kab/kota: Ungaran

  • Posko BPJS Kesehatan Layani Kesehatan Gratis untuk Pemudik

    Posko BPJS Kesehatan Layani Kesehatan Gratis untuk Pemudik

    Jakarta

    Sebagai wujud dukungan terhadap kenyamanan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) maupun masyarakat luas yang menjalani mudik Lebaran di tahun 2025, BPJS Kesehatan menghadirkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis di Posko Mudik BPJS Kesehatan.

    Tahun ini, Posko Mudik BPJS Kesehatan hadir di berbagai lokasi strategis, seperti Terminal Pulo Gebang Jakarta, Rest Area Tol Ungaran Km 429A, Terminal Purabaya Sidoarjo, Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Pelabuhan Merak Banten, serta beberapa rest area di jalur tol utama. Selain itu, Posko Arus Balik juga tersedia di Rest Area Heritage Banjaratma KM 260B Brebes.

    Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti menyampaikan bahwa layanan ini tersedia mulai 26 – 30 Maret 2025, serta khusus untuk arus balik pada 5 – 7 April 2025. Selain pemeriksaan kesehatan gratis, posko juga menyediakan fasilitas pijat relaksasi bagi pemudik. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi risiko kecelakaan akibat kelelahan selama perjalanan.

    “Di masa mudik Lebaran, BPJS Kesehatan senantiasa rutin menghadirkan Posko mudik yang bisa dimanfaatkan oleh pemudik. Tahun ini, Posko mudik dapat dikunjungi oleh pemudik sejak tanggal 26 – 30 Maret 2025. Selain itu, kami juga membuka Posko Mudik BPJS Kesehatan saat arus balik di Rest Area Banjaratma KM 260B, Brebes pada 5 – 7 April 2025. Selain layanan pemeriksaan kesehatan gratis, kami juga menyediakan fasilitas pijat relaksasi bagi pemudik,” ujar Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti saat meresmikan Posko Mudik BPJS Kesehatan di Rest Area Tol Ungaran Km 429A, Rabu (26/3/2025).

    Menurut Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, jumlah pemudik tahun ini diperkirakan mencapai 146,48 juta orang, menurun 24% dari tahun sebelumnya. Meski begitu, BPJS Kesehatan tetap berkomitmen memberikan layanan kesehatan agar pemudik dapat melakukan perjalanan dengan aman dan sehat.

    Selain pemeriksaan kesehatan gratis, pemudik yang singgah di posko dapat menikmati beberapa layanan tambahan, seperti konsultasi kesehatan, pemberian obat-obatan dan tindakan medis, rujukan ke fasilitas kesehatan jika diperlukan, dan terdapat takjil gratis untuk berbuka puasa.

    Ia juga mengingatkan pemudik untuk memastikan kepesertaan JKN tetap aktif agar dapat mengakses layanan kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat tanpa hambatan. Peserta JKN dapat memanfaatkan layanan rawat jalan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) lain hingga tiga kali dalam sebulan, serta mendapatkan pelayanan gawat darurat di rumah sakit tanpa perlu rujukan.

    Apabila dalam kondisi gawat darurat, pemudik bisa langsung mengunjungi rumah sakit terdekat tanpa perlu rujukan. Daftar fasilitas kesehatan terdekat yang tetap beroperasi selama cuti bersama dan libur Lebaran tahun 2025 dapat diakses masyarakat melalui Aplikasi Mobile JKN atau BPJS Kesehatan Care Center 165.

    Anggota Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, Ibnu Naser Arrohimi menekankan pentingnya menjaga kesehatan selama perjalanan. Menurutnya, mudik yang sehat akan memastikan kebahagiaan berkumpul bersama keluarga tanpa hambatan kesehatan.

    “Dengan menjadi peserta JKN, masyarakat semakin terproteksi, termasuk saat melakukan perjalanan mudik. Ini merupakan bentuk komitmen BPJS Kesehatan dalam menjamin akses layanan kesehatan bagi seluruh peserta JKN, termasuk para pemudik,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Ibnu menekankan pentingnya menjaga kesehatan selama perjalanan agar mudik tetap aman dan nyaman. Menurutnya, jangan sampai rencana berkumpul dengan keluarga terganggu karena sakit.

    “Melalui Posko Mudik BPJS Kesehatan ini kami ingin memastikan bahwa masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan selama perjalanan mudik. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan berbagai pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan kegiatan Posko Mudik BPJS Kesehatan,” imbuh Ibnu.

    Mewakili Bupati Kabupaten Semarang, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Semarang, Tri Martono juga mengapresiasi keberadaan Posko Mudik BPJS Kesehatan di Rest Area KM 429. Ia menyebut posko ini sangat membantu pemudik, terutama saat menjelang waktu berbuka puasa, serta menekankan pentingnya sinergi dengan fasilitas kesehatan terdekat dalam menangani kondisi darurat.

    “Oleh karena itu, keberadaan Posko Mudik BPJS Kesehatan di sini sangat membantu para pemudik yang membutuhkan layanan kesehatan,” tutup Tri.

    (ega/ega)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Jaktim imbau pemudik cek kesehatan di posko BPJS Kesehatan

    Jaktim imbau pemudik cek kesehatan di posko BPJS Kesehatan

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur mengimbau pemudik untuk mengecek kesehatannya terlebih dahulu di posko “Mudik Bahagia” yang dihadirkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Terminal Terpadu Pulo Gebang.

    “Bagi para pemudik yang membawa anaknya yang masih kecil, usia balita, atau keluarganya ada lansia ini rentan dengan risiko kesehatan. Untuk itu, sebelum menaiki kendaraan luangkan waktu untuk datang ke posko BPJS Kesehatan,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur Iin Mutmainnah saat menghadiri Peresmian Posko Mudik BPJS Kesehatan di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Rabu.

    Menurut dia, posko BPJS Kesehatan untuk para pemudik pada Lebaran 2025 itu merupakan bentuk kehadiran pemerintah untuk memberikan kenyamanan dan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama mudik lebaran.

    Masyarakat bisa menikmati pelayanan kesehatan mulai dari konsultasi, cek tensi darah, pelayanan kesehatan fisik dan pribadi, serta kursi pijat untuk merilekskan tubuh sebelum berangkat mudik ke daerah tujuan.

    Selain itu, posko ini dijaga oleh petugas pelayanan kesehatan mulai dari tim administrasi untuk memberikan penjelasan kesehatan, tim medis, hingga dokter dengan kualitas terbaik. Petugas dibagi menjadi tiga sif selama 24 jam.

    “Tentu dengan kesehatan yang prima pasti mudiknya akan lebih optimal, lebih banyak yang bisa didatangi, silaturahminya juga lebih baik, sehingga berangkat juga sehat bahagia dan pulangnya juga sehat bahagia,” ujarnya.

    Tak hanya pemudik, Iin juga mengimbau sopir bus di Terminal Terpadu Pulo Gebang untuk menikmati pelayanan kesehatan di posko BPJS Kesehatan ini demi memastikan kesehatan dan keselamatan pemudik selama di perjalanan sebagaimana standar operasional prosedur (SOP) pelayanan mudik yang berlaku.

    “Harapannya tentu semua warga yang akan berangkat dimanapun daerah tujuan yang akan kembali ke kampung halaman masing-masing, semoga selamat sampai tujuan, ketemu dengan keluarga dan saudara dengan bahagia karena tagline-nya di sini Mudik Bahagia,” ucap Iin.

    Adapun Posko Mudik BPJS Kesehatan ini dapat dinikmati oleh seluruh pemudik, tidak terbatas pada peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Posko Mudik BPJS Kesehatan dibuka dari 26 hingga 30 Maret 2025.

    Ada delapan titik posko BPJS meliputi Terminal Terpadu Pulo Gebang, Pelabuhan Merak Banten, Rest Area Tol Cipularang KM 88 A Purwakarta, Rest Area Tol Cipali KM 166 A Majalengka, Rest Area Tol Ungaran KM 429 A Semarang, Terminal Purabaya Sidoarjo, Rest Area Tol Banjaratma KM 260 B Brebes, dan Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kecelakaan Saat Mudik Bisa Ditanggung BPJS Kesehatan, Begini Syaratnya

    Kecelakaan Saat Mudik Bisa Ditanggung BPJS Kesehatan, Begini Syaratnya

    Jakarta

    Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan Lily Kresnowati mengatakan bahwa kecelakaan saat mudik Lebaran 2025 bisa ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Namun, korban kecelakaan wajib melengkapi beberapa syarat yang dibutuhkan.

    “Pada kasus kecelakaan lalu lintas sudah ada kerja sama antar penjamin, yakni BPJS Kesehatan dan Jasa Raharja. Jadi kalau kecelakaan lalu lintas (ganda) penjamin pertama Jasa Raharja sampai batas Rp 20 juta, kemudian dijamin BPJS Kesehatan,” kata Lily saat konferensi pers di Jakarta Pusat, Rabu (19/3/2025).

    “Tapi jangan lupa, untuk penjaminan kecelakaan ini memang harus ada surat keterangan dari kepolisian,” katanya.

    Lalu, bagaimana jika para pemudik mengalami kecelakaan tunggal saat perjalanan menuju kampung halaman?

    Lily menambahkan, kecelakaan tunggal dan ganda juga masuk ke dalam jaminan BPJS Kesehatan. Selama ada syarat yang terpenuhi yakni keterangan dari pihak kepolisian dan status kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang aktif.

    “Jadi kalau kecelakaan tunggal memang langsung di-cover BPJS Kesehatan. Tapi tetap saja harus mengurus surat keterangan dari polisi. Pernyataan bahwa kecelakaan ini betul kecelakaan tunggal, itu yang dibutuhkan,” katanya.

    Senada, Direktur BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti memastikan bahwa seluruh layanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tetap aktif selama libur Lebaran 2025. Langkah ini diambil guna mengantisipasi potensi kendala akses pelayanan.

    Ali Ghufron menambahkan demi mengakomodir kebutuhan peserta JKN, pihaknya akan menerapkan piket layanan di kantor cabang dan Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp (PANDAWA).

    Pelayanan piket di kantor cabang BPJS Kesehatan dimulai dari tanggal berikut

    28 Maret2 April3 April4 April7 April

    Pelayanan BPJS mulai pukul 08.00 hingga 12.00 waktu setempat. Lalu, untuk PANDAWA dapat diakses 24 jam. Demi menambah kenyamanan para pemudik, BPJS Kesehatan juga menyiapkan 7 posko mudik dan arus balik di titik-titik berikut.

    Terminal Pulo Gebang JakartaRest Area Tol Ungaran Km 429Terminal Purabaya SidoarjoPelabuhan Soekarno Hatta MakassarPelabuhan Merak BantenRest Area Tol Cipularang Km 88A PurwakartaRest Area Tol Cipali Km 166A MajalengkaPosko Arus Balik terdapat di Rest Area Tol Cipali Km 164B Majalengka

    Terdapat beberapa layanan kesehatan di posko tersebut seperti konsultasi kesehatan, fasilitas relaksasi, pemeriksaan kesehatan dasar, stok obat-obatan, ambulans, tindakan sederhana emergency, dan pemberian rujukan jika diperlukan.

    (dpy/kna)

  • Identitas 4 Korban Meninggal Kecelakaan Bus di Arab, Satu Keluarga Asal Semarang, Dikenal Dermawan

    Identitas 4 Korban Meninggal Kecelakaan Bus di Arab, Satu Keluarga Asal Semarang, Dikenal Dermawan

    TRIBUNJATENG.COM – Satu keluarga yang terdiri dari 4 orang asal Semarang, Jawa Tengah menjadi korban meninggal dalam kecelakaan maut bus rombongan jemaah umrah di Arab Saudi.

    Identitas keluarga tersebut adalah sebagai berikut:
    1. M Dawam Mahmud (49) 
    2. Sumarsih (50) istri Dawam 
    3. Areline Nawallya Adam (22) anak 
    4. dan Audrya Malika Adam (16) anak.

    Satu keluarga ini tinggal di Perumahan Vila Pinus, Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.

    Dawam Mahmud  merupakan pemilik usaha PT. Adam Jaya, yang beralamat di Langensari Barat, RT 04/RW 06, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang.

    Sedangkan Audrya masih duduk di kelas X IPA Insan Cendekia Madani, Serpong,Tangerang.

    Akun Instagram Insan Cendekia Madani juga ikut mengunggah ucapan duka cita atas meninggalnya Audrya.

    Semasa hidup, Dawam dikenal sebagai sosok yang aktif dalam kegiatan sosial di daerah tempat usahanya tersebut.

    “Kalau secara pribadi memang kurang begitu tau, tapi dengar-dengar beliau ini dermawan dan sering menyantuni lingkungan,” kata Sugiarto, salah satu warga RT04 Langensari Barat, Sabtu (22/3/2025).

    “Beliau juga sering berbagi jumat berkah. Ini tadi mau penjual sayur yang biasa di lingkungannya dia  di Tembalang ya cerita kehilangan langganan baik namanya pak Dawam,” imbuhnya.

     Di sisi lain Ketua RT 17 RW 06, Wira Putra Jasa menyampaikan jika  Dawam Mahmud aktif berkegiatan di lingkungan dan awet sebagai pengurus RT.

    Tidak hanya di lingkungan tetapi juga di musala atau bidang keagamaan, dia juga senantiasa jadi penggerak dalam berkegiatan.

    “Dawam sangat aktif berkegiatan di lingkungan. Sehingga beliau dari masa ke masa jadi pengurus RT karena memang gercep kalau merespon segala sesuatu.”

    “Aktif juga di kegiatan keagamaan. Ada musala di lingkungan, beliau salah satu penggerak. Motivator buat kami untuk bisa berbuat kebaikan,” terangnya. 

    Satu keluarga ini berangkat ke Arab 3 hari sebelum terjadi kecelakaan maut.

    Rencananya keluarga tersebut hendak merayakan Idul Fitri di Mekkah.

    Jenazah direncanakan akan dimamkam di Arab Saudi.

    Sebelumnya, bus rombongan jamaah umrah dari Indonesia mengalami kecelakaan tragis di wilayah Wadi Qudeid yang terletak di jalan dari Madinah menuju Kota Mekah.

    Bus itu membawa 20 jamaah WNI.

    Bus rombongan WNI jemaah umroh tersebut mengalami tabrakan sekira pukul 17.00 Wib atau 13.30 waktu Arab Saudi.

    Insiden maut itu terjadi pada Kamis (20/3) pukul 13.30 waktu setempat atau 17.30 WIB di Wadi Qudeid (Madinah-Mecca Road). 

    Bus sempat terbalik lalu terbakar.

    Akibat kecelakaan tersebut, enam orang jemaah umroh asal Indonesia dinyatakan meninggal dunia.

    Selain satu keluarga tersebut, 2 korban meninggal lainnya adalah anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro, Eny Soedarwati dan Wakil Direktur Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Sumberrejo Bojonegoro.

    Sementara 14 orang lainnya berhasil selamat.  (*)

  • Satu Keluarga Asal Pudakpayung Semarang Jadi Korban Kecelakaan Maut Bus Jemaah Umroh di Jeddah

    Satu Keluarga Asal Pudakpayung Semarang Jadi Korban Kecelakaan Maut Bus Jemaah Umroh di Jeddah

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Bus rombongan umrah yang mengangkut Warga Negara Indonesia (WNI) asal Kota Semarang mengalmi kecelakaan hingga terbakar di Wadi Qudeid, Arab Saudi, Kamis 20 Maret 2025.

    Akibat kecelakaan ini sebanyak 20 jemaah asal Indonesia menjadi korban.

    Lebih rinci, enam orang meninggal dan 14 lainnya mengalami luka-luka.

    Dari 6 WNI meninggal dunia, 4 di antaranya adalah warga Semarang.

    Mereka terdiri dari satu keluarga dengan nama, M Dawam Mahmud, Sumarsih serta dua anaknya Areline Nawallya Adam dan Audrya Malika Adam.

    Satu keluarga itu tinggal di Perumahan Vila Pinus, Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.

    Dawam Mahmud diketahui merupakan pemilik usaha PT. Adam Jaya, yang beralamat di Langensari Barat, RT 04/RW 06, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang.

    Meski bukan warga setempat, Dawam dikenal aktif dalam kegiatan sosial di daerah tempat usahanya tersebut.

    “Kalau secara pribadi memang kurang begitu tau, tapi dengar-dengar beliau ini dermawan dan sering menyantuni lingkungan,” kata Sugiarto, salah satu warga RT04 Langensari Barat, Sabtu (22/3/2025).

    “Beliau juga sering berbagi jumat berkah. Ini tadi mau penjual sayur yang biasa di lingkungannya dia  di Tembalang ya cerita kehilangan langganan baik namanya pak Dawam,” imbuhnya.

    Di sisi lain Ketua RT 17 RW 06, Wira Putra Jasa menyampaikan jika kepala keluarga dari korban itu yakni Dawam Mahmud aktif berkegiatan di lingkungan dan awet sebagai pengurus RT.

    Tidak hanya di lingkungan tetapi juga di musala atau bidang keagamaan, dia juga senantiasa jadi penggerak dalam berkegiatan.

    “Dawam sangat aktif berkegiatan di lingkungan. Sehingga beliau dari masa ke masa jadi pengurus RT karena memang gercep kalau merespon segala sesuatu.”

    “Aktif juga di kegiatan keagamaan. Ada musala di lingkungan, beliau salah satu penggerak. Motivator buat kami untuk bisa berbuat kebaikan,” terangnya. (*)
     

  • Resmikan Rest Area KM 445 B, Ahmad Luthfi: Pedagang Harus Pasang Daftar Harga
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        21 Maret 2025

    Resmikan Rest Area KM 445 B, Ahmad Luthfi: Pedagang Harus Pasang Daftar Harga Regional 21 Maret 2025

    Resmikan Rest Area KM 445 B, Ahmad Luthfi: Pedagang Harus Pasang Daftar Harga
    Tim Redaksi
    UNGARAN, KOMPAS.com –
    Rest area di jalan
    tol Semarang-Solo
    bertambah seiring diresmikannya Rest Area KM445 B. Peresmian rest area yang dikelola PT. Jateng Argo Berdikari ini dilakukan Gubernur Jawa Tengah
    Ahmad Luthfi
    pada Jumat (21/3/2025).
    “Rest area ini merupakan titik lelah dari arah Jawa Timur dan menjadi rest area pertama yang menyediakan SPBU setelah rest area Sragen,” kata Luthfi.
    Menurut Luthfi, rest area ini paling lengkap karena memiliki fasilitas SPBU, toilet sekaligus untuk mandi, klinik kesehatan, pos keamanan, rumah makan, pujasera, UMKM lokal, minimarket, masjid, tempat parkir, Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), dan lainnya.
    Dia juga meminta agar pedagang di rest area membuat daftar harga dan jangan terlalu mahal.
    “Sehingga para pengguna jalan senang dan rest area menjadi ramai,” ujar Luthfi.
    Sementara itu, Direktur Utama PT Jateng Agro Berdikari (PT JTAB) Totok Agus Siswanto mengatakan sebagai BUMD memiliki tugas mencari laba untuk berkontribusi PAD Jateng.
    “Caranya dengan memanfaatkan dan mengoptimalkan seluruh aset yang dimiliki,” ungkapnya.
    Menurutnya, salah satu unit usaha yang dimiliki PT JTAB adalah Perkebunan Tlogo Tuntang, dengan luas 401 hektare.
    “Sebelumnya luasnya 414 hektare, kemudian terkena proyek tol seluas 13 hektare, sehingga menjadi 401 hektare,” kata Totok.
    Selanjutnya, lahan seluas 6 hektare dimanfaatkan untuk rest area pelayanan tipe A. Rest Area KM445 B bertema agro.
    “Dapat dilihat di pintu masuk disambut dua patung durian. Di sekitar rest area ditanami tanaman buah-buahan termasuk durian, didukung pemandangan alam yang hijau yang menyegarkan mata,” ungkapnya.
    ”Harapan kami rest area ini dapat diterima dengan baik dan memperlancar arus mudik dan balik di momen libur Lebaran ini dan tidak lupa menjadikan Jawa Tengah semakin berkembang,” kata Totok.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Semarang Hari Ini, 2 Jam Dibuka Sembako Langsung Ludes

    Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Semarang Hari Ini, 2 Jam Dibuka Sembako Langsung Ludes

    TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN – Berbagai komoditas bahan pangan yang dijual dalam Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman Kantor Dinas Pertanian, Perikanan dan Pangan (Dispertanikap) Kabupaten Semarang, Kamis (20/3/2025), ludes dalam waktu relatif sekejap.

    Harga sembako meliputi beras, telur ayam, gula, minyak goreng, sayuran, hingga cabai dipatok lebih murah atau di bawah pasaran, sehingga menarik minat warga.

    Tampak sebelum gerakan pangan murah dibuka pukul 08.00, antrean warga sudah membludak hingga mengelilingi halaman.

    Hingga sekira pukul 10.00, bahan pangan yang dijual pun terjual habis.

    Kepala Dispertanikap Kabupaten Semarang, Moh Edy Sukarno mengatakan, pihaknya memperkirakan terdapat 500 orang yang datang.

    “Antusiasme warga sangat tinggi.”

    “Insha Allah yang kami siapkan, habis,” kata Moh Edy kepada Tribunjateng.com, Kamis (20/3/2025).

    Menurut dia, adanya fluktuasi pada pasokan dan harga bahan pangan yang tinggi saat ini terjadi berpotensi merugikan konsumen dan menyebabkan adanya keresahan sosial.

    Sehingga, kegiatan gerakan pangan murah yang dananya bersumber dari APBD Kabupaten Semarang tersebut dinilai bisa menekan harga dan menjaga stabilisasi pasokan.

    “Selisih harganya lumayan, misal beras kami jual Rp2 ribu lebih murah,” imbuh Edy.

    Dalam kegiatan itu, Dispertanikap Kabupaten Semarang menyediakan tiga ton beras medium yang per kilogramnya dipatok Rp10.800.

    Sedangkan harga pasar barang tersebut saat ini mencapai Rp13.500 per kilogram.

    Sementara itu, beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Bulog disediakan sebanyak dua ton yang dijual dengan harga  Rp11.400 per kilogram, lebih murah dari harga normal Rp13.000. 

    Sebanyak 400 kilogram telur ayam juga disiapkan dengan harga Rp21.500 per kilogram, sedangkan harga pasar mencapai Rp26 ribu. 

    Untuk gula pasir, disediakan sebanyak total 200 kilogram dengan per kilogramnya dipatok Rp17.500, sementara harga pasar Rp18.500.

    Terdapat juga stok 500 kilogram minyak goreng yang dijual Rp15.500 per kilogram dengan perbandingan harga pasar mencapai Rp19 ribu.

    Seratus paket cabai rawit merah dengan harga Rp92 ribu per kilogram dan seratus paket cabai keriting seharga Rp47 ribu per kilogram juga dijual di sana.

    Edy berharap, pasar bahan pangan murah akan terus diadakan ke depannya.

    “Kami akan bermitra dengan petani dan Bulog untuk penyediaan bahan pangannya,” pungkas Moh Edy.

    Sementara itu, pengunjung, Lady (39) puas dengan barang-barang yang didapatkan di sana.

    Dia membeli dua kilogram telur ayam dan satu sak beras.

    “Murah di sini, beras satu saknya bisa Rp50.000,” kata Lady. (*)

  • Pemprov Jateng Siapkan Jalur Alternatif Arus Mudik

    Pemprov Jateng Siapkan Jalur Alternatif Arus Mudik

    SEMARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mulai menyiapkan sejumlah jalur alternatif untuk mengantisipasi membludaknya arus kendaraan pada mudik Lebaran 2025.

    Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen mengatakan jalur-jalur alternatif sudah mulai dipasang rambu-rambu penunjuk arah yang diharapkan bisa memudahkan pemudik menuju daerah tujuannya masing-masing.

    Jumlah kendaraan yang bakal masuk atau melintas Jateng diprediksi sebanyak 1,8 juta kendaraan, atau mengalami kenaikan 6,75 persen dibandingkan pada 2024.

    “Jalur-jalur alternatif kami beri papan petunjuk untuk mempermudah, karena kalau bicara Google Map, kadang terjebak,” kata sosok yang akrab disapa Gus Yasin dilansir ANTARA, Rabu, 19 Maret.

    Berdasarkan data Dinas Perhubungan Jateng, total sudah terpasang 15.290 unit lampu penerangan jalan, 14.826 unit rambu lalu lintas, dan 1.331 unit rambu pendahulu penunjuk jurusan.

    Untuk daerah rawan kecelakaan sebanyak enam lokasi telah dipasang warning light, marka jalan, dan rambu peringatan.

    Rambu imbauan kepada pemakai jalan berupa peringatan dengan kata-kata, juga telah disiapkan sebanyak 203 unit rambu sementara.

    Jalur-jalur alternatif yang disiapkan itu berada di jalur penghubung tengah, jalur alternatif pantura, dan jalur penghubung timur.

    Jalur penghubung tengah meliputi ruas Pemalang – Randudongkal – Belik – Bobotsari – Purbalingga, ruas Wiradesa-Kajen – Kalibening – Wanayasa – Banjarnegara, dan ruas Weleri – Patean – Parakan.

    Jalur alternatif Pantura meliputi ruas Bantarsari – Ketanggungan – Slawi – Bantarbolang – Kajen – Kesesi – Wonotunggal – Plantungan- Sukorejo – Ungaran, dan ruas Semarang – Godong – Purwodadi – Wirosari – Singget – Cepu.

    Untuk jalur penghubung timur meliputi ruas Pati – Purwodadi – Gemolong – Surakarta, ruas Sruwen – Karanggede – Andong – Gemolong; ruas Palur – Karanganyar – Kalisoro/Batas Jatim, dan ruas Surakarta – Sukoharjo – Wonogiri – Ngadirojo – Biting/Batas Jatim.

    Gus Yasin mengatakan bahwa kondisi infrastruktur jalan secara umum sudah baik, sementara pengerjaan penutupan lubang jalan terus dikebut.

    “Jalan-jalan sudah ditambal semua. Dan kemarin saya juga sudah muter, mencoba lewat jalan-jalan provinsi dan jalan-jalan yang menjadi jalan alternatif para pemudik, Insya Allah sudah baik semua,” katanya.

     

     

  • Saat Libur Lebaran, Pasien JKN dengan Penyakit Kronis Bisa Ambil Obat di Tempat Tujuan Mudik – Halaman all

    Saat Libur Lebaran, Pasien JKN dengan Penyakit Kronis Bisa Ambil Obat di Tempat Tujuan Mudik – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

    TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA — BPJS Kesehatan memastikan akses layanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tetap terbuka selama libur lebaran 2025.

    Diantaranya adalah pengambilan obat untuk peserta JKN dengan penyakit kronis.

    Mereka bisa mengambil obat yang rutin dikonsumsi, setidaknya tujuh hari sebelum persediaan habis.

    Pasien juga memungkinkan mengambil obat di fasilitas kesehatan di tempat tujuan mudik.

    Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan, Lily Kresnowati menerangkan, jika jadwal pasien yang mengambil obat penyakit kronis atau obat kemoterapi oral di Fasilitas Kesehatan Tingkat Rujukan Lanjut (FKTRL) jatuh pada masa libur lebaran atau poli spesialis/sub spesialis yang hanya buka 1 (satu) kali dalam seminggu, maka jadwal pengambilan obat dapat disesuaikan.

    “Pasien bisa mengambil obat penyakit kronis atau obat kemoterapi menjadi lebih awal maksimal 7 (tujuh) hari sebelum persediaan obat habis,” tutur dia dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (19/3/2025).

    Peserta dapat mengambil obat penyakit kronis dan obat kemoterapi oral di Instalasi Farmasi Rumah Sakit/Apotek sesuai dengan resep dengan membawa kartu identitas JKN, resep atau copy resep obat iterasi dan tindisan SEP RJTL awal (induk).

    Pengambilan obat penyakit kronis di daerah tujuan mudik dimungkinkan dengan tetap membawa surat rujukan yang masih berlaku dari fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) terdekat untuk selanjutnya mengikuti alur pelayanan kesehatan di FKRTL yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

    “Syaratnya status keaktifan Peserta JKN harus  aktif pada tanggal pelayanan obat,” ungkap Lily.

    Selama libur lebaran juga, ketentuan pelayanan obat Program Rujuk Balik (PRB) tetap mengacu pada kebijakan pelayanan kesehatan di FKTP.

    “Apabila jadwal pengambilan obat PRB jatuh pada masa libur lebaran, maka jadwal dapat disesuaikan menjadi lebih awal maksimal tujuh hari sebelum persediaan obatnya habis,” tutur Lily.

    Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti menambahkan untuk mengakomodir berbagai kebutuhan peserta, BPJS Kesehatan juga menerapkan piket layanan baik di kantor cabang maupun layanan di Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA).

    Di kantor cabang, BPJS Kesehatan menerapkan piket dimulai dari tanggal 28 Maret, 2, 3, 4 dan 7 April 2025, mulai pukul 08.00 – 12.00 waktu setempat. Selain itu, pada layanan PANDAWA dapat diakses oleh peserta setiap hari selama 24 jam.

    “Adapun jenis layanan yang masih dapat dimanfaatkan oleh peserta di antaranya layanan informasi, layanan administrasi, hingga layanan pengaduan. Apabila peserta ingin mengakses layanan digital, peserta juga bisa mengakses melalui Aplikasi Mobile JKN, BPJS Kesehatan Care Center 165, hingga website resmi BPJS Kesehatan,” kata Ghufron.

    Ghufron mengungkapkan, dimasa libur lebaran, apabila peserta berada di luar daerah tempat asalnya, peserta masih dapat mengakses di fasilitas kesehatan yang bukan tempat dirinya terdaftar.

    “Jika peserta dalam kondisi kegawatdaruratan medis, seluruh fasilitas kesehatan wajib memberikan pelayanan kesehatan kepada peserta,” jelas Ghufron.

    BPJS Kesehatan juga menyiapkan titik posko  pada masa libur lebaran yaitu

    Terminal Pulo Gebang Jakarta,
    Rest Area Tol Ungaran Km 429,
    Terminal Purabaya Sidoarjo,
    Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar,
    Pelabuhan Merak Banten,
    Rest Area Tol Cipularang Km 88A Purwakarta,
    Rest Area Tol Cipali Km 166A Majalengka 
     Posko Arus Balik terdapat di Rest Area Tol Cipali Km 164B Majalengka.

  • Kecelakaan Saat Mudik Bisa Ditanggung BPJS Kesehatan, Begini Syaratnya

    BPJS Kesehatan Pastikan Layanan JKN Tetap Aktif Selama Libur Lebaran 2025

    Jakarta

    Direktur BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti memastikan bahwa seluruh layanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tetap aktif selama libur Lebaran 2025. Langkah ini diambil guna mengantisipasi potensi kendala akses pelayanan.

    Ali Ghufron menambahkan demi mengakomodir kebutuhan peserta JKN, pihaknya akan menerapkan piket layanan di kantor cabang dan Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp (PANDAWA).

    Pelayanan piket di kantor cabang BPJS Kesehatan dimulai dari tanggal berikut

    28 Maret2 April3 April4 April7 April

    Pelayanan BPJS mulai pukul 08.00 hingga 12.00 waktu setempat. Lalu, untuk PANDAWA dapat diakses 24 jam.

    “Khusus selama libur Lebaran BPJS selalu siap mengantisipasi. Selama cuti lebaran, yaitu 31 Maret hingga 7 April kami masih memberikan komitmen dan memudahkan peserta JKN dalam mengakses layanan,” kata Ali Ghufron saat konferensi pers di Jakarta Pusat, Rabu (19/3/2025).

    Demi menambah kenyamanan para pemudik, BPJS Kesehatan juga menyiapkan 7 posko mudik dan arus balik di titik-titik berikut.

    Terminal Pulo Gebang JakartaRest Area Tol Ungaran Km 429Terminal Purabaya SidoarjoPelabuhan Soekarno Hatta MakassarPelabuhan Merak BantenRest Area Tol Cipularang Km 88A PurwakartaRest Area Tol Cipali Km 166A MajalengkaPosko Arus Balik terdapat di Rest Area Tol Cipali Km 164B Majalengka

    Terdapat beberapa layanan kesehatan di posko tersebut seperti konsultasi kesehatan, fasilitas relaksasi, pemeriksaan kesehatan dasar, stok obat-obatan, ambulans, tindakan sederhana emergency, dan pemberian rujukan jika diperlukan.

    “Kalau pas nyetir terus capek bisa konsultasi di situ. Ada mesin pijatnya fasilitas relaksasi di hampir semua posko,” kata Ali Ghufron.

    Senada, Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan Lily Kresnowati mengatakan para peserta mudik dengan status JKN aktif bisa mendapatkan pelayanan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdekat di kota tujuan mudiknya

    “Namun harus tetap dipastikan bahwa status kepesertaan JKN peserta harus aktif. Jika status kepesertaan JKN-nya tidak aktif karena adanya tunggakan iuran, peserta diharapkan untuk melunasi tunggakan tersebut,” kata Lily.

    Peserta JKN hanya perlu menunjukkan KTP untuk mendapatkan fasilitas JKN-nya. Sesuai ketentuan dan aturan yang berlaku di BPJS Kesehatan, pelayanan di domisili yang tidak sesuai dengan faskes yang dipilih pada aplikasi JKN hanya bisa dilakukan maksimal tiga kali dalam sebulan.

    “Kalau pasien kondisi gawat darurat bisa langsung mengakses layanan di rumah sakit unit gawat darurat,” kata Lily.

    Sementara itu, selama libur lebaran, ketentuan pelayanan obat Program Rujuk Balik (PRB) tetap mengacu pada kebijakan pelayanan kesehatan di FKTP. Apabila jadwal pengambilan obat PRB jatuh pada masa libur lebaran, maka jadwal dapat disesuaikan menjadi lebih awal maksimal tujuh hari sebelum persediaan obatnya habis.

    (dpy/up)