pada hari Rabu.

    Perolehan kekayaan lainnya termasuk mantan eksekutif Microsoft Bill Gates dan Steve Ballmer, mantan eksekutif Google Larry Page dan Sergey Brin, dan CEO Berkshire Hathaway Warren Buffett.

    Meski tidak ada satu pun dari miliarder tersebut yang jelas-jelas mendukung kandidat mana pun tahun ini, mereka pernah membicarakan untuk mendukung Partai Demokrat,

    “Ini adalah kenaikan harian terbesar kekayaan yang terlihat sejak indeks dimulai pada tahun 2012. Pasar menguat pada hari Rabu karena pemilihan umum berakhir dengan cepat dan dengan harapan bahwa Trump akan mengantar era baru deregulasi dan undang-undang serta kebijakan pro-bisnis lainnya,” dikutip dari CNN International, Sabtu (9/11/2024). 

    Pemilik Truth Social, Trump Media & Technology Group, perusahaan media sosial Trump, juga menguangkan dengan saham yang meroket nilainya setelah CNN dan outlet media lainnya memproyeksikan Trump menang. Saham naik sebanyak 35% pada satu titik sebelum memudar.

    Trump adalah pemegang saham dominan di perusahaan media sosial konservatif itu, yang memiliki pendapatan sedikit dan merugi. Sebanyak 114,75 juta saham milik presiden terpilih tersebut bernilai sekitar US$ 5,3 miliar (Rp 83 triliun) berdasarkan keuntungan awal tersebut, naik dari US$ 3,9 miliar (Rp 61 triliun) saat perdagangan berakhir pada Hari Pemilihan.

    (dce)

  • Top 3 News: Kunjungan Luar Negeri Perdana, Presiden Prabowo Kunjungi China, AS, hingga Inggris – Page 3

    Top 3 News: Kunjungan Luar Negeri Perdana, Presiden Prabowo Kunjungi China, AS, hingga Inggris – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto bertolak meninggalkan Indonesia dalam rangka kunjungan kerja luar negeri, Jumat, 8 November 2024. Itulah top 3 news hari ini.

    Pantauan di Base Ops Halim Perdanakusuma, Jakarta, Presiden Prabowo lepas landas sekira pukul 10.30 WIB usai memberikan keterangan pers.

    Kunjungan ke luar negeri pertama Prabowo yakni ke Beijing, menghadiri undangan dari Republik Rakyat Tiongkok (China). Kemudian melanjutkan ke Washington DC dalam menghadiri undangan Presiden Amerika Serikat.

    Sementara itu, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Djati Wiyoto Abadhy mengatakan, pihak kepolisian masih menjaga ketat lokasi di mana tempat sebuah truk tanah jadi sasaran amukan warga pasca terlibat kecelakaan dengan pengendara motor ibu dan anak, di Jalan Raya Salembaran, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

    Meski demikian, dia mengungkapkan situasi saat ini sudah kondusif di wilayah Teluknaga, Tangerang tersebut. Meski dijaga personil kepolisian, dia mengaku, pihaknya terus melakukan upaya persuasif kepada masyarakat. Agar tetap meredam emosi, tidak lagi terpancing.

    Bukan hanya itu saja, pihaknya pun mengimbau agar pemerintah setempat juga ikut turun tangan. Sebab, hasil musyawarah dengan masyarakat tadi sore, ada poin yang diinginkan masyarakat, termasuk terlaksananya aturan jam operasional muatan kontainer di wilayah tersebut.

    Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mengeluarkan instruksi untuk memutar lagu Indonesia Raya setiap hari kerja, di lingkungan Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat.

    Instruksi itu mulai diterapkan pada Kamis 8 November 2024. Instruksi tertuang dalam surat dengan Nomor: T/1375/0T/11/2024. Surat tersebut ditandatangani Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad untuk Sekretaris Jenderal DPR RI.

    Pimpinan DPR menginstruksikan agar lagu Indonesia Raya diputar setiap hari kerja mulai pukul 10.00 WIB.

    Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Jumat 8 November 2024:

    Presiden Prabowo Subianto berangkat ke luar negeri untuk mengikuti sejumlah agenda di China, Amerika Serikat, Peru hingga Brazil.

  • Media Asing Soroti Kunjungan Prabowo ke China, Bakal Temui Xi Jinping

    Media Asing Soroti Kunjungan Prabowo ke China, Bakal Temui Xi Jinping

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kunjungan Presiden RI Prabowo Subianto ke China, Jumat (8/11/2024), mendapat sorotan media asing. Mereka memberitakan bagaimana China menjadi negara pertama yang dikunjungi Prabowo setelah menjabat sebagai Presiden RI.

    Media asal Singapura, Channel News Asia (CNA), menyoroti bagaimana Prabowo mengatakan ia akan terlebih dahulu mengunjungi Beijing, di mana ia dijadwalkan untuk mengadakan pembicaraan dengan Presiden China Xi Jinping. Setelah China, Prabowo kemudian akan melakukan perjalanan ke Washington atas undangan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

    Setelah AS, Prabowo akan kunjungan ke Peru untuk menghadiri KTT APEC dan Brasil untuk menghadiri KTT G20 negara-negara ekonomi utama, sebelum berakhir di Inggris, di mana ia akan bertemu dengan Perdana Menteri Keir Starmer.

    “Saya yakin ini menunjukkan penghargaan tinggi yang diberikan kepada Indonesia dan pentingnya mengundang Indonesia untuk berpartisipasi dalam pertemuan bilateral dan multilateral,” kata Prabowo dalam artikel berjudul ‘Indonesia’s New Leader Prabowo Heads to China as Five-nation Tour Begins’, dikutip Sabtu (9/11/2024).

    Ia mengatakan bahwa ia ‘mungkin akan mengunjungi beberapa negara Timur Tengah’ dalam perjalanannya kembali ke Indonesia pada akhir lawatan dua minggunya.

    “Ini merupakan kehormatan bagi kami, dan kami akan menjaga hubungan baik dengan semua pihak.”

    Tidak jelas apakah kunjungannya ke Washington akan mencakup pertemuan dengan Donald Trump, yang baru memenangkan pemilu AS. Namun Juru Bicara Kepresidenan, Hasan Nasbi, mengatakan pada hari Kamis bahwa ‘ada kemungkinan’ Prabowo akan bertemu dengan Trump

    Hal serupa juga menjadi sorotan media asal Inggris, Reuters. Kantor berita itu meliput bagaimana Prabowo menyampaikan bahwa kunjungannya itu adalah bukti bagaimana Indonesia sangat dihormati di mata dunia.

    “Ini menunjukkan bahwa Indonesia sangat dihormati dan kehadirannya dibutuhkan dalam pertemuan bilateral dan multilateral untuk membahas isu-isu penting, tidak hanya ekonomi tetapi juga ketegangan geopolitik yang sedang meningkat saat ini,” ujar mantan Danjen Kopassus dalam artikel Reuters yang berjudul ‘Indonesia’s Prabowo Heads to China at Start of Multi-country Trip’.

    “Saya kira semua pihak sedang menunggu untuk mendengar tentang sikap dan peran Indonesia.”

    (dce)