kab/kota: Washington

  • Pesawat American Airlines Tabrakan dengan Black Hawk, Ini Speknya

    Pesawat American Airlines Tabrakan dengan Black Hawk, Ini Speknya

    Jakarta

    Sebuah pesawat domestik yang dioperasikan maskapai American Airlines, tabrakan di udara dengan helikopter Black Hawk. Berikut spesifikasi kedua alat transportasi terbang tersebut.

    Pesawat jenis Bombardier CRJ700 itu, tabrakan dengan helikopter Sikorksy H-60 Black Hawk saat mau mendarat di Bandara Reagan National Airport di Washington DC. Dilaporkan ada sekitar 60 penumpang dalam pesawat yang terbang dari Wichita, Kansas itu.

    Dikutip detikINET dari Daily Mail, Rabu (30/1/2025) saat ini upaya penyelamatan dan pencarian besar-besaran sedang dilakukan. Sedangkan seluruh aktivitas penerbangan di bandara dibatalkan. Belum diketahui adanya korban tewas atau terluka dalam insiden ini.

    Bombardier CRJ700

    Seri Bombardier CRJ700 adalah keluarga pesawat jet regional yang dirancang dan diproduksi oleh konglomerat transportasi Kanada, Bombardier, yang sebelumnya bernama Canadair.

    Diluncurkan secara resmi pada tahun 1997, penerbangan perdana CRJ700 dilakukan pada 27 Mei 1999. Setelahnya, ada varian CRJ900 yang lebih panjang. Beberapa varian tambahan dari tipe itu kemudian diperkenalkan, termasuk CRJ1000 yang lebih panjang dan CRJ550 serta CRJ705.

    Kapasitas tempat duduk berkisar antara 63 hingga 78. CRJ700 dibuat dalam tiga varian, yakni Seri 700, Seri 701, dan Seri 702. Seri 700 dibatasi untuk 68 penumpang, Seri 701 untuk 70 penumpang, dan Seri 702 untuk 78 penumpang.

    CRJ700 juga memiliki tiga pilihan bahan bakar/berat, yaitu standar, ER, dan LR. Versi ER memiliki peningkatan kapasitas bahan bakar dan berat maksimum, yang pada gilirannya meningkatkan jarak tempuh.

    Pesawat yang dibuat lebih awal dilengkapi dua mesin General Electric CF34-8C1. Pesawat yang dibangun kemudian dilengkapi model -8C5, yang pada dasarnya adalah 8C1 yang ditingkatkan.

    Kecepatan maksimumnya adalah Mach 0,85 (903 km/jam) pada ketinggian maksimum 12.500 m. Bergantung pada muatan, CRJ700 memiliki jangkauan hingga 3.620 km dengan mesin asli, dan varian baru dengan mesin CF34-8C5 memiliki jangkauan hingga 4.660 km.

    Sikorsky UH-60 Black Hawk

    Sikorsky UH-60 Black Hawk adalah helikopter militer legendaris bermesin ganda, empat bilah, dan daya angkat sedang yang diproduksi Sikorsky Aircraft, perusahaan Amerika Serikat. Sikorsky mengajukan desain S-70 untuk kompetisi Utility Tactical Transport Aircraft System (UTTAS) Angkatan Darat Amerika Serikat tahun 1972.

    Angkatan Darat menetapkan prototipe tersebut sebagai YUH-60A dan memilih Black Hawk sebagai pemenang program tersebut pada tahun 1976, setelah kompetisi terbang lepas landas dengan Boeing Vertol YUH-61.

    Sikorsky UH-60 Black Hawk. Foto: AP/ChiangYing-ying

    Dinamai dari pemimpin perang penduduk asli Amerika Black Hawk, UH-60A mulai beroperasi dengan Angkatan Darat AS tahun 1979, menggantikan Bell UH-1 Iroquois sebagai helikopter angkut taktis Angkatan Darat. Versi yang dimodifikasi juga telah dikembangkan untuk Angkatan Laut AS, Angkatan Udara, dan Penjaga Pantai.

    Selain dipakai oleh Angkatan Darat AS, keluarga UH-60 telah diekspor ke beberapa negara. Black Hawk telah bertugas dalam pertempuran selama konflik di Grenada, Panama, Irak, Somalia, Ukraina, Balkan, Afghanistan, dan wilayah lain di Timur Tengah.

    Varian utamanya termasuk Sikorsky SH-60 Seahawk yang digunakan untuk keperluan angkatan laut, Sikorsky HH-60 Pave Hawk untuk pencarian dan penyelamatan, dengan peningkatan lain untuk berbagai varian ekspor, VIP, dan operasi khusus. Varian terbaru adalah UH-60M.

    (fyk/fay)

  • BREAKING NEWS: Pesawat American Airlines Bertabrakan dengan Helikopter Black Hawk di AS – Halaman all

    BREAKING NEWS: Pesawat American Airlines Bertabrakan dengan Helikopter Black Hawk di AS – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sebuah pesawat dari maskapai American Airlines yang mengangkut 60 orang penumpang dan empat kru bertabrakan dengan helikopter Black Hawk saat mencoba mendarat di Bandara Nasional Ronald Reagan, Washington D.C., Amerika Serikat (AS) pada Rabu (30/1/2025) malam sekira pukul 21.00 waktu setempat.

    “Sebuah pesawat jet regional PSA Airlines Bombardier CRJ700 bertabrakan di udara dengan sebuah helikopter Sikorsky H-60 ketika mendekati landasan pacu 33 di Bandara Nasional Reagan, Washington sekitar pukul 21.00 waktu setempat,” ujar Administrasi Penerbangan Federal dalam sebuah pernyataan, dikutip dari CBS.

    Sementara, pesawat American Airlines itu lepas landas dari Wichita, Kansas.

    Pihak maskapai pun telah mengetahui terkait adanya insiden kecelakaan tersebut.

    “American Airlines menyadari adanya laporan bahwa penerbangan American Eagle 5342, yang dioperasikan oleh PSA, dengan rute Wichita, Kansas (ICT) ke Bandara nasional Washington Reagan (DCA) terlibat dalam sebuah insiden,” demikian pernyataan resmi dari pihak maskapai.

    Di sisi lain, menurut beberapa sumber dan seorang pejabat Angkatan Darat AS mengatakan helikopter Black Hawk yang terlibat dalam tabrakan tersebut.

    Dikutip dari Fox News, Sekretaris Pers Gedung Putih, Karoline Leavitt, mengatakan telah memberitahu Presiden Donald Trump terkait insiden tersebut.

    Momen insiden tabrakan itu pun terekam sebuah kamera siaran langsung yang terpasang di Kennedy Center, Washington D.C.

    Dalam video tersebut, tampak sebuah ledakan di area Sungai Potomac pada Rabu malam waktu setempat sekira pukul 20.47.

    Sementara, Departemen Pemadam Kebakaran dan layanan Medis Darurat District of Columbia telah melaporkan dalam sebuah postingan di media sosial bahwa sebuah pesawat kecil jatuh di Sungai Potomac di sekitar Bandara Reagan.

    Pasca kejadian ini, Departemen Kepolisian D.C telah berkoordinasi untuk melakukan pencarian dan penyelamatan korban tabrakan pesawat tersebut di Sungai Potomac.

    Lalu, pihak Bandara Reagan juga telah menghentikan seluruh penerbangan dan pendaratan imbas kejadian ini.

    Kini, operasi pencarian terkait penumpang turut dilakukan oleh unit penerbangan polisi Taman AS.

    Hingga kini, belum diketahui apakah ada korban jiwa akibat insiden tersebut.

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

  • VIDEO: Robot Interaktif untuk Bantu Atasi Rasa Kesepian hingga Demensia

    VIDEO: Robot Interaktif untuk Bantu Atasi Rasa Kesepian hingga Demensia

    Teknologi kecerdasan buatan ditambah teknologi robotika terus dikembangkan untuk mengatasi beragam persoalan manusia, termasuk diantaranya masalah kesepian, yang disebut pejabat kesehatan AS sebagai epidemi baru. Robot untuk membantu mengatasi kesepian ini dibuat dalam berbagai bentuk. Selengkapnya dilaporkan tim VOA dari Washington, DC.

    Ringkasan

  • Trump Berencana Perketat Penjualan Chip NVidia ke China, Akibat AI DeepSeek?

    Trump Berencana Perketat Penjualan Chip NVidia ke China, Akibat AI DeepSeek?

    Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dikabarkan tengah menjajaki pembatasan tambahan pada penjualan chip Nvidia Corp. ke China.

    Mengutip Bloomberg pada Kamis (30/1/2025), menurut orang-orang yang mengetahui masalah tersebut, rencana tersebut dikatakan masih berada pada tahap awal karena tim baru sedang menyusun prioritas kebijakan. 

    Para pejabat fokus pada potensi perluasan pembatasan untuk mencakup chip Nvidia H20, menurut orang-orang yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena diskusi tersebut bersifat pribadi. 

    Chip NVidia H20, yang dapat digunakan untuk mengembangkan dan menjalankan perangkat lunak dan layanan kecerdasan buatan, adalah produk yang dirancang khusus untuk memenuhi pembatasan pengiriman AS ke China.

    Sumber-sumber tersebut menambahkan bahwa keputusan mengenai pembatasan apa pun kemungkinan besar masih jauh, mengingat pemerintahan Trump baru mulai menambah staf di departemen terkait. 

    Calon Menteri Perdagangan Howard Lutnick, yang dipilih Trump untuk memimpin badan yang mengawasi pembatasan perdagangan chip, mengatakan dalam sidang konfirmasi bahwa dia akan sangat kuat dalam pengendalian semikonduktor, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

    Saham Nvidia turun sebanyak 6,9% di New York setelah kabar penambahan pelarangan ini beredar, memperpanjang minggu yang sulit bagi perusahaan pembuat chip tersebut.

    Juru bicara Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan komentar. Sementara itu, seorang juru bicara Nvidia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perusahaan tersebut siap bekerja sama dengan pemerintah dalam menerapkan pendekatannya sendiri terhadap AI.

    Keputusan untuk memperketat pembatasan terhadap Nvidia akan semakin meningkatkan ketegangan antara dua negara dengan perekonomian terbesar di dunia. Hal ini terjadi ketika pemerintah AS dan industri teknologi menanggapi bukti bahwa China lebih unggul dalam perlombaan AI daripada yang diperkirakan.

    Adapun Nvidia, telah menghadapi pembatasan barang-barang yang dapat dijual ke China sejak 2022 lalu. Tambahan pembatasan ini akan semakin merugikan pendapatannya di pasar semikonduktor terbesar tersebut. 

    Mereka berpendapat bahwa pembatasan tersebut memperkuat tekad China untuk menjadikan dirinya independen dari teknologi AS dan akan melemahkan perusahaan-perusahaan AS – dua hal yang bertentangan dengan tujuan aksi perdagangan tersebut.

    “Ambang batas yang ditetapkan oleh pemerintahan Biden didasarkan pada tingkat kinerja yang dicapai lima tahun lalu,” kata perusahaan itu dalam pernyataannya.

    H20 adalah hasil dari pembatasan sebelumnya yang mengharuskan Nvidia untuk mencari lisensi ekspor chip AI terbaiknya. Perusahaan menanggapinya dengan varian yang diturunkan, H800, yang memiliki kinerja tidak begitu kuat. 

    Namun, pemerintahan Presiden Joe Biden kemudian memberlakukan batasan kinerja yang lebih ketat pada 2023 termasuk chip tersebut. Nvidia pun merespons dengan H20, versi yang lebih diperkecil.

    Gagasan untuk memperketat pembatasan perdagangan yang ada dengan memasukkan chip H20 telah muncul di Washington selama beberapa waktu. Staf di pemerintahan Biden merekomendasikan pembatasan tersebut, kata sumber tersebut, namun para pejabat pada akhirnya tidak melakukan tindakan tersebut sebelum meninggalkan jabatannya. 

    Chip Nvidia, yang sudah menjadi teknologi paling dicari dalam booming AI, kini mendapat pengawasan lebih ketat setelah startup China, DeepSeek, merilis model kecerdasan buatan baru yang dikatakan menyaingi kinerja penawaran dari OpenAI, Google Alphabet Inc. dan Meta Platforms Inc. 

    Perusahaan China itu mengatakan sistemnya dibangun dengan biaya yang lebih murah dan menggunakan chip Nvidia keluaran lama

    Potensi ancaman terhadap keunggulan perusahaan-perusahaan AS di industri ini memicu jatuhnya saham-saham teknologi, termasuk Microsoft, Nvidia, Oracle Corp. dan Google, sehingga menghapus total nilai pasar hampir US$1 triliun pada Senin (27/1/2025) lalu. 

    Microsoft dan OpenAI sedang menyelidiki apakah keluaran data dari teknologi OpenAI diperoleh dengan cara yang tidak sah oleh kelompok yang terkait dengan DeepSeek, menurut orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.

  • Potret Kemeriahan Perayaan Imlek di Berbagai Belahan Dunia

    Potret Kemeriahan Perayaan Imlek di Berbagai Belahan Dunia

    CNBC Indonesia

    News

    Foto News

    Foto Internasional

    Reuters, Muhammad Sabki, CNBC Indonesia

    29 January 2025 21:53

    Orang-orang berdoa di kuil Tionghoa pada Tahun Baru Imlek di Bangkok, Thailand, Rabu (29/1/2025). (REUTERS/Athit Perawongmetha)

    Warga keturunan Tionghoa (Cina Benteng) melakukan ziarah kubur atau dikenal dengan istilah Maybong di Pemakaman Kawasan Panongan, Tanggerang, Banten, Rabu (29/1/20225). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

    Warga keturunan Tionghoa memanjatkan doa di Vihara Punna Karya, Curug Kulon, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa (28/1/2025) malam. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

    Seorang penari meniup api selama perayaan Tahun Baru Imlek di Binondo, Manila, Filipina, Rabu (29/1/2025). REUTERS/Eloisa Lopez

    Warga beratraksi dengan mengenakan kostum singa dalam perayaan menjelang Tahun Baru Imlek di kawasan yang dikenal sebagai Chinatown di Washington, AS, Selasa (28/1/2025). (REUTERS/Carlos Barria)

    Pengunjung berpose untuk berfoto dengan lonceng dan lentera merah yang menghiasi pekan raya kuil, pada hari pertama Tahun Baru Imlek, di Beijing, China, Rabu (29/1/2025). (REUTERS/Florence Lo)

    Patung naga terlihat di depan Kremlin selama perayaan menjelang Tahun Baru Imlek di Moskow, Rusia, Selasa (28/1/2025). (REUTERS/Maxim Shemetov)

    Seorang pemuja meminta berkah di kuil Leong Nam pada hari pertama Tahun Baru Imlek di Singapura, Rabu (29/1/2025). (REUTERS/Caroline Chia)

    `;
    });

    let elem = document.querySelector(“#samsung”);

    elem.innerHTML = elem.innerHTML + html;
    }
    })
    .catch(function (err) {
    // There was an error
    console.warn(“Something went wrong.”, err);
    });
    }

    (function () {
    // panggil fungsi fetch Data G20
    // pastikan memanggil fungsi fetch dengan nama yg sudah didefine di atas
    fetchData20();
    })();

  • Kim Jong Un Siaga 1! Siapkan Nuklir Paling Canggih di Dunia

    Kim Jong Un Siaga 1! Siapkan Nuklir Paling Canggih di Dunia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyerukan penguatan kekuatan nuklir negaranya tahun ini. Hal ini ia sampaikan saat berkunjung ke pangkalan produksi material nuklir dan lembaga senjata nuklir.

    “Tahun ini merupakan tahun yang krusial karena merupakan titik balik penting di mana kita harus melaksanakan tugas-tugas dalam periode penting dalam rangka menerapkan garis untuk memperkuat kekuatan nuklir,” kata Kim, seperti dilaporkan media pemerintah KCNA pada Rabu (29/1/2025).

    Kim memuji para ilmuwan dan pekerja lain di sana karena mencapai “keberhasilan luar biasa” dan “hasil produksi yang menakjubkan” dalam pekerjaan mereka tahun lalu. Pujian ia sampaikan saat pengarahan tentang proses produksi material nuklir tingkat senjata dan rencana mereka untuk tahun 2025 dan seterusnya.

    Kim menyerukan keberhasilan lebih lanjut dalam memproduksi material nuklir tingkat senjata tahun ini dan memperkuat kekuatan nuklir negara itu.

    Menurut Kim, Korea Utara menghadapi “situasi keamanan paling tidak stabil di dunia” karena konfrontasi yang telah berlangsung lama dengan “negara-negara yang paling kejam dan bermusuhan,” yang membuatnya sangat penting bagi negara itu untuk meningkatkan kemampuan nuklirnya.

    Sementara itu para analis memperkirakan Korea Utara mungkin telah menghasilkan cukup banyak bahan fisil untuk membangun hingga 90 hulu ledak nuklir.

    Badan Intelijen Nasional Seoul mengatakan bahwa unjuk kekuatan Korea Utara baru-baru ini sebagian dimaksudkan untuk “memamerkan aset pencegah AS dan menarik perhatian Presiden Amerika Serikat Donald Trump” setelah bersumpah untuk “melakukan tindakan balasan anti-AS yang paling keras” pada pertemuan kebijakan akhir tahun yang penting bulan lalu.

    Trump, yang mengadakan pertemuan puncak yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan Kim selama masa jabatan pertamanya dan telah memuji hubungan pribadi mereka, mengatakan minggu lalu bahwa ia akan “menghubunginya lagi.”

    Pada tanggal 20 Januari, hari pelantikannya, Trump menggambarkan Korea Utara sebagai “kekuatan nuklir,” seperti yang dikatakan oleh Menteri Pertahanannya saat ini, Pete Hegseth, pada sidang konfirmasi Senat. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang apakah Washington akan mengupayakan perundingan pengurangan senjata daripada perundingan denuklirisasi.

    Korea Selatan mengatakan denuklirisasi Korea Utara harus tetap menjadi tujuan untuk setiap keterlibatan.

    Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan komentar, tetapi seseorang yang mengetahui masalah tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa Trump akan terus mengupayakan denuklirisasi Semenanjung Korea.

    Kantor berita Korea Selatan Yonhap melaporkan pada Rabu bahwa Trump akan mengupayakan “denuklirisasi menyeluruh” Korea Utara, mengutip juru bicara Dewan Keamanan Nasional Brian Hughes.

    (tfa/mij)

  • Deepseek Bawa Malapetaka, 500 Orang Terkaya di Dunia Kehilangan Hartanya Imbas AI Murah China – Halaman all

    Deepseek Bawa Malapetaka, 500 Orang Terkaya di Dunia Kehilangan Hartanya Imbas AI Murah China – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON – Harta orang terkaya di dunia, yaitu pendiri Nvidia Corp Jensen Huang dilaporkan anjlok, menguap 108 miliar dolar AS imbas Chatbot DeepSeek.

    Jensen Huang kehilangan kekayaan sebesar 20 persen kekayaannya dalam kurun waktu 24 jam dipicu oleh kehadiran pengembang AI asal China, DeepSeek, yang mengguncang pasar saham global.

    Tak hanya bos Nvidia yang mengalami penyusutan kekayaan, mengutip laporan Bloomberg harta  miliarder lainnya juga ikut amblas gegara DeepSeek diantaranya harta  pendiri Oracle Corp, Larry Ellison yang menyusut 12 persen atau sekitar 22,6 miliar dolar AS.

    Hal serupa juga dialami pendiri Dell Inc, Michael Dell yang turut kehilangan hartanya sebanyak 13 miliar dolar AS, sementara salah satu pendiri Binance Holdings Ltd., Changpeng “CZ” Zhao, merugi 12,1 miliar dolar AS.

    Harta para miliarder dunia ini menguap miliaran dolar usai saham di sektor teknologi mengalami guncangan pasca investor pun ramai-ramai melepas saham teknologi buntut kemunculan DeepSeek.

    DeepSeek yang berkantor pusat di Hangzhou telah mengembangkan model AI sejak 2023, tetapi perusahaan tersebut pertama kali menarik perhatian banyak investor Barat akhir pekan ini karena aplikasi chatbot gratis DeepSeek R1 menduduki puncak tangga unduhan di seluruh dunia.

    DeepSeek kabarnya hanya menghabiskan biaya 5,6 juta dolar AS untuk pengembangannya, menantang narasi banyak perusahaan berbasis di Silicon Valley yang membutuhkan modal besaran untuk mengembangkan model AI canggih.

    Hal ini yang kemudian memicu khawatirkan para pengembang AI hingga para investor pun ramai-ramai melepas saham teknologi, karena mereka beranggapan kehadiran DeepSeek dapat memicu perlombaan teknologi baru antara Amerika Serikat dan Tiongkok, di mana para pemain harus lebih cerdas dan lebih efisien dalam pengembangan AI.

    Keunggulan DeepSeek

    Meski dibuat dari AI murah, namun DeepSeek mampu mengembangkan teknologi AI canggih gratis, menyaingi atau mengungguli pesaing seperti ChatGPT dan Claude dari Anthropic.

    Bahkan beberapa ahli memberikan pujian terhadap performa DeepSeek, dengan investor teknologi terkenal Marc Andreessen menyebutnya sebagai salah satu terobosan paling menakjubkan yang pernah ia lihat. Keberhasilan DeepSeek menunjukkan bahwa inovasi AI tidak selalu membutuhkan modal limpahan.

    Salah satu kelebihan DeepSeek adalah mampu melakukan kemampuan analisa data, pemrograman, dan pemecahan logika yang mumpuni. DeepSeek juga dirancang dapat menyelesaikan tugas-tugas kompleks, seperti matematika, pengkodean, dan bahkan dalam uji kompetensi seperti Codeforce, DeepSeek mengungguli ChatGPT-4 dan Llama 3.1.

    Tak hanya itu, DeepSeek juga dirancang dengan arsitektur Mixture-of-Experts (MoE) yang memungkinkan pengguna mendapat kemudahan dalam mengakses tugas tertentu.  Dengan model ini, pengguna akan mendapatkan informasi serta data yang lebih relevan dengan topik yang dicari.

    Berbeda layanan AI lainnya, DeepSeek lebih mengedepankan konsep open-source sehingga pengguna dari seluruh dunia dapat berkontribusi dalam mengakses hingga memodifikasi teknologi ini.

    Kemampuan tersebut menjadikan DeepSeek sebagai salah satu chatbox terobosan terbaru yang akan membantu manusia dalam berbagai hal berkaitan dengan pekerjaan sehari-hari.

    Kendati menghadirkan teknologi canggih namun DeepSeek menawarkan harga yang bisa dibilang cukup terjangkau bagi pengguna. Untuk berlangganan DeepSeek dan mengakses semua fitur yang tersedia, pengguna cukup merogoh kocek mulai dari 0,50 dolar AS per bulan.

    Lebih murah ketimbang biaya langganan aplikasi AI seperti, ChatGPT Pro yang mematok harga sebesar 20 dolar AS per bulan sementara layanan Plus dibanderol 200 dolar AS per tahun untuk Pro.

  • Bill Gates: Perceraian dengan Melinda adalah Penyesalan Terbesar dalam Hidup Saya

    Bill Gates: Perceraian dengan Melinda adalah Penyesalan Terbesar dalam Hidup Saya

    Jakarta, Beritasatu.com – Bill Gates, salah satu orang terkaya di dunia sudah punya segalanya. Hanya saja ia masih memiliki penyesalan yang sangat mendalam dalam hidupnya, yakni berpisah dengan Melinda French Gates.

    Perpisahan itu memang masih menyakitkan buat Bill Gates mengingat ia sudah berumah tangga selama hampir 30 tahun dengan mantan istrinya itu. Dalam wawancara terbaru dengan The Times of London menjelang perilisan memoarnya, “Source Code” yang dikutip Beritasatu.com, Rabu (29/1/2025), pendiri Microsoft itu tak ragu menyebut perceraian mereka sebagai kesalahan yang paling dia sesali.

    “Ada keindahan tersendiri dalam menghabiskan seluruh masa dewasa bersama satu orang—berbagi perjalanan hidup, membangun kenangan, dan membesarkan anak-anak bersama,” ungkap Bill Gates dengan nada reflektif.

    “Ketika saya bertemu Melinda, saya sudah cukup sukses, tapi belum sampai di titik luar biasa. Perjalanan besar itu kami lalui bersama, dan dia selalu ada di sisi saya,” sambungnya.

    Diketahui, Bill Gates dan Melinda Frenceh Gates mengumumkan perpisahan mereka pada 2021. Keduanya berpisah karena merasa bahwa hubungan mereka sudah tidak bisa dipertahankan lagi.  

    Bill Gates dan istrinya Melinda dalam sebuah jumpa pers di Seattle, Washington, pada 1999. – (Getty Images via BBC)

    Namun, bagi Bill Gates, termyata perceraian itu bukan sekadar bab yang ditutup, melainkan kehilangan yang masih ia rasakan hingga kini. Dalam wawancara dengan NBC News “TODAY” setahun lalu, Bill Gates juga sudah sudah mengungkapkan rasa bersalah dan penyesalannya. 

    “Saya menyadari bahwa saya telah menyebabkan banyak luka bagi keluarga saya. Itu adalah tahun yang berat, dan saya harus menerimanya sebagai bagian dari perjalanan hidup,” kenang Bill Gates waktu itu.

    Meski telah berpisah, keduanya tetap mempertahankan kerja sama di The Gates Foundation, organisasi filantropi yang mereka bangun bersama. Namun, seperti yang mereka sepakati, setelah dua tahun, Melinda French Gates akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri dari yayasan tersebut.

    Keputusan itu, diakui Bill Gates, meninggalkan kekecewaan mendalam baginya. “Saya berharap kami masih bisa bekerja bersama lebih lama. Itu mengecewakan, tapi saya menghormati keputusannya,” jelasnya.

    Mantan istri Bill Gates, Melinda French dikabarkan menemukan pacar baru yang merupakan mantan karyawan Microsoft – (Istimewa/Istimewa)

    Meskipun masa-masa sulit telah berlalu, bagi Bill Gates, kehadiran Melinda French Gates tetap tak tergantikan. Mereka masih sering bertemu dalam berbagai acara keluarga, terutama untuk anak-anak dan cucu mereka.

    “Melinda dan saya tetap menjaga hubungan baik. Kami punya tiga anak dan dua cucu, dan mereka adalah alasan kami masih sering bertemu,” kata Bill Gates.

    Namun, ketika ditanya apakah ada penyesalan lain dalam hidupnya, Gates hanya tersenyum dan menjawab singkat, “Ada, tapi tidak ada yang lebih berarti dari ini”.

    Saat ini Melinda French Gates justru sudah menjalin hubungan asmara dengan seorang pengusaha bernama Philip Vaughn yang ironisnya pernah bekerja di Microsoft. Sebaliknya, Bill Gates yang menyesal berpisah dengan Melinda French Gates hingga kini belum diketahui telah menjalin hubungan asmara baru atau belum.

  • Donald Trump Akan Usir 1.445.549 Warga Asing Keluar dari AS, Berasal dari 208 Negara, Bagaimana WNI? – Halaman all

    Donald Trump Akan Usir 1.445.549 Warga Asing Keluar dari AS, Berasal dari 208 Negara, Bagaimana WNI? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, AS – Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah mulai menepati janjinya untuk memulai deportasi massal mengusir para imigran yang masuk ke negara itu secara ilegal.

    Deportasi massal telah dilakukan sejak pekan lalu dengan memulangkan ratusan warga Meksiko pulang ke negaranya.

    Sebelum dideportasi, aparat terkait di AS melakukan penggerebekan besar-besaran di kota-kota AS, dari New York hingga Denver, pada minggu pertama Donald Trump menjabat presiden AS.

    Jutaan Warga Asing akan Dideportasi

    Menurut Newsweek, jika deportasi terus berlanjut maka  akan butuh waktu sekitar 28 tahun untuk memenuhi janji presiden Donald Trump memulangkan lebih dari 11 juta orang warga asing di negara itu.

    Data publik dari pelacakan penerbangan Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai (ICE ), dianalisis oleh ahli pihak ketiga, menunjukkan telah ada tiga penerbangan deportasi menggunakan pesawat militer sejak Presiden Trump menjabat Senin lalu.

    “Mereka bermaksud melakukan lebih banyak lagi. Mereka bermaksud mendeportasi lebih banyak orang dari pedalaman dan itu tentu saja membutuhkan lebih banyak sumber daya,” kata Tom Cartwright, dari kelompok advokasi Witness at the Border, kepada Newsweek pada hari Selasa (28/1/2025).

    Didukung Publik Amerika

    Presiden Donald Trump  memenuhi janjinya untuk mendeportasi massal imigran ilegal.

    Jajak pendapat terkini menunjukkan dukungan kuat bagi kebijakan Trump ini, baik dari Partai Republik maupun Demokrat.

    Namun untuk mewujudkan janji kampanye Trump ini terbentur hambatan birokrasi yang umum, seperti sumber daya dan uang. 

    Tom Homan “raja perbatasan” yang baru, mengatakan bahwa pemerintah akan membutuhkan anggaran setidaknya $86 miliar untuk mendeportasi warga asing.

    Jumlah Sebenarnya Warga Asing di AS

    Perkiraan jumlah Imigran yang berada di AS secara ilegal bervariasi, dengan perkiraan terbaik dari pemerintah federal dan Pew Research menetapkan sekitar 11 juta oranh. 

    Namun, tidak semua dari mereka masuk dalam radar ICE untuk dideportasi.

    Data yang dirilis pada bulan Desember menunjukkan setidaknya ada 1.445.549 warga negara dari 208 negara yang menunggu deportasi.

    Mereka saat ini berada di seluruh AS, beberapa ribu lainnya ditahan di berbagai fasilitas di seluruh negeri.

    Cartwright mengatakan bahwa selama enam bulan terakhir, rata-rata ada 126 penerbangan deportasi yang dilakukan oleh ICE per bulan, dengan sekitar 115 orang di setiap pesawat.

    Artinya sekitar 3.500 orang dideportasi setiap bulan.

    Selain itu, ada sekitar 15.000 dan 17.000 orang dipulangkan ke Meksiko melalui jalur darat.

    Dalam laporan tahunannya untuk tahun 2024, tahun terakhir masa jabatan penuh Biden, ICE mengatakan telah memulangkan 271.484 orang, jumlah terbanyak sejak 2019.

    Badan tersebut mengatakan hal ini, sebagian, karena keberhasilan negosiasi dengan negara-negara lain untuk mencegah masuknya migran.

    Meksiko sering menerima sekitar lima penerbangan setiap hari Selasa, kata Cartwright, tetapi ini tidak terjadi sehari setelah pelantikan Donald Trump sebagai Presiden AS pada 20 Januari 2025 lalu.

    Meksiko telah mengatakan tidak akan menerima penerbangan militer.

    Hingga Selasa pagi belum jelas apakah layanan reguler telah dilanjutkan.

    Kolombia mengirim pesawatnya sendiri untuk menjemput sekitar 200 orang yang dideportasi pada hari Senin kemarin.

     Para orang asing yang dideportasi mengatakan kepada media lokal bahwa mereka telah dijemput di perbatasan AS-Meksiko setelah permintaan suaka mereka ditolak.

    Tidak satu pun dari 200 orang tersebut memiliki catatan kriminal di kedua negara , menurut pemerintah Kolombia.

    Pada hari Jumat, Gedung Putih membagikan foto-foto imigran ilegal yang digiring ke pesawat militer dengan tangan diborgol.

    Jumlah total migran dan tujuan mereka tidak dipublikasikan.

    Cartwright mengatakan penggunaan pesawat kargo militer, sebuah inisiatif baru, belum tentu merupakan cara yang efisien untuk memulangkan migran.

     Meskipun Gedung Putih tidak menyebutkan jumlah atau tujuan, penerbangan militer secara realistis hanya dapat mengangkut sekitar 80-84 orang, dibandingkan dengan sekitar 120 orang yang dapat diangkut oleh pesawat komersial pada umumnya, kata Cartwright.

    “Menurut saya, penerbangan ini tidak hanya tidak manusiawi karena memuat orang ke dalam pesawat kargo, menurut saya, hanyalah bentuk lain dari tindakan kriminal, tetapi juga tidak efisien,” katanya.

    Data yang dihimpun oleh Witness at the Border menunjukkan 90 penerbangan deportasi sejauh ini pada bulan Januari.

    Dalam dua minggu terakhir pemerintahan Biden, rata-rata harian adalah sekitar 5,5 penerbangan per hari.

     Angka itu turun menjadi 4,8 penerbangan per hari dalam seminggu terakhir.

    Jumlah total deportasi lebih sulit didapat. ICE menerbitkan beberapa data secara publik, tetapi data tersebut jarang diperbarui dan tidak selalu memberikan gambaran lengkap tentang pekerjaannya.

    Badan tersebut juga berpendapat di pengadilan bahwa mereka tidak selalu dapat memenuhi permintaan data.

    Masalah Baru

    Austin Kocher, seorang pakar imigrasi yang mengajar di Universitas Syracuse, mengatakan kepada Newsweek bahwa janji kampanye Trump yang luas tentang imigrasi berpotensi menciptakan serangkaian masalah baru di lembaga yang bertugas melaksanakan janjinya.

    Sekretaris Pers Gedung Putih Karoline Leavitt menjelaskan lebih lanjut ketika ditanya oleh seorang reporter berapa banyak dari mereka yang telah dideportasi memiliki catatan kriminal. 

    “Semuanya,” katanya. 

    “Karena mereka melanggar hukum negara kita secara ilegal dan karena itu mereka adalah penjahat.”

    Sekretaris Pers Gedung Putih Karoline Leavitt, dalam jumpa pers hari Selasa kemarin.

    “Kepada warga negara asing yang berpikir untuk mencoba masuk secara ilegal ke Amerika Serikat – pikirkan lagi. Di bawah Presiden ini, Anda akan ditahan dan dideportasi. Setiap hari warga Amerika menjadi lebih aman karena adanya penjahat kejam yang disingkirkan oleh pemerintahan Presiden Trump dari komunitas kita.”

    Bagaimana dengan WNI yang Ada di AS?

    Kuasa Usaha Ad Interim Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Washington, D.C. Ida Bagus Made Bimantara, Sabtu (25/1/2025), mengingatkan seluruh warga negara Indonesia (WNI) di Amerika Serikat untuk senantiasa membawa kartu identitas dan bersikap tenang saat berhadapan dengan petugas imigrasi dan bea cukai (Immigration and Custom Enforcement/ICE) jika terjadi pemeriksaan.

    Diplomat tertinggi di KBRI Washington yang akrab disapa dengan Sade itu menyampaikan imbauan tersebut seiring dimulainya operasi pemeriksaan identitas imigran dan penggerebekan warga yang diduga tidak memiliki status hukum tetap di Amerika Serikat.

    “Selalu membawa kartu identitas dan apabila diberhentikan oleh petugas imigrasi. Ingat, bahwa seluruh warga dari negara mana pun di AS, dilindungi oleh hukum dan konstitusi AS. Artinya, kita berhak untuk tidak bicara dan menelepon pengacara ketika menghadapi situasi keimigrasian atau situasi hukum lain di AS,” ujar Sade dikutip dari VOA Indonesia.

    WNI Tanpa Status Hukum Kini Pasrah

    Salah seorang WNI tanpa status hukum tetap di DC, yang tidak ingin disebut namanya karena khawatir dengan kemungkinan dampaknya, mengatakan kepada VOA bahwa ia “siap pulang jika memang tertangkap.”

    “Saya serahkan pada Gusti Allah. Saya sudah di AS lebih dari 25 tahun, saya selalu bayar pajak, saya tidak pernah terlibat hal yang aneh-aneh. Saya hanya jadi tukang bersih rumah, jualan, apapun saya lakukan supaya anak saya bisa sekolah bagus,” ujarnya.

    Menurut WNI itu, dia sudah berupaya untuk mengurus dokumen-dokumen yang diperlukan, tetapi prosesnya mandek di pengacara.

    “Saya sudah ke KBRI, hanya ditawari SPLP (Surat Perjalanan Laksana Paspor-red). Jadi jika akhirnya saya harus pulang, saya siap. Saya pasrah,” ujarnya lirih.

    Sumber: Newsweek/VOA Indonesia

     

  • Pantau Kebijakan Trump, The Fed Diprediksi Tahan Suku Bunga pada FOMC Januari

    Pantau Kebijakan Trump, The Fed Diprediksi Tahan Suku Bunga pada FOMC Januari

    Bisnis.com, JAKARTA — Bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve atau The Fed, diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya pada Federal Open Market Committee (FOMC) periode Januari 2025.

    Kebijakan tersebut akan memberi The Fed lebih banyak waktu untuk menurunkan inflasi dan menilai dampak kebijakan Presiden AS Donald Trump terhadap perekonomian.

    Pemotongan suku bunga akan dilakukan setelah tiga kali penurunan berturut-turut sejak September yang menurunkan suku bunga acuan Fed sebesar satu poin persentase penuh. Kisaran target mereka sekarang adalah 4,25% hingga 4,5%.

    Beberapa pembuat kebijakan mengatakan mereka memperkirakan penurunan suku bunga yang lebih sedikit tahun ini setelah data menunjukkan ekonomi AS berada pada posisi yang kokoh dan tingkat inflasi yang lebih tinggi dari yang diantisipasi. Data Desember untuk pengukur inflasi pilihan Fed, indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi, akan dirilis pada Jumat (31/1/2025) mendatang.

    Namun, setelah serangkaian data mengejutkan dan ketidakpastian mengenai bagaimana ekonomi AS akan merespons berbagai kebijakan baru Trump terkait perdagangan, perpajakan, imigrasi, dan regulasi, para pejabat cenderung tidak berkomitmen pada jalur suku bunga tertentu.

    “Mereka tidak melakukan pemotongan suku bunga. Tetapi mereka ingin mempertahankan sebanyak mungkin opsi untuk menyesuaikan suku bunga dana federal lebih lanjut sepanjang tahun,” kata Gregory Daco, kepala ekonom untuk EY dikutip dari Bloomberg pada Rabu (29/1/2025).

    Keputusan suku bunga The Fed akan dirilis pada pukul 2 siang waktu Washington pada Rabu waktu setempat atau Kamis (30/1/2025) waktu Indonesia. Ketua The Fed Jerome Powell akan mengadakan konferensi pers pasca-pertemuan 30 menit kemudian. 

    Penyesuaian di Masa Depan

    Pengamat The Fed tidak memperkirakan Federal Open Market Committee (FOMC) melakukan banyak perubahan dalam pernyataan pasca-pertemuan mereka.

    Daco menuturkan, poin yang merujuk pada tingkat dan waktu penyesuaian tambahan saat ini telah memberikan fleksibilitas kepada para pembuat kebijakan untuk mengubah pendekatan mereka sesuai dengan perkembangan ekonomi.

    Powell hampir pasti akan ditanya oleh para wartawan soal bagaimana dia dan koleganya memasukkan kebijakan Trump dalam proyeksi ekonomi mereka. Namun pejabat The Fed baru akan merilis proyeksi ekonomi terbaru dalam pertemuan kebijakan bulan Maret.

    Risalah dari pertemuan bulan Desember menunjukkan sejumlah peserta memasukkan asumsi awal tentang rencana Trump dalam proyeksi mereka, dan hampir semua peserta melihat risiko kenaikan inflasi yang makin meningkat.

    Ketua The Fed Jerome PowellPerbesar

    Menurut Daco, investor juga ingin mendengar lebih banyak dari Powell mengenai “suku bunga netral,” yaitu tingkat suku bunga di mana The Fed tidak merangsang atau memperlambat ekonomi.

    Selama setahun terakhir, para pejabat telah menaikkan perkiraan mereka untuk tingkat netral ini. Jika banyak pembuat kebijakan percaya bahwa suku bunga saat ini sudah mendekati tingkat netral, ini menunjukkan bahwa kecepatan pemotongan akan lebih lambat dan jumlah total pemotongan mungkin lebih sedikit.

    Para wartawan kemungkinan juga akan menekan Powell untuk menjelaskan kondisi apa yang harus terjadi sebelum The Fed kembali menurunkan suku bunga, serta faktor-faktor yang dapat memaksa mereka mempertimbangkan kenaikan suku bunga. Setelah laporan ketenagakerjaan Desember yang sangat kuat, para ekonom di Bank of America Corp. bahkan memperkirakan langkah The Fed berikutnya bisa jadi adalah kenaikan suku bunga.

    Namun, kekhawatiran tersebut mereda setelah indeks harga konsumen utama—yang tidak mencakup makanan dan energi—naik lebih rendah dari perkiraan pada Desember. Hal ini menandai penurunan pertama dalam enam bulan. Para pembuat kebijakan menyambut baik laporan tersebut, tetapi menegaskan bahwa masih ada pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai target inflasi 2%.

    Tekanan Politik

    Powell juga mungkin akan diminta untuk menanggapi kritik terbaru Trump terhadap bank sentral.

    “Saya rasa saya memahami suku bunga jauh lebih baik daripada mereka, dan saya yakin saya memahaminya lebih baik daripada orang yang terutama bertanggung jawab atas keputusan itu,” kata Trump pada 23 Januari, dalam pernyataan yang tampaknya ditujukan kepada Powell.

    Powell sebelumnya kerap mengabaikan atau menghindari komentar Trump tentang kebijakan moneter, tetapi pernyataan ini, yang datang di pekan pertama Trump kembali menjabat, menunjukkan bahwa ketua The Fed bisa menghadapi tekanan lebih besar dari pemerintahan baru.

    “The Fed kemungkinan harus menghadapi upaya Trump untuk mempengaruhi kebijakan moneter, baik melalui penunjukan pejabat maupun potensi cara lain untuk meningkatkan pengaruhnya terhadap institusi tersebut,” tulis Michael Feroli, kepala ekonom AS di JPMorgan Chase & Co., dalam sebuah catatan email pada Jumat.

    Dia memperkirakan pertemuan minggu ini akan menjadi awal yang membosankan untuk tahun yang penuh gejolak bagi The Fed.